Radar Tegal 26 okt 2015

CMYK

RADAR TEGAL Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

Rp. 3.000,-

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Agar Ahok Tidak Kalah dari Aslinya HARI Minggu kemarin Pilkada serentak berlangsung di Colombia. Benar-benar serentak. Mulai gubernur sampai wali kota/bupati.

Wali kota Bogota yang sudah berhenti tahun 2000 lalu, Enrique Penalosa, nyalon lagi sekarang. Dan kelihatannya Enrique akan terpilih lagi. ke hal 7 kol 5

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

MARAH–Wali Kota Tegal Hj Siti Masitha Soeparno saat sidak di salah satu tempat karaoke yang ada di kompleks Nirmala Square Sabtu malam (24/10).

ALINE ADITA

Hobi Naik Gunung ARTIS cantik Aline Adita ternyata punya hobi unik.

Meski memiliki paras yang cantik dan sering berlenggak-lenggok di catwalk, ternyata suka naik gunung. Meski terbilang olahraga ekstrim, Aline sudah menekuni hobi naik gunungnya sejak 1995 lalu. Menurut dia, naik gunung bukan hanya sekadar hobi, tapi memberi manfaat dalam kehidupannya. ”Mendaki gunung itu bisa melatih kesabaran dan kekompakan ke hal 7 kol 1

Wali Kota Siap Digugat Ancam Tutup Tempat Karaoke TEGAL–Wali Kota Tegal Hj Siti Masitha Soeparno kembali melakukan sidak di beberapa tem-

Aktivis Desak Presiden Copot Prasetyo JAKARTA–KinerjaJaksaAgung H M. Prasetyo tengah disorot. Bekas politisi Nasdem itu dianggap tidak mampu menjalankan tugasnya. Dia dianggap melakukan pembiaran kriminalisasi, pelanggaran HAM, dan dinilai tak mampu menuntaskan perkara korupsi. ke hal 7 kol 1

pat hiburan pada Sabtu (24/10) malam. Kali ini, wanita yang akrab disapa Bunda Sitha melakukan sidak di tempat karaoke yang berada di Jalan Yos Sudarso Tegal sempat berdebat. Karena itu, wali kota mengaku siap menerima

gugatan jika aksinya tidak diterima.

Dari pantauan Radar Tegal, sidak yang dipimpin langsung Bunda Sitha itu memang sempat membuat sejumlah kalangan kaget. Tak terkecuali dengan tim satpol PP inti yang melakukan

pengawalan terhadap orang nomor 1 di lingkungan Pemkot Tegal itu. Sebab, saat mengikuti acara Sinok-Sitong di halaman DPRD Kota Tegal, sekitar pukul 22.15 WIB, tiba-tiba wali kota beranjak memasuki mobil hen-

dak pulang.

Namun, di tengah perjalanan, Bunda Sitha berbelok arah yang diikuti sejumlah SKPD, termasuk Plt Sekda. Mereka langsung menuju ke Kompleks Nirmala ke hal 7 kol 1

RICARDO/JPNN.COM

WAANCARA– Wakil Jaksa Agung Andhi Nirwanto memberikan penjelasan terkait pelaku kejahatan yang buron ke luar negeri.

Buronan ke LN, Tim Terpadu Kesulitan JAKARTA–Upaya mengejar berbagai pelaku kejahatan yang buron ke luar negeri terus dilakukan. Namun, kesulitan yang begitu besar menghadang upaya

tim yang terdiri dari Kejaksaan Agung, Polri, dan Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam). ke hal 7 kol 5

Bencana Kabut Asap, Puluhan Balita Tewas BANJARMASIN–Pekatnya kabut asap di Kalimantan Selatan kembali menelan korban. Ironis jika korban dampak kabut asap

ini adalah bayi. Tercatat, hingga minggu ke tiga Oktober 2015 ini sudah ada 13 balita yang meke hal 7 kol 1 ninggal.

OPINI

2

15

RADAR TEGAL

SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Tak Ada Alasan Dipreteli Zuhlifar Arrisandy Redaktur Pelaksana OPERASI tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap tujuh orang akhir pekan lalu, seolah-olah menjadi bukti baru kenapa kita harus menolak ‘pelemahan’ lembaga antirasuah itu.

Revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2003 tentang KPK memang sudah berhenti menggelinding.

Itu setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) berinisiatif secepatnya menyudahinya. Ini bisa jadi seperti yang diwacanakan Peneliti Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK), Miko Ginting. Menurutnya, Presiden Jokowi bisa mensiasati desakan DPR untuk membahas draf revisi UU KPK yang berpotensi mempreteli lembaga antirasuah tersebut. Yakni cukup tidak usah menerbitkan surat presiden (surpres) tentang penugasan menteri untuk membahas rancangan undang-undang (RUU) di DPR. Alasannya, surpres merupakan kaidah prosedural sebelum DPR dan pemerintah bersama-sama membahas sebuah RUU. Sebab, surpres merupakan konfirmasi tentang kesiapan dan persetujuan presiden untuk membahas sebuah RUU melalui penugasan menteri terkait sebagai wakil presiden. Apalagi, dalam waktu dekat pasti presiden dan pimpinan DPR akan melaksanakan pertemuan rapat konsultasi.

Pertemuan ini bisa menjadi momen bagi Presiden Jokowi untuk menyatakan sikap yang tegas dan jelas, tentang penolakannya atas keinginan DPR merevisi UU KPK. Tanpa keberpihakan yang tegas dari Presiden Jokowi, pemberantasan korupsi di Indonesia bisa semakin lemah.

Imbasnya, perjuangan untuk mencapai Indonesia yang bebas korupsi akan semakin berat.

Karenanya, yang terpenting saat ini adalah aparat penegak hukum dalam memberantas korupsi bisa bekerja sesuai wewenang yang ada. Selain itu, KPK bersama kejaksaan dan kepolisian harus terus bersinergi dalam pemberantasan korupsi tanpa ada yang dilemahkan.

Bukan kemudian memasukkan pasal-pasal yang hanya merupakan dagelan sekelompok orang. Tolong! Negara ini bukan milik kelompok.

Tentang korupsi, agaknya kita sepakat bahwa perbuatannya tidak hanya melawan hukum. Tapi juga menyengsarakan rakyat banyak. Itulah sebabnya, banyak kalangan yang menganggap korupsi melebihi bahaya laten.

Lawan… lawan…, dan lawan. Ayolah, negara ini butuh kepastian pengelolaan. (*)

BAGI para guru yang ingin karya tulisnya diterbitkan di halaman ini, bisa dikirim melalui email rateg2000@gmail.com. Sertakan juga dengan foto pose santai.

Program Padat Karya Di era krisis global yang terasa dengan sarat makna seperti saat ini, seharusnya Pemerintah Kota Tegal lebih mengutamakan kepentingan rakyatnya. Bukannya malah melakukan tindakan pemborosan dana APBD seperti yang sekarang sedang dikerjakan.Misalnya revitalisasi Taman Alun-alun Kota Tegal, perbaikan Stadion Yos Sudarso, dan lainnya. Padahal banyak semestinya yang perlu harus tertangani. Seperti program padat karya yang mungkin bisa dialokasikan pada pekerjaan pembuatan MCK, saluran-saluran air limbah yang macet, atau mungkin membuka lapangan pekerjaan di empat wilayah kecamatan. +6287730777007

Sudah Lama Rusak Kepada Bapak Bupati Enthus Susmono dan dinas terkait di Kabupaten Tegal. Nyuwun tulung, dalan Desa Sidaharja-JatibogorKarang Mulya sudah lama sekali rusak parah. Sampai sekarang belum diperbaiki. Mohon percepatan untuk perbaikannya. Terima kasih. +6285228186997

Parkire Ora Umum Assalamualaikum wr. wb. Ngresula maning. Parkiran nang RSUD DR Soesilo Slawi wagune pol Kang Jon. Masa motor karo mobil regane pada bae Rp 2.000. Jare nyong sadunia kur nang RSUD DR Soeselo Slawi tok sing kaya kuwe. Umume ya rega parkir motor sangisore mobil. Endah rubah, sing duwe wewenang sapa yah? Aneh. +6281575010279

Ngetunge Bener Ora? Ngorak-arik keramik Lapangan Taman Alun-alun Tegal bisa nganti regane Rp 2,3 miliar. Kuwe ngetunge pimen? Bener ora? +6285640000561

Aja Sampe Dikorupsi Ayo sedulur kabeh, mumpung duwe bupati kaya Ki Enthus Susmono lan wakile kaya Bu Umi, kita kudu bersatu padu ngawasi aliran dana nggo desane sampeyan kabeh. Supaya aja dikorupsi. +6285654503803

Sekolah Sehat dan Menyenangkan Darmanto SPd MPd Pengawas Guru SMP Kabupaten Tegal PEMAHAMAN mengenai sekolah sehat, aman, ramah anak, dan menyenangkan, sesungguhnya bukanlah hal yang baru dalam dunia guruan sebab beberapa sekolah sudah melaksanakan gerakan ini baik secara sebagaian (parsial) maupun menyeluruh (komprehensif ) dalam kegiatan kesehariannya. Hanya saja, dimungkinkan di setiap sekolah belum memiliki definisi dan standar yang sama dalam mewujudan sekolah sehat, aman, ramah anak, dan menyenangkan.

Sehat adalah keadaan badan dan jiwa yang baik. Artinya, sesuatu dikatakan sehat jika secara lahiriah, batiniah, dan sosial berjalan secara normal dan baik, sehingga memungkinkan sesuatu dapat produktif, baik secara sosial maupun ekonomis. Jika hal ini dikaitkan dengan lembaga guruan, maka sekolah sehat dapat dimaknai sebagai adalah lembaga guruan yang memiliki unsur-unsur yang baik (normal) secara lahiriah (jasmani) dan batiniah (rohani).

Sekolah sehat pada prinsipnya terfokus pada usaha bagaimana membuat sekolah tersebut memiliki kondisi ling-

kungan belajar yang normal (tidak sakit) baik secara jasmani maupun rohani. Hal ini ditandai dengan situasi sekolah yang bersih, indah, tertib, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan dalam kerangka mencapai kesejahteraan lahir dan batin setiap warga sekolah. Dengan begitu, sekolah sehat memungkinkan setiap warganya dapat melakukan aktivitas yang bermanfaat, berdaya guna dan berhasil guna untuk sekolah tersebut dan lingkungan di luar sekolah.

Aman adalah situasi dimana seseorang bebas dari bahaya dan rasa takut. Dengan demikian, sekolah aman adalah lembaga guruan yang warganya bebas dari bahaya baik secara internal maupun eksternal. Pada prinsipinya sekolah aman dapat dibedakan menjadi dua hal, yakni aman secara jasmani (fisik) dan rohani (mental).

Prinsip-prinsip sekolah aman dapat dilihat dari beberapa indikator, seperti warganya bebas rasa takut dari segala ancaman keamanan sekolah, memiliki komitmen terhadap budaya aman, suasana kondusif untuk belajar, hu-

bungan antar warga sekolah positif, sadar terhadap resiko bencana, lingkungan fisik (gedung, halaman dan ruang, ruang kelas) dibangun dengan mempertimbangkan faktor keamanan warganya, memiliki rencana yang matang dan mampu sebelum, saat, dan sesudah bencana dan selalu siap untuk merespon pada saat darurat dan bencana terjadi, dan sebagainya.

Ramah dapat dimaknai baik hati dan menarik budi pekertinya atau manis tutur kata dan sikapnya. Jika hal ini dikaitkan dengan lembaga guruan, maka Sekolah Ramah Anak dapat dimaknai sebagai sekolah yang menjunjung tinggi hak-hak anak sebagai pribadi yang harus didik dengan perasaan dan budi pekerti yang baik.

Prinsip dari sekolah ramah anak adalah menjadikan kepentingan dan kebutuhan siswa sebagai pertimbangan utama dalam menetapkan setiap keputusan dan tindakan yang diambil oleh pengelola dan penyelenggara guruan.

Dengan demikian, sekolah ramah anak harus menghormati hak siswa ketika mengekspresikan pandangannya

dalam segala hal khususnya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.

Sehingga siswa merasa nyaman dan menyenangkan dalam proses belajar di sekolah.

Selain itu, sekolah ramah anak harus menjamin kesempatan setiap siswa untuk menikmati haknya dalam guruan tanpa diskriminasi berdasarkan disabilitas, gender, suku bangsa, agama, jenis kecerdasan, dan latar belakang orang tua.

Sekolah ramah anak juga harus mempertimbangkan situasi sekolah yang aman, bersih dan sehat, peduli dan berbudaya lingkungan hidup, mampu menjamin; memenuhi; menghargai hak-hak dan perlindungan siswa dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan tidak wajar lainnya, serta menjamin keikutsertaan siswa dalam perencanaan, kebijakan, pembelajaran, pengawasan dan mekanisme pengaduan terkait pemenuhan hak dan perlindungan siswa dalam menempuh guruan.

Sekolah Menyenangkan Senang berarti perasaan puas, lega, tidak kecewa ataupun susah. Dengan demikian, sekolah menyenangkan dapat diartikan sebagai sekolah yang

mampu membuat semua warga sekolah senang, puas, lega akan situasi sekolah. Sekolah menyenangkan tidak hanya tertuju pada upaya bagaimana membuat siswa betah ke sekolah, namun juga menyenangkan bagi guru, tenaga keguruan, bahkan orang tua siswa.

Pada prinsipnya konsep sekolah menyenangkan merupakan perpaduan dari konsep sekolah sehat, amat, dan ramah anak. Mengapa demikian? Sebab ketika prinsipprinsip sekolah sehat, aman, dan ramah anak sudah terpenuhi, maka secara otomatis sekolah tersebut menjadi menyenangkan bagi siswa, guru, tenaga keguruan, orang tua, dan warga sekitar sekolah.

Dengan begitu, sekolah menyenangkan menjadi tempat terbaik bagi setiap warga sekolah untuk mengekspresikan bakat, minat, dan prestasi yang dimilikinya, bukan menjadi tempat yang mengasingkan. Mereka pun menjadi bagian dari sekolah itu sebab sekolah memberi ruang bagi perkembangan warga sekolah, terutama siswa, sehingga mereka tidak terasing dari sekolah tersebut. (*)

Memimpin Menurut Budaya Jawa (Bag.1) Urip Triyono Sekretaris MGMP Basa Jawa SMP Kabupaten Brebes SEBAGAI bangsa yang besar, suku Jawa memiliki kriteria tersendiri dalam memilih pemimpin. Meskipun kelihatannya terlalu konvensional dan tradisional, kriteria pemilihan pemimpin model Jawa patut dipertimbangkan dalam memilih para pemimpin dalam kegiatan lima tahunan, baik pemilu legislatif maupun eksekutif. Kriteria ini setidaknya menjadi gambaran bagi awam bahwa memilih pemimpin perlu memperhatikan aspek-aspek kepemimpinan yang dimiliki masing-masing calon. Jangan sampai calon pemimpin yang cacat secara mental terpilih dan memimpin, karena hal itu berarti sebuah kecelakaan dan kedzaliman dalam kepemimpinan bangsa.

PEMIMPIN Substansi pemilu, baik pemilu legislatif (pileg) maupun pemilu presiden (pilpres) pada hakekatnya adalah prosesi

memilih memimpin. Pemimpin yang dapat dijadikan panutan dalam mencapai tujuan bersama seluruh rakyat negeri ini. Pemimpin yang memiliki idealisme melebihi motivasi pribadi maupun golongan, pemimpin yang menasional bukan partial. Masalah kepemimpinan inilah yang menjadi sangat penting ditelaah, agar dalam menentukan suara seluruh warga negara memiliki tanggung jawab moral, yaitu tanggung jawab bahwa calon pemimpin yang dipilih bukan berdasarkan hubungan emosi maupunhubunganmateribelaka.

Memilih pemimpin dalam konsep kultur Jawa haruslah berdasarkan atas nilai-nilai kebenaran dan kepatutan sebagai bangsa yang beradab, bangsa yang memiliki sejarah panjang dalam hal kepemimpinan. Pemimpin yang memiliki bibit, bobot, dan bebet yang teruji, bukan pemimpin instan

yang hanya mengandalkan penampilan fisik dan kekuatan dana.

Tujuan pemilu haruslah ditempatkan sebagai solusi, bukan sebagai alat semata dalam mencapai tujuan, yang habis dipakai lalu dibuang.

Pemilu hendaknya tidak menambah beban masyarakat yang jenuh dengan berbagai acara pemilihan. Maka dari itu, konsep pemimpin dan kepemimpinan yang menawarkan kesejukkan harus perlu ditekankan sebagai solusi kejenuhan tersebut.

Tanpa visi dan misi yang jelas dari pribadi seorang pemimpin, maka tidak layak untuk dipilih menjadi pemimpin.

Sosok pemimpin dan kepemimpinan ke depan haruslah memberikan efek yang jelas bagi perubahan masyarakat menuju pencerahan peradaban, pemimpin yang mengutamakan pembangunan men-

tal yang jelas. Sebab tanpa konsep pembangunan yang jelas, masyarakat menjadi ogah-ogahan dalam berpartisipasi pada kegiatan pelaksanaan pemilu.

MINDSET Pemilu hendaknya juga mampu mengubah cara berpikir (mindset) bangsa kita, dari sekedar pilih-memilih calon wakil rakyat ataupun presiden, menuju pada menempatkan masalah bangsa sebagai bahasan utama. Pemilu bukanlah seremonial bodong yang hanya menghasilkan pemimpin-pemimpin culas tanpa visi-misi yang jelas bagi perubahan. Siapa yang mempunyai konsep dan visimisi yang jelas, berahlak dan memiliki integritas pribadi yang handal, maka dia layak dipilih. Bila tidak memenuhi syarat-syarat moral dan mental yang handal, maka caloncalon pemimpin tersebut pa-

tut untuk ”dicuekin” bersamasama. Hal ini yang perlu dilakukan masyarakat agar parpol pengusung para calon presiden juga mau mencoba memahami isi hati masyarakat yang jengah dengan konsep pileg dan pilpres yang hanya berujung bagi-bagi kekuasan dan menyisihkan visi-misi utama membangun masyarakat secara menyeluruh.

Dalam konsep pemimpin dan kepemimpinan ala Jawa, pemimpin itu dilahirkan bukan diciptakan. Sehingga dalam kebudayaan Jawa ada pepatah trahing kusuma, rembesing madu, wijining tapa, dan tedhaking andanawarih yang artinya bahwa seorang pemimpin (raja) yang diangkat mesti dari keturunan ningrat atau bangsawan, pertapa, berilmu, berwawasan agama, dan berasal dari keturunan pilihan utama.

(Bersambung)

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrik Ngresula ini via SMS ke 081575444422, email rateg2000@gmail.com atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan atau bisa juga menggunakan bahasa Tegalan. Isi ngresula mutlak menjadi tanggung jawab pengirim SMS, email, dan surat.

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo, Direktur: Moh. Sukron. Pemimpin Umum: Moh. Sukron.

Pemimpin Redaksi: M. Sekhun. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Zuhlifar Arrisandy. Koord. Liputan: M. Fathurrohman.

Redaktur: Embong Sriyadi, Khikmah Wati, Laela Nurchayati, Adi Mulyadi. Kota Tegal: Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, K. Anam Syahmadani. Brebes: Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Hermas Purwadi, Yeri Novelli, Muh. Fatkhudin. Pemalang: Moh. Khasanudin (Kepala Perwakilan), Agus Pratikno, M. Ridwan, Siti Maftukhah. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan (Koordinator), M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S,.

Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Taufiq Ismail (Manager), Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Event/Off Print: Wahyu Suroto. Pemasaran: Sunarjo (Manager), Wahyu Subagyo, Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari (Perpajakan), Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. HRD: Hesti Prasetyani. Manager Cetak Komersil: M. Abduh. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Jakarta: Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 3.000/eks. Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 33.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 20.000/baris, Iklan Colour: Rp 44.000/mm kolom.

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/ Iklan halaman 1 (depan): Rp 80.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PT surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima Wahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal. imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

Percetakan Radar Tegal menerima cetak komersil untuk koran, tabloid, majalah, buku, LKS, dll.

JAWA TENGAH

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

153

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

BUDAYA

WAHYU HIDAYAT/RADAR PEKALONGAN

GUNUNGAN IKAN - Warga Panjang Wetan, Pekalongan Utara, menggelar kirab budaya gunungan ikan.

KirabBudayaGununganIkanDigelar

PEKALONGAN - Untuk kali pertama, warga Kelurahan Panjang Wetan Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, menggelar kirab budaya gunungan ikan, Sabtu (24/10) sore.

Kegiatan yang diprakarsai Remaja Pecinta Budaya Panjang Wetan ini berlangsung cukup meriah, diikuti ribuan warga.

Warga Panjang Wetan, secara bergotong royong membuat sebuah gunungan yang terbuat dari 80 kilogram ikan. Sekitar 3.000 ekor ikan berbagai jenis, baik itu ikan basah maupun ikan kering yang sudah digoreng, dibentuk menjadi sebuah gunungan.

Selanjutnya, gunungan ini dikirab oleh ribuan warga bersama berbagai komunitas budaya dari beragam etnis. Acara ini dihadiri pula oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh budaya, dan unsur Muspika setempat.

Acara kirab dimulai dari depan Panti Asuhan Wisma Rini, di Jalan WR Supratman gang 10. Lalu, menyusuri jalan WR Supratman ke utara, dan finish di Kantor Kelurahan Panjang Wetan. Sesampainya di depan kantor kelurahan, gunungan ikan tersebut terlebih dulu didoakan, selanjutnya menjadi rebutan oleh warga yang hadir.

Kegiatan kirab dimeriahkan berbagai komunitas dan elemen masyarakat. Antara lain, tim Paskibra SMAN 2 Pekalongan, beberapa anggota perguruan pencak silat, kesenian barongsai, para pecinta tosan aji yang tergabung alam Paguyuban Kendali Rangah Pekalongan, dan himpunan pedagang ikan Kota Pekalongan.

Terpantau pula berbagai komunitas budaya lainnya ikut dalam kirab tersebut, antara lain kelompok kesenian angklung Garpu Cindai dari Banyurip Ageng Pekalongan Selatan, serta penampilan para punakawan dari seniman Wapress Kota Pekalongan dan pawai kendaraan hias yang berbentuk ikan.

Selain kirab gunungan ikan, kegiatan dirangkai pula dengan santunan anak yatim piatu. Lalu, malam harinya, diselenggarakan pentas seni tari sintren dan pagelaran wayang kulit ‘Wayang Kampung Sebelah’ oleh dalang Ki Jlinteng dari Klaten dengan tema ‘Mawas Diri Menakar Berani’.

Lurah Panjang Wetan NA Ihsan mengatakan, kegiatan yang baru pertama kali digelar di Panjang Wetan itu diselenggarakan dalam rangka memeriahkan tahun baru Islam 1437 Hijriyah.

Sekaligus untuk ‘nguri-uri’ budaya Jawa.

“Yang dikirab adalah gunungan ikan, karena daerah Panjang Wetan identik sebagai penghasil ikan. Masyarakatnya sebagian besar nelayan,” ungkapnya.

Dia berharap, kegiatan tersebut bisa terselenggara rutin setahun sekali setiap bulan Muharram, dan menjadi ikon untuk Kelurahan Panjang Wetan maupun Kota Pekalongan. (way/ela)

INFRASTRUKTUR

DONNY SETYAWAN/RADAR KUDUS

SEMRAWUT - Petugas Dishubkominfo Kudus kesulitan mengatur lalu lintas di perempatan Menara kemarin.

Penataan Menunggu Taman Jadi

KUDUS – Penataan kawasan Menara Kudus menunggu pembangunan taman selesai. Selama pengerjaan kawasan Menara menjadi padat. Apalagi saat libur dan banyak peziarah yang datang ke makam Sunan Kudus. Kemarin dari perempatan Jember menuju Jalan Sunan Kudus kendaraan sudah mengular.

Dengan padatnya jalan itu, perjalanan mobil membutuhkan waktu sekitar setengah jam dari perempatan Jember hingga perempatan Menara. Sementara tukang ojek maupun becak naik ke trotoar untuk menghindari padatnya lalu lintas itu.

Setelah melewati perempatan Menara, lalu lintas sudah lancar.

Salah satu pengemudi mobil, Alfian Ramadan, warga Jepara mengungkapkan, sudah waktu 25 menit dari perempatan Jember menuju perempatan menara. Dia memaklumi padatnya lalu lintas itu karena ramainya orang berziarah. ”Banyak yang berziarah, mobil, dan motor yang lewat juga banyak. Jadi harus sabar,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kudus Didik Sugiarto mengungkapkan, kawasan Menara memang perlu penataan. Namun, saat ini belum bisa dilakukan karena ada pembangunan taman. Tempat yang biasa untuk mangkal tukang ojek dan becak sedang dibangun. Sehingga, tukang ojek dan becak tidak ada tempat di kawasan Menara.

Untuk penempatan petugas Dishubkominfo, setiap hari ada satu hingga dua petugas untuk mengatur lalu lintas. Tetapi diakui tidak mudah mengaturnya. Untuk hari kerja, cukup padat karena pagi yang beroperasi becak. Sedangkan, malam baru para tukang ojek yang beroperasi. Namun saat libur, baik becak maupun ojek beroperasi semua.

Karena tidak ada tempat untuk mangkal para tukang ojek dan becak, mereka menggunakan bahu jalan sebagai tempat mangkal.

Saat ini untuk penataan lokasi untuk becak dan ojek masih sulit.

Pihaknya tidak bisa melarang ojek dan becak untuk beroperasi.

Karena itu moda transportasi yang dibutuhkan para peziarah dari terminal Bakalan Krapyak menuju kawasan Menara. “Menunggu pembangunan taman itu jadi baru bisa ditata,” ujarnya. (ham/ris/ela)

Debit Air PDAM Berkurang BATANG - Musik kemarau yang berkepanjangan ini tampaknya sangat berpengaruh terhadap debit air. Terlebih untuk PDAM yang setiap harinya harus mengalirkan air ke rumah para pelanggannya.

Dan memang untuk saat ini PDAM mengakui jika debit air yang ada di sumber mata air mengalami penurunan sebesar 20 persen.

Direktur PDAM Kabupaten Batang Yulianto mengatakan, selama musim kemarau ini debit air mengalami penurunan sebesar 20 persen. Meski de-

mikian, hal tersebut masih termasuk kategori lancar walau debit menurun. Karenanya, masyarakat diharapkan dapat mengisi bak penampungan air pada saat tidak pada jam-jam puncak pemakaian.

“Kami sudah mengantisipasi akan terjadinya kekurangan debit air pada pelanggan saat musim kemarau. Karenanya, meski debit air mengalami penurunan tapi pelayanan pada pelanggan tidak mengalami gangguan,” jelas Yulianto.

Dikatakannya, debit air bersih PDAM Kabupaten Batang

mencapai 450 liter per detik untuk melayani sekitar 39.000 pelanggan dari target 40.000 pelanggan pada tahun 2015.

Sedangkan pihaknya pada bulan Agustus lalu, sempat menghentikan pemasangan sambungan baru untuk daerah perkotaan. Hal itu dikarenakan pelanggan di perkotaan sudah maksimal.

Meski di daerah perkotaan harus menolak sambungan baru namun untuk daerah di luar perkotaan yang akan memasang sambungan PDAM baru akan dilayani. Pihaknya

berkomitmenuntukterusmemberikan pelayanan yang teraik bagi masyarakat Kabupaten Batang.

“Kami akui debit air bersih untuk pasokan pelanggan perkotaan sudah maksimal, sehingga harus menolak pemasangan sambungan baru. Meski demikian, untuk masyarakat di luar perkotaan masih dilayani pemasangan,” ujarnya.

Upaya yang dilakukannya, lanjut Yulianto, dengan melakukan penanaman pohon pada daerah sumber-sumber air untuk menjaga debit air, yaitu

dengan menanam 10.000 pohon. Selain itu, PDAM juga membuat 160 sumur resapan dan membangun jamban keluarga di Kecamatan Reban dan Kecamatan Blado.

“Kami sangat mengharapkan masyarakat untuk dapat menjaga keberadaan sumber air dengan cara melestarikan tanaman. Kami ingin partisipasi masyarakat, dikarenakan kebutuhan air bersih menjadi hak masyarakat dan tanggungjawab pemerintah, sedangkan PDAM selaku operator,” tandas Yulianto. (rul/ela)

Sehari Dua Kali Droping Air KUDUS – Tiga desa di wilayah Kaliwungu mendapatkan suplai air bersih. Suplai sekitar 36 ribu liter setiap hari itu dibagikan ke Desa Kedungdowo, Papringan, dan Sidorekso.

Fire chief pemadam kebakaran PT Djarum Hardi Cahyana mengungkapkan, tiga desa sudah mendapatkan suplai air bersih sejak dua bulan dan tiga pekan yang lalu. Desa yang sudah mendapatkan suplai air bersih sejak dua bulan lalu adalah Kedungdowo dan Papringan. Sementara Desa Sidorekso baru tiga pekan terakhir ini.

Masing-masing desa mendapatkan 12 ribu liter tiap hari. Setiap harinya droping itu pagi dan sore hari. Selain itu, ada beberapa wilayah di Mejobo juga mendapatkan air bersih, yakni Desa Kesambi dan Temulus. “Untuk kedua desa itu baru didroping 5000 liter tiap hari sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya.

Pihaknya juga banyak mendapatkan permintaan droping di beberapa wilayah. Namun, dilihat terlebih dahulu stok air yang dimiliki. Selama tidak ada kebakaran bisa diupayakan untuk memberikan. “Dengan stok air yang ada masih sanggup untuk menyuplai air bersih ke desa-desa yang membutuhkan,” ucapnya.

Terkait sampai kapan droping dilakukan, dia belum bisa memperkirakan. Karena masyarakat di desa tersebut masih membutuhkan suplai air bersih. Kemungkinan air ini akan dilakukan hingga musim hujan tiba. (ham/ris/ela)

TRIYONO/RADAR PEKALONGAN

COR JEMBATAN - Bupati Pekalonga, Antono melakukan pengecoran terakhir.

Jembatan Suromadu 85 Persen KAJEN - Pembangunan Jembatan termegah SurobayanMadukaran (Suromadu) sudah mencapai progres 85 persen. Kini proses pembangunan tinggal penggarapan sayap dan aksesoris yang dipastikan akan selesai tepat waktu. Untuk itu Bupati Pekalongan, H. Amat Antono melakukan pengecoran terakhir Jembatan Suromadu, Minggu (25/10). Adapun pengecoran terakhir secara simbolis dilakukan oleh Bupati Pekalongan H. Amat Antono bersama perwakilan dari PT Duta Mas Indah, Joko sekira pukul 08.10.

Bupati Pekalongan H. Amat Antono memastikan Jembatan Surobayan selesai tepat waktu. Hal itu mengingat fungsi jembatan bagi warga Kota Santri sangatlah vital. Selain menjadi jalur ekonomi, jembatan itu merupakan akses utama bagi masyarakat Kedungwuni, Buaran, Karangdadap dan kecamatan lainnya menuju ke pusat pemerin-

tahan Kabupaten Pekalongan di Kota Kajen.

“Ini sesuai rencana, pembangunannya akan selesai sebelum pada 5 Desember 2015 mendatang yang kini sudah memasuki tahap finishing,” katanya didampingi Kepala Bappeda, Bambang Irianto dan PPK Pembangunan Jembatan Suromadu, Tri Hanoyo.

Dikatakan, pembangunan jembatan Suromadu mengalami progres atau kemajuan sebesar 5 persen, tanpa mengurangi kualitas atau standar prosedur yang ditetapkan.

Bahkan yang rumit sudah diselesaikan diharapkan sebelum 5 Desember mendatang sudah selesai.

“Pembangunan jembatan sendiri kini fokus pada penggarapan sayap dan aksesoris,” lanjutnya.

Jembatan Surobayan ini nantinya tidak hanya menjadi tempat lalu lalang kendaraan saja, tapi akan menjadi salah satu ikon Kabupaten Pekalongan dengan berbagai pena-

taan dan fasilitas yang dilakukan. Dengan dibuat menjadi dua jalur, menurutnya akan lebih besar. Diharapkan akan bisa lebih banyak menampung kebutuhan masyarakat. Sehingga perekonomian daerah akan cepat tercapai.

Untuk itu, sebuah pembangunan jangan sampai membuat tidak nyaman, tapi harus bisa dinikmati seluruh masyarakat.

“Kalau memang ada saran dan masukan silahkan. Saya hanya ingin memberikan yang terbaik,” imbuhnya.

Sementara Humas pelaksana proyek pembangunan jembatan Surobayan-Madukaran, PT Duta Mas Indah, Tedi menambahkan progres pembangunan jembatan dipastikan memenuhi target sebelum 5 Desember 2015 selesai.

“Saat ini pembangunan sudah mencapai 85 persen, target Desember 2015 sudah selesai. Untuk saat ini tinggal finising dan pemasangan aksesoris,” imbuhnya. (yon/ela)

Kejar WTP, Aset Ditertibkan PURWODADI – Demi mengejar predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Pemkab Grobogan melakukan pendataan aset. Langkah ini dilakukan agar aset yang dimiliki bisa terdata semua.

Kabag Umum Setda Grobogan Supriyanto mengatakan, ada aset milik Pemkab Grobogan bermasalah. Hal itu ditemukan BPK RI. Temuan itu menjadikan opini masih wajar dalam pengecualian (WDP). terutama masalah aset tetap. ”Untuk itu, kami akan memperbaiki penataan aset dengan pelabelan. Dimana setiap barang akan dilakukan inventarisasi,” papar Supriyanto belum lama ini.

Perbaikan aset ini nantinya diharapkan tidak menjadi temuan BPK lagi. Apalagi, saat ini tidak ada permasalahan di administrasi dan barang. ”Harapannya semua aset tidak masalah dikemudian hari,” ujarnya.

Pegawai yang berhubungan dengan aset juga men-

dapatkan pelatihan. Kabid Aset Daerah DPPKAD Grobogan Ambang Pambudi di ruang lantai satu Setda Gro-

bogan ikut memberikan pengarahan kepada pegawai yang melakukan pendataan aset. (mun/ris/ela)

DONNY SETYAWAN/RADAR KUDUS

MEMBERI - Sejumlah warga di Kaliwungu mendapatkan bantuan air bersih kemarin.

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Mununjuk Pengumuman lelang sebelumnya tanggal 11-09-2015 dan 21-09-2015 di SKH RADAR Tegal, dengan perantaraan KPKNLTegal, PT. Bank BTPN, Tbk. MUR Area Tegal, akan melaksanakan Penjualan di Muka Umum/Lelang Eksekusi berdasarkan pasal 6 UUHT Nomor 4 Tahun 1996 terhadap Jaminan Debitur berikut : • NURYATI Berupa : Sebidang tanah terletak di Ds. Kluwut, Kec. Bulakamba, Kab. Brebes, berikut bangunan dan atau segala sesuatu di atasnya tersebut dalam SHM No. 03275 seluas 97 m2 a.n. SARKA Bin SAMPER. Harga Limit Rp 129.600.000,Uang Jaminan Rp 30.000.000,• IDA ROYATI Berupa : Sebidang tanah terletak di Kel./Ds. Kemurang Wetan, Kec. Tanjung, Kab. Brebes, berikut bangunan dan atau segala sesuatu di atasnya tersebut dalam SHM No. 1176 seluas ± 400 m2 a.n. DULATIP bin MUKDOR. Harga Limit Rp 144.000.000,Uang Jaminan Rp 35.000.000,• SOHIRIN Berupa : Sebidang tanah terletak di Ds. Kedunguter, Kec. Brebes, Kab. Brebes, berikut bangunan dan atau segala sesuatu di atasnya tersebut dalam SHM No. 00502 seluas 378 m2 a.n. SOHIRIN Suami ALFI PARKHATIN. Harga Limit Rp 366.480.000,Uang Jaminan Rp 80.000.000,WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN LELANG : Hari Senin, tanggal 02 November 2015, dimulai pukul 10.00 WIB s.d. selesai Tempat : Kantor KPKNL Tegal, Jln. KS Tubun No. 12, KOTA TEGAL Syarat-syarat Lelang : 1. Peminat/calon peserta lelang harus menunjukan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pada waktu lelang serta diwajibkan menyetor uang jaminan sebagaimana tercantum melalui rekening KPKNL Tegal a.n. RPL 118 KPKNL Tegal untuk PDJ QQ Lelang pada PT. Bank BRI (Persero) KC Tegal dan harus sudah efektif satu hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang paling lambat dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang.

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnya serta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG. 4. Penyetor uang jaminan tidak dapat menuntut ganti rugi apabila lelang dibatalkan.

5. Penawaran Lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat.

6. Barang yang dilelang apa adanya, Peminat/calon peserta lelang dapat melihat kondisi barang sejak pengumuman diterbitkan sampai dengan sebelum pelaksanaan lelang.

Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi Sdr. Afit Wirawan (HP 085786010001), atau KPKNL Tegal (0283) 325011, 324986.

Tegal, 26 Oktober 2015 Ttd. PT. Bank BTPN, Tbk. MUR Area Tegal

INTERMEZZO

4

15

RADAR TEGAL

SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

TELEPON PENTING

Inul Daratista

1. Pemadam Kebakaran (0283) 325429 2. Pelayanan Gangguan PLN (0283) 342245

Berduka lewat Instagram

3. Polresta Tegal

INUL Daratista sedang berduka.

Salah satu tempat karaokenya, Inul Vizta Manado, terbakar hebat pada Minggu dinihari (25/10).

Kebakaran yang berasal dari toilet itu mene-

(0283) 356115 4. Rumah Sakit Umum Kardinah (0283) 356067 / 341938 5. Pelayanan Gangguan PDAM (0283) 356175 / 358316 6. Stasiun Besar Tegal (0283) 353018 7. Terminal Bis Tegal (0283) 354696 / 354695 Info

0818354696

8. Rumah Sakit Amanah Mahmudah

waskan belasan orang serta puluhan lainnya luka parah.

Tak banyak komentar yang disampaikan pedangdut asli Kejapanan, Pasuruan tersebut pasca kebakaran terjadi.

Rupanya pemilik goyang ngebor itu tak mau salah ucap.

Inul lebih memilih menunggu hasil penyelidikan polisi.

Meski begitu, Inul mengungkap duka mendalamnya lewat akun Instagram miliknya.

Ibu satu putra itu menilai peristiwa kebakaran tersebut

sebagai ujian. “Dalam kondisi sesulit apapun ini adalah jalan yang sudah digariskan. Tinggal bagaimana saya harus menghadapinya dengan bijaksana dan baik. Kejadian bisnis saya dalam sejarah 10 tahun adalah peringatan untuk saya ke depan agar lebih baik lagi,” tulis Inul di Instagram miliknya.

Melihat adanya korban meninggal, Inul juga mengaku sedih. “Sbg CEO Inul Vizta management turut menghaturkan belasungkawa yang

sebesar2nya kepada korban kebakaran di Inul Vizta Manado.

Berharap dibukakan pintu maaf sebesar2nya atas tragedi kejadian naas semalam,” sambung Inul.

Lewat Instagram pula Inul meminta maaf belum bisa menyampaikan pernyataan resmi terhadap publik. Hingga kini, dia dan manajemen masih menunggu proses penyelidikan yang berlanjut dari kepolisian setempat. (kho/ opi/ima)

(0283) 6183504

Sandra Dewi

9. Pelayanan 24 Jam (0283) 340999, 340399,

Gaun Pengantin Pas di Badan

RS Mitra Keluarga Tegal 3390390

SANDRA Dewi mendadak menggunakan gaun pengantin. Sandra terlihat cantik dengan gaun rancangan Dominigue Nadine. Gaun panjang itu berwarna putih de-

UGD, Laboratorium, Radiologi, Apotek, Ambulance Jl. Sipelem No. 4 Kemandungan Tegal

Hotel dan Hiburan Hotel Bahari Inn Tegal

(0283) 343399

Hotel Karlita

(0283) 358050

Orange Karaoke

(0283) 322022

- Anggraeni Hotel

(0283) 881011

Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan Brebes - Dian Hotel

(0283) 877216

JL. Cendrawasih No 304 Tanjung- Brebes - Hotel Dedy Jaya (0283) 673133 / 673158

AGENDA HOTEL HOTEL KARLITA Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performance pukul 23.00-03.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIP Karaoke.

HOTEL BAHARI INN Tegal - Setiap Kamis malam Live Musik di Cafe Nelayan Mulai Jam 19.00 WIB - Sabtu Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

Tentu saja, ini ide yang inovatif dan fresh yang belum pernah dikonsepkan oleh desainer lainnya. Bahkan, Sandra terlihat makin cantik saat saat satu demi satu konsep tersebut dilakukannya. ”Kalau jalan foto satu baju doang mungkin sudah biasa. Tapi di sini aku harus bisa lima gaya,” lanjut Sandra.

Warna gaun itu bisa berubah sesuai dengan even. Warna-warna yang cerah dan berkarakter seperti dusty blue, pink magenta, coklat emas, oranye, peach dan pink, bisa diaplikasikan pada konsep busana tersebut. (ash/ima)

Klik

Populerkan Dangdut di Eropa

NEGERI VAN ORANJE

Tayang Jelang Natal

TIDAK banyak yang tahu siapa sosok Aggrie Muara Kell di panggung musik tanah air.

Namun, perjalanan Aggrie, sapaan akrabnya memperkenalkan musik patut dijadikan contoh. Betapa tidak, lewat lagu bergenre dangdut, Aggrie meraih sukses di Eropa. ”Siapa bilang dangdut kampungan. Di sana (Eropa, Red) banyak yang suka,” ujar Aggrie saat peluncuran album ‘Geregetan’ di Kawasan Bekasi, Jawa Barat, Minggu (25/10).

Pria kelahiran Lubuk Linggau, Sumatera Selatan memang sempat berkarir di tanah air.

Dia pun pernah berguru dengan penyanyi dangdut senior, Rita Sugiarto. Sayangnya, karirnya tidak semulus gurunya itu. ”Nggak ada kata tidak mungkin di dunia ini selama kita mau berusaha,” katanya optimistis. (ash/ima)

SEMPAT tertunda, film ‘Negeri Van Oranje’ produksi Falcon Picture akhirnya mendapat jadwal tayang. Film yang dibintangi Tatjana Saphira, Chico Jerikho, Abimana Aryasatya, Arifin Putra, dan Ge Pamungkas itu bakal rilis jelang Natal.

Film besutan Sutradara Endri Pelita tersebut diputar di sejumlah gedung bioskop tanah air pada 23 Desember 2015. “Saya pastikan hari itu akan diputar,” ujar Fredrica, selaku produser saat dihubungi, kemarin.

Sejatinya film yang ditulis oleh lima penulis kenamaan seperti Adept Widiarsa, Titien Wattimena, Raden Wahyuningrat, Annisa Rijadi, dan Rizki Pandu Permana tersebut diputar pada akhir November. Namun karena sesuatu hal pemutaran tersebut tiba-tiba dibatalkan.

Falcon menyambut positif penayangan tersebut. Menurutnya dua hari menjelang Natal menjadi momen ‘emas’ untuk meraih banyak penonton. (ash/ima)

Ardina Rasti

Mulai Rambah Bisnis Kecantikan ARDINA Rasti memanfaatkan betul penghasilannya di dunia entertainment. Sukses dengan usaha kue dan bisnis gelangnya. Perempuan berusia 29 tahun ini membuka lahan baru untuk berbisnis. Salah satunya bisnis kecantikan.

Seperti apa?

SUKSES berkarir di dunia entertain sebagai pemain watak dan penyanyi tidak membuat Ardina Rasti terlena. Perempuan kelahiran Jakarta, 6 Januari 1986 ini terus mengeksplor kemampuannya di beberapa bidang lain, salah satunya bisnis. ”Awalnya sih nggak pede, takut nggak laku,” ujar Ardina

ngan balutan warna ping. Eits.. jangan salah.

Gaun yang digunakan Sandra Dewi bukanlah gaun untuk pernikahannya. Sandra dipercaya Nadine menggunakan gaun rancangan itu di Jakarta Fashion Week 2016. ”Nyaman, pas di badan,” ujar Sandra Dewi didampingi Dominigue Nadine di Jakarta Fashion Week 2016, di Parkiran Senayan City, Jakarta Pusat, Minggu (25/10).

Sandra memang belum menikah, alih-alih mentargetkan kapan duduk di kursi pelaminan. Sampai saat ini, perempuan kelahiran Pangkal Pinang, Bangka Belitung tersebut enggan memperkenalkan kekasihnya.

Namun sebagai perempuan, dirinya memang merasa ‘gatal’ saat melihat gaun pernikahan. ”Aku memang belum pernah (pakai gaun pernikahan, Red) tapi aku suka desainnya unik,” ujar Sandra.

Ya, dalam gaun tersebut, Dominique Nadine mengemasnya dengan konsep yang unik. Gaun pernikahan yang digunakan pemain film ‘Langit ke-7’ tersebut tidak hanya digunakan sebagai gaun pengantin.

Gaun itu, bisa berubahubah menjadi lima kali penampilan yang berbeda. ”Konsep desain pengantin ini five look in one piece,” sambung Dominique.

Rasty di kawasan Lippo Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (25/10).

Ardina mengawali usahanya itu dengan membuka kue.

Selanjutnya, pemain film ‘The Sexy City’ ini membuka peluang baru dengan jual beli gelang sebagai aksesoris perempuan.

Dirasa penuh tantang dan memberikan peluang investasi yang menjanjikan untuk hari tuanya. Rasty pun mulai ketagihan. ”Ternyata mengasyikan,” ceritanya.

Mantan Eza Gionino ini pun membuka usaha baru di bidang salon kecantikan.

Selain tidak jauh dengan aktivitasnya di dunia e nte r ta in , menurutnya, sa-

lon kecantikan memiliki peluang yang cukup besar untuk meraup keuntungan. ”Kan perempuan suka cantik, suka perawatan. Aku menjalani ini sepenuh hati

karena aku perempuan. Aku merasa paling ngerti soal ini.

Karena aku yang tahu apaapa saja yang dibutuhin untuk perempuan merawat diri,” paparnya.(ash/ima)

FEMALE

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

155

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Yarnia Hana Ningsih

Angkat Potensi Pariwisata Menjalankan tugas sebagai duta wisata memang tak mudah.

Apalagi bagi Yarnia Hana Ningsih yang baru beberapa minggu ini terpilih. Untuk itulah dia rajin mendatangi seniornya guna menimba ilmu.

MELALUI IMMR (Ikatan Mas dan Mbak Rembang) Kartini, pemenang Duta Wisata Rembang periode 2015-2016 ini sharing ilmu. Utamanya mengangkat potensi dunia pariwisata. Sekaligus menjaga dan ikut merawatnya. ”Dalam waktu dekat ini, kami

membuat even wisata dengan tujuan mengajak anak-anak muda Rembang sadar wisata. Dengan belajar mengimplementasikan 7 unsur sapta pesona. Harapan kita bersama-sama mengembangkan potensi wisata menjadi potensi yang luar biasa,” ungkap perem-

puan kelahiran Rembang, 28 Maret 1992 ini.

Warga RT 3/RW 2 Desa Ngrandu Pulo, Rembang ini, akan bekerja sama dengan beberapa komunitas anak muda Rembang. ”Mau tidak mau saya juga belajar budgeting dan time management,” ujarnya.

Disingung suka-duka menjalankan amanah tersebut, sukanya bisa bersama-sama melakukan suatu hal kecil untuk tujuan besar. Utamanya bagi tumbuh

berkembangnya kepariwisataan Kota Rembang. (noe/lil/ela)

Musik Favorit Tingkatkan Kecerdasan Otak MUSIK mungkin jadi bahasa universal yang bisa dimengerti semua orang. Meski setiap orang punya selera musik yang berbeda-beda, namun setiap orang pasti punya satu jenis musik favorit yang sering didengarkan. Mendengarkan musik punya banyak manfaat kesehatan dan yang paling banyak diketahui adalah musik bisa meredakan stres.

Tapi bukan hanya itu saja

lho manfaat mendengarkan musik. Seperti dikutip dari lifehack.com, sebuah penelitian menunjukkan bahwa anak yang mendengarkan musik dan belajar musik kemungkinan besar punya IQ tinggi dan pintar dalam bidang akademik.

Dalam sebuah penelitian lain, anak umur 6 tahun yang mengambil kelas kursus piano atau kelas menyanyi dalam kelompok kecil dalam waktu

36 minggu ternyata memiliki IQ lebih tinggi dan mendapat nilai tes yang bagus di kelas daripada anak-anak yang mengambil kelas kursus lainnya. Karena anak dilatih lebih dini dalam hal mengembangkan kemampuan otak dan keterampilan dalam bidang seni. Anak dengan kemampuan musikal biasanya mudah menangkap pelajaran.(vem/ama/ela)

Mengatasi Diare dengan Cara Alami DIARE adalah kondisi saat BAB yang kita keluarkan menjadi cair atau encer. Banyak faktor yang bisa menjadi penyebab diare, misalnya virus lambung, iritasi usus karena keracunan makanan tertentu atau bisa juga karena bakteri.

Seperti dilansir dalam l a m a n www-

.everydayhealth.com, saat mengalami diare, tubuh kita kehilangan banyak cairan karena semua cairan yang kita asup dikeluarkan lagi melalui saluran pembuangan. Jika terus menerus terjadi, diare bisa membuat kita dehidrasi, bahkan pada level yang sangat

berbahaya, diare bisa saja membuat nyawa kita terancam. Ih, serem kan?

Oleh sebab itu, saat Anda mengalami diare segeralah mengatasinya dengan cara alami berikut.

KONSUMSI BRAT Makanan terbaik saat Anda mengalami diare adalah pisang, nasi, saus

apel, dan roti panggang (Banana, Rice, Applesauce, and Toast – BRAT). Keempat makanan ini mudah dicerna.

KONSUMSI YOGURT Yogurt kaya akan probiotik yang berfungsi menjaga sistem pencernaan.

CAIRAN YANG MENGANDUNG ELEKTROLIT Saat diare tubuh cenderung cepat mengalami dehidrasi dan kehilangan elektrolit. (vem/ama/ela)

Mengusir Flu Tanpa Obat TERSERANG flu memang sangat tidak nyaman. Meski demikian, Anda tidak perlu terlalu khawatir, kok! Sebab flu bukanlah penyakit berbahaya bisa hilang dengan sendirinya asalkan cukup asupan nutrisinya.

Seperti dilansir dalam laman w w w. b e st h e a l t hm a g.c a , cobalah beberapa jenis makanan ini untuk mengatasi flu yang menyerang dengan cara

Minum Air Dingin atau Hangat?

SALAH seorang model Victoria’s Secret, Lindsay Ellingson, kabarnya selalu mengawali hari dengan meminum segelas air hangat. Hal ini ia dapatkan dari spesialis Ayurverda yang mempelajari bahwa tubuh lebih mudah untuk menyerap air hangat. Selain itu, air hangat juga dapat meringankan perut.

Sementara itu, banyak pihak yang menyatakan bahwa akan lebih baik jika kamu minum air dingin saat bangun tidur, karena air dingin dapat membantu membakar lebih banyak kalori, seperti kata Today.com. Mana yang benar ya?

“Anda tahu bahwa makanan atau apapun yang masuk ke dalam tubuh dengan suhu yang berbeda dari suhu tubuh, akan membuat tubuh

harus bekerja lebih keras,” kata Cassie Vanderwall, nutrisionis klinikal di UW Health, Madison, Wisconsin.

Minum air dingin memang akan memaksa tubuh untuk mengatur dirinya agar suhu air dapat diterima. Namun bukan berarti air dingin akan membantu tubuh untuk membakar kalori lebih banyak. “Khasiat itu sangat kecil. Jika minum air dingin, tubuh akan membakar 8 kalori lebih banyak. Jadi jika kamu minum 8 gelas air dingin dalam sehari, hanya akan ada 64 kalori tambahan yang dibakar. Jumlah yang sangat sedikit dibandingkan dengan 1 potong dessert,” kata Leslie Bonci, nutrisionis dan pemilik Active Eating Advice.

Sedangkan sebuah penelitian yang dilakukan pada ta-

hun 2003 menyatakan bahwa orang yang minum air dingin dapat meningkatkan 30% dari metabolismenya, kata Lindsay Malone, ahli diet dari Cleveland Clinic. Artinya, tubuh akan membakar 100 kalori tambahan jika minum setengah liter air dingin. “Memang, Anda akan meningkatkan metabolisme dengan minum air dingin. Tapi khasiat itu juga bisa didapat dari minum air biasa,” katanya.

Air hangat memang dapat memberikan rasa nyaman pada perut, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan. Namun para ahli berpendapat bahwa tidak ada hubungannya dengan penyerapan ke tubuh. Jadi, minum air mineral memang baik untuk kesehatan.(vem/reg/ela)

yang alami.

VITAMIN C Jeruk bukanlah satu-satunya makan yang kaya akan vitamin C. Kentang, paprika hijau, stroberi dan nanas juga kaya akan vitamin C untuk melawan pilek yang disertai flu.

JAHE Parutlah jahe dalam air hangat, Anda bisa menambahkan gula jawa untuk menam-

bah rasa manis atau bisa juga dicampurkan dengan teh. Minumlah selagi hangat.

BAWAH PUTIH Anda bisa mengonsumsi bawang putih secara langsung ataupun dengan memasaknya terlebih dahulu.

BAYAM Nutrisi bayam paling banyak didapat saat dimasak sebentar, kira-kira 10-15 menit. (vem/ama/ela)

NASIONAL

6

15

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

LISTRIK PLN Siapkan Backbone Transmisi Listrik Sumatera JAKARTA - Pulau Sumatera menjadi salah satu sasaran tembak untuk proyek pembangunan pembangkit listrik 35 ribu MW. Salah satu upaya PT PLN (Persero) untuk menghilangkan byar pet adalah segera membangun backbone jaringan transmisi listrik di pulau tersebut. BUMN listrik itu saat ini bersiap untuk membangun transmisi 500 kilo volt (kV) sepanjang 395 kilometer.

Untuk merealisasikan pembangunan transmisi itu, PLN menggandeng Waskita Karya. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp 6,7 triliun untuk dua paket pembangunan. Paket pertama, dipatok Rp 3,88 triliun, sedangkan paket pembangunan ke dua senilai Rp 2,83 triliun. ‘’Ini proyek pertama transmisi 500 kV di Sumatera,’’ terang Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin kemarin.

Dia menjelaskan, transmisi itu akan menjadi penyangga utama dari pembangkit listrik di wilayah Sumatera bagian selatan sampai Sumatera bagian utara. Transmisi itu juga bisa diandalkan untuk menstabilkan penyaluran listrik.

Proyek itu benar-benar memiliki posisi penting karena di Sumatera nantinya banyak pembangkit baru untuk mengurangi defisit listrik. Berdasar data Kementerian ESDM, di Sumatera nanti akan dibangun pembangkit sampai 9.061 MW. Rinciannya, sebesar 2.366 MW oleh PLN dan sisanya digarap independent power producer (IPP).

Beberapa daerah yang masih kekurangan listrik diantaranya Aceh. Pasokan listriknya mencapai 1.788 MW tetapi defisit 9 persen. Lantas, Riau yang pasokannya kini di angka 1.194 MW dan defisit 2,7 persen. Di Sumatera bagian selatan, defisit 4,1 persen dengan jumlah pasokan listrik 1. 493 MW. ‘’Itulah kenapa, pembangunan ini ibarat jalan tol listrik,’’ terang Amir.

Lebih lanjut dia menjelaskan, proyek itu bukan yang terakhir.

Sebab, garapan Waskita Karya itu nantinya hanya 30 persen dari total transmisi yang dibutuhkan Sumatera. Dalam jangka panjang, PLN harus membuat transmisi sepanjang 1.400 km dari Muara Enim, dan berakhir di daerah Langsa.(dim/ela)

KEKERINGAN

M ALI/JAWAPOS

SIDANG - Gubernur Sumatera Utara nonaktif Gatot Pujo Nugroho dan istrinya Evy Susanti menjadi saksi dalam sidang terdakwa Ketua PTUN Medan.

Desak KPK Tangani Penyidikan Kasus Gatot

ARIESANT/JAWAPOS

MERUGI - Petani berjalan di aera persawahan Desa Rido Galih Cibarusah Kabupaten Bekasi kemarin.

Kementerian Siapkan Dana Untuk Lahan Puso JAKARTA - Dampak El-Nino yang berkepanjangan menyebabkan bencana kekeringan di beberapa tempat.

Kementerian Pertanian pun menyatakan bahwa pihaknya telah mengantisipasi akan hal tersebut. Salah satunya, terhadap lahan puso.

Dibandingkan tahun sebelumnya, kekeringan tahun ini juga patut menjadi perhatian lebih. Khususnya, untuk ketahanan pangan yang ada di Indonesia. Pekan lalu, wacana impor beras pun dikeluarkan jika hujan benar-benar tidak turun.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Hasil Sembiring menyebutkan bahwa Kementerian Pertanian telah diantisipasi melalui dana kontigensi. Nantinya, dana tersebut dilakukan untuk melakukan penanaman padi di lahan 130 ribu hektare.

Begitu juga dengan lahan puso akibat kekeringan, Kementerian Pertanian juga menyiapkan benih, pupuk dan pembinaan untuk luasan 105 hektare lahan. Tak hanya itu, tambahan lahan 40 ribu hektare juga diberikan untuk pengembangan varietas baru termasuk bagi daerah puso.

Terkait dengan benih, pihaknya telah menyiapkan cadangan benih nasional yang diberikan secara gratis. ‘’Ini khusus untuk daerah yang mengalami puso . Sehingga, mudah untuk memantau penanganan dampak el-nino ini,’’ jelas Hasil.

Tak hanya itu, perbaikan irigasi pun dilakukan untuk memperbaiki tata guna air. ‘’Agar cakupannya bisa lebih luas. Untuk wilayah non rawa cakupan irigasi diharapkan naik 30 persen,’’ ungkapnya.

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) juga telah dilaksanakan pada luasan wilayah mencapai 2,6 juta hektare. Kementerian Pertanian pun melakukan peningkatan koordinasi antar kelembagaan, pemerintah daerah untuk melakukan pengawasan faktor iklim ini. Hal ini diupayakan untuk antisipasi lanjutan. ‘’Meski beberapa wilayah belum hujan. Namun, beberapa daerah sudaha turun hujan. Sehingga memasuki musim panen, seperi Garut dan Sumedang. Daerah tersebut akan dioptimalkan,’’ jelas Hasil.

Hingga kemarin, luas kekeringan lahan padi mencapai 418.500 hektare atau setara 8,61 persen. Sedangakn untuk lahan yang terkena puso mencapai 148.749 hektare atau 2,47 persen dari luas lahan tanam musim kemarau 2015. Sedangkan kekeringan lahan untuk komoditas jagung mencapai 59.424 hektare atau 4,77 persen dan puso 13.199 hektare atau 1,06 persen.(lus/ela)

JAKARTA - Kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah disorot pasca terjeratnya dua kader Partai Nasdem dalam pusaran korupsi dana bansos yang melibatkan Gubernur Sumut (nonaktif) Gatot Pujo Nugroho. Kini, Kejagung didesak melimpahkan kasus Gatot ke KPK untuk mencegah konflik kepentingan.

Aktivis YLBHI Julius Ibrani mengatakan, sudah sewajarnya kasus Gatot dilimpahkan seluruh penanganannya KPK. Apalagi saat ini KPK telah me-

nahan Gatot dan mengembangkan perkara yang menjerat politisi PKS tersebut. ‘’Saya rasa Jaksa Agung kalau ingin membuktikan dirinya tidak terlibat ada dua cara, yakni segera selesaikan kasus Gatot atau melimpahkannya ke KPK,’’ ujar Julius, kemarin (25/10).

Menurut dia, KPK sebenarnya punya kewenangan untuk mengambil sebuah perkara jika melihat mereka perlu mengembangkan. Atau bisa juga karena kPK melihat penyidikan perkara tersebut di penegak hukum tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Ketika publik menuntut

agar perkara Gatot dituntaskan di KPK, Komisioner Komisi Kejaksaan (Komjak) Ferdinand Andi Lolo justru membela kejaksaan. Kata dia, kejaksaan harus diberi kesempatan untuk menyelesaikan penyidikan kasus yang sudah ditanganinya. ‘’Kalau informasi yang saya dapat, perkara yang ditangani KPK dan kejaksaan itu berbeda,’’ kilah Ferdinand.

Memang perkara Gatot yang ditangani KPK dan Kejagung berbeda. Kejagung menangani kasus dugaan korupsi menyaluran sejumlah dana bansos di Pemprov Sumut.

Namun yang perlu dicatat,

karena penanganan perkara itulah timbul masalah baru.

Misalnya saja karena perkara itu, Gatot akhirnya menyuap tiga hakim dan seorang panitera PTUN Medan. Gatot menyuap dengan tujuan agar gugatannya terhadap penyelidikan kejaksaan bisa gugur.

Gugatan ke PTUN itu atas arahan O.C Kaligis, pengacara Gatot sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Nasdem (saat itu).

Selain menggugat ke PTUN, Gatot juga menggunakan cara lain agar terbebas dari perkara korupsi. Dia menggunakan jalur politis. Gatot menyuap

Patrice Rio Capella (Sekjen Partai Nasdem saat itu). Tujuannya agar Rio membantu mengamankan perkara Gatot di kejaksaan.

Sementara itu, KPK sendiri belum berencana memanggil Jaksa Agung H.M Prasetyo terkait adanya indikasi pengamanan perkara Gatot di kejaksaan. ‘’Sampai saat ini belum ada arah kesana,’’ ujar Wakil Ketua KPK Johan Budi.

Komisioner KPK lainnya, Indriyanto Seno Adji mengatakan sejauh ini KPK belum melihat kaitan Gatot, Rio Capella dengan Prasetyo.(gun/ agm/ela)

Dipercaya Publik, TNI Dituntut Konsisten

YUSUF WAHIL/JAWAPOS

PIKUL - Jemaah haji kloter 21 debakrasi Ujung Pandang, asal Sulawesi Tenggara memikul tasnya menuju wisma usai serah terima jemaah haji di aula 2 Asrama Haji Sudiang.

Kloter Penghabisan Siap Pulang MADINAH - Besok malam rombongan jamaah haji Indonesia akhirnya pulang tuntas ke kampung halaman. Yang berangkat terakhir adalah kelompok terbang (kloter) gabungan, yaitu kloter 27 UPG (Makassar) dan kloter 11 (LOP) Lombok, NTB. Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Nasrullah Jasam mengatakan, sampai sehari sebelum pemulangan terakhir, masih ada 20 kloter atau sekitar 6 ribu jamaah di Madi-

nah. ‘’Termasuk, 5.800 jamaah dari kloter gabungan yang akan diterbangkan terakhir,’’ jelasnya kepada Jawa Pos tadi malam.

Pantauan Jawa Pos, menjelang hari terakhir jamaah di Tanah Suci, situasi Kota Madinah semakin sepi. Jamaah yang menunaikan salat maupun berkegiatan lain di Masjid Nabawi tak lagi berjubel. Masjid yang biasanya penuh sesak oleh jamaah itu kini mulai longgar.

Antrean jamaah yang ingin ke raudah juga tidak banyak.

Hanya sekitar tiga saf salat.

Padahal, sebelumnya sampai puluhan saf.

Kebanyakan jamaah yang masih tinggal berasal dari Pakistan dan kawasan Arab lainnya. Sedangkan dari Indonesia dan Malaysia, sudah banyak jamaah yang pulang. ‘’Jamaah Malaysia terakhir besok, Ahad (hari ini, Red),’’ ujar seorang jamaah dari Malaysia.(end/c11/kim/ela)

JAKARTA - Dalam berbagai survei, TNI selalu berada di urutan papan atas sebagai lembaga paling dipercaya publik. Terbaru, hasil survei Centre for Strategic end International Studies (CSIS) menampatkan TNI sebagai institusi paling terpercaya. ‘’TNI menempati urutan pertama dengan presentase 90 persen,’’ kata peneliti CSIS, Philips Jusario Vertomen dalam konferensi pers hasil surveinya di Hotel Century Park, Jakarta kemarin (25/10). Setelahnya ialah KPK dengan 80,8 persen dan presiden dengan 79,7 persen.

Menurutnya, tingginya kepercayaan masyarakat terhadap TNI tidak lepas dari upaya TNI untuk konsiten melakukan reformasi internal. Yang paling adalah komitmen untuk tidak ikut terjun ke dunia politik. ‘’Ini yang harus perlu dijaga,’’ terangnya.

Pernyataan berbeda dikatakan pengamat politik Josep Kristiandi mengatakan, tingginya kepercayaan terhadap TNI tidak lepas dari masih melekatnya rasa inferior sipil terhadap militer. Di mana itu berdampak pada kurangnya kepercayaan sipil dalam menyelesaikan berbagai persoalan.

Hal itu bisa terlihat dalam

beberapa kasus, di mana TNI selalu diturunkan ketika persoalan tidak selesai. ‘’Keamanan tidak selesai, TNI diturunkan. Asap tidak padam, TNI diturunkan,’’ tuturnya.

Namun dia menegaskan, jika tingginya kepercayaan kepada militer bukan berarti masyarakat menginginkan kembali ke masa orde baru.

Justru masyarakat menaruh harapan besar agar TNI bisa professional dalam menjalankan fungsinya sebagai pertahanan negara.

Sementara itu, Direktur Imparsial, Poengky Indarti mengatakan, profesionalisme TNI harus terus dijaga. Salah satu caranya dengan tidak masuk ke ranah-ranah sipil.

Oleh karenanya, pihaknya mengkritik adanya upaya masuknya TNI ke dalam ranah sipil seperti yang tercandum dalam draf Rancangan Peraturan Presiden tentang Susunan Organisasi TNI yang tengah dibahas. ‘’Dalam pasal 4,5 dan 6 TNI kembali menjalankan fungsi keamanan,’’ terangnya. Padahal, lanjutnya, hal tersebut merupakan kewenangan kepolisian. Sementara TNI berfungsi sebagai alat pertahanan sebagaimana tercantum dalam UU TNI.(far/ela)

SAMBUNGAN

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

157

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Bencana Kabut Asap, Puluhan ... dari halaman 1 Temuan kematian balita didapatkan dari data rekap laporan program pengendalian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.

Korban balita paling banyak ada di Tanah Bumbu mencapai 11 orang. Detailnya bayi berusia kurang dari satu tahun 8 orang dan balita berusia satu hingga empat tahun 3 orang.

Jika berdasar jenis kelamin, empat orang laki-laki dan tujuh perempuan.

Selain di Tanah Bumbu, penyumbang angka kematian

balita karena pneumonia adalah Kabupaten Tanah Laut.

Ada satu balita laki-laki yang berusia kurang dari satu tahun meninggal karena pneumonia. Kemudian ditambah satu balita perempuan dari Hulu Sungai Selatan.

Data ISPA Tabalong sendiri yang sebelumnya diinformasikan hingga menelan korban balita tidak terekam. Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel sendiri sudah beberapa kali menyurati Pemkab Tabalong, karena tidak mengirimkan data ISPA sejak Mei 2015 lalu.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan

Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan Benny Rahmadi sebenarnya mengaku kaget ketika mendengar ada balita yang meninggal karena ISPA di Tabalong, September lalu. Sebab, Dinkes Kalsel sendiri tak pernah lagi mendapatkan informasi mengenai data ISPA Tabalong sejak Mei lalu. ”Tabalong tidak ada datanya. Kita juga sudah surati ke Kabupaten Tabalong karena tidak melaporkan dari Mei sampai sekarang,” ujarnya.

Temuan ISPA di September kemarin sendiri mengalami penurunan dibandingkan Agus-

tus tadi. Pada Agustus tadi tercatat 31.590 penderita penyakit ISPA. Namun data ini belum sepenuhnya terekap, karena Kabupaten Kota Baru dan Tabalong masih belum mengirimkan data ISPA ke Dinkes Kalsel. Sementara pada September lalu tercatat 29.104 penderita ISPA terekam.

Kemudian di Oktober sendiri baru Barito Kuala, Banjarbaru, dan Tanah Bumbu yang lebih dulu mengirimkan data ISPA ke Dinkes Provinsi Kalsel. Sampai saat ini sudah tercatat 2.238 penderita ISPA ditemukan pada Oktober ini. (mat/fat)

Aktivis Desak Presiden Copot Prasetyo dari halaman 1 Desakan agar Presiden mengganti Prasetyo pun makin menguat. Salah satunya dari koalisi masyarakat sipil anti korupsi yang terdiri dari berbagai LSM dan akademisi. Salah satu dosa besar Prasetyo ialah dia berada di balik berbagai kegaduhan penegakan hukum selama ini.

Aktivis YLBHI Julius Ibrani mengatakan, selama ini publik melihat hanya polisi yang berada di balik sejumlah kasuskasus yang disebut kriminalisasi para aktivisi anti korupsi.

Nah, padahal kejaksaan sebenarnya ada di dalamnya.

Sebab selama ini jaksa punya kewenangan mengingatkan dan memberikan arahan pada penyidik (polisi). ”Penuntut umum dari kejaksaan kan punya kewenangan P16 sampai P21, tapi selama ini kewenangan itu tak digunakan. Jadi ada upaya pembiaran kriminalisasi para aktivis anti korupsi,” ujar Julius. Dia mencontohkan kasus dua pimpinan KPK, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto.

Menurut Julius, jika kejaksaan menjalankan fungsinya, jaksa bisa mengontrol penyidik ketika menangani kasus Samad dan Bambang yang sampai saat ini tak jelas prosesnya. Dari awal penyidikan sampai kasus ini sudah P21 (telah dilimpahkan ke kejaksaan), Jaksa Agung membiarkan begitu saja. Tidak ada upaya mengontrol penyidikan kepolisian. Padahal kasus itu jelasjelas dianggap mengada-ada. ”Seolah-olah kejaksaan hanya tukang pos, menyetempel berkas-berkas dari kepolisian saja. Ini artinya kasus-kasus yang dianggap kriminalisasi oleh publik dilegitimasi secara kuat oleh Jaksa Agung,” ujarnya.

Sementara itu, penggiat HAM dari KontraS Haris Azhar mengatakan, Prasetyo layak diganti karena memiliki dosadosa besar. Tidak hanya pembiaran kriminalisasi para aktivisi anti korupsi, tapi juga menyangkut penanganan hak asasi manusia (HAM).

Dia memberi contoh kebijakan Prasetyo terkait penanganan pelanggaran HAM berat yang menjadi program Nawacita Presiden Joko Widodo. ”Penyelesaian kasus HAM tidak jelas, dia (Prasetyo) malah membuat kebijakan rekonsiliasi. Itu sangat menyimpang dari janji kampanye Presiden,” ujarnya.

Haris menganggap sudah cukup satu tahun Jokowi memberikan kesempatan pada Prasetyo untuk menjadi orang nomor satu di kejaksaan.

Menurut dia, sejak awal publik sebenarnya sudah ragu dengan Prasetyo. Selain track record-nya yang tidak jelas, proses pengangkatannya juga tidak dilakukansebagaimanaPresiden memilih para menterinya. ”Sudahlah cukup satu tahun saja, anggap saja kita sodakohkan pajak yang kita bayarkan untuk gaji dia. Kami yakin diberi kesempatan hingga empat tahun ke depan juga hasilnya sama,” tegas Haris.

Indonesia Corruption Watch (ICW) memiliki pandangan yang tak jauh beda. Anggota badan pekerja ICW Lalola Easter mengatakan, ICW memilik parameter penilian kinerja Prasetyo. Dari 12 pekerjaan rumah yang harusnya menjadi prioritas kerja Prasetyo, ternyata nyaris semuanya tidak berjalan. ”Kami melihat hanya ada 5 item yang dijalankan, itupun sebenarnya sudah dilakukan sejak Jaksa Agung sebelumnya,” ujar perempuan yang

akrab disapa Lola itu.

Prasetyo dinilai nyaris tak memiliki inovasi. Pekerjaan rumah kejaksaan pun makin menumpuk. Contoh utamanya ialah banyaknya kasuskasus yang sudah berkekuatan hukum tetap, tapi tak juga dieksekusi. Mulai dari kasus Supersemar yang harusnya dilakukan dengan eksekusi aset yang nilainya mencapai Rp 4,4 triliun. Belum lagi BPK mencatat selama piutang kejaksaan dari eksekusi uang pengganti yang mencapai Rp 13 triliun. ”Sampai saat ini kewajiban itu tak kunjung dilaksanakankejaksaan,”lanjutnya.

Terkait pemberantasan korupsi, ICW melihat Prasetyo hanya pandai bluffing. Pembentukan Satuan Tugas Khusus Pemberantasan Korupsi (Satgasus Tipikor) juga dinilai tak ada hasilnya. Kasus-kasus yang diungkap Satgasus hanya level-level daerah yang mestinya mampu ditangani kejaksaan tinggi. ”Kita juga tidak lupa dengan gembar-gembor Prasetyo mengusut rekening gendut kepala daerah.PPATKsudahmemberikan semua datanya, tapi hasilnya mana?” ungkap Lola.

Selama menjabat Jaksa Agung, Prasetyo justru menunjukan ketidakterbukaannya. Salah satunya menyangkut promosi jabatan di lingkungan kejaksaan. Dia pernah merotasi 16 pejabat eselon II dan III. Dalam rotasi itu tak jelas apa kompetensi para pejabatnya. Ternyata di dalamnya ada anak Prasetyo, Bayu Adi Nugroho.

Dia diberi jabatan Koordinator Kejaksaan Tinggi Jakarta. ”Apa kompetensinya, apa hanya karena anak Jaksa Agung?” tanya Lola.

Sementara mengenai kabar adanya pergantian Jaksa Agung, Kepala Pusat Penerangan Hu-

kum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Amir Yanto tidak ingin berkomentar terkait pergantian tersebut. ”Itu wewenang Presiden, saya tidak bisa menjawab,” terangnya.

Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Widyo Pramono juga menganggap pergantian Jaksa Agung bukan kewenangannya. Dia mengatakan, kalau bertanya soal kasus korupsi pasti akan dijawab, tapi soal pergantian itu tidak etis dikomentari. ”Pertanyaan ini lagi, sudah ya,” ujarnya sembari masuk ke mobilnya.

Namun, orang dalam Kejagung mulai angkat bicara terkait pergantian Jaksa Agung.

Ada kabar bahwa pergantian itu akan dilakukan dalam waktu dekat dan sosok yang dipilih adalah orang dari internal kejaksaan. ”Tapi, sebenarnya masalahnya bukan memilih internal atau eksternal,” ujarnya.

Seharusnya, sosok Jaksa Agung yang dipilih memiliki persyaratan untuk bisa membuat kinerja kejaksaan menjadi lebih baik. Setiap jaksa bisa diarahkan untuk bekerja dengan lebih aktif. ”Sehingga, jaksa-jaksa benar-benar bekerja sesuai harapan masyarakat.

Lalu, sosok Jaksa Agung juga diharapkan bisa membuat marwahKejagungmeningkatdimata masyarakat,” paparnya.

Koalisi masyarakat sipil anti korupsi berharap Jokowi mendengarkan aspirasi masyarakat dengan mencopot Prasetyo. Jokowi juga diharapkan menempatkan pemimpin-pemimpin lembaga penegak hukum yang bebas dari kepentingan politik. Selama ini publik susah untuk tidak mengaitkan keberadaan Prasetyo dengan peran Partai Nasdem selaku partai pendukung pemerintah. (gun/idr/fat)

Wali Kota Siap Digugat dari halaman 1 Square yang berada di Jalan Yos Sudarso. Di salah satu karaoke itu, wali kota langsung memasuki satu persatu ruangan karaoke. Wali kota sempat kaget karena menemukan para pemandu lagu (PL).

Karena itu, dia langsung mengumpulkan para PL yang saat itu tengah berada di room.

Tak terkecuali menyuruh satpol PP untuk memeriksa apakah ada minuman beralkohol.

Saat masuk ke ruang bar mini hall karaoke tersebut, satpol menemukan sejumlah botol bir.

Saat wali kota mengumpulkan PL yang didampingi karyawan dan owner usaha karaoke, wali kota menyampaikan tentang peraturan wali kota (Perwal). Namun, dalam kesempatan itu, wali kota sempat berdebat dengan karyawan maupun owner usaha karaoke tersebut. Bahkan, dalam debat itu, wali kota menegaskan bahwa kalau tidak terima dengan aksinya, dia mempersilakan menggugat sesuai hukum. ”Sesuai dengan Perwal sudah jelas. Bahwa

tidak ada PL maupun minuman keras,” tegasnya. ”Ini apalagi (minimal beralkohol, red). Sudah jelas dilarang,” tegasnya.

Dia menegaskan, apapun alasannya, ini adalah sebuah bukti yang kuat. Wali kota juga sempat mengancam proses penutupan karaoke itu. Sebab, dalam Perwal yang sudah disosialisasikan sangatlah jelas bahwa tidak ada lagi minuman beralkohol hingga para wanita sexi. Sebab, sejak April 2015, Perwal sudah sering kali disosialisasikan. ”Namun faktanya, semua aturan itu tetap dilanggar. Dan masih ditemukan para wanita PL, hingga minuman. Karena itu, berarti kondisi ini tidak mendukung program pemerintah,” tegas walkot dengan nada tinggi.

Dalam komunikasinya, owner karaoke Adi memberikan penjelasan bahwa keberadaan wanita itu bukan dari tempat usahanya. Namun, mereka datang dari luar atau dari agen. Begitu juga dengan minuman bir tersebut. Minuman itu sudah dalam proses pengem-

balian manajemen karaoke, tapi hingga sekarang belum juga diambil oleh distributor. ”Jadi, kami jelas sudah mematuhi aturan perwal itu. PL bukan dari kami bu. Minuman beralkohol juga kami sudah tidak menjualnya,” jawabnya.

Adi mengaku secara pribadi maupun usaha jelas memberikan dukungan program pemerintah. Jadi, usaha karaoke yang dikelolanya sangat sederhana dan sudah sesuai dengan aturan. Demikian dengan ruang karaoke yang ada.

Jawaban owner terhadap wali kota tampaknya menjadikan suasana di hall karaoke tersebut kian panas.

Nada tinggi Bunda Sitha pun terus keluar. Hingga walkot sempat menegaskan siap menerima gugatan jika dalam sidaknya tidak diterima. ”Maaf saya tidak punya waktu untuk berdebat,” ujar Bunda Sitha sambil meninggalkan lokasi karaoke hingga kembali di acara Sinok-Sitong.

Sementara satpol PP segera mengamankan beberapa botol bir yang diakui oleh pengelola karaoke sudah dalam pro-

ses pengembalian. Sekitar 50 menit beristirahat dan kembali menghadiri acara Sinok-Sitong, walkot kembali melakukan sidak kembali. Kali ini, dari depan DPRD Kota Tegal di Jalan Pemuda Nomor 1, Bunda Sitha menuju ke karaoke yang ada di Jalan Veteran. Namun demikian, waktu yang sudah malam, membuat karaoke itu sepi.

Belum lagi sudah geger adanya kegiatan razia, membuat para pecinta karaoke tiarap. ”Ini kenapa masih belum tutup.

Meskipun karyawan, apalagi perempuan sudah harus pulang di rumah,” papar Bunda Sitha dalam sidaknya di karaoke yang lain.

Walkot juga sempat melakukan pengecekan ruang karaoke tersebut. Mulai dari pintu yang harus ada kaca transparan, kamar mandi yang tidak boleh di dalam ruangan hingga penerangan lampu yang harus jelas. Namun, dalam sidaknya yang kedua, walkot tidak menemukan miras maupun pemandu lagu. Hingga, sekitar pukul 00.30 WIB, walkot pulang ke rumah dinasnya. (gus/fat)

berada di puncak gunung feel so blessed banget,” akunya.

Meski sudah berhasil mendaki Gunung Andong, Gunung Batur, Gunung Rinjani, dan Gunung Papandayan, Aline masih berencana untuk naik gunung lainnya.

Dia berharap, dalam waktu dekat bisa mendaki Gunung Lawu dan Gunung Agung. ”Tapi sekarang masih riset-riset dulu.

Ingin tahu seperti apa, riset itu

penting banget,” sebutnya.

Menurut dia, riset penting untuk menentukan peralatan apa yang harus dibawa. Selain juga untuk mengetahui informasi yang benar sebelum mendaki gunung tertentu. ”Kan untuk keselamatan diri. Jadi sebaiknya kalau mau mendaki gunung jangan cuek dengan informasi,” saran wanita berdarah Manado-Tionghoa itu. (cr1/fat)

Hobi Naik Gunung dari halaman 1 dalam tim. Sejauh ini, aku sudah mendaki empat gunung,” sebutnya, saat ditemui di kawasan Kuningan City, Jakarta Selatan.

Mantan menantu aktris senior Rima Melati itu punya banyak pengalaman selama melakukan pendakian. ”Pernah ketinggalan tim juga pas mendaki Gunung Rinjani. Tapi nggak masalah. Naik gunung

itu bukan untuk adu cepat, melainkan melatih ketahanan fisik,” ujar mantan kekasih Chef Juna itu.

Bagi Aline, kebanggaan saat sampai ke puncak gunung itu tidak bisa diucapkan dengan kata-kata. Namun, semua perjuangan dan rintangan yang menghadang dalam perjalanan seketika sirna saat berada di puncak gunung. ”Alam yang begitu luar biasa bagus ketika

Buronan ke LN, Tim ... dari halaman 1 Setidaknya, ada dua hal yang menghambat, di antaranya sistem hukum negara pelarian dan kedaulatan negara pelarian.

Ketua Tim Terpadu Pencari Tersangka dan Aset Terpidana sekaligus Wakil Jaksa Agung Andhi Nirwanto menjelaskan bahwa saat ini ada sejumlah buronan yang masih terus dikejar, di antaranya Eko Edi Putranto, Hary Matalata, Hendro Bambang Sumantri, Hesham Al-Warraq, Lesmana Basuki, Samadikun Hartono, dan Rafat Ali Rizvi. ”Semuanya masih dikejar, namun bagaimana perkembangannya belum bisadiungkapkan,”terangnya.

Ada berbagai hambatan yang

membuat kinerja Tim Terpadu menjadi begitu berat. Salah satunya, sistem hukum nasional negara yang menjadi pelarian. Misalnya, ada sejumlah negara yang tidak memiliki sistem pengadilan in absentia atau sidang yang tidak dihadiri terdakwa dikarenakan kabur ke luar negeri. ”Akhirnya, permintaan pemerintah tidak diakomodir negara tersebut,” ujarnya.

Hambatan lainnya, seperti dual criminality atau kejahatan yang dilakukan harus merupakan pelanggaran di kedua negara. Ada kalanya, negara tempatpelarian itu hanya menganggap bahwa kejahatan yang dilakukan di Indonesia itu merupakan pelanggaran adminis-

trasi.Bila,kondisiiniterjadi,maka jauh lebih sulit untuk membawa buronan ke Indonesia. ”Walau sudah diketahui keberadaannya di mana,” paparnya.

Dia menjelaskan bahwa hambatan yang kategorinya cukup besar adalah bila buronan itu warga negara tempat pelarian.

Hal tersebut biasanya berhubungan dengan kedaulatan sebuah negara. ”Ada negara yang memproteksi warga negaranya seperti itu,” ujarnya.

Untuk upaya penarikan aset buronan, biasanya saat sedang proses penarikan justru ada perlawanan hukum dengan menggugat secara arbitrase.’Ini yang membuat Tim Terpadu menjadi harus ekstra hati-hati,” jelasnya. (idr/fat)

Agar Ahok Tidak Kalah ... dari halaman 1 Cita-cita utamanya dua: duaduanyatentangangkutanumum.

Pertama, mengembalikan kejayaan busway yang dia lahirkan saat dia jadi wali kota 10 tahun lalu. Dia menilai buyway kurang terurus sejak dia meninggalkan jabatan wali kota.

Kedua, dia ingin membuat keputusan cepat untuk jenis angjutan unum lainnya: kereta bawah tanah atau monoril di atas tanah.

Studi dua pilihan itu sudah dilakukan sejak lama. Agar tidak hanya ada busway. Tapi dua wali kota penggantinya tidak juga membuat putusan.

Selalu saja terombang-ambing oleh dua macam opini publik.

Ada yang bilang lebih baik kereta bawah tanah ada juga yang bilang lebih baik monoril.

Dengan terpilihnya Enrique, ketertinggalan Bogota dari Medellin bisa dihindari. Selama ini dua kota besar di Colombia tersebut saling bersaing. Dua-duanya ternyata menang. Bogota dengan buswaynya. Medellin dengan kereta kabel, Metrocable.

Dua jenis angkutan umum itu sama-sama jadi tren baru dunia. Yang mengikuti jejak Medellin kian banyak. Bolivia langsung membangun Metrocable. Bahkan lebih panjang: 10 km. Tahun lalu sudah selesai. Caracas di Venezuela menyusul. Bahkan London pun akhirnya ikut: tahun ini mulai membangunnya. Juga 10 km.

Era bahwa kereta gantung hanya untuk turis kelihatannya akan berakhir. Zaman kereta gantung hanya untuk mengatasi problem pegunungan mungkin akan lewat. Setelah sukses di Medellin sejak 10

tahun lalu cable car menuju puncak kejayaannya sebagai public transportation.

Biayanya pembangunannya pun akan bisa turun drastis. Bisa tinggal sepertiga monorel ringan. Bisa tinggal sekitar USD 5 juta per satu kilometer. Di Medellin biaya itu mencapai USD 12 juta/km karena medannya yang sangat sulit. Karena itu opini publik di London riuh sekali ketika ada bocoran biaya pembangunannya mencapai 100 USD per kilometer. ”Belum pernah pabrik kereta gantung kebanjiran order seperti sekarang ini,” komentar ahli transportasi perkotaan seperti dikutip media Eropa. ”Ini juga karena kereta gantung tidak menimbulkan polusi.”

Yang mengikuti langkah Bogota dengan buswaynya juga kian banyak di Bogota. Jakarta di zaman gubernur Sutiyoso mengikutinya. Waktu saya tiba di Mexico dua hari lalu, saya lihat Mexico City juga sudah mulai mengikutinya.

Tentu, saya juga merasakan naik busway selama di Bogota.

Di sana namanya TransMilenio. Untuk menandai pergantian millenium 15 tahun yang lalu.

Bogota yang macetnya hampir menyaingi Jakarta memang kian mengandalkan busway itu. Rutenya tetus diperluas.

Sistemnya dipermodern. Integrasi antar modanya disempurnakan. Apalagi setelah Enrique terpilih lagi ini.

Selama naik TransMilenia itu saya terus berpikir ide apa yang bisa membuat busway Jakarta bisa mengejarnya. Saya ingat bunyi iklan: ada kalanya copy lebih indah dari warna aslinya. Tapi bisakah busway

Jakarta mengalahkan TransMilenia?

Mungkin Pak Ahok bisa menerima ide ini: bangunlah escalator secara bertahap di terminal-terminal busway.

Bisa dimulai di 10 terminal dulu. Kalau ini dilakukan barulah busway Jakarta lebih modern dari TransMilenia Bogota.

Tidak mahal untuk ukuran APBD Jakarta. Tidak usah ragu untuk memberi fasilitas lebih modern untuk rakyat bawah.

Seperti Medellin bangun Metrocablenya itu. Mumpung masyarakat Bogota juga lagi kurang puas dengan kemajuan TransMilenia sekarang ini. Sampai-sampai Enrique si bidanTransMileniamencalonkan lagi jadi wali kota Bogota.

Enrique sudah beberapa kali ke Jakarta. Sejak dia tidak jadi wali kota dia memang jadi konsultan lembaga dunia untuk perbaikan transportasi kota. Tapi tampaknya bukan hanya soal TransMilenia yang membuatnya bersemangat menjadi calon wali kota lagi.

Dia gagal di jalur yang lebih tinggi. Dia tidak terpilih saat dua kali maju sebagai calon presiden. Dua-duanya kalah telak dari Juan Manuel Santos, Presiden Colombia yang sekarang. Padahal pemilu presiden berikutnya masih empat tahun lagi.

Yang tidak akan bisa dikalahkan oleh busway Jakarta adalah takdir ini: cuacanya. Kota ini berada di ketinggian 2.500 meter dari laut. Jauh lebih tinggi dari Bandung. Udara seluruh kota Bogota sejuk sekali. Ini yang tidak bisa dilawan. Saya tidak akan mengusulkan ke Pak Ahok untuk memasang AC di langit Jakarta. Tapi bolehlah dipasang AC di stasiun buswaynya. (*)

BISNIS

SENIN, 26 OKTOBER 2015

8

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

5 gram 10 gram 25 gram 50 gram 100 gram 250 gram 1 kilogram

2.655.000 5.260.000 13.075.000 26.100.000 52.150.000 130.250.000 520.000.000

0 0 0 0 0 0 0

Smart City

Kopi Indonesia

24-10-2015

PEMERINTAH Kota Bandung kembali menunjukkan keseriusannya untuk mewujudkan Smart City. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku, pihaknya telah menyiapkan anggaran untuk implementasi kota berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tersebut.

KOPI made in Indonesia menjadi primadona di ajang Trade Export Indonesia (TEI) 2015. Kesempatan langka itu dimanfaatkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mempromosikan kopi aneka rasa itu.

Keluarga New Ertiga Berpesta Untuk ketiga kalinya, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyelenggarakan even akbar bagi para pengguna dan konsumen mobil Ertiga dengan tajuk Pesta Keluarga New Ertiga yang dilangsungkan di 35 kota di Indonesia, Minggu (25/ 10). Kegiatan ini bertepatan dengan peluncuran New Ertiga, yang merupakan produk LMPV terbarunya. Untuk area Eks Karesidenan Pekalongan, acara dipusatkan di Shangrila Convention Center Kota Tegal.

A

CARA ini merupakan wujud apresiasi kami kepada selu ruh masyarakat pengguna setia Ertiga. Harapannya, agar dapat mempererat hubungan antara PT SIS dengan konsumen setianya. Serta, menjadikan momen baik ini bagi calon konsumen dan konsumen untuk merasakan sensasi keamanan, kenyamanan, dan performa berkendara New Ertiga,” kata Territory Sales Manager PT SIS Jateng-DIY Ichwan Ronaldo.

Pesta Keluarga New Ertiga, pertama kali diselenggarakan tahun 2012, dengan nama Pesta Ertiga. Pada awal penyelenggaraan, mampu menyedot minat ribuan orang yang hadir di setiap kota. Kala itu, acara tersebut memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), karena mencatatkan 2.379 unit Suzuki Ertiga yang melakukan konvoi serentak dengan titik keberangkatan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

MELUNCUR – Jajaran PT SIS dan Gedong Jembar Group memamerkan New Ertiga pada acara kemarin.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

HAPPY – Salah satu keluarga mengikuti lomba foto. Dengan menampilkan keunggulan New Ertiga yang didapatkan.

Pada tahun ini, acara dikemas dengan mengutamakan konsep happy, sejalan dengan peluncuran New Ertiga dengan tagline Makin Mengerti.

Dengan menyesuaikan pada penampilan baru dan penambahan fiturfiturnya. Sehingga, semakin dekat dengan konsumen, sekaligus sebagai bukti cinta, bahagia, dan bangga untuk keluarga Ertiga. Beragam aktivitas menarik mengisi acara tersebut.

Di antaranya, lomba foto, video testimoni, program test drive, service clinic, serta games dan hiburan. Sementara itu, General Manager PT Arindo Gedong Jembar Raymond Hartono mengemukakan, selama Januari sampai Oktober ini, market share Ertiga di wilayah Eks Karesidenan Pekalongan mencapai 12 persen. “Hingga Desember, kami mentargetkan 320 unit terjual,” jelas Ray-

mond, dalam acara yang juga dihadiri Direktur Utama PT Gedong Jembar Group Ferry Kristanto.

Sebagai informasi, New Ertiga hadir pertama kali dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015. Pada ajang tersebut, New Ertiga menyabet penghargaan Most Favorite Car di segmen LMPV. New Ertiga juga memberikan fasilitas after sales. (nam/ela)

Elpiji Pink Tekan Subsidi Rp 3 T JAKARTA - Bright Gas 5,5 kg akhirnya meluncur ke pasaran. Direktur Pertamina Ahmad Bambang dan Dirjen Migas Kementerian ESDM Wiratmaja Puja kemarin (23/10) secara resmi memperkenalkan produk berwarna pink itu. Targetnya bisa memangkas pemberian subsidi elpiji 3 kg.

Dalam peluncuran tersebut, Pertamina punya strategi mendekati konsumen secara langsung supaya mau pindah ke Bright Gas 5,5 kg. Yakni, trade in dengan tabung elpiji 3 kg dan menjual lewat mobile unit. Kendaraan yang disiapkan untuk mengantar dan memasang Bright Gas 5,5 kg itu pun berupa mobil serta motor yang dimodifikasi.

Ahmad Bambang menyatakan, harga produk barunya di tingkat agen Rp 66 ribu per tabung. Di eceran, harganya diharapkan tidak sampai Rp 70 ribu. Untuk pembelian tabung baru tanpa trade in di minimarket atau SPBU, harganya Rp 326 ribu. ‘’Perempuan karir, ibu rumah tangga, dan keluarga kecil, terutama yang tinggal di apartemen, menjadi target utama produk ini,’’ ujar Ahmad Bambang di Epicentrum Walk, Kuningan, kemarin. Dalam acara yang juga dihadiri

DOK

DILUNCURKAN - Bright Gas 5,5 kg akhirnya diluncurkan ke pasaran kemarin.

Komisaris Utama Tanri Abeng, perwakilan Indomaret, dan Hiswana Migas tersebut, Pertamina menyediakan 70 ribu tabung di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. ‘’Sebenarnya di Surabaya sudah ada. Tapi belum dilaunching,’’ jelas direksi yang akrab disapa Abe itu. Lebih lanjut dia menjelaskan, sampai akhir tahun ini Bright Gas 5,5 kg diharapkan bisa terjual hingga 100 ribu tabung. Jika itu bisa tercapai, pasar yang diambil berarti 5-10 persen pengguna 3 kg.

Dalam 3-4 tahun menda-

tang, gas dalam tabung pink itu diprediksi Abe bisa menarik perhatian pengguna elpiji melon sampai 23 persen. Optimisme tersebut terbangun dari survei yang dilakukan sebelumnya. Survei tersebut juga menjadi dasar Pertamina untuk membatalkan membuat Bright Gas 5,5 kg berwarna oranye.

Wiratmaja menambahkan, penghematan subsidi yang diperoleh diperkirakan bisa Rp 3 triliun. Dengan catatan, proyeksi 4 tahun bisa menarik pelanggan tabung 3 kg sampai 23 persen bisa dipenuhi. ‘

’Nanti subsidinya bisa dialihkan untuk program membantu rakyat miskin lainnya,’’ jelasnya.

Meski bisa mengurangi pengguna elpiji 3 kg, dia memastikan program distribusi tertutup tetap berjalan. Program tersebut nanti dijalankan di Tarakan. Selain itu, pemerintah meminta kepada masyarakat mampu untuk tidak menggunakan elpiji subsidi. Pengawasan yang ketat diharapkan membuat migrasi pengguna ke Bright Gas 5,5 kg bisa berjalan cepat. (dim/ c15/oki/ela)

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

BARU – New Ertiga hadir dengan tampilan baru dan tambahan fitur-fitur dalam even Pesta Keluarga New Ertiga kemarin.

METROPOLIS RADAR TEGAL

Email Redaksi: redaksi@radartegal.com rateg2000@yahoo.com Email Iklan: iklan@radartegal.com iklanrateg@gmail.com

‘Moto GP’ Terjaring Ops Zebra Candi

SMKN Wanayasa ’Ngangsu’ di YPT

TEGAL - Puluhan kendaraan bermotor yang tengah melintas di Jalan KH Mansyur atau di jalan menuju alunalun Tegal, Sabtu (24/10) malam, banyak yang terjaring kegiatan Operasi Zebra Candi 2015.

BACA HAL. 23

TEGAL - Rombongan SMKN 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara menyambagi SMK YPT Kota Tegal, Sabtu (24/10).

BACA HAL. 24

9

SENIN, 26 OKTOBER 2015 website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

PD Aisyiyah Kota Tegal Kampanye Peduli Kanker MEMPERINGATI Hari Kanker Payudara Sedunia, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Tegal menyelenggarakan kampanye peduli kanker payudara dan kanker serviks secara serentak di Kelurahan Sumurpanggang, Margadana, Kejambon, Panggung, Tegalsari, dan Muarareja, Minggu (25/10).

Kampanye ditujukan kepada masyarakat, terutama kaum perempuan di kelurahan setempat.

Wakil Sekretaris PDA Kota Tegal Lili Hisam mengatakan, kampanye yang mengusung tema ‘Sayangi Hidupmu, Ayo Tes Iva dan Sadari’ diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat.

Pasalnya, masih banyak yang belum mengerti tentang kedua kanker yang berbahaya tersebut.

“Setiap satu jam, dua sampai tiga orang meninggal karena kanker payudara. Setiap satu jam, satu

orang meninggal karena kanker serviks. Jadi mengerikan, padahal bisa dicegah,” kata Lili saat ditemui di salah satu lokasi kampanye, TK Aisyiyah Bustanul Athfal X Sumurpanggang. ke hal 15 kol 5

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

LOMBA – Sejumlah peserta lomba cerdas cermat menjawab pertanyaan panelis.

Diusulkan Jadi Rp 800 Ribu Honor K2 Tahun Depan

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

SAMBUTAN - Ketua Terpilih PP Kota Tegal Anis Yuslam Dahda saat memberikan sambutan.

Anis Yuslam M Dahda Jadi Ketua PP Kota Tegal MAJELIS Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Tegal , kini mempunyai pimpinan baru.

Tongkat kepemimpinan

HUMAN INTEREST Johan, Cetak Bata Demi Sekolah dan Keluarga

yang sebelumnya dipegang Edy Soesyanto, kini berpindah tangan kepada Anis Yuslam M. Dahda. Pergantian itu, digelar dalam Muscab Pemu-

da Pancasila di Convention Hall Karlita Hotel di Jalan Brigjen Katamso Tegal, Minggu (25/10) kemarin.

Sekolah dan Kampus Jadi Sasaran Strategis MAKIN maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tegal menggelar sosialisasi dan

mencermati bahaya narkoba kepada pelajar dan mahasiswa di lingkungan Kota Tegal. ke hal 15 kol 5

JALAN hidup menjadi buruh pembuat batu bata, harus dijalani Johan Apriyadi, 12, warga Desa Debong Tengah Kecamatan Tegal Selatan Kota Tegal yang saat ini masih duduk di bangku kelas 8 MTs Negeri Kota Tegal. ke hal 15 kol 1

Keliling Tegal nanggo angkot kuning Muga-muga honore bisa ditambahi maning

SYAMSUL FALAK/RATEG

SEKOLAH - BNNK Tegal saat melakukan sosialisasi dengan menjaring sekolah tentang bahaya penyalahgunaan narkoba bagi generasi bangsa.

ke hal 15 kol 1

ADANYA saran dan masukan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tegal, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tegal berencana mengajukan usulan kenaikan honor bagi tenaga honorer Kategori 2 (K2) menjadi Rp 800 ribu. Rencananya, sebanyak 213 K2 akan diupayakan menerima kenaikan honor demi meningkatkan kesejahteraannya.

Kepala BKD Kota Tegal Irkar Yuswan Apendi menjelaskan, berdasarkan masukan tersebut pihaknya mengaku masih berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan pejabat pem-

bina kepegawaian (wali kota Tegal) untuk memutuskan lanjut atau tidaknya usulan kenaikan honor khusus bagi 213 K2. Menurutnya, upaya tersebut juga merupakan salah satu cara untuk mengapresiasi atas kinerja dan jerih payah K2 yang selama ini menjalankan tugas dengan menutup formasi kekurangan pegawai.

“Meski belum sesuai UMR, setidaknya kenaikan tersebut bisa diupayakan secara bertahap hingga bisa dibilang layak,” ungkapnya saat ditemui Radar Tegal, kemarin.

Lebih lanjut Irkar menuturkan, faktor kendala utama yang masih menghambat upaya pemberian kesejahteke hal 15 kol 5

RADAR PEMALANG

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

15 11

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

PENTHOL RAH

TISNA ADI / RADAR PEMALANG

BERSAING - Empat regu terbaik bersaing ketat di babak final di LCC Matematika.

SMPN 1 Bantarbolang Gelar LCC Matematika BANTARBOLANG – Lomba Cerdas Cermat (LCC) Matematika se-Kabupaten Pemalang digelar di Aula SMPN 1 Bantarbolang, Sabtu (24/10). Lomba tersebut diikuti oleh 106 regu yang berasal dari seluruh SMP dan MTS yang berada di Kabupaten Pemalang. Seluruh peserta lomba bersaing ketat untuk memenangkan LCC. Kegiatan LCC diikuti sebanyak 106 regu, setiap regunya terdiri dari 2 orang siswa sebagai perwakilan dari masing masing sekolah seluruh SMP dan MTS se-Kabupaten Pemalang. Penunjukkan SMPN 1 Bantarbolang sebagai tempat penyelenggaraan perlombaan karena lokasinya yang berada srategis dan mudah diakses yaitu terletak di pinggir jalan raya pemalang – Bantarbolang. Perlombaan LCC seperti ini rutin digelar setiap tahunnya.

Perlombaan dimulai pada pukul 8 pagi bertempat di Aula SMPN 1 Bantarbolang. Dengan dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi penyisihan dan final. Pada sesi penyisihan seluruh peserta mengerjakan soal matematika yang telah dibagikan kepada seluruh peserta. Selanjutnya terpilih 4 regu terbaik yang dapat melanjutkan ke babak final. Regu terbaik tersebut adalah MTS Pemalang, SMPN 02 Pemalang, SMPN 01 Randudongkal dan SMPN 04 Pemalang. Pada sesi final teknis perlombaan berbeda dengan penyisihan. Pada sesi final soal dibacakan dan peserta dapat menjawab dengan cara memencet bel. Setiap pertanyaan yang berhasil di jawab dengan benar akan mendapatkan nilai. Dan regu dengan nilai tertinggi pada akhir perlombaan akan keluar sebagai predikat juara LCC Matematika.

Dalam pelaksanaannya seluruh peserta mengikuti perlombaan dengan sangat tenang dan tetap fokus pada setiap pertanyaan dan soal yang telah dibagikan. Hal tersebut dilakukan agar dapat mengerjakan seluruh pertanyaan dengan teliti dan benar karena setiap pertanyaan merupakan point yang sangat penting. Terlebih jumlah peserta yang cukup banyak. Sehingga menambah sengitnya persaingan perlombaan LCC Matematika.

Pembimbing peserta perlombaan juga terlihat begitu tegang sambil sesekali berdoa untuk kemenangan anak didiknya.

Pada akhir perlombaan pemenang LCC Matematika tingkat SMP/MTS se-Kabupaten Pemalang adalah juara 1 diraih SMPN 01 Randudongkal, juara 2 SMPN 02 Pemalang, Juara 3 SMPN 04 Pemalang, dan juara 4 MTS Pemalang. Seluruh pemenang LCC Matematika akan mendapatkan piagam penghargaan dan uang pembinaan.

Toto suhartono sebagai ketua penyelenggara, Sabtu (24/ 10) mengatakan lomba LCC matematika dapat mengetahui dan mendapatkan siswa yang berprestasi dalam bidang matematika. Sehingga nantinya siswa lain dapat termotivasi semakin giat belajar matematika. Terkait pemilihan tempat, SMPN 01 Bantarbolang dipilih karena lokasinya yang strategis dan mudah diakses.

“Harapan kedepan bahwa perlombaan LCC dapat terus digelar setiap tahunnya guna menumbuhkan pelajar yang berprestasi di Kabupaten Pemalang. Serta dalam jangka panjang dapat mengikuti perlombaan dengan tingkat yang lebih tinggi lagi,” pungkasnya. (tisna/sri)

POLITIK

PPP Beri 4 Opsi PEMALANG - Sengketa di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang telah menghasilkan keputusan oleh Mahkamah Agung melalui Kasasi dan dimenangkan oleh kubu Djan Farid berdampak pada kepengurusan DPC PPP Kabupaten Pemalang. Muntoha dan kawan-kawan yang merupakan struktural kubu Djan Farid akan melakukan konsolidasi dan evalausi terhadap kepengurusan DPC selama ini, termasuk kepengurusan di tingkat ranting.

Dia yang secara sah masih menjabat sebagai ketua Dewa Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kabupaten Pemalang merasa bahwa keputusan MA sudah sah dan legal. Sehingga kalaupun nanti ada PK (Peninjauan Kembali) terhadap keputusan tersebut tidak bisa menghalangi pelaksanaan putusan kasasi.

Oleh karenanya dalam waktu 90 hari sejak putusan kasasi tersebut Kemenkumham harus mengeluarkan surat keputusan penetapan Djan Farid sebagai ketua umum DPP PPP. “Namun partai tidak menunggu keputusan itu, termasuk DPC Pemalang, karena di tingkat kasasi sudah jelas,” jelas Muntoha, baru-baru ini.

Dalam konsolidasi dan evaluasi nantinya, jika ditemukan ada anggota pengurus DPC ataupun ranting yang tidak loyal dengan kepemimpinan Djan Farid, maka selaku ketua DPC akan melakukan pergantian atau pemecatan. Dalam konsolidasi tersebut termasuk akan membicarakan terkait Pilkada di Kabupaten Pemalang.

Lebih lanjut Muntoha menjelaskan, terkait pilkada, apakah DPC mengambil sikap mendukung salah satu paslon dari tiga paslon yang sudah ditetapkan oleh KPU atau akan menjadi partai penyeimbang (Amar maruf nahi munkar).

Akan tetapi muntoha lagi-lagi menyampaikan, realitas di tengah-tengah masyarakat menurut pengamatannya, bahwa banyak warga dan simpatisan PPP yang fanatik ideologis lari dan mendukung ke paslon nomor urut 3. Sementara warga masyarakat atau tokoh yang pragmatis, transaksional dan emosional mendukung paslon nomor urut 2, termasuk sebagian yang ada dan mendukung ke paslon nomor urut 1.

“Banyak alasan mengapa mereka dalam menentukan sikap dan konotasi yang berbeda, terhadap pilihan-pilihan mereka saya hormati itu,” jelasnya.

Menurut Muntoha, pekerjaan DPC PPP ke depan yang paling krusial adalah tentang pilkada. Apapun hasil konsolidasi dan evaluasi akan dikordinasikan/dikonsultasikan dengan DPW dan DPP PPP. Terkait pilkada, Muntoha memberikan 4 opsi, yaitu mendukung paslon nomor urut 2 dengan alasan karena hubungan emosional, mendukung paslon nomor urut 3 dengan alasan lebih pada ideologis, lari ke paslon nomor urut 1 walaupun kecil kemungkinannya dan pilihan terkahir adalah menjadi partai penyeimbang atau amar ma’ruf nahi mungkar. Apapun opsinya, dia menghormati pilihan warga besar PPP. (rid/sri)

UMK Diusulkan Rp. 1.311.000 PEMALANG – Dewan Pengupahan Kabupaten Pemalang telah membuat usulan untuk Kebutuhan Hidup Layak (KHL) dan UMK (Upah Minimum Kabupaten) sebesar Rp. 1.311.000 untuk tahun 2016. Sesuai dengan hasil rapat Dewan Pengupahan tersebut telah merekomendasikan ke bupati Pemalang dari KHL Rp. 1.311.000 dan UMK Rp. 1.311.000 yang berarti antara KHL dan UMK pencapaiannya 100 persen. Dari itu Bupati Pemalang langsung mengusulakn ke Gubernur Jawa Tengah untuk mendapatkan penetapan.

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Pemalang, Akhmad Patah melalui Kasi Kese-

jahetaraan Kerja dan Bina Jamsostek, Kamdani menyampaikan, usulan yang disampakan bupati ke gubernur adalah sama seperti yang direkomendasikan oleh Dewan Pengupahan Kabupaten Pemalang. Sehingga jika disetujui UMK Pemalang akan naik 9 persen lebih dari tahun sebelumnya.

“Dewan Pengupahan Provinsi akan menggodok usulan dari bupati, selanjutnya diserahkan ke gubernur untuk ditetapkan,” kata Kamdani, Jumat (23/ 10).

Disampaikan oleh Kamdani, penetapan KHL dan UMK oleh Dewan Pengupahan sudah sesuai dan melalui berbagai pertimbangan, karena dalam keanggotaan Dewan pengu-

pahan terdiri dari Tri Partit, yaitu pemerintah, pengusaha yang diwakili oleh APINDO dan pekerja yang diwakili oleh SPSI dan SPN. “Dari tiga unsur tersebut dibantu analisaanya oleh perguruan tinggi dan DPR, jadi sudah sangat sesuai,” tegas Kamdani.

Usulan UMK yang disampaikan bupati ke gubernur sesuai jadwal pada Nopember ini diharapkan sudah ada keputusan, karena harus disosialisasikan ke semua perusahaan selama kurang lebih 20 hari sebelum diberlakukan, karena bisa saja ada perusahaan yang merasa keberatan karena tidak mampu dan itu bisa mengajukan keberatan atau minta ditunda.

“Walaupun ditetapkan Nopember tetapi UMKnya

M. RIDWAN/RADAR PEMALANG

KARYAWAN – Karyawan garmen di Pemalang saat pulang kerja yang pada tahun 2016 UMKnya diusulkan Rp. 1.311.000.

diberlakukan mulai Januari 2016,” kata Kamdani.

Disampaikan pula, bahwa UMK Pemalang sebelumnya (saat sekarang) adalah Rp. 1.193.400 yang saat usulan adalah Rp.

1.170.000.

Saat itu terjadi gejolak, walaupun akhirnya bisa diatasi dan disetujui dengan nominal Rp. 1.193.400, naik sedikit dari usulan awal. (rid/sri)

BPN Sumbang Air Bersih ke Belik

AGUS P/RADAR PEMALANG

TINJAU - Danrem 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Wahyu Winarto meninjau bedah.

Bangun Kemanunggalan TNI dan Rakyat PEMALANG - Danrem 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Wahyu Winarto baru ini melakukan kunjungan kerja di Kodim 0711 Pemalang. Dalam rangkaian kegiatan itu juga meninjau lokasi TMMD Reguler 95 di Desa Pedagung Kecamatan Bantarbolang.

Danrem 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Wahyu Winarto setibanya di Makodim 0711 Pemalang sebelumnya memberikan pengarahan kepada prajurit, PNS dan persit. Setelah itu didampingi Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Abdul Hamid, Pa Staf, Danramil dan Muspika Bantarbolang langsung meninjau sasaran proyek fisik TMMD Reguler 95 yaitu bedah rumah milik Tarmono di Dusun Kedawung Desa Pedagung dan ke Pos Kotis TMMD. Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Abdul Hamid mengatakan, kegiatan TMMD ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan beberapa saaran proyek fisik. Diantaranya, pengaspalan jalan dan pembuatan gorong-gorong.

Pembangunan sarana fisik ini semua untuk memperlancar transportasi hasil bumi dimana wilayah Desa Pedagung merupakan akses jalan menuju ke Desa Bodas Watukumpul.

TMMD menurutnya, tidak dilihat dari keberhasilan dalam bidang fisiknya saja, namun lebih dari pada wujud kebersamaan antara TNI dan masyarakat dengan bahu-membahu untuk bersama-sama membangun untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Sehingga dapat terwujud kemanunggalan TNI dengan

rakyat,”katanya.

Selain itu, juga sebagai upaya menggugah masyarakat agar terus mempertahankan dan memelihara budaya gotong-royong yang merupakan budaya bangsa.

Karena budaya tersebut kian terkikis.

Hasil-hasil pembangunan ini, diharapkan masyarakat harus bisa memelihara dan menjaganya dengan baik.

Sehingga jangan sampai setelah dibangun dirusak dan tidak digunakan sebagaimana mestinya. Dandim berharap pembangunan infrastruktur yang dikerjakan ini dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Serta untuk segera digunakan dan dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.

Danrem 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Wahyu Winarto sebelumnya,

mengatakan kegiatan TMMD yang dilaksanakan ini, merupakan program angkatan darat, sebagai wujud kebersamaan dan soliditas diantara semua unsur yang ada.

Baik itu TNI, Polri, pemerintah daerah maupun masyarakat.

Rasa kebersamaan ini tentunya telah ditunjukan dalam kegiatan ini.

“Kegiatan semacam ini, tanpa ada kebersamaan, maka tidak bisa untuk menyelesaikan persoalan di wilayah,” tandasnya menambahkan dalam proses kegiatan TMMD ini dapat berjalan dengan baik, tentunya besarnya partisipasi dan keterlibatan masyarakat dalam kegiatan tersebut.

“Maka,inilah budaya kita gotong royong dalam melaksanakan kegiatan,”imbuhnya. (apt/sri)

BELIK – Dalam rangka Hari Agraria Nasional dan tata Ruang (Hantaru) 2015, Kantor Badan Pertanahaan Nasional Kabupaten (BPN) Pemalang memberikan sumbangan air bersih ke Desa Belik Kecamatan Belik.

Enam tangki air bersih diberikan kepada warga yang kekurangan air bersih di dusun Lanji desa tersebut.

Kepala BPN Pemalang, Deni Santo menyampaikan, kekurangan air bersih diketahuinya pertama kali dari kepala desa Belik yang mengutarakannya dalam kegiatan rakor di kantornya. Dari itu, BPN langsung mengambil tindakan dengan mengirim air bersih ke titik lokasi yang disampaikan oleh kepala desa tersebut.

“Pertama kami kirim 4 tangki air, tetapi karena antusias warga yang membutuhkan sangat banyak, mka kami tambah 2 lagi menjadi 6 tangki,” kata Deni yang saat pemberian bantuan berkesempatan melakukan cor air langsung ke jerigen warga, Kamis (22/ 10).

Dikatakan oleh Deni, kebutuhan air adalah kebutuhan dasar yang tidak boleh ditunda, makanya begitu ada laporan dari kepala Desa Belik, pihaknya langsung menginstruksikan kepada seluruh pegawainya untuk ikut berbagi mengeluarkan sebagan penghasilannya untuk diberikan kepada warga yang sedang membutuhkan bantuan berupa air berish di Dusun Lanji Desa Belik Kecamatan Belik.

“Ini salah satu bakti sosil dari kantor BPN Pemalang

dengan cara iuran para pegawai, sehingga dengan bantuan air tersebut diharapkan bisa lebih bermanfaat terutama kepada warga yang membutuhkan,” jelasnya menambahkan, selain bantuan air , BPN juga membantu dalam bentuk pembuatan serifikat gratis/ prona, pemberin santunan kepada anak yatim dan orang jompo dan lainnya,” sambungnya.

Menurut Deni, BPN ingin berada di tengahtengah masyarakat sehingga ada bagian pemberdayaan masyarakat yang langsung melakukan tindakan dengan cara memberikan bantuan tersebut. Deni juga menyampaikan, bahwa bantuan yang diberikan dianggapnya sebagai bagian dari zakat maal yang harus diberikan kepada yang berhak. Dia berpandangan janganlah menghitung berapa pendapatan yang diterima, tetapi berpikir berapa pendapatan orang lain darinya.

“Jika ini menjadi kebutuhan setiap tahun maka BPN akan menjadwalkan secara rutin pemberian bantuan air bersih, terutama disaat paceklik seperti ini,” terangnya.

Kepala Desa Belik Kecamatan Belik, Ratno mengucapkan terima kasih atas pemberian bantuan air bersih dari BPN Pemalang.

Tindakan yang dilakukan oleh BPN Pemalang sangat tepat karena saat sekarang warga Desa Belik terutama di Dusun Lanji sedang mengalami kekurangan air bersih. (rid/sri)

M. RIDWAN/RADAR PEMALANG

COR AIR – Kepala Kantor BPN Deni Santo melakukan cor air langsung dari tangki ke jerigen warga Dusun Lanji.

RADAR BREBES

12

15

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

TELEPON PENTING RSUD Brebes RSU Bhakti Asih

(0283) 671431 (0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes

(0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes

(0283) 889588/ 889548

RS Dedy Jaya, Jl. A. Yani No. 57 Brebes

(0283) 672145/ 672525

- IGD/Ambulance

(0283) 3287503

LINTAS

Sungai Mengering, Lahan Pertanian Nganggur BANTARKAWUNG - Sejumlah lahan pertanian di wilayah Desa Cinanas Kecamatan Bantarkawung, tidak dapat lagi ditanami akibat kesulitan mendapat pasokan air. Kondisi ini dipicu kemarau panjang saat ini, hingga mengakibatkan mengeringnya sumber-sumber air yang biasanya dapat digunakan untuk mengairi lahan pertanian.

Tarmudi, 46, petani di wilayah tersebut mengatakan, tidak kunjungnya turun hujan mengakibatkan permukaan air sungai yang biasa dimanfaatkan sebagai pengairan semakin rendah.

Sementara areal pesawahan berada di lokasi yang lebih tinggi.

“Air tidak bisa lagi naik ke pintu saluran untuk dialirkan ke sawah, padahal lokasi ini sebelumnya merupakan daerah pertanian yang sangat potensial,” ungkapnya, Minggu (25/10).

Dikatakan, meski sebagaian petani berupaya menyalurkan air ke lahan dengan menggunakan pompa, namun akibat kondisi tersebut tidak sedikit diantaranya yang membiarkan lahan tanpa ditanami apapun.

“Kami hanya menunggu musim hujan, untuk memulai mengolah tanah. Sehingga para petani di wilayah sini hanya bisa memanen 2 kali saja setiap tahunnya,” ungkapTarmudi.

Sementara Wijayanto, petani lain menuturkan, kondisi kesulitan para petani didalam mendapatkan air semakin parah dengan terjadinya pergeseran cuaca seiring kemarau yang berlangsung cukup lama saat ini.

“Sebelumnya petani mengandalkan perhitungan mangsa (waktu) berdasarkan bulan untuk melakukan kegiatan bertani, tapi saat ini mangsa sudah tidak bisa diandalkan. Padahal semestinya sudah masuk Musim Tanam III, tapi belum bisa karena minimnya air,” keluh dia.

Bersama kelompok tani di wilayahnya berharap, Pemkab melalui Dinas terkait bisa membantu kondisi yang dialami para petani disana. Beberapa upaya yang dapat lakuan yakni dengan pembangunan sumur pantek hingga pengadaan mesin pompa.

“Bantuan alat berupa mesin pompa hingga pengadaan sumur bor, banyak diusulkan petani. Kami berharap agar Pemkab bisa memfasilitasi keinginan tersebut, agar petani bisa kembali mengolah lahannya,” pungkasnya. (pri/adi)

LOMBA

Ratusan Mancing Mania Adu Kepiawaian BREBES - Kabupaten Brebes ternyata memiliki potensi wisata mancing yang cukup menjanjikan dan bakal digandrungi para mancing mania lokal maupun luar kota. Potensi wisata tersebut berlokasi di muara Sunga Pemali, tepatnya di Dukuh Banjangsari Desa Randusanga Kulon Kecamatan Brebes.

Ya, di muara sungai dimaksud, pemancing bisa dengan mudah mendapatkan ikan-ikan berukuran besar. Hebatnya lagi, ikan tersebut merupakan jenis yang paling diburu kebayakan mancing mania, yakni ikan kakap putih (Barramundi).

Kehebatan spot mancing itu telah terbukti pada saat Lanal Tegal bersama Paguyuban Mania Mancing Kakap Putih Indonesia menggelar lomba mancing nasional dalam rangka peringatan HUT ke-70 Armada, Minggu (25/ 10). Hanya dalam watu sekitar 2-3 jam sejak peserta melempar umpan pukul 07.00, lebih dari 6 ekor ikan kakap putih berhasil didaratkan. Ukurannya pun tidak tanggung-tanggung, mulai dati bobot 1/2 kg hingga hampir 2 kg.

Ketua panitia lomba mancing kakap putih Rudi Kustiadie mengatakan, muara Sungai Pemali memang spot mancing yang hot (luar biasa).

ADI MULYADI/RADAR BREBES

LOMBA MANCING - Sejumlah pemancing unjuk kemampuan saat lomba mancing.

Bagaimana tidak, disitu jenis ikan kakap putih masih sagat banyak. Bahkan dia bersama komunitasnya di Paguyuban Mania Mancing Kakap Putih Indonesia berhasil mendaratkan 30-an ekor kakap putih (Mei-September) dengan ukuran lebih dari 5 kg. Karena itu, dia menjadikan muara Sungai Pemali sebagai lokasi lomba mancing nasional.

“Ini potensi wisata mancing

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

SOSIAL - Akhsin Muamar (paling kiri) bersama Wabup Brebes Narjo (kedua dari kanan), dan jajaran.

BSM Brebes dan MTsN Model Brebes

MERIAH - Kepala Cabang Zirang Honda Brebes Rum Rosyadi (kiri) menyerahkan hadiah pada pemenang.

Ratusan Anak Ikuti Lomba Mewarnai

BREBES - Ratusan siwa TK dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang ada di Brebes ikut memeriahkan lomba mewarnai yang diadakan di Zirang Honda Motor, Minggu (25/10). Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memeriahkan grand opening dealer motor tersebut.

Kepala Cabang Zirang Honda Motor Brebes Rum Rosyadi mengatakan bahwa kegiatan ini untuk memberikan wawasan kepada anak. Selain memperkenalkan produk yang ada di dealernya kepada orang tua dan guru pembimbing.

“Tujuan utamanya yakni memberikan pengalaman dan wawasan kepada anak-anak serta memperkenalkan produk yang ada di Zirang,” jelasnya disela-sela kegiatan.

Pada even yang diadakan di lantai satu gedung Zirang Honda Motor Brebes itu, dihadiri pula Kasi Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Brebes Roisah, yang sekaligus menjadi juri. Sedangkan juri dari Zirang Honda Motor diwakili oleh Anggie.

Membludagnya peserta yang ikut mendaftar mendapatkan apresiasi dari kepala cabang Zirang Honda Brebes Rum Rosyadi. Sebab, menurutnya jumlah peserta yang ditargetkan dalam lomba tersebut sekitar 100 orang. Kedepan program ini akan diadakan setiap tahun.

“Kalau pesertanya sendiri kami bagikan formulir ke setiap sekola, dan alhamdulilah peserta yang datang lumayan banyak,” ungkapnya.

Guna memeriahkan acara panitia juga menampilkan permainan sulap. Selain dua badut yakni Doraemon dan Spongebob.

“Bahkan ada juga yang ketakutan, namun tidak sedikit juga yang mengajak foto bersama dengan badut-badut yang ada tersebut,” ujar Rum Rosyadi.

Ihwal produk di dealernya, Rum Rosyadi menjelaskan, terdapat produk terbaru unggulan Honda. Di antaranya New Sonic 150 R dan CB 150 R. “Kami berharap masyarakat Brebes lebih dekat dengan dealer Zirang Honda Brebes.”

Sementara itu, Kasi PNFI Disdik Brebes Roisah mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut, karena banyak membantu memberi wadah bakat siswa. Selain juga, siswa bisa menambah ilmu dan teknik dalam menggambar yang mereka dapatkan di kelas.

“Penilaiannya kami ambil tiga aspek, yakni teknik, kreativitas dan hasil. Jika semua ketiga aspek itu memenuhi, maka akan mendapatkan nilai yang bagus,” jelasnya.

Dia meminta, pihak dealer untuk bisa mengadakan kegiatan serupa dikemudian hari. Sebab kegiatan tersebut sangat membantu dalam mengekspresikan tingkat kreativitas siswa.

“Kami harapkan kegiatan ini tidak hanya sekali, melainkan akan diadakan lain waktu,” pintanya. (ded/adi/adv)

kapkan, awalnya target peserta haya 300 peserta. Namun kenyataannya jumlah peserta membludak hingga mencapai 700 orang. “Peserta yang mengikuti dari Jawa dan Sumatera. Khusus untuk peserta luar kota pendataran ditutup 12 Oktober lalu. Kalau peserta lokal pendataran masih diterima hingga saat pelaksanaan lomba.”

Disebutkan, lomba man-

Api “Ngamuk” di Dua Tempat Galang Dana untuk Korban Kabut Asap

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

yang luar biasa dan bisa menjadi magnet bagi para mancing mania di seluruh Indonesia,” katanya saat pelaksanaan lomba mancing.

Sayangnya, sambung dia, akses jalan menuju spot mancing dimaksud masih sagat jelek. Apabila pemda mengelolanya, bukan hal mustahil, spot mancing ini dapat menjadi daya tarik wisata Brebes.

Ihwal lomba, Rudi mengung-

cing nasional ini memperebutkan piala bergilir dan tetap Danlanal Tegal, paiagam, serta uang tunai. Pemenang adalah pemancing yang berhasil mendaratkan ikan kakap putih terberat atau terbesar, mulai pukul 07.00 hingga 16.00.

Adapun aturan khusus lomba ini salah satunya per peserta tidak lebih dari dua joran atau tiket.

Sementara itu Danlanal Tegal Letkol Laut (P) Sirilus Arif Susbintoro membenarkan, Brebes memiliki spot mancing kakap putih yang hot dan dapat dijadikan tempat wisata mancing. Dan salah satu tujuan lomba mancing dalam rangha HUT Armada ini juga untuk mengenalkan potensi tersebut serta menggugah pemerintah setempat. “Akses jalan yang rusak saja peminatnya banyak, bagaimana kalau bagus? Pasti akan banyak wisatawan yang akan memancing ke sini,” ujarnya.

Menurutnya, lomba kali ini merupakan rintisan dan kedepan akan dijadikan agenda tahunan. Adapun rangkaian kegiatan HUT Armada, sambung Sirilus, atara lain lomba perahu tradisional, bakti sosial danlainnya. “Lomba mancing ini sebagai pembuka. Kegiatan lainnya November hingga awal D esember,” tutupnya. (adi)

BREBES - Bank Syariah Mandiri (BSM) Brebes bersama MTsN Model Brebes menunjukkan kepeduliannya kepada korban kabut asap di Sumatera dan Kalimantan. Kepedulian itu ditunjukan dengan melakukan penggalangan dana dalam peringatan Tahun Baru Islam 1437 Hijriah yang berlangsung di MTsN Model Brebes, Sabtu (24/10).

Dari penggalangan dana tersebut, terkumpul uang sekitar Rp7,5 juta, yang akan disalurkan melalui Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) BSM. “Selain mengirimkan doa, ini merupakan bantuan yang nyata dan riil untuk korban asap,” kata Sub Branch Manager BSM Brebes Akhsin Muamar, di MTsN Model Brebes.

Sejak bencana asap melanda Sumatera dan Kalimantan, semua kantor BSM se-Indonesia gencar melakukan penggalangan dana. Nasabah yang melakukan transaksi di bank tersebut, juga diberikan penawaran untuk berpartisipasi menyumbang, yang juga nan-

tinya akan disalurkan melalui LAZNAS BSM sebagai pengelola dana kedermawanan dari nasabah dan pegawai BSM. Selain penggalangan dana, BSM dan LAZNAS BSM menyelenggarakan bakti sosial pada momentum peringatan Tahun Baru Islam 1437 Hijriah itu.

Yakni, dengan menyediakan mobil layanan kesehatan gigi, yang didatangkan langsung dari Jakarta. Klinik gigi berjalan ini dilengkapi tim dokter dan perawat yang memberikan layanan pemeriksaan gigi cuma-cuma bagi siswasiswi MTsN Model Brebes.

“Selain bisnis syariah, BSM memiliki kepedulian sosial.

Bagi kami, urusan bisnis dan sosial selalu beriringan dan bergandengan,” tegasnya.

Peringatan Tahun Baru Islam 1437 Hijriah ini dihadiri oleh ribuan orang. Di sela-sela acara, diadakan kegiatan santunan yang diberikan untuk sekitar 90 anak yatim piatu, yang dikoordinir oleh Kepala MTsN Model Brebes Drs H Muh Muntoyo MPd. Wakil Bupati Brebes Narjo SH yang turut hadir sebagai tamu kehormatan, mengapresiasi penggalangan dana untuk korban asap. (nam/adi/adv)

Di Kecamatan Losari dan Kecamatan Brebes LOSARI - Insiden kebakaraan kembali terjadi di Brebes.

Minggu (25/10), sekitar pukul 15.00, gudang penyimpanan rongsokan di RT 02 RW 02 Desa Rungkang Kecamatan Losari hangus dilalap si jago merah.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun diperkirakan kerugian yang diderita korban cukup besar, sebab api membakar hampir semua bangunan gudang dan semua barang yang ada didalamnya. Beruntung api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar di bantu warga sebelum merambat ke bangungan lainnya.

Menurut Kapolsek Losari AKP Misyanto, kebakaran yang diduga dipicu oleh pembakaran sampah yang ada disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP), berhasil dipadamkan menggunakan kurang lebih lima truk pemadam kebakaran (Damkar). Kelima truk Damkar tersebut berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes,

pihak kecamatan, serta bantuan dari Ciledug dan Cirebon “Tidak ada korban jiwa, hanya saja barang rongsokan yang ada di lokasi hampir tebakar semua,” jelasnya.

Lebih jauh Misyanto mengungkapkan, upaya pemadaman sedikit mengalami kendala lantaran jumlah armada Damkar yang kurang, hingga akhirnya mendapat bantuan Damkar dari daerah lain.

Saat ditanya berapa jumlah kerugian yang dialami? Dia menerangkan, sesuai penuturan korban Ruslani, mencapai ratusan juta rupiah.

“Penuturan korban sendiri kerugian mencapai ratusan juta, sebab sebagian barang rongsokannya ikut kebakar,” sambungnya.

Sementara itu, Camat Losari Hudiyono membenarkan bahwa terjadi kebakaran di Desa Rungkang, Losari, Brebes. Dia mengapresiasi petugas Damkar yang telah membantu memadamkan api, sehingga tidak merambat ke rumah lainnya.

“Alhamdulilah tidak sampai merambat ke rumah lain. Meski sempat kesusahan dalam pemadaman namun tim dan tiga damker berhasil mema-

damkan api tersebut,” katanya.

Menurutnya, di lokasi kejadian ada tiga gudang yang berdekatan, namun hanya dua yang terbakaran. Satu gudang yang berdekatan dengan rumah pemilik berhasil diselamatkan. “Semua gudang isinya rongksokan, selain itu barang yang mudah terbkar seperti kayu juga ada di sana, sehingga mudah dilahap si jago merah,” terangnnya.

Di lain tempat, kepala pelaksana BPBD Brebes A Satibi mengatakan, kebakaran tidak hanya terjadi di RT 02 RW 02 Desa Rungkang Kecamatan Losari. Di hari yang sama, sambung dia, juga terjadi kebakaran di Kecamatan Brebes.

Sebuah rumah dinas yang tidak lagi ditempati dilalap si jago merah.

“Hari ini (kemarin) kebakaran ada di dua lokasi yakni, di Kecamatan Losari dan Brebes. Diduga kebakaran tersebut akibat putung rokok yang ada disekitar lokasi,” jelasnya.

Barkaca dari itu, dia meminta warga untuk selalu waspada dan jangan membakar dan membuang puntung rokok sembarangan. (ded/adi)

BREBES BERHIAS

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

15 13

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

PETERNAKAN

Giatkan Program 1 Juta Itik BULAKAMBA – Kelompok Tani Ternak Itik (KTTI) Adem Ayem Desa Pakijangan Kecamatan Bulakamba mentargetkan bisa membudidayakan sejuta itik dalam kurun waktu dua tahun kedepan.

Peningkatan populasi itu dilakukan untuk bisa memenuhi permintaan pasar akan telor itik dan itik pedaging yang terus mengalami peningkatan.

Ketua KTTI Adem Ayem, Atmo Suwito Rasban, ditemui DOK ISTIMEWA Sabtu (24/10) mengatakan, Atmo Suwito Rasban upaya peningkatan populasi itik di tempatnya kini terus dilakukan. Baru-baru ini, KTTI Adem Ayem berkerjasama dengan Balitbang Provinsi Jawa Tengah juga tengah mengembangkan green house dan mesin penetasan.

Kerjasama itu dilakukan guna meningkatkan kualitas ketahanan itik terhadap serangan penyakit sealigus mempercepat proses penetasan itik.

“Kami juga mendapat rekomendasi dari Balitbang untuk bisa mendapatkan bantuan indukan bebek dari pemerintah pusat,” terang Wito saat hendak berangkat mengisi seminar Peternakan di Magelang. Dia menjelaskan, saat ini populasi bebek di sentra peternakan KTTI Adem Ayem hanya 165.000 ekor atau 15 persen dari target yang diharapkan. “Kami berharap 2017 mentadang target satu juta itik sudah bisa terealisasi,” harap Wito.

Dan guna mendukung peningkatan populasi, pihaknya menghendaki adanya bantuan permodalan bagi tiap-tiap peternak ditempatnya. Sedikitnya, 68 peternak yang juga menjadi anggota KTTI Adem Ayem masih membutuhkan uluran modal untuk menambah jumlah bebek baik petelur maupun pedaging.

Menurutnya, peningkatan sumber daya manusia kini juga terus dilakukan guna mendukung peningkatan kesejahteraan peternah.

Terkait dengan kondisi infrastruktur di sekitar lokasi peternakan, lanjut dia, beberapa tahun belakangan pemerintah sudah mulai melakukan pembenahan infrastruktur. Bahkan akses jalan yang sebelumnya rusak berat kini sudah mulai diperbaiki. Hanya saja, untuk saat ini saluran irigasi yang ada di dalam sentra peternakan belum tersentuh perbaikan. Akibatnya, disaat turun hujan kondisi di dalam sentra peternakan kerap tergenang air dan menyulitkan peternak untuk mengirim hasil usahanya. (har/adi)

PEGAWAI

Batas Akhir PUPNS Mundur BREBES - Pemerintah Kabupaten Brebes mengaku belum menerima informasi terkait perpanjangan waktu Pendaftan Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS). Padahal pemerintah pusat belum lama ini telah mengabarkan jika sebelumnya batas waktu pendaftaran 30 Desember 2015, kini diperpanjang hingga Februari 2016 mendatang.

Sekda Brebes, Emastoni Ezam menyatakan, belum mendapatkan surat resmi DEDI SULASTRO/RADAR BREBES tentang hal itu. Menurutnya, Emastoni Ezam jika memang itu benar, dirinya meminta kepada para pegawai yang ada untuk bisa memanfaatkan waktu yang ditambah oleh pemerintah pusat tersebut. Dengan begitu, PNS memiliki banyak waktu dalam pendaftaran nantinya.

“Kalau itu saya belum mendapatkan surat dari instansi terkait (Badan Kepegawaian Daerah) setempat,” jelasnya, kemarin.

Dia mengatakan, yang mempunyai kewenangan dalam pelaksanaannya yakni BKD Brebes. Kendati pemkab selalu mengawasi, namun yang mempunyai informasi akurat BKD. Karena itu, jika memang informasi tersebut benar adanya, diharapkan BKD untuk sosialisasikan ke setiap instansi.

“Tentu ini harus diberitahukan kepada setiap pegawai yang ada di lingkungan Pemkab Brebes, sehingga mereka tahu informasi ini,” ungkapnya.

Kendati demikian, meskipun mendapatkan perpanjangan dalam untuk PUPNS, dia meminta kepada seluruh PNS untuk tidak menunda pepndaftaran tersebut. Menurutnya, semakin cepat melakukan pendaftaran, maka akan semakin bagus. (ded/adi)

Satpol PP Kekurangan Personel Ajukan Nota Dinas ke Bupati BREBES – Upaya melakukan penertiban terhadap pelanggaran Perda terus dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes. Namun upaya tersebut tidak selamanya berjalan mulus. Minimnya jumlah personel kerap menjadi kendala saat dilaksanaknnya kegiatan penertiban. Kondisi itu disadari betul Kepala Satpol PP Kabupaten Brebes Budhi Darmawan. Menurut

dia, jumlah personel Satpol PP saat ini masih jauh dari kata ideal. Untuk itu, Satpol PP akan berupaya mengajukan nota dinas kepada bupati untuk penambahan jumlah personel.

“Memang benar saat ini Satpol PP Kabupaten Brebes masih terbatas jumlah personelnya. Idealnya jumlah anggota atau personel di satuan yang saya pimpin berjumlah antara 200-300 personel. Namun, jumlah anggota sekarang ini baru sekitar 51 personel,” tukasnya kepada wartawan.

Budhi yang didampingi Kasi

SIRAMPOG - Tidak ingin seperti yang terjadi di wilayah lain yang mengalami kebakaran hutan saat kemarau ini.

Masyarakat yang tinggal di sekitar hutan wilayah Kecamatan Sirampog diimbau untuk senantiasa waspada terhadap bahaya kemungkinan kebakaran hutan yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Hal ini sebagaimana disampaikan Camat Sirampog, Munaedi, terkait upaya antisipasi yang dipandang perlu menjadi perhatian warga dalam menyikapi terjadinya perubahan cuaca saat ini.

“Terlebih di wilayah Kecamatan Sirampog sendiri, sebagian wilayah masih berada di kawasan hutan yang berbatasan dengan Gunung Slamet. Selain itu banyak juga masyarakat yang beraktivitas disana. Baik sebagai penggarap, penderes getah maupun sekedar menggembalakan ternak, hingga masyarakat petani yang kebunnya berada di sekitar lokasi,” jelas Camat.

Dikatakan, kemungkinan kebakaran , sebab keberadaan hutan cukup dekat dengan pemukiman dan banyak warga berkativitas di sekitar hutan.

Seperti halnya tanah milik warga yang berdekatan langsung dengan hutan juga memiliki potensi yang sama terjadinya kebakaran.

“Biasanya pemilik lupa mematikan sisa pembakaran ranting yang dibersihkan dari tanah memiliknya, sehingga saat tertiup angin cukup kencang akan kembali menimbulkan api. Untuk kewaspadaan dan ke hati-hatian warga,” ungkapnya.

Musim kemarau yang berlangsung saat ini membuat sejumla lokasi hutan mejadi kering dan mudah terbakar, beberapa lokasi kawasan hutan yang juga bersandingan langsung dengan jalan raya, dipandang perlu mendapat perhatian.

“Bisa saja pengguna kendaraan secara tidak sadar membuang puntung rokok, namun ternyata jatuh pada daun kering hingga akhirnya memicu kebakaran,” kata Edi. Karenanya, pihaknya juga menghimbau kepada Pemerintahan Desa untuk bersamasama menjaga lingkungan utamanya didalam mengantisipasi bahaya kebakaran. Jangan sampai peristiwa kebakaran hutan seperti terakhir yang terjadi di wilayah pegunungan Sindoro.

“Sekecil apapun potensinya harus segera ditangani, jangan sampai menunggu api membesar. Tidak hanya hutan, namun juga pemukiman penduduk. Kitra sudah wanti-wanti hal itu,” tandasnya. (pri/adi)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BRBES

BERBATASAN - Salah satu ruas jalan utama warga Sirampog yang berbatasan langsung dengan hutan.

dewan guru yang ada harus bisa saling membantu dalam meningkatkan program yang ada, salah saatunya peningkatan kualitas pendidikan,” jelasnya.

Tak hanya itu, dirinya meminta kepada kepala UPTD yang baru untuk bisa kemabali melanjutkan pendataan sekolah yang perlu mendapatkan bantuan. Selama ini, pi-

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

WANASARI - Jajaran Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Wanasari berharap pimpinan barunya dapat membantu mensejahterakan Guru Tidak Tetap (GTT). Hal ini juga menjadi harapan Sugeng Riyanto, kepala UPTD lama yang dimutasi.

Menurutnya, saat ini kesejahteraan GTT yang ada di Wanasari sudah cukup lumayan baik. Namun seiring kepergiaanya yang dipindahtugaskan, dirinya meminta kepala UPTD yang baru untuk bisa menyelesaikan pekerjaan rumah yang belum sempat dia

wujudkan.

“Saat ini kan kesejahteraan GTT yang ada masih kurang, untuk itu kepada Ibu Eva (Kepala UPTD baru) untuk bisa mebantu mensejahterakan mereka (GTT),” jelas Sugeng.

Dia mengatakan, selain menyelesaikan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan, dia meminta kepada pimpinan baru agar bisa memberikan warna baru di lingkungan UPTD Wanasari. Sebab, sejauh ini UPTD Wanasari sudah cukup memiliki banyak prestasi, hal tersebut harus bisa ditingkatkan lagi.

“Untuk para pengawas dan

Dalam kesempatan itu, Budhi juga menyampaikan adanya rencana pembangunan kantor baru di lingkungan wilayah Kelurahan Gandasuli.

“Satpol PP sekarang masih menempati kantor eks Kawedanan di wilayah Kecamatan Wanasari. Sehingga, diharapkan dalam waktu dekat ini bisa segera pindah kantor. Lahan untuk pembangunan gedung baru sudah disiapkan. Dana untuk gedung baru di atas lahan sekitar 5000 m2 dan sudah bersertifikat ini telah disiapkan lewat DAK dari Dirjen PUM

Kemendagri,” ujarnya.

Dijelaskan, terkait pembangun gedung baru untuk Satpol PP sudah disiapkan pula anggaran untuk mendukungnya melalui APBD II Kabupaten Brebes. “Kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap Ibu Bupati Brebes yang telah memperhatikan kebutuhan Satpol PP. Salah satunya yakni dengan disetujuinya lahan di belakang kantor Kelurahan Gandasuli untuk pembangunan gedung baru,” pungkas Budhi. (har/adi)

Waspada Bahaya Kebakaran Hutan

Kepala UPTD Wanasari Baru Dapat PR

SERTIJAB - Sugeng Riyanto jabat tangan dengan Evaroni.

PPNS dan Trantibum H Abdul Ghofir menambahkan, pihaknya telah melakukan studi banding beberapa waktu lalu ke Satpol PP Provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang, Kota Solo dan Kota Salatiga, terkait persoalan kebutuhan personel.

“Dari hasil studi banding tersebut nantinya akan dijadikan dasar untuk mengajukan nota dinas dan dilakukan rapat bersama dengan SKPD terkait. Tujuannya, agar segera ditindaklanjuti kebutuhan penambahan personel yang jumlahnya masih kurang ini,” paparnya.

haknya telah melakukan survey kepada sekolah-sekolah yang perlu mendapatkan bantuan baik itu rehab maupun perbaikan.

Sementara itu, kepala UPTD baru Evaroni Aflakhah mengaku akan berusaha semaksimal mungkin dalam meningkatan dan memberikan warna bari di UPTD Wanasari. (ded/adi)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

PENILAIAN - Tim juri melakukan penilaian terhadap salah satu perserta kontes kerbau.

Si Longgor Juara I Kontes Kerbau BUMIAYU - Si Longgor, kerbau jantan milik Bunyamin, warga Desa Dukuhturi Kecamatan Bumiayu, dinobatkan sebagai juara I dalam kontes kerbau unggulan kategori pejantan, yang diselenggarakan Dinas Perternakan Kabupaten Brebes, Sabtu (24/10). Kontes kerbau unggulan yang gelar di pasar hewan Bumiayu ini, diikuti sebanyak 33 ekor kerbau milik peternak dari sejumlah wilayah di Kabupaten Brebes. Selain kategori pejantan, penilaian yang melibatkan tim dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, pakar kesehatan ternak Kementerian Peternakan dan juga tim dari Dinas Peternakan Provinsi Jateng ini, juga menentukan penilaian ternak untuk kategori ternak calon pejantan, calon betina dan betina.

Kepala Dinas Pertenakan Kabupaten Brebes Yulia Hendrawati menyampaikan, kegiatan kontes ini sebagai upaya untuk menggali potensi ternak khususnya jenis kerbau unggul. Terlebih seiring dengan telah terpilihnya Kabupaten Brebes sebagai salah satu pusat pembibitan ternak jenis kerbau oleh Pemerintah

Pusat.

“Populasi kerbau di Brebes termasuk tertinggi kedua di Jawa Tengah, sehingga ditunjuk sebagai salah satu pusat untuk pembibitan kerbau. Dengan kegiatan ini diiharapkan akan muncul kerbau-kerbau berkualitas untuk ditingkakan populasinya,” ungkap Yulia.

Data yang dimiliki Dinas Peternakan Kabupaten Brebes, hingga November 2015, pulasi kerbau di Kabupaten Bebes sekitar 7.700 ekor. Angka tersebut, menurut Yulia akan bertambah seiring dengan akan berlangsungnya panen gudel (anakan kerbau) yang akan menambah angka populasi.

“Prioritas program kami yakni penambahan populasi. Salah satunya adalah melalui kontes seperti ini, diharapkan akan bisa mendorong para peternak kerbau semakin semangat. Harapannya kedepan kontes seperti ini dapat ditindaklanjuti secara berjenjang, ditingkat provinsi dan lebih tinggi lagi,” kata Yuli.

Sementara Bunyamin, pemilik si Longgor yang berhasil menjadi juara I kategori pejantan unggul, mengaku sangat senang salah satu ter-

naknya terpilih sebagai juara.

Menurutnya, selain pemilihan bibit dan pakan berkualitas, kondisi lain yang tidak kalah penting adalah sanitasi di sekitar kandang.

“Dengan demikian kondisi ternak akan sehat, sehingga akan mampu menyerap suplay makanan yang kita berikan dengan maksimal,” kata Bunyamin.

Adapun total hasil penilaian kontes kerbau yang diselenggarakan kemarin menghasilkan para juara yakni Kategori Calon Pejantan Juara I, nama ternak Jambrong pemilik Mono dari Desa Pamulihan Kecamatan Larangan, juara II nama ternak Jamlodeng nama pemilik Hadis dari Desa Banjaran Kecamatan Salem, juara III nama ternak Slamet pemilik Karso dari Desa/ Kecamatan songgom.

Kategori Pejantan juara I nama ternak Longgor pemilik Bunyamin Desa Dukuhturi Kecamatan Bumiayu, juara II nama ternak Bandung pemilik Wirsad dari Desa Kebandungan, Kecamatan Bantarkawung, juara III nama ternak Bagja pemilik Sain dari Desa Kebandungan Kecamatan Bantarkawung. (pri/adi)

KABUPATEN TEGAL

14

15

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Warga Desak JPO Diperbaiki Konsisi Sudah Rusak Parah

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

PERLU PERBAIKAN– Salah satu Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di depan Pasar Suradadi yang sudah rusak parah.

MUSPIKA

Berikan Motivasi agar Kompak TARUB - Beragam cara dilakukan untuk menjaga sekaligus menciptakan sebuah tatanan kehidupan bermasyarakat yang aman dan nyaman. Salah satunya dilakukan oleh Camat Tarub Munawar.

Menurut dia, jajaran muspika bersama pemerintah desa, tokoh pemuda, pemuka agama, dan lainnya selalu dilibatkan dalam menjaga suasana tersebut. Aktivitas warga, roda perekonomian maupun program pembangunan dapat berjalan secara efektif jika kondisi di tengah warga selalu terjaga. Ketika menemukan persoalan di salah satu desa misalnya, sedini mungkin diupayakan pembicaraan secara kekeluargaan. Dengan begitu, suasana kondusif di tengah masyarakat selalu terjaga dengan baik.

Dengan demikian, suasana di setiap desa bisa selalu terjaga, sehingga masyarakat bisa bersosialisasi maupun menjalankan pekerjaan dengan bmiliki lokasi yang strategis. Sebab, berada di tengah-tengah kecamatan lain. Dengan demikian, menjadi salah satu jalur penghubung yang setiap saat selalu diramaikan oleh arus lalu-lintas baik itu orang maupun barang. ”Kami berupaya untuk menjadi motivator, sehingga masyarakat bisa selalu kompak dalam menciptakan lingkungan sesuai harapan,” jelasnya.

Lebih jauh dia menambahkan, semua itu tidak lepas dari dukungan pemerintah desa beserta komponen yang ada di dalamnya. Sebab, merekalah yang langsung berhubungan dengan masyarakat, sehingga paham betul kondisi yang ada di lapangan.

Menurut dia, jika semua bisa menjalankan peranan masingmasing secara optimal, hasilnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Berkaca dari kondisi yang ada saat ini, dia optimistis jika itu semua bisa terwujud dengan baik karena kekompakan jajaran muspika tentu akan menjadi motor penggerak dalam meningkatkan pembangunan dan lainnya. (gun/fat)

INFRASTRUKTUR

Tanggul Rusak Masih Dibiarkan WARUREJA - Tanggul jembatan Kali Sunya dan Kali Penjalin di Desa Sidamulya, Warureja semakin parah. Hal itu membuat miris warga dan pemerintah desa yang mengaku mengalami kesulitan untuk memperbaiki kerusakan akibat terbatasnya anggaran.

Kepala Desa Sidamulya Murtado kembali mengungkapkan kegundahannya. Menurut dia, kerusakan tanggul tidak bisa dibiarkan, karena bisa melebar dan dapat merobohkan jembatan yang ada di atasnya. Untuk perbaikan, dia memperkirakan bisa menelan anggaran sekitar Rp 450 juta lebih, sehingga harus ditangani oleh pemerintah daerah.

Dia menuturkan, besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk perbaikan menjadi kendala bagi pemerintah desa. Dengan begitu, pihaknya sudah lama memberikan masukan kepada instansi terkait agar persoalan tersebut bisa diselesaikan bersama. Sebab, keterbatasan anggaran membuat pihaknya tidak bisa berbuat banyak.

Padahal, lanjut dia, warga di lokasi sekitar sudah lama berharap dilakukan perbaikan agar kerusakan tidak meluas. ”Persoalan ini membuat kami menjadi seba salah, di satu sisi kami ingin memperbaiki, tetapi terbentur dengan besarnya anggaran yang harus dikeluarkan,” tegasnya.

Persoalan tersebut, lanjut dia, sudah lama menjadi pembicaraan warga, karena jika dibiarkan dampaknya akan meluas. Warga pun hanya bisa berharap agar pemerintah melalui instansi terkait bisa segera mengecek kondisi di lapangan. Hal itu agar dapat mengetahui kerusakan yang ditimbulkan. (gun/fat)

Siswa RA Santuni Anak Yatim-Piatu TALANG–Siswa Raudhatul Athfal (RA) MNU Al Azhar Pacul, Talang, patut diacungi jempol. Mereka meski masih berusia dibawah 6 tahun, tapi semangat untuk bersedekah sangat tinggi. Terbukti, mereka merelakan sebagian uang jajannya untuk diberikan kepada anak yatim dan kaum dhuafa.

Santunan yang diberikan tidak banyak, hanya satu paket mie instan dan beras serta sejumlah uang yang dimasukan ke dalam amplop. Kendati tidak banyak, tapi niat baik itu wajib ditiru.

Menurut Kepala RA MNU Al Azhar Pacul Nurkhasanah, kegiatan santunan itu merupakan agenda rutin setiap 10 Muharram. Santunan diberikan kepada anak yatim dan kaum dhuafa di tiga desa, yakni Desa Pacul, Getaskerep, dan Desa Cangkring. Tujuan kegiatan itu, selain untuk memberikan pembelajaran bersedekah kepada anak didiknya, juga sebagai implementasi Pendidikan Agama Islam (PAI). ”Biar anak punya rasa empati untuk bersedekah,” kata Nurkhasanah Sabtu (24/10) lalu.

Dia mengutarakan, kegiatan santunan ini merupakan kali kelima. Setiap tahun, jumlah orang yang disantuni sela-

lu bertambah. Awalnya, santunan hanya diberikan kepada anak yatim di lingkungan sekolahnya. Tapi kali ini, santunan diberikan di tiga desa. Tak terkecuali juga diberikan kepada anak didiknya yang tidak mampu dan tidak memiliki orang tua. ”Kegiatan di sekolah kami tidak hanya santunan, tapi juga menyembelih hewan kurban,” sambungnya.

Hewan kurban berupa seekor kambing itu disembelih pasca Lebaran Idul Adha kemarin. Adapun dagingnya, dibagikan dilingkungan sekolah dan sisanya dimasak lalu dimakan bersama anak didiknya serta orang tua siswa.

Kegiatan kurban itu juga bukan kali pertama. Namun merupakan kegiatan rutin yang sudah diagendakan setiap tahun. ”Hewan kurban itu juga dari siswa. Tujuannya untuk memberikan arti tentang berkurban,” ujarnya.

Salah satu siswa RA MNU Al Azhar Adellia Pratiwi, saat ditanya soal santunan, dia tidak banyak bicara. Dia hanya berujar bahwa santunan itu wajib dilakukan oleh semua orang, khususnya bagi orang yang mampu. ”Kalau banyak duit, harus dibagikan kepada orang yang membutuhkan,” kata Adellia seraya malumalu. (yer/fat)

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

BERI SANTUNAN - Seorang guru RA MNU Al Azhar bersama anak didiknya menyerahkan santunan berupa mie instan.

SURADADI–Keinginan warga agar Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di wilayah Suradadi segera diperbaiki hingga kini belum ada respons. Padahal JPO yang terlatak di depan Pasar Suradadi itu dianggap sangat berguna bagi masyarakat setempat. Namun, kondisi JPO sudah sangat rusak parah.

Sundari, 38, warga Desa Suradadi mengatakan, setiap pagi sekitar pukul 08.00 WIB, dia selalu pergi ke pasar yang ada di sebelah utara jalan. Dengan rusaknya jembatan penyebrangan yang posisinya berada tepat di depan Pasar Suradadi, pihaknya harus menyeberang di jalan Pantura. Padahal, di jalan tersebut selalu dipenuhi kendaraan besar, antara lain truk, bus, mobil pribadi hingga sepeda motor yang melaju dengan kencang.

Menurut dia, jika tidak berhati-hati saat menyeberang, bisa saja menjadi korban kecelakaan. Belum lagi angkutan umum yang kerap berhenti

sembarangan, semakin menambah suasana jalan menjadi semrawut.

Idealnya, lanjut dia, jembatan penyeberangan bisa menjadi solusi. Dengan begitu, pejalan kaki tidak perlu menyebrang di jalan raya agar lalu-lintas di lokasi sekitar tidak terganggu. Namun, pada kenyataannya jembatan penyeberangan saat ini kondisinya sangat memprihatinkan, karena dipenuhi lubang akibat keropos. Menurut dia, jika tidak segera dieprbaiki, kerusakan akan bertambah parah.

Belum lagi sisa spanduk atau pamflet yang dibiarkan menempel di sana memberikan kesan kumuh. ”Kami berharap agar JPO bisa kembali berfungsi, karena sangat membantu bagi pejalan kaki,” harapnya.

Pejalan kaki lainnya, Munasro, 47, warga Desa Kertasari menambahkan, keberadaan JPO sebetulnya sudah tepat, karena berada di lokasi keramaian. Sayangnya, kondisi JPO saat ini begitu memprihatinkan, sehingga pejalan kaki tidak bisa memanfaatkan keberadaannya. Pada jam si-

buk, misalnya pagi hari, jalur Pantura di depan Pasar Suradadi sangat padat. Dalam kondisi tersebut, pejalan kaki yang menyeberang di jalan raya jelas sangat mengganggu, apalagi jika dilakukan tidak pada tempatnya.

Dalam kasus seperti ini, lanjut dia, pejalan kaki tidak bisa disalahkan begitu saja, karena fasilitas penunjang, yakni JPO tidak bisa difungsikan. Dengan begitu, mereka harus menyeberang di jalan raya, karena memang tidak ada pilihan lain.

Kepada pemerintah, dia berharap agar jembatan penyeberangan bisa dikembalikan lagi fungsinya serta dirawat dengan baik. Jika tidak memiliki anggaran, dia menyarankan agar menggandeng pihak ketiga untuk menjadi sponsor, sehingga pejalan kaki yang akan ke pasar tidak perlu was-was. Selain untuk menjamin keselamatan pejalan kaki, kelancaran kendaraan yang melintas di lokasi sekitar pasar juga bisa terjaga dengan baik. ”Ini semua tentu demi keamanan dan keselamatan bersama,” katanya. (gun/fat)

PAKAIKAN TOPI Komandan Kodim 0712/ Tegal Letkol Inf Hari Sontoso memakaikan topi kepada salah satu siswa peserta LDK, di halaman Makodim setempat.

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

Dandim Latih Siswa MTs DUKUHTURI–Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol Inf Hari Sontoso membekali sejumlah pelajar MTs Negeri 1 Margadana Kota Tegal tentang wawasan kebangsaan.

Pembekalan itu diselenggarakan di halaman Markas Kodim setempat baru-baru ini. ”Wawasan kebangsaan ini sangat penting, karena generasi muda merupakan penerus cita-cita perjuangan bangsa,” kata Dandim.

Pembinaan wawasan kebangsaan itu, sekaligus Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi para pelajar tersebut.

Mereka dilatih bagaimana cara menjadi seorang pemimpin dan menjadi penerus bangsa.

Dalam pembinaan itu, mereka tidak hanya mendapat teori tentang kepemimpinan, tapi juga praktik tentang kedisiplinan. ”Sebagai penerus bangsa harus mempunyai sifat kepemimpinan dan kedisiplinan yang tinggi, serta dapat meningkatkan kesadaran dalam berbela negara,” tegasnya.

Dandim berharap para pelajar supaya dapat memanfaatkan latihan dasar kepemimpinan itu dan dapat menerapkan di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Tak terkecuali, dia juga mengimbau kepada para pelajar supaya menghindari Nar-

koba dan kenakalan remaja.

Belakangan ini, banyak pelajar yang terjerumus dengan melakukan penyalahgunaan Narkoba yang dapat merugikan diri sendiri. ”Dilatarbelakangi oleh perkembangan situasi dan kondisi saat ini yang penuh de-

ngan tantangan, maka diperlukan pelatihan kedisiplinan, semangat juang yang tinggi, serta militansi yang kuat.

Tujuannya, supaya generasi muda dapat meningkatkan ketahanan mental dan pantang menyerah,” tandasnya. (yer/fat)

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

BARIS–Sejumlah siswa MTs Negeri 1 Margadana Kota Tegal berbaris rapi mengikuti pembinaan wawasan kebangsaan.

MOU TERSUDUT ALL SPORTS Halaman 18 RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

UJANG PAMUNGKAS ALL SPORTS Halaman 19

17

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Akhir Drama di Sepang SEPANG – Pertarungan sengit untuk menjadi juara dunia MotoGP musim ini berakhir anti klimaks setelah terjadi drama di Grand Prix Malaysia, Minggu (25/10). Valentino Rossi Ini memalukan yang memimpin klasemen semenkarena saya kira jika tara terlibat insiden senggolan debalapan berjalan ngan Marc Marquez yang membuat normal, kami berdua nama terakhir terjatuh dan gagal melanjutkan balapan. pasti bisa terus rapat Rossi akhirnya finis di posisi ketiga, dengan Lorenzo.” menyusul Dani Pedrosa dan Jorge Valentino Rossi Lorenzo yang finis di posisi pertama dan kedua. Insiden senggolan tersebut memang sangat kontroversial kedua. Anehnya, Marquez begitu mudah karena di layar terlihat Rossi sengaja menutup disalip Lorenzo dengan hanya sekali percojalur Marquez agar lawannya itu melebar baan tanpa ada lagi perebutan posisi antar kemudian sejurus kemudian motor Marquez mereka. Berbeda jauh ketika Rossi mencoba terjatuh setelah menyentuh bagian belakang menyalip Marquez. Terjadi banyak sekali salip motor Rossi. menyalip, dan terlihat Marquez begitu ngotot Dilihat dari rekaman gambar, kaki Rossi untuk mempertahankan posisinya. memang tampak bergerak seperti menendang Pertarungan sengit antar kedua pembalap motor lawannya sebelum terjatuh. Inilah yang membuat jarak antara Lorenzo dengan kelommembuat kubu Repsol Honda meradang dan pok Marquez-Rossi semakin jauh. Di sini melakukan protes keras kepada direktur bamungkin pangkal kejengkelan Rossi yang sejak lapan. Rossi akhirnya dinyatakan tetap berhak awal sudah menuduh Marquez lebih memihak meraih 16 poin dari posisi ketiga yang dia raih kepada Lorenzo untuk merebut gelar juara di sepang, namun “The Doctor” dihukum start dunia. dari posisi paling belakang pada GP Valencia “Saya kehilangan banyak waktu karena karena dianggap bersalah menyebabkan moharus bertarung dengan Marc (Marquez) dan tor Marquez terjatuh. mencoba untuk melebar di tikungan 14 dan Insiden antara Rossi dan Marquez adalah membuatnya melambat karena ia selalu memklimaks dari kejengkelan Rossi yang merasa balap seperti ingin menyulitkan saya.Tapi dihalang-halangi Marquez untuk mendekati sayangnya, entah kenapa ia mendekati saya Lorenzo. Rossi yang start dari posisi ketiga di dan saya kira ia terjatuh saat itu,” kata Rossi saat belakang Marquez dan Pedrosa, sempat diwawancarai sebelum penyerahan trofi semelaju bersaing untuk memperebutkan perti dilansir crash. tempat paling depan. Namun ia bisa disalip “Tapi, ini memalukan karena saya kira jika baLorenzo di lap-lap awal. Saat itu komposisi lapan berjalan normal, kami berdua pasti bisa pembalap adalah Pedrosa di posisi paling terus rapat dengan Lorenzo. Saya kehilangan depan diikuti Marquez, Lorenzo, kemudian poin lagi dan balapan di Valencia sekarang Rossi. akan sangat sulit buat saya,” sambungnya.

Lorenzo tak butuh waktu lama untuk meDengan hasil di Sepang, jarak antara Rossi nyalip Marquez untuk mengambil alih posisi dan Lorenzo kini tinggal tujuh poin lagi dari sebelumnya sebelas poin. Tapi, Lorenzo sebe-

narnya bisa berstatus pemimpin klasemen dan unggul 14 poin jika saja Rossi didiskualifikasi dari balapan alias tak mendapatkan poin.

Tak heran, pengoleksi dua gelar juara dunia itu mengaku sangat marah mendengar keputusan yang dikeluarkan Race Director. “Jujur saja, ketika saya dengan keputusan itu, saya kira itu bukanlah keputusan yang tepat karena ia (Rossi) menyebabkan Marc jatuh dan tak mendapatkan poin, tapi dia malah tetap berhak membawa pulang 16 poin,” kesal Lorenzo.

“Saya kira ini tidak adil, dan pasti terjadi karena nama besarnya. Ia harusnya tak dapat satu poin pun kali ini. Saya melihat rekaman insiden itu satu kali. Itu tak dapat dipercaya, tak pernah terbesit di pikiran saya sedikitpun untuk melakukan hal seperti itu,” pungkas Lorenzo.

Selain Marquez, duo Ducati Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone juga terjatuh.

Padahal mereka sebelumnya berada di posisi tujuh besar. Tanpa para pembalap Ducati, posisi keempat akhirnya direbut oleh Bradley Smith dari Tech3 Yamaha, disusul Cal Crutchlow dari LCR Honda.

Seri terakhir akan jadi penentuan siapa di antara Rossi dan Lorenzo yang akan jadi juara dunia MotoGP 2015. Rossi yang masih unggul tujuh poin di atas kertas sangat sulit untuk menang karena harus start dari posisi paling bunci. Sementara Lorenzo hanya butuh finis di posisi ketiga dengan syarat Rossi finis di luar posisi delapan besar. (dim/zul)

Detik-detik Jatuhnya

Marquez

1

2

3

4

5

MEMANAS – Persaingan antara Jorge Lorenzo (99) dan Valentino Rossi (46) kian seru usai tragedi di Sirkuit Sepang kemarin.

REUTERS/OLIVIA HARRIS

Manuver Rossi Melanggar Peraturan RACE Director MotoGP, Mike Webb, jadi orang yang paling diburu para jurnalis di sirkuit Sepang, Minggu (25/10). Alasannya, semua pihak menunggu keputusannya terhadap insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez di lap ketujuh.

Web b sendiri diketahui tetap mengesahk a n hasil balapan, d i

mana Rossi finis di posisi ketiga dan berhak atas 16 poin. Namun, dia juga memutuskan pembalap asal Italia itu bersalah karena manuvernya dianggap melanggar aturan sehingga harus start dari posisi terakhir

di seri terakhir, GP Valencia bulan depan.

“Saya tak ingin membocorkan apa yang dikatakan para pembalap saat sesi dengar pendapat, tapi saya akan katakan intinya saja,” kata Webb memulai wawancara dengan para jurnalis. “Jadi dari apa yang kami lihat, peristiwa ini adalah tentang manuver Rossi,” lanjutnya seperti dilansir dari situs resmi MotoGP. Menurut Webb, Marquez mengatakan bahwa dia melaju dengan kecepatan normal dan hanya fokus pada lajunya sendiri, melewati Rossi tanpa kontak sedikitpun. Pembalap yang dijuluki “Baby Alien” itu juga menegaskan bahwa dirinya tak punya niat untuk mengganggu laju Rossi.

“Sementara Valentino mengatakan bahwa jelas sekali Marc sengaja menahan lajunya.

Dia juga mengakui melaju sedikit lebar di tikungan 14 agar membuat posisinya lebih menguntungkan,” ujar Webb. (dim/zul)

ALL SPORT

18

15

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Mou Tersudut LONDON – Arsene Wenger dan Jose Mourinho sama-sama melatih tim asal London.

Publik Inggris sering membandingkan kualitas keduanya. Pun, kedua pelatih ini kerap terlibat perseteruan di media massa. Namun, jika musim lalu Mourinho kerap memenangkan duel epik ini, kali ini situasinya berubah drastis.

Musim ini Wenger lebih berhak tertawa, sementara Mourinho terus terbenam akibat buruknya performa Chelsea.

Wenger yang pernah dijuluki oleh Mourinho sebagai “Spesialis Kegagalan” musim ini justru menunjukkan superioritasnya dari Mourinho.

Setidaknya, superioritas itu berlaku hingga pekan kesepuluh Premier League.

Wenger bisa tertawa bahagia karena timnya, Arsenal, kembali memetik kemenangan keempat secara beruntun, yakni saat menghadapi Everton di Etihad Stadium, akhir pekan lalu.

The Gunners menang 2-1 berkat gol Olivier Giroud dan Laurent Koscielny di babak pertama.

Mereka memuncaki klasemen sementara untuk pertama kalinya sejak Februari 2014.

Total Arsenal mengoleksi 22 poin hasil tujuh kemenangan dan satu kali imbang.

Kemenangan itu juga menyempurnakan pekan yang dijalani Arsenal.

Sebelum mengalahkan Everton, The Gunners terlebih dulu menghajar Watford 3-0 dan mempermalukan Bayern Munchen 2-0 di ajang Liga Champions. ”Ya, ini pekan sempurna dan tidak mudah

untuk meraihnya. Sekarang kami harus tetap kompak, fokus, dan merendah, sambil terus berusaha memeragakan permainan yang lebih baik,” kata Wenger sambil tersenyum. ”Apakah saya berpikir akan berada di posisi saat ini (peringkat satu, red) setelah 10 pertandingan? Sejujurnya, tidak. Sebelumnya saya menduga perjalanan kami akan lebih panjang karena Manchester City memulainya dengan meraih lima kemenangan,” pelatih asal Prancis ini menambahkan.

Memang, posisi Arsenal akan kembali melorot ke peringkat dua jika Manchester City berhasil mengalahkan Manchester United dalam Derby Manchester. Tapi prestasi Wenger saat ini patut diapresiasi, terutama jika dibandingkan dengan seterunya, Jose Mourinho, yang menukangi Chelsea.

Ya, Mourinho memang sedang merana. Tak lain, hal itu dipicu performa buruk yang dialami timnya di sepanjang awal musim ini. Di Liga Champions, misalnya, The Blues yang tergabung di Grup G bersama FC Porto, Dynamo Kiev, Maccabi Tel Aviv, hanya duduk di peringkat tiga setelah hanya meraih satu kemenangan dalam tiga laga.

Hal itu jelas mengecewakan mengingat lawan-lawannya, secara kualitas, jauh di bawah Chelsea.

Hal yang sama juga terjadi di Premier League. Me-

nyandang status sebagai juara bertahan, Chelsea saat ini justru terpuruk di pering-

kat 15, hanya unggul lima poin saja dari Newcastle United yang menghuni z o n a degradasi.

Teranyar, The Blues dipermalukan West Ham dengan skor 2-1 yang menjadi kekalahan kelima hingga pekan kesepuluh.

Catatan itu menjadi start terburuk yang pernah dialami Chelsea di bawah kepemimpinan Jose Mourinho.

Sang pelatih murka atas trend negatif itu. Usai dikalahkan West Ham, dia bahkan langsung ngeloyor, enggan memenuhi kewajibannya untuk melakukan sesi jumpa pers.

Atas sikap itu, Mou kini tengah menanti sanksi dari pengelola liga.

Sementara, di tempat lain, masih di kota London, Wenger sedang menikmati kebahagiaan bersama timnya. (ish/zul)

nyetel dengan irama permainan tim. Dia bahkan membuka keunggulan Munchen pada 35. Gol itu kemudian digandakan oleh Arturo Vidal, Robert Lewandowski dan Thomas Muller.

Itu adalah gol pertama Robben di Bundesliga musim ini.

Pemain 31 tahun ini menilai gol yang dia lesakkan itu sebagai buah dari kerja keras yang dia lakukan selama proses pemulihan. ”Anda harus selalu menunggu dan memperhatikan. Saya sangat senang bisa kembali ke lapangan. Saya terkejut bisa tampil baik sejak awal, tapi saya berlatih dengan baik dan merasa bugar,” ujarnya seperti dilansir Four Four Two. (ish/zul)

REUTERS/Michael Dalder

KEMBALI - Arjen Robben (kanan) mengntrol bola untuk mengelabui Gelandang Cologne, Jonas Hector.

Wenger Ingin Teruskan Streak LONDON - Arsenal meneruskan tren positifnya.

Dalam empat laga pada bulan ini, tiga Premier League dan satu Liga Champions, Per Martesacker dkk belum terkalahkan. Korban terakhirnya adalah Everton.

Kemarin (25/10) dini hari di Emirates Stadium, Arsenal menjinakkan Everton dengan skor 2-1 (2-1).

Dua gol Arsenal dicetak oleh Olivier Giroud pada menit ke-36 serta Laurent Koscielny (38’). Lantas satu-satunya gol The Toffeess, julukan Everton, dihasilkan Ross Barkley (44’).

Pelatih Arsenal Arsene Wenger seperti dikutip The Independent kemarin (25/10) nyaman dengan hasil atas Everton kemarin.

Meski gagal melanjutan rentetan clean sheet di tiga laga sebelumnya, pelatih asal Prancis itu bangga dengan anak asuhnya.

“Setelah pertandingan berjalan 20 menit, saya melihat kami bertahan terlalu dalam. Kami memang lebih memilih bertahan,” tutur Wenger.

Mesut Ozil mendapat pujian dari Wenger atas penampilan briliannya.

Robben Pulih, Munchen Menang Lagi MUNICH – Setelah absen selama hampir dua bulan, Arjen Robben akhirnya kembali menginjak rumput Allianz Arena saat Bayern Munchen menjamu FC Koln, akhir pekan lalu. Comeback itu berjalan sempurna. Munchen menang empat gol tanpa balas yang juga menjadi ke-menangan ke-1000 bagi Die Roten di pentas Bundesliga. Dan, yang terpenting, Robben ikut menyumbang satu gol dalam pesta itu.

Absen dua bulan tak membuat pelatih Munchen, Pep Guardiola, meragukan kemampuan Robben. Pep menurunkan pemain asal Belanda ini sejak menit pertama.

Hebatnya, Robben langsung

Reuters/Tony O’Brien

PEMUNCAK - Arsene Wenger (kiri) menyalami pemainnya usai menang 2-1 dari Everton.

Meski tak berkontribusi gol, assist pemain timnas Jerman itu kepada Giroud cukup vital. Setelah gol tersebut Arsenal sampai akhir laga unggul ball possesion di angka 54 persen.

Nah, tantangan selanjutnya buat Wenger datang dari Sheffield Wednesday. Pada Rabu dini hari mendatang (28/10), Arsenal akan bertandang ke markas Sheffiled di Hillsborough Stadium.

Pertemuan Arsenal versus Sheffield ini adalah babak keempat Piala Liga.

Sheffield sendiri pada babak ketiga lalu berhasil menjungkalkan tim Premier League lainnya, Newcastle United dengan skor 1-0 di St.James Stadium.

Sedang pelatih Sheffield Carlos Carvalhal senang timnya bersua tim Premier League lagi. Pelatih berkebangsaan Portugal itu yakin Arsenal akan menjadi magnet buat para suporter datang ke stadion. “Kami hanyalah tim Championship. Sedang yang kami lawan adalah raksasa Premier League selain Chelsea, MU, dan Man. City,” ujar Carvalhal. (dra/zul)

Imbang Lagi, Krisis Gol Inter Berlanjut SISILIA – FC Inter Milan harus membayar mahal atas krisis yang dialami barisan depan mereka. Akibat krisis itu, Inter kembali hanya mampu melesakkan satu gol saja dan harus puas meraih satu poin setelah hanya bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah Palermo. Posisi mereka di zona tiga besar semakin terancam.

Skuad Roberto Mancini berada dalam tekanan saat menyambangi Renzo Barbera, markas Palermo. Felipe Melo dan kawan-kawan hanya mampu meraih dua poin saja dalam dua laga terakhir Serie A melawan Sampdoria dan Juventus. Kritikan tertuju kepada Mancini dan performa barisan depan Inter yang dihuni Mauro Icardi, Stevan Jovetic dan Rodrigo Palacio.

Sang pelatih dikritik karena tak mampu memaksimalkan potensi Icardi, Palacio dan Jovetic. Akibatnya, hingga pekan kedelapan, Inter hanya melesakkan delapan gol saja ke gawang lawan. Dan krisis itu berlanjut di Renzo Barbera.

REUTERS/Tony Gentile

PENYELAMAT – Ketangguhan Kiper Palermo, Stefano Sorrentino (kanan) akhirnya takluk oleh Ivan Perisic.

Baik Icardi maupun Jovetic kembali gagal menjebol gawang lawan. Tapi Inter berhasil unggul lebih dulu melalui gol yang dilesakkan gelandang serang Ivan Perisic sebelum akhirnya menutup laga dengan skor 1-1.

Hasil imbang itu juga tak lepas dari kartu merah Jeison Murillo yang memaksa Inter bermain dengan 10 pemain

sejak menit 79. Usai laga, Mancini terang-terangan menunjukkan ketidakpuasannya atas hasil yang diraih timnya. ”Saat ini kami masih di papan atas, tapi saya sungguh tidak puas karena kami menginginkan kemenangan,” kata Mancini kepada Mediaset Premium. ”Tak masalah siapa yang mencetak gol. Yang terpenting

adalah hasil akhir. Bermain imbang jelas tidak cukup, kami tidak puas. Tapi kami harus menatap laga berikutnya melawan Bologna. Keberuntungan belum memihak dan kami harus kembali ke jalur kemenangan, secepatnya,” Ivan Perisic menambahkan.

Menyoroti performa barisan depannya, Mancini enggan menyalahkan Icardi maupun Jovetic. ”Periode ini dialami semua penyerang, hal terpenting adalah dia (Icardi) harus tetap tenang dan berperan dalam pergerakan tim.

Saya tak tahu apakah ini menyangkut pasokan bola, tapi Icardi dan Jovetic baru ber-

main bersama selama tujuh laga, mereka butuh waktu untuk saling mengerti,” jelasnya.

Musim ini Inter menargetkan finish di zona tiga besar agar bisa kembali bermain di Liga Champions musim depan. Namun, dengan performa lini depan yang belum juga menjanjikan, target itu sangat mungkin gagal diraih. Untuk menghindari itu, manajemen berencana mendatangkan sejumlah pemain baru . ”Kami akan mengevaluasi situasi transfer di bulan Desember, tapi saya percaya tim ini tak membutuhkan banyak perubahan,” Direktur Olahraga Inter, Pierro Ausilio. (ish/zul)

ALL SPORT

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

15 19

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

MAKASSAR - Tim bertabur bintang, Persiban Bantaeng menantang PSM Makassar dalam laga uji coba di lapangan Karebosi, Senin 26 Oktober. Laga seru keduanya menjadi eksebisi pamungkas sebelum berlaga di turnamen Habibie Cup XXI, 28 Oktober- 10 November di Stadion Gelora Mandiri Parepare.

Pelatih Persiban, Isnan Ali mengaku beruntung pasukannya menantang tim kuat PSM. Baginya Pasukan Ramang menjadi salah satu pesaing tangguh di Habibie Cup. Artinya kepercayaan diri Paulo Sitanggang Cs dalam memanaskan persaingan di Habibie Cup, bakal berlipat jika mampu mengimbangi permainan klub kebanggaan masyarakat Sulsel tersebut.

“Meski turun dengan materi U21, PSM tetaplah salah satu favorit juara di Habibie Cup. Apalagi persiapan PSM lebih matang ketimbang Persiban,” ujarnya, Minggu (25/10).

Menghadapi PSM, Isnan berjanji menurunkan komposisi pemain terbaik. Di lini depan Laskar Butta Toa— julukan Persiban mengandalkan amunisi legiun asing, Charles Parker. Pemain berkebangsaan Nigeria itu, diyakini Isnan bakal bersinar di Habibie Cup. “Nama Charles parker memang

kurang begitu familiar di pentas sepak bola Nasional. Namun, pemain tersebut salah satu penyerang asing terbaik yang merumput di Liga Indonesia. Charles sejauh ini hanya perkuat klub divisi utama Liga Indonesia,” jelas Isnan. Di lini pertahan Persiban juga kemungkinan menurunkan duo Borneo, Djayusman Triasdi dan Rahmat Latief.

Menghadapi Laskar Butta Toa, pelatih PSM Syafril Usman menyebut laga tersebut menjadi ujian mental para skuad muda Pasukan Ramang. Laga ini juga menjadi pembuktian duo asing yang tengah mengadu nasib di PSM, Silvio Escobar dan Luis Edmundo.

“Babak pertama kami turunkan skuat Habibie Cup. Kemudian mainkan pemain senior ditambah pemain asing,” katanya.

Khusus pemain asing, Direktur Klub PSM, Sumirlan berharap agar tim pelatih bisa memberi penilaian terhadap Silvio dan Luis. Baginya lawan setangguh Persiban jadi momentum bagi tim pelatih dalam mengevaluasi dan menilai performa pemain. “Status Silvio dan Luis masih seleksi.

Apakah mereka direkrut?

Ya bergantung bagimana kontribusi mereka terhadap tim.” (rdi/adi) SPARING - Pemain muda PSM Makassar Maldini Pali (kiri) dibayang-bayangi pemain Takalar FC saat laga uji coba di lapangan Karebosi Makassar.

TAWAKKAL/FAJAR/JPG

Arema Cronus Pastikan Ikut Piala Sudirman MALANG KOTA – Para penggawa Arema Cronus dalam kurun waktu setahun ini dipastikan tidak akan menganggur.

Sebab, meski tanda-tanda pengguliran kompetisi resmi masih jauh dari harapan. Namun pasca Piala Presiden, saat ini penyelenggaraan turnamen lanjutan terus dimatangkan.

Setidaknya, ada dua turnamen yang bakal terselenggara. Yaitu turnamen Piala Jenderal Sudirman dan rencana turnamen dari PT LI. Sama dengan Piala Presiden, Piala Jenderal Sudirman akan ditangani langsung Mahaka Sport and Entertainment.

Sebagai salah satu tim favorit, Arema Cronus saat ini telah mendapatkan undangan keikutsertaan yang sudah disebarkan Mahaka. Media Officer Arema Sudarmaji menyebutkan, pihaknya sudah mendapat undangan resmi dari Mahaka. Menanggapi hal itu, Arema langsung memberikan jawaban resmi. ”Suratnya sudah sampai. Kami juga sudah resmi menjawab bersedia dan bakal ikut serta,” terangnya.

Dari skenario awal yang sudah ditetapkan sebelumnya, turnamen tersebut akan digeber mulai 14 November 2015 hingga 24 Januari 2016.

Dilihat dari jadwal penyelenggaraan itu, bisa dipastikan Piala Sudirman akan menjadi turnamen dengan penyelenggaraan terlama di tahun ini.

Sayangnya, kepastian pengguliran turnamen itu lagi-lagi masih menunggu waktu. Mahaka berjanji akan merilisnya pada hari ini. Baik kepastian jumlah peserta maupun sistem yang akan diterapkan da-

lam turnamen. ”Untuk kickoff masih belum ada bahasan.

Kami hanya dimintai kesediaan,” tambah Sudarmaji.

Informasi yang berkembang, turnamen itu akan diikuti 14 klub ISL. Namun belakangan, Piala Sudirman bisa jadi akan diikuti 16 klub, bahkan bisa lebih. Contoh undangan yang dikirim Mahaka pada manajemen Singo Edan bisa jadi akan menjadi salah satu bahan kajian mereka untuk menentukan jumlah peserta. Baru selanjutnya akan dibahas sistem penyelenggaraan turnamennya.

Di saat masih menunggu pemberitahuan lebih lanjut dari Mahaka Sport, kabar tentang pengguliran turnamen lain juga bergulir. Kali ini, berasal dari PT Liga Indonesia (PT LI). Dalam kesempatan melakukan RUPS (rapat umum pemegang saham) pada Sabtu (24/10) lalu di Hotel Park Lane Jakarta, CEO PT LI Joko Driyono menjelaskan pihaknya masih mematangkan rencana tersebut.

Dari ancang-ancang awal, penyelenggaraan event tersebut akan digeber sejak Februari hingga Oktober 2016 mendatang. Berbeda dengan turnamen yang sudah terselenggara sebelumnya, Jokdri sapaan akrab dari Joko Driyono menjelaskan, event itu lebih cocok diistilahkan dengan kompetisi tidak resmi.

Sebab, menurutnya, event itu tak akan ada unsur promosi dan degradasi. Dilihat dari jadwal penyelenggaraan turnamen yang cukup lama, besar kemungkinan seleksi akan dilakukan di tiap-tiap grup.

Baru setelah itu akan bergulir ke tahapan yang lebih tinggi. (by/c2/did/adi)

DARMONO/RADAR MALANG

LATIHAN - Christian Gonzales (tiga dari kiri) dan kawankawan berlatih di Stadion Gajayana Malang.

PSSI Melunak, PT LI Bergerak Gelar Kompetisi Unofficial Februari 2016

IST

GANDA CAMPURAN - Pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto.

Pelapis Owi/Butet yang Dipuji di Prancis Series JAKARTA - Bulutangkis Indonesia bisa bertepuk dada di sektor ganda campuran. Khususnya di BWF Super Series 2015. Bagaimana tidak, dari tiga gelaran terakhir super series di Korea Selatan, Denmark dan Perancis, ganda campuran selalu berhasil meloloskan wakilnya ke babak final. Di Korea Selatan dan Denmark, tempat di final diwakilkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Sedang pada final Perancis Open yang digelar tadi malam di Stade Pierre de Coubertin, Paris, pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto mengisi posisi itu.

Sayang kegagalan seniornya mendulang medali emas di Korea Selatan dan Denmark, terulang kembali di Perancis. Praveen/Derby kalah dari Ko Sung Hyun/ Kim Ha Na dari Korsel dengan skor 10-21, 21-15 dan 19-21.

Kalah telak pada set pertama denganskor10-21membuat Praveen/Derby mengamuk pada set kedua.

Mengawali game, mereka selalu berhasil unggul poin.

Menit ketiga, Praveen/Derby menang 6-4. Sayang Praveen beberapa kali melakukan kesalahan dengan salah mengembalikan bola.

Alhasil lawan mampu menyam a ka n ke d u d u ka n bahkan unggul 6-7.

Namun kejelian Praveen

yang sering melihat Ko Sung Hyung, membuat Indonesia kembali unggul poin dan menang interval 11-8. Error points yang terus berulang membuat set kedua ditutup dengan 21-15. Laga pun dilanjut rubber set.

Kondisi tegang tampaknya membuat dua tim yang bertanding banyak melakukan kesalahan. Delapan point awal yang terjadi didapat dari error points, baik Praven/Debby atau Ko sung/Kim Ha Na. Sempat unggul 6-6, Indonesia kemudian melesat memperlebar jarak pada interval kedua dengan skor 11-8.

Kejelian Ko Sung yang selalu mengarahkan bola ke kiri dan memaksa Praveen melakukan back hand, membuat Praveen melakukan banyak erorr points. Lawan unggul 12-15. Praveen/ Derby mulai berani bermain menyerang, khususnya melancarkan smash kepada Kim Ha Na. Indonesia pun bisa memperkecil skor, 16-16. Laga semakin sengit silih balas skor terjadi. Bola tanggung yang diberikan Debby dibalikan Ko Sung dengan smash dan Korsel mendapat game point 18-20. Siapa sangka Ko Sung buat kesalahan dan membuat Indonesia punya harapan 1920. Ketegangan pun terjadi.

Kedua tim saling menyerang.

Titik puncaknya terjadi

setelah smash bertubi-tubi yang dilakukan Ko Sung/ Kim Ha Na berhasil dibalikan Praveen/Derby, padahal posisi badan dua pemain muda ini sudah mati.

Tergelepar di lapangan. Tiga kali block berhasil dilakukan. Sayang pada block keempat, bola Praveen malah membentur net. Dan Ko Sung/Kim Ha Na mengulang prestasi juara seperti yang terjadi di Denmark Open, pekan lalu.

Meski kalah, Praveen/ Debby mendapat apresiasi dari PB PBSI. Maklum ini adalah prestasi terbaik mereka di ajang Super Series.

Sebelumnya, di ajang Grand Prix Gold prestasi mereka paling mentok sebagai runner up di Malaysia dan Thailand.

“Capaian hari ini sebenarnya masih kurang buat kami. Sudah sampai ke final seharusnya kami bisa menang. Kami sudah berusaha ternyata dapetnya sampai di sini. Kami syukuri aja,” ucap Praveen.

“Perasaannya tentu kecewa. Karena sudah bisa sampai final pasti maunya menang. Game pertama kami main belum in. tapi di game kedua dan tiga kami sudah kasih yang terbaik, apa yang kami mau semua sudah bisa keluar,” kata Debby menimpali. “Mungkin tinggal faktor luck aja di lapangan,” katanya lagi. (wam/adi)

JAKARTA - Kegelisahan PT Liga Indonesia (LI), otoritas kompetisi sepak bola di Indonesia yang dibawah PSSI sampai puncaknya. Bersama 18 klub ISL, mereka kembali menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa Sabtu malam di Hotel Parklane Jakarta (24/10).

Joko Driyono, CEO PT LI kepada wartawan menjelaskan bahwa pihaknya tetap terus mendengarkan apa yang dikeluhkan klub.

“Kami sejalan dengan klub untuk menghendaki adanya terobosan harus dijalankan,” terangnya. Apalagi ditengah kompetisi yang tidak kunjung berjalan dan bergeliatnya sejumlah turnamen yang ada.

Untuk itu, PT. LI sudah menyiapkan rencana kegiatan buat klub ISL dan Divisi Utama pada 2016 nanti. Joko mengungkapkan bahwa rencana tersebut bukan dengan status kompetisi. Tetapi, turnamen yang digelar seperti kompetisi.

“Kami ingin tetap independen, arahnya seperti kompetisi unofficial,” katanya.

Artinya tidak akan ada degradasi dan promosi plus menjadi representasi Indonesia di ajang kompetisi antar klub di Asia. Pria yang karib di sapa Jokdri itu menjelaskan bahwa rencana tersebut muncul setelah PSSI memberikan kebijakan buat mereka untuk kembali menggulirkan aktivitas.

Sebab, dengan total kerugian Rp7,2 miliar yang dialami PT LI tentu akan berdampak

Joko

Driyono

signifikan terhadap persiapan mereka berikutnya. Erwin Dwi Budiawan, wakil ketua PSSI menjelaskan bahwa pihaknya memang telah memberikan restu buat PT LI untuk melakukan inovasi.

“Yang penting klub tetap mendapatkan wadah untuk beraktivitas dan PT LI tidak terus merugi,” katanya. Respon positif juga disampaikan sejumlah klub, Umuh Muhtar manajer Persib menjelaskan bahwa pihaknya terus berharap kompetisi segera bergulir.

“Karena tujuan kami bersama yakni menggelar kompetisi, bukan hanya sekadar turnamen-turnamen,” kata pria yang juga menjadi komisaris PT LI tesebut. Umuh menjelaskan bahwa sekalipun belum jelas, pihaknya terus menjalankan roda latihan.

Demikian pula dengan pendekatan dengan para pemain Maung Bandung terus diintensifkan, “Dengan begini, harapannya kami akan bisa fokus untuk megikuti turnamen dan kompetisi yang disiapkan,” katanya.

Sementara itu, Heru Nugroho, Sekjen BOPI menjelaskan bahwa pihaknya tetap terbuka dengan segala opsi atau pihak-pihak yang mau menggelar turnamen atau kompetisi. “Asalkan prosedurnya jelas, dan tidak berafiliasi dengan PSSI kami tetap open,” terangnya kepada Jawa Pos. Tetapi, mengenai rencana PT LI itu, Heru mengungkapkan bahwa BOPI belum bisa memberikan sikap. “Kami akan melihat dinamika berikutnya, konsen kami adalah mereka tetap menjaga independensi itu,” tegasnya. (nap/adi)

INSIDEN

RADAR TEGAL SENIN, 26 OKTOBER 2015

23

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

MUSIBAH

Aniaya Pacar, Berujung Tewas

SIROJUL MUNIR/RADAR KUDUS

PADAMKAN - Salah satu warga Desa Sugihan, Toroh, memadamkan api yang membakar tujuh rumah kemarin

Tujuh Rumah Terbakar

TOROH – Kebakaran kembali terjadi di Toroh kemarin. Ada tujuh rumah milik warga Dusun Dawung, Desa Sugihan, ludes.

Akibat kebakaran tersebut kerugian ditaksir sampai Rp 500 juta kejadian sekitar pukul 12.30. Api berasal dari rumah Sugeng. Api diduga berasal dari kompor dan merembet ke rumah sebelahnya.

Yaitu, tiga rumah milik Sugeng, dua rumah milik Sawiyem, dan dua rumah milik Jasmin. Tujuh rumah itu hangus sekitar 30 menit.

Rumah yang terbakar itu terbuat dari kayu. Sehingga api cepat membesar karena cuaca panas dan angin bergerak dengan kencang. Melihat kejadian itu, puluhan warga bahu membahu memadamkan dengan alat seadanya. Tiga pemadam kebakaran datang dibantu warga memadamkan sisa api yang masih ada.

Sugeng, salah satu korban mengatakan, kebakaran berasal dari belakang rumah. Ketika itu, dia baru pulang dari sawah bersama istrinya. Saat melihat ke belakang rumah, ada api besar. ”Begitu ada api, saya meminta warga untuk memadamkan api dan mengambil barang yang bisa diselamatkan,” kata Sugeng.

Dia hanya bisa menyelamatkan barang rumah tangga seadanya. Sebagian lagi, barang di dapur ikut terbakar. Beberapa sepeda onthel ikut terbakar dan peralatan masak. ”Sekarang saya pasrah dan hanya bisa menyelamatkan barang yang masih tersisa,” ujarnya.

Kepala Desa Sugihan Kaswadi mengatakan, dugaan sementara ini kebakaran diakibatkan konsleting listrik atau kompor di rumah Sugeng. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Akibat kebakaran tersebut, warga kehilangan harta benda. ”Saat ini kami masih melakukan pendataan. Kerugian dari kerugian ini mencapai Rp 500 juta,” ujarnya. (mun/ris/sri)

OPERASI

WAHYU HIDAYAT/RADAR PEKALONGAN

TAUSYIAH - Dua anggota Polres Pekalongan Kota, Aiptu Solihin dan Aiptu Hadi Margono, memberikan tausyiah.

Patuh dan Tunduk pada Hukum itu Ibadah

PEKALONGAN - Jajaran Satlantas Polres Pekalongan Kota melakukan inovasi kreatif dengan cara cukup unik di sela-sela razia kendaraan dalam rangka Operasi Zebra Candi 2015 di depan Gedung Bakorwil, Jalan Pemuda, depan Monumen Juang, Kota Pekalongan, Jumat (23/10) sore.

Inovasi unik itu dinamakan ‘Kultum 21’. Bentuknya yakni memberikan tausyiah atau ceramah keagamaan kepada ratusan pengendara yang melanggar aturan tertib berlalulintas yang terjaring razia. Tausyiah ini diberikan oleh dua orang ustadz yang juga anggota Polres Pekalongan Kota, yakni Aiptu Solihin dan Aiptu Hadi Margono.

Dua anggota yang memberi tausyiah itu berpakaian layaknya seorang dai. Mereka berdiri di tengah-tengah ratusan pengendara yang terjaring razia, sembari mengimbau para pengendara untuk mematuhi segala aturan tertib berlalulintas.

Tak hanya menyampaikan berbagai aturan tertib dan disiplin lalu lintas, kedua dai itu juga mengutip beberapa ayat-ayat Al Quran dan Hadits. Para pelanggar lalu lintas yang terjaring razia itupun menyimak isi ceramah yang diberikan sang dai, sembari menunggu diberikan surat tilang dengan duduk di kursi yang telah disediakan.

Inti dari beberapa tausyiah yang disampaikan, antara lain disampaikan bahwa patuh pada aturan hukum termasuk ibadah, sehingga akan mendapat pahala. Mereka mengimbau agar para pengendara senantiasa melengkapi dirinya dengan piranti keselamatan dan membawa kelengkapan surat-surat kendaraan ketika berkendara. Mereka juga mengimbau pada para pengendara agar tak lupa berdoa, agar selamat sampai tujuan.

Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan, melalui Kasatlantas AKP Dwi Nugroho, menjelaskan bahwa razia kendaraan yang disertai ceramah keagamaan itu merupakan inovasi kreatif jajarannya dalam Operasi Zebra Candi 2015.

“Kita adakan kultum 21. Yakni, ceramah keagamaan yang disampaikan oleh para ustad berkaitan dengan ketaatan pada aturan. Sedangkan 21 adalah kode kepolisian untuk kegiatan pemeriksaan kendaraan,” katanya.

Dia mengungkapkan, ceramah oleh ustadz atau dai pada kegiatan itu selaras dengan Kota Pekalongan yang dikenal sebagai kota religius. Pihaknya berharap, setelah mendapatkan tausyiah tentang aturan tertib lalu lintas yang diseimbangkan dengan ayat-ayat Al Quran dan Hadits itu, pesan-pesan disiplin dan tertib lalu lintas bisa diterima dengan baik. “Lalu, ke depannya tidak lagi melakukan pelanggaran,” ungkapnya.

Sementara, bagi pengendara yang sudah tertib, pihaknya bekerjasama dengan bank BRI memberikan ‘reward’ atau penghargaan berupa souvenir.

Satlantas Polres Pekalongan Kota juga bekerjasama dengan BRI selaku bank yang telah menjalin MoU dengan kepolisian untuk pembayaran denda tilang. Bagi pengendara yang melanggar dan ditilang, bisa langsung menitipkan pembayaran denda tilangnya melalui petugas BRI yang sudah standby di lokasi. “Kita beri alternatif bagi para pengendara yang kena tilang, untuk ikut sidang di pengadilan atau langsung menitipkan denda tilangnya ke bank yang telah ditunjuk oleh negara.

Besaran denda tilang untuk sepeda motor untuk satu pasal yang dilanggar yakni Rp 110 ribu, sedangkan roda empat Rp210 ribu,” bebernya. (way/sri)

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

BICARA - Kasat Lantas AKP Agus Triyono SH komuniasi dengan pengendara Motor GP.

‘Moto GP’ Terjaring Ops Zebra Candi TEGAL - Puluhan kendaraan bermotor yang tengah melintas di Jalan KH Mansyur atau di jalan menuju alunalun Tegal, Sabtu (24/10) malam, banyak yang terjaring kegiatan Operasi Zebra Candi 2015. Tak hanya kendaraan sepeda motor biasa, tapi petugas juga ikut mengamankan satu unit kendaraan ‘Moto GP’ yang biasa digunakan untuk balapan.

Kasat Lantas Polres Tegal Kota AKP Agus Triyono SH, disela-sela memimpin Ops Zebra Candi menjelaskan, bahwa

rata-rata pelanggar yang ditemukan dalam kegiatan malam minggu ini, tidak memiliki SIM dan tidak mengenakan helm.

Padahal, jalan ini merupakan jalur jantung kota Tegal.

“Untuk jumlahnya masih terus didata mas. Tapi, jumlah yang sudah masuk sudah mencapai 40 lebih,’’ terangnya.

Selain kendaraan bermotor roda dua, Satlantas Polres Tegal Kota juga mengamankan satu unit ‘Moto GP’. Namun demikian sepeda motor balap itu ternyata rakitan sendiri dan dengan mesin yang berbeda.

Hal ini tentunya melakukan pelanggaran, lantaran jelas antara keterangan di STNK dengan bentuk fisik aslinya berbeda. Jadi, unit itu ikut diamankan dan ditindak.

“Ops Zebra ini kami gelar selama 14 hari atau sampai 4 November bulan depan. Dan selain melakukan penindakan, kami juga melakukan pembinaan terhadap pelanggaran yang masih bisa ditolerir. Namun kami tetap berharap, pengendara bermotor tetap harus patuh dan berdisiplin,’’ pungkasnya. (gus/sri)

Tewas Diduga Tersengat Genset

M. RIDWAN/RADAR PEMALANG

TANPA IDENTITAS – Seorang laki-kaki tua tanpa identitas ditemukan di persawahan Desa Temuireng, Sabtu (24/10).

PETARUKAN – Seorang laki-laki tua tanpa identitas ditemukan tewas di areal persawahan Desa Temuireng Kecamatan Petarukan. Laki-laki tua tersebut ditemukan oleh warga pada Sabtu (24/10) sekitar pukul.

Kapolres Pemalang, AKBP Kingkin Winisuda melalui Kapolsek Petarukan, AKP Imam Khanafi menyampai-

kan, korban tanpa identitas dengan umur sekitar 75 tahun dan tinggi badan sekitar 155 cm tersebut ditemukan oleh warga. Selanjutnya oleh warga dilaporkan ke Balaidesa Temuireng dan pihak desa melaporkannya ke Polsek Petarukan.

“Jasad langsung di bawa ke RSU Siaga Medika Pemalang,” ujar Kapolsek, Minggu (20/10).

Disampaikan oleh Kapolsek, korban yang menggunakan pakaian batik dan membawa bungkusan seperti rokok/tembakau dalam kemasan plastik dan berselimutkan sarung kotak-kotak warna putih abu-abu tewas diduga tersengat oleh genset listrik yang ada di sekitar persawahan tersebut.

Sejak ditemukan hingga dibawa ke rumah sakit, belum ada pihak keluarga yang merasa kehilangan laki-laki tersebut. Oleh karena itu Kapolsek mengimbau kepada warga masyarakat yang merasa kehilangan salah satu keluarganya untuk menghubungi balaidesa Temuireng atau Polsek Petarukan.

Hingga berita ini diturunkan, jasad korban yang sudah menginap selama kurang lebih 1 hari satu malam di RSU Siaga Medika Pemalang, akhirnya dikuburkan oleh warga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Talun Desa Temuireng Kecamatan Petarukan. (rid/sri)

BLORA – Sariyono, 30, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan, tewas saat menganiaya sang pacar kemarin siang. Dia tewas diduga terkena serangan jantung saat menusuk leher pacarnya menggunakan drei di toko sandal-sepatu Kristin, Jalan Gunung Lawu. Beruntung pacarnya bisa selamat, setelah dilarikan ke RSUD dr. R. Soetijono Blora.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Kudus, peristiwa itu pukul 13.45. Pelaku datang ke toko sandal-sepatu Kristin tempat pacarnya bekerja. Pelaku naik sepeda motor Yamaha Satria. Adapun pacarnya alias korban penganiayaan bernama Maya Vestari, warga RT 3/RW 3, Desa Bangkeng, Tambahrejo.

Semula, pelaku mengobrol biasa dengan korban. Saat itu, di toko ada tiga karyawan termasuk korban. Lantas, kedua karyawan lainnya pergi sebentar. Di dalam toko hanya ada pasangan yang sudah dijodohkan itu.

Ketika berdua di toko, mereka cek-cok. Alasannya, pelaku tidak terima karena ceweknya selingkuh dengan orang lain. Padahal mereka berdua sudah bertunangan. Pelaku lantas emosi dan berusaha menganiaya korban. Pelaku pun memukuli korban beberapa kali. Termasuk menusuk leher pacarnya dengan drei hingga mengeluarkan darah cukup banyak. Korban langsung berteriak meminta tolong. ”Mendengar teriakan itu, saya ke lokasi. Saat masuk, posisi korban sudah di bawah sebelah pojok ditusuk drei pelaku. Saya berusaha menenangkan pelaku. Tapi, pelaku justru mengacungkan drei ke arah saya,” kata Yoyon, 32, saksi mata yang berkerja di sebelah toko itu.

Selang beberapa menit, pelaku justru tampak lemas dan ambruk. ”Saat itu juga saya menarik korban keluar dan membawa ke toko sebelahnya untuk ditolong,” imbuhnya.

Korban lantas dibawa ke RSUD dr. R. Soetijono Blora.

Sementara pelaku, saat itu masih di dalam toko. Warga yang mengetahui peristiwa itu

tidak berani masuk ke dalam toko. Mereka hanya berjagajaga di luar.

Setelah warga melapor aparat, petugas Polsek Kota dan polres masuk ke dalam toko.

Pelaku sudah tergeletak dalam keadaan tidak bernyawa.

Tubuhnya masih hangat.

Kapolres Blora AKBP Dwi Indra Maulana melalui Kapolsek Kota AKP Sudarno mengatakan, pelaku tewas diduga terkena serangan jantung. Diperkirakan dia kaget pacarnya mengalami luka di bagian leher akibat tusukan drei itu. ”Berdasarkan hasil visum sementara, pelaku tewas karena serangan jantung. Itu diperkuat dari jemarinya yang membiru dan beberapa tanda lainnya,” jelasnya.

Korban penganiayaan Maya Vestari saat ditanyai di RSUD mengaku, pelaku sempat ngobrol sebentar dan bilang kenapa sampai mengecewakannya. Setelah itu, pelaku tidak terima lantas memukuli berulang kali dan menusuk leher dengan drei. ”Cuma sebentar ngobrol.

Saat dipukul, saya sempat lari dan minta tolong. Akhirnya ditusuk drei,” katanya.

Korban masih terlihat shock dan menangis. Teman-temannya juga tampak mendampingi korban hingga di rumah sakit. Maya terluka di leher, tangan dan kepala.

Lala, 20, teman korban yang juga bekerja di toko mengatakan, biasanya pelaku memang sering datang ke lokasi tersebut. Mereka sering mengobrol berdua. Kedatangan kemarin juga dianggap biasa saja, karena mereka memang sudah dijodohkan. ”Saya dan teman saya menyingkir saat mereka ngobrol. Sebab itu urusannya sendiri-sendiri. Tiba-tiba teman saya minta tolong,” katanya kemarin.

Dia mengaku, sempat melihat pelaku minum obat sesaat setelah datang. Namun, dia tidak tahu jenis obat yang diminum itu. Terkait obat yang diminum pelaku sebelum menganiaya, petugas tidak menemukan adanya obat di TKP. Sementara korban saat ditanya juga tidak tahu mengenai obat itu. (sub/lil/sri)

SUBEKAN/RADAR KUDUS

MENINGGAL - Pelaku tewas diduga serangan jantung saat menganiaya korban di Toko Sandal, tempatnya bekerja.

SENIN, 26 OKTOBER 2015

24