Majalah Inspirasi Sehat (Apotek K-24) Edisi Nov 2017 - Jan 2018

Page 28

APOTEKER STORY

MENJADI BERKAT BAGI MASYARAKAT Banyak lelaki yang memilih merantau untuk mendapatkan pekerjaan. Namun, hal tersebut bukanlah pilihan Felix Kurnia Randa Tonapa, S.Si., Apt. Pria kelahiran Ujung Pandang ini memilih untuk mengabdi di tanah kelahirannya dan turut membantu menyehatkan masyarakat Makassar sebagai APA di gerai Apotek K-24 Pengayoman, Makassar. Meskipun lahir di Makassar, yang kala itu lebih dikenal sebagai Ujung Pandang, Felix sudah terbiasa berpindah tempat tinggal sejak kecil karena tugas orangtuanya. Felix kecil menghabiskan separuh masa kecil dan masa remajanya di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Setelah lulus dari SMA Katolik Santo Paulus, Palu, Felix memutuskan untuk kembali ke kota kelahirannya, Makassar dan mengenyam pendidikan yang lebih tinggi di Kota Daeng tersebut. Ia memilih Jurusan Farmasi Universitas Hasanuddin, Makassar, sebagai pilihan studinya.

28

Hanya dalam waktu 1 tahun Felix berhasil menyelesaikan studinya dan meraih gelar apoteker.

Sempat bekerja di rumah sakit, pria beranak 1 ini kemudian memilih untuk bergabung dengan Apotek K-24 pada awal tahun 2015. Semenjak di bangku kuliah, Felix sudah sering berbelanja obat di Apotek K-24 sebab ia yakin bahwa obat yang dijual di Apotek K-24 adalah obat asli. Hal itulah yang menjadikan Felix menetapkan niat untuk menjadi bagian dari Apotek K-24. Menurut Felix, ia tidak menjalani proses yang rumit karena tesnya dilakukan secara online. Selain itu, ia juga bisa memilih lokasi penempatan yang sesuai dengan domisilinya. Tentunya hal tersebut sangat menguntungkan Felix sehingga ia dapat mengabdi di kota kelahirannya. Setiap apoteker di Apotek K-24 mendapatkan pelatihan dan training Cita-Cita yang Berhasil Diraih selama kurang lebih 3 bulan di K24 Academy yang terletak di Yogyakarta. Pemilihan jurusan tersebut untuk kelanjutan Pada masa training di Yogyakarta, Felix studinya tentu bukan tanpa dasar. Sejak sempat melayani pasien. “Waktu SMA, pria yang lahir pada tanggal 23 training di Yogyakarta, paling seru Agustus 1987 ini ingin melanjutkan kuliah ketika melayani pasien. Karena logat di jurusan Kedokteran atau Farmasi. Namun, kami kan berbeda. Pernah suatu ketika karena pria ini sangat menyukai pelajaran ada pasien yang datang dan bicara Kimia, maka jurusan Farmasi pun menjadi bahasa Jawa halus. Panik saya waktu pilihannya. Felix semakin mantap dengan itu. Untung ada teman apoteker lain cita-citanya untuk menjadi apoteker karena yang membantu,� ujar Felix. guru mata pelajaran Kimia saat ia di bangku SMA juga seorang apoteker. Pada tahun Menjadi Berkat Bagi Masyarakat 2011, Felix berhasil mendapatkan gelar S.Si dengan nilai yang memuaskan. Tak Selama menjadi apoteker di Apotek berhenti disitu, Felix pun langsung K-24 Pengayoman, Felix sudah banyak melanjutkan studinya untuk meraih gelar menemui berbagai macam pasien. apoteker di universitas yang sama. Terkadang, ada pasien yang ingin membeli obat yang harus disertai resep dokter, namun pasien tersebut tidak M A J A L A H

O N L I N E


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.