:: LAMPUNG POST :: Kamis, 12 Februari 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. kamis 11 febrUARI 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13401

www.lampost.co

±

Gorong-gorong Jalinsum Negeripandan Ambles GORONG-GORONG di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Km 60/61, Desa Negeripandan, Ke­ camatan Kalianda, Lampung Selatan, ambles, Rabu (11/2). Gorong-gorong yang ambles itu diduga terlalu sempit sehingga tidak mampu menahan deras­ nya air di Desa Negeripandan dan Sukaratu, Kalianda, yang dilanda hujan lebat. Pemantauan Lampung Post, amblesnya gorong-gorong itu memakan bagian kanan dan kiri jalan dengan diameter 3—4 meter. Polisi terpaksa menerap­ kan sistem buka tutup jalan un­ tuk kendaraan truk dan bus. Salah seorang warga setempat, Rusli (60), mengatakan ambles­ nya bahu Jalinsum itu terjadi sejak Senin (8/11), tetapi kon­ disinya belum parah. Namun, kemarin, sekitar pukul 05.00, kondisinya semakin parah. “Seringnya turun hujan, khususnya dua hari yang lalu di sini diguyur hujan seharian. Ya, makin lama makin tergerus dan ambles,” kata Rusli yang juga pengelola kolam ikan tidak jauh dari lokasi ambles. Mukmin (42), warga lain­ nya, mengatakan jika dalam waktu dekat tidak diperbaiki, dikhawatirkan Jalinsum akan putus. Sebab, jalan tersebut akan sering dilalui kendaraan

±

bertonase besar seperti tron­ ton dan Fuso. “Kendaraan besar mem­ bawa beban berlebihan bisa memperparah kokohnya kons­ truksi jalan itu. Yang jelas, kalau dilalui mobil tronton dan Fuso, badan jalan sekitar terasa bergetar,” ujarnya. Kasubdit Rekayasa Polda Lampung AKBP M Syarhan yang didampingi Kasat Lantas Polres Lamsel AKP Rully Thom­ as, saat meninjau lokasi terse­ but, mengatakan pihaknya me­ minta Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera memperbaiki jalan ambles itu. Sebab, dikhawat­ irkan kerusakan jalan akan lebih parah, terutama kini curah hujan cukup tinggi me­ landa sebagian besar wilayah Lamsel. “Jalan ini sangat vital karena tiap harinya dilalui ribuan kendaraan,” katanya. Terpisah, anggota Pelaksana Lapangan Perawatan Jalinsum wilayah Lampung Kemente­ rian PU, Setiawan, mengatakan pihaknya akan memasang gorong-gorong sementara. “Per­ baikan ini skala prioritas kami. Untuk itu, besok (12/2) kami akan buatkan gorong-gorong sementara. Mudah-mudahan kalau cuaca baik, sehari atau dua hari selesai diperbaiki,” kata dia. (*2/TOR/U1)

Wandi Barboy

P

ENAMBANGAN pasir kuarsa di Pasirsakti dan Labuhanmaringgai, Lampung Timur, yang diduga ilegal mendapat tanggapan ber­ bagai pihak. Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Lam­ pung Mukri Friatna mengaku tidak ka­get dengan eksploitasi

sumber daya alam beromzet triliunan rupiah itu. “Itu sejak saya kecil sudah ada. Kami menilai pemda yang paling bertanggung jawab. Dinas Pertambangan dan BP­ PLHD (Badan Pengelolaan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Daerah) setempat melakukan pembiaran. Mereka juga tidak punya sikap care terhadap kelestarian lingkungan,” kata dia, Rabu (11/2). Tidak adanya tindakan tegas dari pemerintah, kata Mukri, membuat persoalan ini tidak

Miss Indonesia 2014 Raih Penghargaan Internasional... Hlm. 16

±

Memaksimalkan Fungsi Raskin LAMPUNG rupanya masih juga belum bisa lepas dari lilitan kemiskinan. Rupanya, negeri ujung pulau ini belum mampu mengoptimalkan potensinya untuk menyejahterakan penghuninya. Buktinya, data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan Lampung menjadi provinsi termiskin ketiga di Sumatera dan menem­ pati peringkat delapan nasional. Celakanya, daerah ini juga tidak becus mengurus program pusat untuk mengentaskan kemiskinan itu, salah satunya pro­ gram beras untuk keluarga miskin (raskin). Program raskin yang pertama kali diluncurkan pada 1998, saat krisis moneter melanda negeri ini, diberikan untuk memperkuat ketahanan pangan rumah tangga, terutama rumah tangga miskin. Namanya operasi pasar khusus (OPK), tapi pada 2002 di­ ganti menjadi program raskin. Fungsinya diperluas tidak lagi menjadi program darurat, tetapi sebagai bagian dari program perlindungan sosial masyarakat. Harga tebus raskin, yang hanya Rp1.600 per kilogram, ten­ tunya sangat membantu masyarakat ekonomi bawah. Meski jatah yang diberikan hanya 15 kg per rumah tangga sasaran, tentunya itu amat bermanfaat, apalagi di tengah harga beras yang melambung tinggi hingga Rp11 ribu saat ini. Pada 2015 ini, Pemerintah Provinsi Lampung mengalokasi­ kan raskin sejumlah 103.311.720 kg yang didistribusikan untuk 573.954 rumah tangga sasaran. Saat cuaca dengan intensitas hujan yang tinggi sekarang ini, ketahanan pangan pun terancam. Harga beras pun merangkak naik. Di saat harga beras yang terus melambung ini, tentunya program raskin amat dinantikan masyarakat miskin. Akan tetapi, raskin tak luput dari penyelewengan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun perlu menyelidiki berba­ gai kasus raskin. Tidak bisa tidak pemerintah daerah harus mengawasi penyaluran raskin oleh Badan Urusan Logistik (Bulog). Pengawasan tidak hanya dari sisi pendistribusian, tetapi juga kualitas berasnya. Misalnya, maksimal masa penyimpanan di gudang Bulog tidak lebih dari enam bulan untuk menjaga kualitas beras tetap baik. Dengan memberikan beras bagus, program ini tidak seka­ dar menjaga ketahanan pangan masyarakat miskin, tetapi juga bisa meningkatkan kesehatan mereka, sehingga tujuan raskin bukan cuma membantu masalah ekonomi rakyat, melainkan juga perlindungan kesehatan mereka. Di sisi lain, rumah tangga penerima raskin harus sesuai de­ ngan nama dan alamat yang tertera di kartu pengendali raskin. Begitu juga dengan jumlah yang didistribusikan sesuai alokasi, 15 kg per bulan dan harga tebus tidak melebihi ketentuan Rp1.600 per kg. Bulog Divisi Regional Lampung saat ini sudah siap menyalurkan raskin, tapi ternyata pemerintah kabupaten/ kota belum menerbitkan alokasi dan surat permintaan alokasi ke Bulog. Tentunya, ini menjadi kendala lagi. Mengingat harga beras yang kini terus melonjak, sudah se­ mestinya pemerintah kabupaten/kota memberikan perhatian bagi masyarakatnya dengan mempercepat penyalurannya. Intinya, bagaimana program raskin bisa berfungsi maksimal bagi masyarakat. n

RASKI

N

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

JALINSUM AMBLES. Kasubdit Rekayasa Polda Lampung AKBP M Syarhan (dua kanan) bersama Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Rully Thomas (dua kiri) saat meninjau lokasi bahu jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Km 60/61, Desa Negeripandan, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, yang ambles, Rabu (11/2). Akibatnya bagi kendaraan besar akan dilakukan sistem buka tutup jalan.

Penambang Liar Bisa Dipidana Eksploitasi pasir kuarsa di Lampung Timur itu sudah terjadi puluhan tahun. Pasir itu dikirim ke Jakarta sebagai bahan baku kaca, keramik, dan lainnya.

±

TAJUK

pernah tuntas. Padahal, UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan dan Mineral dan Batu Bara (UU Minerba) menga­ tur dengan jelas tentang ke­ wenangan pemda setempat un­ tuk menindak siapa saja oknum yang bermain dalam operasi penambangan pasir ilegal. “Sudah jelas untuk IUP (izin usaha pertambangan)-nya diserahkan ke pemda. Pem­ da harusnya mengawasi dan meng­endalikan siapa saja yang telah melanggar IUP itu. Saya dengar material itu juga untuk reklamasi di Teluk Jakarta. Untuk lebih pasti, saya sepakat jika kasus ini dilaporkan ke polisi,” kata dia. Menanggapi hal itu, Kabid Pengawasan Lingkungan BPL­ HD Lampung Akhmad Rizal mengatakan instansi maupun perseorangan yang melakukan kegiatan usaha wajib memiliki izin lingkungan. Jika tidak, mereka diancam hukuman

pidana. “Ancamannya 5 tahun kurungan dan denda Rp10 mi­ liar,” kata dia, kemarin. Soal perizinan, Kabid Per­ tambangan Umum Dinas Per­ tambangan dan Energi Provinsi

Ada kewajiban pemerintah untuk mengawasi dan mengendalikan agar tambang galian C itu tidak merusak lingkungan. Lampung Asrul Tristianto mengata­kan saat ini ada un­ dang-undang baru. Undang-Un­ dang No. 32/2004 yang memberi kewenangan kepada pemerin­ tah kabupaten/kota atau bupati/ wali kota untuk menerbitkan izin operasional tambang telah

dicabut dan diganti UU No. 23/2014. “UU baru ini mengem­ balikan kewenangan penerbit­ an izin operasional tambang ke provinsi dan harus ditandata­ ngani gubernur,” ujarnya. Namun, ia membantah jika pihaknya yang telah menerbit­ kan izin operasional tambang pasir di Lampung Timur untuk mengeruk pasir kuarsa dan dikirim ke Jakarta. “Tidak ada. Dulu kan semuanya ada di kabupaten, kami tidak bisa mengeluarkan izin itu,” kata Asrul seraya mendukung tam­ bang yang izinnya belum klir agar ditutup. M Akib, akademisi ling­ kungan dari Fakultas Hukum Unila, menganjurkan semua pihak mematuhi peraturan hukum yang ada. Sebab, pe­ nambangan pasir ini me ­ nyangkut hukum administrasi dan pidana. (BOY/*11/*4) wandibarboy@lampungpost.co.id

oasis

Gerakan Mata dan Autisme SUATU studi baru yang didanai oleh Medical Research Coun­ cil, Inggris, telah menemukan korelasi antara gerakan mata dan autisme. Gerakan mata yang cepat pada bayi usia 6 bulan adalah indikasi si bayi mengalami tanda-tanda perkemban­ gan masalah autisme atau autism spectrum disorder (ASD). Dalam penelitian itu, tim ilmuwan menggunakan teknologi pelacakan mata untuk mengukur 104 bayi berusia 6—8 bulan, pada keluarga yang berisiko rendah atau tinggi untuk autisme. Mereka memeriksa seberapa sering bayi menggerakkan mata mereka ketika memindai gambar statis. Tim menemukan bayibayi secara tipikal menggerakkan mata mereka sekitar dua kali setiap detik. Namun, pada bayi dengan ASD, pergerakan mata mereka lebih sering, sekitar tiga kali per detik. (MI/R6)

Mengenang Kapal Cepat Bakauheni-Merak BANGUNAN beton berbalut besi yang menjorok ke laut di salah satu sisi Pelabuhan Bakauheni itu diam. Angin dan ombak yang terus mendera seolah bosan menyapa bekas dermaga kapal cepat itu. Berdiri kokoh seluas 5 x 20 meter dengan atap asbes, ru­ ang tunggu penumpang yang akan menyeberang dengan jetfoil itu mangkrak. Jembatan ponton yang biasa­ nya menjadi penghubung antara ruang tunggu dan kapal sudah tidak ada lagi. Tinggal beberapa ban bekas yang di­ pasang di dinding beton untuk menghindari benturan keras yang masih bergelantungan. Sayang, ban-ban itu tak pernah lagi mendapat sentuhan. Bekas-bekas tanda bahwa tempat itu pernah hiruk-pikuk orang naik-turun kapal cepat tidak terlihat lagi saat ini. Pa­ dahal, sejak 1995, kapal cepat

±

itu sempat menjadi primadona angkutan manusia bagi pelin­ tas Jawa—Sumatera. Namun, seiring moda trans­ portasi umum yang kian me­ lisut, dan pelintas lebih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi dan pesawat, kapal cepat tak kebagian tempat. Me­ reka meninggalkan gelanggang karena penumpang memilih bersantai di kendaraan yang diangkut feri. Sejarah kapal cepat di Pelabuhan Bakauheni memang telah berhenti men­ catat. Argo yang dulu berputar cepat oleh orang-orang yang ingin melintas dengan cepat di Selat Sunda itu sepertinya setop selamanya sejak 2011. Empat tahun sudah ka­ pal motor cepat (KMC) lintas Pelabuhan Bakauheni—Merak tidak beroperasi. Operasio­nal kapal cepat yang sesungguhnya menjadi opsi bagi sejumlah penumpang tersebut berhenti

CMYK

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

DERMAGA KAPAL CEPAT KOSONG. Sejak empat tahun silam, dermaga kapal motor cepat (KMC) lintas Pelabuhan Merak—Bakauheni ini tanpa penghuni. Foto dibidik Selasa (11/2). operasi, setelah menanggung kerugian akibat gangguan cua­ ca dan berbagai persoalan. “Dua kapal cepat, yakni Alle

Ekspres 6 dan Pascadana 2, terakhir beroperasi di lintas Pelabuhan Bakauheni—Merak pada saat menjelang Lebaran

±

Agustus 2011. Setelah itu tidak ada satu pun dari 11 kapal cepat yang beroperasi lintas Bakauheni—Merak kembali

±

lagi. Mereka kembali ke lin­ tasan semula seperti Tanjung­ pinang, Batam, dan Tanjung Priok—Kepulauan Seribu,” kata Kepala Kantor Syahban­ dar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bakauheni Joshua, melalui perwira jaga KSOP setempat, Iskandar, kepada Lampung Post, Rabu (11/2). Meskipun belum secara resmi menutup izin opera­ sionalnya di lintas Pelabu­ han Merak—Bakauheni sejak empat tahun silam, menurut Iskandar, seluruh kantor ca­ bang kapal motor cepat yang ada di Pelabuhan Bakauheni tutup tanpa ada satu karyawan mereka di sana. Ia menilai perusahaan kapal cepat hengkang dari pelayanan­ nya lantaran terus merugi karena penumpang yang sepi. “Ramainya saat arus mudik Lebaran saja sehingga mereka (perusahaan kapal cepat) lebih

baik menutup perusahaan­ nya daripada menanggung biaya operasional dan gaji karyawan,” kata Iskandar. Iskandar bersama Samsu Rizal yang biasa mengeluarkan surat izin operasional kapal itu menuturkan pengalaman terkait mundurnya perusahaan kapal tersebut. Awal 2011, kata dia, dua kapal cepat yang masih tersisa itu berhenti beroperasi karena sedang dalam perbaik­ an atau docking. Perbaikan itu cukup lama dan menelan biasa lebih dari Rp1 miliar. Usai docking, mereka beren­ cana akan kembali ke lintasan untuk melayani ­penumpang. Namun, saat itu alam “menolak” halus dengan gemuruh ­angin kencang dan ombak tinggi. Penundaan turun ke lintasan hingga ­t iga bulan membuat penung­guan terasa melelahkan. (R6) n AAN KRIDOLAKSONO

n BERSAMBUNG Ke Hlm. 5

±

±


±

CMYK

kamis, 12 FEBRuari 2015

±

±

PKS Pesawaran Ajukan Empat Nama DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pesawaran memastikan tidak membuka pendaftaran calon bupati dan wakil bu­ pati seperti yang dilakukan partai lainnya di kabupaten s e tempat. Sebab, mereka sudah memiliki empat kader terbaik yang akan diusung dalam pemilukada nanti. “Berkaitan dengan pemi­ lukada, PKS tidak membu­ ka penjaringan. Kami lebih fokus untuk mencalonkan ka­ der sendiri,” Kata Sekretaris Fraksi PKS DPRD Pesawaran Harto Susanto, di kantornya, Rabu (11/2). Wakil Ketua Komisi II DPRD Pesawaran menambahkan sampai saat ini pihaknya be­ lum bisa memastikan siapa nama yang bakal diusung dalam Pemilukada Pesawaran nantinya. “Yang jelas kami menguta­ makan mengusung sendiri. Apakah nanti posisinya R1 ataukah R2,” kata dia. Harto menambahkan se­ jumlah tokoh yang akan di­ usulkan untuk maju tersebut adalah kader yang sudah dike­ nal masyarakat Pesawaran, di antaranya Ketua DPW PKS Lampung Gufron Aziz Fuadi, anggota DPR asal Lampung Al Muzamil Yusuf, Ketua DPD PKS Pesawaran Zulpiardi, dan anggota DPRD Pesawaran dari PKS Tati. “Itulah nama kader yang kami usulkan,” ujarnya. Nama Gufron Azis Fuadi dan Almuzammil Yusuf juga masuk usulan DPD PKS Ban­ dar Lampung untuk diusung m e n j a d i c a l o n wa l i k o t a Bandar Lampung bersama kader internal lainnya, yakni Abdul Hakim, Ahmad Jajuli, H a nto ni H a s a n, Nan dan g Hendrawan, Yusuf Effendi, Ahmad Junaidi Auli, dan Ade Utami Ibnu. Sementara dari eksternal, PKS Bandar Lampung memilih Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Penjabat Bupati Pesisir Ba­ rat Kherlani, dan anggota DPRD Lampung Tony Eka Candra. “Dari 12 nama yang kami saring, PKS sudah memutus­ kan tiga nama untuk diusul­ kan kepada DPW dan DPP. Namun, namanya belum bisa kami umumkan,” kata Pelak­ sana Tugas Ketua DPD PKS Bandar Lampung Aep Saripu­ din. (CK10/*5/U2)

±

±

politik

LAMPUNG POST

2

Pemilihan Ketua PDIP Diwarnai Kecurangan PROSES pemilihan calon ketua DPC PDIP Bandar Lam­ pung diwarnai kecurangan. Pasalnya, salah satu nama yang sudah diusulkan oleh pengurus ranting dan anak cabang tiba-tiba hilang. Salah satu calon ketua DPC PDIP Bandar Lampung, Topan Napitupulu, mengatakan saat itu namanya masuk urutan pertama dukungan pengurus ranting dan pengurus anak cabang (PAC) PDIP se-Bandar Lampung. Namun, tiba-tiba namanya dicoret dan tidak diperbolehkan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test). “Saya dicurangi. Proses pemilihan ketua DPC telah melanggar aturan,” kata Topan Napitupulu, di kantor Gapeknas, Pahoman, Bandar Lampung, Rabu (11/2). Topan mengaku terzalimi. Sebab, dia telah memperoleh dukungan yang sangat ba­ nyak dari pengurus ranting

dan PAC. Sementara calon lain hanya didukung segelin­ tir ranting bahkan ada calon yang tidak mendapat dukun­ gan sama sekali tiba-tiba namanya muncul. “Ada yang tidak mendapat dukungan sama sekali, tetapi tiba-tiba namanya muncul, kan jadi aneh. Sementara saya didukung mayoritas, tetapi saat pengumuman lima besar nama saya hilang,” ujarnya. Di tempat terpisah, pengu­ rus DPD PDIP Lampung Sya­ fariah Widianti membantah bahwa proses penjaringan ketua PAC tidak objektif. “Tahapan sudah sesuai juklak dan juknis,” kata dia. Menurutnya, jika ada kader yang tidak puas dan merasa dirugikan dalam proses terse­ but, pihaknya mempersilakan melakukan protes. “Silakan saja kalau tidak puas. Kami menghargai itu, yang jelas sudah sesuai prosedur yang ada,” ujar dia.(*5/U2)

n ANTARA/ISMAR PATRIZKI

SIDANG MAHKAMAH GOLKAR. Ketua Majelis Hakim Mahkamah Partai Golkar Muladi memasuki ruangan saat sidang Mahkamah Partai Golkar, di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (11/2).

Golkar Kubu Ical Tidak Hadiri Sidang MP KEPENGURUSAN Partai Gol­ kar kubu Aburrizal Bakrie menolak hadir di sidang M a h k a m a h Pa r t a i ( M P ) . Mereka beralasan ingin menghormati proses hukum yang sedang berjalan di pengadilan. “Kami tidak akan hadir karena ingin konsisten pada langkah hukum yang ber­ proses di PN Jakarta Barat,” kata Aburizal, melalui surat yang dibacakan oleh Ketua Majelis Mahkamah Partai Golkar, Muladi, dalam per­ sidangan Mahkamah Partai, di kantor DPP Partai Golkar, Rabu (11/2). Surat tertanggal 9 Febru­ ari 2015 itu ditandatangani Aburizal dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar versi Munas IX Bali, Idrus Marham. Meski tidak di­ hadiri Ical, perkara sengke­

±

n ANTARA/NOVERADIKA PENUTUPAN KUII VI. Presiden Joko Widodo memberikan pidato saat menutup acara Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VI 2015 di Yogyakarta, Rabu (11/2). Dalam pidatonya pada penutupan KUII VI tersebut, Presiden menyampaikan tentang toleransi dan masalah ekonomi Indonesia.

Mendagri Tolak Pilkada 2016 Pemerintah menjamin ketersediaan anggaran pada Pilkada 2015. FATHUL MU’IN MENTERI Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menolak usulan DPR yang menginginkan pemi­ lukada serentak mundur pada 2016. Dia menegaskan akan tetap mempertahankan pemilihan pada 2015. “Hal ini yang kami pertahankan,” kata Tjahjo, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (11/2). Menurut dia, pemerintah sudah menyiapkan banyak hal terkait pemilukada se­ rentak di 2015. Sebab, kata dia, baik daerah, anggaran, dan keamanan pun diklaim sudah siap untuk menyeleng­ garakan pemilihan tahun ini. “Selasa lalu KPU bertemu Presiden dan pemerintah

mem-backup penuh anggaran KPU yang kurang, termasuk anggaran daerah,” ujarnya.

Masukan dari daerah menimbang kesiapan sebaiknya Juni 2016. Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan setidaknya ada sekitar 204 pemilukada yang akan dilakukan pada 2015. Pemilukada ini terdiri dari pemilihan gubernur di delapan provinsi dan pemi­ lukada di 186 kabupaten/kota. Sesuai dengan undang-un­ dang, belum ada perubahan jadwal pelaksanaan pemilu­

kada serentak. “Sampai seka­ rang UU-nya mengatur tahun ini, kecuali nanti ada revisi,” ujar Husni.

Lebih Siap 2016 Sementara itu, DPD lebih mendukung DPR untuk me­ nyelenggarakan pemilukada serentak pada Februari 2016. “Tidak ada masalah pemi­ lukada serentak pada 2016. Menurut saya, komprominya nanti di Februari,” kata Ketua Komite I DPD Ahmad Muqow­ wam, di Gedung Parlemen, kemarin. Untuk diketahui, DPR memi­ liki opsi untuk menggelar pemilukada serentak pada Februari 2016 dan pemerintah menginginkan digelar pada

September 2015. Sementara itu, DPD memiliki opsi untuk menggelar pemilukada pada Juni 2016. “Masukan dari daerah menimbang kesiapan sebaiknya Juni 2016,” kata Muqowwam. Ia pun menambahkan per­ timbangan lain DPD untuk memilih waktu pemilukada pada Juni 2016 adalah untuk memberikan keleluasaan bagi penyelenggaraan. Tidak hanya itu, KPU pun bisa melakukan penyelenggaraan pemilukada lebih sistematis. “Memberikan pendidikan politik kepada masyarakat serta memberikan persiapan waktu kepada penyelenggara dengan diberikan waktu yang optimal, tidak sekadar dela­ pan bulan,” ujarnya. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

±

ta dualisme kepengurusan partai tersebut tetap ber­ jalan. “Kami tetap meminta kelompok hasil Munas Bali hadir. Kalau enggak hadir, ya kami tetap lanjutkan,” kata dia. Sementara itu, Wakil Ket­ ua Umum Partai Golkar ver si Munas Bal i, Fadel Muhammad, meminta Mah­ kamah Partai bersifat netral d a n a d i l d a l a m m e l i h at konflik di partainya. “Kami mengharapkan akan ada suatu keputusan yang fair yang juga disesuaikan faktafakta,” kata dia. Seperti diketahui, kom­ posisi pengadil Mahkamah Partai Golkar adalah Mu­ ladi sebagai ketua dan empat lainnya (Andi Mattalata, Djasri Marin, Natabaya, dan Aulia Rahman) sebagai ang­ gota. (MI/U2)

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

±

GLOBAL

kamis, 12 februari 2015

LAMPUNG POST

3

selintas

100 Mobil Tabrakan Beruntun di Seoul DUA orang tewas dan 65 lainnya terluka dalam sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan lebih dari 100 mobil di Seoul, Korea Selatan, Rabu (11/2). Kecelakaan massal terjadi pagi hari saat kabut turun di sebuah jembatan di dekat Bandara Internasional Incheon. Pejabat Kantor Polisi Seobu Incheon, Park Sang-Yeoul, menambahkan mobil yang terlibat dalam kecelakaan sudah dievakuasi dari jembatan lintas laut sepanjang 4.400 meter yang menghubungkan bandara dengan ibu kota Seoul. Byeon Tae-u, dari Departemen Manajemen dan Pemadam Kebakaran Incheon Keselamatan, mengatakan setidaknya tujuh dari 65 korban luka mengalami cedera serius. Angka ini masih mungkin bertambah lagi. Dia menambahkan kabut tebal dan kondisi jalan yang licin memperparah kecelakaan. Namun, belum diketahui penyebab pasti kecelakaan beruntun tersebut. (MI/U1)

±

±

Polisi Tangkap Pemalsu Blangko Pelaut

n ANTARA/LUCKY R

BANJIR. Sebuah mobil terjebak banjir di kawasan perumahan Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Rabu (11/2). Perumahan tersebut terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 2 meter yang diakibatkan oleh meluapnya Kali Sabi.

Eksekusi Aiptu Labora Tidak Juga Tuntas

±

EKSEKUSI terhadap narapi­ dana penyelundupan BBM dan pembalakan liar Aiptu Labora Sitorus tidak juga tun­ tas. Hingga kemarin (11/2), Kejaksaan Agung belum juga mengeksekusi putusan peng­ adilan sekaligus menyeret Labora Sitorus kembali ke tahanan. Labora masih ber­ tahan di kediamannya di Raja Ampat Papua dengan alasan tidak bersalah dan tidak per­ nah menerima putusan kasasi Mahkamah Agung. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Tony Spontana, saat dihubungi, me­ nerangkan pihaknya belum me­ nyatakan sikap untuk eksekusi Labora. Meski hal itu merupa­ kan tanggung jawab Kejaksaan Tinggi dan Negeri Sorong Papua, instruksi tegas Jaksa Agung HM Prasetyo sudah diterima oleh Kajati Papua untuk eksekusi badan dan aset terpidana. “Sampai saat ini kami belum bisa memastikan. Waktu yang diberikan ya bisa saja ditentu­ kan, tapi kenyataannya kami belum ada konfirmasi lebih lanjut dari sana (Kejaksaan Sorong),” kata dia. Tony berdalih lamanya wak­ tu bahkan tidak pastinya sikap kejaksaan untuk eksekusi anggota kepolisian itu meski

sudah ada instruksi langsung, kejaksaan masih terkendala banyaknya pihak yang me­ lindungi Labora sehingga jika eksekusi dilakukan dengan frontal akan menimbulkan keributan bahkan korban. Setali tiga uang, Menteri Hu­ kum dan HAM Yasonna Hamo­ nangan Laoly pun belum me­ nemukan solusi untuk segera eksekusi Labora. Masyarakat yang membentengi Labora menjadi alasan pemerintah tidak kunjung penjarakan pria yang mengaku Rp18 miliar le­ bih uangnya berada di tangan pentinggi-petinggi Polri. “Kami terus upayakan untuk eksekusi secara persuasif. Dia orang yang disegani di sana otomatis pendukungnya juga tidak sedikit. Seperti yang sudah saya katakan, dia pasti ada jaringan kalau tidak, tidak mungkin dia bisa aman ham­ pir setahun,” kata dia. Menanggapi kesulitan pe­ merintah eksekusi pemilik rekening senilai Rp1,5 triliun ini, Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno mengaku be­ lum bertemu atau menerima laporan terkait kesulitan pen­ jarakan Labora. “Belum ada, mungkin kalau sudah diperlu­ kan baru komunikasi dengan saya,” ujarnya. (MI/U1)

Empat Saksi Ahli Ragukan Tindakan KPK Penetapan tersangka yang tidak mengikuti cara yang ditentukan oleh KUHAP harus diuji di praperadilan. MUSTAAN BASRAN

P

ROSES yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menetapkan tersangka ter­ hadap Komjen Budi Gunawan (BG) dinilai janggal. Dua saksi ahli yang diajukan kuasa hu­ kum BG memberi pendapat mereka dalam sidang prap­ eradilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (11/2). Keduanya ialah pengamat pidana Universitas Muham­ madiyah Jakarta, Chairul Huda, dan pengamat tata negara Universitas Hasanud­ din, Margarito. Chairul Huda dalam keterangan­n ya meragukan prosedur hukum yang dilaku­ kan KPK. “Sekarang inti dari gratifikasi apa? Menerima pemberian, pemberian itu jelas ada yang memberi. Itu perlu banyak waktu untuk me­ nyelidiki,” kata Chairul dalam kesaksiannya, kemarin. Bahkan, bukti surat peneta­

pan tersangka pun tidak cu­ kup kuat menjerat seseorang menjadi tersangka atas kasus

Sekarang inti dari gratifikasi apa? Menerima pemberian, pemberian itu jelas ada yang memberi.

penjabat negara, sementara saat itu BG belum menjadi penjabat negara di kepolisian,” ujarnya.

Pimpinan KPK Pada bagian lain, pimpin­ an KPK termasuk mantan pimpinan Busyro Muqoddas, dilaporkan ke Bareskrim, kemarin. Mereka dilaporkan mantan hakim pengadilan niaga, Syarifudin, yang juga narapidana kasus suap ka­ rena telah melakukan tidak pidana terhadap kasus yang menimpanya. Dalam laporan polisi No. TBL/99/II/2015/Bareskrim itu para pimpinan KPK dilaporkan atas dugaan tiga tindak pidana. “Keterangan saya diganti su­ ara orang lain sehingga apa diucapkan beda dengan bukti rekaman milik KPK. Dalam persidangan, saya mengata­ kan tidak pernah menerima uang. Namun, di rekaman, saya malah mengakui mene­ rima uang Rp250 juta,” kata Syarifudin, di Bareskrim Polri, Jakarta. (MI/U2)

menerima gratifikasi. Chairul berpendapat penyidik harus melihat terlebih dulu unsur delik dalam kasus gratifikasi. “Harus dilihat unsur deliknya. Seseorang tidak mungkin ditetapkan tersangka dalam satu hari setelah penyelidikan. Ini sangat sulit kasusnya,” kata dia. Kemudian, Margarito menu­ turkan KPK telah melampaui kewenangannya dalam mene­ tapkan BG sebagai tersangka. “Kewenangan KPK adalah un­ tuk menyelidiki dan menyidiki

mustaan@lampungpost.co.id

diri sebagai pekerja relawan di beberapa wilayah konflik, dari India, Israel, hingga Palestina, dan terakhir, Suriah. Pekan lalu, ISIS mengklaim Mueller telah tewas akibat serangan pesawat udara Yor­ dania di Raqqa, Suriah. Saat itu, Yordania melancarkan serangan besar-besaran demi membalas kematian pilotnya, Moaz al-Kaseasbeh (26), yang dieksekusi secara keji, yakni dibakar hidup-hidup oleh ke­

lompok ekstremis itu. Sementara itu, Uni Emirat Arab melanjutkan operasi tempur gabungan menumpas ISIS. Pada Selasa (10/2) pagi waktu setempat, pesawat tem­ pur udara F-16 dari UEA di­ kerahkan untuk melancarkan serangan. Menurut pihak mi­ liter UEA, pesawat-pesawatnya telah berhasil menembak tar­ get dan kembali ke pangkalan dengan selamat, tanpa disebut apa target itu. (MI/U1)

DIREKTORAT Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya me­ ngungkap pemalsuan dokumen pelaut oleh PT Lakemba Perkasa Bahari, perusahaan jasa penyalur anak buah kapal (ABK). Penyidik menangkap tiga tersangka, antara lain pemilik PT LPB berinisial RA dan karyawannya HN, serta JL selaku penjual Buku Pelaut (Seaman’s Book) palsu. Kejahatan berlangsung sejak 2012 dan sudah 3.000 pelaut ilegal yang diberangkatkan ke Asia, Eropa, dan Amerika Latin. Kasubdit Sumber Daya Lingkungan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKB Adi Vivid Bachtiar mengatakan para pelaku terbukti melanggar Pasal 263 dan Pasal 266 KUHP tentang Pemalsuan Surat, Pasal 312 KUHP (pencemaran nama baik) juncto Pasal 145 UU Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP. (MI/U1)

Tiga Warga Muslim Ditembak Mati TIGA warga muslim ditembak mati di rumah mereka di North Carolina, Amerika Serikat. Polisi setempat mengidentifikasi ketiga korban sebagai Deah Barakat (23), Yusor Mohammad Abu-Salha (21), dan Razan Mohammad Abu-Salha (19). Ketiganya masih memiliki hubungan kekerabatan. Polisi mengatakan kejadian diketahui setelah ada laporan suara tembakan pada pukul 05.11 waktu setempat di sebuah apartemen di Summerwalk Circle, Chapel Hill. Ketiga korban kemudian ditemukan ditembak mati di tempat kejadian. Sejumlah tetangga tidak menyadari ada insiden penembakan hingga polisi tiba di lokasi kejadian. Barakat diyakini sebagai mahasiswa kedokteran gigi di University of North Carolina. Sementara Yusor Mohammad AbuSalha adalah istrinya dan Razan Mohammad Abu-Salha adalah adik iparnya. Seorang pria bernama Craig Stephen Hicks (46), menyerahkan diri ke kantor Sherif Chatham County mengaku sebagai pelakunya. (MI/U1)

±

n ANTARA/AGUS BEBENG

SIDANG PERDANA GUBERNUR RIAU. Gubernur Riau Annas Maamun (nonaktif) menjalani sidang perdana kasus suap alih fungsi kawasan hutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/2). Annas diduga menerima suap Rp2 miliar.

Sandera Asal AS Tewas di Markas ISIS

±

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Barack Obama, Selasa (10/2), mengonfirmasi kemati­ an Kayla Mueller (26) dalam serangan udara yang dilan­ carkan pasukan Yordania di Kota Raqqa, Suriah, pekan lalu, dalam operasi penumpasan kelompok ekstremis Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS). “Tidak peduli sampai kapan pun, AS akan terus memburu dan menangkap para pelaku terorisme yang menangkap

dan membunuh Kayla,” kata Obama, sebagaimana diungkap dalam pernyataan resminya. Pusat pemerintahan di Wash­ ington juga menginformasikan ISIS telah mengirim pesan pri­ badi kepada keluarga Mueller. Pesan itu sudah diautentifikasi oleh pihak intelijen. Lewat pesan itu, ISIS memastikan Mu­ eller telah tewas. Media Washington Post pun melaporkan orang tua Kayla Mueller telah menerima foto jasad Kayla.

Kayla Mueller merupakan pekerja kemanusiaan asal Prescott, Arizona, AS. Mueller bertugas membantu ribuan pengungsi perang sipil Suriah. Dia ditangkap pada Agustus 2013 ketika tengah meninggal­ kan rumah sakit lembaga Medecins Sans Frontieres di Aleppo, Suriah Utara. Sejak lulus dari Universitas Northern Arizona pada 2009, Mueller sudah menetapkan pili­ han hidup. Dia mendedikasikan

±

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

SEGERA LANTIK KAPOLRI. Ratusan simpatisan Koalisi Masyarakat Pengawal Konstitusi (Kompak) melakukan aksi damai dan teatrikal menuju Istana Negara di Jakarta, Rabu (11/2). Aksi itu memberikan dukungan Presiden Joko Widodo untuk segera melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.

±

CMYK

±

±


OPINI

kamis, 12 februari 2015

LAMPUNG POST

DKL dan Kekuasaan Isbedy Stiawan ZS Sastrawan

S

YAHDAN tokoh kita ini semasa muda berjalanlah ditemani kekasihnya di sebuah kota yang tengah membangun. Ia pandangi bangunan yang ada di kotanya itu. Begitu indah dan mewah, warna-warni dindingnya, dan ragam arstitekturnya. Tokoh kita amatlah takjub menyaksi-

kan kemajuan kota tersebut. Sekiranya kota seindah ini sebagai cermin dari penduduknya, tentu tiada lagi yang hidup prasejahtera. Ia bergumam. Tetapi, langkahnya sekonyong-konyong terhenti. Layaknya terpaku. Kenapa ia berhenti tiba-tiba? Wajahnya merunduk? Ke­ lopak matanya berair? Sang kekasih yang selalu berada di sisinya, juga terlongo. Dan simpatinya semakin membunga. Ternyata buruh bangunan terjatuh dari gedung bertingkat saat bekerja, dan tewas di tempat. Tokoh kita pun segera mendekat, menolong, mengevakuasi, dan ia tak henti menangis. “Apakah kau tidak bersedih? Apa kau pikir yang tewas terjatuh ini adalah binatang? Kepada hewan saja yang terluka,

kita mesti bersedih? Ia adalah seorang buruh,” jawab tokoh kita ketika ditanya kekasihnya mengapa ia menangis. Keterharuan amatlah mahal. Mungkin di zaman kini rasa haru itu nyaris sulit dicari, boleh jadi sudah tidak ada lagi. Orang menolong kecelakaan, karena siapa tahu ada “imbalan” dari yang ditolong. Atau malah bisa ada yang “dikutil” dari korban yang mungkin sudah tak sadar dan tewas. Rasa harus tokoh kita makin menumbuhkan cinta kasih dalam diri sang kekasih. Kekasihnya meyakini, lelaki inilah pilihannya menjadi suami: pemimpin bagi d i r i d a n a n a kanaknya. Teladan bagi keluarga­ nya kelak. Rasa haru dan saling menolong sesama. Keterharuan adalah modal untuk melindungi orang-orang yang ada di sekelilingnya. Rasa haru membuat se-seorang tak akan “ambisius” untuk memiliki, apalagi dalam kepemilikan nanabadi. Orangorang yang mempunyai rasa haru akan sadar bahwa rumah dan kekuasaan sifatnya sementara. Sebagaimana politik, kekuasaan tak abadi. Kepentingan itu hanya sesaat. Oleh karena itu, dalam politik ada adagium: “Tak ada kawan abadi, seperti juga tiada lawan yang abadi. Tetapi yang ada adalah kepentingan.” Keterharuan spontan itu telah membuat kekasihnya makin mencintainya. Orangorang lain, para buruh, juga begitu sangat simpati dan tumbuh rasa cinta padanya. Ingin “menjadikannya” pemimpin/ketua/ kepala, dan sebutan lainnya. Singkat cerita, tokoh kita akhirnya dielu-elu menjadi pemimpin kaum buruh. Digadang-gadang sebagai ketua bagi para wong cilik. Tanpa harus musyawarah atau kongres; secara aklamasi warga mengang-

Kenduri Seniman kat tokoh kita sebagai ketua (kaum buruh; warga prasejahtera). Seharusnya, pengangkatan itu adalah berkah, merupakan amanah, sekaligus “bencana” sebab yang dia ayomi adalah warga prasejahtera. Tokoh kita akan mengangkat warganya dari kehidupan prasejahtera menjadi sejahtera. Setelah banyak pengikut, tokoh kita pun “menjadi besar” oleh kelimunan massa yang juga besar sebagai sebuah partai (bisa disebut juga: organisasi) besar. Dana terus mengalir. Para dermawan tak sungkan-sungkan menghibahkan separuh dari kekayaannya untuk perjuangan tokoh kita demi menyejahterakan rakyat. Setelah dukungan banyak, tokoh kita pun “melirik” kursi kekuasaan. Peluang ini tak ia abaikan karena entah seribu atau sejuta tahun lagi peluang baru datang lagi. Apatahlagi saat kini, seluruh negeri tengah mencintainya sebagai “penguasa harapan” masa depan. Pemimpin yang dinanti-nanti karena sudah lama diimpikan. Sebagaimana kerindungan bangsa Indonesia pada “Ratu Adil” yang hingga kini belum juga hadir membawa keadilan. Tokoh kita lupa pada perjuangan awal: menghidupkan rasa haru—keterharuan— saat ia menolong buruh, yang kemudian menarik simpati masyarakat dan juga sang kekasih. Ia menjadi buta oleh kekuasaan dan pujian. Ia gelap hati karena jabatan. Ia menjadi kikir dan ingin selalu menindas karena uang. Dia kemudian menjadi “algojo” dan memagas orang-orang yang tak sehaluan, menyalurkan anggaran bagi mereka yang kelaparan, menjanjikan hal-hal muluk bagi warga yang mengambang. Hanya saja, masyarakat sudah berubah antipasti. Sang kekasih mulai membenci tokoh kita karena sifat harunya sekonyong-konyong hilang setelah kekuasaan di pundaknya. Paling miris, tatkala berkuasa tokoh kita ini kerap menilap anggaran atau mengutil sebelum dibagikan ke warga—untuk kekayaan pribadi. Rakyat pun meninggalkannya. Sang kekasih “menalak” dia. Jika begini, apa yang bisa diambil dari makna jabatan, kecuali kekuasaan cenderung korup? Dan, peribahasa bahwa orang-orang besar karena di sampingnya ada istri yang selalu mendukung, kini tak ada lagi dalam diri tokoh kita. Tokoh kita pada akhirnya hidup dalam kesunyian. Di luar rumah yang dulu amat dicintai karena indahnya, bernama partaikomunitas-lembaga. Semoga kita masih memiliki rasa haru. n

Menyoal Mobil Nasional Indonesia Danang Parikesit Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia

D

I tengah hiruk pikuk politik dalam negeri, berita mengenai penandatanganan MoU antara Proton Malaysia dan sebuah perusahaan Indonesia untuk penyusunan studi kelayakan pengembangan mobil nasional Indonesia mencuri perhatian publik. Persoalan mobil nasional selalu menarik perhatian karena sekurangnya tiga alasan pokok. Pertama, argumen bahwa negara sebesar Indonesia dengan jumlah penduduk yang sangat besar, kelompok kelas menengah yang semakin dominan, serta pendapatan masyarakat yang menaik secara gradual haruslah memiliki industri otomotif yang memiliki label nasional atau milik Indonesia dengan berbagai atributnya. Romantisme nasionalisme produk Indonesia seolah menemukan wujudnya dalam bentuk mobil yang merupakan simbol kebutuhan pergerakan sehari-hari yang bernilai ekonomi tinggi. Para politikus merupakan kelompok pendukung dari pandangan itu karena dipandang mampu mendongkrak semangat Indonesia First seperti yang terjadi di Jepang era 1970-an dan Korea pada 1990-an.

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Sudarmono, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Kedua, mendorong keberadaan mobil sebagai sarana transportasi memiliki paradoks terhadap upaya pemerintah dan khususnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong angkutan umum. Pada saat Jokowi menjadi gubernur DKI Jakarta, kita begitu terkesan dengan ucapannya, “Kita butuh transportasi murah, bukan mobil murah!” Kebutuhan untuk mengembangkan mobil murah berbahan bakar hemat seperti yang dinyatakan dalam PP No. 41/2013 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah, maupun turunannya dalam bentuk Permenperin No. 33/2013 dan Surat Edaran Dirjen IUBTT No. 25/2013 menunjukkan insentif pengurangan pajak bagi mobil dengan spesifikasi tertentu. Kebijakan yang secara populer dikenal dengan LCGC (low cost green car) ditentang berbagai pihak karena kontraproduktif dengan upaya memperbaiki kondisi transportasi perkotaan yang sangat buruk.

Tanggapan Normatif Apa reaksi ketiga kelompok pendukung tiap argumen tersebut terhadap berita penandatanganan MoU antara Proton dan perusahaan Indonesia? Tidak ada antusiasme yang menggelora. Tidak ada penolakan yang kritis dari

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fathul Mu’in, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy, Eka Setiawan. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Fadli Ramdan. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi, Perpustakaan, Publishing, dan Riset: Kristianto (Redaktur). Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator). Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat

4

para ahli transportasi dan pakar lingkungan. Tidak ada komentar keras, baik yang mendukung atau menolak dari kelompok produsen otomotif. Semua pihak memberikan tanggapan normatif dan dugaan saya, media akan membiarkan berita tersebut berlalu tanpa kesan. Semua terlihat biasa-biasa saja. Ada fenomena menarik yang kita lihat dari kondisi ini. Sebagai mazhab pembangunan, mungkin pandangan politik yang diwujudkan dengan produk yang berbau nasional tidak lagi mendapat tempat di hati masyarakat. Bagi masyarakat yang rasional, yang paling penting bagi mereka ialah produk yang bermanfaat dengan biaya yang sesuai dengan daya beli. Nasionalisme tidak lagi berwujud dalam bentuk fisik karena masyarakat menyadari produksi barang dilakukan dengan sistem global supply chain. Tentu saja semua akan menjadi berbeda apabila mobil tersebut masuk menjadi salah satu mobil yang ada di daftar e-book dari LKPP sehingga bisa dilakukan pembelian langsung tanpa tender. Bayangkan apabila seluruh pejabat desa hingga nasional membeli mobil tersebut dengan anggaran pemerintah, seperti mobil VW Safari saat Orde Baru. Nah, ini baru akan menjadi berita. n

Saleh (Kabiro), Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Ma­nager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Mana­ger Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

Pulung Swandaru Penggiat dan Pelaku Seni Rupa, tinggal di Bandar Lampung

K

ENDURI, secara umum dipahami sebagai: selamatan, sedekahan, perjamuan, atau santap bersama pada acara tertentu. Lazim pula ada peramalan yang dibaca bersama, ada doa yang diamini bersama, dan tidak alpa ada jabat tangan saat tiba di tempat, saat pamit pulang sembari menenteng oleh-oleh. “Kenduri seniman” dianalogikan sebagai penyesuaian atau persamaan dengan sebuah acara yang sudah ditunggu-tunggu oleh sebagian banyak seniman Lampung, yaitu MDKL (Musyawarah Dewan Kesenian Lampung) pada awal tahun ini. Kenduri seniman ketujuh kali ini (kalau tidak salah hitung) ada yang patut untuk dicermati dan diapresiasi, yaitu bakal dibedah lahirkan beberapa konsep “aduhai” bernarasi panjang diusung dalam bentuk rekomendasi, dinamai Pusat Kesenian Lampung. Ada Akademi Lampung, ada Yayasan Kesenian, ada Badan Pengelola Gedung Kesenian dan DKL itu sendiri yang telah lahir 21 tahun yang lalu pada era Orde Baru. Konon embrio gagasan itu pun telah mencuat, tapi belum sempat lahir. PKL telah dipublikasikan sekaligus sudah dan akan terus dikomentari oleh berbagai pihak. Dari komentar yang enak disimak, pendapat yang sependapat, kritik yang menggelitik, sampai celoteh, olok-olok, cemooh, bahkan cacimaki (?); lengkap sudah. Seperti supernutrisi yang diharapkan menyuburkan persemaian biji adu bantah di belantara berkesenian bumi Lampung ini. Asyik untuk dinikmati tetapi kadang perut menjadi mual, muak untuk dicerna. Ya, itulah romantika dan dinamika jelang acara MDKL.

Akhirnya muncul pertanyaan kembar yang cukup penting, yaitu: “Apakah pemerintah provinsi yang memerlukan DKL? Ataukah DKL yang memerlukan Pemerintah Provinsi? Cobalah tengok di sebelah sana ada sekelompok seniman “kubu perahu” serempak beranekdot ria, tersenyum bareng tetapi sengaja disiniskan. Sementara tidak jauh dari bengkel di mana saya sering nongkrong, banyak sohib juga sebagai “kubu dalam”, kompak menggerutu sinis tetapi tampak elok karena disenyumkan. Adapula kelompok yang sengaja mengambil jarak sebagai penonton untuk menunggu dan melihat hasil perhelatan. Baik yang tersenyum sinis maupun yang sinis disenyumkan, bagi saya biasa-biasa saja, tidak pula aneh-aneh amat. Anggap saja itu banyolan dan itu sangat sah.! Seperti kata almarhum Abdul Rahman Wahid (Gus Dur): “banyolan itu bantal kebudayaan”, apalagi yang suka berbanyolan itu para seniman. Pastikan saja meskipun hangat memanas, tidak serem-serem amat. Jadi, kita semua berharap kiranya MDKL berjalan dengan lancar, tertib dan sukses menghasilkan sesuatu.

Adu Konsep Lebih Baik “Sejak zaman dahulu, seniman itu

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

orang kelas satu, ia aset utama dari orang-orang yang berkuasa. Tetapi ia juga aset utama bagi dirinya sendiri yang merdeka! Karena itu, sekali lagi seniman adalah warga negara terkemuka”. (Fadjar Sidik, 1960). S e t i a p o r a n g ya n g m e nya n dang predikat seniman, sungguh memiliki dan menjunjung tinggi kebebasan atau kemerdekaan. Dia lepas dari perintah tidak in order, dia sanggup memerintah dirinya sendiri, dia bebas berekspresi lewat karya-karyanya. Karakternya tegas kalau hitam ya hitam, kalau putih ya putih, bukan abu-abu, dia punya kapasitas penuh dan berintegritas! Karena itu alangkah elok dibuka ruang untuk “Ayo, adu konsep” dan bukan adu apriori; kalau adu apriori akan lahir suara lantang isinya berburuk sangka yang sama sekali tidak perlu. Perbedaan konsep dan pertentangan pendapat tidak selamanya berujung penyelesaian. Bahkan tidak akan pernah rampung ketika ada seruan klasik, “jangan beginilah, jangan begitulah”. Sepanjang rasionalitas dikedepankan dan argumentasinya “oke” mengapa tidak. Campakkan jauh-jauh perpecahan apalagi kebencian meskipun konsep dan pendapat berbeda.

Tak Berubah Berarti Kalah (?) Orang bijak berkata: “Semua yang ada dalam hidup dan kehidupan ini selalu dan terus akan berubah, yang tidak pernah berubah adalah perubahan itu sendiri.” Akan halnya dengan konsep perubahan yang lantang diteriakkan oleh banyak sohib seniman; ini berarti kita sudah sepakat untuk sengaja, sadar dan siap melakukan perubahan. Melakukan perubahan sebaiknya tidak perlu tergopohgopoh karena ketidakpahaman akan apa saja yang layak pantas berubah. Sangat menarik hitunghitungan sohib saya Juperta Panji Utama (Lampung Post, 3/2) bertanya santun kurang tambah: “Ikhlaskah rakyat membiayai organisasi yang tambun ini melalui kocek APBD?” Kalau saya boleh menjawab: “Tentu saja tidak ikhlas, bila kemudian gelontoran biaya itu untuk bancaan seniman”. Pertanyaannya adalah: “Seberapa perlu keberadaan dan kehadiran lembaga dimaksud bagi rakyat?” Juperta Panji Utama juga sangat khawatir, “Kalau lembaga ini tidak benar dikelola, sangat subur untuk melahirkan syahwat gelap dan korup”. Itulah pula yang banyak diteriakkan teman-teman, mutlak perlunya perubahan sistem, tata kelola, pola pikir (mindset), disiplin, transparansi anggaran, dst. Sungguh pertanyaan dan kekhawatiran yang sama pernah merapat di benak saya. Karena merasa kurang nyaman, dalam rapat pleno DKL (10/1) dengan tegas saya katakan: “Kacamata empiris saya dalam melihat kiprah dan peran DKL selama ini ternyata ada sebagian kawan dengan serampangan dan gampang menjadikan DKL sebagai sawah ladang mata pencaharian”. Akhirnya muncul pertanyaan kembar yang cukup penting, yaitu: “Apakah pemerintah provinsi yang memerlukan DKL? Ataukah DKL yang memerlukan Pemerintah Provinsi? Sepenting apa gerangan pertanyaan dan jawabannya, saya serahkan bulat-bulat (untuk menjawab atau tidak menjawab) kepada semua pihak yang terkait dan terlibat. Salam takzim dan salam budaya.n

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com berikut nomor rekening pengirim. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.


OPINI

KAMIS, 12 FEBRuari 2015

LAMPUNG POST

NUANSA

PAK DE PAK HO

Pemilukada Gratis

T

n LAMPOST/FERIAL

Chairuddin Wartawan Lampung Post

5

AHUN ini sejumlah provinsi di Ta­ nah Air menggelar pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) serentak. Rencananya, pesta rakyat yang bakal me­ nguras tenaga, pikiran, dan duit segudang para calon digelar media Desember nanti. Tanpa kecuali, Bumi Ruwa Jurai menggelar perhelatan serupa. Bandar Lampung, Metro, Lampung Timur, Lampung Tengah, Lam­ pung Selatan, Pesawaran, dan Pesisir Barat adalah kabupaten/kota yang bakal ramai. Dan, rakyat pun bakal ketiban rezeki men­ dadak buah dari pesta lima tahunan itu. Tak kalah sibuk, partai politik pemenang pemilu pun kini mulai membuka pendaftaran bagi bakal calon orang nomor satu di kabupaten/kota itu. Meski pintu sekretariat parpol telah dibuka lebar-lebar, rakyat yang punya hak untuk dipilih dan memilih tak serta-merta mendaftarkan diri ikut bertarung pada pesta itu. Rakyat mungkin berpikir ‘beli baju harus mengukur badan’. Artinya, untuk ikut atau mendaftarkan

diri jadi calon, tentunya harus cukup syarat. Menyandang gelar profesor doktor dari ber­ bagai perguruan tinggi, badan tinggi besar, gagah, tampan mungkin persyaratan yang belum dianggap hebat mendaftarkan diri. “Mungkin cukup dengan lulusan kejar paket C setara SMA, tapi uangnya segudang akan lebih mulus ikut jadi calon ketimbang syarat lain,” ujar teman berseloroh. Ya, Bibit Samad Rianto, mantan komi­ sioner KPK, menyatakan mana ada saat ini perjuangan tanpa pamrih termasuk pemilukada. Pemilu pilpres, pemilukada gubernur, bupati/wali kota atau pilkades, pasti menghabiskan uang bejibun. Aki­ bat pesta rakyat itu, tak sedikit pula para calon yang kalah harus berakhir di rumah sakit jiwa atau kabur meninggalkan utang seabrek. “Saya sebenarnya mendambakan pemilu­ kada gratis atau dengan biaya ringan sehingga rakyat bisa ikut berkompetisi dan ke depan tak ada pemimpin yang korup. Tapi, mungkin sam­ pai kiamat itu tak mungkin. Semuanya pakai duit,” ujar pria yang mulai sepuh itu. Memang, telah jadi rahasia umum, dari

SMS INTERAKTIF

SURAT PEMBACA

Banjir dan DBD MUSIM hujan menjadi berkah sebagian orang, tapi kadang juga mendatangkan musibah. Seba­ gaimana yang terjadi di Tanah Lada tercinta ini. Miris membaca berita di sebagian daerah Lampung terendam banjir karena lama dan derasnya hujan. Seharusnya ini tidak terjadi jika sebelumnya ada tindangak pencegahan. Tapi, sayang semua itu minim sekali dilakukan sehingga sebagian Kota Bandar Lampung dan beberapa daerah harus kebanjiran. Bukan hanya banjir, karena musim hujan, DBD juga menyerang warga Lampung. Selama Januari— Februari 2015, penyakit demam berdarah mewabah di sembilan kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Dua daerah sudah ditetapkan sebagai KLB, yakni Bandar Lampung dan Lampung Utara. Hingga Selasa (3/2), Dinas Kesehatan Lampung mencatat sembilan dari 14 kabupaten/kota di Lampung terdapat sebanyak 277 kasus DBD. Di Bandar Lampung, penderita sedikitnya 74 kasus, 3 orang meninggal selama Januari 2015. Sedangkan di Lampung Utara juga ditetapkan sebagai KLB dengan 21 kasus DBD, satu orang meninggal. Sedangkan di Tanggamus, terdapat 14 kasus DBD, 1 orang meninggal. Di Lampung Tengah terdapat 60 pasien DBD, Pringsewu terdapat 35 pasien DBD, dan Lampung Selatan ada terdapat 56 pasien DBD. Hal ini sungguh membuat kita harus lebih berhati-hati dan waspada, baik mengantisipasi banjir maupun ganasnya DBD. Ira Virzalina Ibu rumah tangga, tinggal di Bandar Lampung

Di Balik Goyang Caesar BEBERAPA waktu lalu, bahkan hingga kini masyarakat kita dilanda demam goyang Caesar. Aksi goyang lucu dari selebritas dadakan ber­ nama Caisar Putra Aditya itu menjadi terkenal di seantero negeri. Sebuah televisi swasta malah membuat acara khusus untuk Caisar yang me­ nampilkan goyangannya. Bukan hanya goyang Caesar, sekarang banyak jenis goyangan yang menimbulkan sensasi bagi artisnya, tapi merusak masyarakat, terutama anak-anak. Acara goyang Caesar itu bermula dari acara sahur pada Ramadan (sudah sering dikeluhkan acara sahur isinya tidak mendekatkan orang kepada Tuhan). Karena unik dan lucu, goyang

Caesar itu mewabah dan ditiru banyak orang dan dimainkan secara beramai-ramai, mulai dari anak-anak, ibu-ibu, hingga pelajar sekolah. Ada yang bilang goyang Caesar itu adalah Gangnam Style-nya Indonesia karena heboh dan dijogetkan secara massal. Saking mewabah­ nya, goyang Caesar itu sering dikonteskan dan pesertanya antara lain anak-anak. Anak-anak itu berjoget menirukan goyang Caesar dan mendapat semangat berupa tepuk tangan dari orang tuanya. Sadarkah para orang tua kalau mereka telah mengajarkan sesuatu yang buruk dan menga­ rah pada kerusakan moral anak. Apalagi kalau tahu lirik lagu yang membuat goyang Caesar hit, simak saja: Hei kenapa kamu kalau nonton dangdut Sukanya bilang (Buka sikit joss) Apa karena pakai rok mini jadi alesan Sukanya…abang ini lihat-lihat bodiku yang seksi.. Senangnya…abang ini intip-intip ku pakai rok mini Hei kenapa kamu kalau nonton dangdut Sukanya bilang (Buka sitik joss) Apa karena pakai rok mini jadi alesan Sukanya…abang ini lihat-lihat bodiku yang seksi Senangnya….abang ini intip-intip ku pakai rok mini Hei kenapa kamu kalau nonton dangdut Sukanya bilang (Buka sitik jos) Apa karena pakai rok mini jadi alesan Sukanya…abang ini lihat-lihat bodiku yang seksi Senangnya…abang ini intip-intip ku pakai rok mini Sungguh lirik lagi itu tak layak didengar anak-anak. Kita seperti memaksa mereka untuk mendengar dan mengetahui sesuatu sebelum waktunya. Setelah membaca lirik lagu tersebut. Ba­ gaimana pendapat Anda? Menurut saya banyak lirik di dalamnya kurang pantas didengar alias mesum, apalagi jika didengar dan dinyanyikan oleh anak-anak. Jika kita sebagai orang tua tak sadar juga akan perusakan moral yang tak jarang diamini oleh orang tua, entah akan jadi apa anak muda kita. Semoga surat saya ini menjadi bahan pe­ mikiran bagi orang tua. Nurrul Jannah, Sukarame, Bandar Lampung

Mengenang Kapal Cepat Bakauheni-Merak Sambungan Hlm.1 Beberapa bulan tak ada operasional kapal cepat membuat publik tak lagi merasa kehi­ langan. Penumpang sudah merasa bahwa umur kapal cepat di lintasan itu sudah habis. “Saat cuaca mulai memungkinkan, mereka kembali beroperasi. Sayangnya, penumpang sudah tak ada lagi karena sudah terlalu lama tidak me­ layani. Padahal, pengumuman bahwa kapal cepat dibuka kembali sudah dilakukan. Mereka hanya beroperasi satu trip dan hanya membawa sekitar 15 penumpang. Setelah itu, tidak keliha­ tan lagi penumpang,” kata Iskandar. Samsu Rizal mengatakan pernah terjadi se­ jumlah penumpang yang sudah membeli tiket kapal cepat harus kecewa karena dialihkan ke feri. Hal ini karena jumlah penumpang yang ada tidak sebanding dengan biaya perjalanan yang dikeluarkannya. “Pernah kapal cepat yang sudah membuka pelayanan batal beroperasi

berbagai pemilukada yang pernah digelar, para calon bisa menghabiskan uang pu­ luhan atau ratusan miliar. Duit segudang yang tak jelas rimbanya itu tak lain selain digunakan membeli “perahu”, juga untuk meraup suara pemilih. Celakanya, dengan iming-iming uang, gula, susu, sabun, min­ yak goreng atau fasilitas lain, rakyat atau pemilih pun kian teracuni. Mereka tak lagi menilai rekam jejak para calon, termasuk apakah calon bersih dari perilaku korup. Semua itu mereka abaikan. Dengan demikian, dari beragam perilaku buruk pemilukada yang sarat politik uang itu, pendapat Bibit Samad Rianto ada be­ narnya. Sampai kiamat pun pemilukada gratis atau dengan biaya ringan tak akan terjadi di kolong langit ini. Karena tak ada pemilukada gratis, rakyat atau pemilih yang punya uang pas-pasan, termasuk pengaruh yang minim, tak perlu mendaftar atau mencalonkan diri. Mung­ kin akan lebih baik, pemilih siap-siap saja menunggu kiriman rezeki dadakan dari para calon. Apalagi politik uang tak dapat dibendung lagi. Tabik. n

karena jumlah penumpang yang diangkutnya tidak cukup untuk menutupi biaya operasional,” kata perwira jaga itu. Dua kapal motor cepat (KMC) yang terakhir beroperasi di jalur ini adalah Pascadana 2 dan Alle Ekspress. KMC Pasadana 2 adalah kapal cepat buatan Jakarta tahun 2001 memiliki berat 109 gross ton (GT). Kapal ini mampu mengang­ kut 168 orang penumpang dengan delapan anak buah kapal (ABK). Sementara KMC Alle Ekspress 6 buatan Beng­ kalis tahun 1993 memiliki berat 80 GT dengan tujuh kru tersebut mampu mengangkut 156 orang penumpang. “Kalau hanya mengangkut 15 penumpang den­ gan harga tiket saat itu Rp30 ribu/penumpang me­ mang belum cukup untuk menutupi biaya BBMnya. Lalu bagaimana dengan gaji karyawannya? Sehingga mereka memilih berhenti beroperasi,” kata Iskandar. (R6) n AAN KRIDOLAKSONO

Perbaiki Jalan Kedondong Jalan raya kedondong mohon diperbaiki. 085768829xxx

Butuh Minimarket Kepada pemilik minimarket Chamart tolong sediakan minimarket Chamart di Perum Pemda Way Huwi Sukarame, kami warga perum sangat membuutuhkan. 085267781xxx

BLT untuk Orang Mampu? Kepada Bapak Bupati di Tulangbawang Barat untuk me­ nyeleksi lagi penerimaan bantuan langsung tunai (BLT) karena saya melihat banyak orang mampu. 085768970xxx

Lampu Lalu Lintas Tak Berfungsi Benahi lampu lalu lintas yang tidak berfungsi dengan baik, membingungkan dan tak jarang membuat kecelakaan. 087899173xxx

Seluas 618 hektare padi puso karena banjir.

Seharusnya bisa diantisipasi, Pak Ho.

n FERIAL

POJOK Bos pasir ilegal dapat triliunan rupiah. Yang diem aja juga dapat, tuh! n Warga keluhkan calo Kantor Imigrasi Kalianda. Yang ngurus negara ini memang calo.


BANDAR LAMPUNG

kamis, 12 februari 2015

6

Dinsos Tunda Distribusi Dana Pemilik KKS

Komunitas Green Teacher Terbentuk TIM Koordinasi Ketahanan Kota terhadap Perubahan Iklim Bandar Lampung ber­ sama PT (Persero) Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) menggagas pembentukan ko­ munitas Green Teacher sebagai wadah berkumpulnya kelom­ pok guru peduli lingkugan hidup di Kota Tapis Berseri. Anggota tim koordinasi ketahanan kota, Maulana Mukhlis, mengatakan share learning atau dialog pengem­ bangan komunitas tersebut akan berlangsung di Hotel Amalia Bandar Lampung, Kamis (12/2). Kegiatan ini melibatkan PT PII, Lembaga Penelitian Peng­abdian May­ sarakat (LPPM) Unila, Disdik Kota, dan para guru di Bandar Lampung. Maulana mengatakan secara kuantitatif sebanyak 816 guru dan 74 ribu siswa SD dan SMP terlibat aktif dalam implemen­ tasi gerakan ini. Namun, belum adanya kelompok (gabungan) para guru yang secara kolektif dan konsisten serta berkelan­ jutan mengampanyekan gera­ kan peduli lingkungan melalui sekolah perlu direspons lebih lanjut. PT PII, lanjut Maulana, sejak 2014 telah melakukan program kemitraan dan bina lingkungan bertajuk Penguat­an Kapasitas Guru, Kepedulian Siswa, dan Peran Sekolah dalam Upaya Memberikan Informasi Terkait Pembangunan Infrastruktur dan Pelestarian Lingkungan di Kota Bandar Lampung. “Melalui PII Goes to School yang telah dilakukan oleh PT PII dalam program tersebut, banyak guru yang memiliki se­ mangat baru untuk bagaimana menyebarkan gagasan kepedu­ lian lingkungan melalui peran guru dan peran sekolah. Akan sangat sayang, apabila sema­ ngat tersebut diabaikan,” kata dia. (AGO/S1)

LAMPUNG POST

DINAS Sosial Provinsi Lam­ pung menunda distribusi dana tunai untuk keluarga prase­ jahtera yang memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Satria Alam mengata­ kan rencananya distribusi KKS pada 22 Februari, tapi karena verifikasi data di kementerian belum selesai, sehingga diun­ dur. “Data sudah ada, tapi kan harus diverifikasi lagi oleh pusat, rencananya 22 Februari ini didistribusikan, tapi di­ tunda,” ujarnya, di Kantor Pos Pahoman Bandar Lampung, Rabu (11/2). Pihaknya saat ini masih menunggu keputusan dari pusat untuk distribusi mela­ lui kantor pos. “Pendistribu­ siannya tetap lewat kantor pos, hanya tanggalnya belum

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BARANG BUKTI STEMPEL. Kanit I Subdit I Krimsus Polda Lampung Kompol Ay Wardoyo (kiri) menunjukkan barang bukti berupa puluhan stempel yang digunakan tersangka M Agus Hermawan (kanan) untuk memuluskan tindakannya menipu para tersangka dengan memalsukan SK mutasi PNS di Provinsi Lampung, Rabu (11/2), di Polda Lampung. n BERita terkait...Hlm. 8

Komisi IV Investigasi Hanjung Jika tetap merah, PT Hanjung direkomendasikan untuk dievaluasi. FATHUL MU’IN

K

OMISI IV DPRD Lam­ pung mendatangi PT Hanjung Indonesia (HI), Rabu (11/2). Rombong­ an yang berjumlah 16 orang dipimpin Wakil Ketua Komisi IV Kadek Suwartika menin­ jau pengelola­a n limbah pe­ rusahaan itu. “PT Hanjung termasuk perusahaan yang pengelolaan limbahnya buruk. Untuk itu kami datang untuk melihat langsung sekaligus meminta penjelasan kepada perusahaan,” kata Kadek. Berdasarkan hasil per­

temuan dengan manajemen Hanjung terungkap selama ini perusaha­an kurang koo­ peratif terhadap pemerintah daerah. Sebab, me­reka jarang sekali melaporkan pengelola­ an limbahnya kepada Badan Lingkungan Hidup. “Untuk itu, tahun 2015 Hanjung harus masuk zona biru. Kalau tetap merah, kami akan mereko­ mendasikan kepada pemerin­ tah untuk mengevaluasi per­ usahaan itu,” ujar Kadek. Berdasarkan data rekapitula­ si perusahaan peserta kegiat­an Proper Kementerian Lingkung­ an Hidup, tercatat dari 72

per­u sahaan yang berkaitan dengan limbah, 25 di antara­ nya masuk zona merah. “Zona merah ini artinya pengelolaan limbah perusahaan tersebut buruk, mungkin fasilitasnya belum ada atau tidak lengkap. Ini berbahaya, bisa merusak kesehatan masyarakat,” kata Ketua Komisi IV Imer Darius, Rabu (11/2). I m e r m e n ya t a k a n p e r ­ usahaan yang bermasalah tersebut telah melanggar hak asasi manusia (HAM) karena telah merusak alam, ekosistem, serta udara. “Ini pelanggaran berat. Mereka telah merusak udara bersih yang seharusnya hak setiap masyarakat.” Politikus Demokrat itu mene­ gaskan 25 instansi tersebut te­

lah melanggar Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Pengo­lahan Limbah. Semen­ tara sanksinya pertama adalah peringatan, kedua administra­ si, dan ketiga denda Rp1 miliar dan pidana 1 tahun. Sementara itu, pengerukan Bukit Campang di Jalan Tirtaya­ sa, Kecamatan Sukabumi, terus berlangsung. Hampir seperem­ pat bukit dikeruk hingga rata dan tanahnya dijual pengem­ bang. Perusakan bukit itu akan berimbas pada warga sekitar karena hilang­nya resap­an air mengakibatkan banjir maupun longsor, seperti yang terjadi di sejumlah daerah akhir-akhir ini. (CR11/K3) fathulmuin@lampungpost.co.id

pasti. Jadi kita tunggu saja,” kata dia. Sebelumnya diberitakan, Dinsos memverifikasi ulang calon penerima Kartu Indo­ nesia Sehat (KIS), Kartu Indo­ nesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Verifikasi dilakukan Tena­ ga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) dan Potensi dan Sum­ ber Kesejahteraan (PSKS) di masing-masing kecamatan di 15 kabupaten/kota. Satria Alam mengatakan validasi data itu untuk me­ mastikan calon penerima pro­ gram tepat sasaran. “Dengan demikian diketahui apakah calon menerima masih ada di tempat, sudah meninggal, pindah, atau mungkin sudah meningkat kesejahteraan­ nya,” ujarnya. (*11/K3)

Daftar Tunggu Haji hingga 2027 HINGGA Rabu (11/2) daftar tunggu jemaah calon haji (calhaj) Provinsi Lampung se­ banyak 75.612 calhaj. Jumlah tersebut diperkirakan akan habis hingga 2027 menda­ tang sesuai kuota keberang­ katan calhaj Lampung. Kepala Subbagian Hu­ kum Masyarakat (Kasubbag Hukmas) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Keme­ nag) Lampung Istutiningsih, Rabu (11/20), di kantornya, mengata­kan daftar tunggu cal­ haj Provinsi Lampung hingga 13 tahun atau sampai 2027. Istutiningsih menjelaskan jumlah calhaj pada 2015 tidak berubah dari tahun lalu de­ ngan pengurangan sebanyak 20% dari jumlah kuota nor­ mal calhaj Lampung sebanyak 6.282 orang. Sehingga, calhaj yang berangkat hanya 5.020 karena pemerintah Arab Saudi sedang melakukan per­ baikan Masjidil Haram.

“Tahun ini (2015, red) pri­ oritas keberangkatan adalah calhaj sisa potongan 20% dari kuota normal Provinsi Lam­ pung. Selanjutnya, ditambah dengan daftar tunggu urutan selanjutnya,” ujar Tuti. Dia menjelaskan melihat daftar tunggu calhaj Provinsi Lampung hingga 2027, kesa­ daran masyarakat Lampung menunaikan ibadah haji cukup tinggi. Dukungan per­ ekonomian masyarakat Lam­ pung juga makin membaik. “Kami mengimbau kepada masyarakat Lampung yang sudah pernah berangkat haji agar memberi kesem­ patan kepada masyarakat lain (calhaj, red) yang belum pernah berangkat haji, sebab kewajiban haji hanya satu kali. Hal ini sesuai imbauan dari menteri agama RI untuk mengutamakan calhaj yang belum pernah berangkat haji,” ujarnya. (AMR/K3)

Megawati dan Mentan ke Lampung Hari ini Bumiputera Rayakan HUT Ke-103 MENTERI Pertanian Andi Am­ ran Sulaiman dan Megawati Soekarnoputri dijadwalkan mengunjungi Lampung, hari ini (12/2). Keduanya dijadwalkan mengunjungi Kabupaten Lam­ pung Selatan dan Tanggamus. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Lampung Adeham menjelas­ kan di Tanggamus keduanya

akan meninjau dan melaku­ kan penanaman padi di Desa Pulaupangggung. “Usai menanam padi, di balai pertemuan keca­ matan, Menteri Pertanian akan membagikan bantuan alat pertanian kepada para petani,” kata Adeham usai rapat persiapan kunjungan Menteri Pertanian dan Mega­

wati Soekarnoputri, di Ruang Rapat Asisten, Senin (9/2). Ke m u d i a n , r o m b o n g a n meneruskan kunjungan ke Desa Sidorejo, Lampung Sela­ tan. “Di desa ini kemungkinan Mentan dan Ibu Mega akan melihat langsung peternakan kambing burawa,” ujarnya. Di Lampung Selatan, kata Adeham, Mentan akan melihat

pengembangan kambing dan ternak sapi. Sebab, sapi Lam­ pung merupakan daerah terbe­ sar yang memenuhi kebutuhan pokok daging masyarakat DKI Jakarta dan daerah di Pulau Jawa lainnya. Menurut Ade­ ham, Pemprov Lampung tidak akan membuat acara khusus terkait kunjungan Mentan dan Megawati. (*11/K3)

MERAYAKAN hari ulang tahun (HUT) ke-103, AJB Bumiputera memberikan beasiswa kepada 300 penerima beasiswa yang jatuh tempo Februari 2015. Pemberian beasiswa dilaku­ kan simbolis di kantor AJB Bumi Putera, Jalan Raden Intan No. 95, Kamis (12/2). Kepala Wilayah Bumiputera Sumbagsel II Bandar Lampung, Syahril Syarif, mengatakan Bumiputera mengapresiasi masyarakat yang peduli de­ ngan pendidikan anaknya dan berasuransi di Bumiputera. Kegiatan sebelumnya diada­ kan Rabu (4/2), yakni donor darah bagi seluruh karyawan­ nya. Kemudian, Jumat (6/2), aksi bersih-bersih di Bumiput­ era dan gathering dengan nasabah atau pemegang polis prioritas. “Donor darah di­

lakukan rutin tiap tahun. Se­ tetes darah pasti bermanfaat bagi yang membutuhkan,” ujar dia. A J B B u m i p u t e r a ya k i n masyarakat bisa menginvesta­ sikan dana di Bumiputera. “Kami sudah 103 tahun, per­ usahaan asuransi yang sudah teruji, pemilik perusahaannya seluruh masyarakat Indonesia, ini dibentuk di masa patriot,” ujar Syahril. Dia mengatakan Bumipute­ ra dibentuk lewat pejuangan pergerakan nasional Budi Utomo. Saat Indonesia dijajah, ada asuransi milik Belanda yang hanya bagi warga Be­ landa. “Bumiputera hadir 103 tahun yang lalu untuk memajukan pendidikan lewat beasiswa pendidikan Bumiput­ era, sekarang sudah saatnya

masyarakat berasuransi,” ujar alumnus Magister Manajemen Unsri Palembang itu. Tahun 2015 ini AJB Bumipute­ ra Lampung dan Bengkulu di­ targetkan menghimpun dana masyarakat sebanyak Rp25 miliar/bulan atau Rp300 mil­ iar/tahun. Menurutnya, kini ada 400 kantor cabang AJB Bumiputera, dengan 25 kantor wilayah di Indonesia. (IAN/D2) Produk Bumiputera yang diunggulkan di antaranya asuransi kelompok, asuransi perorangan, asuransi syariah, nonkonvensional (unit link), joint venture, kesehatan, serta investasi dengan laba 80% pemegang polis dan 20% Bu­ miputera. Bumiputera juga menawarkan asuransi mitra syariah dengan laba 7%. (IAN/D2)


kamis, 12 FEBRuari 2015

BANDAR LAMPUNG

IPM Hotel Zodiak Kedaluwarsa KOMISI I DPRD Bandar Lam­ pung menemukan kejanggalan pada izin pendahuluan mem­ bangun (IPM) Hotel Zodiak di Jalan Rasuna Said. IPM hotel yang sebelumnya bernama Serela ini sudah kedaluwarsa dan perlu diperbaharui. “IPM-nya diterbitkan Badan Penanaman Modal dan Per­ izinan (BPMP) pada 20 November 2013 lalu. Ini sudah enam bulan lebih belum berjalan, maka harus diperbaharui,” kata anggota Komisi I Hanafi Pulung, didam­ pingi dua anggota komisi lainnya, Hambali dan Edison Hadjar, saat inspeksi mendadak ke lokasi pembangunan, Rabu (11/2). Ketua Fraksi PDIP ini juga melihat kejanggalan lain pada administrasi perizinan yang ditandatangani mantan Kepala BPMP Nizom Ansori. Menurut­ nya, sesuai prosedur, seharus­ nya izin gangguan (HO) baru bisa diterbitkan setelah ada izin mendirikan bangunan (IMB). “Ini izin HO-nya sudah diterbitkan sebelum IMB terbit, bagaimana ini,” ujarnya. Pembangunan Ho­ tel Zodiak ini juga menuai protes dari warga karena pekerjaan kon­ struksi mengganggu ketenang­ an dan kenyamanan warga di sekitar hotel. “Kami bingung ini kok pekerjaan dilanjutkan kem­ bali, sementara masih ada protes warga,” katanya. Sementara itu, Project Ma­nager Visitama Fajar Jaya Jo selaku pekerja konstruksi Hotel Zodiak, Imam, mengatakan secara ad­ ministrasi pembangunan Hotel Zodiak telah dilengkapi. Bahkan, pihaknya telah bertemu Sekre­ taris Kota Bandar Lampung Badri Tamam guna mengonsultasikan kelengkapan administrasi. “Untuk izin lingkungan, kami sudah bertemu dengan warga, sudah kondusif. Kami kan cuma kontraktor, yang mengurus izin pihak owner. Patokan kami cuma IMB. Alhamdulillah, su­ dah clear semua,” kata Imam. Sementara itu, warga yang menolak pembangunan Hotel Zodiak, Nyimas Putri, mem­ bantah sudah ada perdamaian antara warga dan pihak hotel. “Saya enggak tahu lagi, enggak ada kepastian. Belum damai, saya enggak ada tuntutan. Saya cuma minta rumah saya diper­ baiki, kan ada keretakan dan pergeseran fondasi. (CR11/K1)

7

Terpidana PLTU Sebalang Jalani Sidang PK

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

DEMO KEJATI. Massa mendatangi kantor Kejati Lampung, Rabu (11/2). Mereka menuntut Kejati mengusut tuntas sejumlah kasus korupsi di Lampung.

MUI: Ajaran Nurul Ulum Sesat Pimpinan Ponpes Nurul Ulum Adi Suhandoyo menggunakan modus isyarah (wahyu) untuk menikahi istri-istri jemaahnya. Firman Luqmanulhakim

K

ETUA Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bandar Lampung Sur­ yani M Nur mengatakan ajaran pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Ulum, Kemiling, sesat. Hal itu setelah dilakukan pengkajian dan penggalian ma­ teri dan ajaran yang diberikan pimpinan ponpes Nurul Ulum Adi Suhandoyo alias Imam Al Ahdi Karramullah. Tim MUI mengumpulkan testimoni-testimoni dan ma­ teri-materi diklat di ponpes tersebut, seperti beberapa buku karangan Adi Suhandoyo tentang dajal dan posisi kitab Injil di akhir zaman. Namun, tim MUI menemukan banyak kesalahan dalam penulisan ba­ hasa Arab, bahkan penafsiran dalam bahasa Indonesianya. “Ajaran di Ponpes Nurul Ulum ini tidak sesuai de­ngan ajaran Islam. Ajarannya me­ nyimpang dari Alquran dan hadis. Dia mengajarkan ke­ pada jemaah akan ada Ra­

sul baru melalui mimpi atau wahyu,” kata Suryani, usai sidang bersama Forum Ko­ munikasi Pondok Pesantren Kota Bandar Lampung, terkait ajaran di Ponpes Nurul Ulum, Rabu (11/2), di lantai II Ruang Pertemuan LAZIS NU, Jalan Urip Sumoharjo. Suryani meminta instansi yang berwenang segera me­ nindaklanjuti fatwa ini. “Kami minta ponpes dan ajaran di Nurul Ulum ditutup dan di­ hentikan. Bisa berbahaya jika dibiar­kan,” kata Suryadi di de­ pan majelis sidang yang dihadiri Kesbangpol, Kodim, dan jajaran Polresta Bandar Lampung. Bukan Mujtahid Sekretaris Fatwa MUI Zudin mengatakan penentuan imam dalam Islam juga tidak bisa sembarangan. Imam itu muj­ tahid mutlak, yaitu orang yang menguasai ilmu Alquran dan hadis serta mampu mengambil hukum dari keduanya. Semen­ tara Adi Suhandoyo bukan seorang mujtahid.

“Dia menulis bahasa Arab saja salah, ngaku imam. Ba­ gaimana dia memberikan ajaran pada jemaah, dia itukan lulusannya ekonomi bukan ilmu agama,” kata Zudin.

Ajaran di Ponpes Nurul Ulum menyimpang dari Alquran dan hadis. Suryani M Nur Ketua MUI Kota Bandar Lampung Zudin memaparkan Adi Su­ handoyo menggunakan modus doktrin surga kepada jemaah, setelah jemaah yakin dan perca­ ya langsung dimanfaatkan lewat isyarah (wahyu) untuk menikahi istri-istri jemaah,” katanya. Sementar a i t u, Adi Su ­ handoyo membantah dirinya mengaku sebagai nabi. “Eng­ gak bener itu, nama saya Al Ahdi bukan Al Mahdi, dan da­ lam Alquran sudah dijelaskan tidak ada nabi lagi setelah Nabi Muhammad SAW, yang ada hanya aAulia Allah (wali Allah) seperti Wali Songo,” katanya, saat ditemui di rumahnya. Dia mengutip satu hadis yang

berbunyi “Sesungguhnya Al­ lah akan menurunkan (orang) setiap permulaan 100 tahun seseorang kepada umat yang akan (tajdid) mengembalikan kegemilangan agama mereka.” Dia juga membantah tuduh­ an pencabulan yang dilakukan kepada istri-istri jemaahnya. “Mana mungkin keempat istri saya dalam satu rumah tidak tahu jika saya memasukkan wanita lain ke dalam rumah? Itu tidak benar,” katanya de­ ngan nada tinggi. Sementara itu, pihak Kejati Lampung melaporkan dugaan aliran menyimpang ini ke Kejak­ gung. Kasi Penkum Kejati Lam­ pung Yadi Rachmat meminta agar masyarakat sekitar pesant­ ren tidak bertindak anarki. Jika ada unsur penodaan agama atau penistaan agama, perkara tersebut akan dis­ erahkan kepada pihak yang berwenang. “Kami masih me­ lihat apakah ada unsur tindak pidananya atau tidaknya. Ma­ kanya, kami lihat dulu hasil ka­ jian Bakorpakem Kota dan MUI itu. Baru bisa diambil sikap dan tindakan selanjutnya seperti apa,” kata dia. (BOY/K1) firman@lampungpost.co.id

Gugatan Pemilik Ruko Dituding Prematur PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung menya­ takan objek gugatan para pemilik ruko Pasar Tengah prematur. “Semua dalil-dalil penggu­ gat kami tolak. Dalam eksepsi kami juga menilai objek gugat­ an masih prematur,” ujar Asis­ ten I Pemkot Bandar Lampung Dedi Amarullah, usai sidang jawaban dari pihak tergugat (eksepsi) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandar Lampung, Rabu (11/2). Untuk pokok perkaranya, ujar Dedi, Pemkot memberikan lima poin penolakan. Pertama, gugatan tidak dapat diterima alias gugatan ditolak. Kedua, surat Wali Kota yang telah ter­ bit kepada pemilik ruko untuk retribusi dinyatakan sah. Ketiga, sah juga upaya pe­ nyegelan Pemkot. Keempat, tetap dilaksanakan penyegelan kepada 38 ruko pemegang ser­ tifikat dari 30 orang penggu­ gat. Kelima, membayar biaya perkara. “Coba baca Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan TUN di Pasal 115 dan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Ne­ gara (Menpan) Nomor 7 Tahun 2014. Di situ sudah jelas, kami bukan melawan hukum, kami melaksanakan hukum itu,” kata Dedi. Djohan Suandi Wangsa,

LAMPUNG POST

kuasa hukum dari 30 pemilik ruko, menjelaskan pihaknya hanya mengikuti prosedur proses persidangan yang berlangsung. Menyikapi ma­ teri gugatan, Djohan meng­ ungkapkan harus mempela­ jari dan menelaah dulu untuk dituangkan dalam replik (jawaban penggugat atas ek­ sepsi tergugat). “Sikap kami terhadap persidangan itu harus kami pelajari dan te­ laah dulu. Baru dituangkan dalam replik,” ujar dia. Ketua Apindo Lampung Yusuf Kohar yang juga meng­ hadiri persidangan meng­ ungkapkan perpanjangan hak guna bangunan (HGB) pemilik ruko sebenarnya te l a h d i l a k u k a n d i m a s a kepemimpinan Wali Kota Edy Sutrisno. Namun, saat pergantian wali kota Bandar Lampung pada 2011, Wali Kota Herman HN kembali menarik uang perpanjangan HGB. Sebagai pengusaha, kata Kohar, dirinya hanya berharap persoalan ini bisa diselesaikan secara baik dan dunia usaha di Lampung ber­ langsung kondusif. Diberitakan sebelumnya, amar putusan sementara ketua PTUN Bandar Lampung me­ minta agar Pemkot menun­ da penyegelan ruko sampai adanya putusan hukum yang berkekuatan tetap. (BOY/K1)

TERPIDANA korupsi pe ­ ngadaan lahan pembangun­ an PLTU Sebalang, Lampung Selatan, Henry Anggakusuma (mantan direktur PT Naga Intan), yang juga satu ber­ kas dengan perkara mantan Bupati Lampung Selatan Wendy Melfa menghadiri sidang perdana permohonan peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Negeri Tanjung­ karang, Rabu (11/2). Penasihat hukum Henry, Ahmad Handoko, menjelas­ kan ada dua argumen yang mendasari pengajuan PK. Pertama, penasihat hukum menemukan adanya novum baru. Kedua, ada kekhilafan hakim yang nyata karena tidak diperbolehkan melaku­ kan upaya hukum PK. Menurut Handoko, novum itu mengenai harga nilai jual objek pajak (NJOP) pada la­ han tersebut. Ia menjelaskan khusus tanah yang dibebas­ kan untuk lahan PLTU Sebal­ ang tersebut, NJOP-nya tidak berubah sejak 2000—2007, yaitu sebesar Rp5.000 per me­

ter. “NJOP-nya sama terus, tidak berubah. Bandingkan dengan tanah yang ada di sebelah, su­ dah Rp64 ribu per meter,” kata dia usai persidangan. Penasihat hukum menya­ takan harga NJOP tanah Sebalang pada proses peng­ lepasan lahan tidak bisa dipakai untuk menentukan harga. Handoko melanjutkan sebelumnya juga sudah ada appraisal dari pihak peme­ rintah melalui Badan Penga­ wasan Keuangan (BPK) dan pihak swasta bahwa harga tanah Sebalang seharusnya dibayarkan Rp36 miliar. Namun, yang dilepaskan ke PLN sebesar Rp26 miliar. Terkait kekhilafan Majelis Hakim, kata Handoko, MA su­ dah berpendapat bahwa ada kerugian negara mencapai Rp16 miliar. Padahal, lanjut dia, berdasarkan hasil audit BPK, kerugian hanya Rp2,4 miliar yang diperoleh dari hasil perbedaan luas lahan. Dalam versi jaksa, luas lahan Sebalang yang dibebaskan hanya 59 hektare. (BOY/K1)

Honorer RSUDAM Diduga Titipan Pejabat BEBERAPA tenaga honor­ er yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) diduga titipan dari pejabat RSUDAM dan Provinsi Lampung. Pemantauan Lampung Post di lapangan, dugaan ini mencuat karena beberapa tenaga kerja sukarela (TKS) di RSUDAM mengeluhkan mereka tidak kunjung diang­ kat, sedangkan pekerja baru langsung menjadi tenaga honorer di RSUDAM. Beberapa tenaga honorer yang disinyalir titipan pejabat tersebar di bagian medical record (MR), ambulans, dan bagian BPJS. Kabag Umum RSUDAM Tommy Efra, didam­ pingi Kasubbag Urusan Kepe­ gawaian Anwar, membantah adanya tenaga honorer yang merupakan titipan pejabat. “Kami tidak tahu itu ka­ rena RSUDAM hanya me­ nerima SK dari BKD Provinsi Lampung, berdasar evaluasi dari mereka,” kata Tommy, di ruang kerjanya, Rabu (11/2). Dia memaparkan pejabat tidak bisa mengangkat te­ naga kerja honorer, pengang­ katan tenaga honorer harus melalui satu pintu, yaitu dari BKD Provinsi Lampung. “Sepengatahuan saya, selama saya di sini tidak ada itu

(tenaga kerja honorer titipan, red). Sebab, kepala SKPD saja dilarang mengangkat tenaga kontrak atau tenaga kerja honorer. Semuanya harus melalui evaluasi dari BKD, ini bukan berarti pihak dari RSUDAM buang badan atau tutup mata, sekali lagi RSUDAM hanya menerima SK dari BKD,” ujarnya. Sementara itu, terkait ke­ luhan dari para tenaga kerja sukarela, Tommy menyata­ kan itu sesuai dengan surat pernyataan dari tenaga kerja itu sendiri. “Sesuai dengan peryataan yang mereka buat dan diajukan ke RSUDAM bah­ wa mereka bekerja di RSUDAM sebagai TKS, jadi mereka tahu bahwa mereka tidak menerima gaji dan tidak menuntut seba­ gai tenaga kerja kontrak atau honorer. Sebab, sesuai dengan peryataan yang mereka buat pada saat awal mereka masuk ke RSUDAM dan di ketahui orang tua mereka dan TKS itu sendiri,” kata dia. “Saat ini ada 227 TKS dan mereka itu terdiri dari para perawat, apoteker, bahkan ada juga dokter, tetapi mereka sudah tahu bahwa mereka itu tidak di gaji dan mereka tidak menuntut diangkat sebagai tenaga kontrak atau honorer,” ujarnya. (AMR/K1)

Banyak Warga Belum Dapat Abate

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PUTUSAN MUI. (Dari kiri) Ketua Komisi Fatwa MUI Suryani, Wakil Ketua Fatwa KH Izzudin Abdul Salam, KH Sobari (ulama), KH Hafihuddin Hanif (ulama), perwakilan Kemenag Kota Bandar Lampung Ibrahim Ali, serta Forum Komunikasi Pondok Pesantren dan Idharoh Syu’biyah Jami’iyyah Ahli Thoriqoh mengadakan rapat/sidang mengenai ajaran yayasan Pondok Pesantern Nurul Ulum, di di kantor MUI Kemiling, Bandar Lampung, Rabu (11/2).

Polda Dalami Kasus Pengerukan Pasir GAK KABID Humas Polda Lam­ pung AKBP Sulistyaningsih me­ ngatakan tim penyidik sudah melakukan gelar perkara atas kasus penggerukan pasir di wilayah perairan Gunung Anak Krakatau (GAK) Lampung Sela­ tan. “Dari hasil gelar perkara Ditkrimsus dan Ditpolair nanti akan didalami keterlibatan tersangka lain,” kata Sulis, di ruang kerjanya, Rabu (11/2). Perkara penambangan pasir ilegal ini melanggar UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindun­ gan dan Pengelolaan Lingkung­ an Hidup. Pihak penyidik sudah menetapkan Suharsono, direktur

PT Enegri Vulkano Alam Lestari (Eval), sebagai tersangka. Menurut Sulis, dalam peng­ usutan kasus ini diperlukan pemeriksaan kandungan pasir GAK dari ahli vulkanologi di per­ tambangan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana. “Data ini guna meyakinkan penyidik atas keterangan saudara Su­ harsono yang selalu beralasan bahwa mitigasi cukup memiliki kajian ilmiah,” kata dia. Selain itu, jaksa penyidik melengkapi bukti petunjuk dari ahli pelayaran terkait ke­ beradaan tiga warga Tiongkok yang berada di kapal keruk KM

Mandala 8. “Berdasar informasi dari mereka, tiga warga negara asing tersebut tidak masuk kru kapal, tetapi hanya sebagai ­operator alat keruk,” kata dia. Selain itu, ujar Sulis, perlu dilakukan pemanggilan kem­ bali kepada tersangka Suhar­ sono untuk mengetahui siapa yang memerintahkan tiga warga Tiongkok yang bekerja di kapal keruk Mandala 8. ”Ke­ tiga warga Tiongkok itu dipe­ rintahkan oleh owner kapal PT Global Mandiri melalui Firman Rolan, ini untuk mengungkap masalah pelayarannya,” kata dia. (*4/K1)

KOMISI IV DPRD Bandar Lam­ pung menyayangkan belum terdistribusinya abate ke se­ tiap warga oleh Dinas Keseha­ tan. Padahal, korban penyakit demam berdarah dengue (DBD) terus berjatuhan. “Di daerah tempat tinggal saya banyak warga yang belum dapat bubuk abate. Harusnya ada tindakan preventif oleh Dinkes dengan menyosial­ isasikan gerakan 3M plus dan membagikan abate sampai ke setiap rumah tangga,” kata Ketua Komisi IV Syarif Hidayat, di kantornya, Rabu (11/2). Menurut dia, pihak Dinkes seharusnya dapat melibat­ kan kader poskeskel, kader posyandu, dan ketua rukun tetangga untuk mendistri­ busikan abate secara gratis ke masyarakat. “Seharusnya diberdayakan semua petugas medis karena sampai saat ini belum ada pembagian bubuk abate, sedangkan kor­ ban terus berjatuhan. Kami minta Dinkes proaktif, kalau tidak akan kami ­panggil,” ujarnya. Tidak ada yang sulit jika

Dinkes dapat mengoordi­ nasikan hal ini kepada se­ mua pihak. Kegiatan ini ber­ biaya murah, tetapi sangat ditunggu dan dibutuhkan masyarakat. “Ini kan keg­ iatan dengan biaya murah karena kita punya banyak kader poskeskel, posyandu, serta ada jaringan RT yang diberikan insentif, jadi su­ dah sewajarnya dapat diber­ dayakan,” ujar politikus PKS itu. Berdasar data Dinkes set­ empat, jumlah pasien pend­ erita DBD sejak Januari hingga pertengahan Februari ini men­ capai 121 orang, 20 di antaran­ ya pasien dari luar kota. Se­ banyak 20 kecamatan sudah masuk dalam endemis DBD dan ini patut diwaspadai. Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung Amran membantah tudingan pihak Dinkes tidak proaktif melaku­ kan melakukan pencegah­ an DBD, sehingga dia juga mengimbau masyarakat agar rajin membersihkan selokan, tumpukan sampah, dan mem­ buang genangan air. (*11/K1)


±

±

CMYK

±

RAGAM

kamis, 12 februari 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

Kiasu: Pantang Salah, Takut Kalah!

±

n MI/ROMMY PUJIANTO

ANCAMAN. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto (kiri) didampingi Deputi Pencegahan KPK Johan Budi menyampaikan pernyataan pers di gedung KPK, Jakarta, Rabu (11/2) malam. KPK mengakui kini situasi sangat genting bagi lembaganya terkait adanya ancaman serius terhadap penyidik, staf, dan keluarganya hingga urusan nyawa.

KPK Diserang Teror Pembunuhan

±

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pengamanan kepada Presiden Joko Widodo. Pasalnya, kondisi keselamatan pimpinan dan karyawan KPK dibayangi teror, juga penarikan penyidik oleh kepolisian. “Kondisi keselamatan kami dan seluruh yang berada di KPK makin tidak kondusif. Dibayangi teror yang lebih dari biasa sampai ancaman pembunuhan, baik pribadi maupun ditujukan kepada keluarga kami,” ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, di gedung KPK, kemarin. Ia mengatakan ancaman serius yang beberapa hari ter­ akhir muncul kepada pejabat strukrural dan staf KPK makin masif. “Menurut kami, stadium ancamannya sangat eskalatif karena bisa menyangkut nyawa. Ancaman sering, tetapi ini ada situasi sistematik. Karena itu, kami sudah meminta pihak kepolisian berkoordinasi de­ngan Wakapolri, juga telah menyampaikan hal sama kepada Presiden Jokowi. Semuanya menyatakan akan menjaga dan menjamin keselamatan serta meredam aksi tersebut,” ujar dia. Bambang menjelaskan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Komite Nasional

Hak Asasi Manusia guna memperkuat jaminan keselamatan. “Sudah berkoordinasi dengan pihak yang memiliki kewenang­ an di bidang keamanan (TNI),” katanya. Selain ancaman, ujar Bambang, ada langkah lain yang juga mengganggu laju kerja KPK. Hal itu berupa pemanggilan para penyidik KPK oleh pihak Bareskrim Mabes Polri. “Namun, pemanggilan beberapa penyidik itu bukan pada tempatnya dan tidak sependapat dengan Pak Wakapolri atau pimpinan Polri saat ini,” kata dia. Menanggapi itu, Istana Negara pun meminta seluruh pihak tidak melakukan pergerakan ilegal. “Sebisa mungkin institusi Polri-KPK tidak melakukan manuver-manuver di luar hukum yang bisa memperkeruh suasana,” kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, di Istana Negara, Jakarta, kemarin. Wakapolri Komjen Baadrodin Haiti menyangkal adanya kesengajaan dari institusi Polri untuk menebar teror terhadap KPK. “Paling itu orang yang sengaja ingin mengadu domba. Saya sudah cek ke Kabareskim (Komjen Budi Waseso), kemarin, ternyata (SMS teror) bukan dari anggota kami,” ujarnya. (MI/U1)

Aming Siap Diperiksa Terkait Penipuan Dua Jenderal

±

DIREKTUR PT Bumi Persada Lampung (BPL), Mintardi Halim alias Aming, menyatakan siap memberikan keterangan kepada kepolisian terkait laporan Brigjen (Purn.) Suharijono Kamino dan Brigjen (Purn.) Rasyid Ridho. Kedua mantan Kapolda Lampung itu merasa tertipu dalam jual beli tanah di Kelurahan Beringinraya, Kemi­ ling, Bandar Lampung. Menurut Aming, laporan yang mengaitkan dirinya itu merupakan hak individu dan laporan itu harus dibuktikan kebenarannya. Aming mengaku tidak mengetahui transaksi jual beli tanah yang dilakukan Syafei Sani Tjakra dengan dua mantan Kapolda Lampung tersebut. Dia mengatakan tanah yang dijual kepada para jenderal itu tanah milik Yayasan Ikat­ an Motor Indonesia (IMI), bukan milik PT Bumi Persada Lampung, dan saat itu Syafei mewakili Yayasan IMI. Dia mengaku tidak pernah berhubungan dengan para jenderal tersebut. Sebab, saat transaksi dilakukan, dia belum menjadi direktur PT BPL. Menurutnya, hubungannya dengan Syafei hanya teman biasa. “Waktu Syafei melakukan tindakan hukum (transaksi, red), saya belum menjadi direktur PT BPL. Saya diangkat tahun 2007, jadi enggak

±

ada hubungannya dengan saya,” ujar Aming melalui sambungan telepon, Rabu (11/2) siang. Dia mengatakan sejak tanah di Beringinraya itu disertifikatkan BPN, perusahaan yang dipimpinnya belum pernah menjual kepada pihak lain. Namun, rapat umum pemegang saham tahun 2012 memutuskan menjual tanah tersebut dan Aming menjualnya kepada perusahaan lain. Aming mengakui satu tahun lalu bertemu dengan Suharijono Kamino. Dia diminta menyelesaikan dan bertanggung jawab serta memediasi dengan Syafei, tetapi ia berkeras tidak tahu-menahu tentang jual beli tanah tersebut. “Saya katakan ke Suharijono Kamino, ‘Tanya dulu Syafei, karena saya tidak tahu-menahu’. Saya siap diperiksa karena saya hanya menjalankan tugas sesuai aturan,” kata Aming. Sepengetahuannya, Syafei memiliki tanah ratusan hektare di Beringinraya pada masa pemerintahan Presiden Soeharto. “Tanah itu bukan tanah milik PT BPL,” katanya. Sebelumnya diberitakan, Suharijono Kamino dan Rasyid Ridho menjadi korban penipuan dalam perkara jual beli tanah. Tersangka pelaku penipuan yang dilaporkan Mintardi Halim alias Aming dan Syafei Sani Tjakra. (RIS/K3)

CMYK

Pemalsu SK Tilap Rp300 Juta Penyidik terus mengembangkan kasus ini untuk mencari keterlibatan tersangka lain. Deni Zulniyadi

B

ERMODAL satu laptop, printer, dan puluhan stempel, PNS Sekretariat Korpri Bandar Lampung, M Agus Hermawan (39), meraup keuntungan Rp300 juta dari pemalsuan 263 surat keputusan (SK) mutasi guru di Lampung. “Tersangka mengaku uang yang dikumpulkan dari para korban sekitar Rp300 juta,” kata Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih, saat ekspos di Graha Jurnalis Polda Lampung, Rabu (11/2). Sulis menjelaskan SK-SK yang dipalsukan Agus tidak hanya di lingkup Provinsi Lampung dan Kota Bandar Lampung, tapi juga SK mutasi dari Lampung Selatan, Lampung Timur, Lampung Tengah, Tulangbawang. SK-SK tersebut dibubuhi tanda tangan palsu mantan Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. Sedangkan SK wali kota ditandatangani oleh Herman HN.

Penyidik sudah meminta ke­ terangan dari beberapa saksi korban, di antaranya Evan Toera, Dwi Arianti, Heni Nur Oksida Utami, Petrus Bruariyanto, Wargito, Desi Aryani, Yuniar, Alia Rospa, Mely Octaviani, Eliyawati, Mediyawati, dan Dapriansyar. Serta beberapa pejabat, seperti Kepala BKD Provinsi Lampung Sudarno Eddi, dan PNS BKD yaitu Herman Saleh, Rusli Syofuan, dan Suparmo. “Untuk satu SK, tersangka mengaku meminta uang Rp6 juta—Rp15 juta kepada korbannya,” kata Sulis.

Pengakuan Tersangka Sementara itu, di ruang Subdit I Krimum Polda Lampung ada 20 PNS korban SK mutasi palsu yang masih dimintai keterangan oleh penyidik. Kasubdit I Dirkrimum Teguh Nugroho me­ ngatakan tersangka mengaku sudah melakukan pemalsuan ini selama 2012—2014. Sejauh ini tersangka mengaku be­ kerja sendiri, tidak diinstruksi siapa pun. “Itu kan pengakuan

tersangka, ya tidak menutup kemungkinan ada tersangka lagi yang terlibat, kami masih kembangkan itu,“ kata Teguh. Salah satu korban mengatakan tersangka menawarkan beberapa paket kepada korbannya, ada paket lengkap yaitu mulai dari mengurus perpindahan hingga tujuan pindah, atau hanya mengurus pindah. “Terima beres biayanya Rp13 juta—Rp15 juta. Sedangkan yang mengurus pindah saja Rp8 juta—Rp10 juta,” ujar PNS yang tidak bersedia disebutkan namanya itu. Kasus ini terkuat saat PNS asal Kabupaten Lampung Timur, Evan Toera, membawa SK mutasi palsu tersebut untuk melaksanakan tugasnya di tempat yang baru. Ternyata, nomor SK tersebut tidak terdaftar di buku registrasi kantor BKD Kota Bandar Lampung dan BKD Provinsi Lampung. Kemudian, tim Polda Lampung menangkap tersangka di salah satu warnet di Jalan Sukardi Hamdani, Kedaton, Jumat (6/2), sekitar pukul 14.00. (BOY/K1) denizulniyadi@lampungpost.co.id

n ANTARA/FANNY OCTAVIANUS

PEMERIKSAAN JERO WACIK. Mantan Menteri ESDM Jero Wacik tiba di kantor KPK, Jakarta Selatan, Rabu (11/2). Jero Wacik diperiksa sebagai saksi atas tersangka mantan Sekjen Kementerian ESDM Waryono Karno dalam kasus penerimaan hadiah atau janji terkait kegiatan di Kementerian ESDM.

KPK Dalami Aliran Dana Jero Wacik ke DPR KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami aliran uang ke anggota Dewan Perwakil­ an Rakyat (DPR) dari mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik dalam penyidikan kasus dugaan pe­ nerimaan hadiah atau janji atas tersangka Waryono Karno. Jero Wacik pun memenuhi panggilan penyidik dengan tiba di gedung KPK pada sekitar pukul 11.20. Dia tiba dengan memakai mobil Nissan B-104-TJW. Jero Wacik ditanya dua hal oleh penyidik KPK. Pertama terkait permintaan uang yang dilakukan Komisi VII DPR kepada WK dan tata cara penyusunan Rencana Anggaran Penerimaan dan Belanja Ne­

gara Perubahan (RAPBNP). “Pertanyaannya, apakah saya tahu ada permintaan uang dari DPR kepada Pak Sekjen (WK), saya jawab tidak tahu,” ujar Jero setelah menjalani peme­ riksaan di gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (11/2). Sebelumnya Kabiro Keuangan Kemen ESDM Didi Dwi Sutrisnohadi dalam persidangan Rudi Rubiandini mengatakan Komisi VII DPR meminta uang kepada Waryono terkait tunjangan hari raya. Permintaan uang inilah yang menjadikan Sutan Bhatoegana dijadikan tersangka. Jero mengaku hanya dipe­riksa 30 menit karena pertanyaan lainnya masih seputar pembahasan anggaran perubahan.

±

Pertanyaan tersebut, kata dia, sudah pernah ditanyakan sebe­ lumnya. Pada 18 Desember 2014, Waryono resmi ditahan oleh KPK di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Jakarta Timur, Cabang KPK di Pomdam Jaya, Guntur. Waryono merupakan tersangka asus dugaan tindak pidana korupsi yang menyebabkan kerugian negara sekitar Rp11 miliar dari total anggaran sekitar Rp25 miliar. Kasus gratifikasi ini merupakan pengembangan dari kasus suap atas mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. KPK menemukan uang 200 ribu dolar AS di ruang kerja War­ yono, saat menggeledah Setjen ESDM. (MTVN/ANT/O2)

SINGAPURA dar kehidupan merdeka dalam sosial dan penarti memisah diri didikan terjamin, di­representasikan dari Malaysia, 9 oleh Majelis Ulama Agustus 1965. TaIslam Singapura hun ini genap 50 (MUIS) sehingga tahun merdeka, Singapura ber­ semua kepenting­ hasil menempatannya terlayani kan diri sebagai baik oleh pemerH. Bambang Eka Wijaya intah secara ber­ negara nomor satu di bidang ke­ keadilan dengan sehatan, nomor dua dalam warga-warga lainnya. Iklan pendidikan dan persepsi an- bisnis seluler lokal bahkan tikorupsi setelah Norwegia. menampilkan senyum bocah Hal itu tercapai berkat di- Melayu pribumi yang ceria! siplin warganya yang sangat Meski warga keturunan ketat dalam semangat budaya Tiongkok 74% dari total Kiasu yang berprinsip dasar penduduk, Singapura sebetak boleh salah dan tak boleh narnya heterogen dengan kalah. Budaya ini berasal dari Melayu 14%, India 9%, sisuku Hokian, Tiongkok, yang sanya ras Asia lain, terutama dikembangkan lewat revolusi Arab dan Eropa turunan bemental oleh Bapak Pendiri kas penjajah negeri itu. Singapura Merdeka Lee Kwan Di Singapura terdapat Yew. Dengan Hokian jadi 198.444 warga Indonesia yang mayoritas warga Singapura, terdaftar sebagai pemilih pada budaya Kiasu berhasil men- Pemilu 2014. Mayoritas bujadi semangat dasar rakyat ruh migran pembantu rumah Singapura untuk pantang tangga, dengan upah minimenyerah karena takut kalah mum terakhir yang ditetapkan dalam persaingan global. KBRI 500 dolar Singapura D i b a n d i n g g a m b a r a n per bulan—per dolar sekitar kondisi Singapura sebelum Rp9.300. Setiap kontrak kerja merdeka seperti dalam film ditandatangani majikannya di seri Serangoon Road, dengan KBRI. Jadi, beda dengan di negdisiplin Kiasu itu kini berubah eri lain, TKI di sini lebih aman drastis jadi kota ultramodern dan lebih nyaman bekerja. yang tertib dan sangat bersih. Akibatnya, dari waktu ke Tak ada lagi kampung kumuh waktu semakin banyak warga seperti saat mereka merde- Indonesia yang terpikat hasil ka. Kini mayoritas dari 5,47 revolusi mental Kiasu dan juta jiwa warganya tinggal memilih jadi warga negara di apartemen yang dibangun Singapura, pada 2010 seba­ pemerintah sampai berlantai nyak 630 orang, 2011 jadi 60, di pulau seluas 714 km 740 orang, dan 2012 naik jadi persegi, dengan bentangan 870 orang. (Berita-Satu.com, barat-timur 43 km dan utara- 20/2/2014). Gejala ini mungkin hanya bisa diatasi bila selatan 23 km. Warga Islam di Singapura revolusi mental Jokowi lebih cukup maju dengan stan- menarik dari Kiasu! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

±

±

SIAPA MENGAPA

Tangga Kampus Nasrullah MEMASTIKAN kegiatan perkuliahan berjalan dengan baik dan sesuai de­ ngan standar nasional, Ketua Per­ guruan Tinggi Teknokrat Nasrullah Yu su f r a j i n berkeliling ke semua ruang kuliah di kampus tersebut. Meskipun gedung perkuliahan di PT Teknokrat rata-rata berlantai empat, tidak membuat kakek lima cucu ini kehabisan n DOK. LAMPUNG POST napas. Justru, dengan rajin naik-turun tangga, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unila ini senantiasa bisa menjaga stamina. Ada dua “pulau” terlampaui dengan kegiatan ini. Pertama, kata dia, fisik bisa lebih sehat karena naik-turun tangga adalah bagian dari olahraga. Kedua, kontrol terhadap kualitas pembelajaran di perguruan tinggi yang ia dirikan itu bisa terjaga. Soal menjaga dan meningkatkan kualitas pembelajaran, Nasrul tidak main-main. Ini ada kaitannya dengan pasar global yang segera hadir. “Menghadapi Masyakat Ekonomi Asean 2015 kita tidak boleh main-main, makanya jauh hari saya sudah mengantisipasi,” kata Nasrullah saat ditemui sedang berkeliling di gedung utama Teknokrat, akhir pekan lalu. Oleh karena itu, meskipun usianya sudah mendekati 60 tahun, Nasrullah senantiasa mengawal proses perkuliahan agar kualitasnya selalu terjaga dan meraih prestasi hingga ke tingkat internasional. “Sekalian jaga stamina dan sambil melihat proses perkuliahan secara langsung,” kata dia. (UNI/R6)

WAT WAT GAWOH

Duel Dunia Maya DUNIA maya merupakan teknologi agar orang bisa makin intensif silaturahmi walau jarak ber­jauhan. Namun, ada juga yang duel fisik setelah sebelumnya duel di dunia maya terkait isu politik. Keduanya ialah @Panca66 dan @Redinparis, yang sempat adu kicauan alias tweet soal isu Jokowi. n DP. RAHARJO Tian bujanji petungga rigu (Mereka berjanji temu untuk duel). Setelah bertemu di tempat yang dijanjikan, keduanya pun langsung baku pukul. Anehnya, teman-teman mereka yang hadir menyemangati dan tak ada yang mencegah. Saling jual pukulan pun dilakukan, mulai dari jarak jauh hingga jarak dekat. “Nyerah niku?” ani Panca sai dacok ngunci pakai kunci sigaret ke Redin (“Menyerah kamu?” kata Panca sembari memberi kuncian dengan kunci sigaret pada Redin). Wui mamak, watwat gawoh (Aduh paman, ada-ada saja). (ANT/U1)

±

±


kamis, 12 Februari 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

The 7th Hotel Beroperasi Awal April

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

BAKTI SOSIAL. Director Of Sales Marketing The 7th Hotel and Convention Center Fidya Dwi Kartikasari (kanan) menjelaskan rencana kegiatan bakti sosial saat berkunjung ke Lampung Post, Rabu (11/2). Bakti sosial akan digelar 14 Februari di Panti Asuhan Nurmala Putri, Bandar Lampung.

Menjelang soft launching, The 7th Hotel menggelar berbagai kegiatan di antaranya berbagi kasih melalui program bakti sosial di panti asuhan pada 14 Februari 2015. Vera Aglisa

B

EBERAPA kali diundur, The 7th Hotel and Convention Center Bandar Lampung dipastikan mulai beroperasi awal April 2015. “Soft opening akan dilakukan awal April. Pada 10 April kami juga akan menggelar event, sudah ada booking acara ulang tahun untuk 300 tamu,” kata Fidya Dwi Kartikasari, director of sales marketing The 7th Hotel and Convention Center, saat berkunjung ke Lampung Post, Rabu (11/2). Dalam kunjung­an ini, Fidya didampingi Executive Assistant Manager Theodorus Hari Wahyanto dan Marketing Communication Executive Tiara Pratiwi. Menurut Fidya, hotel ini berteknologi tinggi, tetapi mengusung nuansa Lampung. Misalnya dengan menyematkan nama kabupaten/kota di berbagai ruangan pada hotel ini, seperti Tanggamus Coffee, dan lainnya. Dia menambahkan The 7th Hotel mempunyai fasili-

tas dengan pemandangan laut, pegunungan, dan lampu Kota Bandar Lampung. Hotel 12 lantai ini dilengkapi de­n gan ballroom kapasitas 1.500 orang dengan 11 ruang pertemuan. Selain itu, manajemen hotel 12 lantai itu juga akan menyediakan fasilitas pentas musik akustik. “Setiap harinya akan ada pentas musik di Laluna Venue, di panggung kecil itu ada small band akustik. Genre musiknya akan berbeda setiap hari.” Hal spesial lainnya, di Laluna Venue juga akan ada pesta barbeku yang digelar setiap Sabtu malam. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, yakni Rp125 ribu untuk menikmati semua menu. “ini bukan normal barbeku, akan ada macam-macam tema, misalnya Mongolian dan Kampung Nelayan,” ujarnya. Untuk kenyamanan pe­ ngunjung, pihaknya juga menyediakan lahan parkir yang luas. The 7th Hotel mampu menampung setidaknya 200 kendaraan roda dua.

Nexian Journey Laris Manis PONSEL pintar (smartphone) Nexia Journey One yang baru diluncurkan pekan lalu laris manis di pasaran. Saat ini, Nexian Journey One terjual sedikitnya 8.000 unit. “Pembelian dilakukan melalui pre-order online di www.blanja.com dan www. jakartanotebook.com,” kata Bob Labesani, pemimpin bisnis Nexian, di Jakarta, Selasa (10/2). Menurut Bob, Nexian Journey One merupakan smartphone Android Lollipop 5.1 pertama di dunia. Sejak hari peluncurannya, Rabu (4/2) lalu, dibuka pula pre-order pada situs online-shop tersebut. Pembeli juga bisa mendapat tambahan voucer dan potong­ an harga sebesar Rp50 ribu— Rp100 ribu untuk pembelian saat pre-order berlangsung. “Melihat pre-order batch

pertama sudah laku keras, Nexian akan segera membuka pre-order batch berikutnya, karena kami yakin masih banyak konsumen yang sangat tertarik dengan produk yang kami tawarkan ini,” ujar Bob Labesani. Nexian Journey One merupakan salah satu dari 3 brand lokal di Indonesia yang berplatform teknologi Android One. Jika dibandingkan de­ ngan 2 brand Android One yang lainnya, hanya Nexian Journey One yang mempunyai paket value produk yang menarik dengan harga yang sangat terjangkau. Dengan Rpp999 ribu, konsumen sudah bisa mendapatkan smartphone dengan Android Lollipo 5.1 terbaru yang memiliki kinerja 4x lebih baik dan fitur penghemat baterai. (HES/E1)

Berbagi Kasih Pada momen Hari Kasih Sayang 14 Februari 2015, The 7th Hotel akan menggelar bakti sosial di Panti Asuhan Nurmala Putri, Bandar Lampung. Menurut Fidya, pihaknya akan menyumbangkan baju layak pakai, sembako, dan sejumlah dana. Bantuan itu berasal dari sumbangan karyawan hotel yang berada di Jalan Rasuna Said No. 18, Bandar Lampung. “Kegiatan dengan tema 7 love and care ini digelar pada momen Hari Valentine, kami ingin berbagi dengan sesama. Kami berharap bantuan yang diberikan bermanfaat bagi adik-adik yang ada disana,” jelasnya.

Menurut Fidya, manajemen The 7th Hotel akan terus menggelar kegiatan yang mendekatkan pihaknya de­ ngan masyarakat. Seperti diketahui, pada November 2014, The 7th Hotel and Convention Center Bandar Lampung menggelar lomba maraton sejauh 5 km. Selain itu juga digelar lomba peragaan busana yang menggunakan bahan daur ulang. Kemudian pada Oktober 2014, telah digelar pula kegiatan peduli kebersihan melalui program cleaning campaign. “Pada Maret mendatang akan kembali digelar kegiatan yang tidak kalah menarik,” ujarnya. (E1) veraaglisa@lampungpost.co.id

9


± Kamis, 12 Februari 2015

±

±

CMYK

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

10

Dome Sport Tawarkan Dinner Valentine

Pendapatan XL Capai Rp23,6 T PT XL Axiata Tbk. (XL) meng­ umumkan hasil audit finansial 2014 yang menunjukkan pe­ ningkatan pendapatan kotor (gross revenue) sebesar 10% dari tahun sebelumnya men­ jadi Rp23,6 triliun. Peningkat­ an tersebut terutama dido­rong peningkatan pendapatan dari layanan VAS dan data, masingmasing sebesar 42% dan 50% dibandingkan tahun sebe­ lumnya. Layanan data memberi­ kan kontribusi 29% terhadap total pemakaian pendapat­ an dibandingkan tahun se­ belumnya, yaitu sebesar 23%. Selain itu, XL juga berhasil meningkatkan pendapatan pada layanan percakapan dan SMS dari tahun sebelumnya, masing-masing sebesar 3%. Deputi CEO XL Dian Siswari­ ni, dalam rilisnya, mengatakan pertumbuhan pada pendapa­ tan layanan data dipicu ting­ ginya traffic penggunaan data dan meningkatnya penetrasi pengguna smartphone. Fokus XL dalam menye ­ diakan akses layanan inter­ net yang mudah dan nyaman melalui penawaran beragam perangkat dan program bund­ ling kepada pelanggan se­ cara berkesinambungan telah meningkatkan traffic layanan data sebesar 127% dari tahun sebelumnya. “Pengguna smartphone meningkat menjadi 16,1 juta dengan rata-rata penetrasi s e be s ar 2 7 % pa da 2 0 1 4 , ” ujar Dian, melalui rilis, Senin (9/1). (IAN/E1)

±

Konsep pool side juga akan dikemas seromantis mungkin dengan lilin dan taburan mawar. Adi Sunaryo

D

n LAMPUNG POST/(*12)

MULAI BEROPERASI. Karyawan Bank MAS melayani nasabah usai peresmian Bank MAS Cabang lampung di Jalan Wolter Monginsidi No. 19 C-D, Bandar Lampung, Rabu (11/2).

Kredit Bank MAS Ditargetkan Rp300 Miliar KANTOR Cabang Bank Multiar­ ta Sentosa (MAS) di Jalan Wolter Monginsidi No. 19 C-D, Bandar Lampung, diresmikan Rabu (11/2). Bank ini mematok target menghimpun dana masyarakat Lampung sebesar Rp150 miliar dan menyalurkan kredit Rp300 miliar pada 2015. “Lampung merupakan ca­ bang kami yang pertama di Sumatera. Untuk itu, kami optimistis target tersebut bisa terealisasi pada akhir tahun ini,” kata Branch Manager Bank MAS Lampung Agus Rianto, di sela-sela peresmian, kemarin.

Dia berharap jumlah nasa­ bah di Lampung juga terus meningkat, sedikitnya 80 nasabah per bulan. Untuk mencapai target itu, berbagai promosi diberikan pada produk-produknya, se­ perti tabungan MAS Saving dengan suku bunga menarik dan berhadiah langsung. Ketentuan pembukaan tabungan Bank MAS, kata Agus, yakni setoran pertama Rp100 ribu, setoran selan­ jutnya Rp50 ribu, dan saldo minimum Rp50 ribu. “Setiap pembukaan tabungan Mas Saving, nasabah akan menda­

patkan satu goody bag paket Wings,” ujarnya. Sedangkan nasabah yang membuka tabungan dengan saldo minimal Rp25 juta de­ ngan masa blokir tiga bulan, akan mendapatkan satu dus Mi Sedaap. Setelah mele­ wati masa tiga bulan, nasa­ bah akan mendapatkan poin tabungan sesuai ketentuan yang berlaku. Tabungan de­ ngan saldo rata-rata minimal Rp25 juta dalam satu bulan dan melakukan setoran mini­ mal Rp50 ribu, akan menda­ patkan bonus hadiah ekstra produk Wings. (*12/E1)

OME Sport Arena me­ nyiapkan tempat ma­ kan malam (dinner) romantis dengan berbagai menu spesial untuk mengisi hari kasih sayang pada 14 Februari 2015. Marketing Office Dome Sport Arena Handayani men­ jelaskan candlelight dinner ini bakal dipusatkan di pool side Dome Arena untuk mengha­ dirkan suasana romantis. Menu yang disiapkan, kata dia, beragam mulai dari ma­ kanan pembuka, makanan utama, hingga makanan pe­ nutup. Pengunjung juga akan diberi minuman Valentine Set serta ditemani alunan musik akustik mulai pukul 19.00—22.00. Untuk menikmati berba­ gai sajian itu, pengunjung

dikenakan tarif mulai Rp300 ribu/pack. “Para tamu dapat menjamu pasangannya atau mentraktir dengan suasana santap malam yang rileks di pinggiran kolam renang atau pool side. Acara makan malam ini akan terasa sangat roman­ tis,” kata Handayani, di pool side Dome Sport, Rabu (11/2).

Hanya 20 Meja Menurut Handayani, pihaknya menjamin hadirnya suasana romantis dan hangat karena Valentine’s Day Pack­ age di Dome Sport Arena di­ batasi hanya untuk 20 pasang­ an. Selain itu, desain dan konsep pool side juga akan dikemas seromantis mung­ kin dengan lilin dan taburan mawar. “Jadi akan sangat terasa romantismenya.” Sementara itu, menurut dia, Dome Sport Arena juga meng­

±

gelar promosi fitness open house pada Club Verde. Pada promosi ini, para member akan memperoleh tambahan paket fitnes. “Misalnya jika member mempunyai paket fitnes selama setahun, akan kami berikan tambahan wak­ tu selama sebulan,” ujarnya. Untuk diketahui, Club Verde hadir di Dome Sport Arena Bandar Lampung sejak Fe­ bruari 2013 lalu. Fasilitas yang ditawarkan di tempat ini menggunakan peralatan dengan teknologi modern yang diadopsi dari Italia. Program kebugaran yang disediakan di Club Verde di antaranya body gym, yoga, Latin dance, samba, dan salsa. Semua program tersebut akan diarahkan langsung instruk­ tur profesional yang sudah mengantongi sertifikat. Selain itu, tersedia program ekskutif bagi ibu-ibu dan member berusia 55 tahun ke atas. (E1) adisunaryo@lampungpost.co.id

TES SINYAL LTE TELKOMSEL. General Manager ICT Operation Region Jawa Timur PT Telkomsel Indra Mardiatna (kanan) melakukan tes sinyal Telkomsel, saat program True Broadband Experience (TRUEBEX) di jalur Surabaya— Banyuwangi, Rabu (11/2). n ANTARA/ERIC IRENG

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

Kamis, 12 Februari 2015

otomotif

Auto 2000 Rajabasa Tawarkan Diskon Happy Hour BENGKEL mobil Auto 2000 Ra­ jabasa meluncurkan program Happy Hour. Pelanggan yang melakukan jasa servis di atas pukul 13.00 mendapat diskon jasa sebesar 20%. Sementara untuk pelanggan di bawah pukul 13.00 menda­ pat diskon 10%. “Kami ingin menjaring pelanggan untuk bisa melakukan servis siang karena umumnya di waktu siang kurang peminat,” ujar Kepala Bengkel Auto 2000 Rajabasa Budi Luarsa, Selasa (10/2). Selain itu, pelanggan juga

bisa mendapat potongan pem­ belian sparepart dan material sebesar 5%. Saat ini bengkel Auto 2000 Rajabasa melayani jasa servis dengan kapasitas 80 unit sehari. Sementara layanan Toyota Home Service didukung enam unit mobil yang tersebar di Tulangbawang, Pringsewu, Sukadana (Way Jepara), dan Bandar Lampung. “Untuk layanan ini tidak ada biaya tambahan, kecuali bila mobil mogok ada tambahan biaya ongkos. Toyota mendeka­ tkan diri dengan pelanggan dengan Toyota Home Service,”

CMYK

kata Budi. Selain itu, Auto 2000 juga menjalankan program express maintenance. Hal itu merupa­ kan jawaban atas tingginya permintaan jasa servis dan untuk menghemat waktu. Layanan ini dilakukan dengan tiga teknisi untuk satu mobil dengan waktu pengerjaan kurang dari satu jam saja. Pelanggan juga bisa menung­ gu di ruang VIP dengan fasilitas televisi, AC, snack, dan Wi-Fi. Untuk menggunakan layanan ini pelanggan tidak ada biaya tambahan. (IAN/E2)

LAMPUNG POST

±

11

Captiva Dilengkapi Fitur Keselamatan Sempurna Captiva tidak hanya menomorsatukan safety, tetapi juga mengutamakan kenyamanan yang tinggi. Kendaraan monocoque 5-Star Euro ANCAP ini menggunakan rem cakram, baik depan maupun belakang. Ezed Qyoko

MOBIL ESEMKA. Siswa SMK Negeri 1 Kota Kediri memeriksa hasil perakitan mesin mobil Esemka jenis Bima (mobil minitruk) di bengkel sekolah mereka di Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (11/2). SMKN 1 Kota Kediri merupakan salah satu perakit mobil Esemka jenis minitruk Bima dan merupakan bengkel resmi mobil Esemka di Kediri.

n ANTARA/RUDI MULYA

Ford Luncurkan All New Focus Coupe di 2018 PRODUSEN mobil Ford tengah merancang sebuah model Fo­ cus baru yang akan diluncur­ kan pada 2018 mendatang. Hal itu diinformasikan ma­ jalah otomotif Jerman Autobild. Mobil tersebut rancangannya berdasarkan konsep global “One Ford”. Kemudian diba­ ngun dari salah satu basis plat­ form baru yang diperkirakan akan digunakan juga sebagai dasar pembangunan Ford Kuga dan mobil kompak Ford lainnya. Focus terbaru yang meru­

pakan salah satu dari delapan model Ford yang akan dilun­ curkan hingga akhir dekade ini rencananya jauh lebih kompleks dalam hal varian. Untuk pertama kalinya pula model ini akan hadir dalam format coupe dua pintu. Kendaraan ini akan terlahir sebagai model CC dengan atap lipat dari logam. Kendaraan ini juga akan sedikit mirip dengan VW Scirocco dan Audi TT, yaitu sebagai mobil sport penggerak roda depan. Sebagai catatan, Ford pernah melakukan hal

serupa pada mobil yang diberi nama Ford Puma yang diban­ gun dari basis Fiesta. Versi lain dari Focus yang akan datang berupa model berpenggerak all-wheel-drive yang akan dipasarkan dengan menyandang embel-embel nama X-Road. Di luar sana, Fo­ cus X-Road akan bersaing de­ ngan VW Golf Alltrack dan Oc­ tavia Scout. Bahkan, kabarnya untuk model reguler, Ford juga akan melansir model all-wheeldrive sebagai pesaing langsung dari VW Golf. (MI/E2)

C

APTIVA merupakan produk Chev­ rolet yang menjamin keselamatan tingkat tinggi. Kendaraan ini dilengkapi dengan berbagai fitur kes­ elamatan yang dapat mengurangi risiko akibat kecelakaan ataupun benturan. Sales Manager Chevrolet Lampung Indra Djajasaputra mengatakan ditinjau dari ketebalan bodi, Captiva memiliki bodi yang tebal yang menomorsatukan safety. Selain nyaman, bertenaga, dan berperforma tinggi, kendaraan ini bisa melindungi jiwa pengemudi serta pen­ umpangnya. Captiva telah melalui uji ANCAP (American New Car Assessment Point) yang dilakukan Amerika. Pengujian tersebut bertujuan me­ nilai tingkat keamanan yang diberikan produk mobil terhadap penumpangnya. Jika mobil yang diproduksi tidak lulus uji ANCAP, tidak dapat dipasarkan. “Pada uji ANCAP tersebut, Captiva memperoleh bintang 5 yang merupakan total bintang tertinggi sehingga aman,” kata dia, saat ditemui di dealer Chevrolet Jalan Raden Intan No. 134 Tanjungkarang, Bandar Lampung, Rabu (11/2). Selain itu, Captiva telah diuji dengan meletakkan robot di dalamnya lalu men­ abrakan beton dengan kecepatan 100 km/jam. Kerusakan hanya terjadi pada bagian luar mobil,

n MI/RAMDANI

CHEVROLET CAPTIVA. Mobil Chevrolet Captiva pada Indonesia International Motor Show (IIMS) ke-20 tahun 2012 di JI Expo Kemayoran, Jakarta, Selasa (25/9). sedangkan pengendara tetap utuh. Dia melanjutkan setiap pintu dileng­ kapi dengan batangan besi. Akibatnya, ketika terjadi benturan pada bagian samping tidak langsung mengenai pe­ numpang karena ditahan oleh batangan besi tersebut. Kemudian tiap kerangka pintu dilengkapi dengan kerangka baja yang edvance high steel. Lalu, pedal rem mengusung sistem colapsible, yakni rem akan patah ketika terjadi kecelakaan. Hal ini mengurangi risiko cedera kaki pada pengemudi yang sering terjadi ketika mengalami kecelakaan dan mendadak menginjak rem dengan sekuat tenaga. Di bagian depan dilengkapi dengan torsion bar atau besi melintang. Alat itu terletak di belakang dasbor untuk mere­ dam energi benturan ketika terjadi ke­ celakaan atau tabrakan fron­ tal.

Ener­g i tersebut diredam dan dibagi sama rata ke seluruh bodi. “Sehingga bodi tidak ringsek dan tidak mengaki­ batkan penumpang mengalami luka da­ lam dari hantaman energi,” kata dia. Dia menambahkan, Captiva memiliki kenyamanan yang tinggi karena sudah monocoque 5-Star Euro ANCAP. Captiva menggunakan rem cakram, baik depan maupun belakang, sehingga memiliki kepakeman yang optimal ketika direm langsung berhenti.

Nyaman Captiva menggunakan sayap, bukan selubung roda sehingga independen. Hal itu membuat pengendara tetap merasa nyaman meskipun berada di jalanan yang berlubang. “Ketika ada lubang di sebelah kanan, hanya penumpang yang berada di bagian kanan yang merasakan­ nya, sedangkan penumpang yang di sebe­ lah kiri tidak terpengaruh,” ujarnya. Mengenai mesin, kata dia, terdapat dua tipe, yakni bensin 2.400 cc kemudian diesel 200 cc, tetapi memiliki tenaga atau torsi yang luar biasa 400 Newton meter. Kondisi itu memengaruhi tenaga mobil saat di tanjakan, ketika berada di tanjak­ an, tenaga mobil melimpah sehingga tidak menyusahkan pengemudi. “Segala fitur safety dan kenyamanan yang dimi­ liki Captiva membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk keselamatan dan kenya­ manan yang tinggi,” kata dia. (E2) ezedqyoko@lampungpost.co.id


EKONOMI

Kamis, 12 Februari 2015

LAMPUNG POST

12

REI Targetkan Bangun 5.500 Rumah Sederhana DPD Real Estate Indonesia (REI) Lampung akan bekerja keras membangun 5.500 unit rumah bersubsidi atau rumah sederhana pada 2015. REI berharap pembebasan PBB dan NJOP dapat segera direa­ lisasikan. Ketua DPD REI Lampung Sunarjo Mustopo mengatakan pihaknya mendukung program pemerintah membangun 25 ribu perumahan bersubsidi. Untuk itu, pihaknya akan be­ kerja keras membangun perumahan bersubsidi sebanyak 5.500 unit di Lampung. Hal itu dikemukakannya pada per­ ingatan HUT ke-43 REI di Food Festival, Bandar Lampung. Peringatan HUT REI juga digelar serentak di seluruh Indonesia. Sementara puncak HUT REI akan diselenggarakan di Pontianak, Kalimantan Barat, selama empat hari hingga 23 Maret 2015. Sunarjo berharap jumlah anggota DPD REI Lampung akan bertambah sehingga akan lebih banyak

pengembang perumahan. Khususnya pengembang yang membangun perumahan yang berkualitas dan murah. Saat ini anggota DPD REI Lampung yang aktif hanya 60 dari 160 anggota. “Diharapkan, semakin banyak pengembang yang berpartisipasi aktif dalam membantu mewujudkan program pemerintah,” kata dia, saat ditemui di sela-sela acara. Dia berharap pemerintah turut mendukung dan ber­ sinergi dengan pengembang perumahan. Apalagi, dia me­ ngaku sampai saat ini pro­ ses perizinan masih sulit dan menjadi masalah klasik yang belum bisa diselesaikan. “Kami berharap pembebasan pajak bumi dan bangunan (PBB) dan nilai jual objek pajak (NJOP) dapat direalisasikan. Hal itu akan mendongkrak penjualan perumahan karena harga perumahan tidak akan tinggi dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya. (*6/E2) n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

HUT REI. Ketua DPD REI Lampung Sunarjo Mustopo memotong tumpeng saat HUT ke–43 Real Estate Indonesia (REI) di Food Festival, Jalan Gatot Subroto, Bandar Lampung, Rabu (11/2).

Produksi Jagung Dekalb DK 999 Tinggi POTENSI produksi jagung Dekalb DK 999 mencapai 13,7 ton per hektare lebih tinggi dari produksi rata-rata benih jagung lain yang mencapai 8,4 ton per hektare. Penggunaan benih jagung produk Masato Indonesia itu dapat meningkatkan pendapatan petani hingga Rp2 juta per hektare. National Sales Head Mosanto Indonesia Ganesh Pramugar mengatakan terdapat tiga keunggulan benih Dekalb DK 999, yakni tahan terhadap penyakit bulai daun, tidak mudah roboh, dan keseragaman tinggi tanaman ukuran jagung. Ia mengungkapkan potensi produksinya mencapai 13,7 ton per hektare. Jumlah itu lebih tinggi dibanding produk ratarata di petani sebesar 8,4 ton per hektare. “Dengan benih ini, petani mendapat pendapatan tambahan rata-rata Rp2 juta per hektare,” kata dia, di

Jatiagung, Lampung Selatan, Kamis (11/2). G anesh mengemukakan produknya bisa mendukung program pemerintah untuk swasembada jagung. Ia me­ ngatakan pemilihan Jatiagung sebagai lokasi uji coba produk barunya karena merupakan sentra petani jagung. Terdapat 2.600 petani dengan 1.800 hektare lahan. Umumnya produksi di Jatiagung hanya mencapai 6,5—7ton ton per hektare. “Setiap daerah berbeda lingkungan beda juga benihnya, produk benih jagung hibrida ini cocok di Lampung,” kata doktor lulusan ITB. Perusahaannya juga meng­ ajarkan cara budi daya jagung yang baik dan benar supaya hasilnya lebih efisien. Maryo­ no, pemilik lahan jagung, me­ nguraikan dirinya mengapresiasi hadirnya benih jagung unggulan. (IAN/E2)

n lampung post/dian wahyu

PRODUKSI TINGGI. National Sales Head Mosanto Indonesia Ganesh Pramugar melepas balon tanda dimulai penanaman benih jagung dekalb DK 999, di Jati Agung, Lampung Selatan, Rabu (11/2).

Raskin Diganti Beras Petani Daerah Metode beras dari petani daerah (rasda) dinilai lebih tepat dalam jumlah, beras lebih berkualitas, dan lebih efektif dalam hal waktu. Inge Mangkoe

P

ROGRAM bantuan pangan beras untuk keluarga miskin (raskin) akan dilanjutkan dengan metode baru, yakni beras dari petani daerah (rasda). Program itu memberdayakan petani lokal yang tidak hanya penerima bantuan, tetapi juga penyuplai beras. Hal itu dipastikan Deputi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Bidang Koordinasi Perlindungan Sosial dan Perumahan Rakyat Chazali Situmorang, Rabu (11/2). Chazali mengatakan metode rasda dinilai lebih tepat dalam jumlah, termasuk beras yang lebih berkualitas dan lebih efektif dalam hal waktu. “Rasda merupakan modifikasi program raskin. Program ini ikut mendorong perekonomian daerah melalui gapoktan di sembilan kabupaten di Indonesia,” kata Chazali, di Gedung Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (11/2). Ia menambahkan anggaran untuk program ini sebesar Rp18,8 triliun turun dengan rata-rata 2,7 juta ton beras. “Karena itu, program raskin tahun ini dilanjutkan, tentunya de­ngan sejumlah catatan, terutama menyangkut masalah distribusi hingga ke titik end user atau masyarakat miskin,” ujarnya. Chazali menjelaskan perubahan raskin menjadi rasda didasarkan

keputusan Bappenas. Selama dua tahun Bappenas mencari model tepat dalam pendistribusian raskin. Dia mengatakan model rasda diharapkan dapat meningkatkan produksi beras masyarakat setempat. “Peme­ rintah juga membeli beras dengan harga yang layak dan proporsional atau harga keekonomian, bukan keuntungan sepihak,” kata dia.

Program ini ikut mendorong perekonomian daerah melalui gapoktan di sembilan kabupaten di Indonesia. Penyedia Beras Meski program raskin ini menggunakan beras lokal, kata Chazali, peran Bulog tetap masih dibutuhan sebagai simbol NKRI. Program rasda sendiri diprakarsai InProSuLA, organisasi lokal yang berfokus untuk mendorong mata pencaharian berkelanjutan yang berbasis di Yogyakarta. Bersama Masyarakat Sipil Peduli Pangan Nusantara (MPPN), InProSuLA (Institute for Promoting Suistainable Livelihood Approach) pertama kali memperkenalkan program ini di Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta.

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo menambahkan program rasda bukan hanya menjawab kebutuhan pangan masyarakat miskin. “Tetapi juga akan bisa meningkatkan kesejahteraan petani lokal, yang juga bagian dari masyarakat miskin,” ujarnya. Ia mengungkapkan ketika dike­ lola pemerintah daerah, program raskin yang bertransformasi menjadi rasda berpotensi mengurangi angka kemiskinan, terutama di kalangan petani padi. Program ini memberdayakan petani lokal se­ hingga mereka tidak hanya menjadi penerima bantuan, tetapi juga ikut menjadi bagian rantai suplai penyediaan beras. Selain itu, rasda juga menjawab hasil kajian KPK yang pada tahun lalu merekomendasikan perlunya menyusun ulang sistem bantuan pangan secara komprehensif, termasuk memperbaiki kebijakan dan mekanisme penghitungan subsidi dengan transparan dan akuntabel, serta meningkatkan pengawasan. Keberhasilan rasda terbukti berhasil mendorong perekonomian di tingkat lokal. Setidaknya dibuktikan di delapan daerah surplus produksi padi, seperti Kabupaten Sergei, Sumatera Utara, Kabupaten Magelang, Kebumen, Brebes, dan Pati, Jawa Tengah; Kabupaten Ciamis dan Kawarang, Jawa Barat; serta Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. (E2) ingemangkoe@lampungpost.co.id

PT Pos Tambah 15 Kantor Cabang PT Pos Indonesia (Persero) menambah 15 kantor cabang di Lampung. Seremoni peresmian 15 kantor cabang ini digelar bersamaan di Kantor Pos Pahoman, Bandar Lampung, Rabu (11/2). Sebanyak 15 kantor pos baru itu tersebar di beberapa kabupaten/kota, seperti di Kalianda, Ketapang, Sumberejo, Telukbetung Selatan, Ratu Dibalau, Hajimena, Untung Suropati, Bandarjaya, Pasirsakti, Metrokibang, Bandarmataram, Sri­bhawono, Margajaya, Rajawali, dan Menggala. “Penambahan kantor pos ini sebagai bentuk peningkatan layanan kepada masyarakat,” kata Direktur Ritel dan Pro­ perti Pos Indonesia GNP Sugiarta Yasa. Sementara itu, selain meresmikan kantor baru, PT Pos juga menyerahkan hadiah grand prize sebesar Rp100 juta kepada pemenang program Luber Ha­ diah periode II 2014, yakni Sudirman HS, pelanggan PosPay dari Tanjungbintang, Lampung Selatan. Menurut Sugiarta, pengambilan hadiah tidak dipungut biaya apa pun karena pajak ditanggung oleh PT. “Pemenang cukup menyerahkan resi transaksi dan menunjukkan identitas diri yang masih berlaku,” ujarnya. Dia menambahkan PT Pos Indonesia mengadakan undian Luber Hadiah 2014 dengan total hadiah Rp3,5 miliar. Jumlah hadiah meningkat dibandingkan program yang sama tahun sebelumnya yang hanya Rp2 miliar. Luber Hadiah merupakan program apresiasi kepada pelanggan setia pengguna produk jasa keuangan, khususnya Weselpos, PosPay, dan Western Union. “Selamat kepada para pelanggan setia Weselpos Instan, PosPay, dan Western Union yang dinyatakan sebagai pemenang. Nantikan program-program yang lain dari PT Pos Indonesia.” (*6/E1)

Solaria Mal Kartini Beri Diskon 15 Persen RESTORAN Solaria di Mal Kartini memberikan diskon 15% kepada konsumen yang melakukan transaksi menggunakan Flazz dan kartu kredit BCA. Promosi ini berlaku hingga 31 Maret 2015. Supervisor Store Solaria Mal Kartini Eniati menjelaskan bagi konsumen yang menggunakan Flazz BCA, potongan harga 15% diberikan tanpa ada batas minimal transaksi. Sementara untuk pengguna kartu kredit BCA, minimal transaksi sebesar Rp110 ribu. “Tapi, untuk pengguna kartu kredit BCA, jika transaksinya mencapai Rp220 ribu, selain dapat diskon 15% juga dapat ekstravoucer,” kata Eniati, di Solaria Mal Kartini, Rabu (11/2). Selain memanjakan kon-

sumen yang menggunakan Flazz dan kartu kredit BCA, kata Eniati, pihaknya juga memberikan voucer potong­ an harga sebesar Rp25 ribu kepada pengguna Telkomsel. Voucher tersebut bisa ditukarkan dengan 210 Telkomsel poin. “Konsumen cukup menunjukkan Telkomsel poin yang dimiliki saat transaksi pembayaran,” ujarnya. Menurut Eniati, Solaria merupakan restoran yang memiliki gerai di berbagai kota besar di Indonesia. Menu makanan dan minuman yang ditawarkan sangat bervariasi serta bisa dijadikan pilihan untuk bersantap bersama keluarga, sahabat, dan rekan bisnis. Menu yang tersedia di

antaranya nasi ayam go­reng mentega, kwetiau goreng ayam, chicken cordon bleu, dan frozen cappucino. “Setiap menu yang disajikan selalu fresh from kitchen sehingga kualitas makanan tetap terjaga, lebih fresh dan nikmat,” kata dia. Sementara itu, Manajer Mal Kartini Sammy Atmadinata mengatakan konsumen mendapatkan suasana yang cozy dan relax, serta hidangan lezat di Solaria. Pengunjung akan menikmati fasilitas Wi-Fi gratis dan live music. “Live music akan digelar sejak pukul 1 2 . 0 0 — 1 9 . 0 0 . Ko n su m e n bisa menyumbangkan suara emasnya untuk menghibur pengunjung lainnya,” kata Sammy. (VER/E1)

n LAMPUNG POST/VERA AGLISA

DISKON SOLARIA. Pengunjung menikmati beragam menu makanan di Solaria Mal Kartini, Bandar Lampung, Rabu (11/2). Solaria memberikan diskon 15% kepada konsumen yang melakukan transaksi menggunakan Flazz dan kartu kredit BCA.


KAMIS, 12 februari 2015

pelayanan publik

LAMPUNG POST

Pembuatan Akta Kelahiran Cuma Satu Hari

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

CATATAN SIPIL. Warga menunggu di depan loket pembuatan akta catatan sipil di pelayanan terpadu satu atap Pemkot Bandar Lampung, di kawasan Pemkot setempat, beberapa waktu lalu.

Butuh Waktu Dua Pekan untuk KK Pindahan KEPALA Disdukcapil Bandar Lampung Syahrir Sanusi mengatakan pelayanan di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Atap menerapkan pelayanan prima. Prinsipnya, semua pelayanan dilakukan dengan baik dan cepat. Dia menjelaskan ada beberapa pelayanan yang membutuhkan waktu agak lama, di antaranya membuat kartu keluarga (KK) warga pindahan dari kabupaten/kota lain. “Syaratnya mudah, cukup membawa surat pindah domisili dari Disdukcapil daerah asal, tapi waktu pembuatan berkisar 14 hari,” kata Syahrir. Bagi warga Bandar Lampung yang ingin memperbarui KK hanya dibutuhkan waktu satu hari. Menurut dia, warga Kota Bandar Lampung biasanya sudah memiliki KK lama dan nomor induk kependudukannya sudah tercatat di Disdukcapil. “Untuk memperbaruinya KK, warga cukup membawa KK lama,” ujarnya. Dia memaparkan selain melayani penerbitan akta kelahiran, KK, dan KTP,

Pembuatan akta kelahiran di kantor pelayanan terpadu satu atap bisa selesai dalam satu hari.

Disdukcapil juga melayani akta nikah, akta cerai, akta pengakuan anak, dan akta penetapan anak. “Untuk akta nikah, cerai, pengakuan dan penetapan anak, harus menyertakan surat dari pengadilan,” katanya. Pembuatan akta yang membutuhkan syarat dari pengadilan ini biasanya membutuhkan waktu agak lama karena menunggu keputusan yang berkekuatan hukum tetap dari pengadilan. “Misalnya untuk penetapan anak, bisa menunggu hasil banding dulu.” Sementara itu, untuk pelayanan perekaman kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) cukup di tingkat kecamatan, tidak usah ke kantor pelayanan terpadu. Menurut dia, setelah perekaman, pihak kecamatan akan membuat surat pengantar untuk pencetakan di Disdukcapil. “Itu juga gratis. Jadi kurir kecamatan yang membawa. Karena, kalau terjadi kesalahan, kami kembalikan melalui kurir untuk diedit, jadi di sini tinggal cetak,” kata Syahrir. (*11/K1)

n antara

Eka Setiawan

D

INAS Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen permudah pembuatan akta kelahiran, kartu keluarga, dan kartu tanda penduduk di kantor pelayanan terpadu satu atap. “Kami sekarang komitmennya lebih cepat lebih bagus. Khusus akta kelahiran, kalau diantar pagi di bawah jam 12 siang, bisa langsung selesai, jadi bisa ditunggu, waktunya masih memungkinkan. Batas maksimal kalau dalam Perwali Nomor 32/2008 tentang Catatan Kependudukan paling lambat

Urus Sendiri

akta kelahiran kepada orang lain. Sebab, hampir 100% pembuatan akta yang diwakilkan orang lain terjadi kesalahan. “Bawa saja langsung, semua pelayanan administrasi kependudukan di gedung terpadu satu pintu dilayani dan gratis, waktunya juga sebentar,” ujarnya. Syahrir mengaku belum merekap jumlah akta kelahiran yang telah diterbitkan. Walaupun begitu, dia mengingatkan akta kelahiran sangat penting untuk dimiliki setiap penduduk. Itu sebagai bukti dia warga negara Indonesia, sebab itu sangat penting. “Gimana dia membuktikan sebagai warga negara jika tidak memiliki akta. Biasanya dalam hal tertentu, akta juga diperlukan seperti untuk mendaftar sekolah, kuliah nanti, CPNS, dan lainnya,” ujarnya. (K1)

Dia juga mengingatkan untuk t i d a k m e wa k i l k a n p e m b u at a n

ekasetiawan@lampungpost.co.id

dua hari,” kata Kepala Disdukcapil Bandar Lampung Syahrir Sanusi, pekan lalu. Sanusi menjelaskan persyaratan mengurus akta kelahiran harus dibawa lengkap, yaitu fotokopi KTP, kartu keluarga, surat keterangan lahir dari bidan atau rumah sakit, dan surat nikah orang tua. Sementara bagi anak yang telah memiliki ijazah agar juga dapat melampirkan fotokopi ijazahnya. Tujuannya agar tanggal lahir dan nama sama dengan ijazah. “Bayi yang baru lahir maupun yang sudah sekolah tidak dikenai biaya. Ini gratis sejak 2010 pada era pemerintahan Wali Kota Herman HN. Kalau sebelumnya biasanya dikenai biaya berkisar Rp50 ribu,” kata Syahrir.

13


KAMIS, 12 FEBRuari 2015

PARIWARA Griya Taman Sari

RF-16

1

Unit KULKAS* 2 Pintu

RF-16

RF-16 Variasi

RF-16 VARIASI

Disc.

Disc.

LAMPUNG POST

14


KAMIS, 12 FEBRuari 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


±

±

CMYK

HIBURAN

Kamis, 12 Februari 2015

±

Musisi, pengusaha, dan politikus Triawan Munaf mendeklarasikan perang terhadap pembajakan, khususnya lagu dan film di Indonesia. WIWIK HASTUTI

P

n MI

Triawan Munaf

RESIDEN Joko Widodo telah melantik Triawan Munaf sebagai kepala Badan Ekonomi Kreatif, lembaga baru yang memiliki kewenangan anggaran setingkat kementerian dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Mantan personel Giant Step, grup musik beraliran progresif rock asal Bandung pada 1970-an, ini ditunjuk berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 9 P Tahun 2015 dan dilantik Presiden Jokowi di Istana Merdeka, pada Senin (26/1) lalu. Usai dilantik, musisi, pengusaha, dan politikus itu langsung mendeklarasikan perang terhadap pembajakan, khususnya lagu dan film di Indonesia. Tidak tanggung-tanggung Triawan menyatakan ingin menggandeng Kepolisian RI (Polri) membentuk detasemen khusus (Densus) untuk memberantas praktik pembajakan itu. “Kami ingin membentuk satgas bersama Mabes Polri, semacam

DAVID Beckham sebagai duta untuk UNICEF meluncurkan program bernama “7”, Selasa (10/2). Program tersebut diluncurkan sebagai bentuk untuk melindungi jutaan anak di seluruh dunia dari bahaya. Peluncuran program ini juga bertepatan dengan 10 tahunnya Beckham menjadi duta UNICEF. Ini salah satu komitmen pribadi mantan bintang pesepak bola Inggris untuk membantu anak-anak. Beckham juga mendorong seluruh pemimpin dunia agar melakukan perubahan positif untuk anak-anak. “Saya sudah 10 tahun menjadi duta UNICEF, dan saya merasa te r h o r m at u nt u k menjadi bagian dari pekerjaan menakjubkan ini bersama UNICEF untuk anak-anak,” kata Beckham, melalui WiredGov, Selasa (10/2). “Segala hal telah saya raih dalam karier sepak bola saya, keluarga saya, dan ini mem-

MISS Indonesia 2014 Maria Asteria Sastrayu Rahajeng meraih penghargaan internasional kategori Beauty with a Purpose (Kecantikan yang Bertujuan) di London, Inggris. “Saya bersyukur bisa terpilih dalam Beauty with a Purpose dengan kegiatan memba­ ngun jembatan di Banten. Itu pengalaman yang menakjubkan,” kata Maria, yang merupakan perwakilan Sulawesi Barat saat mengikuti ajang pemilihan Miss Indonesia 2014, Jakarta, Selasa (10/2). Maria mengatakan kategori Beauty with a Purpose dimenangi melalui proyek yang berjudul Bridge for Better Life. Proyek itu, kata dia, telah berhasil mencuri penilaian dewan juri pada ajang Miss World 2014 yang berkaitan dengan hal kecantikan yang berdampak bagi sesama dan lingkungan. Ia mengatakan proyek itu merupakan suatu kegiatan sosial dan amal yang berupa pembangunan jembatan di Kabupaten Lebak, Banten, atas dasar kepedulian terhadap sesama yang mengalami kesulitan menyeberangi sungai untuk dapat beraktivitas sehari-hari, seperti bersekolah dan bekerja. Ia mengatakan pembangunan jembatan itu menghabiskan dana sekitar Rp160 juta dengan menghimpun bantuan sosial melalui media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Pihaknya juga bekerja sama sejumlah perusahaan di Indonesia untuk mendanai pembangunan itu. “Proyek ini kami mulai sejak Juli 2014. Kami butuh dua setengah bulan untuk menyelesaikan proyek ini,” kata perempuan kelahiran 3 Oktober 1991 itu. Ia mengatakan sebelum pembangunan dilakukan, pihaknya melakukan survei ke Lebak terkait kondisi di lapangan. Ia juga melibatkan relawan kampung untuk bersama-sama membangun jembatan. “Kesulitan enggak ada ya, tantangannya cuaca karena waktu itu musim hujan. Tapi mengaduk semen, kerja di bawah terik matahari itu enggak masalah buat saya,” ujar lulusan Universitas Pelita Harapan itu. Dalam ajang internasional itu, Maria juga memperoleh banyak pembelajaran seperti belajar menjadi diri sendiri, disiplin, kemandirian, dan jaringan. “Kami harus tough, kuat mental dan fisik dan pastinya kami harus menikmati semua momen,” ujarnya. (ANT/S1)

M aria Rahajeng

±

CMYK

Densus 88 untuk memberantas pembajakan,” kata dia, seraya menambahkan tanpa upaya pemberantasan yang serius, insan kreatif tidak akan terjamin perlindungannya dalam berkarya. Indonesia hingga saat ini terkenal sebagai negara tempat banyak terjadi aksi pembajakan hak atas kekayaan intelektual (HAKI). Bagi Triawan, perlindungan HAKI dalam dunia ekonomi kreatif itu penting sebagai bentuk perlindung­ an nyata bagi insan kreatif. “Paling utama adalah perlindung­ an HAKI, apalagi sekarang sudah ada undang-undang baru untuk HAKI. UU-nya sudah baik sehingga untuk para pelaku praktisi kreatif sudah terlindungi,” kata dia. Setelah tak lagi ngeband, Triawan mengembangkan bisnis periklanan. Ia menjadi pengusaha di bidang periklanan dengan mendirikan Euro RSCG AdWork pada 26 Desember 1989. Adwork juga menjadi agensi yang membuat logo PDI Perjuangan berupa lambang Banteng Moncong Putih. Dalam beberapa tahun terakhir, ia terlibat dalam dunia politik bergabung dengan PDI Perjuangan. Ayah dari artis Sherina Munaf itu sempat menjadi anggota tim sukses JokowiJusuf Kalla. Namanya sempat masuk bursa sebagai calon menteri ekonomi kreatif dalam Kabinet Kerja.

Triawan pastinya memiliki sejumlah target dengan jabatan barunya itu. Sebagai target awal, ia menyatakan pihaknya akan memetakan subsektor ekonomi kreatif apa yang bisa dijadikan champion atau andal­ an. “Kami harus berbicara dengan para praktisi, lalu kami petakan,” kata kakak musikus Fariz RM itu. Badan baru yang dipimpinnya itu akan mengatur subsektor ekonomi kreatif, terdiri dari subsektor apli­ kasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film animasi video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, serta televisi dan radio. Triawan juga mengatakan presiden ingin subsektor yang selama ini kurang dapat perhatian misalnya bisnis online, diperhatikan, dilin­ dungi, jangan buru-buru dilepas ke pihak asing.

Pemerintah Serius Pembentukan badan tersebut menunjukkan pemerintah serius mengembangkan ekonomi kreatif. Maklum ada sejumlah alasan untuk itu, yakni sektor tersebut berkontribusi terhadap perekonomian nasional, seperti dalam peningkatan PDB, ketenagakerjaan, pembukaan lapangan usaha dan peningkatan ekspor.

David Beckham Peduli Anak-Anak

Miss Indonesia 2014 Raih Penghargaan Internasional

±

LAMPUNG POST

16

Gandeng Polri Perangi Pembajakan

inspirasi

±

±

buat saya ingin berbuat lebih untuk orang lain, yaitu anakanak. Saya harap program ini dapat meningkatkan kesadaran pemimpin dunia untuk melindungi anak-anak,” ujar suami Victoria Beckham ini. Peluncuruan dengan nama 7 ini dilakukan untuk menghormati angka keberuntung­ an Beckham di Inggris yang terkenal saat ia mengenakan kostum Manchester United. Lebih dari 15 juta anak meng­ alami kekerasan ekstrem dalam konflik besar pada 2014. (S1)

1

±

Sektor tersebut juga mampu meng­ angkat citra dan identitas bangsa melalui pariwisata, pembangunan budaya, serta menjaga warisan dan kearifan lokal. Ekonomi kreatif juga berbasis sumber daya terbarukan, berbasis kreativitas yang mendorong inovasi, serta melestarikan budaya Indonesia dan meningkatkan toleransi sosial. Dalam nomenklatur badan itu direncanakan akan ada enam kedeputian yang berada di bawah koordinasi kepala badan yakni deputi riset edukasi dan pengembangan, deputi akses permodalan, deputi infrastruktur, deputi pemasaran, deputi fasilitasi HAKI, dan deputi hubungan antarlembaga dan wilayah. Perkembangan industri kreatif di Indonesia boleh dibilang cukup menggembirakan. Menurut sebuah laporan pada tahun lalu, pertumbuh­ an produk domestik bruto (PDB) industri kreatif pada 2013 dibanding tahun sebelumnya mencapai 5,76%, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional 5,74%. Secara berurutan, kontribusi terbesar pada bidang ini diberikan oleh industri mode, kuliner, dan kerajinan. Nilainya pun tidak boleh dianggap remeh karena mencapai Rp641,82 triliun, 7% dari nilai PDB nasional Rp9,109,12 triliun. (ANT/S1) wiwikhastuti@lampungpost.co.id

Mobil Kejari Menggala Dihadang Ratusan Warga KEJAKSAAN Negeri Menggala Tulangbawang mena­ han anggota DPRD Kabupaten Tulangbawang Barat, Salmani. Namun, penahanan tersebut dihalangi ratusan warga Kampung Panumanganlama, Tubaba. Anggota DPRD Tubaba dari Fraksi Golkar ini awalnya hendak dibawa menuju Rumah Tahanan (Rutan) Bawang Latak, Menggala, Selasa (10/2) malam. Ratusan warga Kampung Panumanganlama meng­ hentikan mobil pihak Kejari Menggala yang membawa Salmani ke rutan. (DAERAH)

2

Lapter Way Kanan segera Beroperasi LAPANGAN terbang (lapter) Way Kanan segera ber­ operasi di Pangkalan Udara Angkatan Darat Gatot Soe­ broto, Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Way Kanan AB Munir saat dikonfirmasi di ruangannya, Rabu (11/2). Munir mengatakan lapter ini akan segera ber­operasi dan pemerintah setempat saat ini sedang mencari maskapai mana yang akan kerja sama pemerintah daerah untuk pesat yang akan lepas landas di Way Kanan. (DAERAH)

Program Siaran (kamis)

±

n MI

Shaheer Sheikh Merasa Kesepian

n MI

SEJAK terjun ke dunia seni peran dan berakting di ba­ nyak serial, Shaheer Sheikh menjadi punya banyak fan. Aktor Bollywood yang pernah dikabarkan dekat dengan pedangdut Ayu Ting Ting ini pun mendapatkan banyak perhatian dari publik, bahkan kehidupan pribadinya sudah tak lagi “aman” karena selalu menjadi sorotan. Namun, di antara banyaknya perhatian itu, rupanya tidak selalu menyenangkan untuk bintang Mahabharata terse-

±

±

but. Karena menurutnya, tidak semua perhatian yang ia dapatkan itu tulus. Hal itu terungkap dari sebuah sesi tanya jawab yang ia lakukan di Twitter belum lama ini. Seorang fan berta­nya, apakah sulit baginya untuk menemukan teman sejati di dunia yang sedang ia geluti. Dengan tegas, Shaheer menyatakan mencari sahabat di dunia yang ia jalani memang sulit. Karena, banyak orang yang hanya menyukai para aktor karena peran, bukan apa yang mereka lakukan di

dunia nyata. “Ya. Dan karena itulah kebanyakan aktor merasa ke­ sepian. Karena banyak orang yang menyukai mereka hanya karena peran yang dibawakan. Bukan sosok mereka di dunia nyata,” tulis Shaheer. Tentu bukan hal yang mudah mencari sahabat sejati, yang mau mengerti dan mendampingi di saat susah dan senang. Terlebih, Shaheer kini berada di puncak kejayaan. Bisa jadi orang yang mendekatinya hanya memanfaatkan popularitasnya. (S1)

n MI

±


sepak bola

kamis, 12 februari 2015

LAMPUNG POST

17

selintas

MU Pantau Schweinsteiger MANCHESTER United dikabarkan tertarik mendatangkan ge­ landang Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger, pada bursa transfer musim panas nanti. Setan Merah sedang memantau kondisi kontrak pemain berusia 30 tahun itu yang akan habis pada Juni 2016. Schweinsteiger mungkin saja akan mempertimbangkan pindah dari Allianz Arena saat kontraknya habis. Ia bisa pindah karena sudah mendapatkan segalanya bersama Muenchen, tujuh gelar Bundesliga dan satu gelar Liga Champions sejak bergabung dengan klub pada usia muda. Banyak pengamat yang percaya ia akan keluar dari FC Hollywood akhir musim ini. Manajer MU, Louis van Gaal sangat tertarik dengan kemungkin­ an kerja sama bersama mantan anak asuhnya itu. Pelatih asal Belanda itu diketahui pernah menangani Schweinsteiger saat masih melatih Die Roten. (MTVN/O1)

Koke Absen Sebulan

n AP/JON SUPER

SONTEKAN TIGA POIN. Bola sontekan penyerang Liverpool Mario Balotelli (tengah) gagal dihentikan kiper Tottenham Hotspur Hugo Lloris pada lanjutan Liga Primer di Stadion Anfield, Rabu (11/2) dini hari WIB. Gol itu memastikan The Reds menang 3-2.

Gol Balotelli Menangkan Liverpool Kemenangan menambah kepercayaan para pemain Liverpool untuk terus merangsek ke papan atas dan masuk zona Liga Champions. MUHARRAM CANDRA LUGINA

T

REN positif terus ditorehkan Liverpool. Gol Mario Balotelli membawa The Reds memetik tiga poin usai menundukkan Tottenham Hotspur 3-2. Hasil itu mengangkat The Kops ke peringkat tujuh klasemen sementara dengan 42 poin. Sementara Tottenham berada satu setrip di atasnya dengan unggul satu poin. Suhu Stadion Anfield, Rabu (11/2) dini hari WIB, cukup panas dengan duel Liverpool versus Tottenham yang berlangsung seru. Tuan rumah membuka keunggulan memasuki menit ke-15 saat sepakan keras jarak jauh Lazar Markovic menuntaskan umpan Daniel Sturridge menembus gawang yang dikawal Hugo Lloris. Keunggulan Liverpool hanya bertahan 11 menit. Penyerang Tottenham yang sedang naik daun, Harry

Kane, membukukan nama­ nya di papan skor dengan menuntaskan umpan Erik Lamela dengan tembakan kerasnya yang menembus gawang Simon Mignolet. Laga makin seru usai jeda, kedua tim silih berganti melakukan serangan. Namun, The Reds kembali unggul pada menit ke-53 lewat eksekusi kapten Steven Gerrard setelah Strurridge dijatuhkan Danny Rose di kotak terlarang. Tottenham bereaksi atas gol tersebut. Delapan menit berselang, gawang Mignolet kembali bergetar yang kali ini dicetak Mousa Dembele yang memanfaatkan bola muntah hasil tendangan bebas Christian Eriksen. Saat laga sepertinya akan berakhir imbang, Mario Balotelli yang masuk sebagai pemain pengganti tampil sebagai pahlawan tuan rumah. Sontekan mantan pemain AC Milan itu menyelesaikan

umpan Adam Lallana tidak mampu diantisipasi Lloris. Gol tersebut menjadi yang pertama Balotelli untuk Li­ verpool di ajang Liga Inggris 2014—2015. Seusai mencetak gol, Balotelli tidak melakukan selebrasi.

Kami memang sedang berada di empat besar. Namun, para pemain harus sadar, posisi ini sedang diincar empat hingga enam klub. Ia hanya berlari santai hingga akhirnya disambut rekan-rekan setimnya. Pemandangan itu cukup aneh bagi pemain yang sudah menunggu 170 hari untuk mencetak gol perdana bagi L ive r p o o l d i a j a n g L i g a Inggris. Setelah ditelisik, Balotelli ternyata hanya menyimpan keceriaannya. Beberapa jam

setelah laga, Balotelli ter­ senyum lebar ketika berada di mobil pribadinya dan mengabadikan momen itu dalam sebuah foto dan meng­ unggahnya ke media sosial Instagram. “Pertandingan yang bagus. Senyum ini hanya diperuntukkan orang-orang yang percaya dan mendukung saya. Terima kasih,” tulis Balotelli di akun Instagram miliknya, @FinallyMario. Empat Besar Arsenal meraih kemenang­ an 2-1 atas Leicester City pada pekan ke-25 Liga Inggris, kemarin dini hari. Berkat hasil itu, Arsenal untuk sementara bertengger di peringkat keempat klasemen menggeser Manchester United yang baru akan memainkan partai ke-25 hari ini. Pelatih Arsenal Arsene Wenger senang skuat asuh­ annya masuk zona Liga Champions. Namun, Wenger tidak mau terlalu jemawa dan meminta agar Theo Walcott dkk. tetap fokus dan tak berpuas diri. “Kami memang se-

dang berada di empat ­besar. Namun, para pemain harus sadar, posisi ini sedang diincar empat hingga enam klub,” kata Wenger. The Gunners sudah mengumpulkan 45 poin hasil dari 13 kemenangan, 6 seri, dan 6 kekalahan. Mereka hanya unggul satu poin dari MU dan dua poin dari Tottenham yang kini berada di peringkat kelima dan enam. M e s k i tampil di d e p a n publik sendiri, Stadion Emirates, Arsenal sempat mendapat perlawanan ketat Leicester. Namun, dua gol dari Laurent Koscienly memanfaatkan umpan dari Mesut Oezil pada menit ke27 dan Theo Walcott pada menit ke-42 hanya bisa di­ balas satu lewat aksi sepak­ an Andej Kramaric pada menit ke-62. (MTVN/O1) lulu@lampungpost.co.id

Indonesia Langsung ke Babak Kedua PPD 2018

Rooney akan Kembali Jadi Penyerang

KABAR mengembirakan menghampiri PSSI. AFC memutuskan Indonesia tidak harus melewati babak pertama kualifikasi atau Pra-Piala Dunia (PPD) 2018 Rusia yang juga dijadikan sebagai ajang kualifikasi Piala Asia 2019. Dengan demikian, Timnas Indonesia dipastikan langsung bermain di babak kedua kualifikasi di dua turnamen tersebut. Berdasarkan hasil peringkat anggota AFC di ranking FIFA, Indonesia berada di posisi ke-31 dari 34 tim yang langsung lolos ke babak kedua. Sekjen PSSI, Joko Driyono, mengaku senang dengan keputusan itu. “Awalnya kami perkirakan timnas senior akan bermain bersama 12 ne­ gara (terbawah di Asia) yang bermain di babak pertama. Namun, AFC memutuskan kita bermain di babak kedua,” kata Joko Driyono, Selasa (10/2) “Dengan ini juga kita paling lambat akhir Februari ini akan mengumumkan nama pelatih timnas senior. Beberapa nomine telah masuk list PSSI. Nanti BTN yang akan mengumumkan,” katanya. Sementara itu, negara yang harus melalui babak pertama kualifikasi adalah tim yang ada di peringkat 35 hingga 46. Nantinya, dari 12 tim yang harus melalui babak pertama kualifikasi akan diambil enam tim untuk melaju ke babak kedua kualifikasi. Untuk babak pertama kualifikasi akan digelar dengan sistem gugur kandang-tandang pada 12 dan 17 Maret 2015, sedangkan babak kedua kualifikasi akan diikuti 40 tim yang akan digelar pada 11 Juni

P R O D U K T I V I TA S g o l Wayne Rooney menurun sejak dimainkan sebagai gelandang. Melihat itu, arsitek Manchester Uni­ ted, Louis van Gaal, membuka p e l u a n g Rooney kembali dimain­ kan pada posisi aslinya se bagai striker. Rooney harus rela bermain di posisi gelandang sejak akhir tahun lalu, sebagai bagian dari taktik Van Gaal. Meski dinilai tampil cukup baik, posisi bermain itu cukup meme­ ngaruhi produktivitas golnya. Sejak menyumbang dua gol dalam kemenangan 3-1 kontra Newcastle United di laga Boxing Day, Rooney mengalami paceklik gol. Striker berusia 29 tahun itu gagal mencetak gol dalam delapan laga yang dimainkannya. Sepanjang tahun ini (2015), Rooney juga gagal m e l e p a s k a n te m b a k a n tepat sasaran selama 450 menit laga di pentas Liga

2015—29 Maret 2016. Nantinya, 40 tim itu terbagi dalam delapan grup. Selanjutnya, diambil 12 tim (juara dan runner-up masingmasing grup) untuk masuk ke babak ketiga kualifikasi sekaligus lolos otomatis ke Piala Asia 2019.

Sementara itu, PT Liga Indonesia me­ netapkan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, sebagai tempat launching kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2015. Acara yang akan digelar Sabtu (14/2) ini tidak sekadar launching, ada juga pengumuman stasiun televisi mana saja yang akan menyiarkan LSI 2015. “Ada­ nya programprogram terkait ISL membuat kami menggelar launching di SUGBK, Senayan. Semoga nanti cuaca bersahabat. (MTVN/O1)

Wayne Rooney n AFP/ADRIAN DENNIS

Primer Inggris. Fakta inilah yang kemudian membuat Van Gaal berencana mengembalikan Rooney ke posisi aslinya, yakni penyerang. “Itu bergantung keadaan,” ujar meneer asal Belanda itu. “Bagaimana kami puas atau tidak, bagaimana dia puas atau tidak, apakah dengan dia bermain di depan dia lebih berkontribusi untuk tim atau tidak, hal itulah yang selalu bisa berubah setiap pekannya,” ujar Van Gaal. Sejak Rooney bermain di posisi gelandang, Van Gaal lebih memilih menduetkan Robin van Persie dengan Radamel Falcao di lini depan. Namun, kontribusi keduanya dinilai belum maksimal. Sekadar informasi, kini Van Persie masih tercatat sebagai top skor Setan Me­ rah dengan koleksi sembilan gol, diikuti Rooney (8). Sementara itu, Falcao baru mengoleksi empat gol. Manchester United akan melanjutkan perjuangannya di Liga Primer dengan menjamu Burnley di Old Trafford, dini hari tadi. Kemenangan dibutuhkan Setan Merah agar bisa kembali menembus zona Liga Champions. (MTVN/O1)

KEMENANGAN 4-0 atas Real Madrid, Sabtu (7/2), harus diba­ yar mahal Atletico Madrid. Gelandang Koke harus ditarik ke luar lapangan dan setelah melewati sejumlah pemeriksaan di­nyatakan cedera cukup parah, sehingga diperkirakan harus absen bertanding 20—30 hari ke depan. “Koke menjalani pemeriksaan medis pada Selasa (10/2), di Rumah Sakit Fremap Majadahonda akibat cedera pada laga derby Sabtu lalu. Hasil tes diketahui Koke meng­ alami cedera hamstring kaki kiri. Selanjutnya, Koke akan menjalani rehabilitasi untuk memulihkan cedera,” ujar pernyataan resmi klub. Kehilangan Koke sudah pasti akan memengaruhi permainan Atletico. Dalam beberapa musim terakhir, gelandang berusia 23 tahun itu sudah menjadi integral penting dan menjadi andalan pelatih Diego Simeone dalam skuat Atletico. Musim ini, Koke telah 31 kali tampil membela Atletico di berbagai ajang dan mencetak tiga gol. (MTVN/O1)

Chelsea Bidik Icardi CHELSEA dikabarkan memasukkan nama penyerang Inter Milan, Mauro Icardi, dalam daf­ tar pemain yang akan dida­ tangkan pada bursa transfer musim panas mendatang. Nama mantan stri­ker Samp­ doria itu di­y akini menjadi prioritas Jose Mourinho ka­ rena The Blues bersiap-siap kehilang­a n ­D idier Drogba, yang mungkin saja tidak mau menandata­ ngani perpanjang­ an kontrak. Icardi masuk daftar Chelsea setelah harian Inggris Eve­ ning Standard melaporkan The Blues mengirim pemandu bakat u ntu k m e n o nto n a k si p e m a in b e r­ usia 21 tahun dalam kemenangan 3-0 timnya atas Palermo, Minggu (9/2). Namun, Chelsea menghadapi saing dari Manchester City dan Liverpool, yang juga dila p o r ka n te r t a rik dengan pemain asal Argentina itu. Kontrak Icardi saat ini bersama La Be­ neamata baru akan berakhir pada Juni 2018. Inter dilaporkan sudah mulai menawar­ kan perpanjangan kon­ n AP/ANTONIO CALANNI trak untuk memagari pemain andalannya ini, tetapi permintaan gaji yang terlalu besar bisa saja menjadi batu sandungan. (MTVN/O1)

Luis Isyaratkan Balik ke Atletico BEK Chelsea, Filipe Luis, mengisyaratkan akan kembali ke Atletico Madrid. Keinginan itu muncul lantaran Felipe merasa tidak mendapat jam terbang yang cukup pada musim per­ tamanya di Liga Inggris. Menurut informasi dari media Spanyol AS, Felipe pernah ber­ bicara dengan mantan rekan setimnya di Atletico, Joao Miranda. Dalam pembicaraan itu, Filipe dikabarkan mengaku ingin sekali kembali ke Spanyol dan bermain untuk Atletico. Filipe bergabung Chelsea pada musim panas lalu. Ber­ bekal sebagai bek inti di Atletico, Filipe diharapkan menjadi ­p emain penting di Chelsea. Namun, setelah setengan musim, ia hanya mendapat kesempatan 20 kali tampil di seluruh kompetisi. Mirisnya lagi, Filipe hanya lima kali tampil sejak menit pertama. Sisanya, Filipe hanya menjadi pelapis untuk Cesar Azpilicueta untuk menjadi bek kiri The Blues. (MTVN/O1)

Madrid Ingin Kembalikan Morata REAL Madrid dikabarkan sedang menimbang ide untuk membeli kembali Alvaro Morata dari Juventus musim panas ini. Tampaknya tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu menyesal melepas penggawa Spanyol U-21 itu ke Turin. Los Blancos menjual striker berpaspor Spanyol ke Juventus Juli lalu dalam kesepakatan 22 juta euro. Namun, Madrid memi­ liki opsi membeli kembali jika mau mengeluarkan dana 30 juta sampai 35 juta euro. Menurut AS, I Bianconeri bersedia melepas Morata tidak kurang dari 24 juta euro jika Madrid setuju menetapkan opsi pembelian kembali pada akhir musim 2015—2016. Meskipun kariernya berjalan lambat di luar negeri, penyerang berusia 22 tahun ini mulai menampilkan performa yang lebih menonjol dibandingkan rekannya sesama Spanyol, Fernando Llorente. Ia mencetak tujuh gol musim ini. Juve memang memiliki harapan tinggi untuk Morata, dengan pelatih Massimiliano Allegri berulang-ulang menyatakan ia dapat menjadi bintang masa depan Si Nyonya Tua. (MTVN/O1)


±

±

OLAHRAGA

kamis, 12 februari 2015

±

±

CMYK

Rockets Kokohkan Posisi J

AMES Harden mengan­ tarkan Houston Rockets menundukkan Phoenix Suns. Bertanding di US Air­ ways Center, Rabu (11/2), Harden menjadi bintang dengan me­ nyumbang 40 poin dan Rockets menang 127-118.

Rockets tampaknya akan menang mudah setelah unggul 18 angka di kuarter pertama, 41-23. Namun, Suns bangkit di dua kuarter selanjutnya dan berbalik memimpin setengah bola memasuki kuarter ke­ empat, 88-89. Namun Harden menggila di kuarter terakhir dengan menyumbang 20 poin. Dalam laga itu Harden me­ nyumbang 40 poin, 12 rebound,

Hasil Lain Bulls 104-86 Kings Pistons 106-78 Hornets Nuggets 106-96 Lakers

±

dan 9 assist, Josh Smith juga me­ lesakkan 20 poin. Dengan total 85 poin di dua game terakhir­ nya, Harden kian menajamkan perolehan poin musim ini, yakni 27,5 poin per game, yang mem­ buatnya memuncaki daftar top skor NBA. Di bawah Harden ada LeBron James (26 poin per game) dan Russell Westbrook (25,9 poin per game). Rockets kini kokoh di posisi ketiga klasemen Wilayah Barat dengan rekor 36-16, sementara Suns di posisi kedelapan de­ ngan 29-25. Pada laga lain, Memphis Grizzlies membungkam Brook­ lyn Nets 95-86. Zach Randolph

menyumbangkan 19 angka dan 8 rebound. Center Marc Gasol menambahkan 14 angka dan 11 rebound untuk meme­ nangkan Grizzlies. Klub asal Kanada itu yang memiliki rekor menang kalah (39-13) mendapat keuntungan 19 angka sebelum akhir kuarter pertama dan kembali unggul 7351 pada sisa waktu laga 2.47 di kuarter ketiga. Sementara Nets (21-31) mendapat tambahan 15 angka dari Alan Anderson dan center Mason Plumlee.

Gantikan Wade Di sisi lain, guard Atlanta Hawks, Kyle Korver, dipastikan akan tampil di ajang NBA All-Star akhir pekan ini. Ia akan tampil setelah bintang Miami Heat, Dwya­ne Wade, cedera. Ia akan bermain dalam ajang All-Star untuk pertama kalinya setelah mendapat voting yang cukup untuk masuk daftar tim Timur. Komisaris NBA Adam Silver membuat keputusan mengganti Wade dengan pemain yang ahli dalam melakukan lemparan tiga angka itu. Musim ini, Cor­ ver rata-rata mencetak 12,9 poin per laga untuk Hawks. Masuknya Korver untuk laga All-Star nanti membuat Atlanta akan diwakili empat pemain. Selain Korver, ada nama Jeff Teague, Al Horford, dan Paul Millsap yang lebih dulu masuk tim Timur. Selain akan mem­ bela tim Timur di ajang NBA All-Star, Korver juga akan ikut dalam kontes adu tembakan tiga angka. (MTVN/ANT/O2) elwina@lampungpost.co.id

Pelatnas Boling Terganggu Banjir Jakarta

±

BANJIR yang menggenangi se­ jumlah wilayah di DKI Jakarta membuat pemusatan latihan nasional (pelatnas) boling un­ tuk SEA Games 2015 Singapura terganggu. Lintasan boling di daerah Ancol ikut terendam banjir sehingga tidak bisa digunakan. Koordinator cabang olahraga akurasi Satuan Pelaksana Pro­ gram Indonesia Emas (Satlak Prima), Muhammad Asyik, mengatakan banjir ikut meren­ dam peralatan latihan 24 pebol­ ing yang masuk Pelatnas SEA Games 2015. Satlak Prima pun bergerak cepat untuk segera mencari tempat alternatif ber­ latih mengingat peboling sudah tiga hari tidak berlatih. “Saya sudah koordinasi de­ ngan Ketua Satlak Prima (Su­ warno) untuk mencari tempat latihan alternatif. Pilihannya ada di Artha Gading atau Ban­ dung. Tapi informasi yang saya dapat, pengurus boling telah menyewa tempat di Artha Ga­ ding,” kata Asyik, Rabu (11/2). Latihan di tempat alternatif itu, menurut Asyik, bisa segera

±

dilakukan sembari menunggu tempat latihan utama di Ancol dibersihkan setelah air surut. Asyik mengaku tak khawatir performa peboling menurun karena percaya atlet punya cara jitu menjaga performa. Cabang boling ditargetkan membawa pulang satu emas dari nomor 5 peboling putra. Di cabang akurasi, bukan hanya boling yang mengha­dapi kendala. Berkuda (equestrian) pun mengalami kendala karan­ tina kuda. Oleh Federasi Interna­ sional Berkuda (FEI), kuda untuk nomor lompat rintangan dari Indonesia tidak boleh langsung dikarantina di Singapura, tapi harus berada beberapa minggu di Thaiand atau Singapura. Menurut Asyik, hal itu jelas merugikan karena waktu karan­ tina yang lama akan mem­ buat kuda menjadi lebih sulit dikendalikan. Tawaran solusi datang dari seorang pemilik peternakan kuda yang siap mendatangkan kuda dari Eropa langsung ke Singapura. Namun, ia meminta tambahan satu atlet dalam Pelatnas. (MI/O2)

CMYK

18

Melandri Harus Tampil Maksimal Musim ini

Kemenangan itu membawa Houston Rockets kini kokoh di posisi ketiga klasemen Wilayah Barat dengan rekor 36-16. Soni Elwina

LAMPUNG POST

n AFP/CHRISTIAN PETERSEN

LEPAS. Usaha pemain Phoenix Suns Goran Dragic (1) untuk mencetak poin diadang pemain Houston Rockets Josh Smith (5) pada lanjutan kompetisi basket NBA di US Airways Center, Phoenix, Arizona, Rabu (11/2). Laga tersbeut dimenangkan Rockets 127-118.

TAMPIL mengecewakan pada tes pramusim di Sepang, 1—4 Februari, Marco Melandri diminta memperbaiki pe­ nampilan pada musim ini. Hal ini ditegaskan pelatih Aprilia Racing, Romano Al­ besiano. “Marco sepertinya kesu­ litan pada pramusim. Saya harap ia bisa memperbaiki performa. Kami belum me­ lihat penampilan Marco Me­ landri yang selama ini saya yakini, bahkan menyaksikan ia saat tampil di trek. Ini sungguh aneh,” kata Albe­ siano. Melandri pernah keluar dari Aprilia dan memilih bergabung ke pabrik­an lain pada 2003 hingga 2010. Prestasi gemilang pembalap berusia 32 tahun itu didapat ketika membawa Movistar Honda meraih posisi kedua pada 2005. Prestasi itu mungkin menjadi tolok ukur Aprilia untuk meminangnya kem­ bali pada 2014. Namun, pada tes pramusim ber­ sama Aprilia, rider Italia itu hanya mampu menem­ p at i u r u t a n ke - 2 6 p a d a hari pertama. Ia semakin

terpuruk pada hari kedua dan ketiga setelah berada di posisi ke-28. Nasib berbeda didapat rekan Melandri, Alvaro Bau­ tista. Lantaran tampil apik selama pramusim, Bautista pun mendapat pujian dari Albesiano. “Kami sangat senang dengan Alvaro. Ia sangat cepat. Ia konsisten. Ia adalah anggota yang terbaik dari tim. Ini sangat sempur­ na,” kata Albesiano. Selama pramusim 2015, pembalap Spanyol itu mere­ but urutan ke-15 pada hari pertama. Bautista lalu me­ nempati posisi ke-17 dan ke-21 pada hari kedua dan ketiga. Di sisi lain, pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat, menilai keduanya memiliki kemampuan balap yang sama. Sejak bergabung pada 2013, Dovizioso menjadi acu­ an utama pabrikan Italia itu dalam pengembangan mo­ tor Desmosedici. Sementara Iannone yang merupakan pendatang baru Ducati te­ lah menunjukkan performa signifikan sepanjang 2014 bersama Tim Satelit Pramac Ducati. (MTVN/O2)

±

Mercedes Lirik Alonso Gantikan Hamilton

HABISNYA kontrak Lewis Hamilton dengan Mercedes membuat bos Marcedes Toto Wolff bakal merekrut pemba­ lap Mclaren Fernando Alon­ so. Wolff meminta Hamilton segera menanda­tangani per­ panjangan kontrak sebelum GP Australia pada 15 Maret. “Kami ingin kejelasan antara pengemudi dan tim. Oleh sebab itu, kami berusaha untuk me­ nyelesaikan pembahasan sebe­ lum memasuki awal musim ini,” kata Wolff. Kontrak Hamilton akan ber­ akhir akhir tahun ini. Jika tak memperpanjang kontrak, ada kemungkinan Wolff merekrut pembalap Mclaren, Fernando Alonso. “Diskusi kontrak san­ gat penting untuk Hamilton dan kami. Ini akan membahas masa depan Hamilton dalam beberapa tahun ke depan,” kata dia. Sementara itu, pembalap tuan rumah Daniel Ricciardo yakin dapat mengulang kesuk­ sesan pada ajang Formula 1 tahun ini. Memulai debut bersama Red Bull musim lalu, Ricciardo mencuri perhatian saat naik podium di Grand Prix (GP) Australia dan runner-up di bawah Nico Rosberg. Hal itulah juga yang mengembangkan kepercayaan nya mengarungi awal musim ini. Performa Ric­ ciardo terangkat kala itu ber­ kat mobil RB10. Pembalap berusia 25 tahun itu pun harus membuktikan penca­ paian musim lalu, terutama kini Ricciardo merupakan pembalap andalan tim, sepeninggal Se­ bastian Vettel yang pergi ke Scuderia Ferrari. “Kesenangan musim lalu melebihi segalanya. Sekarang, saya tahu telah mem­ buktikan diri dan yakin dapat melakukannya (musim ini),” kata dia. (MTVN/O2)

±

±

±

±


±

CMYK

±

Fokus

kamis, 12 februari 2015

±

CMYK LAMPUNG POST

Budi Daya Ikan Air Tawar Tingkatkan Ekonomi Keluarga Pendederan dapat dilakukan pula di kolam milik warga yang disiapkan di pekarangan rumahnya yang tidak terpakai. FAJAR NOFITRA

P

EMKAB Lampung Utara, melalui Dinas Perikanan setempat, melakukan sosialisasi dan revitalisasi balai benih ikan (BBI) menuju swasembada benih ikan, seperti baung. “Tujuannya, percepatan perubahan perekonomian rakyat, menuju swasembada pangan, seperti yang diharapkan Presiden Joko Widodo dan Bupati Agung Ilmu Mangkunegara,” kata Kepala Dinas Perikanan Lampura Paswani Hasyim, Jumat (6/2), di ruang kerjanya.

Kebutuhan benih ikan di Lampura sangat besar, sehingga pembudi daya harus mencari sampai Jatiluhur, Subang, Jawa Barat. Siti Nasroh Kabid Usaha Diskan Lampura

Sebelumnya, kata dia, pihaknya telah melakukan pendederan ikan di tiga tempat, yakni BBI di Desa Tulungbalak, Kecamatan Tanjungraja; BBI Semuliraya, Kecamatan Abungsemuli, dan penyangganya di BBI Kebonlima, Kecamatan Kotabumi Selatan. “Ke depannya dapat terisi benih ikan sampai radius lima kilometer dari lokasi balai benih ikan tersebut, sehingga dapat mencukupi seluruh kebutuhan bibit

ikan di Lampung Utara,” kata dia. Saat benih mulai disemaikan, kata Paswani, pendederan dapat dilakukan pula di kolam milik warga yang disiapkan di pekarangan rumahnya yang tidak terpakai. Hal itu guna menggenjot hasil benih dari balai benih karena dirasa kurang cukup menampung hasil bibit dihasilkan di sana. Untuk itu, pemanfaatan lahan pekarangan dirasa cukup memadai untuk menampung hasil panen benih yang dilaksanakan Dinas Perikanan. “Pada langkah awal, kami telah melakukan pemijahan emas dan lele di BBI Desa Tulungbalak. Saat ini, para pelaku budi daya ikan rata-rata membesarkan ikan itu. Selain itu, di BBI Desa Semuliraya, dikembangkan bibit lele, gurami, dan baung,” kata dia.

Pengawasan Usaha Sementara itu, Kabid Produksi Dinas Perikanan Lampura Ridwan, melalui Kasubbag Evaluasi Perencanaan dan Pelaporan Abdullah Taqim, menjelaskan selain penggunaan tiga balai benih itu pihaknya juga melakukannya di tiga gudang milik dinas. “Sejak Januari lalu, kami telah memijahkan induk-induk yang ada sebanyak 150 ribu dan menghasilkan 700 ribu anakan. Ikan yang didederkan sementara ini baru emas dan nila, yaitu di BBI Tulungbalak. Sementara di BBI Kebonlima dijadikan sebagai daerah penyangga untuk didistribusikan ke daerah seputaran Kecamatan Kotabumi,” kata dia. Seperti diketahui, saat ini pangsa

n ANTARA

pasar benih ikan terbuka luas. Mengingat, banyak warga yang mulai menggeluti budi daya ikan dalam jumlah besar. “Kebutuhan benih ikan di Lampura sangat besar, sehingga pembudi daya harus mencari sampai Jatiluhur, Subang, Jawa Barat. Misalnya, pembudi daya di Bendungan Way Rarem, mereka sampai membeli 70 ton/siklus/

tiga bulan benih ikan dari sana,” kata Kabid Usaha dan Permodalan Dinas Perikanan Lampura Siti Nasroh. Diberitakan sebelumnya, Rabu (4/2), Pemkab Lampura melalui Dinas Perikanan melakukan kunjungan dalam rangka revitalisasi dan optimalisasi BBI. Hal itu terungkap dalam kunjungan kerja di unit pembenihan ikan rakyat (UPR) dan kelompok pembudi

daya ikan di tingkat masyarakat yang ada di tiga kecamatan, yaitu Desa Pekurun (tingkat petani keramba di Bendungan Way Rarem), Kecamatan Abungpekurun. Kemudian, di Desa Gunungsadar, Kecamatan Abung Tengah, dan Desa Tulungbalak, Kecamatan Tanjungraja. (D1) fajarnofitra@lampungpost.co.id

Budi Daya Ikan Bioflock Dikembangkan Tingkatkan Produksi,

Diskan Bantu Benih Ikan DINAS Perikanan (Diskan) Lampung Barat akan memberikan bantuan benih nila yang bersumber dari APBD untuk meningkatkan produksi ikan di kabupaten setempat pada awal Juni nanti. Bantuan itu diperuntukkan 12 kelompok tani pembudi daya ikan dari 15 kecamatan di Lampung Barat. Kabid Produksi Dinas Perikanan Lampung Barat Relegius, mendampingi Kadis Rusdi, beberapa waktu lalu, mengatakan pihaknya akan membagikan bantuan benih ikan yang diperuntukkan sejumlah kelompok tani yang tersebar di seluruh kecamatan, kecuali Bandarnegeri Suoh, Suoh, dan Pagardewa, awal Juni nanti. Bantuan benih ikan sebanyak 80 paket (5.000 ekor/paket), sehingga total benih tercatat 400 ribu ekor. Sementara itu, kelompok yang sudah mengajukan untuk menda-

n int

BUDI daya ikan air tawar di Lampung Barat kian diminati sebagian warga. Bantuan benih yang digulirkan Dinas Perikanan Lambar, baik terhadap kelompok tani maupun perorangan, dalam beberapa tahun terakhir menjadikan beberapa lokasi persawahan menjadi sentra budi daya ikan air tawar. Animo warga untuk melakukan budi daya ikan air tawar tidak hanya di persawahan dan kolam ikan, tidak jarang pekarangan rumah juga mulai disulap menjadi kolam untuk membesarkan ikan, baik jenis nila, emas, maupun lele dumbo. Untuk itu, Dinas Perikanan Lambar pada 2015 menggulirkan bantuan 50 paket bioflock, yaitu budi daya dengan

kolam buatan dari terpal yang mengandalkan bakteri sebagai cadangan makanan. Kepala Dinas Perikanan Lambar Rusdi, melalui Kabid Produksi Relegius, Minggu (4/1), mengatakan lebar bioflock berdiameter 3 meter berbentuk lingkaran dari terpal dengan penguat rangka besi dan memungkinkan budi daya dilakukan di pekarangan rumah. “Di 2014, kami dapat bantuan bioflock dari provinsi. Animo warga tinggi dalam membudidayakan ikan air tawar, sehingga tahun ini kami kembali memberikan bantuan 50 bioflock,” kata Relegius Kelebihan dari bioflock, kata dia, selain tidak memerlukan sawah khusus juga meringankan pakan

ikan karena mengandalkan bakteri probiotik sebagai pakan. “Memang bukan untuk sekala besar, melainkan kalau untuk belajar budi daya, bioflock cukup memungkinkan bagi pemula,” ujar dia. Digulirkannya bioflock pada 2015, kata Relegius, mengingat animo warga cukup tinggi. Bukan hanya petani yang memiliki sawah, warga yang tidak memiliki sawah juga mulai memanfaatkan lahan pekarangan untuk memelihara ikan. “Sekarang ini jangankan petani, wartawan, dan pegawai banyak yang mulai menekuni budi daya ikan air tawar, rata-rata nila dan emas. Termasuk yang tidak punya sawah juga mau budi daya,” kata dia. (RIP/D1)

patkan bantuan kini berjumlah 24 kelompok dan masih dalam tahap seleksi. Kendati terdapat kelompok budi daya baru yang mengajukan proposal, bantuan itu akan lebih banyak diarahkan kepada kelompok yang selama ini sudah terbiasa membudidayakan ikan. “Soal penentuan kelompok mana saja dan berapa total kelompok yang akan menerimanya serta berapa paket/kelompoknya, itu akan disesuaikan dengan kesiapan lahan milik kelompok dimaksud. Bantuan benih ikan ini nantinya lebih banyak diberikan kepada kelompok yang selama ini sudah terbiasa membudidayakan ikan,” kata Relegius. Program bantuan benih nila itu bertujuan meningkatkan produksi ikan air tawar di Lampung Barat karena kebutuhan ikan, terutama emas dan nila, di Lampung Barat, sehingga kini masih banyak dipasok dari luar daerah. Oleh sebab itu, pihaknya memilih memberikan bantuan benih nila karena budi daya jenis ini lebih mudah dan potensinya cukup tinggi. Selain itu, pembudi daya ikan di Lampung Barat kini lebih cenderung membudidayakan nila ketimbang emas karena wilayah Lambar kurang cocok untuk pengembangan emas yang rentan terserang virus, sehingga banyak petani yang gagal. Bantuan benih nila yang didatangkan dari balai benih ikan (BBI) di Kecamatan Sumberjaya itu rencananya sudah didistribusikan pada awal Juni mendatang. Sementara itu, tidak adanya program bantuan benih ikan untuk Kecamatan Suoh dan Bandarnegeri Suoh karena terkendala jalur transportasi. Untuk kedua kecamatan itu rencananya dibangun unit pembenihan rakyat (UPR) dengan cara pihak dinas membantu paket induk ikan.(ELI/D1)

19


PARIWARA

KAMIS, 12 FEBRUARI 2015

v

Layanan Iklan (

Pariwara

AQIQAH Trima catering,kambing aqiqah, dekorasi pelaminan/puade,tarub,foto & video shoting, undangan, sofenir (pkt pelaminan+salon & alat2 dll hny 8jt) kambing untk aqiqah dr 1,1jt, bs lgsng masak (gulai,sate,sop) bs diantar ke tmpt tujuan (gratis) Hub.08527319-3465/08578305-7270

ac RENTAL AC & MUSTYCOOL JUAL BELI AC BARU/SEKEN,SERVICE,CUCI AC,MSIN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721-257556, 085102174866/ 0812-7921648/ 085279542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA. TUNAS MUDA TEKNIK menerima cuci AC, repair AC, b/p AC, jasa pasang AC baru & seken, jual baru/seken, mesin cuci. Hub. 0823.7376.1021, 0856.5887.4071. CV. PRATAMA TEKNIK BONGKAR/ PASANG AC, CUCI SPAREPART KULKAS FREEZER,DLL,JUAL BELI AC BARU SEKEN. HUB.0721-472180/79137990821.2542.7103 PIN.2996BCE1.

AIRLINES TIKET-2 Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

BENGKEL LAS BINA USAHA menerima pesanan pintu GOLDING GATE dan ROLLING DOOR. Hub: 0813.7950.7962. Bengkel Las Listrik DESYAM JAYA mengerjakan besi tempa, stenlis, minimalis, balkon konstruksi baja, pagar tralis, baja ringan dll. Hub. 0721-7381117, 0813.6999.0046

bibit tanaman BIBIT BUAH & REMPAH Bibit buah: Jeruk Swiss, Mangga Chokanan, Kelengkeng 1 jari, Jambu biji kristal, Srikaya madu, Rempah powder: Lada putih, Lada hitam, Kayu manis, Ketumbar, Jahe, Kunyit, Lengkuas, Cabe Hub.0813-77840581 /0819-97533344

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong gajah potensi hasil 10 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 (Tidak Melayani SMS)

BUTIK Dptkan bermcm pakaian casual & fashion kwalitas terbaik dr butik di BAZAR BARANG BOUTIQUE dgn 4 pcs only Rp 100rb, Jl. Amir Hamzah 66 Gotong Royong Tanjungkarang telp.0899.1410.203.

BUS WISATA SEWA BUS WISATA, keselamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

CAFÉ Café De Je ES Coffee Shop 100% Italian Pizza & Italian Coffee +DIM SUM paket andalan Pizza + Soft Drink only 50rb, dpt gunakan Credit Card Bukopin disc. 50% min Rp 200 rb -1 Jt. Delivered 0721-253.988 Jl. Kamboja No.1 (dpn Budi Luhur) B.Lpg

FOTOCOPY LAMPUNG FC jilid hard cver/soft cver, spiral kwt Jl. Wolter Monginsidi 23B t.karang, BDL tlp.0721-256053/ 08127272602 email: lampung_fotocopy@ yahoo.co.id

INDEKOST Kost baru Jl. Gajah Mada Gg. Elang samping KPU, km dalam, parkir luas, AC, TV. Hub. 0812.7994.5472, 07217464.149.

INFORMASI SAHAM Dapatkan informasi tentang saham, obligasi, sukuk, reksadana di BEI Lampung Jl. Jend. Sudirman no.5 D Enggal tanjung karang pusat.

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

kehilangan STNK BE 3345 EE, Noka. MH1JB9138DK256886, Nosin. JB91E-3242383, an. Tuhalal STNK BE 4342 EK, Noka. MH328D40DCJ691222, Nosin. 28D-3690577, an. Rahmat Hidayat STNK BE 3314 OS, Noka. MH1KC411BEK189078, Nosin. KC41E1186838 an. Samsul Taher STNK BE 9950 DP, Noka. MHMLOP439AK043262, Nosin. 4D56CF49819 an. Agus Sujono Rabu, 4 Februari 2015 jam 13.00, Sadharyanto , pensiunan BUMN alamat pekon wayredak kecamatan pesisir tengah telah kehilangan satu dompet berisikan KTP elektronik an bersangkutan, atm bni, atm BRI, kartu visa card, sim A, sim C, kartu sidik jari, kartu NPWP, STNK yamaha mio J BE 3672 MN, tipe 54 pA/t tahun 2012, warna putih, Noka. MH354P002CKO2744, Nosin. 54P026923, an. pelapor, hilang sekitar pukul 12.45 WIB sekitar warung Queen di Pekon Wayredak. STNK BE 3340 CV, Suzuki Thunder ‘2012, warna Merah Hitam, Noka. an. PT Kerta Gaya Pusaka.

KESEHATAN ICHIBAN REFLEXOLOGI menyediakan: berbagai mcm massage dg berbagai aroma therapi, paket lulur, paket treatment, refleksi, masker & ear candle dg suasana family, rileks & service yg trbaik dr km hub:07219361513 Jl. Pattimura Center Blok B/5 T.Betung NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773. Anda telat bln ? tdk lancar ? solusi cpt aman tnp efek samping. Hub. 0812-32910767/pin 2BBB6AC8 psn dkrm luar dan dlm kota

PIJAT TRADISIONAL NINDA MASSAGE. TERIMA MASSAGE/LULUR, BISA DIPANGGIL. HUB. 0852.6969.0554. Urut tradisional Sri Wahyuni, Jl. Soekarno Hatta bypass dpan pom bensin cab. Kali balok gg. Waru 3 dekat Hotel Nusantara. Hub. 0813.7911.5943

NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773.

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567

KURSUS-KURSUS KURSUS MENJAHIT Ilmu di tgn uang dtng seumur hIdUp, lbh 25 cab, JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode dftr skrg byr 50% Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5 Hub.0721-1701677

KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL service & kursus hp Jln.ZA Pagar Alam No.2 Gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp, grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

KURSUS STIR PUTRA WIBOWO kursus stir & rental mbil Avanza, Innova, Xenia. (matic & manual). Rental harian, Mingguan, Bulanan. Jl.Arief Rahman Hakim, Cucian palang besi Hub.0812-72676660/0821-8195-9666

MESIN FOTO COPY C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

Dijual gudang LB 11x22m, LT 13x50, cocok utk jual alat bangunan dkt pasar gunung sari ulubelu kab. Tanggamus, hrg 650jt Hub.081281813422

JASA BANGUNAN Jasa rancang bangunan/renovasi,dll. Harga murah Hub.0812-7198-0518

MEUBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL mnjual brbgai meubel ukir Jepara, mlyani: tukar tmbh, psnan gmbr, prmintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No.5 Sukabumi telp.0721-3534448

KOST KOSAN DIJUAL

Pre-Launching prmhn FLPP 36/72, hrg 130jt, lok.Gunung Terang, B.Lampung. DP 30jt angs 900an (plat) tenor 15thn Hub. Ikshan 0812.7222.0234 PERUMAHAN TAMAN SUROPATI, menawarkan tipe rumah: tipe 120/170 m2, tipe 90/150 m2, tipe 60/150 m2, Jl. Untung Suropati Labuhan Ratu B.Lampung. Hub. Hendra, 0813.7330.9035 PIN 7D5EDF2F. Perumahan bersubsidi, angsuran dibawah 1 juta, lokasi B. Lampung. Hub. 0812.2472.6488.

RumaH dijual

Dijual cepat, kos2an, 9 Kmr, SHM, lok. STKIP Duren Payung tkp, Hrg. 450 jt nego Hub. 0812-7973335 tnp prntara

Dijual rmh & kost2an, LT 460 m, Lok. Jl. Raya Hajimena dpn Daihatsu, 50 m dr jln Lintas, SHM. Hrg. 950 jt Nego. Hub. 0852-6981-1560

Dijual cepat kos2an 22 kmr, SHM, lok. Unila, perum Griya Kencana, Hrg. 1 M nego tnpa prntara, Hub. 0812-7973335

Dijual rumah Jl. Alam Hijau 44 BTN II Way Halim, LT 240 M2, LB 400 M2,6KT, 4KM, gudang, kamar pembantu, garasi car port 3mbl, list 2200 W, jetpam, tlp, SHM, 800 JT, Bisa berikut furnis or kosong. Hub. 0813.6913.3030/0721.787682.

D ij u al K ost 2 an di D urian Payung II TKP, 6kmar,Paviliun I,Sdh ada 5kmar,LT.250m,H Ng 081369598684/082378579445

PERUMAHAN DIBUK A PERUMAHAN TANPA DP. HUBUNGI. 0857.6811.7586, 0823.7176.4365. Perumahan KPR bersubsidi tipe 36/87 angs 900 rb (flat), selama 15thn, stok terbatas, lokasi B.Lampung. Minat Hub. Agus 0823.8071.8383. Pre-Launching prmhn FLPP 36/87, hrg 135jt, lok.P.Singkep, B.Lampung. DP 35jt angs 900an (plat) tenor 15thn Hub. Agus 0823.8071.8383/BB 53632880

Rmh type 42 + kost-2an, 7 kamar, LT 279 m2 Jl. Untung Suropati Gg. Somad Labuhan Ratu Bdl. Hub. serius. 08170795563. Jual cpt invest menarik rmh & tnh SHM, 254 m 2, 800 m 2, Jl. R.E Martadinata No.25 Sukamaju T.Betung timur BDL. 800 Jt Nego 0813-81611530 Dijual cepat Rmh beserta isinya di Jl. Way Umpu 17 Pahoman, Tj.Karang Bdl. Lt.425 m2, Lb. 247 m2, , 3 kt, 2 Gdg , garasi 2 mbl, hrg 2,2 M. Hub. Salam 082180803688, Karnadi 08113537866, T.Perantara.

DIKONTRAKAN/dijual Rumah di Blora Indah, A9,3 KT,2 KM, DPR, PAM, SUMUR, SHM, Nego. Hub.0813-7772-6060

RUKO DIKONTRAKKAN DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669 Jual/sewakan Ruko 3 lt, ukr 4x15m, Jl Majapahit blk Gelael Enggal. Hub.082176421246, 0819-0861.8500

TANAH dijual Dijual cpr tnh, SHM, LS 567 m2, hrg. 1,75 M nego, Jl. Yos Sudarso pggr jln Keluruhan Bumi Waras. Hub. 0853.6676.8222/ 0821.8310.1155 Dijual tanah SHM Ls 346 m2 Jl.Swadaya 5 Purnawirawan Gdg meneng, dijual rmh SHM, 3KT, Jl. Urip Sumoharjo Gg. Bintara 1 Bukit kencana 3. Hub. 0812.7960101 (tdk sms).

Peluang Agent tiket Pesawat, KAI & Pmbyrn PLN, TELKOM, PDAM & PPOB Daftar FREE di WWW.FASTRAVEL.CO.ID tlp/sms hp. 081615078001

PROFIT HARIAN 12Jt via bank Anda selama 99 kali (modal min 1Jt). Hub. 021-56149016 / SMS “BERMINAT” HP 0816889344 [WWW.TRADEIDR.COM]

PENDIDIKAN PRIVAT PRIVAT PROFESI guru dtng krmh, smua pljran, TK, SD, SMP, Umum, Mengaji, Sempoa Hub. 0721.7503131/ 0856.5895.7909/ 0813.6915.2541 profesional,sabar dan siap UN PRIVAT AVICENA semua pelajaran TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji, guru datang ke rumah, 6 SISWA gratis 1 siap UN/Semester. Hub. 0812.7919. 9569/0815.3947.2637,-

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PLAFON PLAFON MART menyediakan aneka motif Pve & melayani jasa pasang & (mencari agen luar kota) keunggulan plafon pve adl anti rayap/air, ringan & aman. Hub. 0721.263586 /0853.7855.7168 www.plafonmartworren-Lampung.blogspot.com

RUPA - RUPA

TOKO JAYA PERKASA PLAFON jual bhn plafon upvc & pemasangannya/lantai vinyl merk kang-bang yg trksn mewah, anti rayap/air & tdk merambat api (mencari agen luar kota). Hub. 0721.787.526/0811.795.928.

RUMAH MAKAN RM ALAS COBEK. Kelezatan warisan nusantara, aneka masakan puyuh, bebek, ayam dgn pilihan sambal, ikan seafood, telp.0818.279.297 Jl. Wolter Monginsidi No.66 (sebelah RS Bumi Waras) RESTO MARGA LIE (All food 100% halal) menyajikan aneka masakan Chines Food, Indonesia Food, Home Made Noodle, Menu Vegetarian ‘Spesial Menu Mie Tek Tek (Mie Jawa)’ dll terima pesanan lunch box mulai hrg Rp 20.000-30.000, 0721-2623630878.8894.0991.

CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238

SUMUR BOR

toko kue Holland Bakery melayani pemesanan paket snack box,kue tart,roti fashion & conventional, jajanan pasar,kue nampan & aneka parcel. Free delivery order seluruh Indonesia Hub.0721-259-898.

RM LOMBOK ULEK. Sedia paket mkn siang pecel lele complit Rp 10rb, spesial mie gandol, aneka ice cream dll. Pesanan nasi kotak delivered 0812.7430.6189 Jl. S.Parman 5 b (seberang Central Plaza)

elegant,nyaman, mercy E200, camry, honda accord, alphard, a b a d i k a n m o m e n t i s t i m e wa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami. Hub.0813.6969.5051, 0819.5706.3360

mobil DIJUAL DAIHATSU

Dijual tanah kavling dekat gerbang dua kampus ITERA ukr 10x20 m=200m2 hrg murah hanya 60 jt aja dua kali bayar sdh SHM, aman, nayaman. Hub. Alqif 0823.9863.3343.

S ampaikan zakat, in faq, sedekah, wakaf,CSR & dana kemanusian anda@PKPU LAMPUNG Jl.Zainal Abidin P.A No.4 Rajabasa Hub.0721-8013400 Rek.Muamalat 357.000.1899

Dbthkn Pramuniaga, Counter Sales, Wanita, pend.SMA, Domisili Tj,Krng, Kemiling, Way Halim. Hub.0852-6972-1529 Dibutuhkan segera Kurir wilayah Lampung, mempunyai motor sendiri, gaji + komisi, datang langsung Jl. KH Ahmad Dahlan No. 145 Kupang Kota, Teluk Betung 0859-21197711 Dbthkn laki2 sbg Suvervisor Administrasi, bs mengendarai mobil, lmrn lgsng ke PRINCESS. Jl. A. Yani No.6

LOWONGAN Dibutuhkan:

1. MARKETING 2. SALES COUNTER min SLTA 3. COLEKTOR min. D3 semua jurusan

Lamaran dikirim ke PT. MISE JAYA Jl. Kartini No. 9/104 Bandar Lampung

NISSAN Grand Livina xv1500 kdy’08,tgn 1 dr br, htm, mbl bgs. jln 110jt nego 082280658887 Grand Livina SV’10, abu2 met, hrg ng. Hb. 081252974464 TOYOTA Toyota Rush S’2008 a/t plat B Silver & Honda New City’2004 Plat B manual terawat baik. Hub. 0812.722.1250.

LAND CRUISER Land Cuiser VX, limt’00, hju met, airsus, coolbox, ori, antik jpn, 450jt 081807171713.

MOTOR New Tiger 07 jrng dipakai,KM 14rb, spr ti baru/mulus, sms 0877.2238.5983/ BB 76B8785E

Xenia XI family ‘ 11, silver, ass allrisk, body mulus, AC dingin DP ringan. Hub. 0821.1408.1388

Dijual motor Ninja R thn 2010, pjk hdp, kndisi gres. Hrg 13,5 jt nego, Hub. 0822.81720245

Honda City Z th 2001,BE Kodya,Plg DP 29Jt,Angs. 22 bln X 2.474.000. Hub.0812-7902-9666

ZAKAT

Syarat : Diutamakan belum menikah

Dijual Terios TX MT, 2009, Hitam Metalik, Bensin, mulus terawat, Hrg. Nego. Hub. 0853-7752-0311

GRANMAX PU, DP 7-jt.an, Angs. 2,8 jt, Cocok untuk usaha. Hub. Rudian 0812-791-4672

Lelang warnet/game online, Amo86/X2-3GB. RAM2GB, HD250GB, ACER.F.19*, Keyboard, mouse,(11 unit)+bonus meja dll. Hub. 0853.8309.5198.

Dbthkn sopir SIM B1 umum mx 35 th, pddkn SMP, MTCpria mx 25 th pddkn SMK, trainerpria pddkn D3/jur MI. Lmrn lgkp dtg lgs ke JL.Tembesu No.8 Campang Raya Bdl.

OTOMOTIF MOBIL PENGANTIN

WARNET

LOWONGAN

TOKO-toko

POWER STEERING

AWING MOTOR. Service/pasang power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub. 0896.3163.3102, 0852.6956.6067. ISTANA MOTOR, ahli power stering, sparepart lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub::0821 77460825

TOUR & TRAVEL LAMPUNG STAR Tour N Travel dan loket Damri resmi melayani penjualan: tiket pesawat, tiket damri, tiket kereta api, paket tour wisata, paket study tour, paket bulan madu, paket wisata religi, rental buw wisata, vaucher tempat wisata, voucher hotel, pembayaran bulanan Jl. Ki Maja No. 159 sebelah gg. Jali RM Bandar Seafood Way Halim. Hub. 0811.7907.979

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af.

Dijual Honda City Th’96, warna Hitam, pajak baru. Berminat hub. 0813.7902.3333. (Tidak melayani SMS).

Dijual rmh LT/LB.240/55, 2KT, Sumur bor, 2200w, clster. Perum GMP Tanjung Senang. hub. 085219125800.

ANASYA WALLPAPER. Melayani & pemesanan semua jenis wallpaper, minimalis, clasi, anak, mediteran dll, hrg mulai dr 250 rb, gratis ongkos pemesanan, Jl. Ki Maja Way Halim (dpn TK Al Azhar). Hub. 0821.8683.8443 Pin: 744272C3

“Bejo Boor ”. Anda membutuhkan pengeboran sumur, service jetpom/sumarsibel.hub. kami pak bejo 0823.7295.7312

HONDA

Jual cepat tnh kavling Ls 12x15, hrg 40jt di Sukajaya Kel. Rajabasa. Hub. 08218168.3331, 0823.8056.3853.

WALLPAPER

JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

A Z Z A M R E N C A R m e n ye w a kan mobil Innova,Avanza,dll. Hub.082375292647

Dijual tnh kav LT 600 m2, SHM lok. Jati Agung kota bru, dkt ktr camat. Akses via Itera, hrg 65 jt nego. Hub. 0821.7912.1189

TOKO KUE SARI CAKE: melayni & menerima pesanan: snack box, kue tart, kue nampan, aneka kue basah & kering, cake, dll, Jl. Sultan Haji No. 12 Kota Sepang B. Lampung. Hub. 0812.7144.5205.

PERCETAKAN

PT. Patok Emas, Jual tnh kav strategis di Segitiga Emas DP mulai 3,5jt cicilan 36/bln angs.278rb Hub. Manager Iwan 0813-7332-5487/ Ade 0823-7327-2333

PT. Patok Emas, Jual tnh kav strategis di Segitiga Emas DP mulai 3,5jt cicilan 36/bln angs.278rb Hub. Manager 0821-8326-3133/ 08217986-7283.

RM. BEBEK & AYAM GORENG SARI RASA pak ndut lampung 2 menyediakan: bebek/ayam sangan, bebek/ ayam ijo, bebek/ayam original, sop goreng dll terima pesanan nasi kotak hub: 0721.8013.027 (delivery order)

Menerima jasa pembuatan jilbab untuk perorangan, butik, group pengajian, sekolah dll. Hub. Elpin. 0813.7945.3480.

CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard,Camry,Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Casin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051, 0819-57063360

Tnh kav ktr gubernur kota baru, jlang finishing, jln utama 14 km aspal mlus, saatnya mliki tnh kav tanpa dp, angs. 260 rb. hp.0899.4264 333(sms aja).

n BANCAR 0856.5875.7775 n WENI 0896.0537.4633

RACUN API

TOKO PLAFON

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PENGRAJIN JILBAB

PT PATOK EMAS. Jual tanah kav strategis di segitiga emas DP mulai 3,5 Jt cicilan 36 bln angs mulai 278rb. Manager Heni 0822.8043.8838, Santi 0853.5789.9977.

Dijual rumah LT. 375 m2, 3 KT, 4 KM, 1 KP, Jl. Dr. Harun 2 Gg. Hj. Agus Salim No. 25E, Telp. 0819.699.977 / 0853.7711.2098

Dijual rmh siap huni di Jagabaya 2, LT 450 m, 5 KT, 3 KM, listrik 1300 Hub. 0853.7926.2536

PROFIT PASTI Perhari 6% via bank anda selama 99x (tanpa kerja) modal suka suka. Hub. PT.EIT +6221-5614-9016/ SMS 0816889344 & 0818-0694-1828

MOBIL DISEWA

TANAH KAVLING dijual

PT. Patok Emas, Jual tnh kav strategis di Segitiga Emas DP mulai 3,5jt cicilan 36/bln angs.278rb Hub. Manager Kamto 0821-8217-1761.

Peluang Usaha, invest dana anda, biarkn km yg brkrja & pantau prkmbangan profit harian dr hp anda. Kontrak 99hr, E-TRADE CLUB INDONESIA. Prshaan Multinasional Amerika, Legal. Ayo brgabung, Hub. 021-56149016/ 0853-82879309 (WWW.TRADEIDR.COM)

PELUANG USAHA

PROPERTY GUDANG

LAMPUNG POST

1. Fortuner 2,5 G. Plat BE. Th 2008. 260 jt nego. 089686259757. 2) Fortuner 2.5 G, Plat B. Tahun 2012. 335 jt nego. 089686259757


HUMANIORA

kamis, 12 FEBRuari 2015

n

LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

MEMBACA KORAN. Siswa Madrasah Tsanawiah (MTs) Negeri 1 Pesawaran antusias saat diajak membaca koran bersama oleh Staf Bagian Promosi dan Kerja Sama Lampung Post Asyihin, Rabu (11/2), dalam kunjungan jurnalistik.

Guru PNS Menyambi Pengaruhi Pemerataan Pemerintah daerah perlu menerbitkan perda dalam mengatur perpindahan guru dari sekolah negeri ke swasta yang terus meningkat. INSAN ARES

B

ANYAK guru SD negeri di Lampung yang berstatus PNS menyambi mengajar di berbagai sekolah swasta fa­ vorit. Hal ini pun akan berakibat pada pemerataan guru di seko­ lah negeri. Pengamat pendidikan Lam­ pung, Rochmiyati, mengatakan adanya guru PNS menyambi mengajar di sekolah swasta ini berdampak pada pemerataan guru di sekolah negeri. Langkah menyambi itu bisa dilihat dari tiga faktor, yakni dari sisi ke­ terbutuhan ekonomi, tak ingin ditempatkan di sekolah daerah terluar, terdalam, dan terpencil

(3T), serta karena kemampuan pedagogik, kompetensi, profe­ sional, dan loyalitas guru di tem­ pat penugasan masih kurang. “Sehingga perlu ada lang­ kah dari sekolah untuk pen­ dataan guru agar penyebaran kualitas dan produktivitas guru seimbang. Untuk Dinas Pen­ didikan, data itu bisa diolah dalam mengambil kebijakan agar kualitas pendidikan tidak sekadar pemerataan,” katanya, Rabu (11/2). Rochmiyati, yang juga dosen FKIP Unila, meminta pemerintah daerah menerbitkan peraturan daerah (perda) dalam mengatur perpindahan guru dari sekolah negeri ke swasta yang terus

meningkat ini. Baginya, langkah legal guru menyambi itu bergan­ tung pada aturan sekolah dan kepentingan Dinas Pendidikan kabupaten/kota yang memper­ kerjakan guru tersebut. “Kalau memang nyambi ini meresahkan, Dinas Pendidikan perlu membuat kebijakan atau peraturan untuk menahan laju itu. Apalagi, guru yang nyambi itu banyak yang sudah berserti­ fikat. Jadi, kalau tidak ada pera­ turan itu, berarti kan sah-sah saja,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Hery Suli­ yanto mengatakan adanya peran guru SD PNS yang menyambi di sekolah swasta berdampak pada keterbatasan jumlah guru SD di beberapa sekolah negeri. Namun, penugasan guru ne­

geri di sekolah swasta juga didu­ kung Pemerintah Pusat sejak munculnya langkah legalitas di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menerbitkan peraturan menteri bersama yang ditanda­ tangani masing-masing menteri pada 26 Juli 2014 lalu tentang Penugasan Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Sekolah Swasta. “Sejak keluar, peraturan itu memberikan payung hukum bagi guru PNS untuk dapat ditugaskan di sekolah swasta,” ujarnya. Walaupun begitu, Hery menyayangkan adanya pera­ turan menteri bersama ini yang dipersalahgunakan para guru PNS yang memilih mengajar di sekolah swasta hanya demi pe­ menuhan keuangan. (S2)

SEMINAR kesehatan kem­ bali digelar di Lampung. Kali ini, seminar dilaksanakan Synergi Smart Detox pada Minggu (15/2) mendatang di Hotel Marcopolo mulai pukul 10.00. Ditargetkan undangan terbatas, hanya sebanyak 50 peserta dan gratis. Menurut panitia pelak­ sana Karya, pada saat acara akan diberikan kiat atau rahasia menurunkan berat badan yang aman dan sehat. Selain itu, ada acara pem­ berian kesaksian terhadap manfaat obat Detox, antara lain untuk memproteksi jantung, mencegah stroke, sekaligus membuat tubuh selalu fit. “Kami berharap kesempa­ tan ini dapat dimanfaatkan masyarakat Lampung untuk menjaga kesehatannya de­ ngan benar. Seminar keseha­ tannya gratis,” kata Karya, kemarin. Lebih lanjut, Karya men­ jelaskan Detox merupakan proses pengeluaran racun dari dalam tubuh. Racun itu beru­ pa lemak-lemak atau minyak yang ada di dalam tubuh.

“Sesungguhnya tubuh kita sudah memiliki Detox sen­ diri yang dapat membuang toksin dengan sendirinya. Sayangnya, kita terlalu ba­ nyak menumpuk makanan yang tidak sehat setiap hari sehingga sistem Detox oto­ matis dari tubuh kita tidak dapat bekerja dengan baik,” ujarnya. Karena itu, kata Karya, jika di dalam tubuh manusia te­rus-menerus menumpuk makanan yang tidak sehat, organ tubuhnya bisa rusak dan metabolisme pemba­ karan lemak tak dapat beker­ ja dengan optimal. Sebab itu, pembakaran metabolisme dalam tubuh perlu dibantu dengan detoksifikasi. “Selain itu, metode detox juga akan memperbaiki kual­ itas sperma dan sel telur da­ lam tubuh sehingga pen­ting sekali bagi pasangan yang sedang mengikuti program kehamilan, termasuk mem­ beri manfaat awet muda dan membantu proses perawatan penyakit stroke serta mem­ perlancar buang air besar,” kata dia. (UMB/S2)

Australia Aid Bangun SMPN 6 Padangcermin

insanares@lampungpost.co.id

Citra Persada Pimpin Himpaudi Lampung HARI ini (12/2), Ketua dan para pengurus Himpunan Pen­ didik dan Tenaga Kependidi­ kan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Provinsi Lampung periode 2015—2019 dilantik. Bertempat di Ruang Agung, Balai Keratun, kantor Guber­ nur Provinsi Lampung, Citra Persada, yang sebelumnya menjabat sekretaris Himpaudi Wilayah Lampung, dikuku­ hkan sebagai ketua periode 2015—2019 menggantikan ketua periode sebelumnya, Zoelfikar Zubir. Selain ketua, turut dilantik wakil ketua

Himpaudi Provinsi Lampung, yang dijabat oleh Hetti Gul­ tom, Mungliyana, Darlinda, Meksi Muga Reni, serta sekre­ taris yang dijabat Istihana dan peng­urus lainnya. Kepada Lampung Post, Rabu (11/2), Istihana menyebut pelantikan ketua dan para pengurus akan dilakukan secara langsung oleh Ketua Himpaudi Pusat Neti Hera­ wati yang disaksikan Bunda PAUD Provinsi Lampung Ap­ rilani Yustin Ficardo. Kemu­ dian, dihadiri seluruh Bunda PAUD, ketua Himpaudi dari

15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung, serta sekitar 100 un­ dangan dari berbagai instansi dan dinas. “Pelantikan dijadwalkan pu­ kul 09.30 sampai dengan selesai dan akan dihadiri langsung Ke­ tua Himpaudi Pusat dan Bunda Paud Provinsi Lampung. Untuk Pak Gubernur juga sudah kami undang,” kata Istihana, melalui sambungan telepon. Dia juga menjelaskan sebe­ lumnya Musyawarah Wilayah Himpaudi Lampung juga telah digelar pada 20 Desember 2014, di Hotel Kurnia Bandar

Lampung, dan menetapkan Citra Persada sebagai peraih dukungan terbanyak. Dalam pelantikan yang mengusung tema Himpaudi Lampung menuju organisasi tangguh dan berkualitas untuk generasi emas Lampung ini, Istihana berharap acara pelantikan akan berjalan lancar. “Ya, kami berharap lan­ car karena ini merupakan momen besar untuk mem­ ajukan dunia pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini di Provinsi Lam­ pung,” kata dia. (*1/IMA/S2)

Calon Wakil Rektor IAIN Batal Diumumkan PANITIA Kerja Penjaringan Calon Wakil Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan Lampung batal mengumumkan 12 bakal calon yang akan mengisi kekosong­ an posisi 4 calon wakil rektor (warek) dan 3 dekan, yakni Fakultas Tarbiah dan Keguruan, Syariah, serta Ushuludin yang sedianya berlangsung, kemarin (11/2). Ketua Panitia Kerja Penja­ ringan Calon Wakil Rektor IAIN Lampung Habibburahman me­ nyebutkan pembatalan tersebut karena ada beberapa pertim­ bangan tertentu dari Rektor IAIN Lampung Mochammad Mukri. Ia mengakui mulai dari awal penjaringan nama-nama, proses penyeleksian hingga penetapan siapa saja yang akan menempati 7 posisi yang kosong tersebut sepenuhnya merupa­ kan hak preogratif rektor. “Mulai dari ini nama-nama yang sudah keluar itu akan di­ serahkan kepada bapak (rektor, red), tapi soal putusan namanama itu akan diputuskan (diu­ mumkan) juga sepenuhnya hak beliau. Porsi kami, hanya me­

21

Seminar Kesehatan Gratis Digelar di Marcopolo

Siswa MTsN 1 Pesawaran Belajar Jurnalistik LEBIH dari 160 siswa kelas IX Madrasah Tsanawiah (MTs) Negeri 1 Pesawaran, Rabu (11/2) pagi, mengunjungi kan­ tor harian Lampung Post da­ lam kunjungan jurnalistik. Dengan adanya kunjungan tersebut, diharapkan para siswa menjadi semakin paham tentang kerja-kerja seorang jurnalis dalam menghimpun sebuah informasi dan fakta hingga menjadi suatu berita seperti yang tercetak dalam koran yang pagi itu mereka baca bersama-sama. “Yang pasti kami harap, para siswa akan semakin paham dengan keilmuan jur­ nalistik, menulis berita dan lainnya,” kata Kepala MTs Negeri 1 Pesawaran Hilam, saat memberikan sambutan di ruang rapat Lampung Post. Hilman juga menyebutkan selain mendapatkan pengeta­ huan jurnalistik, para siswa usai melakukan kunjungan juga akan mendapatkan tugas menulis sebuah karya ilmiah. Bahkan, menurutnya, karya tulis tersebut menjadi tugas wajib yang harus dibuat oleh para siswa dan menjadi salah satu syarat mengikuti ujian sekolah. “Dan kami juga akan menu­ gaskan semua siswa untuk membuat laporan dari hasil kunjungan ini,” ujarnya. Selain itu, menurut Hilman, kunjungan jurnalistik tersebut menjadi salah satu upaya un­ tuk membangun komunikasi antara sekolah dan media mas­ sa, khususnya Lampung Post. “Kami ingin terus mem­ bangun komunikasi dengan media sehingga sewaktuwaktu kami membutuhkan informasi ataupun ingin me­ mublikasikan tentang sekolah kami, akan lebih mudah,” kata Hilman. Rombongan siswa dan de­ wan guru MTs N 1 Pesawaran diterima langsung oleh Bagian Promosi dan Kerja Sama Lam­ pung Post Asyihin dan Redaktur Humaniora Wiwik Hastuti. Kepada para siswa dan guru, Wiwik Hastuti meng­ atakan sebuah media mas­ sa ataupun koran memiliki peran yang penting untuk menambah wawasan dan pengetahuan siswa dan guru sehingga menurutnya mem­ baca koran sangatlah penting. Wiwik juga menerangkan proses-proses jurnalistik yang dilalui para wartawan dalam menghimpun sebuah peris­ tiwa yang disebutnya sebagai fakta. (*1/S2)

LAMPUNG POST

nyaring, menyerahkan (namanama), sampai menyampaikan porsi-porsi teknis terkait pe­ ngukuhan yang harus diketahui pak rektor,” kata dia, di ruang kerjanya, Rabu (11/2). Terkait nama-nama yang sudah terjaring itu urung diso­ sialisasikan kepada publik, Habibburahman berdalih lang­ kah itu dilakukan Mukri yang memasuki masa dinas periode keduanya ini karena ada be­ berapa pertimbangan tertentu. “Ini kan terkait kabinet kerja beliau buat empat tahun ke depan, yang tahu baik dan bu­ ruknya diumumkannya hal itu merupakan juga haknya beliau. Tapi dipastikan masyarakat akan diketahui nama-nama yang akan membantu kerja beiau,” kata dia. Habib, sapaannya, menam­ bahkan hingga saat ini pihaknya hanya mengetahui keengganan rektor IAIN Lampung menyo­ sialisasikan nama-nama itu ka­ rena ada bentuk kekhawatiran pada perubahan-perubahan nama yang hingga kini masih dalam taraf penyeleksian ketat tersebut.

“Kami tidak tahu ke depan­ nya, mungkin ada yang tidak suka terhadap nama-nama tertentu yang masih di meja beliau itu. Terkait nama-nama itu nanti akan digambarkan oleh pak rektor sendiri. Ini kan sama seperi presiden memilih

para menterinya, jadi biarkan­ lah beliau sendiri yang menen­ tukan.” Rektor IAIN Raden Intan Lampung Mochammad Mukri memastikan nama-nama yang ada di mejanya akan dipilih dengan standardisasi demi

menunjang program kerjanya (progja) rektor selama kam­ panye maupun melanjutkan beberapa kebijakannya dari periode pertamanya menahko­ dai kampus yang identik dengan kebersihan dan embungnya tersebut. (INS/S1)

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

MELIHAT GEDUNG BARU. TIM Monitoring Kemitraan Pemerintah Australia-Indonesia (KPAI) tengah melihat gedung baru SMPN 6 Padangcermin, Pesawaran, yang berlokasi di Desa Sidodadi, Selasa (10/2). Gedung tersebut merupakan bantuan dari Pemerintah Australia (Australia Aid) dengan total pembiayaan Rp1,9 miliar. KEMITRAAN Pendidikan Australia Indonesia (KPAI) melakukan monitoring usai terlaksananya pembangu­ nan gedung SMP Negeri 6 Padangcermin, Kabupaten Pesawaran yang dibiayai oleh Australia Aid sebesar Rp1,9 miliar. Tim monitoring terse­ but terdiri dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dari Australia Mr. Ritz dan penyandang dana dari Pe­ merintah Australia (Australia Aid) yang diwakili Ny. Rino. Acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran Sabani. “Tim Pemerintah Australia datang untuk meninjau kon­ disi gedung sekolah yang su­ dah selesai dibangun melalui block grant unit sekolah baru beberapa waktu lalu,” ujar Kepala SMP Negeri 6 Padang­ cermin Uniroh, di Padangcer­ min, kemarin (11/12). Menurut dia, bantuan itu sangat bermanfaat bagi masyarakat di sekitar wilayah tersebut. “Masyarakat tentu lebih senang dengan adanya bangunan sekolah baru di daerahnya sehingga tidak perlu jauh-jauh untuk me­ nyekolahkan anak-anak me­ reka,” kata dia. Peran masyarakat terhadap terwujudnya pembangunan sekolah ini sangat besar de­ ngan partisipasinya selama pembangunan berlangsung. “Mudah-mudahan dengan awal berdirinya gedung baru

ini dapat menambah giat siswa dalam menimba ilmu se­ hingga mampu menjadi caloncalon penerus pemimpin bangsa ini,” ujarnya. Ia juga berharap kerja sama Australia-Indonesia dalam bentuk bantuan ini terus berkelanjutan mengingat masih banyak sarana publik yang belum tersedia. Uniroh menyatakan ke de­ pan SMP Negeri 6 Padangcer­ min minimal akan memiliki 15 unit bangunan yang dapat menampung kegiatan belajarmengajar. Terkait hasil kunjungan itu, ia menjelasksan tim monitor­ ing menyatakan puas dengan hasil kerja pembangunan sekolah tersebut. “Alhamdulil­ lah, tim menyatakan puas atas hasil pembangunan, mudahmudahan ke depan ada lagi bantuan untuk kepentingan masyarakat lainnya,” kata dia. Sementara itu, Penanggung Jawab Program Kementerian Pendidikan Rury menjelas­ kan program bantuan luar negeri Pemerintah Austra­ lia telah membantu men­ ingkatkan taraf kehidupan jutaan jiwa di negara-negara berkembang. “Program ban­ tuan ini mendukung kepen­ tingan nasional Australia dengan berkontribusi kepada pertumbuhan ekonomi dan menurunkan kemiskinan di negara-negara berkembang,” ujarnya. (ANT/S1)


±

±

DAERAH

kamis, 12 februari 2015

±

±

CMYK

Tapal Batas Tuba-Mesuji

LAMPUNG POST

22

584 Siswa Ramaikan Olimpiade Sains Lamtim ±

Rawan Konflik Warga di kedua wilayah menginginkan kejelasan dan legalitas status tapal batas Tuba—Mesuji. Rian Pranata

K

OMISI I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang meminta agar masalah tapal batas Tulangbawang (Tuba) dan Mesuji diselesaikan. Pemerintah harus menyelesaikan masalah itu secepatnya agar tidak menimbulkan konflik antarwarga. Sekretaris Komisi I DPRD Tulangbawang Syarnubi mengimbau Pemerintah Kabupaten Tulangbawang dan Kabupaten Mesuji segera menyelesaikan tapal batas yang berada di Kecamatan Rawajitu Timur seluas 16.250 hektare. Masalah itu dikhawatirkan bisa memicu konflik antara warga Mesuji dan Tulangbawang.

Saya mendapatkan informasi ada oknum provokator, yang sampai melakukan intimidasi. Syarnubi Anggota Komisi I DPRD Tuba

± “Tapal batas ini bom waktu. Kapan saja bisa meledak. Perlu dicarikan solusi konkret. Beberapa waktu lalu, kami sudah meninjau lokasi,” ujar Syarnubi, Rabu (11/2). Pihak yang meninjau, yaitu Komisi I, yang terdiri dari Holil, Mika Satosa, Feri, Sodri, Bambang Sumedi, Takat Suprianto, Hairul, Hartono, Erna, Syarnubi, kabag hukum setempat, camat Rawajitu Selatan, dan BPN.

“Kami mendapat laporan ada warga Mesuji yang mengklaim wilayah tersebut sebagai miliknya, bahkan sampai diperjualbelikan. Padahal, lahan itu berada di wilayah Tulangbawang,” kata Syarnubi. Menurutnya, klaim tersebut melanggar UU, karena wilayah Rawajitu Timur, Gedungaji Baru, dan Penawartama masuk wilayah Tulangbawang. Ia menambahkan warga Mesuji bisa memiliki tanah di Tulangbawang, tapi tidak bisa diklaim sebagai wilayah kabupaten lain. “Saya mendapatkan informasi ada oknum-oknum provokator, yang sampai melakukan intimidasi,” kata dia. Mengetahui hal itu, Komisi I akan mengundang Polres Tuba untuk membahasnya pada Senin (16/2). “Kami akan menanyakan langkah aparat dalam menindaklanjuti laporan warga tersebut,” ujar Syarnubi. Anggota Komisi I lainnya, Sodri, mengatakan masalah administrasi ini harus diselesaikan dengan melibatkan semua pihak terkait. “Ini adalah masalah serius karena terkait warga dua kabupaten,” kata Sodri. Jika dibiarkan, bisa menjadi konflik besar. Menurutnya, warga di kedua wilayah menginginkan kejelasan dan legalitas status tapal batas Tuba—Mesuji. Sodri mengisahkan telah berupaya mencari solusi dengan menemui Kepala Bagian Tata Pemerintahan Mesuji Gunarso. Sayang, hingga kini belum ada titik terang. Pemantauan Lampung Post, tapal batas sudah diduduki masyarakat Mesuji. Selain untuk tempat tinggal, lahan dimanfaatkan untuk menanam padi. (D3) rianpranata@lampungpost.co.id

Pemkab Lamteng Beri Bantuan Korban Banjir

±

P E M E R I N TA H Ka b u p ate n (Pemkab) Lampung Tengah melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) mengirimkan satu truk bantuan makanan untuk korban banjir di Kampung Gorasjaya, Kecamatan Bekri, Lampung Tengah, Rabu (11/2). Wakil Bupati Lamteng Mustafa yang meninjau lokasi bencana, kemarin, mengatakan Pemkab memberikan bantuan sembako tersebut untuk korban banjir. Sebagai antisipasi agar banjir di lokasi tersebut tidak terus terulang, kata Mustafa, Pemkab akan berkoordinasi dengan Dinas Pengairan, Pemprov Lampung, dan Pemerintah Pusat segera dilakukan perbaikan tanggul-tanggul yang jebol. “Kami mendesak semua pihak untuk segera bertindak memperbaiki tanggul-tanggul di Lamteng yang jebol,” kata Mustafa. Selain tanggul Way Tipo yang berada di Dusun 5, yang jebol sejak tiga tahun lalu, tanggul di Dusun I Sinarbanten, Gorasjaya, Bekri, Lamteng, juga jebol, Selasa (10/2). Akibatnya, banjir merendam ratusan rumah di Dusun 1—7 Kampung Gorasjaya, Bekri. Data terakhir, sedikitnya 157 rumah terendam setinggi sekitar 1 meter. Komandan Regu Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Din-

±

sosnakertrans Lamteng Wandy mengatakan pihaknya mengirim bantuan berupa mi instan dan lauk dalam kaleng untuk 150-an keluarga pengungsi di Kampung Gorasjaya. “Selain bantuan makanan, kami juga menyerahkan bantuan berupa peralatan vital, seperti karpet,” kata dia, kemarin. Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamteng M Juniar mengatakan pihaknya telah menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 1.130,4 kg kepada para pengungsi korban banjir. Menurutnya, jumlah beras tersebut dihitung berdasarkan jumlah pengungsi yang ada. “Untuk sementara ini, jumlah pengungsi yang telah kami data sebanyak 268 jiwa dari 128 KK,” ujarnya. Diberitakan Lampung Post sebelumnya, ratusan rumah di Dusun Tempel, Kampung Sumberjaya, Bekri, terendam banjir setinggi 1 meter. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Banjir di wilayah tersebut disebabkan jebolnya tanggul Way Tipo di Dusun Tempel, Kampung Sumberjaya, yang belum kunjung diperbaiki sejak tiga tahun lalu. Akibatnya, setiap hujan deras sejumlah kampung di lokasi ini menjadi langganan banjir. (WAH/D2)

CMYK

n

LAMPUNG POST/CHAIRUDDIN

BUKA OLIMPIADE SAINS. Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Lampung Timur Sukarwin memberikan sambutan sekaligus membuka Olimpiade Sains tingkat kabupaten 2015 di SMAN Way Jepara, Rabu (11/2). SEBANYAK 584 siswa tingkat SMA se-Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) mengikuti lomba Olimpiade Sains tingkat kabupaten yang berlangsung di SMAN Way Jepara. Event tahunan itu bertujuan menjaring peserta berprestasi yang nantinya mewakili kabupaten menuju Olimpiade Sains tingkat provinsi dan nasional. Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Lamtim Sukarwin mengatakan Olimpiade Sains merupakan kegiatan tahunan yang rutin digelar, selain O2SN, FL2S debat Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia serta eventevent tahunan lainnya. Perhelatan Olimpiade Sains tingkat kabupaten ini digelar sebagai langkah awal menuju Olimpiade Sains tingkat provinsi atau nasional. “Mela-

lui event ini kami berharap akan muncul siswa atau peserta berprestasi sehingga jadi wakil Lampung Timur ke Olimpiade tingkat provinsi atau nasional,” kata Sukarwin, mewakili kepala Dinas Dikpora Lamtim, Merah Juansyah, saat membuka Olimpiade Sains 2015 di SMAN Way Jepara, Rabu (11/2). Secara kualitas, kata Sukarwin, siswa SMA atau SMK di Lampung Timur sudah mampu bersaing dengan siswa sekolah lainnya di Provinsi Lampung. Untuk meningkatkjan kualitas tersebut, seluruh sekolah di Lamtim diharapkan terus melakukan pembinaan bakat dan minat para siswa. “Karena tanpa pembinaan yang baik sangat mustahil bisa melahirkan siswa berprestasi. Kami imbau agar tiap sekolah terus melakukan pembinaan

kepada siswa secara aktif,” ujarnya. Hadir pada acara pembukaan tersebut di antaranya Kabid Dikmen Dikpora Lamtim Naston, Kasi SMA Tri Handoyo, Kepala SMAN Way Jepara Wiradi, Ketua MKKS Khairul, dan ratusan guru pendamping dari 19 SMA Negeri seLampung Timur. Panitia pelaksana Olimpiade Sains Lamtim 2015 Nurjaya mengatakan kegiatan tersebut diikuti 584 peserta dari 19 SMA Negeri yang ada di Lampung Timur serta sejumlah SMA swasta lainnya. Event tersebut juga melibatkan 36 pengawas, sedangkan materi soal berasal dari Bandar Lampung. Adapun mata pelajaran yang dilombakan ada sembilan, di antaranya Kimia, Fisika, Biologi, Matematika, Astronomi, dan Kebumian. (DIN/D2)

Pemprov Usulkan Dua Opsi Menara Siger P E M E R I N TA H P r o v i n s i (Pemprov) Lampung memb a n t a h t u n g g a k a n s e wa tanah Menara Siger, Lampung Selatan, kepada PT A n g k ut a n Su n g a i D a n au dan Penyeberangan (ASDP) sejak 2008 mencapai Rp3,5 miliar. Asisten II Bidang ekonomi dan Pembangunan Pemprov Lampung Adeham mengatakan pihaknya sudah pernah melakukan pembayaran sehingga utang kepada ASDP tidak mencapai angka tersebut. “Tidak ah, tidak sampai segitu (Rp3,5 miliar),” kata Adeham, di ruang rapat asisten kompleks Pemprov Lampung, Rabu (11/2). Menurut Adeham, Pemprov Lampung berharap PT ASDP juga dapat memberikan keringanan untuk membayar sewa tanah Me-

nara Siger setiap tahunnya. “Kami minta bukan dihapus tunggakannya, melainkan bisa diberikan keringanan pembayaran,” ujarnya. Adeham menjelaskan saat ini Pemprov Lampung telah membuat perjanjian baru dengan PT ASDP. Pada perjanjian sebelumnya, Pemprov diharuskan membayar tanah sewa sebesar Rp500 j u t a / t a h u n . A n g k a s e wa tanah tersebut ke depan sudah tidak mungkin lagi diteruskan. “Kami sudah rapat dan akan membuat perjanjian baru dengan PT ASDP. Perjanjian lama tidak mungkin diteruskan, uang kami sedikit,” kata Adeham. Adeham menegaskan a d a d u a o ps i ya n g a k a n dilakukan sebagai solusi keberlangsungan Menara

Siger sebagai ikon Lampung, yakni dengan cari menghibahkan tanah. “Dua alternatif, apakah Menara Siger kami hibahkan ke ASDP atau tanah ASDP dihibahkan ke kami,” kata mantan Kadiskominfo itu. Pilihan tersebut nantinya diserahkan kepada gubernur Lampung untuk memilih kedua alternatif tersebut. “Terserah nanti bapak gubernur mau pilih yang mana. Kedua opsi itu pasti ada tingkat kesulitannya.” Ia menargetkan dua pekan ke depan Pemprov Lampung dan PT ASPD sudah menemukan jalan keluar. “Kami dikasih waktu dua minggu untuk mengkaji, kami sama-sama melihat apa kelebihan dan kekurangan dari usulannya,” ujar Adeham. (*11/D2)

Lamteng Ikuti Pertukaran Kepala Sekolah Se-ASEAN LAMPUNG Tengah (Lamteng) ditunjuk mengikuti pertukaran kepala sekolah dan guru tingkat ASEAN. Hal itu merupakan program kerja sama antara Kementerian Pendidikan dan South East Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO). Para kepala sekolah dan guru akan belajar di negaranegara yang tergabung dalam ASEAN plus three, yaitu Malaysia, Brunei Darussalam, Myanmar, Kamboja, Thailand, Filipina, Laos, Vietnam, Tiongkok, Korea, dan Jepang. “Kami bersyukur, Lampung Tengah bisa terpilih untuk mengikuti kegiatan bertaraf internasional itu,” kata Kepala Dinas Pendidikan Lamteng Sarjito, di ruang kerjanya, Rabu (11/2). Melalui keikutsertaan ini, Lamteng otomatis menjadi pusat pembelajaran terbuka organisasi pendidikan Asia Tenggara. Menurut Sarjito, institusi yang ditunjuk untuk

mengikuti kegiatan itu adalah sekolah rujuan dan rintisan sekolah berbasis internasional (RSBI). “Sebanyak tiga kepala sekolah dan tiga guru bahasa Inggris siap mengikuti kegiatan belajar dan mengajar di negara tujuan,” kata dia. Ketiga kepala sekolah itu akan mempelajari manajemen pendidikan selama tiga bulan, sementara para guru selama enam bulan. Selain belajar dan mengajar, para pendidik itu harus membuat kelas dunia maya dan sistem ujian online. Tiga sekolah yang memenuhi kriteria itu adalah SMA Kotagajah, SMA Kalirejo, dan SMKN 2 Terbanggibesar. “Program ini juga akan diikuti siswa menengah atas,” ujar Sarjito. Ia berharap program itu berjalan baik sehingga kepala sekolah dan guru mendapatkan ilmu dan pengalaman yang berguna untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Lamteng. (DRA/D3)

±

n LAMPUNG POST/SUDIONO

SIM KELILING. Mobil unit pelayanan SIM keliling dari Ditlantas Polda Lampung diserbu warga Pringsewu di halaman Pendopo Pringsewu, Rabu (11/2).

Bupati Manfaatkan Sampah Jadi Kompos

n LAMPUNG POST/GUNTUR TARUNA

PEMBUATAN PUPUK. Bupati Tulangbawang Hanan A Rozak mencontohkan pembuatan pupuk kompos di belakang rumah dinasnya, Rabu (11/2). Pupuk kompos tersebut dibuat dengan memanfaatkan sampah dari lingkungan sekitar perumahan dinas.

±

BUPATI Tulangbawang Hanan A Rozak mengajak warga m e n ge l o l a s a mp a h . D e n gan pengolahan yang tepat, sampah justru bisa menjadi penyubur tanaman sebagai pupuk kompos. Bupati meminta warga tidak membuang sampah sembarangan. Hanan memberikan contoh cara meningkatkan nilai sampah menjadi pupuk. Awalnya, terang dia, pisahkan sampah yang mudah terurai seperti rumput dan daun dengan yang sulit terurai seperti plastik. “Timbun sampah yang mudah terurai selama beberapa pekan. Setelah itu, bongkar. Pupuk kompos siap digunakan,” ujar Hanan, Rabu (11/2). Terkait pengelolaan sampah, warga Menggala, Nagasakti, mengaku keberatan atas pungutan retribusi di Kelurahan Menggala Selatan sebesar Rp5.000 per

bulan. “Tidak semua warga mampu membayar retribusi sampah setiap bulan,” kata Nagasakti. Ia berharap pungutan itu dibatalkan. Menanggapi hal itu, Camat Menggala Eka Saputra membenarkan adanya biaya retribusi sampah bagi warga. Selama ini, terang Eka, ada kelompok warga sadar lingkungan yang memungut sampah dari depan rumah warga, warung, hotel, dan pertokoan setiap hari. Kelompok itu mendapat bantuan empat unit kendaran motor yang berkeliling ke rumah-rumah mengambil sampah. “Setelah dihitung-hitung, ternyata biaya operasionalnya cukup besar. Karena itu, kami meminta bantuan warga membayar retribusi,” ujar Eka. Hal itu masih uji coba dan belum mendapat persetujuan dari Bupati. (UNA/D3)

±

±


±

±

CMYK

±

DAERAH

kamis, 12 februari 2015

LAMPUNG POST

23

38 Kios di Tuba Tidak Berizin ±

n LAMPUNG POST/RIAN PRANATA

SIDAK PASAR. Anggota DPRD Tulangbawang melakukan sidak ke Pasar Gedung Karyajitu , Rawajitu Timur, Tulangbawang, awal pekan lalu, yang diduga tidak berizin.

Jalan Mesuji Rusak Parah Rusaknya ruas jalan provinsi semakin diperparah lantaran jalan lingkungan yang ada di Mesuji pun kondisinya memprihatinkan. M RIDWAN ANAS

R

±

UAS jalan Provinsi Lampung di Kabupaten Mesuji rusak parah. Dari total 38 km, hanya sekitar 1 km yang kondisinya masih cukup baik. Pengamatan Lampung Post, Rabu (11/2), jalan provinsi yang menjadi jalur utama di Mesuji mulai dari Kecamatan simpangpematang hingga Kecamatan Mesuji kondisinya rusak parah dan sulit dilalui kendaraan. Sejumlah kendaraan yang melintas harus ekstrahati-hati dan berjalan perlahan karena ruas jalan yang berlubang cukup dalam sekitar 30—50 cm. Kondisi badan jalan semakin

parah lantaran hujan terus mengguyur Mesuji hampir setiap hari. Dari total 38 km jalan provinsi yang ada di Mesuji, praktis hanya 1 km yang masih dalam kondisi cukup baik, sedangkan selebihnya sudah rusak parah. Salah seorang pengendara yang melintas di Simpang­ pematang, Hasan, mengeluhkan kondisi tersebut. Menurutnya, jalan yang rusak membuat waktu tempuh menjadi lebih lama. “Jalannya sangat parah, sangat sulit dilintasi. Kami berharap dapat segera diperbaiki karena ini jalan utama di Mesuji,” kata Hasan, kemarin. Rusaknya jalan provinsi semakin diperparah lantaran jalan

lingkungan yang ada di Mesuji pun kondisinya memprihatin­ kan. Bupati Mesuji Khamamik

Semua ada proses pembangunan, tidak ada yang bisa langsung bagus seperti sulap. Khamamik Bupati Mesuji meminta maaf akibat buruknya kondisi jalan di Mesuji. Menurutnya, intensitas hujan yang tinggi sejak awal 2015 membuat banyak jalan lingkungan yang rusak. Ia berjanji akan mengupayakan agar fasilitas infrastruktur di daerahnya bisa lebih baik.

“Semua kondisi jalan menjadi buruk karena terus diguyur hujan. Tahap perbaikan tidak akan maksimal jika dilakukan sekarang. Semua ada proses pembangunan, tidak ada yang bisa langsung bagus seperti sulap,” kata Khamamik, di kantornya, kemarin.

Jalan Hotmix Lamsel Masyarakat Desa Bumirestu, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, mengeluhkan rusaknya jalan hotmix di wilayah tersebut yang dibangun sejak November 2014. Mereka meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lamsel untuk menegur pihak rekanan yang mengerjalan jalan hotmix sepanjang 3,3 km itu. Warga Desa Bumirestu, Sumedi, mengatakan jalan tersebut merupakan akses utama menuju ke jalan lintas

Sumatera (Jalinsum) Kecamat­ an Kalianda, Way Panji, dan Sidomulyo. Selain itu, jalan tersebut juga menghubungkan Desa Bumi­ restu dengan Desa Bumiasih, Bumidaya, dan Pulaujaya. “Jalan ini juga merupakan jalan alternatif bagi warga untuk menjual hasil bumi keluar daerah, tapi kondisinya rusak. Sebagian jalan retak-retak dan tidak beraspal,” kata Sumedi. Kepala Desa Bumirestu Dwi Narno menjelaskan jalan tersebut baru selesai dibangun sekitar November 2014, sedangkan kerusakan seperti retak hingga aspalnya yang terkelupas sudah mulai terjadi Desember 2014. “Masyarakat berharap instansi terkait bisa memanggil pihak rekanan agar jalan itu bisa segera diperbaiki,” kata Dwi.(*2/D2) ridwananas@lampungpost.co.id

Pekon Sinarbanten Terancam tanpa Dana Desa

±

PEKON Sinarbanten, Ke c a m at a n Ta l a n g p a d a n g , Tanggamus, terancam gagal mendapatkan dana desa karena tidak memiliki surat pertanggungjawaban (SPj.) dari alokasi dana pekon (ADP). SPj. ADP tersebut semestinya dilaporkan Kepala Pekon Sinarbanten Erwin sejak 2012 dan 2013. Namun, Erwin tertangkap di Desa Pancur, Kabupaten Serang, Banten, 4 September 2013, karena terlibat kasus narkoba. Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Pemkab Tanggamus Maradona mengatakan pihaknya masih berusaha mengkaji kembali masalah Pekon Sinarbanten agar tetap bisa menikmati dana p e k o n ( d e s a ) ya n g r e n cananya digulirkan April 2015. Menurutnya, hingga kini pihaknya masih berkoordinasi dengan Inspektorat Tanggamus. “Kami masih tunggu apa saran dan instruksi dari Inspektorat, bagaimana keputusannya nanti kami laksanakan,” k at a M a r a d o n a , d i k a ntornya, Rabu (11/2). Ia menilai SPj. bisa dibuat perangkat pekon pengganti dengan pertanggungjawaban Badan Perhimpunan Pekon (BHP) dan Erwin. Namun, entah apa alasan aparatur pekonnya sehing-

±

ga proses laporan tidak dilakukan yang akhirnya berimbas pada gagal cairnya ADP 2014. Selama 2013 dan 2014, Pekon Sinarbanten tidak menerima ADP karena tidak bisa mempertanggungjawabkan penggunaan dana ADP yang telah digunakan. Masalah tersebut kini kembali terulang. Pasalnya, salah satu syarat menerima dana desa harus ada laporan ADP dari tahun-tahun sebelumnya. “Itulah yang sedang kami pikirkan, bisa saja dana desa tidak kami cairkan, tapi bagaimana dengan pembangunan di pekon itu,” kata dia. Ia menambahkan ke depan pembangunan di tingkat pekon bersumber dari dana desa. “Tapi kalau kami cairkan, lantas bagaimana dengan laporan administrasinya, padahal itu yang jadi dasarnya.” Unt u k m e n g a nt i s i p a s i masalah seperti itu, kata Maradona, ke depan jika a d a ke p a l a p e k o n ya n g menjadi terdakwa segera diangkat pejabat sementara (Pjs.) dan harus berstatus PNS. “Bisa dari kecamatan setempat atau pernah bertugas di pekon setempat. Tujuannya agar ada yang bertanggung jawab secara a d m i n i s t r a s i , ” u j a r n ya . (ABU/D2)

CMYK

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

JALAN RUSAK. Pengendara sepeda motor menghindari lubang di jalan provinsi di Desa Sukamulya, Palas, Lampung Selatan, Selasa (10/2). Intensitas hujan yang tinggi sejak awal 2015 membuat jalan tersebut mengalami kerusakan.

Realisasi PAD Lampura Capai 129% REALISASI pendapatan asli d a e r a h ( PA D ) L a mp u n g Utara (Lampura) 2014, yang ditutup awal 2015, mencapai Rp33,2 miliar atau 129% dari target Rp24,8 miliar. Dinas Pendapatan Daerah Lampura menargetkan pendapatan 2015 sebesar Rp32 miliar. “Realisasi PAD Lampura melebihi target. Pada tahun ini target PAD kami tingkatkan,” kata Kepala Dinas Pendapatan Daerah Lampura Yuzar, di ruang kerjanya, Rabu (11/2). Ia mengatakan dari pajak bumi dan bangun­

an (PBB), Dinas Pendapatan Daerah Lampura berhasil membukukan Rp4 miliar atau 80%, dari target Rp4,4 miliar. Pihaknya segera melakukan cross check di lapangan terkait nilai objek pajak , sebab selama ini masih memakai perhitungan lama. “Melalui pengamatan itu, diharapkan bisa meningkatkan pendapatan daerah, khususnya dari PBB,” ujar Yuzar. PAD Lampura ditopang beberapa satuan kerja (satker)

±

yang berwenang menarik pajak di wilayah administratif berpenduduk lebih dari 800 jiwa itu. Yuzar memerinci Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKA) Lampura membukukan pendapatan Rp8 miliar, Dinas Pasar memperoleh Rp700 juta dari target Rp900 juta, dan Dinas Perhubungan Rp805 juta. “Serta sartker lainnya yang ber wenang menagih PAD dari subjek pajaknya,” kata dia. (CK5/D3)

PROYEK pembangunan kios di Gedung Karyajitu, Kecamatan Rawajitu Timur, Tulangbawang, dipersoalkan. Komisi III DPRD Tul a n g b awa n g m e n g k l a i m pembangunan kios pasar berukuran 2 x 3 meter, tidak berizin, dan memakan badan jalan provinsi. Anggota DPRD Tulangbawang dari Fraksi Golkar Ernawati mengatakan masyarakat menolak pembangunan pasar dengan kios yang dipatok Rp15 juta—Rp20 juta per unitnya. Pihak pengembang mematok harga tersebut dengan alasan untuk memba­ ngun talut di belakang kios tersebut. “Pembangunan yang digagas oleh kepala kampung tersebut tidak mempunyai izin, baik dari bupati, Dinas Pasar, serta D i n a s P e ke r j a a n Umu m (PU) Provinsi,” kata Ernawati, Rabu (11/2). “Komisi III didampingi camat serta kepala kamp u n g su d a h m e l a k u k a n sidak ke pasar tersebut. Ternyata pembangunannya tidak memiliki izin,”

k at a d i a . M a s a l a h l a i n nya, kata dia, pasar memakan badan jalan provinsi. Jika sewaktu-waktu ada pelebaran jalan, otomatis p a s a r h a r u s d i b o n g k a r. Pihaknya sudah berkoordinasi ­d engan Dinas PU Provinsi dan Dinas Pasar setempat untuk menindaklanjuti masalah itu. Sementara itu, Kepala Kampung Agus Nurohman, s a at d i ko m f i r m a s i , m e ­ ngakui proyek pembangun­ an pasar itu belum me ­ ngantongi izin. “Pemba­ ngunan pasar ini swadaya masyarakat. Kami memang belum berkoordinasi dengan Dinas Pasar dan PU,” kata Agus. Menurut dia, para pedagang sudah sepakat jika s e wa k t u - wa k t u k i o s i n i akan digunakan pemerintah. “Kami siap membongkar tanpa ganti rugi,” kata dia. Agus juga mengakui meminta uang Rp15 juta— Rp20 juta kepada pedagang. Menurutnya, uang itu akan digunakan untuk pem­b a­ ngunan talut. (ATA/D3)

±

Simpangpematang Marak Pencurian KASUS pencurian di wilayah Mesuji makin marak. Dalam sebulan terakhir, setidaknya ada lima rumah warga yang dibobol kawanan pencuri. Te r a k h i r, a ge n e lp i j i d i Desa Jayasakti, Kecamatan Simpangpematang, Mesuji, Bolivar (45), yang menjadi korban. Menurut Bolivar, pen­ curian tersebut terjadi pada Senin (9/2). Kawanan pencuri yang diduga lebih dari dua orang itu masuk melalui pintu depan rumah setelah mencokel jendela. “Mereka membawa uang tunai Rp17 juta, 60 gram emas, dan tiga ponsel. Mereka juga sempat mengobrak- abrik lemari dan tas sekolah anak saya,” kata Bolivar, di rumahnya, Rabu (11/2). Bolivar mengaku baru mengetahui rumahnya dibobol pencuri sekitar pukul 04.00 ketika akan membuatkan susu untuk anaknya. “Saya kemudian langsung melapor ke Polsek Simpangpematang sekitar pukul 05.00 dan petugas langsung datang untuk olah TKP,” ujarnya. Kejadian serupa juga di­ alami Warga Desa Simpang Mesuji, Simpangpematang, Persi (33). Dari dalam rumah korban, para pencuri m e n g g a s a k s at u s e p e d a motor Honda Beat. “Mereka masuk lewat jendela dan membawa motor korban,”

kata tetangga korban, kemarin. S e m e nt a r a i t u , wa rg a Desa Simpang Mesuji lainnya, Eben Pasirubu, yang juga kehilangan, mengatakan pencuri yang masuk melalui pintu dapur rumah korban menggasak dua tabung gas. Sebelumnya, pada per­ tengahan Januari 2015, David, warga Desa Simpang Mesuji, kehilangan ponsel Samsung S4 dan Nokia. Para pelaku membobol pintu dapur sebelum menggasak barang-barang elektronik milik korban. Tidak cukup sampai di situ, sekitar tiga minggu lalu, Yuli Ruslina, guru SMP Pancajaya, warga Desa Jayasakti, juga menjadi korban pencurian. Dua motor miliknya, Yamaha Jupiter MX dan Yamaha Mio, yang diletakan di dapur raib dibawa pencuri. Maraknya aksi pen­ curian di wilayah Mesuji, khususnya di Simpang Mesuji, membuat warga makin resah. Mereka berharap aparat kepolisian b i s a s e ge r a m e n a n g k a p para pelaku. “Kami ingin ada rasa aman. Tolong, pak polisi, tangkap para pencuri itu. Kami sudah sangat resah, aksi para pencuri sudah makin berani,” kata Morang, warga Simpang­ pematang. (CK6/D2)

50 SMA Ikuti OSN Tingkat Kabupaten SEBANYAK 50 SMA sederajat di Lampung Selatan (Lamsel) ikut serta dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat kabupaten. Kegiatan itu bertujuan menjaring siswa cerdas dan berbakat, yang nantinya berlaga pada tingkat provinsi. Kegiatan dipusatkan di SMAN 2 Kalianda, Rabu (11/2). Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) Dinas Pendidikan Lamsel Mawardi mengatakan ada sembilan mata pelajaran yang diujikan, yakni Geografi, Kebumian, Kimia, Fisika, Matematika, Biologi, Antariksa, Komputer, dan Ekonomi. “Siswa peserta OSN harus benar-benar menguasai mata pelajaran yang diujikan agar

±

±

nantinya Lampung Selatan bisa juara di OSN tingkat selanjutnya,” kata dia. Masing-masing sekolah mengirimkan 18 siswa. Setiap mata pelajaran yang diujikan akan diikuti dua siswa. “Juara pertama, ke­ dua, dan ketiga akan menjadi wakil Lampung Selatan di OSN tingkat provinsi,” kata Mawardi. Ia menjelaskan OSN bertujuan meningkatkan wawasan, pengetahuan, kemampuan, kreativitas, serta menanamkan disiplin serta kerja keras siswa dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Keikutsertaan siswa dalam OSN dapat mempersiap kan generasi muda dalam menghadapi tantangan masa ­depan. (*2/D3)

±


±

±

CMYK

±

RUWA JURAI

kamis, 12 FEBRuari 2015

LAMPUNG POST

24

Polres Lambar Bekuk Bandar Narkoba SATUAN Narkoba Polres Lampung Barat (Lambar) menangkap Margono di kontrakannya Kelurahan Pasarkrui, Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat. Tersangka diduga sebagai bandar narkoba yang memasok wilayah pesisir. Kapolres Lambar AKBP Dono Sembodo, melalui Kasat Narkoba AKP Hendra Saputra, mengatakan Margono ditangkap pada Sabtu (7/2). Barang bukti yang disita petugas, yakni dua paket sabu-sabu ukuran sedang, dua paket ukuran kecil, serta satu bong atau alat isap. “Tersangka kami tangkap saat baru tiba dari Jakarta. Dia ini bandar narkoba di wilayah pesisir dan sudah menjadi target operasi,” kata Hendra, di Mapolres Lambar, Rabu (11/2). Menurut dia, seluruh barang bukti kini tengah dikirim ke laboratorium untuk mengetahui keasliannya, sementara tersangka

±

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

POLISi CILIK. Anggota Polres Lampung Selatan melatih sejumlah polisi cilik yang berasal dari siswa SD, di halaman Mapolres setempat, Rabu (11/2).

Massa Pendukung Salmani Sambangi DPRD Tubaba Kekisruhan pembagian dana hibah tersebut muncul dari terbentuknya Tim 14 yang juga menuntut PT HIM. MERWAN

±

P

ULUHAN masyarakat Tiyuh Penumangan, Tulangbawang Tengah, mendatangi kantor DPRD Tulangbawang Barat, Rabu (11/2). Massa pendukung Salmani itu mendesak DPRD setempat mengajukan penangguhan penahanan terhadap tersangka. Selain mendatangi kantor DPRD Tubaba, massa juga mendatangi PT HIM di Penumangan. Mereka meminta perusahaan ikut bertanggung jawab. Salmani, yang juga anggota Komisi A DPRD Tubaba, ditahan Kejaksaan Negeri (Kejari) Menggala, Selasa (10/2), sekitar pukul 20.00. Politikus Golkar itu diduga terlibat kasus penggelapan PT Huma Indah Mekar (HIM) pada 2013. Anggota Tim 31 yang dibentuk 464 warga penerima dana

hibah, Jambli, mengatakan penahanan Salmani tidak mendasar. Mereka menilai tersangka tidak terlibat langsung dalam pemberian kompensasi dana tanah hibah seluas 150 ha. “Salmani itu hanya menerima titipan transfer uang dari PT HIM sebesar Rp7,5 miliar. Dana itu diserahkan Salmani kepada Tim 9 selaku kuasa penerima dana yang ditunjuk masyarakat,” kata Jambli, usai melakukan pertemuan dengan pimpinan dan anggota DPRD Tubaba, kemarin. Jambli mengatakan kekisruhan pembagian dana hibah tersebut muncul dari terbentuknya Tim 14 yang juga menuntut PT HIM. Bahkan, tim ini juga melaporkan kasus tersebut ke kepolisian. “Artinya, jika ada tuntutan lagi, itu bukan salah Salmani, melainkan menjadi persoalan perusahaan.”

Jambli yang mewakili aspirasi warga berharap pimpinan dan anggota DPRD Tubaba dapat memberikan dukungan penanguhan terhadap tersangka. Apalagi, yang bersangkutan masih berstatus anggota Dewan.

Kami sepakat mengajukan penanguhan penahanan. Namun, prosesnya kami serahkan kepada kuasa hukumnya. Yantoni Wakil Ketua I DPRD Tubaba

Ajukan Penangguhan Wakil Ketua I DPRD Tubaba Yantoni menyatakan siap memberikan dukungan moral untuk penangguhan penahan-

an Salmani. “Dari hasil rapat, kami sepakat akan mengajukan penanguhan penahanan. Namun, prosesnya kami serahkan kepada kuasa hukumnya,” kata dia, di kantornya. Ia menambahkan pimpinan DPRD Tubaba juga meminta Tim 31 untuk menyiapkan semua bukti terkait penerimaan dan pembagian dana konpensasi lahan hibah tersebut. “Dengan bukti-bukti masyarakat penerima inilah yang menjadi dasar melakukan pembelaan,” ujarnya. Ku a s a h u k u m S a l m a n i , M Amin Dirja, mengatakan pihaknya sudah mempersiap kan su r at pe n g a j ua n penangguhan untuk diusulkan langsung ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung. Ia menilai kasus yang membelit kliennya diduga ada rekayasa hukum dan kepentingan kelompok tertentu. “Karena prosesnya ini ditangani Kejati, kami akan mengajukan penangguhan melalui Kajati,”

kata dia. Diberitakan Lampung Post sebelumnya, proses penahanan Salmani ricuh. Massa menghadang mobil tersangka yang berjalan menuju Kejari Menggala. Kasi Orang Harta dan Benda (Oharda) Parman, didampingi Kasi Penkum Kejati Yadi Rachmat, mengatakan Salmani ditahan karena kasus penggelapan ganti rugi lahan PT HIM pada 31 Mei 2013. “Tadi tersangka diserahkan penyidik Polda ke kami (Kejati). Pelimpahan tahap dua, penyerahan tersangka, dan barang bukti diserahkan ke Kejari Menggala,” kata Parman, di kantornya. Menurut dia, ada 111 KK yang uangnya belum diserahkan Salmani ke masyarakat, dari total kerugian Rp7,5 miliar. Total dana tersebut seharusnya dibagikan kepada 464 KK di sekitar PT HIM. “Jadi, ada Rp1,8 miliar lagi yang belum dibagikan ke masyarakat,” kata dia. (D2)

Oknum LSM di Pringsewu Dilaporkan ke Polisi ±

OKNUM Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), MS, warga Kecamatan Pagelaran, dilaporkan ke Mapolsek Pringsewu, Selasa (10/2). MS diduga memecahkan kaca meja kerja petugas administrasi loket pendaftaran di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringsewu. Petugas administrasi loket pendaftaran RSUD Pringsewu, Agung Andrianto, mengatakan peritiwa tersebut terjadi pada Senin (9/2), sekitar pukul 11.00. Saat itu, MS mengantarkan anaknya berobat jalan menggunakan kartu BPJS. Menurut Agung, karena kartu yang diberikan MS adalah kartu virtual bukti transaksi pembayaran BPJS ke bank. Ia pun kemudian terlebih dahulu mengecek kartu tersebut di komputer. “Namun, dia malah ngomong jangan mempersulitnya karena sudah ditunggu dokter dan kartu BPJS masih dipegang sama istrinya yang berada di poli,” kata Agung, di Mapolsek Pringsewu. Tidak lama kemudian, ujar dia, MS tiba-tiba langsung

±

masuk ruangan loket RSUD Pringsewu dan memukul meja kaca kerjanya sampai pecah. “Saya pikir dia mau ngambil kartu BPJS, tetapi malah masuk ruangan mukul meja sampai pecah karena terkena batu cincinnya. Saat itu, langsung datang satpam,” ujarnya. Ia menambahkan MS sebelumnya sudah pernah mengantarkan anaknya untuk berobat jalan di RSUD Pringsewu dan sering marah-marah dengan petugas loket. Selain itu, pelaku juga kerap mendahului antrean pasien lain dan masuk ruangan loket tanpa permisi. “Dia sudah sering marahmarah, tetapi tidak separah kali ini. Dikarenakan sudah merusak fasilitas negara di tempat umum, kami melapor ke polisi,” ujarnya. Kapolsek Pringsewu Kompol Suparman mengatakan pihaknya segera menindaklanjuti laporan tersebut. “Kami akan lakukan penyelidikan dan segera menindaklanjuti kasus ini,” kata Suparman. (ONO/D2)

CMYK

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PEMBINAAN SATUAN. Ketua tim Wasbinlat Rindam II/Swj Kolonel Inf. Ranto Parulian Silaban melakukan pengawasan latihan dan pembinaan satuan kepada prajurit Batalion Infanteri 143/Tri Wira Eka Jaya, Natar, Lampung Selatan, Rabu (11/2).

telah ditahan di Mapolres Lambar. “Berkasnya tengah dilengkapi, barang bukti masih kami kirim ke laboratorium,” ujarnya. Hendra menjelaskan dalam enam pekan terakhir, pihaknya telah mengungkap lima kasus penyalahgunaan narkoba jenis ganja dan sabu-sabu serta menangkap enam tersangka. Kasat Narkoba yang baru menjabat sekitar dua bulan itu berkomitmen akan memutus mata rantai perdaran narkoba, khususnya di wilayah Lampung Barat dan Pesisir Barat. Ia menilai dua kabupaten yang dikenal aman dan kondusif serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama itu kini telah menjadi sasaran peredaran narkoba. “Kami akan komitmen memutus mata rantai narkoba di Lambar dan Pesisir Barat, apalagi sasarannya ada peratin, pemuda, bahkan pelajar,” kata di. (RIP/D2)

Mencuri, Pelajar di Lampura Ditangkap POLRES Lampung Utara (Lampura) menangkap tiga tersangka kasus pencurian rumah warga ketika akan melakukan menjual hasil kejahatannya, Rabu (11/2), sekitar pukul 01.20. Salah seorang tersangka, AI (17), merupakan pelajar salah satu SMA negeri di Lampura. Tersangka lainnya yakni Ujang Rambe (36) dan Sahril (24). Keduanya warga Cabang Abungraya, Abung Selatan, Lampura. Kasat Reskrim Polres Lampura AKP Bunyamin mengatakan dari tangan tersangka petugas menyita barang bukti mesin chain saw (pemotong kayu), keris, dua badik, senjata api mainan, dua sepeda motor Yamaha Vega ZR dan Honda Supra Fit. “Salah seorang masih berstatus pelajar SMA. Para tersangka kini masih dalam pemeriksaan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,”

kata Bunyamin, di Mapolres Lampura, kemarin. Menurut dia, terungkapnya kasus pencurian tersebut bermula ketika salah seorang tersangka, yaitu Sahril, hendak menjual hasil curian mesin pemotong kayu yang diketahui milik korban, Siswanto (35), warga Desa Gilih Sukanegeri, Abung Selatan. “Karena kedapatan barang bukti hasil curian, tersangka Sahril langsung kami tangkap,” ujarnya. Dari hasil pengembangan tersangka Sahril, ujar Bunyamin, pihaknya kemudian menangkap dua rekannya, yakni Ujang Rambe dan AI. Dari catatan kepolisian, para tersangka sebelumnya pernah melakukan pencurian di rumah Azudin (40), warga Dusun Sukoharjo, Desa Gilih Sukanegeri, para tersangka membawa kabur satu unit sepeda motor Honda Supra X 125. (HAR/D2)

rumah korban pada 2 Februari 2015, sekitar pukul 10.00. “Tersangka memang sudah dekat dengan orang tua korban. Dia kemudian mengajak korban main ke rumahnya di Pekon Karangsari menggunakan sepeda motor,” ujar dia, di kantornya, Rabu (11/2). Di dalam perjalanan, ujar Suparman, ketika sampai di daerah perkebunan, tersangka menghentikan kendaraannya

±

dan mengajak korban ke tengah perkebunan. Tersangka meminta korban untuk tidur terlentang, tetapi ditolak. “Tersangka mengancam. Karena takut, korban akhirnya mengikuti perintah tersangka.” Setelah melakukan pencabulan di tengah perkebunan tersebut, tersangka mengancam korban agar tidak menceritakan kejadian tersebut kepada siapa pun. Tersangka dan

±

Warga Abung Selatan Tanam Pohon Ganja

WARGA Desa Kalibening, Abung Selatan, Lampung Utara, Budi Febrianto (28) ditangkap polisi karena kedapatan menanam pohon ganja di rumahnya, Rabu (11/2), sekitar pukul 14.00. Kasat Narkoba Polres Lampung Utara AKP Jhon Kendy mengatakan petugas menyita daun ganja yang masih basah seberat 3 gram yang baru dipanennya. Barang haram yang dibungkus dengan koran tersebut disimpan tersangka di dalam lemari rumahnya. Menurut Jhon, penangkapan tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi ada seorang warga yang menaman pohon ganja. Dari informasi itu, kata Jhon, petugas langsung mendatangi rumah tersangka dan menemukan barang bukti daun ganja yang masih basah.

“Tersangka langsung kami amankan dan kini telah ditahan,” kata Jhon, di Mapolres Lampung Utara, kemarin. Dari hasil pemeriksaan, Jhon mengatakan tersangka menanam ganja di dua pot bunga yang diletakan di samping rumahnya. Dua batang pohon ganja itu ditanamnya sejak sekitar Oktober 2014 dan baru dipanen lima hari lalu. “Tersangka mengaku nekat menanam daun ganja untuk dikomsumsinya sendiri dan bukan untuk dijual,” ujarnya. Jhon menjelaskan daun ganja yang ditanam tersangka itu dibelinya dari Tangerang, Banten. “Biji ganja yang dibeli itu yang kemudian ditanam tersangka.” Menurut pengakuan tersangka, kata Jhon, dirinya sudah lama mengonsumsi barang haram tersebut. (HAR/D2)

Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur Ditangkap POLSEK Pringsewu menangkap Tug (34), warga Pekon Karangsari, Pagelaran, karena diduga melakukan pencabulan terhadap anak di bawah umur. Kapolsek Pringsewu Kompol Suparman mengatakan tersangka ditangkap berdasar laporan orang tua korban pada 3 Febuari 2015. Menurut Suparman, peristiwa pencabulan itu bermula ketika tersangka datang ke

±

korban melanjutkan perjalannya menuju rumah pelaku di Pekon Karangsari. “Sesampai di rumahnya tersangka kembali melakukan pencabulan di ruang tamu. Setelah selesai tersangka baru mengajak korban pulang,” ujar Suparman. Di dalam perjalanan pulang, korban mengalami pendarahan hingga sampai di rumah. Bahkan, ibu korban yang melihat kondisi tersebut langsung

membersihkan darah yang berlumuran dari kaki dan celana anaknya. “Ibu korban dan tersangka kemudian mengantarkan korban ke bidan di dekat rumahnya. Dari hasil visum, korban mengalami pendarahan akibat pemerkosaan,” kata dia. Atas kejadian tersebut, orang tua korban yang tidak terima melaporkan tersangka ke Polsek Pringsewu. (WID/D2)

±

±


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.