Lampung post,senin, 22 juni 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. senin 22 JUNi 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13522

www.lampost.co

±

±

TAJUK

Menguji Anjau Silau

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

JALAN TOL. Sejumlah alat berat menimbun dan mengeraskan tanah yang menjadi bakal jalan tol yang menghubungkan Bakauheni hingga Terbanggibesar, di lokasi perkebunan karet PTPN 7 Sabahbalau, Minggu (21/6). Keberadaan jalan tol itu akan mengurangi beban jalan lintas Sumatera, terutama saat arus mudik Lebaran dan masa liburan. n BERITA TERKAIT Hlm. 6

PDIP Pecat Ketua Fraksi DPRD Muba

±

±

SEKRETARIS Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto menegaskan Ketua Fraksi PDIP DPRD Musi Banyuasin (Muba) Bambang Karyanto otomatis dipecat, baik dari jabatannya maupun sebagai kader PDIP. Langkah tegas itu lantaran kader partai berlambang banteng gemuk itu telah menyalahgunakan kewenangannya de­ ngan melakukan tindak pidana korupsi. “Yang bersangkutan (Bambang) dipecat seketika,” ujarnya kepada Media Indonesia (grup Lampung Post), Minggu (21/6). Hasto menjelaskan secara administratif partai tengah memproses surat pemecatan Bambang Karyanto. Ia pun menegaskan partai tidak akan memberikan bantuan hukum kepada yang bersangkutan. “Surat pemecatan (Bambang) ditandatangani hari ini oleh ketum dan sekjen. Yang bersangkutan tidak bisa lagi meng­ atasnamakan PDIP,” katanya. Menurut dia, kasus ini harus menjadi pelajaran berharga bagi PDIP. Karena itu, pihaknya akan mengumpulkan seluruh jajaran partai untuk mengingatkan kembali mereka tidak menyalahgunakan kekuasaan politik. Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ber­hasil menangkap empat pejabat daerah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dalam operasi tangkap tangan dengan bukti uang suap senilai Rp2,56 miliar. (MI/U3)

Survei Penerimaan Biling Bermasalah Ia mempertanyakan cara penjaringan dan penerimaan siswa biling yang dilakukan pihak sekolah. RUDIYANSYAH

W

ARGA menilai program bina ling­k ungan (biling) Kota Bandar Lampung tidak tepat sasaran. Setelah di­umumkan Sabtu (20/6), ba­ nyak anak warga tidak mampu justru tidak lolos program pendidikan gratis itu. Warga menantang Dinas Pendidikan Bandar Lampung melakukan survei ulang. Salah satu warga yang kecewa adalah Sri Mulyati (42). Warga Way Dadi Baru, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, ini mengaku kaget saat anaknya tidak diterima melalui biling di SMPN 29 Bandar Lampung, padahal keluarganya tergolong tidak mampu. “Suami saya hanya tukang bangunan dengan penghasil­ an Rp70 ribu per hari dengan

waktu kerja yang tidak pasti,” kata Sri. Ia menanggung tiga anaknya yang masih sekolah. Jarak rumah Sri ke SMPN 29 Bandar Lampung kurang dari 200 meter. Ia berharap anaknya, Nuril, dapat diterima melalui biling di SMPN 29 Bandar Lampung agar tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi. Warga lainnya, Budiharjo, mengeluhkan hal serupa. Sebagai tukang ojek, Budiharjo merasa berhak menikmati biling yang diprogramkan Wali Kota Bandar Lampung. “Saya menilai biling tidak adil. Rata-rata orang kecil seperti kami justru tidak diterima. Celakanya, ada anak warga yang punya mobil dan kontrakan malah diterima. Kami menduga ada permainan tidak terpuji di balik ini,” katanya, ditemui di Sukarame.

KSKP Bakauheni Amankan 1,5 Ton Daging Celeng... Hlm. 21

Budiharjo meminta Disdik benar-benar melakukan survei ulang pada warga tak mampu yang anaknya tidak diterima biling. “Kami berani disurvei ulang supaya anak-anak kami bisa tetap sekolah.”

Suami saya hanya buruh harian pembuat mebel dengan tanggungan tiga orang anak. Kami tidak mampu kalau harus bayar SPP tiap bulan. Kisah serupa dialami Suira Wati (36), warga Sukarame, Bandar Lampung. Ia mengaku pusing setelah anaknya, Mayang Vantika, t i d a k d i te r i m a b i l i n g d i SMKN 7 Bandar Lampung. Padahal dia merasa anaknya m e m e n u h i sya r at u nt u k masuk melalui biling. Sebab, penghasilan suaminya yang pas-pasan. “Suami saya hanya buruh harian pembuat mebel de­ ngan tanggungan tiga orang anak. Kami tidak mampu kalau harus bayar SPP tiap bulan,” ujarnya.

Warga Protes

Salah satu ketua RT di Kecamatan Way Dadi Baru, Sukarame, Tatang, menilai proses penerimaan biling sarat kecurangan. “Warga saya yang jadi buruh bangunan dan hanya punya sepeda onthel tidak diterima, sedangkan yang punya dua unit taksi dan rumah mewah justru masuk biling,” katanya. Tatang mempertanyakan cara penjaringan dan pene­ rimaan siswa biling yang dilakukan pihak sekolah. “Sebagai ketua RT, saya sempat mendapat pertanya­ an dari pihak SMPN 29 tent a n g wa rg a m a mp u d a n tidak mampu di sini. Setelah peng­u muman, saya sangat terkejut. Yang tidak mampu justru ditolak,” kata Tatang mengeluhkan. Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bandar Lampung Riyuzen Praja Tuala berdalih hal tersebut karena daya tampung sekolah terbatas. Akibatnya, banyak pendaftar yang layak diterima biling, tetapi belum dapat ditampung. (S2)

Siswa Miskin… Hlm. 16 rudiyansyah@lampungpost.co.id

PEMIMPIN baru selalu datang membawa program baru. Program tersebut digulirkan untuk memperbaiki program lama yang belum sepenuhnya sempat terealisasi. Program baru tentu saja akan membawa suasana baru di lingkungan kerja. Kebaruan itu pula yang dibawa Brigjen Edward Syah Pernong setelah dilantik sebagai kepala Kepolisian Daerah Lampung di Jakarta dua pekan lalu. Edward mengusung program anjau silau untuk mengatasi gangguan keamanan di Bumi Ruwa Jurai. Dalam bahasa Lampung, anjau silau berarti saling datang berkunjung. Dalam pengertian umum, melalui anjau silau, aparat keamanan dan masyarakat saling berkunjung untuk menjalin komunikasi sebelum terjadi gangguan keamanan. Metode itu merupakan langkah preventif menekan kriminalitas sejak masih di tingkat embrional. Intinya, aparat keamanan dan seluruh komponen masyarakat saling berkomunikasi tanpa harus menunggu sampai terjadi gangguan keamanan. Dalam hal ini, fungsi bimbingan masyarakat dari kepolisian lebih dikedepankan dibandingkan tindakan represif. Andaipun gangguan keamanan tetap muncul setelah anjau silau dilaksanakan, aparat keamanan akan lebih mudah mengidentifikasi pelaku dan menyelesaikan sesuai dengan koridor hukum. Program anjau silau sebenarnya penajaman dari program rembuk pekon yang digulirkan pejabat sebelumnya, yakni mantan Kapolda Brigjen Heru Winarko. Bedanya, dalam rembuk pekon aparat yang mendatangi masyarakat, tetapi dalam anjau silau aparat keamanan dan masyarakat saling berkunjung dalam suasana yang menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal. Kesamaan rembuk pekon dan anjau silau, kedua program tersebut lebih mengutamakan tindakan preventif. Hal ini sekaligus mengubah paradigma lama tentang keberhasilan aparat keamanan. Jika sebelumnya sukses kepolisian dilihat dari ba­ nyaknya pelaku kriminal yang diproses hukum, kini paradigma itu diubah, yakni dari minimnya tingkat gangguan keamanan. Perubahan paradigma itu menjadi sangat penting karena tujuan penegakan hukum bukan untuk menggiring sebanyakbanyaknya para pelaku kriminal ke bui, melainkan menciptakan kondisi kemasyarakatan yang tertib, aman, dan nyaman. Hanya dalam suasana yang tertib hukum pembangunan dapat berjalan dengan lancar. Sebagai pejabat yang sering bertugas di berbagai daerah, tentu saja Edward memahami benar tantangan tugas di Lampung. Namun, setidaknya ada dua tantangan utama Raja Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak Kepaksian Pernong itu. Pertama, pemberantasan begal sepeda motor. Aksi begal menjadi ancaman serius sehingga di beberapa wilayah denyut ekonomi berakhir setelah petang. Hanya orang tertentu yang berani keluar pada malam hari karena komplotan begal selalu mengintai. Tantangan kedua, pembebasan lahan jalan tol trans-Sumatera dari Bakauheni hingga Terbanggibesar. Tidak mudah membebaskan lahan 2.670 hektare yang melintasi 70 desa di tiga kabupaten. Perlu pendekatan intensif kepada masyarakat terutama yang berkaitan dengan lahan tertentu, seperti makam leluhur. Munculnya calo dan spekulan dari luar daerah juga harus diantisipasi. Dua tantangan tersebut, begal dan pembebasan lahan tol, menjadi batu uji pertama efektivitas program anjau silau. Masyarakat Lampung tentu mendukung aparat kepolisian dalam setiap tugas penegakan hukum. n

oasis

Puasa dan Mag PENDERITA mag mungkin mengkhawatirkan kesehatan lambungnya bermasalah selama menjalani ibadah puasa. Namun, mag bukanlah alasan para penderitanya untuk tidak ikut berpuasa. Justru banyak yang beranggapan puasa membuat sakit mag sembuh. Menurut Rizal Al Idrus, penderita mag pada umumnya disebabkan pola makan yang salah. “Kalau kita jaga pola makan yang baik, tidak akan ada masalah. Intinya, pola makan yang seimbang dan konsultasi juga dengan dokter pribadinya,” kata dia. Dokter Rizal pun memberikan kiat untuk penderita mag agar menjalankan puasa yang sehat, salah satunya menghindari konsumsi obat bukan obat mag. “Juga makan makanan dengan gas berlebih saat sahur ataupun berbuka,” ujarnya. (MI/U1)

TAFSIR AL-MISBAH

Kisah Umat Terdahulu Peringatan bagi Manusia

Selama Ramadan 1436 H/2015 Lampung Post akan menampilkan kolom Tafsir Al-Misbah. Tulisan pada kolom ini dirangkum dari buku Tafsir Al-Misbah karya Quraish Shihab.

±

TAFSIR Al-Mishbah kali ini akan membahas kandungan Alquran Surah Thaha Ayat 99—112. Ayatayat ini secara garis besar menjelaskan tentang kisah umatumat terdahulu yang merupakan peringatan bagi manusia; Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dalam kehidupan dunia yang sebentar serta bagaimana keadaan di akhirat. Mulai dari kandungan Ayat 99 yang menyebutkan telah dikisahkan kepada Nabi Muhammad saw sebagian kisah umat-umat yang terdahulu dan telah diberikan juga peringatan bagi kaum terdahulu

CMYK

melalui Alquran. Pada Ayat 100, Allah swt bersabda, “Barang siapa berpaling darinya (Alquran), sesungguhnya dia akan memikul beban yang berat (dosa) pada hari kiamat.” Dilanjutkan lagi pada Ayat 101, “Mereka kekal di dalam keadaan itu dan sungguh buruk beban dosa itu bagi mere­ ka pada hari kiamat.” Ayat 102, “Pada hari (kiamat) sangkakala ditiup (yang kedua kali) dan pada hari itu Kami kumpulkan orang-orang yang berdosa dengan (wajah) biru muram.”

Ketiga ayat tersebut menjelaskan Allah swt telah memperingatkan umatnya yang berpaling dari Alquran akan mendapatkan hukuman yang sangat berat pada hari kiamat. Saat sangkakala ditiup untuk kedua kalinya, yaitu tiup­

an untuk membangkitkan manusia dari kuburnya atau menghidupkannya kembali, orang-orang yang berdosa itu akan dikumpulkan dengan wajah yang muram. (S1)

Imsak Subuh Magrib Imsak 04.35 04.45 17.58 04.35

±

±

Bersambung ke Hlm.17

5 Ramadan 1436 H

Subuh Magrib 04.45 17.58

±

±


senin, 22 junI 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

PAN Klaim akan Menang di 4 Daerah

n LAMPUNG POST/ISTIMEWA

PASAR IKAN. Calon Wali Kota Bandar Lampung Hartarto Lojaya blusukan ke Pasar Gudanglelang, Telukbetung, Bandar Lampung, beberapa waktu lalu.

Bawaslu Identifikasi Manipulasi Dari panwaslu delapan kabupaten/kota, setidaknya terdapat beberapa data dukungan pasangan calon independen yang tidak memenuhi syarat. UMAR WIRAHADI KUSUMA

B

ADAN Pengawas Pemi­ lu (Bawaslu) Provinsi Lampung mengidenti­ fikasi titik rawan kecurangan dukungan terhadap pasangan calon independen di delapan kabupaten/kota di Lampung. “Potensinya (kecurangan) sa­ ngat besar, yakni pada pencatu­ tan KTP yang dilakukan calon in­ dependen tanpa sepengetahuan si pemilik. Kami akan lihat dan awasi seluruh tahap proses veri­ fikasinya,” kata Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah, saat dikonfirmasi Minggu (21/6).

Pencatutan KTP yang dilakukan calon independen tanpa sepengetahuan si pemilik. Temuan Panwaslu delapan kabupaten/kota, setidaknya ter­ dapat beberapa data dukungan pasangan calon independen yang tidak memenuhi syarat. Per­ tama, dari tahap verifikasi awal analisis data dukungan ganda di Lampung Timur ditemukan sekitar 10 KTP pendukung calon independen berstatus PNS. “Dukungan dari PNS itu kan tidak diperbolehkan, tetapi memang tidak langsung kami coret, karena masih akan kami cocokkan dengan verifikasi fak­ tual nantinya,” kata perempuan yang akrab disapa Khoir itu. Kemudian, di Metro, dari tiga pasang calon independen yang

menyerahkan berkas, ditemu­ kan ribuan dukungan ganda. Namun, setelah dihitung dan dicoret, ternyata dukungan ke­ pada ketiga calon independen tersebut masih memenuhi kuota persyaratan. “Jadi, tiga calon independen itu masih bisa me­ menuhi persyaratan,” ujarnya. Menurut Khoir, untuk se­ mentara yang masih menjadi persoalan adalah dukungan bakal calon independen di Lampung Tengah atas nama pasangan Samidjo-Fatoni. Laporan dari panwas sebelum­ nya, mereka tidak memenuhi syarat (TMS) karena dukungan­ nya kurang, tetapi informasi terbaru dilaporkan memenuhi syarat (MS). “Jadi, ini masih dalam proses klarifikasi, besok (hari ini) saya akan turun ke Lamteng untuk mengklarifikasi persoalan itu. Kenapa persyarat­ an dukungannya dari TMS kok bisa jadi MS?” kata Khoir. Mengenai temuan Panwaslu Pesisir Barat bahwa sebanyak 102 dukungan caden Jamal NasirSahrial bodong, Khoir mengaku belum menerima laporan. Menurutnya, dukungan be­ lum bisa dikatakan bodong karena proses verifikasi faktual belum dilakukan. “Kalau sudah diverifikasi secara faktual, baru­ lah bisa diketahui dukungan itu bodong atau tidak,” ujarnya. Komisioner KPU Lampung M Tio Aliansyah menjelaskan pihaknya akan melakukan veri­ fikasi faktual dengan menda­ tangi alamat-alamat pendukung calon perseorangan. (U3) umarwirahadikusuma@lampungpost.co.id

Laporkan Kader Peminta Mahar! DPP Partai NasDem me ­ minta calon kepala daerah untuk melaporkan kader yang meminta mahar de­ ngan iming-iming dukungan perahu pada Pemilukada 2015. Hal ini diungkapkan Kor­ wil Partai NasDem Taufik Basari, saat dihubungi Min­ ggu (21/6). Sikap ini diambil atas dasar komitmen Partai NasDem yang mengharam­ kan kadernya menerima mahar dalam proses pen­ jaringan calon kepala dae­ rah dan yang paling penting menjawab semua isu yang berkembang di media sosial tentang mahar politik. “Saya berharap kepada se­ mua calon yang merasa men­ jadi korban atas perbuatan oknum kader internal untuk melaporkan langsung ke DPP NasDem, baik laporan lisan maupun tertulis, dan membawa bukti-bukti yang jalas,” kata Tobas, sapaan akrabnya, kemarin. M e n u r u t n ya , l a p o r a n langsung oleh siapa pun yang merasa korban meru­ pakan upaya penyelesaian

yang jelas, agar DPP NasDem dapat segera mengambil tindakan tegas atas duga­ an terhadap kader inter­ nal yang meminta mahar kepada calon. “Sikap ini sangat ditekankan oleh ke­ tum kami, Pak Surya Paloh. Jadi, jangan dianggap hanya main-main,” kata dia. Sebelumnya, Ketua DPW Partai NasDem Lampung Zamzani Yasin menegaskan tidak ada mahar politik ter­ hadap calon kepala daerah yang dilakukan kadernya terhadap calon yang mengi­ kuti penjaringan di par­ tainya.

Rekomendasi Lamsel Di sisi lain, Zamzani me­ ngatakan DPP segera mener­ bitkan rekomendasi dukung­ an calon kepala daerah Lam­ pung Selatan. Menurutnya, terdapat tiga nama yang hasil surveinya baik dan bersaing ketat, yakni petahana Bupati Ry­ cko Menoza, politikus PAN Zainudin Hasan, dan Ketua DPW NU Lampung Soleh Bajuri. (*5/*10/U3)

DPW Partai Amanat Nasion­ al (PAN) Lampung meng­ klaim kadernya akan me­ menangi pemilihan umum kepala daerah setidaknya di empat kabupaten/kota. A l a s a n nya , p a d a e mp at daerah itu terdapat figur kader potensial didukung rakyat. Ke e mp at nya , m e l i p u t i Lampung Selatan, Bandar Lampung, Metro, dan Lam­ pung Timur. “Saya yakin PAN akan menang di em­ pat kabupaten/kota pada Pemilukada 2015 karena kami memiliki kader yang layak dan mumpuni untuk menjadi kepala daerah atau pun wakil,” kata Sekretaris Tim Pemilukada DPW PAN Lampung Hamidi, Kamis (18/6). Hamidi menjelaskan dari empat kabupaten/kota yang maju target kemenangan, PAN akan mengutamakan kader internal, tetapi ke­ semuanya perlu diperta­ nyakan kepada kader in­ ternal itu sendiri. Terutama dalam kesiapan, baik dari mental maupun finansial. “Kami perlu tanya dulu kesiapan calon kader in­

ternal, kalau dia memang sudah siap semuanya. Oleh sebab itu, kami akan beri dukungan penuh terhadap kader untuk dapat meme­ nangkan pemilukada dan sebaliknya,” kata dia. Pada prinsipnya, kata dia, tim pemilukada provinsi mengacu pada proses ­p enjaringan yang sudah dilakukan di tingkat DPD. “Apa pun hasil dari DPD kabupaten/kota akan kami tampung dan bicarakan d a l a m fo r u m r a p at t i m pemilukada provinsi,” ­ujar dia. Saat dikonfirmasi apakah PAN akan menggunakan tahapan survei, anggota Ko m i s i I V i t u m e n g at a ­ kan partainya pasti akan melakukan tahapan survei terhadap calon. M e n u r u t n ya , t a h a p a n survei sangatlah penting bagi partai, khususnya bagi calon yang memang ber­ keinginan maju di pilwakot m e n d a t a n g . “ PA N p a s t i akan menggunakan survei calon, tahapan ini untuk mengetahui elektabilatas dan popularitas calon itu sendiri,” kata dia. (*5/U3)

KPU Bandar Lampung Bagikan Buku Panduan

Polda Bangun Komunikasi ke Petinggi Golkar KEPALA Kepolisian Daerah Lampung Brigjen Edward Syah Pernong menegaskan belum mengetahui ikhwal pelaksanaan Musyawarah Daerah DPD I Partai Gol­ kar Lampung versi Agung Laksono. Meski begitu, untuk men­ jaga situasi agar tetap kon­ dusif, saat dihubungi Sabtu (20/6), dia mengatakan akan menjalin komunikasi dan menyambung silaturahmi dengan para petinggi partai bergambar beringin itu. Anjau silau akan menjadi langkah preventif untuk tetap menjaga kedamaian. Ia juga menegaskan tidak

mau mencampuri masalah internal yang ada dalam tubuh Partai Golkar itu. Namun, jika terjadi halhal yang tidak diinginkan, dia akan menyiapkan ang­ go t a nya u nt u k m e n j a g a keamanan berlangsungnya acara. Edward menambahkan akan melihat perkembang­ annya. Hal ini dilakukan untuk menghindari frik­ si-friksi yang mendalam. “ A n j au s i l au a k a n k a m i jalankan agar semuanya bisa berjalan dengan baik dan perdamai­a n tetap ter­ jaga di tanah Lampung ini,“ kata dia. (*7/U3)

n LAMPUNG POST/SETIAJI B PAMUNGKAS

BUKU PANDUAN. KPU Bandar Lampung meluncurkan buku panduan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual calon independen wali kota dan wakil wali kota yang akan mengikuti pemilukada Desember mendatang, kemarin (21/6). KOMISI Pemilihan Umum ( K P U ) B a n d a r L a mp u n g meluncurkan buku pan­ duan verifikasi administra­ si dan faktual calon inde­ penden wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung yang akan mengikuti Pemi­ lukada Desember menda­ tang. Buku ini diharap ­ kan dapat meningkatkan pemahaman jajarannya. Buku setebal 51 halaman tersebut dibagikan kepada 16 panitia pemilihan keca­ matan (PPK) dan 88 panitia pemungutan suara (PPS) pada saat penyerahan do­ kumen dukungan calon independen, akhir pekan kemarin di aula KPU Ban­ dar Lampung. Komisioner KPU Bandar Lampung, Dedy Triadi, men­ gatakan buku panduan ini berguna untuk mempermu­ dah petugas PPK dan PPS dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi). “Di dalam buku ini berisikan tahapan, jadwal, dan syarat penyerahan dokumen du­

kungan hingga rekapitulasi dukungan pasangan calon perseorang­an yang dilaku­ kan oleh petugas PPS,” ujar dia, saat dihubungi Minggu (21/6). Namun, poin yang paling penting adalah tahapan pe­ nelitian administrasi dan verifikasi faktual dukung­ an pasangan calon per­ seorangan yang dilakukan oleh petugas PPS. “Pada halaman tujuh dijelaskan langkah-langkah melaku­ kan penelitian administra­ si yang akan dilakukan PPS di lapangan, waktunya dua hari, mulai 23 Juni sampai 25 Juni 2015,” ujarnya. Selanjutnya, PPS melaku­ kan tahapan verifikasi fak­ tual dukungan pasangan calon independen. “ Pa d a h a l a m a n 1 0 d i ­ jelaskan langkah-langkah PPS dalam melakukan veri­ fikasi faktual. Waktunya 12 hari dimulai 25 Juni sampai 6 Juni 2015,” ujar mantan Ketua KPID Lam­ pung itu. (*10/U3)

2


senin, 22 junI 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

3

Samidjo-Fatoni Lolos Uji Berkas

n MI/SUSANTO

DISKUSI PEMILUKADA. Diskusi pemilukada menghadirkan pembicara (kanan ke kiri) Seknas Boemi Poetra Abdullah Rasyid, Ketua DPD Irman Gusman, dan Ketua KPU Husni Kamil Manik, digelar Forum Senator untuk Rakyat (FSuR) di Cikini, Jakarta, Minggu (21/6). Diskusi Forum Senator tersebut membahas polemik dan lika-liku Pemilukada 2015.

Dualisme Partai Jangan Ganggu Pemilukada KETUA DPD Irman Gus ­ man menilai dualisme kepemimpin­a n pada Par­ tai Golkar dan PPP jangan mengganggu pelaksanaan pemilukada serentak di 2015. Dia berharap kedua partai itu dapat bersikap dan berjiwa besar serta mampu menyele­ saikan persoalannya sendiri. “Mereka kan berpengalam­ an yang sudah malang melin­ tang tentu dapat menyelesai­ kan persoalannya sendiri,” kata Irman dalam diskusi yang bertemakan Lika-liku Pemilukada 2015 di Cikini, Jakarta, Minggu (21/6). Irman juga menjelaskan pihaknya sempat berbicara dengan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla perihal langkah negara yang turun tangan dalam penyele­ saian dualisme kepemimpinan dalam hal ini Partai Golkar. “Saya sempat bicara dengan Jokowi dan JK, negara melaku­ kan itu sesuai undang-undang. Sama sekali tidak ada keberpi­

hakan di situ,” ujar dia. Oleh sebab itu, dia kembali menegaskan pihaknya men­ dukung pelaksanaan pemilu­ kada serentak sesuai dengan jadwal yang direncanakan. “Ini penting, kami mendukung pelaksanaan pemilukada tepat waktu tidak boleh mundur. Ka­ lau ada indikasi ke arah sana (mundur), ini hanya keinginan kelompok-kelompok. Menurut saya, pemilukada serentak ini harus kami sukseskan,” ujar Irman. Pada kesempatan itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik menga­ takan tidak ada alasan untuk tidak menyukseskan pemilu­ kada serentak di 2015. Husni menegaskan KPU tidak pernah mendiskriminasi satu partai pun dari 12 partai politik yang ada. Pihaknya, tetap berpegang­ an pada UU Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik, terkait keabsahan kepengurus­ an partai politik berdasar SK Menkumham. (MI/U3)

DPR dan KPU Bahas Audit KOMISI II Dewan Perwakil­ an Rakyat (DPR) meminta penjelasan Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas temuan BPK yang berpotensi pe ­ nyimpangan APBN mencapai Rp334 miliar tahun 2013— 2014, Senin (22/6). “Senin (22/6), Komisi II akan mengundang KPU un­ tuk rapat dengar pendapat dan raker,” ujar Wakil Ketua Komisi II DPR Lukman Edy, kemarin (21/6). Ia menjelaskan rapat de­ ngar pendapat akan diseleng­ garakan pada pagi hari untuk membahas tentang laporan Badan Pemeriksa Keuang­ an (BPK) terkait penyim­ pangan APBN 2014 sebesar Rp334 miliar. “Rapat dengar pendapat berkenaan dengan laporan BPK terhadap KPU, akan ditindaklanjuti dengan pendalaman oleh Komisi II sebagai bentuk pelaksana­ an fungsi pengawasan DPR, terutama terhadap KPU,” kata dia. Pihaknya menjelaskan rapat dengar pendapat dengan KPU terkait hasil audit BPK tidak perlu dikhawatirkan akan

mengganggu agenda KPU untuk menyukseskan pemi­ lukada serentak Desember nanti. Menurutnya, hal ini merupakan hal yang biasa dari fungsi pengawasan DPR yang diatur oleh UUD NKRI 1945, yang menyatakan hasil audit BPK harus dilaporkan kepada DPR dan DPD, selanjutnya bisa ditindaklanjuti oleh lembaga penegakan hukum. “Di samping bisa ditin­ daklanjuti oleh lembaga pe­ negakkan hukum, hasil audit ini juga bisa menjadi bahan evaluasi apakah KPU periode ini punya kemampuan melak­ sanakan amanah negara, yaitu amanah menjalankan fungsi dan kewenangan se­ suai UU Pemilihan Umum, UU Pilkada, serta kewenang­ an menjalankan keuangan negara secara transparan dan akuntabel,” kata dia. Secara terpisah, Ketua Komisi II DPR Rambe Ka­ marulzaman mengatakan dalam rapat besok bersama KPU akan ditanyakan ter­ lebih dahulu penjelasan KPU mengenai laporan dari BPK tersebut. (MI/U3)

Verifikasi Faktual Minim Pengawasan Keberadaan pengawas di tingkat kecamatan dan desa/kelurahan meningkatkan kepercayaan terhadap penetapan calon independen. SETIAJI B PAMUNGKAS

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung me­ mastikan dari delapan daerah, hanya tiga yang akan melakukan pengawasan maksi­ mal. Pasalnya, baru Panitia Peng­ awas Pemilu (Panwaslu) Bandar Lampung, Lampung Selatan, dan Pesawaran yang telah merekrut pengawas di tingkat bawahnya. “PPL akan direkrut panwas­ cam melalui kerja sama dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama. Mereka akan mereko­ mendasikan beberapa nama ke panwascam,” kata anggota Ba­ waslu Lampung, Ali Sidik, saat dihubungi, Minggu (21/6). Ali menambahkan PPL yang sudah terbentuk akan melaku­ kan pengawasan yang ketat ketika verifikasi administrasi dan verifikasi faktual dilakukan oleh PPS. “Yang pasti perangkat kami sudah sampai ke tingkat kelurah­ an, tentu proses pengawasannya akan lebih masif,” ujarnya. Titik rawan yang dipantau PPL saat verifikasi dilakukan PPS adalah memastikan dukungan yang diberikan seseorang kepa­

da calon perseorangan memang benar dan sesuai dengan doku­ men yang ada. “Jangan sampai ada pemalsuan tanda tangan dan pemalsuan dukungan itu harus dipastikan,” kata dia.

Anggaran pengawasan yang terlambat memengaruhi pengawasan di tingkat bawah. PPS harus melakukan tugas­ nya sesuai dengan peraturan KPU yang berlaku. “PPS harus melakukan door to door. Kalau tidak ketemu sekali, minta to­ long dengan tim penghubung pasangan calon perseorangan untuk mengumpulkan pendu­ kung. Jika masih tidak bisa, cara terakhir pendukung men­ datangi sekretariat PPS. Semua itu punya titik rawan yang harus diawasi PPL,” ujarnya. Untuk lima kabupaten yang terlambat meneken NPHD, pengawasan akan dilakukan panwaskab. “Pengawasannya

n LAMPUNG POST/AGUS CHANDRA

SOSIALISASI. Calon wali kota Metro, Sudarsono, bersilaturahmi dengan warga Metro Selatan, beberapa waktu lalu. Silaturahmi itu sekaligus sosialisasi pencalonannya pada Pemilukada Desember mendatang.

tidak bisa langsung, bisa saja nanti kami awasi lewat softcopy yang kami minta dari KPU dan kami lakukan pengawasan sampel saja atau laporan dari masyarakat kami lakukan penindakan,” kata dia. Ali menyesalkan keterlam­ batan NPHD panwas di lima kabupaten/kota menghambat pengawasan tahapan. “Ang­ garan pengawasan yang ter­ lambat memengaruhi penga­ wasan di tingkat bawah dan akan menurunkan tingkat kepercayaan terhadap hasil verifikasi itu,” ujarnya. Namun, Bawaslu mengim­ bau jajarannya ke bawah un­ tuk melakukan proses peng­ awasan secara maksimal.

Langgar PKPU Ketua Panwaslu Bandar Lam­ pung Adek Asy’ari menegaskan akan melakukan pengawasan maksimal. Pasalnya, panwas­ cam dari 20 kecamatan tengah merekrut 126 anggota PPL di masing-masing kelurahan. Dia mengatakan tidak ada toleransi jika nanti ditemukan KPU dan jajarannya melanggar PKPU. “Tidak ada toleransi jika ada jajaran KPU ke bawah me­ langgar PKPU,” ujar dia. (U1) setiajibpamungkas@lampungpost.co.id

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Lampung Tengah me­ mastikan dukungan pasang­ a n c a l o n p e r s e o r a n g ­a n Samidjo-Fatoni lolos veri­ fikasi berkas. Selanjutnya, akan dilakukan verifikasi faktual yang akan menjadi penentu pasangan ini bisa maju ke pemilukada atau tidak. Anggota KPU Lampung Tengah, Irawan Indrajaya, Minggu (21/6), mengatakan berdasar hasil verifikasi berkas yang telah dilakukan, dukungan untuk Sa­m idjoFatoni mencapai 96.876 dari seluruh kecamatan di Lamteng. Jumlah dukungan tersebut telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan KPU, yakni 94.242. “Ini memenuhi syarat pen­ calonan dari jalur indepen­ den. Informasi ini juga sudah kami sampaikan ke ketua tim pemenangan. Dukungan Samidjo-Fatoni telah melam­ paui standar, sehingga kami nyatakan lolos seleksi ber­ kas dan memenuhi syarat,” kata dia melalui sambungan telepon. Dengan lolosnya pasangan Samidjo -Fatoni, menurut Irawan, Lampung Tengah memiliki dua calon bupati dan wakil bupati dari jalur independen. Berkas dukung­

an kedua calon independen akan kembali diverifikasi secara faktual untuk meng­ antisipasi KTP ganda. Tahapan verifikasi fak­ tual inilah yang menentukan calon independen bisa maju sebagai peserta Pemilukada Lamteng atau tidak. “Ren­ cananya verifikasi faktual kami adakan bulan depan (Juli),” ujar Irawan. Secara terpisah, Febri, ke­ tua tim pemenangan pasang­ an Samidjo-Fatoni, mengaku bersyukur atas lolosnya ber­ kas Samidjo-Fatoni untuk maju dalam bursa Pemilu­ kada Lamteng. Informasi ini sekaligus menjawab isu yang menyatakan berkas pasang­ an ini telah gugur. “Seluruh persyaratan yang diminta KPU telah kami penuhi dan sekarang kami dinyatakan lolos,” ujar dia. Di samping menguatkan barisan tim, Febri menga­ takan pihaknya akan terus mengawal perkembangan verifikasi selanjutnya di KPU. “Kami akan terus ber­ kordinasi dengan KPU, jika memang ada persyaratan atau berkas yang harus kami penuhi, kami telah siap. Kami sendiri akan fokus pada perbaikan, evaluasi, dan penguatan tim SamidjoFatoni,” ujar dia.(WAH/U3)

Pengunduran Kepala Daerah Kewenangan Kemendagri KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI mengkhawatirkan adanya pengunduran diri akal-akalan yang dilakukan kepala daerah agar kera­ batnya memenuhi syarat mengikuti pemilukada. Oleh sebab itu, KPU telah mengajukan surat kepada Kementerian Dalam Negeri agar dapat mengabulkan permintaan KPU sesuai un­ dang-undang. “Kami sudah surati (Ke­ mendagri). Apabila Mendagri berkehendak mengabulkan dengan proses yang sudah sesuai dengan UU, diter­ bitkannya setelah tahapan selesai untuk menjaga agar penyelenggara tahapan ini lebih adil,” kata Ketua KPU Pusat Husni Kamil Manik, di Cikini, Jakarta, Minggu (21/6). Sebab, menurutnya, pe­ ngunduran diri kepala daerah sebelum akhir masa jabat­a n merupakan kewenangan Kemendagri. “Soal mundur dan berhenti

di luar masa jabatannya itu di luar kewenangan KPU. Undang-undangnya tidak masuk dalam UU Pilkada, tetapi masuk UU Pemda dan itu yang berwenang Kemendagri,” ujar dia. Di sisi lain, Husni me ­ nerangkan sebanyak 269 d a e r a h ya n g m e n g i k u t i pemilukada serentak pada 9 Desember 2015 telah menan­ datangani naskah perjanjian hibah daerah (NPHD). “Su­ dah dicairkan anggarannya tetapi proporsi pencairan­ nya berbeda-beda. Ada yang sudah 100%, ada yang masih di bawah itu sesuai dengan NPHD,” kata dia. Saat ditanya lebih lanjut daerah mana yang anggar­ annya masih terkendala pen­ cairan dana, Husni belum da­ pat memaparkannya. “Saya tidak hapal, dari informasi yang saya dapat untuk Ka­ bupaten Waropen, Papua, masih kurang. Infonya dari KPU Papua, Senin besok akan dicairkan,” ujarnya.(MI/U3)


OPINI Mencari Sosok Pemberani

LAMPUNG POST

senin, 22 JUNI 2015

Marwan Mas Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Bosowa 45, Makassar

K

ITA patut merespek kinerja panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bukan karena semuanya dari perempuan yang memiliki keahlian beragam, juga aktif menjemput masuk­ an dari berbagai kalangan. Publik berharap pendaftar calon pimpinan KPK tetap banyak dari tokoh dan ahli hukum yang mumpuni secara teori dan teknis hukum. Setelah KPK dilanda berbagai gelombang prapera­ dilan, ada kesan kepercayaan publik mulai menurun karena dianggap KPK tidak profesional dalam menetapkan seseorang tersangka. Pansel juga sudah menerima 17 kriteria khusus bagi calon pimpinan KPK jilid keempat yang disampaikan pimpin­an KPK (9/6). Setidaknya pansel perlu memilih prioritas terpenting untuk mendukung pelaksanaan we­ wenang KPK yang begitu besar. Selain memiliki kompetensi di bi­ dang teori dan teknis hukum, mereka punya kredibilitas tinggi, profesional, serta mampu bekerja sama untuk menerapkan pengambilan keputusan kolektif-kolegial. Keempat kriteria itu harus ditunjang satu sikap, yaitu berani karena yang menjadi sasaran tembak KPK ialah aparat penegak hukum serta penyelenggara negara yang selalu su­ sah ditembus.

Penegakan Progresif Kita tidak mungkin mengabaikan keberhasilan KPK jilid ketiga dan sebelumnya. Mereka begitu gagah perkasa menjerat pejabat tinggi hukum dan pejabat negara ke terali besi karena terbukti korupsi. Itulah sikap yang dibutuhkan dalam

menghadapi perilaku korupsi yang makin berani karena dalam pandang­ an penegakan hukum progresif yang digagas Satjipto Rahardjo, kejahatan luar biasa seharusnya dilawan dengan penegakan secara luar biasa pula. Kalau KPK jilid keempat tidak sama berani­nya dengan KPK jilid ketiga, di­ pastikan tidak akan mendapat sambut­ an luas masyarakat. Secara pragmatis, yang dibutuh­ kan bagi pimpinan KPK ke depan bukan sekadar berintegritas, pro­ fesional, dan mampu bekerja sama de­ngan institusi penegak hukum lainnya, me­ lainkan juga punya keberanian besar. Kita tidak boleh terbuai oleh berbagai pandangan miring ter­ hadap KPK jilid ketiga, tetapi karena ada tiga penetapan tersangka yang dikabulkan gugat­ an peraperadilannya. Tanpa bermaksud membesar-besar­ kan keberhasilan KPK jilid ketiga, tidak ada salahnya menjadikannya sebagai pelajaran berharga untuk lebih mem­ perbaiki kinerja KPK ke depan. Proses hukum terhadap AS dan BW, dan penyidik KPK tidak boleh membuat semangat memerangi korup­si men­ jadi kendur. Jangan sampai laporan dugaan tindak pidana itu bertujuan ganda. Selain diklaim ada fakta kasus yang diungkap, itu juga sebagai upaya sistematis untuk membungkam para aktivis dan pengamat antiko­ rupsi untuk bersuara nyaring mela­ wan para koruptor. Jika seperti itu yang terjadi, korupsi dipastikan akan kian merajalela karena orang

takut bersuara kritis, takut meng­ informasikan atau melaporkan dugaan terjadinya korupsi.

Respons bagi Polri Kegelisahan rakyat atas perkem­ bangan pemberantasan korup­s i yang mengalami kemandekan harus dijawab pansel dengan memilih sosok yang sesuai dengan kebutuhan pemberantasan korupsi ke depan. Pembegalan uang rakyat yang mungkin akan makin besar dan meluas secara sistematis harus di­ antisipasi. Oleh sebab itu, kita layak merespons positif langkah Ba­ dan Reserse Krimi­ nal (Bareskrim) Polri yang belakangan ini mulai berani dan le­ bih serius membong­ kar dugaan korupsi besar. Tindakan itu harus kita dukung, harus bersinambungan. Salah satu yang patut diwaspadai Polri dan KPK ke depan ialah ke­ beradaan uang negara sebesar Rp187 triliun dari keuntungan me­ nyetop subsidi harga bahan bakar minyak (BBM). Menurut Presiden Jokowi, itu akan dipakai untuk mem­ bangun infrastruktur jalan, sarana pendidikan, dan fasilitas kesehatan (rumah sakit dan puskesmas). Semua komponen bangsa harus mengawasi penggunaan dana itu, jangan sampai menguap pada tahap implementasinya di lapangan. Yang harus diawasi ialah proses tender proyek agar tidak jatuh kepada pe­ rusahaan tertentu saja yang sengaja dimenangkan lantaran ada kekua­

Dahlan (R) Iskan Ricky Marly

saan tertentu di belakangnya. KPK jilid keempat dan Bareskrim Polri harus kerja sama dan berkoor­ dinasi dengan baik dalam menga­ wasi penggunaan uang rakyat. Apalagi yang sering menelikung hukum dan membelokkan pembe­ rantasan korupsi ialah mereka yang punya kekuasaan dan kepentingan terhadap suatu proyek besar yang menggunakan uang negara. Mata rantai pemberantasan korupsi tidak boleh terputus, bah­ kan menjadi semacam pendidikan perilaku yang harus bersinambung antara gagasan dan aksi konkret dalam memerangi korupsi. Karak­ ter antikorupsi dan integritas ideal harus sejak awal dipersiapkan un­ tuk mencegah uang negara dibegal para koruptor yang pura-pura membela kepentingan rakyat. Sudah cukup lama rakyat muak pada koruptor yang menyengsara­ kan mereka. Uang negara harus dijaga secara ketat dari tangan-ta­ ngan jahil yang ada di berbagai lev­ el pemerintahan. Untuk mengem­ balikan wibawa pemberantasan korupsi yang sudah jadi penyakit mematikan, butuh konsistensi dan peran penting KPK, kepolisian, kejaksaan, dan puncaknya pada hakim yang mengadili dan men­ jatuhkan putusan. Kita respek pada putusan MA ter­ hadap Anas Urbaningrum yang me­ lipatgandakan putusan Pengadilan Tinggi Tipikor dari 7 tahun menjadi 14 tahun penjara, denda Rp5 miliar, dan membayar uang pengganti Rp57 miliar lebih. Bahkan hak poli­ tiknya dicabut sebagai salah satu upaya penjeraan dan membuat takut calon koruptor yang antre di berbagai institusi negara. n

Meneropong Nalar Perubahan Iklim Hasbi Sidik Dosen Hubungan Internasional FISIP Unila, Peneliti LCIS

H

INGGA Mei 2015, banjir, tanah longsor, dan puting beliung menempati urutan tertinggi bencana di Indonesia (BNPB). Dampak lainnya adalah kerusakan infrastruk­ tur, produktivitas menurun, dan pen­ ingkatan penyakit. Lebih jauh, data dari Word Disaster Report memprediksi kerugian akibat perubahan iklim mencapai 300 juta dolar AS/tahun pada 2020. Apa langkah Indonesia ?

Mencari Pijakan Cara paling mudah mengetahuinya adalah dengan melihat wajah utama bencana tahunan Indonesia, banjir. Kompleksitas dan masifnya dampak banjir sebenarnya berbanding lurus dengan penyebab banjir itu sendiri. ia muncul sebagai bentuk kegagalan. Penyampai pesan ketidakberesan tata kelola lingkungan. Ia juga bukan wajah baru ker­ agaman bencana Indonesia. Dengan meminjam lensa kaum politik hijau atau green politics. kita melihat ulang isu lingkungan Indonesia. Membuka bungkus pembangunan. Termasuk meraba arah masa depan. Pertama, terdapat selubung poli­ tis dan ideologis yang tidak berpihak pada lingkungan di tatanan negara kita. Pertumbuhan dan pembangu­ nan mengekor di belakang konsep antroposentris. Konsep hanya ma­ nusia yang menjadi sumber nilai. Implikasinya, lingkungan menjadi area ekploitasi dan dikuras habis-

PARTISIPASI OPINI

habisan atas nama pembangunan. Laporan The Asian Cities Climate Change Resilience Network (ACCCRN) bersama Rockefeller Foundation cukup memetakan buramnya wajah lingkun­ gan kita. Riset menyisir beberapa kota di Asia Selatan dan Asia Tenggara, mu­ lai dari Bandar Lampung (Indonesia), Gorakphur (India), sampai QuyNhon (Vietna). Hasilnya, peran pemangku kepentingan lemah dan tiap kebijakan tidak terintegrasi dalam bingkai isu yang sama. Semua bergerak sendirisendiri. Dengan pengetahuan dan kebijakan­ nya yang juga milik sendiri-sendiri. Implikasinya, dampak bencana dan kerusakan yang ditimbulkan makin besar. Masyarakat menjadi korban. Capaian yang salah dari tujuan diben­ tuknya pemerintahan. Perlu juga dikawal. Jangan sampai konsep ma­ ritim yang diusung Jokowi menjadi gerbang baru perusakan lingkungan laut. Setelah bertahun-tahun daratan mengambil peran. Kedua, politik hijau melihat dunian nonmanusia memiliki nilai instrinsik. Artinya, alam memiliki nilai bukan karena nilai instrumentalnya bagi manusia. Namun lebih dari itu. Sebab, ia juga memiliki kualitas instrinsik seperti manusia. Hal ini mirip den­ gan konsep kearifan lokal yang kita miliki. Masyarakat adat menganggap lingkung­an, hutan, dan sungai adalah bagian dari kehidupan. Ia tidak terpisah dan mempunyai peran layaknya manusia. Bahkan di be­ berapa tempat, lingkungan dipercaya mempunyai ruh sendiri. konsekue­ nsinya pemeliharaan dan kelestari­

an lingkungan menjadi kewajiban bersama. Namun, meninggalnya 11 orang rimba di Jambi akibat kelaparan mementahkan argumen ini. Kearifan lokal digerus dan dipinggirkan. Bahkan menjadi tembok tinggi pertumbuhan ekonomi yang harus dirobohkan. Selanjutnya, legalitas ekploitasi diberi ruang lebar. Demam batu akik yang masif melanda Indonesia dapat menjadi contoh. Ketika pemerintah melalui Kementerian Keuangan me­ responnya sebagai usaha berpotensi pajak besar. Begitu juga dengan pe­ merintah daerah yang meletakkannya sebagai ujung tombak ekonomi baru. Ironisnya, proteksi lingkungan dari gelombang kerusakan ini entah ada di mana. Ketiga, kebijakan-kebijakan ling­ kungan diadopsi tanpa pemahaman memadai mengenai keterkaitannya dengan faktor sosial politik. Ini men­ jadi penting. Banyak varian kebijakan lingkungan kerap disodorkan. Bah­ kan setengah dipaksakan. Alasannya sederhana, isu lingkungan menjadi kebijakan ketika ditarik ke ranah poli­ tik. Dibicarakan dan diperjuangkan. Kemudian dituang keruang sosial dengan segenap kompleksitasnya. Namun, hingga saat ini isu lingkung­ an tidak pernah menjadi strategi uta­ ma. Baik diusung partai politik, calon bupati, wali kota, maupun gubernur. Kalah seksi dibanding isu kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Situasi ini menegaskan satu hal. Bingkai politik kita tetap belum keluar dari penjara ide Blaike dan Brookfield (1987). Aspek ekonomi memang hal penting dalam sebuah pembangunan. Namun, pem­

4

bangunan ekonomi tanpa wawasan lingkungan adalah pemicu kehancuran ekonomi itu sendiri.

Menjadi Unggul Menanamkan kesadaran lingkung­ an menjadi langkah utama saat ini. Apa yang dilakukan Pemerintah Bandar Lampung melalui kurikulum peruba­ han iklim di sekolah-sekolah layak di apresiasi. Namun, menimbulkan gumpalan pertanyaan. Apakah ini ke­ bijakan yang cari aman. Sebagaimana kita ketahui, resistensi penerapan kuri­ kulum ini hampir tidak ada. Bahkan direspon dengan amat baik. Sebaliknya, jika kebijakan lingkung­ an bersinggungan dengan domain ekonomi, pemerintah amat jarang muncul di sana. Kedua, penciptaan, pemanfaatan teknologi hijau. Hal ini butuh kerja keras dan dukungan se­ mua pihak. Riset-riset harus terinter­ grasi dengan baik. Universitas dan lembaga penelitian mutlak mengam­ bil peran utama. jika tidak, kita akan kembali jatuh ke masyarakat beresiko atau risk community. Terakhir adalah menanti lahirnya partai politik berbasis lingkungan. Dengan kompleksitas dan kerentanan Indonesia terhadap perubahan iklim dan bencana, perjuangan politik ada­ lah keniscayaan. Agar perjuangan atas lingkungan tidak hanya dibebankan pada kelompok-kelompok penggiat lingkungan. Yang kadang seperti berjalan sendiri tanpa dukung­an memadai dari legislatif. Inilah jalan merekonstruksi lingkung­an dalam frame politik Indonesia yang tidak ramah lingkungan. n

Wartawan Lampung Post, Alumnus Sosiologi Fisip Unila

K

ETIKA membaca judul kover majalah TEMPO edisi 15—21 Juni 2015, saya berkeinginan menuliskan opini di media massa. Judul kover majalah TEMPO itu adalah Dahlan Riskan. Sebuah judul yang menarik apabila menjadi judul opini. Namun saya tidak membuat judul opini sama persis. Membuat judul sedikit berbeda walaupun selintas terlihat sama, mungkin juga menarik pembaca tentunya. Judulnya, Dahlan (R) Iskan. Kenapa tertarik membuat opini dengan judul seperti itu? Ya, tanpa membalikkan kover tersebut untuk melanjutkan halaman berikutnya di majalah TEMPO, saya sudah mengira laporan utama majalah tersebut pasti mengenai kasus yang sedang me­ nyerang Dahlan Iskan, yakni kasus pembangunan 21 gardu induk senilai Rp1 triliun. Sebelum menjabarkan tentang isi opini ini, di sini saya mengeluarkan isi opini berdasar atau berlatar bela­ kang warga biasa, bisa juga disebut orang awam. Saya pun tidak mem­ bawa atau mencatut perusahaan saya dalam opini ini, apalagi ini opini pesanan, bukan itu. Kemudian opini ini bukan sebagai perlawanan atau mencaci media tetangga karena kita tahu semua, Dahlan Iskan adalah pemimpin Grup Jawa Pos. Sekali lagi bukan itu. Sudah jelas ya, jadi saya akan me­ mulai menuangkan pikiran di opini ini. Biar lebih singkat, nama Dahlan Iskan disingkat menjadi DI. Pertama-tama, sebagai warga menilai ada dilema dalam kasus yang menjerat DI. Dalam laporan utama majalah TEMPO, ada sebuah lead yang menyatakan, “Menerobos aturan administrasi, mantan Direk­ tur Utama PLN itu menjadi tersangka korupsi. Itu lead-nya, DI menabrak aturan dalam proyek pembangunan 21 gardu listrik di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara pada 2011. DI menerobos aturan administrasi. Di sini, aturan administrasi yang dimaksud adalah DI menerobos hambatan birokrasi dan aturan disebabkan oleh keingi­ nannya agar proyek gardu induk itu bisa berjalan lebih cepat. Kondisi kelistrikan ketika itu diambang kri­ sis, sehingga diperlukan tindakan segera untuk mengatasinya (halam­ an 88). Hal ini dikarenakan diparuh 2011, direksi PLN dihantui kekhawatiran gagal membangun 21 gardu induk di jaringan Jawa, Bali, dan Nusa Teng­ gara. Salah seorang direktur melapor­ kan kepada DI sebagai pemimpin, jika proses tender pe­ngadaan mate­ rial gardu tidak dikebut tahun itu juga, target penyelesaian bakal molor 4—5 tahun. Jika itu terjadi, hampir bisa dipastikan krisis listrik tidak akan teratasi. Pemadaman bergilir di pulau-pulau utama terpadat itu sulit dihindari. Masalahnya, sesuai dengan pera­ turan Menteri Keuangan Nomor 194 Tahun 2011, tender baru bisa digelar jika lahan dibebaskan lebih dulu. Padahal mayoritas lahan belum terbeli. Jika aturan itu diterabas, ada risiko hukum yang mungkin timbul di kemudian hari. Belakangan, kekhawatiran anak buah DI itu jadi kenyataan. Awal Juni lalu, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta menetapkan Direktur Utama PLN periode 2009—2011 itu sebagai ter­

sangka. DI menyusul 15 tersangka lainnya yang sebagian adalah anak buahnya di PLN. DI dianggap ber­ tanggung jawab atas pengucuran anggaran yang seharusnya tidak dilakukan karena lahan belum bebas. Dalam Peraturan Menteri Keuang­ an, syarat pencairan anggaran adalah lahan telah dibebaskan, Di sinilah letak keruwetannya. Garagara lahan belum bebas, anggaran tidak bisa mengucur. Artinya tender juga tidak bisa segera dijalankan, sedangkan ancaman krisis di depan mata. Rupanya, urusan kejelasan sta­ tus pembebasan lahan inilah yang dipakai penyidik kejaksaan untuk membidik DI. Penyidik menyangka DI memberikan informasi keliru kepada Kementerian Keuangan, yaitu dengan melaporkan posisi lahan yang belum beres itu dengan menyebutnya telah dibebaskan. DI mengetahui risiko yang ia ambil. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, dia memilih menanggapi semua pertanyaan media melalui situs pribadinya yang diluncurkan. Di situs bernama gardudahlan.com itu pula ia

Seperti juga saya akan merasa bersalah kalau anak saya nakal. mengatakan alasan kengototannya minta dispensasi untuk mempercepat proses pembangunan 21 gardu induk tersebut. “Saya tidak tahan menghadapi keluhan rakyat atas kondisi listrik saat itu. Bahkan beberapa kali saya mengemukakan bahwa saya siap masuk penjara karena itu,” kata dia (Minggu, 7 Juni 2015). Apalagi, kondisi PLN di 2012, rasio elektrifikasi sebesar 73,1% yang bisa mengakibatkan ancaman pemadam­ an bergilir karena pasokan yang tidak seimbang dengan pertumbuhan kebutuhan listrik. Itulah polemik yang menimpa DI, ketika ingin melakukan sesuatu yang baik bagi negeri ini, walaupun menerobos peraturan yang dibuat pemerintah, tetap saja dilakukan. Walaupun juga hingga saat ini warga tetap merasakan adanya pemada­ man listrik bergilir. Lebih parahnya lagi, pemadaman listrik terjadi pada Ramadan, saat warga sedang men­ jalankan ibadah. Sekali lagi saya hanya sebatas warga biasa yang mengejawantahkan pendapat pribadi melalui tulisan ini. Sengaja tidak banyak mengeluarkan celotehan DI di situs gardudahlan. com karena lebih bersifat subjektif dan khawatir menggiring opini pembaca untuk menilai tindakan DI itu benar, atau bahkan salah. Silakan nilai sendiri. Memang sering kita dengar ung­ kapan mana ada maling yang mau ngaku. Kemudian ketika orang itu bersalah, dia akan sebanyak-ba­ nyaknya mengeluarkan pernyataan atau pembelaan agar tidak menda­ pat hukuman. Biasanya pembelaan atau pernyataan tersebut harus ada buktinya. Namun dalam kasus DI ini, walau­ pun dia sebagai pemimpin merasa tidak melakukan tindakan hukum atau tidak menerima uang sepeser pun dari kelakuan anak buahnya, tetap saja pimpinan tersebut menda­ patkan hukuman walaupun tidak sama. “Seperti juga saya akan merasa bersalah kalau anak saya nakal,” kata DI. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Agustina, Sudarmono, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis Redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Hendrivan Gumay, Iyar Jarkasih, Ricky P. Marly, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Wandi Barboy Silaban.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Dian Wahyu Kusuma, Ikhsan Dwi Satrio, Meza Swastika, Nur Jannah, R. Insan Ares Prameswara, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y.

Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Padli Ramdan. Asisten Redaktur: Isnovan Djamaludin, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

senin, 22 JUNI 2015

LAMPUNG POST

nuansa

PAK DE PAK HO

Kemaruk

S n LAMPOST/hendrivan

Abdul Gafur Wartawan Lampung Post

5

EBUAH lembaga survei pernah merilis hasil jajak pendapat respondennya, yakni para orang tua yang ditanya terkait masa depan atau cita cita anaknya. Sebagian besar mereka menjawab emoh atawa ora wero jika anak mereka menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Nah Loh? Hasil survei tersebut seolah mengatakan kepada kita betapa buruknya persepsi publik terhadap citra legislator di republik ini. Para orang tua kekinian tampaknya telah muak alang kepalang dengan lagak lakunya para perlente berbaju safari di gedung DPR. Bukan bermaksud mencibir, lembaga terhormat itu nyatanya kerap menjadi buah bibir berkat polah nyeleneh penghuninya. Kelakuan paling mutakhir para legislator yang bikin publik kian nyinyir apalagi kalau bukan usulan menggelembungkan dana aspirasi daerah pemilihan Rp20 miliar/orang/tahun. Jika dikalikan 560 anggota DPR, total dana yang dibutuhkan luar biasa besar mencapai Rp11,2 triliun. Karena itu, ber-

bagai pengamat parlemen menasbihkan hal itu sebagai ide gila alias akal-akalan para wakil rakyat untuk menggondol uang rakyat. Maksud dan tujuan para sahibul maruk ini apalagi kalau bukan kepenting­ an mereka sendiri. Mereka pengin punya celengan politik dengan sumber keuangan tidak lain tidak bukan APBN alias uang rakyat. Lemak nian. Tampa malu-malu dan penuh rasa percaya diri mereka berdalih, dana itu takkan bisa diselewengkan lantaran tidak dipegang langsung oleh masing masing Dewan. Sebuah argumentasi yang betul-betul lupa diri. Mereka lupa jika citra sebagai lembaga terkorup masih melekat di gedung De­ wan. Fakta banyak oknum anggota Dewan terseret kasus korupsi bisa jadi salah satu pemicunya. Contoh paling anyar terkait hal ini adalah ditangkapnya dua legislator oleh KPK baru-baru ini. Lembaga survei Fachry Ali Januari lalu menyebut 39,7% responden mengatakan DPR sebagai lembaga negara terkorup. Survei itu seolah melengkapi surveisurvei sebelumnya dengan hasil kurang lebih serupa. Begitulah, berdigit-digit rupiah takkan cukup bagi jiwa yang terasuki setan gombel

kemaruk. Tunjangan yang telah mereka kantongi untuk kepentingan masyarakat sebesar Rp40,14 juta, dengan perincian uang pulsa Rp14,14 juta, tunjangan me­nyerap aspirasi Rp8,5 juta, tunjangan peningkatan legislasi, anggaran, dan pe­ngawasan Rp15 juta, serta uang pengawasan dan anggaran Rp2,5 juta, tidaklah cukup. Jadi wajar saja jikalau para orang tua saat ini benar benar “sebel bin bete” dengan perilaku anggota Dewan. Sampaisampai jika anak-anaknya menjadi anggota Dewan sungguh-sungguh mereka tidak ingin. Namun, repot juga jika tidak ada yang bercita-cita menjadi legislator karena sejatinya jabatan tersebut amatlah mulia jika wewenangnya benar-benar digunakan merepresentasikan kepentingan konstituen atau rakyat umumnya. Berhubung saat ini Ramadan, marilah kita berdoa dan berharap agar para wakil rakyat yang terhormat itu dapat dijauhkan dari bisikan-bisikan setan gombel kemaruk. Sehingga, ide ide nyeleneh serupa menggelembungkan dana aspirasi yang jumlahnya gila-gilaan itu takkan lagi mencuat. Jika tidak, citra para manusia terhormat itu akan makin ambruk lantaran kemaruk. Kabulkanlah doa kami ini, ya Allah. Amin. n

DI sampul buku berjudul Taman Siswa (1952) garapan W Le Febre, mata pembaca melihat gambar perempuan Jawa sedang menari. Isi buku memang mengenai Ki Hadjar Dewantara (KHD) dan Perguruan Nasional Taman Siswa, bukan menguraikan seni. Kita diajak untuk melacak kaitan gambar sampul dan biografi KHD. Sejak bocah, KHD hidup di lingkungan berkesenian di Pakualaman (Yogyakarta). Beliau belajar tari, musik, dan sastra. Semasa menjalani pengasingan di Belanda, KHD bersama Noto Soeroto rajin menari di pelbagai acara. KHD berkesenian dan menulis artikel-artikel bertema seni Jawa. KHD juga menggarap buku berjudul Sari Swara (1934). Buku tentang musik Jawa ini laris di pasaran. Publikasi puluhan tulisan seni membuktikan jiwa seni KHD bertumbuh berbarengan aksi politik dan pendidikan. Di Perguruan Nasional Taman Siswa (1922), seni malah dijadikan tumpuan pendidikan-pengajaran. KHD itu seniman ampuh. Sebutan seniman me­ ngacu ke ikhtiar besar KHD mengembangkan dan memuliakan seni Jawa saat zaman terus berubah menuju kemajuan atau kemodernan. Pada 1927, KHD berceramah tentang musik Jawa berkaitan pendidikan dan kesusastraan. KHD mengingatkan pesan Sultan Agung. Raja Mataram itu

Semoga kebenarannya lekas terungkap ya, Pak Ho.

n FERIAL

Pojok KPK tangkap tangan dua legislator Musi Banyuasin. Astaga, puasa-puasa begini masih juga ada yang korupsi! n Revisi UU KPK bukan priorotas. Setuju! Sesempurna apa pun UU KPK, jika aksinya kendor, akan percuma.

SMS Interaktif

SURAT PEMBACA

KHD dan Kesenian Jawa

KPU tindak lanjuti hasil audit BPK.

berseru tidak bakal mengakui keturunan Mataram sebagai keluarga jika tidak memperhatikan sastra gending. Sejak ratusan tahun silam, seni dianggap penghalus budi. Raja dan penghuni keraton memiliki kewajiban mengerti dan mengekspresikan seni agar beradab dan memiliki kehalusan budi. Seni bakal jadi sokongan dalam pelbagai agenda politik, asmara, pendidikan, agama, dan kultural. Seni itu keluhuran dan kemuliaan. Ikhtiar besar KHD adalah menjadikan seni sebagai tumpuan dalam pendidikanpengajaran di lingkungan Perguruan Nasional Taman Siswa. Sistem bercorak nasional memang harus dibedakan dari pendidikan kolonial. KHD membuat kurikulum dan pemilihan pelajaranpelajaran bermisi mengantar para murid memiliki kesadaran identitaskultural dan kemahiran berkesenian. Penguasaan ilmu mesti digenapi seni agar ada capaian intelektualitas berbalut kehalusan budi dan keluhuran. Di majalah Keluarga edisi 8 Agustus 1938, tersaji artikel berjudul Permainan, Tari, dan Lagoe dalam Pendidikan. KHD menjelaskan keampuhan seni Jawa dalam misi pendidikan-pengajaran di masa modern. Seni bercap tradisional masih berpengaruh besar untuk membimbing anak ke pembentukan identitas, kesadaran nasional, dan penguasaan ilmu. KHD melakukan interpretasi seni Jawa memakai ilmu Barat agar ada pembuktian bahwa seni Jawa di alam mo­

dern tidak boleh sirna. KHD berpendapat, “… tradisi-tradisi, adat, atau tjara di dalam hidoep kesenian bangsa kita di Djawa, jang mewadjibkan seseorang haroes pandai menari dan menjanji di kalangan kaoem bangsawan itoe tjotjok sekali dengan theori-theori jang modern di tanah Eropah, jang kini diandjoerandjoerkan sebagai aliran baru”. Di Jawa pendidikan seni sudah berlangsung sejak ratusan tahun silam. Di Eropa, pe­ nerapan pendidikan bersistem modern mulai menjadikan seni sebagai sendi penguatan ilmu dan adab. Di Perguruan Nasional Taman Siswa, murid-murid memang tidak cuma belajar ilmu pengetahuan bernalar modern. Mereka juga belajar tentang tari, musik, sastra, dan sandiwara. Pembelajaran seni menjadi kekhasan bahwa orientasi pendidikan tidak mutlak berukuran intelektual. KHD (1941) menguraikan secara gamblang: “Djika anakanak moelai ketjil dibiasakan merasarasakan matjam-matjam sifat keindahan, maka menoeroet

peladjaran pedagogi anak-anak itoe senantiasa kemasoekan pengaroeh dari segala sifat indah jang dilihatnja itoe”. Komitmen KHD untuk berkesenian sudah dibuktikan sejak masih bocah. Pertanggungjawaban mengembangkan seni Jawa dilanjutkan saat mengurusi Perguruan Nasional Taman Siswa. Ikhtiar besar itu perlahan dilupakan saat pemerintah membuat kurikulumkurikulum dengan menepikan seni. Mata pelajaran seni itu minoritas, tidak terlalu dipentingkan dalam capaian tujuan pendidikan nasional, sejak 1975 sampai sekarang. Pemerintah abai dan tidak bisa membuktikan penghormat­ an pada KHD. Pemerintah lupa bahwa KHD juga seniman. Begitu. Bandung Mawardi Pengelola Jagat Abjad Solo

Menanggapi Maraknya Ijazah Palsu Kepada yang berwenang dengan ijazah palsu. Saya sebagai masyarakat dari Kabupaten Way Kanan akan menanyakan tentang hal tersebut karena menurut sepengetahuan saya, ada beberapa orang yang kuliahnya paling lama satu tahun sudah menyandang sarjana bahkan ada yang sudah menjadi orang terhormat di kabupaten saya ini. Pertanyaannya, apakah kita patut mencurigai ijazah orang tersebut dan ini bukan hanya satu atau dua orang saja? Terima kasih atas dimuatnya pertanyaan ini. Wasalam. 081379135xxx

Air PDAM Mati Yth. Wali Kota Bandar Lampung Herman HN dan Direktur PDAM Bandar Lampung. Aliran PAM di Jalan Gunung Krakatau, Kupangkota, RT 009, Lingkungan I, sudah mati total sejak 2 Juni 2015. Apakah perusahaan PDAM sudah tidak mampu lagi untuk menyuplai air ke warga? Namun, kenapa pemasangan baru tetap dilakukan dan diterima. 085789635xxx


Senin, 22 Juni 2015

BANDAR LAMPUNG

6

DPRD Bandar Lampung Nihil Perda

Polda Periksa Staf Kejati KEPOLISIAN Daerah (Polda) Lampung terus melakukan penyelidikan terhadap kasus pemerasan terhadap Pendi Hasanudin, terdakwa kredit usaha rakyat (KUR) fiktif BTN 2009, termasuk pemeriksaan terhadap staf kejaksaan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) yang diduga memeras Pendi. Kasubdit I Reserse Kriminal Umum Polda Lampung AKBP Teguh Nugroho menjelaskan pihaknya telah memeriksa saksi-saksi yang diduga mengetahui adanya pemerasan ter­ hadap Pendi. Hal itu dilakukan berdasarkan laporan keluarga Pendi yang dilaporkan ialah staf pidsus Kejati Lampung, bukan jaksa. “Kalau dari laporannya, yang menjadi terlapor itu adalah staf kejaksaan, bukan jaksa. Karena itu, kami belum melakukan pemanggilan ter­ hadap jaksa,” kata Teguh, saat dihubungi melalui telepon, Minggu (21/6). Ia juga menerangkan sejauh ini Polda Lampung juga telah melakukan pemeriksaan dua hingga tiga kali kepada Pendi. Pengembangan perumahan itu sudah mendapat putusan berkekuatan hukum tetap dari Pengadilan Negeri Tanjungkarang. Namun, menurut Kasubdit I Krimum Polda itu, hingga sekarang belum ada alat bukti yang cukup. “Kami tetap bekerja profesional saja. Kalau alat bukti cukup, kami akan menindak siapa pelaku yang diduga melakukan pemerasan terhadap terdakwa Pendi,” ujar Teguh. Di sisi lain, Penasihat Hukum Pendi, Sukriadi Siregar, menjelaskan pihaknya telah mengajukan banding. Selain juga sedang menyusun memori banding Pendi. Menurut Sukriadi, sampai saat ini mereka tetap beranggapan perkara KUR fiktif BTN ini bukanlah perkara tindak pidana korupsi. “Kami secara prinsipil berbeda dengan majelis hakim soal ini adalah perkara tipikor,” kata Sukriadi, melalui sambungan telepon, Minggu (21/6). (BOY/K1)

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

NELAYAN TRADISIONAL. Sejumlah nelayan jaring mendorong perahu ke pantai usai menarik jaring cantrang di Pantai Sukaraja, Telukbetung Selatan. Ikan yang mereka dapat dijual kepada para pedagang yang mangkal di lokasi itu, Minggu (21/6).

Penipuan Mobil, PNS Way Kanan Ditahan PENGAWAI negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan, Kodri, bakal berlebaran dalam sel tahanan. Satu dari dua tersangka dugaan penipuan dan penggelapan mobil itu sejak Sabtu (20/6), ditahan penyidik Polsek Sukarame. Sementara seorang lainnya, yaitu Zulkifli Lubis, yang telah ditetapkan penyidik Polsek Sukarame sebagai tersangka masih dalam pengejaran petugas. Kapolsek Sukarame Kompol Lumban Gaol saat dikonfirmasi, kemarin (21/6) siang,

mengatakan Kodri ditahan sejak Sabtu. Sementara tersangka lainnya masih dalam pencarian. “Kami sudah tangkap dan tahan Kodri, kapan dilimpahkan ke kejaksaan bergantung permintaan jaksa,” ujar Lumban. Pelapor A Roni berharap kasus yang molor penyidikannya sejak dua tahun lalu itu bisa segera disidangkan sehingga mendapat kepastian hukum. Menurut dia, upaya hukum harus ditempuh mengingat dia dan kedua adiknya yang juga menjadi korban

telah berupaya memberikan k­elonggaran kepada tersangka untuk mengembalikan uang yang telah mereka setorkan dengan iming-iming mobil. Namun, sejauh ini tidak ada niat baik tersangka untuk menyelesaikannya secara kekeluargaan. Padahal, uang yang dia serahkan langsung ke tangan Kodri merupakan tunjangan pensiun yang hendak digunakan untuk usaha. Namun, dengan bujuk rayu tersangka saat itu juga memaksa meminta uang kepada Roni.

“Saya bilang ditunda dulu habis jumatan, tetapi dia (Kodri) sudah enggak sabar. Sebab, masih ada hubungan keluarga, saya beri juga. Namun, tidak tahu jika akhirnya saya ditipu seperti ini,” ujar Roni. Diberitakan sebelumnya, Rabu (17/6), korban mempertanyakan tidak lanjut proses hukum atas laporan penipuan yang melibatkan Kodri, salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Way Kanan, dan Zulkifli Lubis, seorang makelar. (RIS/K1)

Wali Murid-Manajemen Miftahul Jannah Berdamai KISRUH antara empat wali murid yang menunggak bayaran SPP dengan pihak Sekolah Miftahul Jannah berakhir damai. Hal itu terungkap dalam pertemuan terbuka dilakukan di Masjid Miftahul Jannah, Sabtu (20/6). Pertemuan dihadiri empat wali murid, Ketua Yayasan Miftahul Jannah Harsono Edwin, Sekretaris Yayasan Darmi, dan Kepala SMP IT Joko Sutrisno. Selain itu, Ketua Komite Sekolah Muji Syukur, Al Hafizh Ustad Mulyanto, dari Darul Quran yang merupakan mi-

tra sekolah Miftahul Jannah. Hadir juga Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung Syarief Hidayat dan pengawas sekolah Kecamatan Rajabasa Iswandi sebagai penengah. Harsono Edwin memaparkan dari ratusan siswa SD, SMP, hingga SMA di Miftahul Jannah, lebih dari separuhnya disubsidi oleh sekolah, ada yang subsidi penuh, ada juga yang subsidi sebagian. Namun, hingga Januari lalu, sekitar 95% dari orang tua siswa belum melunasi pembayaran

sekolah. Sementara pihak sekolah harus mengeluarkan biaya operasional dan membayar gaji 36 guru mereka. “Melihat kondisi ini, saya mulai menerapkan kebijakan untuk mendisiplinkan pembayaran dari orang tua dan wali murid. Tunggakan harus dilunasi dalam jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan, jika belum dilunasi, terpaksa kami hentikan pelayanan administrasi sekolah untuk sementara,” ujar Harsono. Gamal Abdul Nasir, salah

satu orang tua siswa yang menunggak bayaran SPP hingga dua tahun berkilah belum bisa melunasi biaya sekolah anaknya. Pasalnya, dia harus membayar biaya pendidikan anak sulungnya di Pondok Pesantren Gontor. “Saya mendahulukan pembayaran anak sulung saya di Gontor karena dia sudah masuk semester akhir, jujur saja itu pun belum lunas. Jadi saya meminta keringanan jangka waktu sampai Desember untuk melunasi tunggakan itu,” ujarnya. (RIN/K1)

Perbaikan Jalinsum Tuntas H-10 KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan perbaikan sejumlah ruas jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di Lampung tuntas pada H-10 Lebaran. Hal itu agar jalur tersebut dapat dilalui pemudik dengan nyaman. “Perbaikan jalan itu baru bersifat tambal sulam di beberapa titik jalan berlubang dan ditargetkan selesai pada H-10 Lebaran,” kata Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Lampung Novi Winarny, di Bandar Lampung, Sabtu (20/6). Ia menyebutkan perbaikan dilakukan di sejumlah jalan lintas timur, lintas tengah, dan lintas barat Sumatera. Perbaikan yang dilakukan adalah tambal sulam sejumlah ruas jalan berlubang di tiga ruas jalan lintas Sumatera itu. Penambalan dan pelebaran jalan dilakukan sejak pertengahan bulan lalu dan ditargetkan akan selesai pada H-10 Lebaran mendatang. “Bukan hanya jalan saja, perbaikan juga dilakukan terhadap sejumlah jembatan yang membentang di jalan lintas Sumatera,” ujarnya. Novi menjelaskan berdasarkan data Kementerian PU-Pera Provinsi Lampung, terdapat enam jembatan yang saat ini sedang menjalani perbaikan sejak awal Mei 2015. (ANT/K1)

Badan Legislasi DPRD Bandar Lampung belum menghasilkan satu dari sembilan perda baru yang ditargetkan. Wakil rakyat itu selalu sibuk menggelar kunjungan kerja setiap bulannya. FEBI HERUMANIKA

S

EMBILAN bulan sudah anggota DPRD Kota Bandar Lampung dilantik, tapi belum ada peraturan daerah (perda) baru yang dihasilkan. Kini legislator itu sibuk mengejar target penyelesaian Perda Penanggulangan Bahaya Kebakaran dengan menggelar kunjung­ an kerja meski Ramadan. Badan Legislasi (Banleg) DPRD Bandar Lampung yang menangani pembuatan perda berkunjung ke Kota Karawang, Jawa Barat, selama enam hari (21—26/6). Ketua Banleg DPRD Bandar Lampung Imam Santoso membantah jika kunjungan kerja yang dilakukan hanya pelesiran. Menurutnya, kunjungan itu untuk menggali data regulasi mengenai Perda Penanggulangan Bahaya Kebakaran di kota setempat. “Kami mau menggali informasi, bagaimana sebenarnya regulasi Perda Pemadam Kebakaran ini, bukan mau go­ yang karawang,” katanya, saat dihubungi melalui sambung­ an telepon, Minggu (21/6). Anggota Komisi IV ini menjelaskan selain Karawang, pihaknya juga akan berkonsultasi dengan Dirjen Peme­ rintahan Umum, Kementerian Dalam Negeri (Mendagri). M e n u r u t n ya , d i K o t a Bandar Lampung kondisi kendaran pemadam kebakaran kurang baik. Untuk itu, pihaknya berkoordinasi mengenai cara pengajuan bantuan kendaraan pema­ dam ke pemerintah pusat. “Kami akan menanyakan kenapa pengajuan permin­ taan kendaraan pemadam kebakaran dari Kota Bandar Lampung selalu tidak lolos, padahal potensi kebakaran di kota ini besar,” ujar dia. Dia menargetkan Perda Pemadam Kebakaran dapat selesai Juli. Sementara satu perda lain yakni prasarana, sarana, dan utilitas di kawasan permukiman dan perumahan

juga diakuinya masih diusahakan pihaknya. Seperti diketahui, selain dua perda itu, DPRD Bandar Lampung juga menargetkan tujuh perda lain. Sejumlah perda itu di antaranya Perda Indeks Retribusi HO/IMN di Wilayah Pendidikan, Perda Perizinan Daerah, serta Perda Tata Kelola Usaha Perikanan dan Hasil Olahan Ikan. Lalu, Perda Penamaan Jalan dan Pengelolaan Sampah, Perda Perlindungan Anak, dan Perda Perpanjangan Izin tentang Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Asing.

DPRD harus transparan, jangan hanya hanya jalanjalan, tetapi tidak mengasilakan apa-apa. Publikasi Pengamat pelayanan publik Univeristas Lampung, Dedi Hermawan, mengatakan DPRD wajib terbuka mengenai anggaran maupun output kunjungan kerja yang dilakukan. Untuk itu, wakil rakyat harus membuktikan kunjung­ an kerjanya bermanfaat untuk pembangunan daerah. “Jangan kunjungan kerja saja, masyarakat kan tidak tahu berapa anggaran yang mereka gunakan untuk ke­ giatan itu. Seharusnya me­reka mencantumkan ke media agar masyarakat mengerti apa yang dilakukan dan berapa anggarannya,” ujarnya. Dia mengungkapkan anggota DPRD saat ini harus bisa membuat publik percaya, sekaligus memperbaiki citra di hadapan masyarakat. “Intinya, DPRD harus transparan, jangan hanya jalan-jalan, tetapi tidak menghasilkan apa-apa,” ujarnya. (K1) febiherumanika@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BECEK DAN BAU. Pengunjung di Pasar Pasirgintung melewati jalan becek. Lokasi jalan memprihatinkan, terutama di dekat pedagang penjual ikan segar. Hendaknya petugas pasar membuat aliran air dari para pedagang ikan segar agar tidak becek dan bau, Minggu (21/6).


SENIN, 22 JUNI 2015

Majelis Taklim Rachmat Hidayat Bagikan 3.000 Nasi Bungkus MAJELIS Taklim Rachmat Hidayat kembali melakukan aksi sosial berupa Road Show Sahur Bersama. Sebanyak 3.000 nasi bungkus dibagikan lembaga pendidikan keagamaan islam yang diketuai Hj. Eva Dwiana Herman H.N., Sabtu (20/6) dini hari. Menurut Eva Dwiana, road show sahur bersama merupakan bentuk kepedulian sosial yang telah menjadi agenda rutin Majelis Taklim Rachmat Hidayat. Pihaknya ingin berbagi nikmat kepada orang-orang yang tidak mampu agar bisa bersahur. Selain juga sasaran pembagian nasi bungkus tersebut kepada keluarga pasien di rumah sakit. “Kami ingin berbagi nikmat kepada masyarakat, agar bisa ikut menjalan­ kan salah satu sunnah nabi, yaitu makan sahur. Karenanya saat sahur kami berkeli­l ing membagikan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan,” ungkap Eva Dwiana. Anggota DPRD Lampung ini berharap kegiatan yang dilakukan bermanfaat bagi mereka yang kurang beruntung. Masyarakat yang mendapatkan nasi bungkus tidak perlu untuk membeli santap sahur dan mengeluarkan biaya. Sebanyak 3.000 nasi bungkus dibagikan saat menjelang sahur di beberapa lokasi. Sejumlah lokasi itu yakni Rumah Sakit Detasemen Kesehatan Tentara (RS DKT) Lampung, Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM), dan Rumah Sakit Urip Sumoharjo. Lalu RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo, dan Pasar SMEP. Road Show Sahur Bersama masih akan kembali selama ramadan 1436 Hijriah/2015. Selain itu, Majelis Taklim Rachmat Hidayat akan menggelar buka bersama di 20 kecamatan se-Bandar Lampung. Lalu terdapat kegiatan pembagian bingkisan bagi anak yatim piatu. “Untuk Road Show Sahur Bersama masih akan digelar dua kali lagi, namun tentunya akan dengan lokasi berbeda,”tandasnya. (VER/K10)

LAMPUNG POST

7


CMYK

±

±

±

RAGAM

senin, 22 juni 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

Jokowi Turunkan Bunga KUR 10%

±

n AFP/ANDREJ ISAKOVIC

ANGKAT TROFI. Pembalap Mercedes, Nico Rosberg (tengah), mengangkat trofi usai menjuarai GP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (21/6). Pembalap Jerman itu menyisihkan rekan setimnya, Lewis Hamilton (kiri), di posisi kedua dan pembalap Williams, Felipe Massa, di urutan ketiga.

Rosberg Kuasai Podium Pertama GP Austria

±

T I M M e r c e d e s m e mp e r ­ tahankan dominasi di ajang GP Austria yang berlangsung di Sirkuit Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (21/6). Podium pertama direbut Nico Rosberg yang tampil dominan sejak awal balapan diikuti rekan setimnya, Lewis Ha­m ilton, dan pembalap Williams Felipe Massa. Rosberg yang pada balap­ an kali ini start dari posisi kedua tampil luar biasa sejak awal lap pertama. Ia melewati Hamilton di tikungan pertama yang membuat ia mengambil alih balapan sejak awal. Balapan ditandai insiden yang sangat mengerikan saat pembalap McLaren Honda, Fernando Alonso, ber­t abrakan dengan pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, di lap pertama. Tabrakan itu cukup parah yang membuat kedua pembalap tak bisa melanjutkan balapan. Sementara itu, pembalap Ferrari lainnya, Sebastian Vettel, yang start ketiga harus puas hanya finis keempat. Pembalap Jerman ini tak mampu naik podium

setelah strategi pit stop pada lap ke-37 tak berjalan baik karena terlalu lama. Hamilton juga mengalami kejadian yang merugikan saat ia harus me n d a p at penalti lima detik setelah melakukan kesalahan di pit stop. Hal ini tentu dimanfaatkan Rosberg untuk menjauh dari kejaran pembalap asal Inggris itu. Hasil itu belum meng­ goyahkan Hamilton di puncak klasemen pembalap dengan nilai 169. Namun, Rosberg memangkas selisih menjadi 10 poin di posisi kedua. Vettel masih berada di ­urutan ketiga dengan nilai 120, sedangkan Raikkonen dan Valtteri Bottas melengkapi lima besar di urutan keempat dan kelima dengan 72 dan 67 poin. Bagi Rosberg, balapan kali ini menjadi balapan yang luar biasa baginya. “Ini adalah perasaan yang luar biasa untuk bisa menang lagi. Start saya menentukan balapan ini, kemudian saya hanya mencoba untuk benar-benar berusaha cepat. Itu bekerja dengan sempurna hari ini,” ujarnya. (MTVN/O1)

Golkar Ajukan PAW 5 Anggota DPRD Dualisme kepemimpinan di DPP Partai Golkar berdampak besar bagi keberadaan dan komitmen kader di daerah. FATHUL MUIN

D

EWAN Pimpinan Dae­ rah (DPD) I Partai Golkar Lampung hari ini (22/6) mengajukan proses pergantian antarwaktu (PAW) lima kader­nya ke DPRD. Langkah itu sebagai tindak lanjut dari surat keputusan pencabuta­n kartu tanda angota (KTA) Partai Golkar oleh DPP. “Senin surat PAW-nya akan dikirim ke DPRD. Kami ingin prosesnya cepat, tidak perlu berlama-lama,” kata Ketua DPD I Golkar Lampung M Alzier Dianis Thabranie, Sabtu (20/6) malam. Lima anggota DPRD yang dicopot tersebut yaitu empat anggota DPRD Lampung dan satu anggota DPRD Pringsewu. Anggota DPRD provinsi yang diberhentikan yakni Mega Putri Tarmizi, FX Siman, Azwar Yacub, dan Mirzalie. Sementara anggota DPRD Pringsewu yang diberhentikan adalah Asita Nurjaya. Rencananya, posisi Mega Putri Tarmizi akan digantikan Ali Imron, FX Siman digantikan Fauziyah Ismail, Azwar Yacub digantikan Nuraini Effendi, posisi Mirzalie digantikan Indra Ismail, dan Asita Nurjaya

akan digantikan Subhan. “Itu nama-nama calon pengganti anggota Dewan yang dicopot,” ujar Alzier. Dia menegaskan langkah Golkar memberhentikan lima anggota DPRD dari keanggotaan partai dan keanggotaan di DPRD sudah tepat. Pasalnya, saat Pemilu Legislatif 2014 me­reka diusung dan dimenangkan Golkar kepengurus­an Aburrizal Bakrie-Idrus Marham.

Ada dua kriteria yang sudah ditetapkan, yakni kriteria umum dan khusus. Namun, setelah terjadi ­ ualisme, mereka malah memd buat kegaduhan dan bergabung dengan kubu Agung Laksono. “Saya tanya sekarang. Mereka nyaleg dulu itu pakai Golkar siapa? Pak Aburrizal Bakrie, kan? Kalau setelah jadi mereka tidak ber­ada di barisan kami, ya berarti harus dicopot,” katanya. Alzier menjelaskan kondisi Golkar di Lampung sudah kondusif pasca-keluarnya putusan

pengadilan. Dia ingin semua kader bersatu dan sama-sama membesarkan Golkar serta bahu-membahu menghadapi pemilukada serentak di delapan daerah. “Sekarang kan sudah selesai. Pengadilan sudah memutuskan kembali ke Munas Riau,” ujarnya.

Fokus Penjaringan Di Jakarta, dua kubu kepeng­ urusan Golkar, yakni Aburizal Bakrie dan Agung Laksono, tengah fokus menjaring calon kepala daerah agar partainya bisa mengikuti pemilukada. Kini kedua kubu sudah sepakat mengenai kriteria calon kepala daerah. “Ada dua kriteria yang sudah ditetapkan, yakni kriteria umum dan khusus,” kata Ketua DPP Partai Golkar Lawrence Siburian, Minggu (21/6). Pertama, calon kepala daerah harus mengikuti kriteria umum yang diatur dalam UU Pilkada, seperti syarat usia dan pendidik­ an. Kedua, calon kepala dae­ rah harus memenuhi kriteria khusus yang ditetapkan tim penjaring­an Partai Golkar. “Antara lain mengutamakan kader Partai Golkar. Namun, tidak tertutup kemungkinan dari parpol lain atau independen pun bisa mencalonkan diri dari Golkar,” ujar dia. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

Bocah di Tanggamus Tewas Terbakar ±

n LAMPUNG POST/ANTON NUGROZ

TERBAKAR. Warung bensin dan tambal ban milik Mahmudin (40), warga Kecamatan Bulok, Tanggamus, ludes terbakar, Minggu (21/6). Mahmudin menderita luka bakar di sekujur tubuhnya dan kebakaran itu menewaskan anaknya, Dimas Putra (11).

DIMAS Putra, bocah berusia 11 tahun, tewas terbakar di kios bensin eceran dan bengkel tambal ban ayahnya di Dusun Sukadana, Pekon Sukanegara, Kecamatan Bulok, Tanggamus, Minggu (21/6), sekitar pukul 09.00. Sementara ayahnya, Mahmudin (40), mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuhnya. Berdasar informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat Mahmudin menuangkan bensin literan ke jeriken kecil yang hendak dijual berdekatan dengan anaknya, Aji Purnama (16), yang tengah menambal ban.

Diduga, api dari proses menambal ban menyambar bensin dan memicu kebakaran. “Jarak menuang bensin de­ngan api terlalu dekat. Diduga, itu yang menyebabkan kebakaran,” kata Kanit Reskrim Polsek Pardasuka Nofriansyah, mewakili Kapolsek AKP Parhan. Saat api menyambar tubuhnya, kata dia, Mahmudin mencoba menyelamatkan diri de­ngan lari ke luar dan berguling-guling di tanah, sementara Aji berteriak meminta pertolongan. Nahas, Dimas Putra yang saat itu berada di dalam kios tidak

bisa diselamatkan. Kobar­an menghanguskan bangunan dan seluruh isi kios. “Karena di dalam kios masih banyak bensin sehingga membuat api membesar. Korban Dimas Putra tidak dapat diselamatkan, sedangkan ayahnya langsung dibawa ke RSUD Pringsewu,” ujar Nofriansyah. Menurutnya, kobaran api baru bisa dijinakkan setelah warga beramai-ramai memadamkan dengan peralatan seadanya. Kerugian materi akibat peristiwa itu ditaksir mencapai Rp50 juta. (ABU/CK8/D3)

Dua Tersangka Kerusuhan Register 45 Ditangkap POLDA Lampung menangkap dua tersangka pada kerusuhan di Register 45 Sungaibuaya, Kabupaten Mesuji, Sabtu (20/6), sekitar pukul 22.00. Kerusuhan itu dipicu perebutan lahan antardua kelompok. Akibat perkelahian antara dua kelompok itu, satu warga luka-luka dan satu meninggal dunia. Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan pihaknya sudah mengamankan dua tersangka

±

kerusuhan di Register 45. Tersangka yang ditangkap yakni Dandi (21) dan Budi (35) dari Sungaiceper. “Pasca-kejadian, situasi kondusif. Anggota kepolisian sudah mengamankan lokasi kejadian,” kata Sulis, melalui pesan BlackBerry Messenger (BBM), Minggu (21/6). Menurut Sulis, kawasan Register 45 Sungaibuaya kembali memanas karena dua kelompok warga bertikai memperebutkan lahan milik negara itu. Pertikai­

CMYK

an terjadi sekitar pukul 22.00, antara warga kelompok Sungaibuaya, Mesuji, dan kelompok Sungaiceper, Ogan Kome­ ring Ilir, Sumatera Selatan. Keributan pertama dilerai aparat kampung setempat. Namun, bentrok kembali terjadi sehabis terawih. Bentrok malam itu menelan korban, seorang warga ke­ lompok Sungaibuaya tewas akibat luka tusuk, sementara seorang rekannya kritis akibat luka tembak di bahu kanan dan

±

dada hingga tembus ke perut. Pemantauan Lampung Post, sejumlah warga masih berjaga-jaga dengan senjata lengkap, sedangkan aparat kepolisian juga ikut berjaga dan tersebar di bebera­ pa titik. “Di sini bentrokan atau rebutan lahan bisa terjadi setiap hari. Tak jarang, bentrokan sampai menelan korban jiwa. Mereka kerap menggunakan senjata api rakitan dan golok,” kata saksi, yang tak mau namanya disebut. (*4/CK6/D1)

PRESIDEN Joko maklumi UMKM Widodo (Jokowi) merupakan benmenambah subteng terakhir persidi bunga kredit ekonomian Indountuk rakyat nesia ketika dilan(KUR) sebesar da krisis moneter 1997. Per­usahaanRp600 miliar, dari perusahaan raksasa semula di APBNP dan bank-bank na2015 Rp400 miliar, H. Bambang Eka Wijaya sional kala itu tumsehingga totalnya bang! Tapi UMKM genap jadi Rp1 triliun. Dengan tambahan tetap menggeliat dan bertahan subdidi itu, bunga KUR yang hidup memutar roda kehidup­ semula 22% per tahun ditu- an perekonomian bangsa. Sangat disayangkan, di runkan 10% menjadi 12%, ujar Menteri Keuangan Bam- balik sistem neoliberalisme bang Brodjonegoro (detik- yang dikendalikan pemerin­ tah terdahulu dengan memFinance, 17/6). Presiden baru tahu bunga beri serba-kemudahan keKUR yang disalurkan bank mi- pada usaha-usaha besar lik pemerintah kepada usaha ter­u tama yang berorienmikro, kecil, dan menengah tasi asing, malah UMKM yang (UMKM) itu suku bunganya dicekik dengan bunga bank malah jauh lebih tinggi dari yang amat tinggi. Untuk selanjutnya, diharapkredit investasi atau modal kerja yang diteri­ma perusa- kan masalah keringanan bu­ haan besar, bahkan dari bank nga bank buat UMKM ini bisa swasta sekalipun, di kisaran menjadi perhatian khusus 15%—18%. Apalagi, kredit di pemerintah lewat mekanisme negara maju yang bunganya APBN, juga pemerintah daerah sekitar 6%. Jadi, jelas dengan yang mengelola bank pemba­ biaya modal yang jauh lebih ngunan daerah maupun bank berat UMKM, kita akan selalu syariah milik pemda. Tentu, selain keringanan kalah bersaing di dalam dan bunga, juga tak kalah pentingluar negeri. Dengan bunga yang relatif nya keringanan persyaratan lebih moderat dengan 12% mendapatkan kredit murah per tahun mulai Juli nanti, untuk rakyat. Artinya, peme­ diharapkan beban usaha rintah diharapkan menyinak UMKM menjadi lebih ringan kembali segala persyaratan sehingga bisa lebih lincah yang berlaku untuk memperoleh kredit murah tersebut beroperasi. Namun, kenyataan selama dan pelaksanannya, sehingga ini, UMKM dibebani bunga tujuan programnya untuk bank yang sedemikian tinggi membangkitkan ekonomi jelas cukup mengherankan. rakyat dan menciptakan peStrategi apa sebenarnya yang merataan bisa terwujud. Jadi, tidak boleh terulang, diterapkan pemerintah terdahulu di balik retorikanya yang hanya dalam retorika memnyaring membantu UMKM— bantu ekonomi rakyat, tapi realitas di baliknya justru tapi nyatanya seperti itu? Betapa sejauh ini sama di- mencekik rakyat! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

±

±

SIAPA MENGAPA

Kapok Tidak Puasa KETUA DPRD Tulangbawang Winarti memiliki rutinitas dan kiat agar tetap fit saat berpuasa. Saat berbuka dia selalu memilih segelas air putih dan kurma untuk membatalkan puasa. Setelah itu, dia melanjutkan aktivitasnya dengan salat magrib. “Nah, setelah itu baru makan nasi secukupnya kemudian dilanjutkan de­ngan tarawih,” kata Winarti, ­Minggu (21/6). n DOK. LAMPUNG POST Agar tetap fit, Ketua DPC PDIP Tulangbawang itu banyak mengonsumsi air putih pada malam hari. Dengan begitu, meski aktivitasnya di Dewan, partai, maupun rumah sangat padat, dia tetap segar selama Ramadan. Winarti mengaku sejak kecil kedua orang tuanya memang sudah mengajarinya berpuasa. “Dulu saat kelas I SD kalau tidak puasa tidak boleh ikut makan buka bersama. Saya suruh lihat orang makan dari jauh. Wah, kapok, deh!” kata Winarti, sambil tertawa. (UIN/U1)

WAT WAT GAWOH

Korban Perempuan JIKA perempuan hamil disebut korban lelaki, bagaimana dengan laki-laki yang menjadi korban ke­kerasan seksual k au m p e r e mp u a n ? Waw, temon do korban kudo? (Wow, betul itu korban kah?) Di Swedia, terdata 370 kasus pelecehan seksual. Bahkan, rumah sakit di ibu kota Swedia, Stockholm, akan memn DP. RAHARJO buka klinik darurat pertama bagi lelaki korban pemerkosaan. Seperti dilansir kantor berita BBC, rumah sakit itu mulai melayani pria dewasa dan remaja pria mulai Oktober tahun ini. Dokter di sana, Lotti Helstrom, mengatakan topik pemerkosaan lelaki masih tabu, tetapi kenyataannya banyak laporan. Rumah sakit itu juga disebut berkontribusi terhadap kesadaran adanya pelecehan seksual pada pria. Induh kik sai ngeguwaikni bakas muneh, layau! Wat-wat gawoh. (Entah juga jika pelakunya laki-laki, kacau! Ada-ada saja). (U1)

±

±


senin, 22 Juni 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Diskon 50% Selama Ramadan di Lembah Hijau Lembah Hijau kembali akan menggelar hiburan berupa konser dangdut dengan mendatangkan artis terkenal saat Lebaran. ADI SUNARYO

T

n LAMPUNG POST/*6

BERMAIN AIR. Para pengunjung bermain air di wahana waterboom Lembah Hijau, Minggu (21/6).

Promosi++ Ramadan ala Selebriti Entertainment MEMASUKI Ramadan, Selebriti Entertainment Center Lampung menghadirkan menu Rama­ dan yang istimewa. Marketing Mana­ger Selebriti Entertain­ ment Center Regina Risya Sep­ tiana mengatakan dalam Ra­ madan Selebriti Entertainment telah menyiapkan beberapa promosi, salah satunya promosi Buffet Ramadan Nusantara seharga Rp99 ribu nett. Dalam promosi ini para pelanggan akan menikmati hidang­an Ramadan yang is­ timewa. “Konsep yang kami suguhkan sebenarnya tidak jauh berbeda dengan slogan ‘makan sepuasnya’ dengan hanya mem­ bayar Rp99 ribu. Para pelanggan bisa makan sepuasnya. Ada pula yang menarik di Selebriti En­

tertainment, dengan memesan menu makanan apa saja akan mendapatkan gratis takjil,” kata Regina, Minggu (21/6). Dirinya mengatakan tidak hanya itu saja, Selebriti Enter­ tainment Center menghadirkan fusion promo yang bekerja sama Aqua. Kemudian Aqua bekerja sama supermarket-supermarket ternama di Lampung. Promosi tersebut yakni Braciole Medal­ lion Beef and Prawn dengan harga Rp119 ribu + Aqua Reflec­ tion dan John Dory Sweet and Sour atau Teriyaki Sauce + Aqua seharga Rp38.500. “Promosi tersebut akan mendapat potongan harga de­ ngan menunjukkan struk belanja di supermarket-supermarket ternama yang telah bekerja sama

Aqua di Lampung,” ujar Regina. Selebriti Entertinment Center juga memfasilitasi delivery order khusus untuk menu makanan di Fogo Kitchen. “Dengan packaging yang sangat praktis dan antiribet akan membuat buka puasa menjadi lebih praktis dan ekonomis,” kata dia. Untuk menikmati fasilitas delivery order minimum pem­ belian Rp100 ribu dapat dian­ tar secara gratis di area Ban­ dar Lampung dan sekitarnya. Menu-menu yang disajikan pun sangat bervariatif, seperti broccoli beef, shrimp cake, mongolian beef, chicken teriyaki, dan masih banyak yang lainnya. Semua harga di Fogo Kitchen sangat ekonomis, dimulai dari Rp12 ribu—Rp38.500. (RIC/E1)

AMAN Wisata dan Ta­ man Satwa Lembah Hi­ jau kembali memberikan apresiasi kepada para pengun­ jung setia Lembah Hijau dengan memberikan diskon 50% untuk tiket masuk ke waterboom. “Diskon ini khusus kami beri­ kan kepada para pengunjung selama Ramadan 1436 Hijriah,” kata Manager Office Lembah Hijau Dharma Andarini, saat ditemui di ruang kerjanya, Jalan Radin Imba Kesumaratu, Sukadanaham, Bandar Lam­ pung, Minggu (21/6). Rini mengatakan diskon tersebut diberikan sebagai apresiasi pengunjung selama Ramadan dan juga untuk me­ ningkatkan jumlah kunjungan

di Lembah Hijau sendiri. “Jika dibandingkan dengan Rama­ dan sebelumnya, Ramadan kali ini jumlah pengunjung menga­ lami peningkatan kurang lebih 10%, selain bersamaan dengan libur sekolah,” ujarnya. Tidak hanya itu, Lembah Hi­ jau juga memberikan potongan harga tiket sebesar Rp5.000 untuk berbagai wahana permaianan, seperti Boomerang di wahana waterboom, boom boom car, kereta, cinema 4D, rumah hantu, dan lainnya, serta pentas satwa. “Jadi tak perlu bingung meng­ isi liburan bersama keluarga ataupun jalan-jalan sore sam­ bil menunggu waktu berbuka puasa. Dengan berkunjung ke Lembah Hijau waktu tak akan terasa serta dapat menikmati berbagai wahana dengan diskon

dan potongan harga,” kata dia. Rini juga mengatakan untuk menyemarakkan Idulfitri 1436 Hijriah nanti, pihaknya kem­ bali akan menggelar hiburan berupa konser dangdut de­ngan mendatangkan artis terkenal. “Seperti Lebaran biasanya untuk menghibur para pe­ ngunjung, kami akan mengge­ lar konser dangdut,” kata dia.

Berbagai Paket Staff Manager Office Lem­ bah Hijau Yudi Indra menga­ takan untuk memenuhi kebu­ tuhan dan permintaan para pengunjung, Lembah Hijau juga menyediakan berbagai paket seperti paket meeting, outbound, painball, camping ground, dan paket pelajar. “Paket-paket ini kami beri­ kan untuk memberikan ke­ mudahan para pengunjung untuk bisa menikmati wahana di Lembah Hijau dengan harga khusus,” kata Yudi.

Untuk paket meeting, Yudi mengatakan disediakan Aula Anggrek untuk meeting de­ngan harga paket meeting mulai Rp105 ribu/orang untuk halfday dan Rp115 ribu/orang untuk fullday. Kemudian dengan mendapat­ kan fasilitas seperti tiket masuk peserta meeting dan kendaraan, Aula AC berkapasitas sampai dengan 150 orang berikut meja dan kursi, sound system wireless, infocus/proyektor, block note, pena, coffee break, dan makan siang prasmanan. Untuk paket outbound de­ ngan harga mulai dari Rp115 ribu/orang, dengan menda­ patkan fasilitas seperti tiket masuk peserta outbound dan kendaraan, trainer/pelatih, de­ sain program, areal eksklusif, game outbound (ice breaking, low element, dan hight rope flying fox), lunchbox, dan waterboom. (E2) adisunaryo@lampungpost.co.id


CMYK

±

±

±

BISNIS KORPORASI

senin, 22 juni 2015

LAMPUNG POST

10

Lebaran Sale di SOGO SOGO juga menggelar acara Cardinal Fair dengan produk Cardinal masa produksi 3 bulan mendapat diskon 50%.

±

DIAN WAHYU KUSUMA

S

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU

SEBESAR 30%. Toko pakaian SOGO di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, menggelar Lebaran Sale hingga 16 Juli mendatang dengan memberikan potogan harga sebesar 30%.

Ramadan Buffet di Cafe Del Mor

±

PADA Ramadan kali ini, Cafe Del Mor pada Dome Sport Arena menyiapkan promosi spesial berupa paket Rama­ dan Buffet seharga Rp160 ribu per paket bisa makan sepuasnya. “Cafe Del Mor di Dome Sport Arena ini selalu mem­ berikan promosi menarik di tiap Ramadan dengan menu khas Prancis, Italian, dan Nusantara,” kata Marketing Office Dome Sport Arena Rifka, di Cafe Del Mor, Sabtu (20/6). Rifka mengatakan paket tersebut dikemas khusus untuk pengunjung yang ingin menikmati buka puasa de­

ngan keluarga ataupun teman dengan sajian menu yang berbeda setiap harinya. “Hanya dengan Rp160 ribu para pengunjung bebas san­ tap buka puasa dengan ber­ bagai menu Italian, Prancis atau Nusantara yang kami hidangkan. Seperti olahan steak daging atau ikan, aneka spageti, aneka fetucini, pasta, seafood, dan lainnya, dengan hidangan yang berbeda dan bervariasi ditiap harinya,” ujarnya. Rifka juga mengatakan selain menu tersebut, tak ketinggalan juga aneka takjil khas Ramadan, seperti kolak, es dawet/cendol, es krim,

Hotel Asoka Luxury Gelar Syukuran HOTEL Asoka Luxury di Jalan Pulau Morotai, Sukarame, Bandar Lampung, menggelar acara syukuran dan buka ber­ sama dengan anak yatim serta warga sekitar, Sabtu (20/6). Owner Hotel Asoka Luxury Setiono Arif Lasmono menga­ takan melalui acara syukuran ini ia meminta doa dan restu­ nya kepada warga sekitar dan minta kelancaran untuk pem­ bangunan hotel yang saat ini sudah mencapai 70%. Ia juga meminta maaf bila ada warga yang kurang berkenan dalam hal pembangunan hotel ini. “Maaf juga bila ada kekurang­ an, mohon dukungan usaha hotel,” kata Arif. Namun, dirinya optimistis hotel yang dibangun selama dua tahun ini bisa memenuhi permintaan pasar dalam in­ dustri hotel di Lampung. Ia

investasikan gedung enam lantai ini senilai Rp35 miliar. Ia menambahkan hotel ini akan menjadi tempat yang tepat bagi tamunya agar tidak men­ dengar suara bising oleh lalu lintas karena letaknya tidak di pinggir jalan raya. Selain itu, tumbuhnya industri di Lam­ pung menjadikannya yakin kalau hotel ini bisa melayani corporate. “Bisnis hotel ini hospitality keramahtamahan yang kami jamin. Meski ekonomi sedang lesu, saya pikir ini hanya sesaat, ekonomi akan pulih,” ujarnya. Sementara itu, General Manager Hotel Asoka Luxury Novriwendi mengatakan un­ tuk fasilitas hotel bintang tiga ini menyediakan tapis launge and bar, siger meeting room yang tersedia di lima titik, dan karaoke di lantai V. (IAN/E2)

jajanan pasar atau kue tradi­ sional, bakso, empek-empek, dan lainnya juga dihidang­ kan. Tidak hanya itu, Cafe Del Mor juga memberikan diskon hingga 40% bagi pengunjung yang ingin bersantap menu atau berbuka puasa bersama dengan memilih menu di luar paket Ramadan Buffet. “Kami sediakan diskon khusus sela­ ma Ramadan untuk berbagai menu di cafe hingga 40%,” kata dia. Rifka menjelaskan untuk diskon berlaku mulai dari jumlah menu pesanan se­ banyak 2—10 menu atau orang akan diberikan diskon

sebesar 10%, dan selebihnya mengikuti jumlah menu yang dipesan atau jumlah orang. “Jadi semakin banyak te­ man yang diajak untuk ber­ buka puasa bersama, semakin besar diskon yang kami beri­ kan,” ujarnya. Selain itu juga, setiap pe­ ngunjung yang bersantap menu di Cafe Del Mor dan ber­ foto lalu mengunggahnya ke je­ jaring sosial, seperti Instagram melalui hastag Istagram Cafe Del Mor, akan memperoleh menu dessert kue gratis dari kafe dengan hanya menunjuk­ kan bukti akun Instagram yang dimiliki. (*6/E2)

OGO sebagai pusat produk branded melan­ jutkan program diskon bertajuk Lebaran Sale yang berlangsung mulai 18 Juni—16 Juli mendatang. Owner SOGO Sofyan, di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, menjelaskan ber­ bagai macam produk branded, baik jins, katun, maupun aksesori mendapat diskon hingga 30%. “Diskon ini diberikan seba­ gai bentuk SOGO berpartisi­ pasi dalam momen Lebaran agar masyarakat Lampung dapat membeli produk branded dengan harga murah dan terjangkau,” kata Sofyan, Sabtu (20/6). Untuk produk jins, SOGO menyajikan merek terkenal yang didiskon 20%, yaitu TIRA Jeans dengan penyajian motif full fashion dengan bahan tipis kualitas impor. Disusul Wrangler Jeans dibalut tema Wild One yang sangat strong, baik bahan maupun model­ nya. Kemudian untuk Lois Je a n s m e n g u s u n g m o d e l kantong belakang yang be­ sar dengan jahitan benang yang tebal, dan Cardinal Jeans tampil dengan tema full fashion. Ia menambahkan Lea Jeans dengan hadirnya premium Jeans Levis dengan cool max jeans yang sangat nyaman dipakai. Selain jins, SOGO me­nyiapkan model terbaru lainnya, di antaranya jaket, kemeja, kaus, maupun ikat

pinggang dan topi dengan model yang up to date. Untuk produk katun, baik kemeja maupun kaus, yang didiskon 20% meliputi MGee, Cardinal, RFL, Valentino, Salt & Paper, Gabriel, PDP, dan CF. “Semua disajikan dengan bahan katun kualitas tinggi se­ hingga sangat nyaman dipakai di saat musim kemarau seperti ini,” kata dia. Diskon 30% juga diberi­ kan untuk prosuk Giani Gracio, PDP, dan pakaian muslim pria atau Koko.

Diskon ini diberikan sebagai bentuk SOGO berpartisipasi dalam momen Lebaran agar masyarakat Lampung dapat membeli produk branded dengan harga murah. Prosuk Giani Koko beli satu 1 g r at i s p e c i . B a j u Ko ko Giani misalnya dari har­ ga Rp329.500 diskon 30% menjadi Rp264.000. Baju koko ini dijual mulai harga Rp249.500—Rp329.500. SOGO juga menyiapkan produk dompet, ikat pinggang dengan merek terkenal selain itu produk parfum ditampil­ kan dengan produk baru yang wangi dan menjadi best seller, misalnya Charlie, Yacht Man, Benetton, dan Whisky yang harganya sangat terjangkau

dengan aromanya yang tahan lama. “Wanginya sangat enak, kemudian tidak ketinggalan dengan parfum kualitas tinggi. Kami siapkan juga de­n gan merek Hugo Boss, Eutine ­Egner, Kenzo, Channel, David­ off, Bulgary, 212, Hermes, dan Caltier, semua didiskon 20% dan kami menjamin harga yang kami berikan sangat murah,” ujarnya.

±

Hadiah Menarik Untuk promosi Lebaran ini SOGO memberikan berbagai macam hadiah menarik di antaranya setiap pembelian 2 pcs 501 Levis Jeans mendapat­ kan Thumbler Levis, pembe­ lian celana Wrangler senilai Rp1 juta mendapatkan kaus Wrangler, setiap pembelian 2 celana Lea mendapatkan 1 pc tshirt Lea, lalu belanja 2 pc Giani mendapatkan topi, beli 2 pc TIRA Jeans menda­ patkan kacamata fashion dari Tira. Belanja merek Lois senilai Rp1 juta mendapatkan payung. SOGO juga menggelar acara Cardinal Fair dengan produk Cardinal masa produksi 3 bulan mendapat diskon 50%. “Semua motif sangat baru, bukan barang lama, kami jamin soal kualitasnya,” kata dia. Misalnya kemeja pria se­ harga Rp289.900 diskon 50% menjadi Rp145 ribu. Kemeja wanita dari harga Rp189.900 dijual hanya Rp95 ribu per potong. “Menyambut Lebaran toko SOGO pada Minggu tetap buka dan jam operasionalnya diper­ panjang sampai jam 21.00,” kata Sofyan. (E2)

±

dianwahyu@lampungpost.co.id

Nikmati Chicken Shawarma di Hotel Emersia HOTEL Emersia Bandar Lam­ pung menyajikan berbagai menu buka puasa di Sapphire Restaurant. Direktur of Sales & Market­ ing Hotel Emersia Rafizon Chaniago mengatakan chicken shawarma merupakan salah satu menu ala Timur Tengah yang dihadirkan da­ lam live cooking. “Chicken shawarma ini menjadi salah satu menu an­ dalan kami di Sapphire Res­ taurant di saat buka puasa,” kata Rafizon, Jumat (19/6). Dirinya mengatakan Hotel Emersia juga menawarkan menu buka puasa dengan berbagai varian menu ala Barat dan Indonesia. “Kami siapkan aneka menu yang dapat memanjakan lidah pengunjung setelah seharian berpuasa, mulai dari takjil, makanan utama,

hingga dessert,” kata dia. Rafizon menjelaskan menu takjil yang disiapkan yakni kolak pisang, aneka goreng­ an seperti tahu isi, pisang ­goreng, tempe goreng, bak­ wan, dan lumpia. Kemudian, ada juga mini pastry (individ­ ual dan jajanan pasar). Terse­ dia aneka olahan kurma, se­ perti kurma cake, chocholate kurma, stroberi kurma, dan puding kurma. Dia menambahkan juga ada fresh juice (kurma, semangka, melon, papaya, dan jeruk), ke­ mudian kopi dan teh. “All you can eat. Tamu bisa menikmati berbuka puasa di sapphire, rubby, dan pool,” kata Rafi­ zon, didampingi Executive Chef Asep Iswanto. Menurutnya, aneka menu ala Timur Tengah disediakan di Arabian corner, seperti Arabian coffee, Arabian tea,

loghemat, falafel, dan kousa mahshi. Lalu ada Arabian pudding, Arabian salad se­ perti hummus, moutabal, babaganuz, dan Arabic salad. Selain itu, ada juga live cooking untuk menu soto bandung, siomay bandung, roti jala plus kari ayam, dan indian bread (cane bread, naan bread, maryam bread, chapatti bread, serta mix curry). Untuk menu stall terdiri dari satai ayam, satai udang, satai marangi, dan satai ati ampela. “Untuk menu panas­ nya tersedia nasi putih, nasi kebuli, bakmi goreng ayam, ayam kurma, kakap woku, goilohancay, acar, sambal, kerupuk, dan emping,” kata dia. Untuk menu penutup, Ho­ tel Emersia menyiapkan es campur, slice fresh fruit, dan assorted pudding. (RIC/E1)

n LAMPUNG POST/RICKY MARLY

ALA TIMUR TENGAH. Executive Chef Hotel Emersia Bandar Lampung Asep Iswanto menunjukkan berbagai menu ala Timur Tengah seperti chicken shawarma yang dihadirkan dalam live cooking, Jumat (19/6).

±

±

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU

BERSAMA ANAK YATIM. Hotel Asoka Luxury di Jalan Pulau Morotai, Sukarame, Bandar Lampung, menggelar syukuran dan buka puasa bersama anak yatim dan warga sekitar, Sabtu (20/6).

±

CMYK

±

±


± Senin, 22 Juni 2015

±

CMYK

CMYK

perspektif bisnis

LAMPUNG POST

PT MDC Memberi HP Gratis B

ISNIS saat ini semakin kreatif se­perti memberikan HP gratis bagi konsumennya yang dilakukan oleh PT Manda Debby Cyber (MDC) yang bergerak di bidang teknologi informasi ini. Untuk mengetahui lebih jelas, berikut petikan wawancara Lampung Post dengan Direktur Utama PT MDC Manda Wijaya, Sabtu (13/6) lalu. Bisnis bagi HP gratis, peralatan CCTV dan kelengkapannya pun gratis. Bagaimana Anda bisa berani investasi begitu besar? Kita hidup ini harus punya trust, kepercayaan. Saya percaya masyarakat Lampung ini orang baik-baik. Karena itu, saya berani bagi-bagi HP gratis. Bisnis sekaligus memberi solusi bagi masyarakat. Apa Anda orang Lampung? Iya, Lampung ini kampung halaman saya. Saya asli dari Way Kanan, Kampung Negeribesar. Terpencil dan jauh dari kota. Tentu saya ingin membangun Lampung, ya dengan cara saya, sebisa saya lakukan. Apa yang Anda garap sesungguhnya? PT MDC hadir dengan membawa solusi bagi masyarakat Lampung sekaligus mempercepat penyelenggaraan cyber school, cyber government, dan cyber community berbasis teknologi informasi.

Nama : Manda Wijaya

Alamat kantor: Jalan Sisingamangaraja, Nomor 40, Bandar Lampung Riwayat pendidikan: SMU Perintis, Bandar Lampung S-1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Manajemen S-2 Magister Manajemen, Sekolah Tinggi Manajemen Pengalaman kerja: 1. Dirut PT Kartika Film (2010—2011) 2. Dirut PT Tria Mandala Citra Sinema (2011—2013) 3. Dirut PT Budi Harta Mulia (2015—2015) 4. Dirut PT Manda Debby Cyber (2015—sekarang)

Bisa dijelaskan apa itu cyber school, apakah terintegrasi dengan cyber government dan cyber community? Cyber itu artinya dunia maya, school artinya kan sekolah. Jadi, kami buat semuanya terhubung dengan teknologi informasi. Nanti, murid absen sidik jari (fingger scan) otomatis terkirim ke orang tua murid melalui SMS bahwa anaknya

masuk sekolah. Selain proses belajarmengajar berbasis teknologi informasi, orang tua murid dapat mengakses CCTV di sekolah. Untuk cyber government fungsinya relatif sama, hanya saja cakupannya lebih luas. Semuanya terhubung mulai dari gubernur, bupati, camat, kades, RT, sampai ke masyarakat. Khusus cyber community, selain mendapatkan website sendiri, mereka juga mendapatkan alat SMS tools atau SMS gateway yang memungkinkan SMS banyak dalam satu detik. Semua peralatan tersebut diberikan gratis? Tidak ada ongkos pasang? Semuanya gratis, kami pasang tanpa bayar serupiah pun. Hanya saja untuk menjamin sistem ini berjalan dan komunikasi tanpa hambatan, harus berlangganan pulsa Rp50 ribu per bulan untuk paket datanya di Ponsel Android. Anda dianggap sudah kebanyakan duit? Ya, orang sulit memahami bisnis saya ini. Tidak apa. Yang penting kan, saya jalankan bisnis karena ada pasar juga, karena ada kesulitan masyarakat di situ. Ya, bisa dibilang bisnis sekaligus beramal. Tidak ada masalah kan? Bagaimana persyaratan untuk HP gratis ini? Cukup membawa fotokopi kartu tanda penduduk yang masih berlaku, fotokopi kartu keluarga, dan formulir aplikasi. Nanti dilakukan input data untuk dibuatkan rekening tabungan. Nanti disetorkan uang tabungan Rp50 ribu. HP diberikan sudah aktif dengan pulsa Rp50 ribu. Untuk pulsa bulan berikutnya, bisa menabung atau setor sebelum tanggal 10 tiap bulannya, dan akan didebet lewat rekening. Bentuk HP-nya seperti apa? HP Android seperti pada umumnya, dengan teknologi terbaru. Bisa dua kartu.

Pertama, kartu MDC dari Telkomsel, dan yang kedua kartu SIM card yang lama. Jika kartu MDC-nya dicabut, HP otomatis tidak bisa digunakan. Selain untuk menelepon dan chatting, di HP sudah tersedia MDC community. Cukup klik, bisa terhubung dengan komunitas besar masyarakat Lampung. Termasuk jika mau melihat CCTV sekolah anak, karena link-nya terhubung ke website sekolah. Apa manfaat lainnya? Bagi sekolah tentu menjadi sekolah modern. Sedangkan pemerintah, selain membentuk budaya baru yang positif untuk disiplin kerja dan kinerja, juga budaya baru e-blusukan. Kepala daerah bisa memantau dan berinteraksi dengan aparat dan masyarakat, karena peralatannya mendukung. Apakah juga terbuka peluang usaha? Dengan terhubungnya silaturahmi, bukan saja memberi banyak inspirasi bagi kehidup­ an yang lebih bermutu, melainkan juga terbuka peluang-peluang usaha baru. Bagaimana pengembangan selanjutnya? Saya ingin berbakti. Moto saya, me­ ringankan penderitaan manusia, memperbaiki ekonominya, agar senantiasa dapat memperpanjang umurnya. Dalam enam bulan ke depan, saya akan menyisihkan keuntungan untuk mendirikan sekolah tinggi kesehatan agar lahir dokter-dokter dari desa, perawat, dan tenaga medis. Mereka jangan takut masalah biaya, tidak boleh drop out. Kami bantu ikatan dinas. Kami akan bangun rumah sakit di kota kecamatan prioritas. Hanya ada kelas 1 dan VIP. Anggota MDC gratis berobat, 10 anggota keluarganya ditanggung. Bahkan yang sakit dijemput ke rumahnya. Mohon doa masyarakat Lampung mudah-mudahan niat baik saya ini diberkahi Allah swt. (E2) n Dian Wahyu Kusuma

±

11


EKONOMI Harga Sembako Relatif Stabil

LAMPUNG POST

senin, 22 juni 2015

Komisi IV DPR akan melakukan sidak untuk memastikan tersedianya kebutuhan sembako saat puasa dan Idulfitri. RICKY MARLY

M

ENTERI Perdagan­ gan (Mendag) Rah­ mat Gobel menge­ mukakan harga sembilan ba­ han pokok (sembako) selama Ramadan dan menjelang Idulfitri relatif stabil. “Ada harga sembako yang naik. Kalau ada laporkan pada kami, di mana naiknya. Nanti kami akan adakan operasi pasar. Naiknya karena apa, kami harus lihat dulu,” kata­nya usai penglepasan truk beras dan daging dari Artha Graha Peduli untuk dijual murah pada masyarakat di halaman Kementerian Perdagangan, Jakarta, Minggu (21/6). Rahmat mengatakan untuk mengurangi disparitas harga, pemerintah juga sudah me­ ngirimkan sembako ke wilayah Timur Indonesia. Selain harga sembako yang dinilai relatif stabil, ia juga menjamin stok pa­ ngan aman sampai Lebaran. “Yang paling penting stok kebutuhan pokok selama puasa dan Lebaran cukup, harga relatif stabil. Kemarin, saya bertemu Gubernur Ja­ tim, dan mengatakan wilayah Jatim stok cukup, harga relatif

stabil,” ujarnya. Ia menimpali, apabila ada kenaikan harga masih wa­ jar, bahkan tidak sedikit di daerah-daerah harga justru turun atau naik. “Namun, naiknya tidak memengaruhi harga,” katanya. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir

Masyarakat tidak perlu khawatir terkait stok kebutuhan pokok. terkait stok kebutuhan pokok. “Dari itu, saya imbau masyarakat tidak perlu khawatir akan stok suplai kebutuhan pokok, tidak hanya sembako, bawang dan cabai pun akan tersuplai saat panen sudah dekat selama Juni dan Juli,” kata dia. “Jadi, kalau sekarang harga naik, nanti pasti akan turun saat panen. Pemerintah sa­ ngat peduli akan kebutuhan pokok selama puasa, Lebar­ an, dan pasca-Lebaran.”

kan inspeksi mendadak atau sidak ke beberapa daerah un­ tuk memastikan tersedianya kebutuhan sembilan bahan pokok saat puasa dan Idulfitri. “Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian me­ ngatakan stok sembako untuk puasa dan Idulfitri cukup. Namun di pasar-pasar berge­ jolak. Oleh karena itu, kami akan melakukan peninjauan pekan depan,” kata anggota Komisi IV DPR, Sudin. Ia menyebutkan saat ini ge­ jolak kebutuhan pokok terus terjadi. Harga daging merang­ kak naik hingga Rp120 ribu/ kilo. Belum lagi harga cabai, bawang merah, dan lainnya. Yang jadi masalah, pemerin­ tah seperti pemadam keba­ karan dan menyuruh Bulog disuruh jual bawang. Ia juga meminta pemerintah untuk mengubah pola pikir petani dalam menanam kebutuh­ an pokok untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kebutuhan bahan pangan yang berimplikasi pada tingginya harga. “Harusnya berdayakan petani, pola pikir petani harus diubah. Misalnya, daerah A menanam ini, daerah B menanam itu. Ada sinergi dan tidak hanya terpusat di Pulau Jawa. Setiap daerah punya tanaman sendiri,” kata politikus PDIP itu. (ANT/E1)

Sidak Komisi IV DPR akan melaku­

rickymarly@lampungpost.co.id

n ANTARA/YUSUF NUGROHO

TERKENDALA PASOKAN AIR. Petani menyemprot tanaman cabai di lahan pertanian Medini, Kudus, Jawa Tengah, Minggu (21/6). Memasuki kemarau, tanaman cabai di daerah itu kekurangan pasokan air yang menyebabkan tanaman menjadi layu dan berbuah sedikit.

Pertamina Tambah Stok Gas PERTAMINA Lampung menam­ bah pasokan stok gas untuk kebutuhan selama Ramadan dan Idulfitri. Sales Excecutive Pertamina Bandar Lampung Ancala Egah, Sabtu (20/6), mengatakan stok elpiji Pertamina di Lampung ada penambahan sekitar 5% pada Juni. “Kalau bulan depan sekitar 8—10% penambahan­ nya,” ujar Egah. Ia menjelaskan untuk vo­ lume harian sekitar 148 ribu tabung gas elpiji 3 kg untuk

volume normalnya. Menu­ rutnya, karena ada kenaikan konsumsi rumah tangga stok gas elpiji 3 kg ditambah. Kemudian untuk kebutuhan gas elpiji 12 kg tidak pakai kuota. “Gas 12 kg berapa pun kebu­ tuhannya kami layani. Kalau yang untuk gas 50 kg tidak banyak kenaikannya karena memang penggunanya keba­ nyakan restoran besar, hotel, dan industri, konsumsinya cenderung sama tiap bulan­

nya,” kata Egah. Sementara itu, Senior Sales RFM Pertamina Bandar Lam­ pung Teuku Desky Arifin me­ ngatakan saat ini stok bahan bakar minyak (BBM) di depot atau Terminal BBM Panjang masih normal. “Adapun da­ lam menghadapi Ramadan dan Idulfitri sudah dilakukan antisipasi dengan memperhi­ tungkan kenaikan omzet BBM di SPBU dibandingkan realisasi tahun lalu,” ujarnya. Menurutnya, kebutuhan

Klasifikasi Dwelling Time Tidak Bisa Dipukul Rata

n DOK TDM

BAGIKAN TAKJIL. Salah satu karyawan diler Honda di Lampung membagikan takjil kepada pengendara sepeda motor, Sabtu (20/6).

Honda Bagikan 10 Ribu Takjil Gratis PT Tunas Dwipa Matra (TDM) main dealer sepeda motor Hon­ da di Lampung bersama selu­ ruh dealer Honda di Lampung mengadakan kegiatan pem­ bagian 10 ribu takjil gratis yang serentak dilaksanakan pada Sabtu (20/6). Hal ini dilakukan sebagai wujud kecintaan dan kepedulian Honda kepada masyarakat pada Ramadan. Selain pembagian 10 ribu takjil, TDM bersama seluruh dealer Honda di Lampung juga mengadakan ramadan Honda spesial exhibiton di masjid-masjid, Safari Ra­ madan dan wakaf 20 ribu Alquran di 1.600 lokasi. Manager Promotion TDM Rusli Mantaring mengatakan kegiatan ini dilakukan dalam rangkaian acara Ramadhan

Honda dengan mengusung tema Honda peduli Honda berbagi. “Ramadan merupakan bu­ lan yang tepat untuk saling berbagi dan peduli terhadap sesama, terutama untuk membantu masyarakat yang sedang berpuasa tapi masih berada di jalan saat beduk magrib. Dengan pembagian takjil gratis bagi pengendara ini, masyarakat tidak perlu repot-repot mencari takjil di tempat lain,” kata Rusli. Hal yang sama juga akan dilakukan kembali pada 4 Juli 2015 mendatang. Selain itu, acara puncak Safari Rama­ dan Honda juga akan dilak­ sanakan pada 27 Juni 2015 di Lapangan PKOR Way Halim dan akan dimeriahkan oleh guest star Seventeen.

Beragam kegiatan khas Ra­ madan juga telah dipersiap­ kan Honda untuk memeriah­ kan Safari Ramadan Honda seperti band competition religi, marawis, dai cilik, lomba busana muslim (dewasa dan cilik), dan juga servis gratis. Rusli menambahkan mela­ lui kegiatan ini TDM dan seluruh dealer Honda di Lam­ pung ingin turut serta meme­ riahkan Ramadan, sekaligus memberikan apresiasi kepada konsumen Honda di Lampung yang tentunya selalu setia dengan produk sepeda motor Hondanya. “Melalui kegiatan ini kami berharap agar dapat semakin menyatukan Honda dengan masyarakat di Lampung,” kata dia. (RIC/E1)

KINERJA pelabuhan dan kinerja pemeriksaan ba­ rang pasca kedatangan di pelabuh­an merupakan dua item yang berbeda dan tidak bisa dicampuradukkan da­ lam kaitan waktu tunggu barang (dwelling time). “Fak­ tanya kinerja pelabuhan dalam hal bongkar muat jus­ tru mengalami peningkatan dalam lima tahun terakhir,” kata Sekjen Asosiasi Gabun­ gan Pengusaha Ekspor Indo­ nesia (GPEI) Toto Dirgantoro, Minggu (21/6). Menurutnya, peningkatan kinerja di pelabuhan saat ini luar biasa. Meski tidak melakukan penambahan dermaga dan hanya menam­ bah alat dan efisiensi kinerja, daya lalu barang (throughput) di pelabuhan meningkat se­ hingga tidak ada lagi antrean dermaga untuk kapal mera­ pat, terutama untuk terminal peti kemas. “Pelabuhan itu tugasnya hanya bongkar muat, sedang­ kan untuk keluar masuk ba­

rang serta pergeseran kargo itu wewenang bea cukai dan pemilik kargo bukan we ­ wenang Pelindo. Persoalan­ nya berada pada barang yang sudah dibongkar sampai ke­ luar yang dianggap dwelling time yang memiliki berbagai kendala,” ujar Toto. Dia melihat ada beberapa kendala terkait dwelling time tersebutm, seperti di tahap penyiapan dokumen peti ke­ mas (pre-clearance). Misalnya, ada keterlambatan dokumen dari pihak perbankan setelah pengurusan letter of credit, sehingga begitu kapal sudah bongkar muat, dokumennya belum siap. Selain itu, kendala lainnya adalah meski dokumennya telah siap dan akan mentrans­ fer deklarasi pengimpor (PIB), terlambatnya laporan sur­ vei dari Sucofindo membuat proses transfer tidak dapat dilakukan. Hal lainnya adalah bila barang tersebut masuk karantina, sehingga membu­ tuhkan tiga hari proses untuk

risiko sedang dan lebih dari tiga hari untuk yang risiko tinggi. Dia melihat dalam me ­ nyusun persoalan dwelling time ini perlu dipisahkan klasifikasinya sesuai de ­ ngan kategorinya. Menurut­ nya, terdapat importir yang mendapat jalur prioritas yang terkadang melakukan penimbunan di pelabuhan. Padahal, mereka dapat me­ ngurus surat persetujuan berlayar jauh sebelum kapal bersandar. “Perlu diinventarisasi jum­ lah importir yang mendapat jalur prioritas sehingga bisa terlihat yang importir benar dan yang perlu pembinaan. Selain itu, importir yang jalur kuning dan merah juga perlu di inventarisasi se­h ingga nanti terpisah dwelling timenya antarkategori. Nanti bisa di persentase rata-rata. Namun, tidak bisa di pukul rata begitu saja sehingga kebijakannya salah,” kata Toto. (MI/E2)

BUMN dan Swasta Harus Kendalikan Timah Ilegal PRESIDEN Joko Widodo me­ minta badan usaha milik ne­ gara (BUMN) dan swasta dapat terlibat mengendalikan timah ilegal di pasar dunia, sehingga harga komoditas tambang tersebut kembali membaik. “Memang terlalu banyak timah ilegal dan harus di­ kendalikan, sehingga timah yang membanjiri pasar dunia betul-betul timah legal,” kata Presiden Jokowi, saat berkun­ jung di pabrik pengolahan bijih timah, di kawasan in­ dustri Ketapang, Kota Pang­ kalpinang, Provinsi Bangka Belitung, Minggu (21/6).

Untuk mengendalikan timah ilegal tersebut, menurut Presi­ den, tambang-tambang rakyat harus dikelola dan dibina PT Timah Tbk selaku BUMN dan perusahaan timah swasta. “Pihak BUMN dan swasta harus membenahi manajemen badan usaha tambang rakyat ini.” Untuk itu, Presiden menge­ mukakan harus ada regulasi yang dibenahi dan penyelesaian masalah di lapangan yang harus diselesaikan dengan baik. “Saya sudah sampaikan hal ini kepada Menteri Koor­ dinator Bidang Perekono­ mian, Gubernur Kepulauan

Bangka Belitung, BUMN, dan swasta untuk merumuskan kebijakan dan menuntaskan timah ilegal ini,” ujarnya. Kunjungan hari kedua Presi­ den Jokowi ke Babel itu didam­ pingi Menteri Koordinator Bi­ dang Perekonomian Sofyan Djal­ il, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Rustam Effendi, Dirut PT Timah Tbk Sukrisno, dan Dirut PT Tinindo Hendri Lie. Rombongan melihat langsung pengolahan bijih timah menjadi balok timah di PT Tinindo. (ANT/E2)

12

n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

TONGKOL BAKAR. Pedagang menata tongkol yang dijajakan di Pasar Klandasan, Kecamatan Balikpapan Tengah, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (21/6). Permintaan ikan bakar, di antaranya ikan tongkol, lele, nila, dan bandeng selama Ramadan meningkat hingga 50%.

untuk premium angka normal saat ini di kisaran 2.100 kilo liter per hari, ia antisipasi pada angka 2.600 kilo liter per hari. Sedangkan solar di angka 1.400 kilo liter per hari menjadi dian­ tisipasi pada angka kisaran 1.650 kilo liter per hari. “Selain itu semua SPBU juga dimintakan menambah loading order setoran standbynya apabila sewaktu-waktu terjadi lonjakan, khususnya SPBU di jalur mudik,” kata Desky. (IAN/E2)

Kadin Minta BI dan OJK Pulihkan Ekonomi KAMAR Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta agar Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan paket kebijakan solusi pemulihan terkait ke­ lesuan ekonomi Indonesia saat ini. Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pemberdayaan Daerah Natsir Mansyur mengatakan pengusaha nasional dan dae­ rah saat ini memiliki sejumlah hambatan sehingga sangat sulit untuk kembali menggerakkan roda perekonomian. “Rontoknya pengusaha akan sangat sulit mengangkat kem­ bali perekonomian yang ini semua diakibatkan korban kebijakan dan peraturan Pe­ merintah Pusat dan daerah, serta kebijakan sektor moneter yang kurang tepat,” kata Natsir, di Jakarta, Minggu (21/6). Menurut dia, pengusaha berperan sebagai penggerak ekonomi, tapi saat ini kapa­ sitasnya dipersulit dan mulai berguguran. Kondisi demikian, menurutnya, bisa menjadi an­ caman serius bagi perekonomi­ an nasional karena pengusaha adalah pelaksana ekonomi. “Kebijakan ekonomi yang tidak tepat bisa membuat bis­ nis tidak berjalan dengan semestinya, ditambah dengan persoalan kredit macet dan lain-lain. Jika sudah telanjur terjadi kondisi seperti itu, tentu akan sangat sulit untuk mengangkatnya kembali,” ujar Natsir. Dia mencontohkan seperti kebijakan yang ada di bisnis pertambangan minerba, perke­ bunan, industri, serta koperasi UKM yang saat ini memberat­ kan pengusaha lokal. “Kondisi demikian cukup memprihatinkan karena bis­ nis di sektor itu akan sulit bergairah, apalagi mayoritas pengusaha adalah pribumi dan akhirnya berdampak kepada kelesuan ekonomi nasional,” kata dia. (MTVN/E2)


senin, 22 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

13


senin, 22 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

14


senin, 22 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


HUMANIORA

Senin, 22 Juni 2015

Teater Jabal School Wakili Lampung di Nasional KELOMPOK teater Jabal School SMK Nurul Falah, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, berkesempatan mewakili Provinsi Lampung dalam Festival Teater Remaja Nusantara (FTRN) II yang diadakan Jurusan Teater Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Kelompok teater itu lolos seleksi menyisihkan ratusan pendaftar lainnya. Mereka akan bersaing dengan 30 kelompok teater lain dari SMA se-Indonesia, 6—17 Agustus mendatang di kampus ISI Yogyakarta. Menurut pembina Teater Jabal School, Wahid dan Kiswanto Ak, sebelumnya kelompok teater itu telah mengikuti seleksi yang diselenggarakan pada 6—7 Juni. “Kami sudah mengirimkan video pertunjukan teater melalui Youtube. Karya tersebut dinilai langsung tiga dewan juri Whani Dharmawan, Nanang Arizona, dan Ibed Surgana Yuga,” kata Wahid, Mingu (21/6). Ke l o mp o k Te ate r Ja b a l School mengirimkan naskah lakon Sayang Ada Orang Lain karya Utuy Tatang Sontani dari lima naskah pilihan yang ditentukan panitia FTRN 2015. Penilaian video fragmen dilihat dari keseriusan kelompok teater mengelola potensi. Keseriusan itu terlihat dari video yang dikirim. Elemen penilaian meliputi permainan aktor, ungkapan artistik, serta gaya penyutradaraan. Wahid juga menjelaskan FTRN II merupakan kompetisi teater pelajar SMA yang rutin diadakan Himpunan Mahasiswa Jurusan Teater Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta setiap dua tahun. (*1/S2)

16

UKT Dipastikan Turun

n LAMPUNG POST/INSAN ARES

PERIKSA NAMA. Ratusan pendaftar penerimaan peserta didik baru jalur bina lingkungan di SMKN 4 Bandar Lampung mengecek nama siswa yang diterima, Sabtu (20/6). Pendaftar jalur bina lingkungan di sekolah itu mencapai 1.275 orang dengan jumlah yang diterima hanya 547 siswa.

Siswa Miskin Pertanyakan Penyebab Ketidaklulusan Banyak siswa miskin yang tidak diterima biling. INSAN ARES

M

ESKIPUN kuota penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur bina lingkungan (biling) hingga 70%, ternyata masih banyak siswa kurang mampu tidak diterima di sekolah negeri. Pengamatan Lampung Post di SMAN 1 Bandar Lampung, SMKN 4 Bandar Lampung, dan SMPN 4 Bandar Lampung, banyak siswa miskin yang tidak diterima biling. Para pendaftar mempertanyakan penyebab ketidaklulusan. Salah satu siswa kurang mampu yang tidak diterima di SMKN 4 Bandar Lampung,

Darul Quran Helat Pesantren Holiday DARUL Quran (Daqu) School, Kotaagung, Tegineneng, Pesawaran menggelar Pesantren Holiday untuk pelajar SD kelas II—VI. Ketua Panitia Pelaksana Pesantren Holiday Darul Quran School Eli Supriyadi mengatakan kegiatan akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai 25—27 Juni di sekolah setempat. “Pendaftarannya sudah tutup, ada 60 peserta yang mengikuti Pesantren Holiday ini,” kata Eli, dua hari lalu. Dia menjelaskan para peserta berasal dari SD di Bandar Lampung, Lampung Tengah, Tanggamus, Lampung Selatan, Metro, dan Pesawaran. Peserta hanya dikenai biaya Rp180 ribu per orang dan mendapatkan kaus, sertifikat, suvenir, penginapan serta makan sahur dan buka puasa bersama. Menurut Eli, kegiatan ini menargetkan empat hafalan surah kepada para peserta, yakni surah Yasin, ArRahman, Al-Waqiah, dan AlMulk. Selain itu, peserta juga mengikuti kegiatan belajar

LAMPUNG POST

berkebun, field trip pesantren, dan bermain aneka game edukasi. “Untuk ibadah salat, termasuk duha dilakukan berjemaah di masjid sekolah,” kata Eli. Selain kegiatan ini, pihak Darul Quran juga mengadakan Pesantren Ramadan yang akan dimulai pada 6 Juli nanti. “Pesantren Ramadan ini hanya digelar satu hari untuk masing-masing peserta, tapi kami membuka kelas untuk empat hari, jadi nanti pesertanya berbeda-beda,” kata dia. Menurut dia, satu kelas pesantren Ramadan dibatasi 30 orang. Materi disampaikan oleh ustaz Darul Quran Lampung, di antaranya tentang Daqu methode, Spritit of Ramadan, Spirit of Quran, One Day One Ayat, Game Edukasi, dan lain sebagainya. “Pendaftaran sudah mulai dibuka, ini diperuntukkan bagi adik-adik kelas II hingga kelas VI SD. Orang tua siswa bisa mendaftarkan anaknya ke kantor Marketing Daqu di Jalan Raden Intan Nomor 138 A, Bandar Lampung atau SMS ke 082134466444,” ujarnya. (RIN/S2)

Damdi, menyayangkan sedikitnya kuota biling di sekolah tersebut. “Saya kecewa karena tidak diterima. Saya tidak bisa terima putusan ini karena panitia biling tidak bisa menjelaskan penyebabnya,” kata Damdi, di SMKN 4 Bandar Lampung, Sabtu (20/6). Ia sangat berharap dapat diterima melalui biling di sekolah favorit itu. Mengalami hal serupa, pendaftar biling SMKN 4, Mega Utami, mengaku tidak mengetahui alasan dirinya tidak diterima. Lulusan SMPN 5 Bandar Lampung itu mengaku orang tuanya tergolong tidak mampu. “Sejak dulu saya ingin sekolah di sini. Biling satu-satunya kesempatan agar bisa sekolah di tempat ini,” kata Mega. Ia pesimistis dapat memanfaatkan jalur penerimaan

reguler. “Orang tua saya tidak sanggup jika harus membayar SPP Rp200 ribu—Rp300 ribu per bulan,” ujar Mega.

Alasan Penolakan Menanggapi banyaknya siswa tidak mampu yang tidak diterima melalui biling, panitia di beberapa sekolah beralasan keterbatasan kuota menjadi penyebabnya. Wakil Kepala SMKN 4 Bandar Lampung Buchi membantah sekolahnya dianggap menolak siswa tak mampu hanya karena pertimbangan kemiskinan. Ia berkilah siswa ditolak karena tidak memenuhi standar kelayakan berkas dan verifikasi. “Jika ada orang miskin tidak diterima di sini, perlu dipastikan lagi keabsahan kemiskinan mereka. Tim verifikasi kami tegas dan

transparan. Semua disertai pakta integritas,” ujarnya. Pendaftar biling di SMKN 4 mencapai 1.275 orang dengan kuota biling 547 siswa. Sebanyak 728 pendaftar dinyatakan tidak lolos verifikasi. Selain ketidaksesuaian data dengan hasil verifikasi, penyebab siswa ditolak adalah jarak rumah dan sekolah yang jauh. Menurut dia, 728 siswa biling yang tidak diterima di SMKN 4 dapat dilimpahkan ke SMKN 9 Bandar Lampung yang kini sedang membangun 7 kelas, dengan jumlah siswa perkelasnya 40 orang. Wakil Kepala SMAN 1 Bandar Lampung Nurul Sofyan M membenarkan tiap sekolah menolak pendaftar biling dengan alasan beragam. (*1/S2) insanares@lampungpost.co.id

TUR STUDI Para siswa Han Yuan yang mengikuti tur studi ke Shanghai selama dua pekan (14—30/6) antusias mengikuti beragam kegiatan pendidikan dan kebudayaan. n Dok. LAMPUNG POST

PENETAPAN uang kuliah tunggal (UKT) Unila dipastikan mengalami penurunan. Hal itu terkait banding yang dilakukan para orang tua mahasiswa atas penetapan UKT sebelumnya. “Sesuai hasil rapat koordinasi, ada penurunan tapi belum fix karena menunggu SK penurunan. Berapa penurunannya akan diinformasikan,” kata Humas Unila Badrul Huda, Jumat (19/6). Ia menjelaskan saat ini berbagai proses, di antaranya akademik dan ferivikasi berkas masih berlangsung. “Ini masih terlalu dini, semua proses sedang berjalan. Jangan sampai tidak kuliah karena tidak mampu bayar,” kata dia. Sebelumnya diberitakan UKT Unila harus mengakomodasi 20% masyarakat kurang mampu dengan menetapkan golongan terendah. Itu sesuai dengan edaran Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Ristek Dikti). Angka tersebut

meningkat dari peraturan kementerian yang hanya menetapkan 10%. Pada tahun lalu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unila menemukan fakta lapangan pihak Unila belum memenuhi kuota tersebut. “Ini hasil survei langsung tim BEM Unila ke lapangan,” kata Presiden BEM Unila Bambang Irawan, saat ditemui di Graha kemahasiswaan Unila, barubaru ini. Pihaknya akan kembali memantau pemenuhan amanat Kemenristek Dikti tahun ini. Menurut dia, sesuai amanat Kemenristek, tahun ini pihak Unila wajib menyediakan 10% UKT I dan 10% UKT II kepada mahasiswa dari keluarga tidak mampu. Besaran UKT golongan I antara Rp0—Rp300 ribu per semester, dan golongan UKT II Rp300 ribu—Rp1 juta per semester. Ini menjadi syarat utama penyelenggaraan UKT dengan sistem subsidi. (AMR/*1/S2)

Siswa Bandar Lampung Belajar di Shanghai TIONGKOK kini menjadi salah satu negara maju di Asia. Hal itu didukung pesatnya pembangunan, teknologi, hingga budaya. Sebagai negara yang menjunjung tinggi kebudayaan, Pemerintah Tiongkok mengundang siswa dari Indonesia dan negara lain untuk mempelajari Bahasa Mandarin. Untuk kesekian kalinya, lembaga pendidikan bahasa Mandarin Han Yuan Bandar Lampung mendapatkan kehormatan dari pemerintah Tiongkok mengikuti pertukaran pelajar. Hal itu dipengaruhi tingginya antusiasme dan minat siswa Han Yuan mempelajari dan mengembangkan bahasa Mandarin. Sebanyak 17 siswa didampingi Cheng Guo Dong berangkat menuju Shanghai, Tiongkok, pada Minggu (14/6). Jin Hua Zhong Xue menjadi sekolah pilihan untuk belajar selama dua minggu bagi siswa Bandar Lampung, Kalimantan Barat, dan Batam. Para siswa disambut kepala sekolah serta guru Jin Hua Zhong Xue. “Study tour ini di-

harapkan dapat memperluas wawasan peserta mengenai bahasa dan budaya Tiongkok,” ujar Kepala Sekolah Jin Hua Zhong Xue, pada pembukaan acara yang berlangsung selama 15—30 Juni itu. Cheng Guo Dong atau Lou Shi Steven mengatakan study tour itu merupakan kesempatan bagi para siswa untuk memperdalam pengetahuannya tentang banyak hal, mulai dari bahasa Mandarin hingga ragam budaya Tiongkok. Siswa Bandar Lmapung, Gracella Sulystio, mengungkapkan rasa bangganya dapat mengikuti kegiatan tersebut. Ia mengaku sangat bersemangat dalam mempelajari seluruh materi yang diberikan. “Sebagai kota besar di Tiongkok, Shanghai ternyata sangat tertata apik. Gedung sekolah terlihat sederhana tapi kental dengan ornamen budaya,” kata Gracella. Pemerintahan Tiongkok memiliki program pertukaran pelajar dengan mengundang siswa dari beberapa negara setiap tahun. (SAG/S2)


senin, 22 Juni 2015

LAMPUNG POST

Ramadan Ajang Revolusi Mental Dibutuhkan keberanian luar biasa untuk mengubah mental peminta dan menjadi mental pemberi.

R

AMADAN merupakan bulan diturunkannya Alquran atau Nuzulul Quran. Allah swt menurunkan wahyu-Nya kepada Nabi Muhammad saw untuk menjadi pencerah di tengah kehidup­ an masyarakat Mekah yang jahiliah. “Turunnya wahyu kepada Rasulullah pada Ramadan sejatinya untuk kepentingan bangsa dan negara beliau yang ketika itu diliputi kebodohan dan ketidakadilan,” kata KH Muhammad Nurhadi, di Jakarta, Sabtu (20/6). Menurut Cak Nur, paggilan akrabnya, pesan penting dalam Nuzulul Quran adalah Nabi Muhammad diajarkan Allah untuk mengelola ne­

gara dengan damai, rukun, dan adil untuk kelangsungan hidup warga negaranya. “Jika negara mampu menjamin keberlangsungan hidup warganya, maka negara tersebut berjalan dengan hukum Tuhan,” kata dia. Hal pertama yang diajarkan Tuhan kepada Rasulullah adalah mengubah pola pikir penduduknya menjadi warga negara. Cak Nur menjelaskan makna penduduk hanya menduduki sebuah tempat sedangkan warga negara memahami hak dan kewajibannya. Penduduk hanya berpikir apa yang bisa diperoleh dari negaranya, sedangkan warga negara berpikir sebaliknya apa yang bisa diberikan kepada negaranya. “Untuk mengubah semua ini perlu revolusi mental besar-besaran sebab mental tidak dapat diselesaikan oleh pendidikan dan agama semata. Perubahan mental membutuhkan ke-

ustaz menjawab

Keutamaan Ramadan (Habis) Tanya: ASSALAMUALAIKUM Pak Ustaz. Saya mau tahu apa saja keistimewaan minggu pertama bulan Ramadan? Terima kasih. (Ade, warga Bandar Lampung) Jawab: Waalaikumsalam wr wb. Bismillah washolatuwasalamu ‘ala Rosulillah amma Ba’du. Sebelumnya sudah dijelaskan tiga keutamaan bulan Ramadan. Ini merupakan lanjutan dari jawaban yang kemarin. Lima keutamaan lainnya yaitu: n AFP

MEMBACA ALQURAN. Seorang muslimah membaca Alquran saat mengisi ibadah siang pada Ramadan di Masjid Istiqlal, Minggu (21/6). beranian luar biasa untuk melakukan perubahan dari kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang baik. Mengubah mental peminta menjadi mental pemberi,” kata dia. Dia mencontohkan mental yang dimiliki para koruptor adalah mental peminta yang selalu meminta dan mengambil segalanya dari negara.

17

Untuk mengubah semua itu, kata Cak Nur, dimulai dengan komitmen moral warga negara kepada negaranya misalnya berjanji mengorbankan harta dan jiwa untuk negara, tidak merusak lingkungan, tidak mencuri harta rakyat, tidak serakah, tidak durhaka kepada kedua orang tua, dan lain sebagainya. (MI/S1)

4. Ramadan bulan diturunkannya Alquran (QS. Al-Baqarah: 185) 5. Setan-setan dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup dan pintu-pintu surga dibuka. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila Ramadan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.” (HR. al-Bukhari & Muslim)

Heri Hardani Baihaki, Lc

(malam kemuliaan). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 1-3). 7. Doa dikabulkan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ”Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari pada Ramadan, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan doa, maka pasti dikabulkan.” (HR. al-Bazaar). 8. Bersedekah. Rasulullah bersabda, “ Sedekah yang paling utama adalah sedekah pada Ramadhan.” (HR. al-Tirmidzi). Allahu’alam bishowab. (S1)

6. Terdapat malam lailatulkadar. Allah Ta’ala berfirman, artinya, ”Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Alquran) pada lailatulkadar

Tafsir al-mishbah SAMBUNGAN Hlm. 1

D

ALAM Ayat 103 orang-orang yang berdosa tersebut akan saling berbisik satu sama lain, “Kamu tinggal (di dunia) tidak lebih dari 10 hari.” Sedangkan pada Ayat 104, orang-orang yang paling lurus jalan pikirannya atau amalnya di antara orang-orang yang berdosa akan berbisik satu sama lain, “Kamu tinggal (di dunia) tidak lebih dari sehari saja.” Dari kedua ayat tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa ketika kiamat terjadi, orang-orang yang melakukan dosa akan merasa lebih lama hidup di dunia se-

dangkan orang-orang yang lurus baik pikiran atau amalnya akan merasa hidup sangat sebentar bahkan tidak sampai sehari. Selanjutnya pada Ayat 105, orang-orang tersebut bertanya kepada Nabi Muhammad saw tentang gunung-gunung yang telah hancur dan Nabi Muhammad menjawab, “Tuhanku akan menghancurkannya (pada hari kiamat) sehancur-hancurnya.” Dilanjutkan pada Ayat 106, “Kemudian Dia akan menjadikan (bekas gunung-gunung) itu rata sama sekali.” Dilanjutkan Ayat 107 “(Se­ hingga) kamu tidak akan melihat lagi ada tempat yang rendah, dan yang tinggi di sana.” Ayat 105—107 itu memiliki makna ketika

hari kiamat nanti Allah swt akan menghancurkan bumi beserta isinya. Bahkan gununggunung yang menjulang tinggi pun akan rata dengan tanah sehingga tidak ada lagi perbedaan antara tempat rendah dan tempat yang tinggi. Umat manusia tidak memiliki tempat untuk berlindung dari hari kiamat. Selanjutnya, pada Ayat 108 dijelaskan ketika hari kiamat terjadi, manusia meng­ ikuti panggilan-pangilan malaikat tanpa membantah; dan semua suara tunduk me­ rendah kepada Tuhan Yang Maha Pengasih, sehingga yang terdengar hanyalah suara yang saling berbisik satu sama lain. Lalu pada Ayat 109 juga disebutkan bahwa

ketika hari kiamat terjadi, tidak lagi berguna syafaat (pertolongan) kecuali dari orangorang yang telah diberi izin oleh Tuhan Yang Maha Pengasih, dan telah diberikan rida oleh Allah swt. Dan pada Ayat 110 menyebutkan bahwa, “Dia (Allah) mengetahui apa yang di hadapan mereka (yang akan terjadi) dan apa yang di belakang mereka (yang telah terjadi), sedang ilmu mereka tidak dapat meliputi ilmu-Nya.” Ayat tersebut bermakna bahwa Allah swt mengetahui apa yang akan terjadi dan apa yang telah terjadi. Dan ilmu yang dimiliki oleh manusia tidak dapat sedikit pun melampaui ilmu yang dimiliki Allah swt. Oleh

karena itu, tidak sepantasnyalah manusia menyombongkan dirinya. Yang terakhir, Ayat 111, “Dan semua wajah tertunduk di hadapan (Allah) Yang Hidup dan Yang Berdiri Sendiri. Sungguh rugi orang yang melakukan kezaliman.” Sudah jelas sekali bahwa pada ayat tersebut dijelaskan pada hari kiamat nanti tidak ada kekuatan yang bisa mengalahkan kekuatan Allah swt. Hanya Allah Yang Hidup dan Yang Berdiri Sendiri sedangkan kita sebagai manusia biasa hanya bisa menundukkan kepala kita di hadapan Allah swt. Maka sungguhsungguh rugi bagi orang-orang yang melakukan kezaliman selama di dunia. (S1)


Senin, 22 Juni 2015

LAMPUNG POST

18

NasDem Buka Bersama 500 Yatim Kegiatan ini menciptakan silaturahmi yang baik antarsesama manusia dari berbagai lapisan, termasuk mengapresiasi masyarakat umum dan anak yatim piatu.

P

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

IBADAH DI MASJID TERAPUNG. Seorang warga sekitar Pulau Legundi, Pesawaran, melemparkan tali saat sampai di Masjid Apung Legundi Pesawaran. Pengelola menyediakan perahu khusus bagi warga yang akan menjalankan ibadah di masjid tersebut, Jumat (19/6).

kisah teladan

Hilanglah Ketakutan Adi bin Hatim ADI bin Hatim radiyallahu anhu merupakan pemimpin Suku Tha’i di wilayah Nejed. Dia menerapkan kebijakan pemungutan pajak tinggi, yaitu seperempat dari penghasilan rakyatnya. Pada tahun ke-9 Hijriah, kekuatan Islam semakin besar. Banyak wilayah telah tunduk kepada Islam dan pimpinanpimpinannya masuk Islam. Ini mencemaskan Adi. Dia mendengarkan dakwah Rasulullah yang melarang memungut pajak besar kepada rakyatnya. Itu yang menyebabkan Adi sangat membenci Rasulullah. Kekuatan Islam tidak berbendung lagi. Para mujahid telah sampai ke wilayah Nejed. Adi mengumpulkan seluruh keluarganya untuk melarikan diri ke Syam. Namun, alangkah terkejutnya Adi saat menyadari saudarinya tertinggal di Nejed. Dia mendengar kabar saudarinya ditawan oleh Rasulullah dan dibawa ke Madinah. ** Saudari Adi bin Hatim berhari-hari meminta kepada Rasulullah agar dibebaskan sebagai tawanan. Sampai akhirnya, Rasulullah membebaskannya. Rasulullah memberikan bekal dan pakaian kepada saudari Adi bin Hatim untuk perjalanan ke Syam menemui keluarganya. Alangkah gembiranya Adi bin Hatim melihat saudarinya dibebaskan. Saudarinya menceritakan tentang perlakuan baik Rasulullah kepadanya. Karena penasaran, berangkatlah Adi mendatangi Rasulullah di Madinah. Dia disambut hangat, Rasulullah menggandeng tangannya dan mendudukkannya di atas bantal. Itu adalah satusatunya bantal di ruangan itu, sementara Rasulullah duduk di atas tanah. Adi takjub dan bergumam. “Demi Allah, ini bukan kebiasaan raja-raja,” kata dia. Dia lebih takjub lagi, saat seorang wanita tua meminta sedekah, Rasulullah menyambut wanita itu dengan ramah dan memberi sedekah. Rasulullah menyadari ketakutan Adi masuk Islam karena melihat banyak umat muslim yang masih hidup dalam kemiskinan, jumlah umat muslim yang sedikit dibanding musuh-musuh Islam, serta banyak raja yang bukan Islam. “Demi Allah, tidak lagi engkau akan mendengar Istana Putih di negeri Babil (Iraq) direbut kaum muslimin dan kekayaan Kisra bin Hurmuz menjadi milik mereka.”

Judul Buku Saling Menebar Salam Terbitan: Erlangga for Kid Kode: 01-01-009-2 Harga: Rp85 ribu Adi berseru kagum. “Kekayaan Kisra bin Hurmuz?” Dijawab Rasulullah, “Ya, kekayaan Kisra bin Hurmuz.” Maka, seketika hilangkan ketakutan dan keraguan Adi bin Hatim, dia mengucapkan dua kalimat syahadat dan masuk Islam dengan penuh kerelaan. (S1)

ADA hari terakhir kegiatan buka bersama NasDem, Sabtu (20/6), para tokoh dan elite partai ini berbuka bersama dengan mengundang 500 anak-anak yatim piatu. Hadir Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan istri, Ketua Partai Hanura Wiranto, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Quraish Shihab, serta Ketua Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Sutiyoso. Selanjutnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Ketua DPR Setya Novanto, serta Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara. Sebagai pewakilan tuan rumah, Ketua Fraksi NasDem di DPR Bachtiar Aly mengaku bangga perhelatan ini dihadiri

oleh wakil presiden. “Saya ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kehadiran Bapak Jusuf Kalla pada acara berbuka puasa bersama keluarga NasDem ini. Suatu kehormatan bagi kami,” ujarnya, saat ditemui di kantor DPP NasDem di Jakarta. Hadirnya para petinggi Negara, dinilai Bachtiar sebagai apresiasi mereka pada puncak acara NasDem ini. Berbuka puasa bersama keluarga NasDem telah diadakan sejak Kamis lalu selama tiga hari berturut-turut hingga kemarin. “Ini menunjukkan apresiasi elite politik di Tanah Air masih cukup positif terhadap NasDem, bahkan Quraish Shihab datang untuk memberikan tausiah, serta para duta besar

negara sahabat yang datang tanpa diwakili, juga para menteri di luar NasDem.” Menurut dia, lewat acara bertema Tumbuhkan kepatutan insaniah dalam berbangsa ini, Partai NasDem telah mampu menciptakan silaturahmi yang baik antarsesama manusia dari berbagai lapisan, termasuk mengapresiasi masyarakat umum dan anak yatim piatu yang hadir. “Harapan kami dengan diundangnya anak-anak yatim

ini, mereka akan bertemu orang-orang hebat di Negeri Indonesia dan akan menumbuhkan semangat mereka untuk menjadi kader-kader bangsa di masa depan,” kata dia. Semangat para anak yatim piatu ini terlihat saat wakil Presiden Jusuf Kalla meninggalkan acara. Mereka berebutan untuk bersalaman dengan orang nomor dua Indonesia ini. Jusuf Kalla pun melayani semangat bersalaman beberapa anakanak dari yayasan. (MI/S1)


CMYK

± senin, 22 juni 2015

±

±

global

LAMPUNG POST

Partai Politik ±

selintas

Bom Bunuh Diri Sasar Markas Intelijen

Legawa Sikapi

KELOMPOK Al-Shabab melancarkan serangan bunuh diri besarbesaran, Minggu (21/6). Bom bunuh diri dengan menggunakan mobil itu diledakkan dengan target markas intelijen militer di Ibu Kota Somalia, Mogadishu. Kementerian Dalam Negeri Somalia mengatakan tiga penyerang dari Al-Shabab tewas dalam serangan itu. Sedangkan dari kubu pasukan keamanan Somalia, tidak ada korban jiwa. “Ada serangan terhadap basis milik pasukan keamanan. Serangan dilakukan dengan menggunakan bom mobil untuk masuk ke kompleks. Saling tembak-menembak terjadi,” kata Adan Mohamed, seorang pejabat keamanan Somalia. Saksi yang sedang berada didekan fasilitas milik Badan Intelijen dan Keamanan Nasional (NISA), mengatakan dirinya mendengar ledakan keras disusul dengan banyak suara tembakan. “Ada ledakan besar, dan dalam hitungan detik tembakmenembak terjadi. Kami (warga) tidak bisa pergi ke luar rumah karena penembakan,” kata Abdulahi Yare, warga yang tinggal di dekat pangkalan NISA. NISA mengatakan serangan itu gagal total. “Serangan itu berhasil digagalkan oleh pasukan kami. Tidak ada satu pun bangunan kami yang berhasil dimasuki,” kata NISA, dalam sebuah pernyataan singkat. (MI/U1)

Reshuffle

Tugas partai pendukung pemerintah adalah menyiapkan kader terbaiknya untuk diwakafkan ke negara. MUSTAAN BASRAN

P

±

ARTAI politik (parpol) yang tergabung Koalisi Indonesia Hebat (KIH) legawa menyikapi reshuffle atau perombakan kabinet. Pasalnya, ada wacana perombakan itu dilakukan dalam waktu dekat. “Bila dalam waktu sangat dekat akan ada reshuffle, para menteri yang diganti harus rela atau legawa. Kalau yang di-reshuffle dari unsur partai politik, bisa saja partainya mengusulkan kadernya sendi­ ri yang lebih baik dan tak mengecewakan,” kata peneli­ ti politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, Minggu (21/6). Namun, kata dia, kalau dari kader sendiri tidak ada yang mumpuni, partai harus legawa bila penggantinya bukan dari partai. Itu dilakukan, ujar Siti, karena pemerintahan Jokowi terbebani dengan kinerja delapan bulan pertamanya yang tidak moncer. “Sebagian besar menteri Jokowi belum mampu mendongkrak kembali keperca­ yaan rakyat terhadap Jokowi yang sempat turun, khususnya bidang ekonomi, hukum, dan politik,” kata Siti Zuhro. Meskipun demikian, ia menyampaikan parpol tidak perlu khawatir dengan wacana pe­ rombakan kabinet tersebut. Menanggapi harapan parpol agar jatahnya dalam kabinet tidak berubah, Siti berpandang­ an Jokowi saat ini akan lebih mempertimbangkan sosoksosok yang bisa bekerja dan siap mendedikasikan dirinya untuk kemajuan Indonesia. “Pak Jokowi tidak mau peme­ rintahannya terstigma karena tak mampu mengurangi beban ekonomi rakyat. Apalagi, belakangan ini Pak Jokowi digambarkan seperti Pinokio karena

dinilai cuma janji melulu, tak ada wujudnya,” ujar Siti Zuhro. Ia menyampaikan tugas partai pendukung pemerintah adalah menyiapkan kader terbaiknya untuk diwakafkan ke negara. Jadi, ujar Siti, bukan memaksakan kehendaknya mengirimkan kadernya untuk jadi menteri, padahal yang bersangkutan tidak memiliki kompetensi di bidangnya dan tak punya kapasitas untuk mengeksekusi.

n MI/USMAN ISKANDAR

Politikus Partai Hanura, Dadang Rusdiana, mengakui akan ada pertemuan antara Jokowi dan parpol yang tergabung di KIH. Pertemuan tersebut akan membahas beberapa hal, termasuk wacana reshuffle. Menanggapi akan ada pe­ rombakan kabinet, Dadang mengatakan pihaknya siap dengan keputusan yang diambil Jokowi. “Kalau kami dimin­ ta menyiapkan kader untuk menambah posisi di kabinet, kami tentu siap,” ujarnya. Adapun Ketua Umum PPP versi Muktamar Surabaya Romahurmuziy mengatakan pihaknya menyerahkan rencana perombakan kabinet tersebut kepada Jokowi. “PPP menyerahkan sepenuhnya persoalan ini pada otoritas prerogratif Presiden sebagaimana diatur dalam perundangan,” kata dia. (MI/R3)

EVALUASI PEMERINTAH. Pollster Kedai Kopi dan pengamat Komunikasi Politik Universitas, Paramadinan Hendri Satrio, memaparkan kepada media hasil survei pekerja profesional mengenai pemerintahan JokowiJK yang diselenggarakan Lembaga Riset Kedai Kopi saat diskusi di Jakarta, Minggu (21/6).

Korsel Identifikasi 3 Kasus MERS Baru PEMERINTAH Korea Selatan (Korsel) melaporkan tiga kasus baru Middle East respiratory syndrome (MERS), Minggu (21/6). Meski dalam beberapa hari terakhir penyebaran virus telah melambat otoritas kesehatan Korsel tetap waspada. Kementerian Kesehatan Korsel mengatakan ada dua pekerja medis yang didiagnosa terjangkit MERS. Jumlah ini membuat jumlah total warga yang terinfeksi MERS menjadi 169 orang. Jumlah kematian akibat MERS tidak berubah pada

angka 25 orang kematian. Dua staf medis yang terinfeksi termasuk seorang dokter yang merawat pasien MERS di Samsung Medical Centre di Seoul. Sedangkan satu kasus lainnya terjadi pada seorang pekerja medis yang mengambil sinar-X dari pasien MERS di rumah sakit lainnya di Seoul. Sebanyak 43 orang sejauh ini pulih dan telah keluar dari rumah sakit, termasuk tujuh orang yang keluar pada Jumat (19/6) dan Sabtu (20/6) lalu. Empat belas pasien MERS hingga

kini masih kritis. Jumlah orang yang terinfeksi dan dikarantina di dalam fasilitas negara atau di rumah telah turun menjadi 4.035 orang pada Sabtu lalu. Pada masa puncak penyebaran, setidaknya lebih dari 6.700 orang dikarantina akibat diduga terinfeksi MERS. Wabah MERS di Korsel mulai terjadi pada 20 Mei lalu ketika seorang pria berusia 68 tahun didiagnosa terjangkit MERS setelah kembali dari perjalanan ke Arab Saudi. (MI/U1)

mustaan@lampungpost.co.id

KLHK Bekukan Izin Pabrik Pengolahan Limbah Nakal

±

KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membekukan perusahaan pe­ ngelolahan limbah B3 yang tidak mengikuti aturan. Hal itu dilakukan sebagai wujud aksi penegakkan hukum lingkungan hidup. Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Rasio Ridho Sani bersama direktur penegakkan hukum pidana penyidik lingkung­ an hidup membekukan operasi perusahaan pengolahan limbah PT Wahana Pamunah Limbah Industri (WPLI) di Jalan Raya Cikande, Rangkas Bitung, Banten, yang terindikasi mengakali limbah yang seharusnya mereka olah dan musnahkan, justru mereka timbun dan biarkan. “Kejahatan lingkungan yang dilakukan perusahaan ini terin­ dikasi kuat dengan menumpuk ratusan mungkin hampir seribu ton limbah dan dibiarkan hingga menimbulkan bau yang sangat menyengat, bahkan mem­buang limbah yang tidak mereka olah. Hasil dari investigasi penyidik pegawai negeri sipil lingkungan hidup (PPNS LH) kami, housekeeping dan tata pengelolaan limbah perusahaan ini sangat jelek dan membahayakan, baik untuk lingkungan dan keselamatan tenaga kerja,” ujar Direktur Penegakan Hu-

±

kum Pidana Muhammad Yunus, saat melakukan sidak pabrik pengolahan limbah di Banten, kemarin (21/6). Menurut PP No 74/2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), limbah B3 didefinisikan sebagai bahan yang karena sifat dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta mahkluk hidup lainnya. Perusahaan milik Korea yang beroperasi sejak 2006 ini memang memiliki izin pengelolaan limbah dengan incinerator, dengan limbah cair dan padat dimusnahkan dengan dibakar. Namun, tata pelaksanaannya yang tampak tidak sesuai prosedur. Di tempat yang sama, Manajer Pabrik Park Choong meng­ elak pencampuran limbah yang dilakukannya adalah cara untuk menetralkan kan­ dungan limbah asam dan basa sebelum dibakar. Sementara untuk bukti penumpukan limbah, dirinya berdalih masih menunggu limbah lain untuk bahan penetralnya. (MI/U1)

CMYK

±

Pabrik Tahu Berformalin Digerebek

Pak Jokowi tidak mau pemerintahannya terstigma karena tak mampu mengurangi beban ekonomi rakyat. Terserah Jokowi

19

SELURUH pasar di Kota Depok belum terbebas dari makanan berformalin. Dari sembilan pasar yang ada, seluruhnya masih beredar makanan berformalin. Mulai dari tahu, lontong, dan kerupuk. Makanan itu dijual bebas di pasar dan banyak dikonsumsi warga. Kesembilan pasar tradisional, di antaranya Pasar tugu dan Pasar Cisalak di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Cimanggis, Pasar Sukatani, Tapos, Pasar Agung, Jalan Proklamasi Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukma Jaya, dan Pasar Kemiri Muka, Jalan Arief Rahman Hakim (ARH) Beji. Kepala Seksi Pengawasan Obat dan Makanan Dinas Kesehatan Kota Depok Sih Mahayanti mengatakan sampel tahu, lontong, dan kerupuk berformalin yang dijual di pasar tradisional sudah diamankan untuk diperiksa di laboratorium. “Kami sudah amankan untuk diperiksa di laboratorium,” kata dia, kemarin. Selain pasar, pihaknya juga menggerebek sebuah pabrik tahu berformalin di wilayah Tapos. “Hasil temuan terakhir dari sebuah pabrik tahu di wilayah Tapos, Kota Depok, ditemukan 50 kg formalin yang diduga digunakan sebagai pengawet. Selain formalin petugas gabungan yang melakukan sidak juga menemukan cairan kental dengan bau menyengat di lokasi pabrik setelah dilakukan formalin kit,” ujarnya. (MI/U1)

Bayi 18 Bulan Jadi Korban Penembakan DUA anak-anak dan lima orang dewasa terluka dalam penembakan yang terjadi di sebuah pesta di Philadelphia, Amerika Serikat, Sabtu (20/6) waktu setempat. Anggota Kepolisian Philadelphia Letnan John Walker mengatakan seorang pria bersenjata melepaskan tembakan secara membabi buta terhadap kerumunan orang yang sedang berkumpul untuk berpesta. Penembakan terjadi sekitar pukul 9.00 WIB. “Semua orang hendak piknik dan tiba-tiba mereka berlari. Sepertinya dia hanya menembak secara acak dan membidik siapa pun yang menghalangi,” kata Walker, sembari mengatakan bahwa insiden penembakan tersebut sebagai situasi yang mengerikan. Stasiun berita NBC melaporkan salah satu korban penembakan adalah seorang bayi berusia 18 bulan. Bayi tersebut tertembak di leher. Seorang anak berusia 10 tahun juga terluka akibat insiden tersebut. Sedangkan lima korban lainnya diketahui berusia 15—25 tahun. Seluruhnya dilarikan ke rumah sakit setelah penembakan. Rangkaian penembakan secara acak menghidupkan kembali perdebatan tentang undang-undang senjata di Amerika Serikat. (MI/U1)

±

Strategi Pembangunan Berpijak pada Trisakti

n MI/ROMMY PUJIANTO

BALON HARAPAN. (Dari kiri) Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Karliansyah, bersama artis Tasya dan Nugie, melepas balon dalam rangka program simbolisasi tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia, di Senayan, Jakarta, Minggu (21/6).

Bom Jelang Berbuka Tewaskan 14 Jiwa SEKELOMPOK orang melakukan aksi bom hingga tewaskan 14 jiwa pada Sabtu (20/6) di Afganistan. Kejadian itu di markas Taliban di Distrik Marja, Provinsi Helmand, tepat sebelum waktu berbuka puasa (iftar). Wakil Gubernur Provinsi Helmand mengatakan sebuah kendaraan menabrak bahan peledak di sisi jalan. “Empat belas penduduk tewas dan lima lainnya terluka dalam ledakan di Distrik Marja, Provinsi Helmand. Seluruhnya berasal dari keluarga yang sama,” kata dia. Hingga saat ini belum ada pihak yang bertanggung jawab atas aksi ini. Sebelumnya, para ulama Afganistan

meminta kelompok militan untuk menghentikan serang­ an selama Ramadan. Namun, hal tersebut diabaikan. Ini merupakan ledakan bom pertama pada Ramadan. Padahal, Kepala Polisi Helmand Nabi Jan Mullah Khel mengklaim ada lebih dari 14 korban jiwa. Ia mengatakan ada 16 anggota keluarga tewas saat mereka kembali ke rumah mereka di Marja dua hari setelah melarikan diri dari serangan militer. Haji Fateh Mohammad, seorang tetua suku dari daerah tersebut bahkan mengatakan ada sebanyak 15 mayat. Pada April, para pemberontak melancarkan serangan ke

±

seluruh Afganistan. Sasarannya adalah pemerintah dan sasaran asing dalam pertempuran yang dinilai paling berdarah dalam satu dekade. Taliban pun sempat berjanji untuk “menjaga” kehidupan sipil selama serangan mereka guna mengendalikan korban sipil. Namun, menurut PBB, serangan Taliban banyak menewaskan warga sipil. Meskipun pemerintah berulang kali melakukan usaha untuk mendamaikan konflik yang telah berlangsung selama 13 tahun ini, tapi kelompok militan telah menetapkan kondisi sulit, termasuk penarik­a n semua pasukan asing di Afganistan. (MI/U1)

IMPLEMENTASI strategi pembangunan masyarakat berpijak pada Trisakti yang dijabarkan dalam sembilan agenda strategis Nawacita sebagai landasan pemba­ ngunan nasional. “Norma pembangunan nasional cara Trisakti merupakan upaya untuk membangun manusia dan masyarakat, meng­ atasi ketimpangan sosial, meningkatkan produktivitas rakyat lapisan menengah ke bawah, ” kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, melalui rilis yang diterima Media Indonesia, saat diri­ nya berada di Nongsa, Kota Batam, Minggu (21/6). Dalam implementasi mem­b angun manusia dan masyarakat, serta mengatasi ketimpangan sosial, kebijakan diarahkan dengan mempercepat pemenuhan kebutuhan dan layanan dasar rakyat, penanggulangan kemiskinan, mengatasi kesenjangan antarkelompok dan wilayah, serta meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM). “Pembangunan Trisakti memperhatikan faktor lingkungan yang didukung dengan keseimbangan ekosistem,” ujarnya.

Untuk mempercepat pe­ nanggulangan kemiskinan, pemerintah menetapkan program perlindungan so­ sial, meliputi: Pertama, pro­ gram Simpanan Keluar­g a Sejahtera (PSKS) dengan sasaran rumah tangga dan diberikan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Kedua, program Indonesia pintar untuk menjamin dan memastikan seluruh anak usia sekolah 6—21 tahun dari ke­ luarga kurang mampu terdaftar sebagai penerima bantuan tunai pendidikan sampai lulus SMA/SMK/MA dan diberikan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Ketiga, program Indonesia sehat untuk menjamin dan memastikan masyarakat kurang mampu mendapat manfaat pelayanan kesehat­ an yang dilaksanakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan diselenggarakan Badan Penyelenggara Jamin­ an Sosial (BPJS) Kesehatan. “Pemerintah membantu membayarkan iuran bagi warga tidak mampu atau disebut penerima bantuan luran (PBI) dan untuk identitas penerima diberikan Kartu Indonesia Sehat (KIS),” kata dia. (MI/U1)

±

±


PARIWARA

senin, 22 juni 2015

AC RENTAL AC& MUSTY COOL JUAL BELI AC BARU/SEKEN,SERVICE,CUCI AC,MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721-257556, 085102174866/0812-7921648/ 085279542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA. Jaya Mandiri Teknik Spesialis Ac, Servis/Jual/Tkr Tmbh/Bongkr Psng & Rental Ac/Kps Uap Hub. 0812.7965.1188 INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Spearpart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838 AC ANDA BERMASALAH ? KAMI S O LU S I N YA ! ! A N U G E R A H AC 0822.8172.4222 MELAYANI JUAL, SERVICE, BONGKAR PASANG & CUCI AC. SOLUSI AC RUMAH ANDA.

ALAT BAYI ‘TOKO ADEL BABY SHOP & TOY’S’ menyediakan perlengkapan bayi & mainan anak-2, Jl. Teuku Umar depan lampu merah RSUD Abdul Moeloek (0818.967.242).

RADJA BABY SHOP & RENT. Menyediakan peralatan bayi & anak serta menyewakan peralatan bayi seperti: Stroler, Carseat Baby Walker dll, Jl. Jend. Ryacudu No. 73 A Sukarame.

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BAHAN FIBER Grosir/Eceran : Resin, Mat, Wroping, Pigmen, Silicon, Mirrorglaze, Catalis, Talc, Cobalt dll, Hub. 0721-251652/0725-7850703/0811792034

BUS WISATA Sewa Bus Wisata, keselamatan penumpang tjuan km, Driver pnglmn, Seat 33 yg br 2014 www.busdarmaduta.com Hub. 0815-4019822

bibit tanaman BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah sdh pernah nyampe 80 ton/Ha. Telp. 0812.7230.2770. tidak melayani SMS.

HOTEL HOTEL LUSY, Jl. Diponegoro No. 186 Bandar Lampung, 100 – 200 ribuan, free wifi.. hub. telp. 0721-471020

INDEKOST Rumah pahoma n ,untk ko st2an prbln/thn/harian.kmr mndi dlm,ac,parkir luas. Hub.0813-17169999/0721-7589-378. Jl. Way Ngison 10 pahoman, B.Lampung

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

KEHILANGAN STNK BE 2661 BL, Noka. MHKV1AA216K005608, Nosin. DN45351, an. Amrullah. STNK BE 5754 AC, Noka. MHC2560027K334056, Nosin. 2S6334137, an. Rusmadi. STNK BE 6448 FV, Noka. MH32BJ003EJ494485, Nosin. 28J494595, an. Anggi Firmansyah.

S T NK B E 6 6 3 7 RE , N o k a . MH1JF5121BK129995, Nosin. JF51E2124086, an. Eko Firman. STNK BE 7544 FT, Noka. MH35D9205DJ816569, Nosin. 5D91616555, an. Miswanto.

KESEHATAN NINDA MASSAGE. Terima massage/lulur, bisa dipanggil. Hubungi: 0852.6969.0554.

KERUDUNG ZOYA NY TURE FRIEND, Bandar Lampung. Promo ietm kerudung segi empat @ 2 pcs Rp 139 rb, berlaku kelipatan genap s/d akhir Mei dll, Jl. Jend. Sudirman No. 48 Pahoman, telp.0721-5600504

KOMPUTER Dibeli laptop, note book, komuter, sgl kndisi, hrg tinggi, Hub. 0812.3456.3136

KURSUS-KURSUS PRIVATE DIBUKA UNTUK UMUM, KHUSUS PELATIHAN/PRIVAT HYPNOTIS & HYPNOTHERAPY. CP: 0811.727150

KURSUS TEHNISI HP Servis & Kursus bk A kls mahir bljr BB & Android hrg 1Jt psti bs & siap krj Jl. Z.A. Pagar Alam No.2A Gdung Mneng Hp. 0896.7496.2976

MESIN FOTO COPY Jual/sewa/kerja sama mesin foto copy cocok untuk pemula, harga mulai 5 Jt-an. hub. 0852.6822.1083. C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

RUMAH MAKAN RM. ISTANA KURING Jl. P. Antasari No.109 (sblh prm Vla Ctra) mnjd RM. ISTANA BISTRO No.162C (sbrng Yoza Café) pkt mkn siang mlia 10rb-an Tlp. 0721-9311711/0821-76072900/ BB 5282E72A RM. IHC IBU HAJI CIGANEA hdr di Lampung, mskn khs sunda, mnu spsial Malon (burung dr prancis) Ppes ikan mas duri lunak/tnp presto,Ikan Bebi,Ayam Puyuh,Gepuk,Aneka Tumisan, trm psn nasi ktk Jl. Sultan Agung No.7 W.Halim,BDL 0721709937/0813.6966.3000

PRIVATE RHEMA PRIVATE prsiapn ujian SBMPTN FK,FT,FH,FE,STAN, tdk lulus biaya kmbali, Guru krmh Hub. 081367168079

LAMPUNG POST

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238.

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr grts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

SANGGAR BUNGA Sanggar Bunga Lampung Florist. Terima psnan ucapan di seluruh Sumatera “Bunga Papan Medan/ sewa bunga meja dll. pSt: Bdr Lpg, Kalianda, Pringsewu, Gdng Tataan, Jl. Imam Bonjol simpang Jl. Tamin lebak budi (0852.7971.4488).

SERVICE INDOGAS SERVICE ahlinya Kmpor gas, Oven, P.air, cuci, Dispenser, Ac,Klkas,dll.Brgrnsi Hub. 0821.8497.2555 Pin 27F2F508

Min Jaya Service Mnrm Srvis Klks,Frezr Box,Klks Frezr,Show Case,Dspnser,Msn Cci,Pmp Air, & Alt2 Lstrk,Mnrm Sr vs Pgln, Hub.0813.79929560 Km Siap Dtng (brgransi)

SUMUR BOR BORPLUS pembuatan sumur bor, jetpump/submersible, murah bergaransi. Hub. Emuh 0812.7131.1045, Dedi 0823.0636.4300 Pin 7E63AB36.

20

PT DMS TRAVEL– UMROH STLH HAJI $1.750, PENDAFTARAN SEBELUM RAMADHAN DISCOUNT $ 50, JL. TEUKU UMAR NO. 21 B KEDATON, CP. NISA 0721.772972, AGUS 0812.7257.2221. ALBILAD UNIVERSAL: harga promo bayar Oktober lunas 1900 USD tempat terbatas 50 jamaah: Jl. P.Antasari No. 14 Kali Balau (Cucian mobil water castle) Jl. Sriwijaya No. 11 D Enggal (0812.7285.884)

NANBOR trm pmbuatan rmh bor, knsltsi grtis, srvei dl br Nego hrg, Hub. 0813.6793.9779 WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500.

TOKO TOKO AZA menyediakan berbagai mcm furniture & springbed, sofa dll, cash & kredit cukup Rp 121. rb-an aja bs bawa pulang. Kunjungi Pameran di Robinson atau hub. 0823.7205.9558/0858.4033.3524. RKE BISNIS CENTER “Tiket Peawat”, Tiki, Tko Buku Anak, Jl. Sultan Agung Blok Y No. 23 Way Halim (Cp. Dian 0823.7176.0084).

UMROH PT BUNDA ASRI LESTARI Travel – Umroh hemat Desember 2015 hrg mulai $ 1.850 Kuota terbts Jl. Teuku Umar No. 90 E Kedaton. CP; Diana 0811.7958.38, Indra: 0813.7320.0766.

LOWONGAN Dbthkn sopir sim B1 mx. 35 th, pnddkn SMP, MTC, Pr mx. 25 th pnddkn SMK, Tkj Pr/Ks mx. 25 th pnddkn SMA/SMK all Jrsn, lmrn lgkp walk Intrvw Jl. Tembesu No.8 Campang Raya, Bdl U. N Hijab Lampung membthkn Tenaga Penjahit, syrt Pria/Wanita, umur 17-23 th. Lls SMK/pernah kursus menjahit. Hub.0813.7945.3480.

PROPERTY CENTURY 21 CENTURY 21 Rmh Vila Citra 1 Lt.200,Lb.150m2,4Kt,3Km,Dpr,Gra si Blok.W9,L125,H125 Hub.082183410909 & Blok.C14,T17 Hrg. 1,2M Hub.0813-69408888.

GUDANG Djl Gudang brkt kntor & mess, Ls. 2.800 m2, pgr kllng, Jl. Padat Karya -Labuhan Dalam, BDL, Hub. Yohanes 0812.7228.6372 (TP)

MEBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL menerima brbgi meubel ukir Jepara, melayani tukar tmbh, pesanan gambar, permintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No. Sukarame telp. 0721-3534448.

PERUMAHAN Dijual Cpt Perum Tiyuh Toho Menggala, Blok D2 No. 2, SHM, Hb. Ibu Rohmi 082181959887 Hrg Ngo

RumaH dijual Djl Rmh di Perum Taman Puri Perwata Blok. D No. 2, Lt. 10x17,5, SHM, 4 KT, 2 lntai, tipe 170 Hub. 0811.791228 ( TP/No sms) Dijual rmh minimalis 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3 No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) &dapur berdinding full keramik beserta perabot yg ada, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927. Perumahan lokasi Palapa type 36/72, Cash 140 Jt, tempo 145 Jt, Jl. Khairil Anwar B.Lampung, lks Gedung Air Cash 125 Jt tempo 130 Jt Jl. Kebersihan B.Lampung type 36/72 KPR DP 35 Jt angsuran 800 rb-an di Gd Air Bdl. Hub. Ikshan 0812.7874.4907.

Jual rumah LT 103 m2, LB 45 m2, Jl. Harapan Gg. Nangka Sepang Jaya Bdl. Hub. Ican, 0812.7357.6499. Dijual rmh minimal 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) di dapur berbanding full keramik beserta perabot, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927.

TANAH dijual D ijual cpt t n h di Jl. Iman Bonjol, Metro, SHM, Ls. 337 m2 (17x20), cck utk kos2an, nego, Hub. 0857.7169.4323 Dijual Tanah, SHM, di P. Way Kandis, Ls. 399 m2, pgr klillng, 100m dr pasar, angkot, bbs bnjir, 600rb/m2, Hub. 0813.6979.6622

Rmh LT 110 m2 Lb 9 x 11 m, 3KT, 2KM, telpon, pam, sumur bor, Jl. Urip Sumoharjo Gg. Menur No. 21 Kedaton Way Halim, lok.strategis, hrg nego. hub. 0852.0808.9090.

Jual Murah Tanah 6.800 m2, SHM + kndng aym broiler, kps. 10.000 ekor, di Desa Muara Putij – Natar Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Rumah Lb. 200 m2-Lt. 600 m2, SHM + IMB, di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Jual Murah Tanah 7.793 m2, SHM, sdh di land clearing & siap bangun di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Dijual Rumah & Gudang, 550 Jt/ ngo, di Gg. Kasbun – Tanjung Senang, Hub. 0813.6621.9649

RUMAH DIKONTRAKAN

Jual Murah Tanah + Kebun Sawit + 1 Ha, SHM, di Krawang Sari – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Dkntrkn rmh di P. Way Kandis, 3 KT, 1 KM, krmik, lstrk 1.300w, sumur, 100m dr pasar, 7 Jt/thn, 12,5 Jt/2thn, Hub. 0813.6979.6622

DIjual Tnh di Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo, Ls.889 m2, View laut, Teluk Betung Hub. Maria 08194841114

Dkntrkn Rmh, 3 KT, AC, Telp, Kitchen set, Sanyo/Tower, Pgr. Kllng, Jl. Tawes No.7, blok.21A Metro, Hub. 08136903.5344/0725.42419

Jual Murah Tanah + Kebun Sengon 6 Ha, SHM, di Patmosari – Branti (dkt Bandara) Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

RUKO Dijual 1 unit Ruko Lb. 4x16, Lt. (Luas Tanah) 114, 3 Lantai, SHM, Jl. Kamboja Tanjung Karang Pusat. Hub. 0811.791228 ( TP/No sms)

RUKO DIKONTRAKKAN

TANAH KAVLING Tanah kavlingan siap bangun, dkt Pemda Pesawaran, hrg. 135rb/m, 150-300 m, Cp. 0896.2366.8744 Jual tanah kavling Desa Banjar

Agung 5 km dari Kampus ITERA, terima SHM. Hub. 0813.6929.7617.

Yay. Penyuluhan Kanker Ind. Membutuhkan Karyawati sbg Konsultan, um & DM Prov Lampung. Hub. 0822.8037.2585.

Dijual tnh kav ukr 10 x 17 = 52 Jt, 10 x 9,5 = 28.5 Jt di Pinang Jaya Kemiling dgn new kota uk 10 x 20 = 60 Jt, 10 x 15 = 45 Jt di Sukadanaham Blm dgn view laut. Hub. 0856.6463.0009. CV GRAHA OPERATIONAL PROPERTY, jual tanah kavling UKR 10 X 13 M2 di areal Kota Baru Bandar Negara Lampung, harga promo Rp 20 Jt-an, siap bangun area strategis. Hub. Bpk. Muhadi, HP.0813.6965.3005. LANGGENG PROPERTINDO. Jual kavling kredit siap bangun DP ringan angsuran terjangkau lokasi Kodya & Lam-Sel. Hub. Bpk. Karel Teguh, 0821.8530.7711.

OTOMOTIF AUDIO LINE CAR AUDIO work js utk audio mbl,Kc flm,Cstm mbl,Jok pres,dll dgn hrg brsaing, Jl. P. Antasari No. 118 Sukarame Telp. 0813.7934.3853

mobil DIJUAL MITSUBISHI Dijual Mitsubishi Kuda 2.5 diesel ‘2000, Biru Met, Hrg. 55 Jt nego, hub. 0812.7144.2770

TOYOTA AVANZA’04 Type G, Merah Met, jual cepat, 79 Jt. Hub. 0812.7971.8463, 0882.6808.3029. Jual cepat Kijang LSX’02 EFI, BE Kodya, AC dingin, PW, PS, C-Look, mesin kering, body kaleng, hrg 89 Jt ng. hub. 0812.7966428.

MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard, Camry, Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Cabin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051/0821-82032964.

MOBIL PENGANTIN Elegant, Nyaman, MercyE200, Camry, Honda Accord, Alphard, abadikan moment istimewa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami. Hb.0813.6969.5051/0821-82032964

POWER STERING

Kijang LGX’97 Hijau Metalik, Plat B, pajak panjang Mei 2016 Jl.Gajah Mada No.12 samping Mie Tek-Tek Bakso Brewok. Hub. 0813.7399.3231, 0721-5600.522

AWING MOTOR. Service/pasang power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub. 0896.3163.3102, 0852.6956.6067.

SERVICE IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor,Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

XENIA 2009 XI Family, Plat B maunal, abu-abu Metalik, pajak bulan Oktober, Jl. Gajah Mada No.12 depan Karoke Happy Poly 0813.1855.2099/0721-5600522.

VARIASI CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/0857.68087476.

Grand Livina’2008 Silver Automatik Tipe XV 1,5. Kota Baru Tanjung Karang Timur 0813.1855.2099/0878/8525.2058

Dijual Avanza G ‘2011, BE Kodya, Pjk baru, Merah Metalik, Hub. 0823.0739.6778

Dikntrakan Perum Type 60 Dkt Polsek Sukarame/itera Hub. 0812.7234.040 DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

RUKO+GUDANG DIKONTRAKAN Disewakan Ruko + Gudang Jl. KH. Ahmad Dahlan (samping gudang Aqua) Kupang Teba, Hub. 0811.7200.046 / 0811.790.105

Honda Stream ’03, Hitam, Triptonic, Srg jok mbtech, BE, Pjk pnjng, Hub. 0821.3705.0000

Butuh Guru SEMPOA & MTK kirim lamaran & CV ke hestithree.htw@ gmail.com / Hub. 0852.2213.0867 Dibutuhkan Sales Marketing minimal SMA/sederajat memiliki sepeda motor. Lamaran langsung kirim ke Princes Jl. A. Yani No. 6 (walk interview). Dicari Agent Penjulan CD Interaktif, modal kecil, mudah jual produk. Dibutuhkan u semua anak usia dini penghasilan s/d 17 Jt/ bln. Hub.0821.1230.1369.


±

±

CMYK

±

DAERAH

Senin, 22 junI 2015

LAMPUNG POST

21

selintas

Stok Beras Tanggamus Aman DINAS Ketahanan Pangan Kabupaten Tanggamus menyatakan ketersediaan beras selama Ramadan dan Lebaran tahun ini aman. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanggamus Suhartono mengatakan pihaknya telah melakukan cross check ke lapa­ ngan. “Kami sudah cek langsung, stok beras di bulan puasa ini mencukupi. Justru kami mengirimkan beras dari Tanggamus ke daerah lain,” kata dia, Minggu (21/6). Menurut Suhartono, panen padi tahun ini khususnya di Tang­ gamus memang memberikan hasil yang baik. Meski panen tahun ini tidak dilakukan secara bersamaan setiap kecamatan. Tapi, hal itu tidak menjadi kendala dalam penyediaan beras. Sedangkan Karyo, petani asal Kecamatan Kotaagung, mengatakan faktor cuaca yang tidak menentu mempengaruhi musim panen tahun ini. Sehingga, panen tidak dilakukan secara serentak di semua daerah. Namun, hal itu tidak berpengaruh terhadap kualitas padi. “Sebagian sudah ada panen duluan dan ada yang belum,” kata dia. (ABU/D1)

±

±

Pemkab Tanggamus Gelar Bazar Murah n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

PERIKSA DAGING CELENG. Kepolisan Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni memeriksa truk B-9517-UU yang mengangkut daging celeng ilegal seberat 1.500 kilogram tujuan Serang, Banten, Minggu (21/6). Truk pengangkut tissu itu diamankan saat melewati pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (21/6) malam.

Proyek Infrastruktur di Pringsewu Lamban

±

LAMBANNYA pengerjaan proyek infrastruktur di Pring­ sewu akan menghambat kelancaran laju perekonomian masyarakat setempat. Hal itu dapat dilihat adanya jalan alternatif menuju Kecamatan Sukoharjo menuju Pardasuka, sampai saat ini tidak ada tan­ da-tanda akan diperbaiki. Padahal, lelang proyek di Dinas PU Pringsewu sudah berjalan, tapi pembangunan jalan senilai Rp5 miliar di ruas jalan itu belum juga dilaksanakan. Masyarakat berharap jalan rusak menuju Sukoharjo— Pardasuka segera diperbaiki. Mengingat, pada H-7 dipastikan banyak pemudik yang pulang kampung melentasi jalan itu. “Kami khawatir bila tidak segera diperbaiki dalam wak­ tu dekat ini, banyak terjadi hal yang tidak diinginkan, misalnya kecelakaan. Meng­ ingat, kondisi kerusakan jalan sangat parah dan jalan banyak berlubang,” kata Zamaludianto, warga Keca­

matan Sukoharjo. Sementara itu, Ketua Fraksi Kebangkitan Pembangunan In­ donesia (FKPI) DPRD Pringsewu Edison Atia, saat memberikan pandangan fraksi dalam sidang paripurna beberapa hari lalu, mengatakan pembangunan infrastruktur di Pringsewu berjalan sangat lamban dan cenderung jalan di tempat. Hal itu karena pejabat SKPD hanya akan berkutat pada tahapan pembangunan peme­ liharaan dan rehabilitasi atas bangunan tahun sebelum­ nya. “Kami meminta kepada pemkab harus merevitalisasi fungsi dan peran pengawasan internal agar betul-betul bisa mengadakan pengawasan yang ketat, tegas, dan adil. Mu­ lai dari proses perencanaan hingga sampai ke finalisasi,” kata Edison Atia. Menurut Edison, perbai­ kan jalan alternatif peng­ hubung kedua kecamatan itu harus menjadi prioritas sebelum pemudik pulang kampung. (ONO/D1)

Aset Pemprov Menjadi

Warung Remang-Remang

±

WARUNG remang-remang di Pekon Sindangpagar, Keca­ matan Sumberjaya, Lampung Barat, yang diduga menawar­ kan jasa pekerja seks kom­ ersial (PSK) terus menjadi sorotan publik. Belakangan diketahui tanah yang berada di pinggir jalan dan telah berdiri beberapa warung re­ mang-remang itu merupakan aset Pemrov Lampung. Hal itu diketahui setelah pihak Pemprov Lampung mela­ lui Bagian Pemanfaatan Barang Biro Aset Daerah (BPB-BAD) melakukan pendataan dan per­ temuan dengan para pemilik warung remang-remang pas­ capenggerebekan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lambar beberapa waktu lalu. “Kami sudah bertemu dan mendata pemilik warung di sana (Sindangpagar), kami menanyakan kapasitas me­ reka, karena tanah itu meru­ pakan aset pemprov,” kata Kepala BPB-BAD Pemprov Lampung Saprul Elhadi, saat

berkunjung ke Lambar, be­ lum lama ini. Menurut Saprul, mengacu pada data yang ada, tanah tempat berdirinya beberapa warung remang-remang itu benar tanah milik Pemprov Lampung. “Kami adakan pertemuan karena memang tanahnya milik Pemprov Lam­ pung di bawah pengelolaan Di­ nas Bina Marga. Para pemilik warung mengaku mereka bu­ kan pemilik tanah, dan hanya mendirikan bangunan untuk berusaha,” kata Saprul. Meski tanah yang kini di­ fungsikan untuk warung remang-remang dan diduga menyediakan PSK merupa­ kan aset Pemprov Lampung, mantan kabag humas dan protokol Pemkab Lambar itu mengatakan tidak memiliki wewenang untuk melaku­ kan penggusuran ataupun pembongkaran bangunan. Karena, hal itu merupakan tanggung jawab pemerintah kabupaten. (RIP/D1)

KSKP Sita 1,5 Ton

Daging Celeng Maraknya penyelundupan daging celeng ilegal diduga dijadikan oplosan daging sapi. AAN KRIDOLAKSONO

K

EPOLISIAN Sektor Ka­ wasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni mengaman­ kan truk B-9517-UU orange, bermuatan 1,5 ton daging celeng ilegal, saat hendak menyeberang ke Pelabuhan Merak, Banten, melalui pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (20/6), sekitar pukul 23.00. Jon Siahaan (29), sopir truk yang juga warga Pondok Kopi, Jakarta itu, juga diamankan bersama barang bukti. Kepala KSKP Bakauheni AKP Feria Kurniawan mengatakan untuk mengelabui petugas, daging celeng itu dicampur dengan muatan truk berupa tisu. “Saat muatan truk dibongkar, kami menemukan sepuluh ka­ rung besar berisi kurang lebih 1,5 ton daging celeng ilegal,” kata Feria Kurniawan, Minggu (21/6). Maraknya penyelundupan daging celeng ilegal yang diduga akan dijadikan oplosan daging sapi, kata Feria, karena tinggi­ nya harga daging sapi, terutama

menjelang Idulfitri. Momentum itu dimanfaatkan spekulan un­ tuk meraup keuntungan yang lebih besar. “Penyelundupan daging celeng ini sulit diberan­ tas. Meski sudah sering ditang­ kap, penyelundupan daging celeng tetap saja marak,” ujar Kepala KSKP Bakauheni. Berdasarkan informasi yang didapat, kata Feria, babi hutan merupakan musuh utama petani di sejumlah daerah

Para pengepul di Pulau Sumatera itu menjual kepada pengepul di Pulau Jawa seharga Rp50 ribu per kilogram. di Sumatera, di antaranya di Bengkulu, Lahat, Sumatera Selatan, dan Sungaililin, Jambi. Untuk itu, para petani di sana berlomba lomba memburu babi hutan, yang kemudian di­ jual kepada pengepul dengan kisaran harga sekitar Rp7.000Rp10 ribu per kilogram. “Para pengepul di Pulau Sumatera itu menjual kepada pengepul di Pulau Jawa se­ harga Rp50 ribu per kilogram.

Padahal, harga daging sapi saat ini mencapai Rp100 ribu lebih per kilogramnya. Perbedaan harga yang cukup tinggi itu dimanfaatkan pelaku untuk mengoplos daging sapi dengan daging celeng,” kata dia. Sementara, Jon Siahaan me­ ngaku mendapat muatan dari Silaban, di Sungaililin, Jambi, dengan upah sebesar Rp2 juta. Daging celeng itu, kata dia, akan dikirim ke Nababan, Serang, Provinsi Banten. “Saya tidak tahu kalau mengangkut daging celeng harus dilengkapi surat menyurat yang lengkap,” ujar Jon. Sedangkan Kepala BKP Wilker Bakauheni Azhar mengatakan dengan maraknya penyelundu­ pan daging celeng tanpa dileng­ kapi dokumen resmi, pihaknya akan menerapkan hukuman bagi awak truk atau pemilik armada untuk memberikan efek jera. Seperti menahan alat angkut dan membebani mereka biaya pemusnahan. “Kami tidak pernah capek-ca­ pek untuk mengimbau kepada awak angkutan umum agar tidak memuat barang wajib periksa karantina pertanian yang tidak dilengkapi dokumen. Namun, imbauan kami selama ini tidak digubris mereka.” (D1) aankridolaksono@lampungpost.co.id

±

Candipuro—Lampung Timur, banyak lubang lebar dengan kedalaman hampir 50 cm. Selain itu, aspal sudah mulai mengelupas. Kerusakan ter­ parah berada di Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo. Kepala Desa Sidodadi Rah­ mat Witoto mengatakan besar harapan masyarakat agar jalan diperbaiki sebelum Lebaran.

CMYK

Penggunaan Kendaraan Dinas Harus Ditertibkan M A SYA RA KAT L a m p u n g Timur meminta pemkab se­ tempat dapat menertibkan penggunaan kendaraan di­ nas. Sebab, masyarakat kerap melihat penggunaan ken­ daraan dinas, baik roda em­ pat maupun roda dua tidak sesuai peruntukannya. Anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komisi Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung (KPH2L) Usin Ulfa, Minggu (21/6), mengatakan sebe­ narnya persoalan penggu­ naan kendaraan dinas bukan hal baru. Sejak setahun lalu, LSM KPH2L sudah menerima banyak pengaduan penyalah­ gunaan kendaraan dinas. “Banyak mobil milik Pem­ kab Lamtim yang digunakan ke luar daerah untuk kepen­ tingan pribadi. Bahkan, ada kendaraan dinas yang sudah tidak dipakai di kantor lagi, tapi digunakan keluarga pemegang mobil dinas itu,” kata Usin. Untuk itu, Usin meminta agar Pemkab Lamtim mela­ lui bupati agar menertibkan

penggunaan kendaraan di­ nas. Tujuannya, agar ken­ daraan yang dibeli dengan uang rakyat itu tidak disalah­ gunakan. “Jadi, mewakili masyarakat Lamtim, kami minta agar pihak Pemkab dapat secepat­ nya melakukan penertiban dengan tegas. Bila perlu ada ancaman sanksi bagi pihakpihak yang menolak hal itu,” kata dia. Penertiban dan ancaman sanksi itu, kata Usin, sangat diperlukan untuk mengemba­ likan fungsi aset negara yang dibeli dengan uang rakyat. Sebab, jika hal itu tidak cepat dilakukan, dikhawatirkan banyak kendaraan dinas yang cepat rusak atau hilang. “Bisa saja kendaraan dinas yang tidak terdata dengan baik akan hilang setelah didum oleh pemegangnya menjadi milik pribadi pejabat atau PNS yang bersangkutan. Jangan sampai, tiap tahun dianggarkan pengadaan ken­ daraan dinas, tapi tidak jelas peruntukkannya.” (JON/D1)

±

Antisipasi Arus Mudik, Jalan Kota Diperbaiki

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

BUAT MACET. Para pedagang makanan takjil yang mangkal di sekitar jalan raya Sidomulyo, Lampung Selatan, tepatnya di pasar setempat sering menimbulkan kemacetan. Pemerintah kecamatan setempat berencana akan merelokasi mereka ke lapangan agar tidak menimbulkan kemacetan lagi. Foto dibidik Minggu (21/6).

Warga Minta Perbaikan Kerusakan Jalan IMPIAN warga Kecamatan Sido­ mulyo, Lampung Selatan, memi­ liki jalan mulus sebelum Lebaran belum bisa terwujud. Sebab, hingga minggu pertama puasa, belum ada tanda-tanda perbai­ kan jalan raya di kecamatan itu. Berdasarkan pantauan Lampung Post, Jalan Raya Sidomulyo merupakan jalan penghubung Kecamatan

PEMKAB Tanggamus melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) akan menggelar pasar murah, mulai 25 Juni—10 Juli mendatang. Menurut rencana, pasar murah akan dibuka Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan, di empat titik. Keempat lokasi itu adalah, pada 25—26 Juni, di ruang ter­ buka hijau Ir Soekarno, Kecamatan Kotaagung. “Pada 29—30 Juni di halaman Kantor Camat Bandarnegeri Se­ muong. Pada 6—7 Juli di halaman Kantor Camat Pulau Panggung. Yang terakhir di halaman Kantor Camat Sumberejo pada 9—10 Juli. Pasar murah sebagai bentuk kepedulian Pemkab Tanggamus kepada masyarakat,” kata Kabid Perindustrian dan Perdagangan Fachroni, mendampingi Kepala Diskoperindag Rustam, kemarin. Dalam kegiatan itu, kata dia, Pemkab Tanggamus bekerja sama pihak Indo Marco (Indomaret). Sementara barang yang akan dijual pada bazar tersebut, di antaranya minyak goreng, gula, susu, mentega, sirop, biskuit, dan bahan makanan lainnya. Untuk pemasarannya menggunakan sistem kupon dengan batas maksimal berdasarkan keperluan si pembeli. “Kami memberikan subsidi sampai Rp60 juta,” ujarnya. (ABU/D1)

“Karena di beberapa kesempat­ an dinas/instansi terkait men­ janjikan jalan akan diperbaiki pada Juni, tapi hingga kini be­ lum ada tanda perbaikannya,” kata dia, Minggu (21/6). Sementara itu, Kepala Desa Sidomulyo Sutanto mengata­ kan jalan raya yang melintasi wilayahnya sudah mulai rusak di beberapa titik. Dia berharap

Pemerintah Provinsi Lampung memberikan perhatian perbaik­ an infrastruktur jalan yang be­ rada di Lampung Selatan itu. Sementara sejumlah masyarakat Desa Tanjungsari, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, juga kecewa dengan kondisi jalan lapisan penetrasi (lapen) sepanjang 1.150 meter di desa setempat yang rusak

±

parah. Padahal, jalan milik kabupaten yang dibangun pada Oktober 2014 lalu sempat mendapatkan perawatan. Diketahui, kondisi jalan itu hingga kini masih bergelom­ bang, lapisan batu dan aspal­ nya terkelupas. Diduga pihak rekanan asal-asalan saat pe­ ngerjaannya sehingga tidak sesuai RAB. (*2/*3/D1)

VOLUME kendaraan berat di sepanjang jalan AH Nasution dan Jalan Jendral Sudirman di pusat Kota Metro akan meng­ alami peningkatan menje­ lang Lebaran. Jalur yang kini dijadikan jalur alternatif akibat kerusakan jembatan di Lampung Tengah, saat ini kondisinya rusak berat. Wali Kota Metro Lukman Hakim mengeluhkan keru­ sakan ruas jalan itu. Bahkan, Lukman sudah menghadap menteri PU dan meminta agar dirjen bina marga Kemente­ rian PU segera memperbaiki ruas jalan AH Nasution dan jalan Jendral Sudirman itu. “Kami sudah memohon kepada provinsi maupun Pe­ merintah Pusat untuk mem­ perbaikinya karena kon­ disinya sudah rusak parah. Apalagi, jalan tersebut akan digunakan juga jalur mudik Lebaran,” kata Lukman, be­ berapa hari lalu. Sementara kerusakan jalan lingkungan yang dibangun APBD Kota Metro juga se­ bagian banyak yang mengala­

mi kerusakan. Hal itu diakui Lukman Hakim. Menurut dia, hal itu terjadi karena banyak kendaraan berat yang over tonase melintas. Kendaraan yang enggan masuk jalur kota memotong lewat jalan dalam yang ada di lingkungan. Padahal, kekuat­ an kapasitas jalan tersebut hanya maksimal 8 ton se­ hingga tak kuat menahan beban berat. “Walau memang beberapa ruas jalan sudah mulai diperbaiki,” kata dia. Sementara Kadis Pekerjaan Umum Kota Metro Edwin Sony mengatakan kerusakan jalan di Metro imbas kerusakan jembatan di Lamteng. Tapi, ruas jalan yang rusak itu akan diperbaiki pemerintah sece­ patnya. “Ini kan sebagian su­ dah mulai dikerjakan perbaik­ annya,” kata dia, kemarin. Menurut dia, akhir Mei lalu pihaknya sudah melaporkan kepada dirjen bina marga saat meninjau badan jalan di Metro. Kerusakan jalan di Metro merata dan hampir 80% rusak. (CAN/D1)

±

±


CMYK

± Senin, 22 juni 2015

±

±

±

±

DAERAH

n LAMPUNG POST/DOKUMENTASI HUMAS MESUJI

BERI ARAHAN. Bupati Mesuji Khamamik (jongkok) memberi pengarahan kepada Kepala Dinas Kesehatan (samping Bupati) saat blusukan di Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, terkait menjaga kesehatan lingkungan di kecamatan itu, Minggu (21/6).

Masalah Anggaran, Pemkab

Tidak Gelar Pasar Murah Pemkab Pesawaran hanya mengandalkan Dinas Perdagangan Lampung yang akan menggelar pasar murah di kabupaten itu. ANDI FAUZI

T

AHUN ini Pemkab Pesawaran tidak menggelar pasar murah karena keterbatasan anggaran. Pemkab Pesawaran hanya mengandalkan Dinas Perdagangan Lampung yang akan menggelar pasar murah di kabupaten itu. “Ya, tahun ini kami tidak menggelar pasar murah karena tidak kebagian anggaran. Namun, mudah-mudahan ada rencana pasar murah yang akan digelar Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Itu pun kami hanya ketempatan,” kata Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan (Diskoperindag) Pesawaran Pathurrozi, melalui Sekretaris Perlianto, Minggu (21/6). Dia juga mengatakan rencana pasar murah dari

provinsi itu belum diketahui apakah dilaksanakan di Kecamatan Gedongtataan atau di Hanura, Telukpandan. Soal antisipasi penaikan harga sembilan bahan pokok (sembako) menjelang Lebaran, Parlianto menjelaskan pihaknya akan memonitoring harga sembako di setiap pasar tradisional yang ada di Pesawaran. “Belum tahu dilaksanakan di mana karena belum dapat jadwalnya. Walaupun tidak ada pasar murah, kami rutin memantau harga bahan pokok. Kalaupun memang sangat mendesak, kami akan meminta bantuan,” kata dia. Dia mengakui tahun sebelumnya Pemkab Pesawaran menganggarkan Rp1,5 miliar untuk menggelar pasar murah di 11 kecamatan yang ada. Rata-rata subsidi yang diberi-

kan setiap bahan pokoknya mencapai Rp6.000. “Namun, memang pada tahun ini kami enggak bisa mengandai-andai karena keterbatasan anggaran. Paling tidak, kami membantu dari pasar murah yang akan digelar dari Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.”

Ini demi kelangsungan hidup kami. Tagih Janji Dari Metro diberitakan pengelola permainan skuter di Taman Kota Metro kembali menagih janji Wali Kota setempat agar mereka diperbolehkan kembali beroperasi. Koordinator permainan skuter, Rozi Fernando, mengungkapkan Wali Kota Metro Lukman Hakim secara lisan mengizinkan para pengelola sewa

skuter di taman kota. “Saya sudah meminta izin dengan Wali Kota, tetapi belakangan dinas terkait melarang. Jadi, mana yang harus kami ikuti,” kata Rozi, Minggu (21/6). Menurut dia, sudah lebih dari dua pekan sejak Wali Kota berjanji akan menurunkan tim untuk penataan pedagang dan pengelola permainan di taman kota, tetapi belum ada realisasi. Terbukti, odong-odong dan pedagang makanan dan minuman tetap boleh beroperasi, sedangkan permainan skuter tetap tidak boleh. “Kami tidak menuntut lebih, ini demi kelangsungan hidup kami dengan usaha halal,” kata dia. Dia menambahkan jika memang permainan skuter dilarang beroperasi di taman kota, permainan lain seperti odong-odong dan delman juga harus dilarang. (OGI/D1) andifauzi@lampungpost.co.id

Safari Ramadan Dekatkan Pemimpin dan Masyarakat

±

GUNA lebih mendekatkan antara pemimpin dan yang dipimpin, Pemkab Lampung Utara bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan mengadakan Safari Ramadan di 23 kecamatan se-kabupaten setempat. Kegiatan itu dibagi dalam 6 tim, dengan masing-masing tim mengunjungi 4 kecamatan. Tim akan dipimpin bupati, kapolres, dandim 0412/ LU, ketua DPRD, wakil bupati, dan sekkab Lampura akan mengunjungi 3 kecamatan. Dalam Safari Ramadan itu juga akan dibagikan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara mengatakan kegiatan itu dilakukan dalam rangka mengisi bulan Puasa agar dapat memperoleh berkahnya. Dengan mendekatkan diri antara pimpinan dan masyarakat diharapkan akan diperoleh masukan-masukan terkait pelaksanaan pembangunan di lapangan. Baik itu yang telah berjalan ataupun akan akan berjalan. “Bulan puasa merupakan bulan yang mulia. Maka sangat penting untuk mengisinya dengan berbagai kegiatan bermanfaat. Sebagai pemerintah kami harus tahu bagaimana keadaan sebenarnya di masyarakat,” kata Agung, kemarin.

±

22

Harga Getah Damar di Pesisir Menurun

Lamsel Dukung Investasi PLTU MPP P E M E R I N TA H Ka b u p ate n (Pemkab) Lampung Selatan mendukung langkah investor Mobile Power Plant (MPP) untuk membangun pembangkit listrik tenaga uap di Kecamatan Katibung yang mampu menghasilkan 200 megawatt tenaga listrik. “Kami sangat mendukung rencana itu, karena Provinsi Lampung masih kekurangan daya listrik hingga 250 megawatt,” ujar Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan Sutono, Sabtu (20/6). Dia juga mengatakan dalam rapat dengan Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD), pihak Mobile Power Plant menyampaikan rencana untuk mengurus izin mengenai pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di areal kompleks PLTU Tarahan dengan memanfaatkan lahan seluas 3,9 ha. “Dengan pembangunan PLTU itu, Lampung dapat menambah daya mencapai 100 megawatt dan diharapkan awal 2016 sudah dapat beroperasi dan kebutuhan listrik akan terpenuhi,” kata dia. Pada kesempatan sebelumnya, Sutono mengatakan akan dibangun pula PLTU di Desa Sebalang, Kecamatan Katibung, oleh perusahaan Lampung Pikar yang diperkirakan mampu menghasilkan daya 200 megawatt. Namun, perusahaan yang akan berdiri di lahan seluas 15 ha tersebut ditargetkan baru akan mulai beroperasi pada 2017. Dia menjelaskan kini beban daya listrik di daerah itu saat malam hari mencapai 994 megawatt, sedangkan daya yang tersedia hanya sekitar 744 megawatt, sehingga mengalami kekurangan daya 250 megawatt. “Pastinya, kami mendukung rencana itu, untuk mengurangi defisit daya listrik. Apalagi, selama ini masyarakat banyak yang mengeluhkan kurangnya daya,” ujarnya. (ANT/D1)

LAMPUNG POST

Sementara dalam rangka meningkatkan ukhuwah islamiah selama ibadah puasa 1436 H, Pemkab Lampung Barat mulai hari ini (22/6), dijadwalkan melaksanakan Safari Ramadan. Kabag Humas dan Protokol Sekkab Lambar Burlianto Eka Putra, Minggu (21/6), mengatakan Safari Ramadan itu dalam rangka meningkatkan ukhuwah islamiah dan silaturahmi antarpejabat pemerintah dengan masyarakat sekaligus meningkatkan syiar Islam. Dia menambahkan tahun ini Pemkab Lambar telah membentuk 3 tim yang akan melaksanakan Safari Ramadan. Masing-masing tim akan dipimpin bupati, wakil bupati, dan ketua DPRD. Ketiga tim itu akan melaksanakan Safari Ramadan selama 8 hari. Tim I, kata dia, dipimpin Bupati Mukhlis Basri dengan jadwal pada hari pertama akan melaksanakan Safari Ramadan di Masjid Al-Hikmah, Pekon Tribudisyukur, Kebuntebu. Sedangkan Tim II dipimpin Wakil Bupati Makmur Azhari melaksanakan Safari Ramadan di Masjid Ar Rohman, Pekon Kegeringan, Batubrak. Dan Tim III dipimpin Ketua DPRD Lambar Edi Novial akan melaksanakan Safari Ramadan di Masjid Jami’ Pekon Sukamarga, Suoh. (CK5/ELI/D1)

CMYK

PEMILIK kebun damar (repong) mengeluhkan harga getah damar yang terus anjlok. Saat ini, harga getah damar jenis asalan atau baru dipanen dari pohon dan belum disortir hanya Rp12 ribu per kilogram. Padahal, sebelumnya harga getah damar bisa mencapai Rp20 ribu per kilogram. “Sudah sekitar satu tahun harganya dari Rp20 ribu per kilogram turun lagi Rp18 ribu—Rp17 ribu per kilogram. Sekarang, harga getah damar terus anjlok hingga tinggl Rp12 ribu per kg,” kata Yusron (35), pemilik repong damar di Pal Enam, Jalan Liwa—Krui, saat ditemui di rumahnya, Minggu (21/6). Yusron mengatakan dia mengambil getah damar berkisar umur 25—30 hari. Hal itu agar kualitas getah yang dihasilkan bagus. Sebab, kalau masih berumur sepekan, getah damar masih lengket dan belum menggumpal sempurna. Saat ini, kata dia, setiap kali panen hanya mendapat rata-rata 100 kg getah damar. Padahal, sekitar 10 tahun lalu, hasil getah damar dari kebunnya mencapai 500—600 kg sekali

panen. “Banyak pohonnya yang roboh akibat usia tua dan angin kencang. Kalau sekarang hasilnya sedikit harganya juga rendah, enggak tahu sampai kapan harga bisa naik lagi, minimal Rp20 ribu per kg atau lebih,” kata dia. Meski harga getah damar murah, dia tidak ingin menebang atau menjual pohonpohon damarnya kepada pengusaha kayu. Sebab, selain belum ada kebutuhan mendesak, dia juga sayang kalau harus ditebang. Sementara Muzannur, pedagang pengumpul damar yang membeli langsung dari petani di Jalan Liwa—Krui, mengatakan dia membatasi pembelian damar. Mengingat, pembayaran dari pengepul besar agak macet dan tidak dibayar tunai. “Akhir-akhir ini, perdagangan getah damar memang lesu, apalagi sekarang menjelang Lebaran. Saya sendiri tidak tahu mengapa harga getah damar terus menurun. Padahal, kalau permintaan sedang tinggi, justru harga getah damar naik. Tidak ada barang malah anjlok harganya,” kata dia. (YON/D1)

±

Keluarga Korban Tagih Janji Pemkab KELUARGA korban peng­ aniayaan anak di bawah umur meminta Pemkab Lampung Timur agar menepati janji untuk membantu secara moral maupun materi dalam pengobatan para korban. Salah seorang keluarga korban, Maradoni, me ­ ngatakan setelah peristiwa penganiayaan terhadap tiga pelajar pada Februari 2015, belum ada bantuan apa pun dari Pemkab Lamtim. “Padahal, ketiga anak ini harus dirawat insetif akibat luka yang dideritanya. Saat itu Pemkab Lamtim menjanjikan akan memenuhi semua biaya pengobatan,” kata Maradoni, di kediamannya, Minggu (21/6). Selain mengalami luka fisik, ujar Maradoni, ketiga remaja di bawah umur tersebut, I (15), Y (15) dan A

(16), juga mengalami beban mental karena dituduh sebagai pelaku pencurian. Akibatnya, katanya, korban merasa malu untuk bersekolah dan bermain dengan rekan-rekannya. “Untuk memulihkan psikis mereka ini perlu waktu lama.” Maradoni juga meminta pihak kepolisian agar menangkap dan menghukum pelaku yang menganiaya para korban, serta mengembalikan sepeda motor yang menjadi barang bukti di Polsek Purbolinggo, sehingga bisa digunakan kembali oleh pemiliknya. “Kami berharap polisi agar sepeda motor yang dipakai ketiga korban sata kejadian dan sekarang masih ada di kantor polisi bisa kami urus dan diambil kembali,” ujarnya. (GUS/DIN/D3)

±

Warga Diminta Jaga Kebersihan

n LAMPUNG POST/JUAN SANTOSO SITUMEANG

BUTUH BANTUAN. Bayi Arsya Paramitha (21 hari), anak pasangan Mujikan (38) dan Muji Rahayu (30), warga Desa Wirabangun, Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, yang dirawat di RS Adya Puri Paramitha Bandarjaya, butuh bantuan dermawan.

Bayi Muji Rahayu Butuh Bantuan Biaya PASANGAN suami-istri, Mujikan (38) dan Muji Rahayu (30), warga Desa Wirabangun, Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, membutuhkan bantuan dermawan. Bayi yang dilahirkan Muji terlahir prematur dan harus menjalani perawatan khusus di RS Adya Puri Paramitha Bandarjaya, Lampung Tengah. Yang menjadi beban hidup Mujikan dan Muji Rahayu adalah biaya perawatan bayinya di rumah sakit itu. Mengingat, RS Puri Paramitha tidak bekerja sama BPJS. “Baru 12 hari anak saya dirawat, saya tanya ke administrasi biayanya sudah Rp21 juta. Sekarang sudah 21 hari, jadi biayanya makin

besar, berkisar Rp50 juta— Rp60 juta,” kata Muji Rahayu, terisak, Apalagi, kata Muji Rahayu, dia bukanlah orang mampu. Dia menceritakan dari lima kehamilannya selalu mengalami keguguran. “Saat ini, saya lahir normal, tapi anak saya lahir prematur dan butuh penanganan khusus. Suami saya hanya tukang jahit,” kata dia, didampingi Novi (25), tetangganya. Muji Rahayu juga mengatakan dia melahirkan pada 1 Juni lalu. Bayinya diberi nama Arsya Paramitha terlahir hanya seberat 1,1 kg, di RS Harapan Bunda, Bandarjaya. Karena peralatan kurang memadai

±

untuk perawatan bayi, dokter menyarankan agar bayi Muji Rahayu dirujuk ke rumah sakit di Metro atau di Bandar Lampung. “Saya siap melakukan apa saja kepada orang yang bisa membantu, asal anak saya bisa ditebus dari rumah sakit. Saya sudah menawarkan rumah saya kepada tetangga, tapi sampai saat ini belum laku. Saya benar-benar meminta bantuan para dermawan,” kata dia. Sementara Novi menjelaskan seorang adik Muji Rahayu yang menunggui bayi itu di rumah sakit mendapatkan makan dari belas kasih tukang parkir. (UAN/D1)

GUNA menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan, Badan Pengelolaan Lingkung­ an Hidup dan Kebersihan (BPLHK) Tanggamus memasang banner berisi imbauan dan larangan untuk tidak membuang sampah sembarangan di sepanjang jalur lintas barat (Jalinbar). Sekretaris BPLHK Tanggamus Suyanto mengatakan dalam banner itu juga dituliskan mengenai sanksinya bila tertangkap tangan membuang sampah sembarangan di sepanjang Jalinbar, sesuai perda yang berlaku. Pihaknya juga berencana melakukan sosialisasi tentang pengelolaan sampah dengan baik dan benar, terutama sampah rumah tangga. “Pada skala kecil di­tangani oleh pihak kelurahan/pekon, skala menengah pihak kecamatan dan skala besar baru BPLHK. Ini semua kami lakukan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat,” kata dia, Minggu (21/6). Sebagai langkah awal,

BPLHK menggelar kegiatan pembersihan sampah yang banyak berserakan di tepi Jalinbar. Pembersihan sampah dimulai dari tugu perbatasan antara Kecamatan Gisting— Kotaagung Timur sampai ke perkantoran Pemkab Tanggamus sepanjang 13 km. Melalui kegiatan itu, kata Suyanto, diharapkan dapat memberikan contoh pada masyarakat sekitar dan pengguna jalan agar tidak membuang sampah sembarangan. “Jangan mengira karena jalan di daerah Batukramat bersisian dengan jurang sehingga masyarakat bisa membuang sampah sembarangan. Saya sendiri kerap melihat pengguna jalan yang membuang sampah lewat kaca mobil. Perbuatan seperti itu mencerminkan kesadaran menjaga lingkungan minim.” Dia juga menjelaskan BPLHK akan membentuk tim dengan tugas melakukan pemantauan di Jalinbar yang sudah dibersihkan. Tim akan mencari oknumoknum yang telah mengotori wilayah itu. (ABU/D1)

±

±


±

±

CMYK

±

RUWA JURAI

SENIN, 22 JuNI 2015

LAMPUNG POST

23

Pemkab Lampura Waspadai Jaringan ISIS ±

n LAMPUNG POST/IYAR JARKASIH

JEMBATAN DI PESAWARAN. Poster sosialisasi Bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra terpajang di dekat jembatan gantung di Dusun Kamulian, Negerikaton, Pesawaran, yang kondisinya semakin parah, akhir pekan lalu. Sudah puluhan tahun 250 kepala keluarga di dusun tersebut hanya mengandalkan jembatan gantung yang dikelola secara swadaya tersebut sebagai akses utama.

Gelombang 3,5 Meter Ancam Lampung Tinggi gelombang di penyeberangan Bakauheni masih kondusif. Namun, Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan meminta para nakhoda tetap waspada. AAN KRIDOLAKSONO

B

±

ADAN Meteorologi, Kli­ matologi, dan Geofisika menyampaikan per­ ingatan prakiraan kondisi gelombang laut yang men­ capai 3,5 meter di perairan Lampung. Kondisi tersebut diprediksi bakal berlangsung hingga Senin (22/6). Prakirawan Stasiun Me ­ teorologi Maritim Kelas IV Lampung Rifki Arif mengata­ kan peringatan cuaca buruk gelombang laut setinggi 2—3,5 meter itu berpeluang terjadi di perairan bagian barat Lam­ pung, Selat Sunda bagian se­ latan, dan Samudra Hindia barat Lampung. “Sementara

keadaan cuaca diperkirakan berawan di seluruh wilayah perairan Lampung,” kata Rifki, Minggu (21/6). Ia menjelaskan di Selat Sunda bagian utara atau pe­ nyeberangan Bakauheni— Merak arah angin bertiup dari tenggara ke selatan dengan kecepatan 5—10 knot. Ting­ gi gelombang diperkirakan berkisar 0,3—0,5 meter dan tinggi gelombang maksimum mencapai 1,25—2,0 meter. Di Selat Sunda bagian se­ latan, kecepatan arah angin 5—20 knot, tinggi gelombang 0,75—2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0—3,0 meter. Lalu, di perairan Pantai

Barat Lampung kecepatan angin 5—15 knot, tinggi gelom­ bang 1,25—2,0 meter, dan tinggi gelombang maksimum diperkirakan 2,0—3,0 me ­ ter. “Sementara di Samudra

Sebanyak 19 feri telah melayani penumpang dengan baik tanpa hambatan cuaca. Hindia barat Lampung tinggi gelombang 1,25—2,0 meter dan prakiraan tinggi gelom­ bang maksimum 2,0—3,5 me­ ter,” ujarnya. Forecaster BMG Maritim Lampung Neneng Kusrini menambahkan khusus di pe­ nyeberangan Bakauheni— Merak tinggi gelombang laut

normalnya berkisar 0,5—1,25 meter. “Artinya, untuk saat ini masih relatif di batas normal,” kata Neneng melalui telepon, kemarin. Ia menjelaskan pada um­ umnya saat ini masih terjadi angin timuran yang penga­ ruhnya tidak terlalu signifikan ter­hadap gelombang laut di perairan Lampung. “Kecuali kalau ada gangguan di Samu­ dera Hindia,” kata dia.

Tetap Waspada Pelaksana Tugas Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bakauheni Iskandar mengatakan tinggi gelombang dan kecepatan angin di perairan wilayah barat Selat Sunda (Bakauhe­ ni—Merak) hingga kini masih kondusif dengan kecepatan angin rata-rata 5 knot dan tinggi gelombang sekitar

0,7—1,2 meter. Meski demikian, ia meminta kepada para nakhoda kapal agar tetap mewaspadai anca­ man gelombang tinggi. “Sam­ pai saat ini sebanyak 19 feri telah melayani penumpang dengan baik, tanpa hambatan cuaca. Namun, tetap kami in­ formasikan kepada nakhoda agar bersiaga dengan cepat bila ada ancaman cuaca bu­ ruk,” kata Iskandar melalui telepon, tadi malam. Dari 27 feri yang dijadwal­ kan melayani penyeberang­ an, ujar dia, 19 kapal yang telah beroperasi melayani enam dermaga sandar. “Baik a r u s ke n d a r a a n m au p u n penumpang yang turun dan naik feri melalui Pelabuhan Bakauheni berjalan normal,” ujarnya. (ANT/D3) aankrido@lampungpost.co.id

Anggota DPRD Lamsel Kembalikan Biaya Umrah ANGGOTA DPRD Lampung Selatan, SM, mengembalikan uang Rp1,3 juta kepada warga yang telah diiming-iming akan diberangkatkan umrah gratis melalui program Partai Ke­ bangkitan Bangsa Lamsel. Mahdar (78), warga Dusun Neglasari, Kecamatan Sragi, Lamsel, mengatakan SM telah mengembalikan dana yang pernah dimintanya untuk ad­ ministrasi, seperti pembuatan paspor. “Uang yang diminta SM telah dikembalikan, Jumat (19/6). Saya tidak menger­

ti, tahu-tahu SM datang dan memberikan uang tersebut,” kata Mahdar saat ditemui di kediamannya, Sabtu (20/6). Mengenai rencana ke ­ berangkatan umrah, Mah­ dar mengatakan berdasar penuturan SM program yang akan digulirkan PKB tersebut masih ada dan namanya di­ pastikan tetap dicantumkan dalam daftar. Broto (65), warga Desa Su­ kapura, Kecamatan Sragi, mengaku pernah ditawari SM untuk mengikuti program

paket umrah gratis tersebut. Namun, ia tidak memberikan biaya Rp1,3 juta yang diminta SM. “Dia pernah menawarkan sama dengan Pak Mahdar. Namun, belum ada kejelasan kapan keberangkatannya. Saya juga baru tahu kalau di PKB tidak ada program umrah itu,” kata dia. Diberitakan Lampung Post sebelumnya, sejumlah warga di Kecamatan Sragi, mengeluh­ kan ulah anggota DPRD Lam­ sel, SM, yang meminta biaya Rp1,3 juta dengan iming-iming

akan diberangkatkan umrah gratis melalui program PKB. Alasannya, dana tersebut akan dipergunakan sebagai biaya administrasi serta pembuatan paspor. “Setahu saya ada enam orang yang ditawari, yaitu saya sendiri, Broto, Subana, dan lainnya saya lupa,” kata Mahdar. Ketua DPC PKB Lamsel Imam membantah jika partai poli­ tiknya mempunyai program paket umrah gratis, apalagi sampai menarik biaya admi­ nistrasi kepada warga. “Tidak

benar itu. Kami tidak ada program paket umrah gratis,” kata dia. Sementara SM justru mem­ benarkan jika ada program umrah gratis dari PKB. Na­ mun, ia membantah telah menawarkan program terse­ but kepada warga karena keberangkatannya belum ada kepastian. Terkait upayanya mengembalikan uang warga, hingga kemarin sore, SM be­ lum bisa dimintai komentar lantaran enggan mengangkat telepon. (*2/D3)

Satlantas Polres Lampung Timur Gelar Patroli Sahur ±

SATUAN Lalu Lintas Polres Lampung Timur melakukan patroli secara rutin dan sekali­ gus menabuh beduk berkeliling membangunkan warga untuk menunaikan ibadah puasa. Kegiatan ini dilakukan selama Ramadan dan menjelang Ope­ rasi Ketupat Krakatau 2015. Kasat Lantas Polres Lampung Timur AKP Ridho Rafika me­ ngatakan kegiatan yang secara rutin digelar selama Rama­ dan itu melibatkan sembilan personel dan tiga unit mobil Turjawali. Lintasan yang dilalui petugas antara lain sepanjang jalan lintas timur. “Petugas start dari Mapolres setiap jam 02.45,” ujar Ridho Rafika, mela­ lui telepon, Minggu (21/6). Selain untuk menciptakan k e a m a n a n , ke s e l a m at a n , ketertiban, serta kelancaran lalu lintas, kata Ridho, ke­ giatan tersebut juga guna memberi kenyamanan para pengemudi yang melintasi

±

jalan lintas timur. Menurut Ridho, tiga mobil patroli dilengkapi beduk di­ sertai imbauan kepada warga sehingga mereka yang ingin sahur bisa tepat waktu. Juli (45), warga yang tinggal di tepian jalan lintas timur di Way Bungur, Sukadana, Lam­ pung Timur, berterima kasih kepada petugas yang telah ber­ sedia membangunkan warga. Menurutnya, dengan ada­ nya petugas yang berkeli­ling membangunkan warga sam­ bil berpatroli, setidaknya da­ pat menekan tindak kriminal. “Kegiatan ini positif. Tidak hanya membantu warga agar tidak terlambat sahur, tapi juga bisa sekaligus menjaga keamanan warga.” Terpisah, Direktur Lalu Lin­ tas Polda Lampung Kombes Syamsuriani Darusalam me­ nambahkan dia telah me ­ merintahkan seluruh Satuan Lalu Lintas agar menciptakan

CMYK

n DOKUMENTASI POLRES LAMTIM

PATROLI Sahur. Petugas Satlantas Polres Lamtim melakukan patroli sambil membawa beduk untuk berkeliling menjaga keamanan sekaligus membangunkan warga untuk sahur selama Ramadan, Sabtu (20/6). inovasi yang bermanfaat un­ tuk masyarakat, salah satunya patroli yang digelar Polres Lamtm.

“Saya sudah sarankan ke setiap Satuan Lalu Lintas agar membuat inovasi,” ujar pria asal Surabaya itu saat

±

berkunjung ke Lampung Post, mendampingi Kapolda Brigjen Edward Syah Per­ nong, Jumat (19/6). (RIS/D3)

WAKIL Bupati Lampung Utara Sri Widodo mengin­ struksikan jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Langkah ini dilakukan pas­ ca-tertangkapnya tiga warga Lampura oleh Tim Densus 88 Antiteror Polri. Menurut Widodo, pihaknya telah memerintahkan Badan Kesbangpol dan Linmas ber­ sama Camat Abung Semuli untuk segera melakukan pen­ dataan terhadap keluarga terduga ISIS tersebut. “Untuk menindaklanjuti hal itu, kami telah memerintahkan seluruh camat dan kepala desa segera meningkatkan kewaspadaan terhadap jaringan ISIS,” kata Widodo, di Lampura, Minggu (21/6). Tim Densus 88 Antiteror Polri sebelumnya menang­ kap tiga warga Lampura di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Jumat (19/6), sekitar pukul 17.35. Mereka diduga terlibat jaringan ISIS. Ke­ tiga warga Desa Sidorahayu, Kecamatan Abungsemuli, Lampung Utara, itu yakni Trimanto (29), Sofiatun (37) dan Kasiati Warkam (50). Kepala Desa Sidorahayu Sugiono mengakui keti­ ganya merupakan warganya.

Kepergian mereka bukan hanya bertiga, melainkan satu keluarga. Mereka menumpang mobil travel putih, Senin (18/5), sekitar pukul 18.00. Ia mengaku tidak ada hal yang menonjol ditunjukkan warganya tersebut. Namun, ajaran agamanya banyak yang membingungkan, misalnya tidak salat jumat dan pergaul­ an yang menutup diri. Kasiyem (34), kakak kedua Trimanto dan Aliman, me­ ngatakan kerap diminta Ka­ siati Warkam untuk mengikuti ajarannya. “Ibu pernah me­ minta kami untuk mengikuti pengajian dan menyatakan pengajian itulah yang benar. Kami tidak mau. Karena tidak mau, kami pun dianggap ibu telah dibuang,” kata Kasiyem. Berdasarkan informasi Tim Densus 88 Antiteror Polri, ketiga orang tersebut diduga terlibat jaringan ISIS saat dideportasi dari Istanbul, Turki, ke Indo­ nesia dengan pesawat Tur­ kish Airlines TK-56 melalui Terminal 2D di Bandara Soekarno-Hatta. Ketiga WNI tersebut dide­ portasi Pemerintah Turki karena tertangkap saat akan memasuki wilayah Suriah secara ilegal. (HAR/ANT/D3)

±

Begal Bersenpi Beraksi di Dekat Pos Polisi TIGA begal bersenjata api beraksi di jalan lintas tengah, tepatnya di dekat Pos Polisi Pasar Wates dan Poslantas Su­ kajawa, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, Minggu (21/6), sekitar pu­ kul 04.00. Pelaku merampas sepeda motor dan telepon seluler milik korban. Maryani, warga Kampung Negribesar, Way Kanan, yang menjadi korban pembegalan menuturkan saat kejadian dia bersama rekannya Dedi Suprianto dalam perjalanan pulang dari Jakarta menuju rumahnya. Saat itu, kedua­ nya berboncengan mengen­ darai sepeda motor Yamaha Fino. Saat melintas di Jalinteng, tepatnya di depan Masjid Baiturohim, Wates, tiga pelaku yang mengendarai Yamaha Jupiter MX merah tiba-tiba langsung mencegat dan menghentikan motor yang dibawa korban. Dua pelaku langsung menodong­ kan pistol ke arah korban dan memerintahkan agar tidak melawan. “Setelah itu,

mereka langsung mengambil motor kami dan meram­ pas ponsel,” kata Maryani saat melapor ke Mapolres Lamteng, kemarin. Setelah para pelaku kabur, kedua korban kemudian dibantu warga yang kebetul­ an melintas untuk melapor ke Polres Lamteng. Sebelumnya, tiga peram­ pok bersenjata api meram­ pas mobil pikap Suzuki Futu­ ra milik Turiman (43), warga Dusun VIII, Kampung Mekar­ jaya, Bangunrejo, pekan lalu. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post kemarin, saat kejadian kor­ ban bersama istrinya, Tugi­ yanti (38), hendak menyervis mobilnya di Bandarjaya, Lamteng. Saat melintas di ruas jalan Kampung Meka­ rjaya tiba-tiba mobil yang dikendarai Tumiran disalip tiga pria tidak dikenal yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion. Setelah mobil berhenti, dua pelaku langsung mengham­ piri korban dan menodong­ kan senjata api. (DRA/D3)

±

Polres Lamsel Bekali Pengemudi Ilmu Bela Diri SEBANYAK 50 pengemudi jasa angkutan dibekali ilmu bela diri oleh jajaran Pol­ res Lampung Selatan untuk meng­a ntisipasi kejahatan yang sering terjadi di jalan raya. Dipilihnya para penge­ mudi angkutan umum dan tukang ojek karena pekerjaan tersebut rentan berhadapan dengan pelaku kriminal. Kasat Binmas Polres Lam­ sel AKP Ujang mengatakan 50 orang yang dibekali ilmu bela diri yakni tukang ojek, sopir angkutan umum, bus, dan truk yang berada di Kalianda, Penengahan, dan Bakauheni. “Mereka se­ngaja kami undang dan kami beka­ li ilmu bela diri,” kata Ujang, di Mapolres Lamsel, akhir pekan lalu. Ilmu bela diri tersebut, kata dia, bisa menjadi bekal mereka untuk melindungi diri saat melakukan ak­ tivitas di jalan raya. “Itu kan bekal mereka jika ada begal atau tindak kriminal

lainnya yang terjadi saat bu­ lan puasa hingga Lebaran,” ujarnya. Kapolres Lamsel AKBP Hengki mengatakan ke ­ giatan tersebut diberikan untuk dapat mengantisi­ pasi apabila berhadapan langsung dengan pelaku kriminal, baik menghadapi pelaku dengan tangan ko­ song maupun dengan sen­ jata tajam. “Mereka sopir dan tukang ojek merupakan sasaran em­ puk para penjahat. Itu dika­ renakan jam kerja hingga larut malam mengantarkan penumpang,” kata Hengki. Mantan Kapolres Kota Metro itu menjelaskan pem­ bekalan bela diri terhadap para pengguna jasa angkut­ an tersebut akan dilakukan bertahap. “Hari ini diajar­ kan teknik dasar bela diri dan pemantapan, selanjut­ nya nanti diajarkan teknik bela diri yang lebih tinggi,” ujarnya. (*3/D3)

±

±


CMYK

± senin, 22 Juni 2015

±

±

±

±

OLAHRAGA

Rio Haryanto Raih Podium Pertama GP2 Austria PEMBALAP Indonesia, Rio Haryanto, menjuarai GP2 Seri Austria, Minggu (21/6) sore WIB. Ia menjadi juara setelah melahap 28 lap dengan status yang tercepat di balapan kedua (sprint race). Kemenangan itu merupakan yang kedua bagi Rio di GP2 musim ini. Sebelumnya, pembalap Campos Racing tersebut tampil sebagai juara pada sprint race seri Bahrain. Rio mengawali balapan ini dari posisi kedua. Namun, ia langsung menyodok ke urut­an pertama usai menyalip Nick Yelloly sebelum tikungan pertama. Sepanjang balapan, ia terus ditempel ketat Artem Markelov dan Stoffel Vandoorne. Persaingan Rio dan Marke­ lov berlangsung ketat. Bahkan, Markelov berusaha menyalip Rio dari sisi dalam menjelang tikungan tiga, tetapi malah menyenggol mobil Rio. Akibat kejadian itu, elemen atas sayap depan kanan Rio rusak, sedangkan Markelov melorot ke posisi belakang setelah sebelumnya melebar keluar lintasan. Pembalap berusia 22 tahun kelahiran Solo itu mampu tampil apik dan konsisten sampai lap terakhir. Ia memperta­ hankan posisinya dan menjuarai GP2 yang berlangsung di Sirkuit Red Bull, Spielberg. Ia diikuti Vandoorne, Nobuharu Matsushita, Sergey Sirotkin, dan Mitch Evans yang melengkapi posisi lima besar. Menjuarai sprint race ini tentunya bisa mengobati rasa kekecewaan Rio setelah hanya finis ketujuh pada feature race, Sabtu (20/6). Kemenangan ini membuat Rio mendapatkan 15 poin dan bertengger di posisi ketiga klasemen pembalap dengan 70 poin. Posisi kedua ditempati Alexander Rossi de­ngan nilai 78 dan Vandoorne di urutan pertama dengan nilai 155. “Kunci kemenangan kali ini ada pada start saya yang berlangsung dengan baik. Saya mencoba menjaga jarak di depan namun cukup sulit karena mobil di belakang yang berjarak kurang dari satu detik selalu menggunakan DRS. Saya harus mengemudi sebaik mungkin dengan menghindari kesalahan di bawah tekanan yang besar Secara keseluruhan, saya sangat bahagia dengan hasil hari ini,” kata Rio. (MTVN/MI/O1)

LAMPUNG POST

24

selintas

Verratti Buka Kans ke Madrid MARCO Verratti tampaknya mulai bosan bermain untuk Paris Saint-Germain. Untuk mencari pengalaman baru, gelandang asal Italia itu berencana pindah pada musim depan. Kabarnya, Real Madrid bakal menjadi persinggahan baru gelandang berusia 22 tahun itu. Madrid sempat membantah bakal membeli Verratti pada awal Juni. Namun, kans transfer ini terealisasi kembali terbuka setelah Los Merengues melepas Sami Khedira ke Juventus dengan status bebas transfer. Kiper Manchester United, David de Gea, sejauh ini masih menjadi buruan utama Madrid. Ada indikasi, Los Blancos baru akan bernegosiasi dengan PSG serta Verratti andai sudah mendapatkan De Gea. Peluang Verratti tampil sebagai pemain inti sebetulnya tidak terlalu besar andai hengkang ke Madrid. Ia setidaknya harus bertarung memperebutkan satu tempat dengan Luka Modric, Toni Kroos, Casemiro, Lucas Silva, dan Asier Illarramendi. Andai pelatih Madrid, Rafael Benitez, memakai stratregi 4-2-3-1, pos gelandang tengah tampaknya akan menjadi milik Modric serta Kroos. (MTVN/O1)

±

Nishikori Mundur demi Wimbledon

n AP/JORGE SAENS

CERDIK. Striker Argentina, Gonzalo Higuain (kiri), mencungkil bola melewati hadangan kiper Jamaika, Dwayne Miller, pada penyisihan Grup B Copa America 2015 di Stadion Sausalito, Vina del Mar, Cile, Minggu (21/6). Aksi Higuain itu berbuah gol dan menjadi satu-satunya dalam laga itu.

Argentina Lolos ke Perempat Final Kemenangan satu gol sudah cukup membawa Argentina lolos ke perempat final sebagai juara Grup B. MUHARRAM CANDRA LUGINA

K

EMENANGAN 1-0 Argentina atas Jamaika membawa tim putihbiru ini tetap bertengger di posisi puncak klasemen akhir Grup B Copa America 2015. Argentina meraih 7 poin, unggul dari Paraguay dengan total 5 poin usai bermain imbang 1-1 dengan Uruguay. Bagi Jamaika, ini merupakan kekalahan yang ketiga. Tim undangan itu tereliminasi bahkan sebelum pertanding­an dimulai karena sama sekali tidak memiliki poin dan skor gol. Dalam laga di Stadion Sausalito, Vina del Mar, Cile, Ming­ gu (21/6), Gonzalo Higuain mencetak gol pada menit ke -11. Gol tunggal inilah yang mengantar skuat asuh­ an pelatih Gerardo Martino merebut kemenangan. Lain halnya dengan Higuain, Lionel Messi justru bermain

sebaliknya. Dalam laga ke100 bersama timnas, Messi tampak tidak bersemangat. Ia mendapat kesempatan emas pada menit ke-56, tapi bola

Laga terakhir menjadi pertaruhan hidup-mati tim di Grup C yang memiliki poin sama. tendangannya melambung tinggi ke arah gawang. “Kami bermain dengan baik di babak pertama dan berkesempatan mencetak gol lagi, tetapi di babak kedua kami tidak dapat intensitas yang sama, semuanya berjalan lebih lamban. Di laga sistem gugur kami tidak bisa mem­biarkan itu terjadi,” ujar Messi. Pada perempat final, Tim

Ta­ngo akan melawan tim dua terbaik di posisi ketiga dari tiga­ grup yang bertanding. Dengan ini, Argentina pun berkesempatan memenangkan piala bergilir Copa Amerika yang selama ­22 tahun tidak pernah dicapainya. Kemenangan Argentina atas Jamaika akhirnya membawa Uruguay yang bermain imbang 1-1 dengan Paraguay lolos ke perempat final. Nasib sang juara bertahan sempat terkatung-katung karena menempati urutan tiga klasemen sementara dengan tiga poin. Meski tetap menempati peringkat ketiga dengan poin empat, Uruguay tetap lolos ke perempat final. Uruguay tampil sebagai peringkat ketiga terbaik dan di perempat final akan bentrok dengan Cile, Kamis (24/6).

Poin Sama Di laga Grup C, Kolombia harus bersiap menghadapi Peru pada Senin (22/6). Laga akan berlangsung sengit ka­ rena masing-masing tim memperebutkan kesempatan untuk

maju ke babak selanjutnya. Pasukan Kolombia memang dianggap lebih unggul karena para pemain hebat, seperti James Rodriguez dan Radamel Falcao, selalu siap mengancam gawang lawan. Edwin Valencia, gelandang Kolombia, bahkan mengungkapkan timnya sudah siap menghadapi Peru dalam laga yang digelar di Stadion Municipal Bicentenario German Becker, Temuco nanti. Namun, Peru memastikan tidak akan menyerah. Kemenangan terakhir melawan Venezuela membuat Peru bersemangat untuk kembali memenangkan pertandingan melawan Kolombia. Dalam sejarah, Kolombia pernah memenangkan 21 pertandingan dan 18 kali kalah melawan Peru. Kolombia memenangkan dua babak kualifikasi melawan Peru dengan kombinasi skor 3-0 dan hanya kalah satu dari 10 laga sejak 2001. (MI/U1)

PETENIS Jepang Kei Nishikori tidak menyesal mengundurkan diri dari turnamen Gerry Weber 2015. Keputusan itu ia ambil lantaran cedera betis dan tidak mau mengambil risiko untuk menyambut kejuaraan Wimbledon. Keputusan Nishikori mengundurkan diri muncul saat menghadapi petenis Italia, Andeas Seppi, pada semifinal, Sabtu (20/9). Saat itu, ketika set pertama sudah berlangsung beberapa menit, ia tidak mau memaksakan diri karena cedera di betisnya memburuk. “Saya sudah merasakan cedera ini ketika meladeni perempat final (kontra Jerzy Janowicz). Cedera ini sebenarnya juga sudah terasa. Akhirnya, ketika saya memaksakan diri bertanding malah jadi sulit bergerak.” “Saya juga tidak mau mengambil risiko untuk menyambut turnamen Wimbledon. Jadi, lebih baik mengundurkan diri saja,” katanya. Nishikori optimistis cederanya tersebut bakal membaik sebelum Wimbledon digelar. Meski demikian, kini ia perlu melakukan perawatan lebih lanjut. (MTVN/O1)

Inter Korbankan Kovacic KEDATANGAN dua gelandang sekaligus, Geoffrey Kondogbia dan Giannelli Imbula, membuat salah satu pemain tengah Inter Milan yang ada harus dikorbankan. Salah satu yang mencuat adalah Mateo Kovacic yang sudah lama menjadi incaran Liverpool. Media-media Italia melansir kabar yang menyebutkan Inter resmi mendapatkan Kondogbia dari AS Monaco serta gelandang Marseille, Imbula. Kedatangan dua gelandang membuat lini tengah Inter kini penuh sesak. Salah satunya harus dikorbankan untuk penyesuaian skuat serta menghindari sanksi financial fair play. Menurut CalcioNews24 , pemain yang harus dikorbankan adalah Kovacic yang memang sudah sejak lama menjadi target Liverpool. Kemungkinan gelandang asal Kroasia itu angkat kaki menguat setelah musim lalu ia gagal menampilkan performa apik di bawah asuhan Roberto Mancini. (MTVN/O1)

±

lulu@lampungpost.co.id n AP/RYAN REMIORZ

Penghentian Latihan Ganggu Tim Pra-PON

±

PERSIAPAN tim sepak bola pra-PON Lampung mulai menemui kendala. Setelah sebulan berlatih, kini tim yang ditangani Eddy Iswantoro itu tidak lagi menggelar persiapan. Pa d a h a l , p e l a k s a n a a n pra-PON cabang sepak bola digelar di Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) IX pada November mendatang di Bangka Belitung. Dengan menyisakan sekitar lima bulan lagi, persiapan harusnya terus digelar. ”Para pemain merupakan hasil saringan selama 1,6 bulan dari seleksi yang di­ ikuti ratusan peserta. Namun, setelah terbentuk tim inti yang berkekuatan 26 pemain, hingga kini belum masuk pelatprov atau mes. Bahkan, latihan tim sudah terhenti sejak pertengahan Mei lalu,” ujar pelatih kepala tim sepak bola pra-PON Lampung, Eddy Iswantoro, Minggu (21/6). Dia mengungkapkan alasan penghentian latihan karena kurangnya dukungan Asprov PSSI, terutama masalah dana. Hal itu terjadi karena dana yang tersedia hanya sampai

±

pertengahan Mei. “Manajer tim, Andre Ruffianto, lewat SMS pada per­ tengahan Mei lalu kepada saya menyatakan dana tim pra-PON hingga pertengahan Mei sudah menghabiskan Rp36 juta atau sudah overbujet, padahal prediksi awal dana itu hingga Juni. Akibatnya, latihan dihentikan sampai menunggu kejelasan KONI dan Asprov PSSI,” kata Eddy sambil menunjukkan isi SMS-nya. Selama sebulan latihan itu, tim pra-PON sudah melakukan dua kali uji coba. Hasilnya kalah dari Pahoman United dan menang atas Bank Mandiri. Bahkan, pelatih yang meng­ antar Lampung merebut posisi keempat PON Remaja itu menyayangkan dengan adanya kabar yang menyebutkan bakal adanya seleksi lagi untuk tim pra-PON. “Saya justru cenderung tim diambil alih KONI saja. Saya pun sudah berkoordinasi Exco Asprov PSSI dan mereka menjamin latihan kembali digelar usai Lebaran, apa pun hambatannya,” ujar Eddy. (*9/O1)

CMYK

Mudik untuk Majukan Sepak Bola Lampung NAMANYA mungkin masih asing di telinga masyarakat Lampung. Namun, namanya mulai dikenal pecinta sepak bola Sang Bumi Ruwa Jurai usai membawa tim sepak bola PON Remaja merebut posisi keempat. Ya, Eddy Iswantoro mampu meramu tim yang sebelumnya dipandang sebelah mata menjadi kekuatan yang diperhitungkan. Berkat tangan dinginnya, sepak bola Lampung kembali berkibar di kancah nasional. Darah olahraga memang mengalir deras dalam diri pria kelahiran Bandar Lampung, 24 Juli 1958 itu. Sang kakak, Hartopo, merupakan salah satu pemain bola legendaris Lampung. Eddy memulai karier saat berumur 17 tahun dengan bergabung Jaka Utama pada 1975. Eddy yang saat itu masih bersekolah di SMAN 1 Filial (SMAN 4 Bandar Lampung) terpilih tim scouting Timnas PSSI di ajang Piala Soeratin. “Waktu itu Endang Witarsa yang juga pelatih timnas menyekolahkan saya di SSB Union Makes Strengh (UMS) Jakarta yang pernah melahirkan pemain sekelas Widodo Cahyono Putro,” ujar Eddy saat ditemui di kediamannya, Perumahan Kedamaian Asri, Blok C No. 9, Kedamaian, Bandar Lampung, Minggu (21/6). Meski harus pindah ke Palembang meneruskan studi, dunia sepak bola tidak bisa lepas dari jalan hidupnya. Dia sempat membela beberapa tim, seperti Bina Marga Palembang, tim Pusri Galatama, dan PS Pusri. Pada 1984, pemain yang berposisi libero itu sempat dipinjamkam ke Semen Padang (Galatama). “Selama meniti karier di Palembang, saya merasakan mencicipi gelar bersama PS Pusri saat menjuarai antarklub se-Indonesia setelah mengal­ahkan Harimau Tapanuli pada 2004,” ujar suami dari Andi Indosiang itu. Setelah pensiun sebagai pemain, Eddy banting setir menjadi pelatih. Sejumlah prestasi pun direngkuh dengan membawa tim Popnas Sumsel menduduki posisi kedua di bawah Sumatera Utara. Kemudian, merebut perak PON XVI untuk Sumsel. Yang cukup fenomenal adalah membawa Sriwijaya U-21 menjuarai Indonesia Super League (ISL) pada 2013. Namun, semua itu belum membuat Eddy puas. Sebab, dalam benaknya ada satu keinginan kuat untuk memajukan sepak bola di tanah kelahirannya sehingga memutuskan pulang kampung. “Saya ini orang Lampung asli, pribumi, ingin menaikkan nama daerah sendiri. Saya malu dulu Lampung bisa masuk divisi utama dan kini sangat ingin itu terulang,” ujar pelatih berlisensi B nasional itu. (FIRMAN LUQMANULHAKIM/O1)

n LAMPUNG POST/FIRMAN LUQMANULHAKIM

±

REBUT GELAR. Pukulan petinju Kanada, David Lemieux (kanan), mendarat telak di wajah Hassan N’dam N’Jikam asal Prancis pada perebutan gelar lowong kelas menengah IBF di Bell Center, Montreal, Kanada, Minggu (21/6) WIB. Lemieux merebut gelar dengan kemenangan angka mutlak 115-109, 115-109, dan 114-110.

AS Roma Tidak Bisa Hadapi Klub atau Timnas PERINGKAT kedua Seri A musim 2014—2015, AS Roma, dijadwalkan mengunjungi Indonesia pada 25 Juli mendatang. Sayang, Il Lupi kemungkinan besar tidak bisa bertanding melawan klub atau Timnas Indonesia selama di Jakarta karena PSSI sedang dalam sanksi FIFA. Awalnya, NineSport s e l a k u p ro m o to r menunjuk Persija Jakarta sebagai lawan AS Roma. Namun, pertandingan yang akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 25 Juli, itu urung dilakukan karena terganjal sanksi FIFA terhadap Indonesia. “Kalau sanksi FIFA dicabut menjelang hari pertan­dingan, Persija akan jadi prioritas untuk lawan AS Roma.

Sebab, kami sudah menjalin komunikasi dengan mereka,” ujar Corporate Communications NineSport, Gery Aloysius. “Untuk mengumpulkan para pemain Indonesia dalam satu tim, juga belum ada rencana. Sebab, kami masih mempelajari regulasi dari FIFA. Yang jelas, kami berharap yang terbaik nanti,” katanya. NineSport sudah punya rencana lain. Jika timnas dan klub Indonesia tidak bisa dijadikan lawan tanding, promotor akan membagi AS Roma menjadi dua dan mempertandingkannya di SUGBK nanti. Kebetulan, pelatih Rudi Garcia bakal membawa tim terbaik ke Jakarta. “Nanti akan dikemas seper­ ti latihan terbuka, tetapi tetap dalam kondisi pertanding­ an. Ada wasit, perangkat pertandingan, dan hal lainnya. Dari itu, kami sebut bukan pertandingan AS Roma vs AS Roma, tapi Roma Day,” kata Gery. (MTVN/O1)

±

±


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.