:: LAMPUNG POST :: Jumat, 27 Februari 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. JUMAT 27 febrUARI 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3.000 No. 13414

www.lampost.co

±

10

1. Andrew Chan Warga Negara Penolakan Grasi

Terpidana Mati Kasus Narkoba Australia Keppres No.9/G/2015

2. Myuran Sukumaran (Mark) Warga Negara Australia Penolakan Grasi Keppres No.32/G/2014 3. Rodrigo Gularte Warga Negara Penolakan Grasi

Brasil Keppres No.5/G/2015

4. Silvester Obiekwe Nwolise Warga Negara Nigeria Penolakan Grasi Keppres No.11/G/2015 5. Okwudili Oyatanze Warga Negara Nigeria Penolakan Grasi Keppres No.14/G/2015 6. Zainal Abidin Warga Negara Penolakan Grasi

Indonesia Keppres No.2/G/2015

7. Serge Areski Atlaoui Warga Negara Prancis Penolakan Grasi Keppres No.35/G/2014 8. Mary Jane Fiesta Veloso Warga Negara Filipina Penolakan Grasi Keppres No.31/G/2014 9. Martin Anderson (Belo) Warga Negara Ghana Penolakan Grasi Keppres No.1/G/2015 10. Raheem Agbaje Salami Warga Negara Spanyol Penolakan Grasi Keppres No.4/G/2015

n ANTARA/WAHYU PUTRO A HUKUMAN MATI WARGA PRANCIS. Sabine Atlaoui, istri warga Prancis terpidana mati kasus narkoba Serge Areski Atlaoui, memberi keterangan terkait kasus yang menimpa suaminya, di Kedubes Prancis, Jakarta, Kamis (26/2). Pemerintah Prancis serta keluarga terpidana mati yang masih melakukan upaya peninjauan kembali untuk kedua kalinya memohon Pemerintah Indonesia mempertimbangkan kembali nasib Serge yang masuk daftar tunggu eksekusi mati usai penolakan grasi oleh Presiden Joko Widodo.

Pemerintah Kebut Persiapan Eksekusi Mati

±

PERSIAPAN eksekusi mati 10 narapidana dikebut pemerin­ tah. Di Nusakambangan, Cila­ cap, Jawa Tengah (Jateng), pem­ bangunan sebuah gedung di belakang pos polisi dipercepat. Selain itu, salah satu terpidana mati asal Nigeria, Silvester Obiekwe, telah dikembalikan ke Pulau Nusakambangan setelah diperiksa Badan Narko­ tika Nasional (BNN). Sementara dua narapidana mati anggota Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, mendapat kunjungan dari Om­ budsman Provinsi Bali di LP Kelas IIA Denpasar, di Kerobo­ kan Badung, Bali, Kamis (26/2). Dalam pertemuan itu, ba­ nyak hal yang ditanyakan dari Ombudsman kepada kedua napi itu, mulai yang menyang­ kut pelayanan kesehatan, ma­ kan, hingga soal kunjungan se­ lama mendekam di LP terbesar di Bali itu. Namun, jadwal pemindah­ annya ke LP Nusakambangan hingga kini masih belum jelas. “Belum terjadwal,” ujar Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Bali Ashari Kurniawan, saat dihubungi, kemarin. Sementara itu, Prancis me­ nentang hukuman mati yang dilakukan terhadap warga

negaranya di mana pun de­ ngan alasan apa pun. Apalagi, sejak 1981, tidak ada warga negara Prancis yang dihukum mati, baik di Prancis maupun negara lain di dunia. “Setelah grasi ditolak, kuasa hukum Serge Atlaoui melaku­ kan peninjauan kembali (PK). Saya harap peninjauan kem­ bali yang dilakukan Sergei beserta kuasa hukumnya bisa berjalan dengan baik dan pro­ ses tersebut bisa berjalan adil sesuai dengan konvensi inter­ nasional hak asasi manusia,” ujar Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corrine Breuze, di Kedutaan Besar Prancis, Jakarta. Namun, kata dia, ba­ gaimanapun Prancis akan te­ tap menghormati hukum yang berlaku di Indonesia. Nancy Yuliana, kuasa hu­ kum Serge Atlaoui, mengata­ kan penolakan grasi bukanlah keputusan final. “Dengan di­ tolaknya grasi tersebut, kami masih bisa melakukan penin­ jauan kembali, karena grasi tidak mengikat.” (MI/D1)

Christina Aguilera Tidak Ingin ± Anaknya... Hlm. 16

OP Beras Efektif

Tekan Harga 2 Bulan Pascapelaksanaan OP, perlu dilakukan audit ke lapangan guna melihat lahan produktif untuk beras yang masih tersedia di Lampung. DIAN WAHYU KESUMA

O

PERASI pasar (OP) beras yang digelar pe­ merintah hanya efek­ tif mengendalikan harga di pasaran selama dua bulan. Pemerintah dan Bulog diminta segera menyalurkan beras un­ tuk rakyat miskin (raskin). Peneliti ekonomi Unila, Mar­ selina Djayasinga, mengaku sepa­ kat dengan OP untuk mengenda­ likan harga di pasar. Namun, kata Seli, sapaan akrab Marselina, OP yang menjual beras seharga Rp7.500 per kilogram itu hanya mampu mengendalikan harga dalam jangka pendek. “Efeknya dua bulan saja. Memang efek OP itu juga bisa menekan angka inflasi agar komoditas lain tidak ikut naik harganya,” kata Seli saat dihu­ bungi, kemarin (26/2). Untuk jangka panjang, Seli menilai perlu ada audit di tingkat gudang Bulog tentang ketersedi­ aan beras, termasuk audit ke la­ han produktif untuk beras yang masih tersedia di Lampung. Audit itu juga mencakup ten­ tang distribusi beras produk

petani Lampung. “Apalagi, saat ini saat padi sudah menghijau, ja­ngan sampai sudah diijon, lalu hasil beras di angkut ke Jawa. Pemda perlu melihat apakah beras di Lampung memang untuk kebutuhan di Lampung,” kata Seli.

Warga harus bisa memilih komoditas pangan lain selain beras bila harga terus tinggi. Seli juga menyarankan agar raskin segera disalurkan pemer­ intah. Namun, menurutnya, dis­ tribusi raskin juga perlu diubah seperti menggunakan kartu bagi yang berhak menerimanya den­ gan menukar di warung atau di koperasi. “Kan ada kartu Jokowi untuk warga bisa membeli harga beras tersebut,” katanya. Akademisi lainnya, Yoke Moelngini, menilai pemerin­ tah kecolongan dengan harga beras yang melambung tinggi ini. Menurutnya, kebijakan OP

menjadi langkah yang tepat dilakukan pemerintah untuk menstabilkan harga meski ber­ sifat ad hoc atau sementara. Pengamatan wartawan, harga beras di sejumlah pasar di Ban­ dar Lampung masih tinggi walau sudah hampir sepekan dige­ lar OP beras. Hingga kemarin (26/2), harga masih pada kisaran Rp9.500—Rp10.500/kg untuk beras mutu asalan, sedangkan untuk mutu super masih dijual Rp11 ribu—Rp12 ribu/kg.

Verifikasi Data Pada bagian lain, Bulog Di­ vre Lampung terus menggelar OP beras. Kepala Divre Bulog Lampung Djoni Nur Azhari mengatakan OP masih bisa terus dilakukan selama empat bulan ke depan. “Saat ini stok beras Bulog ada 34 ribu ton,” kata dia dalam dialog di RRI Bandar Lampung, kemarin. Sementara itu, antisipasi lain adalah dengan penyaluran raskin. Humas Bulog Suzana meminta verifikasi data rumah tangga sasaran (RTS) penerima manfaat raskin. “Bagi Pemkab yang sudah selesai verifikasi, segera menebus raskin itu un­ tuk segera disalurkan ke RTS,” katanya. (*12/U1) dianwahyukesuma@lampungpost.co.id

±

TAJUK

Bukan Tempat Setor Nyawa SEDARI awal lembaga pemasyarakatan (LP) diselenggara­ kan agar warga binaan­ nya menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana. Setelah keluar dari LP, ia bisa diterima kembali da­ lam masyarakat. Sangat jelas fungsi LP adalah memanusiakan manusia. Namun, kenyataan yang terjadi jauh dari fungsi dan tujuan ideal itu. Jika ada yang mengatakan hidup di penjara ibarat badan hidup terasa mati, mungkin memang seperti itulah keadaannya. Karena itu, tak aneh tetap ada cerita narapidana nekat melarikan diri dari tahanan lantaran tak kuat menjalani masa hukumannya. Kasus terbaru, kaburnya Antoni bin Sarwadi (25), warga Camp 23 Divisi VB1 PT Silva Inhutani Lampung, Mesuji Timur, Mesuji, dari rumah tahanan Bawanglatak, Tulangbawang, pada Kamis (19/2), sekitar pukul 08.00. Antoni yang bakal bebas dalam tiga bulan ke depan, pada 1 Mei 2015, nekat kabur. Nahasnya, narapidana kasus pengge­ lapan sepeda motor yang divonis 1 tahun 8 bulan itu kembali tertangkap petugas pada Sabtu (21/2), pukul 18.30. Lebih miris lagi, hanya berselang sehari, Antoni diantar ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Menggala, Minggu (22/2), sudah dalam keadaan tak bernyawa. Tewasnya Antoni tentunya menjadi pertanyaan besar tak hanya bagi keluarga narapidana, tetapi juga masyarakat. Apa sebenarnya yang terjadi dalam rumah tahanan itu? Perlakuan seperti apa yang didapat Antoni setelah dia ter­ tangkap kembali dari pelariannya? Sudah semestinya kepala rutan memberikan keterangan atas kematian mendadak tersebut. Polisi pun berkewajiban mengusut kasus ini dan menemukan penyebab kematian narapidana. Berdasarkan UU No. 12/1995 tentang Pemasyarakatan, lembaga pemasyarakatan adalah tempat untuk pembinaan sebagai bagian akhir dari sistem pemidanaan dalam tata peradilan pidana. Di LP, bukan berarti seorang narapidana bisa mendapat perlakukan sewenang-wenang. Narapidana tetap manusia yang harus diperlakukan dengan baik dan manusiawi. Sangatlah tidak pantas jika kesalahan petu­ gas rumah tahanan atas kelalaian mereka justru melampiaskan pada narapidana hanya sekadar menutupi rasa malu. Bukan hanya sekali kelalaian petugas yang menyebabkan narapidana lepas, sebelumnya seorang tahanan kasus kepemi­ likan senjata api juga kabur dari Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kotabumi, Lampung Utara, pada 12 Desember 2014. Dua ter­ sangka pencurian kendaraan bermotor juga kabur dari tahanan Polsek Pasirsakti, Lampung Timur, tahun lalu. Semua disebabkan kelalaian petugas yang lengah tak mengawasi para tahanan. Kematian tahanan setelah melarikan diri tentunya menjadi per­ tanyaan besar yang harus dituntaskan. Masyarakat harus menda­ pat kejelasan atas kejadian itu. Jangan memberikan gambaran pada khalayak bahwa penjara adalah tempat penyiksaan. Menanamkan pengertian penjara adalah tempat pembi­ naan akan menjadi lebih memberikan ketenteraman, karena setiap manusia punya hak hidup. Para narapidana yang terpaksa masuk ruang jeruji hendaknya mendapat hukuman sesuai kesalahannya dan menjadi jera untuk tidak meng­ ulangi perbuatannya, tetapi tidak untuk setor nyawa. n

oasis

Minuman Cola dan Kesehatan Proses kimia selama pembuatan pewarna karamel yang digu­ nakan dalam minuman ringan, seperti cola, menghasilkan kar­ sinogen yang dapat meningkatkan risiko kanker hingga di atas ambang batas, yang bisa diterima untuk satu kasus tambahan di setiap 100 ribu orang yang mengonsumsi minuman tersebut. Demikian kesimpulan studi baru di Amerika Serikat. Pengujian pada 110 sampel merek soda yang dilakukan para peneliti Consumer Reports, yang dipimpin tim Johns Hopkins dari Center for a Livable Future in Baltimore, mene­ mukan minuman itu mengandung kadar karsinogen mulai dari 9,5 mikrogram/liter hingga 963 mcg/liter. Direktur Eksekutif Keamanan Makanan dan Pusat Keber­ lanjutan Consumer Reports, Urvashi Rangan, mengatakan temuan tersebut penting bagi pemerintah untuk mengambil langkah-langkah tegas yang dibutuhkan untuk melindungi kesehatan masyarakat. (MI/R6)

Pulau Legundi Kini Punya Gubernur “Selamat datang, Pak Gu­ bernur. Selamat datang, Pak Gubernur! Inilah tempat kami, desa di Pulau Legundi. Selamat datang, Pak Gubernur!” Siswanti (11), siswa SD Negeri 3 Pulau Legundi, menyanyikan lagu pramuka dengan syair yang diubah itu dengan penuh semangat. Liriknya tetap jelas terdengar meskipun tepukan tangan mereka tak henti pada setiap tekanan nada. Bersama ratusan teman satu sekolah, juga dari tiga SD negeri lain di pulau itu, ditambah puluhan siswa dari SMP Negeri Pulau Legundi, ia menyambut keda­ tangan Gubernur dan Kapolda Lampung, Rabu (25/2). Sejak kapal Anis Kembang milik Polda Lampung ber­

±

henti di tengah laut sekira 1 kilometer dari dermaga, anak-anak itu sudah diberi aba-aba. Ketika rombongan pembesar provinsi itu menaiki kapal-kapal patroli, juga milik Polda, yang akan mengantar ke daratan, para calon generasi penerus itu tambah berse­ mangat. “Ayo-ayo-ayo… kita mulai!” kata seorang guru dengan rom­ pi bertulis ‘Lampung Meng­ ajar’ memberi aba-aba saat Muhammad Ridho Ficardo, gubernur Lampung, yang di­ dampingi Heru Winarko, ka­ polda Lampung, mulai menje­ jakkan kaki di dermaga beton Pulau Legundi. Sontak, suara koor ratusan anak-anak itu lebih membahana bersama se­

CMYK

nyum bangga para pemimpin yang datang hari itu. “Alhamdulillah, akhirnya doa kami terkabul. Pak Guber­ nur jadi datang ke pulau kami. Kami merasa punya gubernur betul, sekarang,” kata Ali Rah­ man, salah satu tokoh pulau itu saat menyambut. Keringat bocah-bocah itu mengalir membasahi seragam putihmerah dan putih-biru. Namun, peluh itu terbayar puas ketika mereka, meskipun tidak se­ mua, disalami oleh orang no­ mor satu di Lampung itu. Ratusan orang yang telah menanti dan menyiapkan diri menyambut tamu istimewa itu langsung bersiap. Air laut dan angin yang berembus kencang seolah jeda ketika penduduk

di pulau yang terdiri dari em­ pat desa yang masuk wilayah Kecamatan Punduhpidada, Pesawaran, itu merasa takzim kepada pemimpin yang selama ini dirindukan. Kunjungan dengan tajuk Sambung Nusa itu memang is­ timewa bagi warga. Ridho, kata Ali Rahman dalam sambutan mewakili warga, adalah guber­ nur Lampung pertama yang menyelakan waktu mengun­ jungi pulau ini. “Kalau bupati dan pejabat lain, sudah sering datang ke sini. Tapi, kalau gu­ bernur, baru Pak Ridho,” kata dia seraya berterima kasih dan ditingkahi tepuk tangan hadirin. (R6) n Ahmad Amri

n BERSAMBUNG Ke Hlm. 5

±

±

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

KUNJUNGI PULAU LEGUNDI. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (tengah) bersama Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko (kiri) dan Bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra, di atas kapal Polairud Anis Kembang, saat kunjungan bakti sosial ke Pulau Legundi, Pesawaran, Rabu (25/2).

±

±


±

±

CMYK

±

politik

jumat, 27 FEBRUari 2015

LAMPUNG POST

2

±

±

Pemilukada 2015 Gunakan KTP-El Jumlah warga Bandar Lampung yang sudah terekam dalam KTP-el sebanyak 505.329 orang. UMAR WIRAHADIKUSUMA

K

n ANTARA/ADI SAGARIA BUPATI MUNDUR. Bupati Kutai Timur Isran Noor (kiri) menyerahkan surat pemberhentian kepada Ketua DPRD Mahyunadi (kanan), di gedung DPRD, Bukit Pelangi, Sangatta, Kutai Timur, Kaltim, Kamis (26/2). Isran Noor mengajukan surat pengunduran diri dan pemberhentian dirinya sebagai bupati Kutai Timur.

PPP Kubu Djan Tagih Janji Romy PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) pimpinan Djan Faridz menagih janji Romahurmuziy dkk. jika kalah di pengadilan bersedia gabung dengan kubu yang menang. “Kemenangan ini adalah kemenangan semua kader,” kata Ketua DPP PPP versi Djan Faridz, Akhmad Gojali, Kamis (26/2). Menurutnya, hakim yang

memimpin sidang gugatan PPP Djan tidak terpengaruh dengan intervensi dari pihak mana pun. Hakim sudah memutus berdasar fakta-fakta di persidangan. “Kami meminta kepada semua pihak untuk mematuhi putusan PTUN dan pihak yang dikalahkan supaya tidak banding. Sebab, kami sudah capek berkonflik dan menghabiskan energi yang

luar biasa,” ujarnya. Dia berharap Romy dkk. legawa menerima putusan hakim PTUN Jakarta. Tugas pengurus PPP selanjutnya, menurut dia, konsolidasi agar kader tenang dan mematuhi putusan pengadilan. “Dengan demikian, kepeminpinan PPP hanya satu di bawah Ketua Umum Djan Faridz,” kata dia. (MI/U2)

PU Kota Bandar Lampung akan menggunakan data kartu tanda penduduk elektronik atau KTP-el dalam penyusunan daftar pemilih tetap (DPT) di pemilihan wali kota dan wakil wali kota. Penggunaan itu diyakini bisa menyelesaikan masalah DPT yang selalu terjadi di setiap pemilu. “Kami akan menggunakan basis data KTP-el dalam Pemilukada Bandar Lampung. Data KTP-el lebih solutif mengatasi masalah DPT yang terjadi setiap pemilu,” kata Fauzi Heri, Kamis (26/2). Menurutnya, permasalahan yang se­ ring terjadi di setiap pemilu di antaranya adalah masih adanya pemilih ganda, orang yang sudah meninggal masih terdaftar dan lainnya. Data KTP-el, kata Fauzi, lebih aman untuk digunakan dalam menyusun DPT. Pasalnya, proses pembuatan KTP-el de­ ngan merekam sidik jari dan retina mata yang tidak bisa dimanipulasi. “Dalam proses pembuatan KTP-el yang lebih ketat, peluang adanya pemilih ganda relatif lebih kecil,” ujarnya.

Fauzi menambahkan sampai dengan saat ini jumlah masyarakat Bandar Lampung yang sudah terekam dalam KTP-el seba­ nyak 505.329 orang. Jumlah itu tersebar di 13 kecamatan. “Memang masih ada kendala dalam pembuatan KTP-el ini karena masih ada tujuh kecamatan yang belum memiliki alat perekam KTP-el,” ujarnya.

kan tahapan pemilukada setempat yang akan digelar Desember 2015. Mereka sudah menerima data agregat kependudukan per kecamatan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemkab setempat sebanyak 472.483 jiwa. “Secara informal kami sudah menerima laporan DAK2 berjumlah 472.483 jiwa,” kata Komisioner KPU Way Kanan Edwar Bustami, kemarin. Menurutnya, data tersebut untuk menentukan calon yang maju melalui jalur independen. Mengingat, jika berdasarkan undang-undang yang baru, calon independen harus mendapat dukungan 50% dari 14 kecamatan yang ada di Way Kanan.

Pemilukada Pesawaran

Selain menggunakan KTP-el, untuk me­ ngurangi kesalahan dalam penyusunan DPT, KPU Bandar Lampung juga mene­ rapkan aturan baru dalam rekrutmen PPS. “Nanti penyelenggara ad hoc semuanya minimal lulusan SMA dan harus yang bisa komputer, agar saat meng-input data tidak ada kesalahan lagi,” kata dia. KPU Way Kanan juga terus memantap-

umarwirahadikusuma@lampungpost.co.id

Harapan DPC, Pak Roliyansyah mencalonkan diri sebagai wakil bupati. Ini adalah keinginan kader dari bawah.

Terkait pencalonan bupati dan wakil bupati Pesawaran, kemarin sebanyak enam pengurus DPC Partai NasDem Pesawaran mengirimkan surat ke pada DPD setempat agar Ketua DPD Pesawaran Roliyansyah diikutkan dalam bursa pencalonan sebagai calon wakil bupati. “Harapan DPC, Pak Roliyansyah mencalonkan diri sebagai wakil bupati. Ini adalah keinginan kader dari bawah,” kata Ketua Panitia Penjaringan DPD NasDem Gunawan. (UIN/KAR/U1)

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

CMYK

jumat, 27 februari 2015

±

±

GLOBAL

LAMPUNG POST

3

selintas

70 WNI di Yaman Masuk Daftar Evakuasi JURU Bicara Menlu Armanatha Nasir menjelaskan perkembangan terkait evakuasi yang dilakukan Pemerintah Indonesia terhadap warga negara Indonesia di Yaman. Penjelasan itu diungkapkan pada press briefing di kantornya, Kamis (26/2). “Terkait evakuasi di Yaman, sejak pendaftaran dibuka minggu lalu, sudah ada 70 WNI yang telah mendaftar untuk dievakuasi,” ujar Armanatha. Namun, Juru Bicara Menteri Luar Negeri yang lebih akrab disapa Tata tersebut mengatakan WNI yang ingin pulang harus mendapat exit permit dari pemerintah Yaman. Hingga pagi ini sudah ada 20 WNI yang mendapat exit permit dari pemerintah di salah satu negara Timur Tengah tersebut. “Nanti kami akan mengatur penerbangan mereka kembali ke Indonesia,” kata dia. (MI/U1)

±

PELAKU ANCAMAN BOM. Dua tersangka, Eko Suprapto dan C Via Triwi, diperlihatkan kepada wartawan saat ungkap kasus ancaman bom di Polresta Bekasi Kota, Kamis (26/2). Satuan Reserse Kriminal Polresta Bekasi Kota berhasil mengungkap dan menangkap dua tersangka tindak kasus ancaman bom dengan modus operandi bom rakitan dibungkus dalam kardus.

Bom Hantam Kendaraan Misi NATO

n ANTARA/IVAN PRAMANA PUTRA

Ajuan Praperadilan Terus Mengalir Efek putusan Hakim Sarpin yang memenangkan praperadilan tersangka korupsi Komjen BG menjadi tren tersangka lainnya. MUSTAAN BASRAN

P

ENGAJUAN prapera­ dilan oleh tersangka korupsi terus mengalir, pascaputusan kemenangan Komjen BG. Setelah mantan Menag Suryadharma Ali dan juragan sapi di Banyumas, kini mantan Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana mengikuti jejak tersangka rekening gen­ dut oleh KPK itu. Bahkan, untuk tim pengaca­ ra pun, Sutan yang ditetapkan KPK sebagai tersangka grati­ fikasi di Kementerian ESDM itu memilih mantan pengacara Komjen BG yakni Eggi Sudjana.

±

Rencananya, praperadilan itu didaftarkan pada Senin (2/3) atau Rabu (4/3). Eggi mengatakan kenapa kliennya ditetapkan tersangka sebagai penerima gratifikasi pembahasan APBNP di Ke­ menterian ESDM, padahal sebelumnya sudah diperiksa terkait pemberian THR. “Klien kami merasa tidak pernah diberi tahu alasanalasan penetapannya sebagai tersangka. Selama ini dia di­ periksa terkait dugaan meneri­ ma THR dan itu sudah diban­ tah lantas kenapa sekarang sebagai tersangka gratifikasi APBNP,” kata Eggi Sudjana.

Eggi menilai posisi Sutan lebih menguntungkan jika dibanding Budi Gunawan da­ lam mengajukan praperadil­ an. Sebab, KPK telah meng­ gunakan upaya paksa kepada Sutan, yakni penahanan. “Berdasarkan Pasal 51 KUHAP, tersangka berhak diberitahukan dengan jelas apa yang disang­ kakan kepadanya pada waktu pemeriksaan dimulai,” ujarnya. Menurutnya, UU 30/2002 tentang KPK membuka ruang bagi tersangka yang merasa dirugikan berhak mengajukan gugatan rehabilitasi mau­ pun kompensasi sebagaimana Pasal 63 UU KPK. Menanggapi sikap Sutan itu, pengamat hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, mengatakan semua harus

menghormati langkah hukum seseorang dalam konteks pem­ belaan atas suatu perkara yang menimpa dirinya. “Tidak perlu kita meleceh­ kan orang yang bersangkutan. Negara memang berwenang untuk menyatakan warga negaranya menjadi tersangka atau malah terdakwa dalam tindak pidana. Namun, warga tersebut juga berhak untuk membela diri,” ujar Yusril, saat dihubungi, kemarin. Dia melanjutkan negara men­ jalankan kekuasaannya melalui aparatur yang notabene adalah manusia yang bisa benar dan juga salah bertindak, bahkan bisa juga menyalahgunakan we­ wenang yang ada pada dirinya. “Hubungan negara dengan warganya dalam penegakan

AKSI bom bunuh diri menghantam kendaraan diplomat Turki yang sedang bertugas untuk misi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Kabul, Afghanistan, kemarin. Insiden tersebut menewaskan dua orang. Peristiwa bom bunuh diri itu kian mengkhawatirkan situasi keamanan di Afghanistan. Apalagi, Pemerintah Afghanistan berencana untuk melakukan pembicaraan dengan kelompok Taliban. Ledakan bom bunuh diri terjadi sekitar pukul 08.00 waktu setempat dan tidak jauh dari gedung Kedutaan Besar Iran. Polisi setempat mengatakan korban tewas yakni seorang warga negara Turki dan warga setempat yang sedang melintas di dekat lokasi kejadian. (MI/U1)

hukum adalah seimbang. Itu­ lah semangat amandemen UUD 45 dan KUHAP,” kata dia.

Diperiksa Maraton Komisi Yudisial akan melaku­ kan pemeriksaan secara maraton dalam menindaklanjuti laporan Koalisi Masyarakat Sipil Antiko­ rupsi atas putusan Hakim Sarpin. Ketua Bidang Pengawasan dan Investigasi Hakim KY Eman Suparman menyatakan akan ada pemanggilan saksi-saksi, termasuk Sarpin sendiri. “Karena kami harus pu­ nya dasar untuk melakukan tahap lebih lanjut sebelum ujungnya memeriksa terlapor (Sarpin),” ujar Eman, di Ja­ karta, kemarin. (MI/U2) mustaan@lampungpost.co.id

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


OPINI

JUMAT, 27 FEBRuari 2015

LAMPUNG POST

Kaum Muda, Agama, dan Masa Depan Parjiono Peminat masalah sosial keagamaan, tinggal di Bandar Lampung

G

ENERASI muda yang kita bayangkan dari mereka adalah etos, kreativitas, dan rasionalitas yang melampaui zamannya. Setidaknya itulah yang dilakukan generasi muda diberbagai kurun waktu. Generasi sebagai putra-putri terbaik bangsa itu seyogianya kita tuntut untuk melakukan proses kreatif yang terencana. Sebab, sesuai dengan usia mereka belum banyak kita temukan pemuda melakukan proses kreatif me­reka dalam perencanaan yang sungguhsungguh. Ini sebagai akibat ketidakmampuan orang tua yang bergerak di lingkup pe­muda membuat pe­ rencanaan tidak memahami proses kreatif generasi muda. Kini dalam panggung politik modern Indonesia, generasi telah menjelma menjadi kekuatan akademis, menjadi kaum sekolahan, dan ditambah dengan pusaran teknologi komunikasi. Atas nama itu semua (maksudnya teknologi komunikasi), pemuda menguat menjadi satuan dari anak bangsa di tengah pusaran dunia, mereka umumnya akrab dengan komunikasi, kaum muda menjadi well inform. Klik Google, semua ada, bahkan sadar ataupun tidak, mereka menganggap mBah Google sebagai “Tuhan kedua”, dan celakanya mereka lebih akrab dengan Tuhan kedua ini. Dalam konteks itulah, agama sebagai variabel kontrol telah mereka nafikan begitu saja, mereka tidak mengenal transformasi agama sebagai suatu nilai strategis dan interaktif bagi pengembangan mental mereka, tetapi mereka lebih memandang agama sebagai ritualitas keseharian tanpa makna. Akibatnya, mereka sangat bebas beragama dan memperlakukan agama sebagai ritus, jauh dari esensi, transenden. Bahasa agama bagi mereka tidak mampu mengatasi pro­blematika. Karena itu, dititik ini, agama hanya sebagai instrumen pelengkap penderita. Dalam pranata sosial generasi muda, agama hanyalah ritualitas sekenanya, bahkan kerap mereka anggap membosankan dan ekstremnya lagi merepotkan. Melalui

orientasi ini, terkuburlah agama sebagai nilai yang mencegah mereka dari kemudaratan, free sex, narkoba, dan sederet lagi hal-hal buruk mereduksi nilai-nilai agama, sampai mereka menjadi generasi muda yang syik-asyiik semata, rekreatif, santai, happy, dan sederet lagi variabel yang menafikan esensi agama. Melihat kondisi di atas, barangkali benar apa yang diungkap Hendrik Kraemer dalam bukunya World Culture and World Religion,

The Coming Dialogue (1982), menuturkan bahwa semua agama di zaman kita sedang mengalami suatu krisis yang amat dalam. Setiap orang di zaman ini, ujar Kraemer, terutama yang melihat dan mengamatamati kehidupan serta perkembangan agama dengan bermacam-macam alirannya, selalu mengalami kesangsian dan pertentangan di antara pengikut-pengikutnya, sehingga mereka tidak pernah jujur kata hatinya. Agama, kata para teolog modern, setidaknya adalah variabel kontrol. Agama, akan mengontrol suatu proses yang terjadi. Mulai dari risiko hidup sampai risiko mati. Karena itu, agama terkadang menjadi suatu motor penggerak yang dinamis bagi perubahan sosial, meski kerap, tanpa sadar, agama terkoyak oleh ambivalensi moral. Di lingkup pernyataan Hendrik Kraemer itulah generasi muda kita berada. Hubung­

an ritualitas yang dikesampingkan oleh kekuatan teknologi, kenyataannya mengecoh generasi muda untuk meletakkan nilai agama di belakang pikiran mereka, sehingga agama bagi generasi muda bukan hanya ritualitas yang membosankan, melainkan juga tidak mampu menjawab problematika mereka secara cepat, hal ini bersinggungan langsung dengan generasi tua yang mempetakan perencanaan untuk generasi muda kurang melibatkan ge­nerasi muda. Katakanlah, seperti kurikulum, simulasi pencegahan narkoba, dan berbagai aktivitas lainnya yang menyangkut ge­ nerasi muda. Melihat kondisi generasi muda saat ini, kita harus mencari rumusan stra­tegis untuk mengidentifikasi ber­bagai masalah generasi muda, sehingga tahap demi tahap kehidupan generasi muda akan membaik. Berbagai solusi yang coba penulis tawarkan di sini adalah bagaimana sesungguhnya pembuat kebijakan mampu melibatkan generasi muda dalam setiap keputusan. Input yang dimunculkan oleh pembuat kebijakan hendaknya dikaji ulang bersama generasi muda, sehingga output yang muncul mampu memberikan solusi strategis bagi perkembangan generasi muda di masa depan. Lain dari pada itu, juga perlu dipikirkan proses kreatif yang ada pada media, khususnya audio visual, kemajuan teknologi komunikasi harus benar-benar mampu menstransformasikan nilai-nilai baru yang terbaik bagi generasi muda, semisal memperbanyak program dan eks­ pos positif yang dilakukan oleh generasi muda. Terdapat pula hal penting dikalangan generasi muda dengan keikutsertaan mereka diberbagai kegiatan harus diantisipasi oleh kompetensi pelaku utamanya, seperti guru, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tentu saja orang tua. Pigur-pigur penting yang jadi panutan mereka ini hendaknya mulai mengubah pola, kalau kita ingin melihat generasi muda memang benar-benar mewujudkan diri sebagai penopang masa depan bangsa. n

Upaya Pencegahan Darurat Narkoba Indonesia Fathurrohman Analis kejahatan narkotika

D

ALAM kurun waktu kurang dari dua bulan, Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali melakukan pengungkapan kasus besar. Saat masyarakat Indonesia masih merasakan kehangatan datangnya 2015, BNN melakukan penangkapan terhadap sembilan tersangka, 4 WNI dan 5 WNA. Barang bukti diperoleh dengan jumlah fantastis, 862 kg, di Jakarta Barat. Raihan tersebut ialah yang terbanyak dalam proses penyelidikan di Indonesia. Sebelumnya, BNN mengamankan sejumlah tersangka dengan barang bukti ganja asal Aceh sebanyak 8,8 ton di Pekanbaru tujuan Jakarta. Di November 2014, BNN juga berhasil mengamankan sabu-sabu dengan jumlah besar, yaitu 151,5 kg di Jakarta Barat, dengan tersangka 3 WNA. Dalam dua bulan, jumlah sabu-sabu dari dua TKP tersebut ialah 1.013,5 kg. Kalau pengguna sabu-sabu per gramnya untuk empat orang, 1.013.500 gram dapat digunakan untuk 4.054.000 orang. Jika pengguna aktif menggunakan sabusabu dalam satu bulan sebanyak empat kali seberat 1 gram, dalam satu tahun pengguna tersebut menggunakan 91 gram. Artinya, sabu-sabu 1,013 ton yang dapat disita BNN akan habis dalam satu tahun jika digunakan 11.130 pengguna aktif. Tingginya jumlah konsumen dan dispa­ ritas harga yang tinggi menjadi rangsangan besar bagi pembisnis narkoba memasar-

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Sudarmono, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

kan produk haram itu di Indonesia. Narkoba menjadi ancaman serius karena Indonesia memenuhi syarat ke­seriusan tersebut. Berdasar penelitian BNN dan Puslitkes UI 2014, angka prevalensi penyalah guna narkoba di Indonesia 4 juta orang dengan, perincian 1,6 juta yang mencoba-coba, 1,4 juta pemakai teratur, dan 943 pecandu. Selain itu, penelitian tersebut mendapat­ kan temuan bahwa pengguna narkoba diidentifikasi sebanyak 20% tidak bekerja, 25% ialah pelajar dan mahasiswa, serta 56% orang yang sudah bekerja (karyawan, pegawai pemerintah, dan wiraswasta). Kemudian, yang menjadi persoalan besar ialah temuan 12.044 orang per tahun meninggal atau 33 orang per hari meregang nyawa yang diakibatkan narkoba. Perhatian utama tentu ditunjukkan kepada jajaran Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum dan HAM yang menjadi penanggung jawab atas pengelolaan LP di Indonesia. Diperlukan petugas berintegritas, bermoral, berkomitmen, dan sungguh-sungguh dalam melaksanakan tugasnya sebagai penanggung jawab LP. Secara revolusioner, Kemenkumham harus concern terhadap persoalan ini. Jika upaya yang dilakukan hanya pada tataran normatif, prosedural, reguler, dan pelaksana tugasnya ialah jajaran Ditjen Pas seperti saat ini, LP akan menjadi persembunyian istimewa bagi para bandar dan menjadi university of crime bagi penghuni pemula LP. Dalam konteks pemberantasan narko-

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fathul Mu’in, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy, Eka Setiawan. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Fadli Ramdan. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi, Perpustakaan, Publishing, dan Riset: Kristianto (Redaktur). Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator). Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat

tika, akhir-akhir ini BNN telah menunjukkan keberhasilannya. Sebagai organisasi baru dengan kewenangan penyidikan, BNN hanya ada di tingkat pusat dan provinsi, BNN telah cukup sukses memutus jaringan narkotika. Berbeda dengan Polri yang mempunyai unit narkotika secara lengkap dari level pusat (Mabes Polri) hingga level polsek (kecamatan). Sebagai focal point persoalan narkotika di Indonesia, BNN mempunyai peran strategis persoalan narkotika dari hulu hingga hilir. BNN juga bertanggung jawab dalam upaya pencegahan. Harga narkoba di In­ donesia yang tinggi dan permintaan pasar yang besar, banyak menunjukkan upaya pemberantasan telah cukup berhasil, tetapi upaya pencegahan belum berhasil. Jika harga tinggi dan dibarengi de­ ngan permintaan pasar yang sedikit, hal tersebut menunjukkan upaya pencegahan cukup berhasil. Upaya pencegahan harus dilakukan dengan pendekatan yang ilmiah, segmented, dan berdasar persoalan-persoalan khusus karena tiap daerah mempunyai persoalan narkoba yang berbeda (local minded). Indikator keberhasilan program pencegahan juga harus dilakukan agar program menjadi lebih terukur dan tepat sasaran. Institusi pendidikan, seperti sekolah, perguruan tinggi, atau pondok pesan­ tren bukan hanya harus bebas narkoba, melainkan juga menjadi partner aktif dalam upaya mencegah kejahatan luar biasa ini. n

Saleh (Kabiro), Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Ma­nager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Mana­ger Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

4

Kebebasan dan Keterbukaan dalam Dunia Pendidikan Rospar Dewi Kepala SMAN 3 Bandar Lampung

A

SPEK terpenting dalam pendidikan, bukan saja guru dan kurikulum, tetapi kebersamaan dan keterbukaan merupakan dua unsur penting lainnya. Apabila dalam hal guru kita berbicara kompetensi dan dalam kurikulum kita berbicara hierarki penguatan sikap, perilaku, dan pembentukan karakter peserta didik. Sementara bila kita berbicara kebersamaan, berarti kita berbicara komprehensivitas dan universalisme keinginan, yaitu upaya menyatukan keinginan yang satu dengan yang lainnya. Keinginan atau lebih tepatnya kehendak luhur tentu beragam sifatnya. Banyak kalangan pendidik melihat bahwa niatan luhur berdirinya suatu lembaga pendidikan tidak terlepas dari hakikat pendidik. Artinya, hubungan yang interaktif antara pendidik dan peserta didik lebih dikedepankan ketimbang teks book dalam konteks menyerap ilmu, satu sama lain saling berinteraksi untuk menyatukan kehendak dalam lingkup sikap dan perilaku yang sama, hal ini yang kurang disadari oleh pendidik, maupun peserta didik.

Kebersamaan Pendidik dan Peserta Didik Kebersamaan dalam berinteraksi antara pendidik dan peserta didik akan memberi garansi, bahwa se­ tiap unsur yang ada pada lembaga pendidikan mampu saling menguatkan. Ya, menguatkan untuk memunculkan reaksi yang kritis terhadap setiap komponen penunjang

Titik berat kebersamaan dan keterbukaan, lebih merupakan kehendak luhur menjangkau pendidikan berkualitas atas nama kurikulum dan kompetensi pendidik di tengah interaksi yang dinamis. tegaknya pendidikan atau lembaga pendidikan yang berkualitas. Apabila proses ini berjalan secara baik, sikap dan perilaku dikembangkan berdasarkan atau mendasarkan diri pada interaksi dan kebersamaan, niscaya akan muncul generasi yang kuat di masa depan. Tentu saja kebersamaan dan interaksi antara pendidik dan peserta didik membutuhkan bobot, dalam arti dua unsur dimaksud membutuhkan landasan kurikulum yang matang, bukannya kurikulum yang mentah, atau yang setengah matang. Mengapa setengah matang? Jarang kita menemukan kurikulum yang matang karena biasanya dalam interaksi justru perkembangan kurikulum akan terus bertambah antara satu dan yang lainnya, sehingga justru kurikulum yang baik adalah kurikulum yang matang karena dinamisnya interaksi. Kembali pada pokok persoalan, yaitu kebersamaan dan keterbukaan. Apa yang dimaksud kebersamaan di sini, adalah suatu niatan bersama, itu tidak bisa dinafikan, tetapi yang lebih penting lagi, kebersamaan merupakan menyatunya unsur-unsur lain di luar kurikulum, misalnya, kebersamaan antara

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

peserta didik untuk mengelola dan menjaga buku di perpustakaan dan kebersamaan pendidik dalam menyatukan kedisiplinan jam belajar, hal ini sederhana karena kesederhanaannya itu kerap kali dilupakan. Padahal, sesederhana apa pun elemen yang ada pada lembaga pendidikan pastilah berpengaruh terhadap unsur yang lainnya. Para pengamat pendidikan acap mengatakan kebersamaan di suatu lembaga pendidikan mencakup seluruh unsur, karena lembaga pendidikan ingin menggapai suatu yang besar bagi kehidupan suatu bangsa. Makin rendah tingkatan lembaga pendidikan makin besar diperlukannya kebersamaan. Lembaga pendidikan di PAUD dan TK, misalnya, membutuhkan kebersamaan orientasi kedisiplinan, demikian pula di tingkat SD, dan seterus dan seterusnya. Kebersamaan merupakan kunci utama bagi tumbuh dan berkembangnya lembaga pendidikan, hal mana dengan kebersamaan itulah dapat disatukan hakikat hidupnya suatu kehendak luhur lembaga pendidikan.

Berjalan Sejajar Berbicara perihal kebersamaan dan keterbukaan, selain interaksi sebagai suatu idiom penting, juga tentu kurikulum yang dimaknai sebagai perangkat menuju pendidikan yang berkualitas. Di sini kita memahami interaksi sebagai suatu kebutuhan, sebagaimana yang dikemukakan di atas. Sementara kurikulum kita pandang sebagai dasar untuk membangun interaksi dalam kebersamaan dan keterbukaan. Apabila telah terjadi kebersamaan dan keterbuka­ an dengan dasar keinginan untuk berinteraksi di tengah kurikulum yang mumpuni, proses kematangan antara peserta didik dan pendidik bisa berjalan sejajar. Berjalan sejajar berarti satu dengan yang lainnya saling komplementatif, ini penting karena setiap lembaga pendidikan yang ingin melahirkan peserta didik berkualitas, haruslah diayomi oleh struktur dan fungsi kesejajaran. Maksudnya, struktur mempunyai komponen penunjang yang lengkap, seperti perpustakaan, laboratorium berbagai perangkat keras lainnya, sehingga dapat berfungsi bagi terwujudnya perencanaan strategis yang berdasar pada kurikulum, hal ini berarti fungsi-fungsi atau lebih tepatnya peran pendidik berfungsi sejajar dengan visi kurikulum. Dengan demikian, titik berat kebersamaan dan keterbukaan, lebih merupakan suatu kehendak luhur untuk menjangkau pendidikan yang berkualitas atas nama kurikulum dan kompetensi pendidik di tengah interaksi yang dinamis. Di sinilah kemudian kita patut bertanya, apakah suatu lembaga pendidikan telah mendahulukan kegiatan pendidikan sebagai usaha bersama untuk menjangkau dan mendapatkan generasi masa depan yang baik melalui kebersamaan dan keterbukaan, ataukah kita hanya menyibukkan diri pada rutinitas yang dipatok dan disekat oleh kurikulum, sehingga melahirkan peserta didik yang pintar tetapi tidak berkarakter. Untuk menjawab pertanyaan ini, sebagai pendidik kita perlu mencermati kegiatan keseharian kita sebagai pendidik, dan bersama-sama mengkritisi sikap, perilaku, dan interaksi kita dalam mengejewantahkan pendidikan sebagai penunjang bagi kehidupan masa depan suatu bangsa. n

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.


OPINI

JUMAT, 27 februari 2015 nuansa

M

n LAMPOST/hendrivan Wartawan Lampung Post

5

PAK DE PAK HO

Sekolahnya di Mana?

Umar Bakti

LAMPUNG POST

EMBACA salah satu Nuansa teman saya beberapa waktu lalu tentang sekolah, menggelitik saya untuk membuat tulisan ini karena berkaitan juga dengan sekolah. Saat ini umpatan atau cacian bagi tindakan atau kelakuan seseorang yang tidak disiplin atau tidak becus bekerja sering kita dengar “sekolahnya di mana”, “pasti sekolahnya sekolah sore”, “pasti sekolahnya Sabtu—Minggu”, “saat jam sekolah pasti banyak bolos”, atau “sekolahnya sekolah persamaan kali ya.” Umpatan ini memang tak sepenuhnya benar, tapi wajar dikeluarkan seseorang. Pasalnya, pendidikan di sekolah harapannya dapat membentuk disiplin, tanggung jawab, karakter yang baik, mampu menyelesaikan masalah, dan lain-lain. Disiplin dan tanggung jawab terhadap pekerjaan memang selalu diberikan guru atau dosennya saat memberikan tugas

kepada siswanya. Di situlah disiplin dan tanggung jawab terhadap pekerjaan terbentuk. Disiplin datang tepat waktu juga cerminan seseorang saat di bangku kuliah atau sekolah. Sebab, setiap masuk belajar pasti ada waktunya. Siapa yang terlambat tidak bisa masuk sekolah. Demikian pula tanggung jawab terhadap target yang dibebankan juga terbentuk saat di bangku sekolah. Target untuk mendapat nilai yang baik selalu menjadi incaran para siswa. Jika seseorang tak memiliki target, pasti saat belajar juga tak memiliki target nilainya. Demikian pula kemampuan seorang siswa menyelesaikan beberapa masalah dalam satu waktu, itu juga karena terbiasa saat sekolah menyelesaikan beberapa ujian pada hari yang sama. Namun, jika seseorang kelakuannya tidak baik, termasuk mencuri, umpatan-

nya bukan soal sekolah. Umpatannya “bergaulnya di mana”, atau “bergaulnya pasti sama pencuri”, dan lain-lain. Dalam hal ini, lingkunganlah yang dijadikan penyebab perilaku seseorang. Namun, kalau perilaku korupsi, umpatannya bisa berbagai macam. Bisa agamanya yang disalahkan, lingkungannya, pergaulannya, godaan ekonominya, atau pasti ada tuntutan dari istri mudanya. Jadi dapat disimpulkan perilaku korupsi bisa berasal dari mana saja dan bisa lebih dari dua variabel. Berdasar inilah, jika pemerintahan Jokowi akan melakukan revolusi mental, seharusnyalah dimulai dari sekolah. Pasalnya, peran orang tua dalam mendidik anaknya saat ini sudah tak bisa terlalu diharapkan lagi seiring kesibukan mereka. Pembentukan pribadi seseorang juga sangat ditentukan oleh lingkungan bergaulnya. Karena itu, lingkungan siswa harus dijaga agar kepribadiannya tidak tercemar. Sorry ini mah... n

Pulau Legundi Kini Punya Gubernur Sambungan Hlm.1 Kunjungan dikemas dalam berbagai kegiatan sosial yang diprakarsai Polda Lampung, antara lain sunatan massal dan pemberian santunan kepada kaum duafa. “Kunjungan ini juga sangat penting bagi saya dan jajaran untuk mengetahui bagaimana kondisi warga di sini, sekaligus apa yang bisa kita buat untuk warga,” kata Gubernur. Menyapa warga dengan lambaian ta­ ngan dan senyuman, berbincang-bincang sejenak, rombongan disuguhi tari siger penguten. Sejumlah gadis kecil dengan pakaian muli Lampung berlenggak-lenggok di hadapan hadirin dengan iringan kulintang. Tari sembah yang lazim dimainkan untuk menyambut tamu agung itu diakhiri dengan pemberian sekapur

sirih kepada tetamu utama. Kepada Gubernur, Ali Rahman menyampaikan sejarah singkat dan kehidupan warga Pulau Legundi. Ia mengatakan pulau ini mendapat predikat desa definitif pada 1999 dan memiliki luas 1.800 hektare. “Penduduknya ada sekitar 2.000 jiwa terdiri dari 520 kepala keluarga. Kami di sini hidup rukun dan damai sebagai nelayan dan bertani. Sayangnya, kami sangat kesulitan kalau mau keluar pulau karena sarana transportasi yang kurang memadai. Kami kalau mau belanja harus ke Telukbetung dengan perahu selama dua sampai tiga jam,” kata Ali seraya meminta solusi kepada Gubernur. Kemudian, Ali Rahman menjelaskan terdapat enam pulau dalam satu desa ini. Dua pulau berpenghuni dan yang lainnya

belum ada penghuninya. “Ada lima dusun di sini, yakni Dusun Selesung, Keramat, Tamansari, Labuhanagung, dan Dusun Siuncal.” Pulau Legundi bagian utara berbatasan dengan Teluk Lampung, bagian timur berbatasan dengan Selat Sunda, bagian selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia, dan bagian barat berbatasan dengan Selat Legundi. Pulau Legundi memang tidak terlalu jauh dari pusat kota. Namanya juga sudah sangat familier dengan warga Lampung karena keindahan alam yang bisa menjadi daya tarik wisata. Lebih dari itu, Legundi jauh lebih akrab di telinga para peman­c ing karena terdapat banyak spot yang kerap membuat mereka terpesona ingin kembali. (R6) n

Ahmad Amri

Angin kencang merusak puluhan rumah di Lambar dan Tulangbawang

BMKG sudah mengingatkan cuaca buruk, Pak Ho.

n FERIAL

POJOK Bulog habiskan stok beras agar harga normal. Tapi, jangan sampai harga murah, stok enggak ada. n Setiap perwira polisi adalah penyidik. Anehnya dibilang bukan penegak hukum, ya?

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.


jumat, 27 februari 2015

BANDAR LAMPUNG

Gubernur Sahkan

Tim Jalan Tol Sosialisasi di Lamteng

RSUDAM

Kenaikan tarif RSUDAM hanya berlaku untuk kelas I, kelas II, dan VIP.

G

UBERNUR Lampung M Ridho Ficardo me­ nandatangani kenai­ kan tarif Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSUDAM). Hal itu disam­ paikan Asisten III Bidang Kesejahteraan Masyarakat Ellya Mochtar. Ellya memaparkan kenai­ kan tarif RSUDAM saat ini masih dalam tahap pemba­ hasan yang nantinya men­ jadi peraturan gubernur (pergub). “Yang jelas, Pak Gubernur sudah menyetujui dan sudah tanda tangan, untuk pergubnya masih da­ lam proses,” kata Ellya, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (26/2). Dia memastikan kenaikan tarif RSUDAM hanya berlaku untuk kelas I, kelas II, dan VIP. Kenaikan tarif rumah sakit tersebut diharapkan tidak memberatkan masyarakat. “Kenaikan tarif ini sudah melalui berbagai pertim­ bangan. Lagi pula kenaikan ini bukan terjadi di kelas III, karena kelas III dikhususkan untuk masyarakat kurang mampu,” ujarnya. Selain itu, pasien kelas I dan II saat ini 85% menggunakan kartu BPJS (Badan Penyeleng­ gara Jaminan Sosial) sehingga tidak terlalu berpengaruh ke­ pada masyarakat. “Kenaikan kami masih relatif rendah dibandingkan dengan rumah sakit swasta, dengan demiki­ an tidak terlalu membebani masyarakat,” kata dia.

Kemudian, besaran kenai­ kan tarif itu sendiri, Ellya mengaku tidak bisa meme­ rincikan secara keseluruhan, sebab kenaikan dihitung per item. Menurut dia, ada beberapa pelayanan rumah sakit baru yang sebelumnya tidak ada, seperti alat-alat medis, ruang inap, cek darah, dan fasilitas makan pasien. “Saya tidak bisa menyebutkan naiknya berapa persen. Sebab, ada be­ berapa pelayanan baru dan itu juga tidak bisa dipresenta­ sikan besarnya,” kata dia. Sebelumnya, Wakil Gu­ bernur Lampung Bachtiar Basri mengingatkan RSU­ DAM harus terus berbenah dan memperbaiki pelayanan kesehatan agar lebih baik se­ hingga tidak ada lagi keluhan dari masyarakat. “Perbaiki dulu pelayanannya, itu yang terpenting dan agar bisa dirasakan masyarakat,” kata Bachtiar, di kantor DPRD Provinsi, beberapa waktu lalu. Dia mengingatkan kasus Winda Sari (26 tahun) yang ditolak RSUDAM awal 2015 belum lepas dari ingatan pub­ lik sehingga sangat riskan un­ tuk menaikkan tarif saat ini, karena bisa menimbulkan kemarahan masyarakat dan perlu ditinjau ulang. “Harus hati-hati menaikkan tarif pelayanan RS karena me­ nyangkut kepentingan dan kesehatan orang ­b anyak,” kata dia. (K3) nurjannah@lampungpost.co.id

6

selintas

Kenaikan Tarif Nur Jannah

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

MASIH BERAKTIVITAS. Aktivitas di Pondok Pesantren Nurul Ulum yang dinyatakan MUI sebagai ajaran sesat masih berjalan normal, Kamis (26/2). Hingga kemarin belum ada tindakan dari aparat terhadap pondok pesantren yang beralamat di Gang Melati II, Suberrejo Jaya, Kemiling tersebut.

TNI AD Buka Pendaftaran Tamtama TENTARA Nasional Indonesia Angkatan Darat memberi kes­ empatan kepada pemuda lulu­ san SMP/MTs/sederajat untuk menjadi tamtama melalui pen­ didikan sekolah calon tamtama prajurit karier. Pendafatran dibuka mulai Senin (2/3) dan berakhir pada Sabtu (14/3). Kepala Ajudan Jenderal Daer­ ah Militer II/SMJ Ajudan Jendral Resort Militer 043/Gatam Mayor Selamat Bangun, dalam rilis yang diterima Kamis (26/2), mengata­ kan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi calon pendaftar, antara lain WNI pria dan bu­ kan mantan prajurit TNI, Polri, dan PNS, serendah-rendahnya berijazah SMP/Tsanawiah atau sederajat, dan usia saat masuk pendidikan pada 22 April 2015 tidak kurang dari 16 tahun dan

tidak lebih dari 22 tahun. Kemu­ dian, belum pernah menikah, tinggi badan minimal 163 CM dengan berat badan seimbang. Selamat Bangun mengatakan pendaftaran dilaksanakan secara online dengan alamat website http://rekrutmen-tni.ilmci.com dan daftar ulang di Ajenrem/ Korem 043/Gatam Jalan Teuku Umar No. 85, Penengahan, Tan­ jungkarang Pusat, Bandar Lam­ pung. “Penerimaan Cata Prajurit Karier TNI AD tidak dipungut biaya apa pun,” kata dia.

Taruna Akademi TNI Akademi TNI juga menerima pendaftaran taruna/taruni aka­ demi militer pada Minggu (15/3) hingga Jumat (8/5). Pendaftaran online melalui rekrutmen-tni. mil.id.

Syaratnya antara lain WNI pria dan wanita bukan ang­ gota/mantan prajurit TNI, Polri, dan PNS, berusia sekurangkurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 ta­ hun saat pembukaan Dikma. Kemudian, berijazah SMA/ MA jurusan IPA dengan nilai UAN yang disesuaikan dengan tahun kelulusan. Bisa juga berijazah SMK Tahun 2015 jurusan Teknik Penerbangan, Teknik Mesin, Teknik Elektro, dan Teknik Perkapalan dengan nilai yang ditentukan setelah hasil UAN selesai. Untuk panitia daerah (panda) Lampung bisa mendaftar di Ajenrem 043/Gatam, Jalan Teu­ ku Umar No. 85 Penengahan, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung. (UNI/K1)

Kemenag Tambah 18 KUA Definitif KANTOR Wilayah Kemente­ rian Agama Provinsi Lampung menambah 18 Kantor Urusan Agama definitif yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Lampung Ab­ durrahman Harun mengatakan penambahan KUA di sejumlah daerah untuk memberikan pe­ layanan kepada masyarakat dalam hal kehidupan beragama

di kecamatan. “Dengan adanya KUA definitif diharapkan masyarakat yang akan mengurus berbagai ke­ perluan keagamaan tidak perlu jauh-jauh mengurusnya,” kata Abdurrahman Harun, mela­ lui sambungan telepon, Kamis (26/2). Dengan demikian, lebih memudahkan masyarakat di berbagai daerah di Lampung, terutama mereka yang tinggal di daerah terpencil dan terluar agar terjangkau pelayanan kea­ gamaan. Dia mengatakan sesuai Pera­ turan Menteri Agama No. 39 Tahun 2012, KUA menyelengga­ rakan fungsi, antara lain pelak­ sanaan pelayanan, pengawasan, pencatatan, dan pelaporan nikah dan rujuk. Kemudian, penyusu­ nan statistik, dokumentasi, dan

pengelolaan sistem informasi manajemen KUA, dan pelayanan keluarga sakinah. Kasubbag Hukmas Kemenag Provinsi Lampung Istutiningsih mengatakan pihaknya menam­ bah 18 KUA definitif dengan adanya pemekaran wilayah di Provinsi Lampung. “Sebelumnya Kemenag mem­ punyai 185 KUA, ditambah 18 KUA definitif, dan yang belum didefinitif sebanyak 22 KUA,” kata Istutiningsih, Kamis (26/2). Istutiningsih menjelaskan dengan penambahan 18 KUA tersebut, jumlah KUA di Provinsi Lampung menjadi 203 KUA. “Dengan adanya pemekaran wilayah kecamatan dan kelurah­ an, secara otomatis KUA harus ada di wilayah tersebut,” kata dia. (AMR/UNI/K1)

RF-16

TIM II pembebasan lahan tol yang diketuai Asisten I Pemerintah Provinsi Lampung Tauhidi melakukan sosialisasi pada Kamis (26/2) di Balai Desa Kotaagung, Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Pesawaran. Dia mengatakan pihaknya mengajak semua anggota tim dan melibatkan forum pimpinan kecamatan (forkopimcam) setempat. Di Kotaagung ada empat desa yang menjadi jalur jalan tol, yakni Desa Kejadian, Koatagung, Negararatu, dan Wates. “Kami akan undang minimal 10 tokoh masyarakat dari masing-masing desa untuk mengikuti sosialisasi,” kata Tauhidi. Sosialisasi dipimpin Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Zaini Nurman. Sosialisai kedua dilaksanakan di Lampung Tengah pada Selasa (3/3), yaitu di Kecamatan Bumiratu Nuban, yang meliputi Desa Sukajaya, Sukajadi, Wates, Bumiharjo, dan Sidowaras. Kemudian, Kecamatan Trimurjo, yang meliputi Desa Pujoasri dan Pujobasuki. “Untuk sosialisasi yang pertama di Lampung Tengah akan dilaksanakan di Balai Desa Sidowaras mulai pukul 09.30,” kata Tauhidi. Kemudian, sosialisasi dilanjutkan di Lampung Tengah pada Kamis (4/3), di aula Kopiah Emas, Desa Gunungsugih, Kecamatan Gunungsugih. Sosialisasi ini untuk Kecamatan Gunungsugih dan desa yang dilewati jalan tol, yakni Desa Gunungsugih, Gunungsugih Raya, dan Buyutudik. Lalu, Kecamatan Terbanggibesar dengan desa yang dilalui, yakni Indrapura Subing, Bandarjaya, Karangendah, dan Terbanggi Besar. (UNI/K1)

Binamarga Pasang Portal Jalan Tirtayasa DINAS Binamarga Provinsi Lampung segera memasang portal di Jalan Tirtayasa menuju Jalan Ir. Sutami. Kebijakan ini guna membatasi kendaraan bertonase lebih yang kerap melintas di jalan kelas 3/B itu hingga merusak jalan yang baru saja diperbaiki. “Kami akan memasang portal tepatnya sebelum SPBE Pertamina, dari arah Jalan Sutami dan di simpang Legundi jika dari arah Sukabumi. Itu sesuai perintah Gubernur karena pada saat meninjau jalan itu banyak kendaraan overkapasitas melintas,” ujar Sekretaris Binamarga Provinsi Lampung Rony, di kompleks kantor Gubernur, Rabu (25/2). Menurut dia, pihaknya sudah melakukan rapat dengan pemangku kepentingan terkait selama dua kali, termasuk lurah, camat, babinkamtibmas, dan babinsa. Rapat itu membahas solusi atas kerusakan jalan yang sering terjadi akibat kendaraan yang melintas. Pada pertemuan ketiga, Binamarga juga mengundang seluruh pengusaha di lingkungan sekitar pada 3 Februari lalu. “Alhamdulillah, pengusaha memaklumi untuk membatasi muatan. Soal ketinggian (portal) nanti akan menyesuaikan ketentuan kelas jalan, yakni kelas 3B dengan muatan maksimal 8 ton,” kata dia. Mengenai kerusakan di sejumlah titik sepanjang Jalan Tirtayasa—Sutami, segera diperbaiki rekanan lantaran masih dalam masa pemeliharaan. Kemudian, sebagian jalan yang belum dikerjakan akan dilanjutkan tahun ini. (CR11/K3)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

RUSAK KEMBALI. Kendaraan menghindari jalan berlubang yang diberi ban bekas di Jalan Soekarno-Hatta, Rajabasa, Bandar Lampung, Kamis (26/2). Lubang di jalan tersebut meskipun kerap ditambal rusak kembali dan sering menjebak pengendara terutama pada malam hari.

1

Unit KULKAS* 2 Pintu

RF-16

RF-16 Variasi

RF-16 VARIASI

Disc.

Disc.


jumat, 27 FEBRuari 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

7

Tiga Sipir Rutan Terancam Dipecat Tim investigasi Kemenkum dan HAM juga memeriksa 36 sipir di Rutan Menggala, Tulangbawang. WANDI BARBOY HASIL tim investigasi Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum dan HAM) Lampung meng­ ungkapkan adanya keterli­ batan tiga oknum sipir yang melakukan pemukulan kepada napi Antoni hingga berujung kematian.

Kami sudah melaporkan ke Inspektorat Jenderal dan Dirjen Pemasyarakatan terkait napi yang tewas. Kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Lampung Dwi Prase­ tyo mengakui adanya keter­ libatan oknum sipir. Namun, menurut Dwi, keterlibatan ok­ num sipir itu sejauh ini masih terus dikaji dan didalami. Dia juga belum bisa men­ jelaskan keterlibatan oknum sipir yang melakukan pe ­ mukulan terhadap Antoni.

“Pokoknya sejauh ini kami melakukan pemeriksaan ke 36 sipir di Rutan Menggala. Kami juga masih mengkaji siapa oknum sipir yang terli­ bat melakukan pemukulan. Jumlahnya belum bisa diketa­ hui, karena harus dikaji kem­ bali,” kata Dwi melalui telepon, Kamis (26/2) malam. Menurut dia, pihaknya juga sudah melaporkan ke Ins­ pektorat Jenderal dan Dirjen Pemasyarakatan terkait napi yang tewas. Sanksi keterlibatan oknum sipir diatur dalam UU Aparatur Sipil Negara (ASN), bisa berupa peringatan biasa, teguran, hingga diberhentikan dengan tidak hormat. Dia menjelaskan pemukulan terhadap Antoni terjadi di luar penjara yang dilakukan ok­ num sipir bersama masyarakat yang ada di wilayah sekitar rutan karena foto napi sudah diumumkan ke masyarakat. “Yang melakukan pemukul­ an itu kan di luar. Bisa saja ada massa di luar yang turut melakukan pemukulan. Semua masih didalami.” Dwi mengatakan tim inves­ tigasi yang terdiri dari Divisi

Kepegawaian, Divisi Perundang­ an, dan Divisi Pemasyarakatan masih mengkaji sanksi yang akan diberikan kepada petugas sipir yang melakukan pemukul­ an tersebut. “Kami harus ra­ pat dahulu untuk menentukan suatu sanksi,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Di­ visi Pemasyarakatan Kemen­ kum dan HAM Lampung Agus Toyib mengatakan tiga oknum sipir Rutan Menggala, Tu­ langbawang, diduga melaku­ kan pelanggaran disiplin dan terancam dipecat. Jika keterlibatan oknum sipir ini melebihi batas toleransi sebagai seorang pegawai sipir, menurut Agus, bisa saja ketiga oknum sipir itu berujung hing­ ga pemecatan. “Tapi, semua itu masih dikaji. Saya belum bisa menerangkan lebih jauh.” Menurut dia, pihak ke ­ luarga napi sudah memberi­ kan pernyataan tidak akan menuntut petugas rutan. “Ada dokumen pernyataan keluarga tidak akan menun­ tut dan itu disaksikan oleh kapolres ­Menggala.” (K1) wandibarboy@lampungpost.co.id

Polisi Tangkap Pelaku Bajing Loncat PETUGAS Unit Reskrim Polsek Panjang membekuk tersangka bajing loncat yang kerap beraksi di jalan lintas Sumatera, Soe­ karno-Hatta, Bandar Lampung. Dari tersangka petugas menyita satu unit sepeda motor Yamaha Mio hitam BE-4654 YI-dan tiga karung berisi biji kelapa sawit. Salah satu tersangka ialah Sarip (21), warga Kampung Sinarbaru, Lingkungan III, Panjang Selatan, Bandar Lam­ pung, sementara rekannya, BYU, berhasil melarikan diri dan menjadi daftar pencarian orang (DPO). Kapolsek Panjang Kompol Nelson F Manik me­ ngatakan tersangka ditangkap petugasnya setelah mendapat laporan dari masyarakat.

Tersangka sering melom­ pat ke atas truk yang melintas di jalan lintas Sumatera dan mengambil barang dalam truk. “Saat petugas patroli melintas, terlihat dua pelaku sedang men­ jatuhkan biji kelapa sawit dari atas truk. Petugas pun melaku­ kan pengejaran dan berhasil menangkap satu tersangka,” kata Nelson, Kamis (26/2). Menurut dia, modus ter­ sangka yaitu naik ke atas ken­ daraan truk yang berjalan lambat, lalu salah satu pelaku naik dan merobek penutup mobil dan mengambil barang yang ada dalam truk. Barang curian tersebut dijatuh­ kan dan tersangka lain yang me­ ngendarai sepeda motor bertugas

mengambil barang-barang yang sudah dijatuhkan tersebut. “Hasil pemeriksaan petugas tersangka mengaku telah melakukan aksi dua kali,” ujar dia. Menurut Nelson, kasus ini masih dilakukan pengembang­ an ada pelaku yang berhasil melarikan diri dan telah masuk daftar pencarian orang (DPO) BYU. “Barang yang diambil oleh para pelaku dari dalam truk tidak hanya berupa biji kelapa sawit, bisa juga kopi atau kakao, dan barang lainnya,” ujarnya. Sementara itu, tersangka Sarip mengaku dirinya hanya diajak oleh BYU. “Ikut teman seperti ini dan saya hanya ber­ tugas ambil barang yang sudah jatuh.” (AMR/*4/K1)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

SIDANG KASUS PAJAK. Direktur PT Kedaton Agri Makmur, Deusti Setiadi, menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang, Kamis (26/2), terkait kasus tidak membayarkan pajak perusahaan distributor pupuk itu sejak Januari hingga September 2011 dan merugikan negara Rp6 miliar.

Pengemplang Pajak Jalani Sidang Perdana DIREKTUR PT Kedaton Agri Mandiri (KAM) Deusti Setiadi (42) menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Kelas IA, Tan­ jungkarang, Kamis (26/2). Jaksa Vellya mendakwa Deusti dengan Pasal 39 Ayat (1) huruf c jo Pasal 43 Ayat (1) UU No. 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Jaksa menyatakan terdakwa tidak menyetorkan SPT PPN dalam kurun waktu Januari— September 2011 yang merugi­ kan keuangan negara hingga Rp6 miliar. “Bentuk usahanya yaitu PT KAM berupa produk

pupuk. Dalam setiap transaksi, dipungut pajak 10 persen dan harus disetor ke negara, na­ mun terdakwa tidak melapor­ kannya,” kata Vellya. Jaksa juga mengungkapkan terdakwa sebagai direktur PT KAM melakukan transaksi kepada 17 perusahaan. “Dalam hal ini, PT KAM menjadi pihak ketiga yang menyediakan pu­ puk bagi perusahaan lain. Ada sekitar 17 perusahaan yang pernah melakukan transaksi dengan PT KAM,” ujarnya. Karena tidak melaporkan SPT PPN, dalam kurun Januari—

Sepetember 2011 itu seolah-olah PT KAM tidak melakukan tran­ saksi atau penyerahan barang. Kasus ini terungkap karena ter­ dakwa tidak bisa membuktikan faktur atau dokumen pajak yang disetorkan setiap akhir bulan ke kantor pajak. Deusti Setiadi diserahkan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) serius ke Kejati Lampung pada Selasa (3/2) lalu. Deusti langsung ditahan di Rutan Way Huwi ka­ rena diduga tidak membayarkan pajak perusahaan distributor pupuk itu sejak Januari hingga September 2011. (AMR/K1)

Polda Bakal Sapu Bersih Jaringan Toni DIREKTUR Reserse Narkoba Polda Lampung Kombes Edi Swasono mengatakan akan me­nyapu bersih anggota ja­ ringan narkoba Toni Sapujagat (49). Menurut Edi, pihaknya tidak hanya mendalami jaring­ an gembong narkoba ini dari rekaman 16 CCTV yang disita, tetapi juga dengan melacak ponsel Toni. “Kami masih pelajari terus rekaman CCTV dan ponsel Toni. Dari sana akan dike­ tahui siapa saja orang yang memesan narkoba dan sejauh mana jika ada keluarganya yang terlibat,” kata Edi kepada

Lampung Post, tadi malam (26/2). Penyidik akan memfokusnya penyidikan terhadap orangorang yang melakukan tran­ saksi dengan Toni. Dalam tiga hari ke depan, penyidik juga akan memanggil keluarga Toni untuk diperiksa terkait ak­ tivitas Toni selama ini. “Kami kan tahu dia itu tidak punya pekerjaan, dari mana semua aset yang dimilikinya. Nanti kan ketemu jawabannya dari pemeriksaan itu,” ujar Edi. Menurut dia, beberapa hasil penyidikan tidak bisa diung­ kapkan ke publik karena masih

dalam pengembangan kasus. Edi mengatakan semua aset Toni yang dihasilkan dari bisnis berjualan barang haram itu akan disita. “Hasil penyelidik­ an sementara, keluarga Toni masih menyimpan dua pucuk senjata api di rumahnya.” Edi menyayangkan pem­ bongkaran jaringan narkoba sebesar Toni terkesan lambat, padahal sudah sejak dua tahun lalu diketahui yang bersang­ kutan merupakan bandar besar narkoba di wilayah Tu­ langbawang. “Itu yang sangat saya sayangkan, mengapa baru sekarang,” kata dia. (RIS/*4/K1)

Penyuplai Sabu ke Irwasda Ditangkap

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TANGKAP BAJING LONCAT. Kapolsek Panjang Kompol Nelson menginterogasi Sarip, warga Telukambon, Panjang, Bandar Lampung, Kamis (26/2). Sarip merupakan pelaku bajing loncat yang meresahkan sopir dump truck.

DIREKTORAT Reserse Narko­ ba Polda Lampung akhirnya menangkap penyuplai sabusabu ke mantan Irwasda Polda Lampung Kombes Suyono. Tersangka yang diduga menyu­ plai sabu-sabu tersebut, Ade Kurniawan alias Kojek, ditang­ kap di rumahnya di daerah Sukaraja, Bandar Lampung, pada Kamis (19/2) lalu. Menurut Direktur Narkoba Polda Lampung Kombes Edi

Swasono, saat ini penyidik masih memeriksa tersangka Ade Kurniawan guna pengem­ bangan lebih lanjut. “Tersangka memang pengedar sabu-sabu. Tapi, apakah dia juga menyuplai kepada Irwasda, itu masih kami dalami,” ujarnya kemarin (26/2). Selain menyuplai narkoba kepada Irwasda, tersangka juga mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu dan pil ekstasi di tempat-tempat hiburan di

wilayah Bandar Lampung. Na­ mun, saat ditangkap, petugas hanya menyita beberapa butir pil ektasi dari tersangka. Selain itu, juga disita handphone dan satu unit sedan Sebelumnya, mantan Irwasda Polda Lampung Kombes Suyono ditangkap Propam Mabes Polri atas dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu di sebuah hotel berbintang di Bandar Lampung. (*4/K1)

60 Lampu Tembak untuk Terminal Rajabasa TERMINAL Induk Rajabasa Bandar Lampung segera di­ terangi 60 lampu tembak pada 2015 ini. Dengan begitu, Termi­ nal Rajabasa lebih terang untuk meminimalkan aksi kejahatan yang terjadi di wilayah itu. Menurut Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, 60 lam­ pu tembak itu akan dipasang pada lima tiang, masing-masing 12 lampu. “Insya Allah, penger­ jaan pemasangan lampu akan dilakukan tahun ini,” kata Her­ man, saat meninjau Terminal Rajabasa, kemarin (26/2). Lam­ pu tembak itu akan menyorot setiap sudut di terminal. Kepala Terminal Induk Raja­ basa Antoni Maki mengatakan penentuan titik lokasi pemasang­ an lampu tersebut dilakukan langsung wali kota, yakni tiga tiang lampu akan dipasang di area dalam terminal atau bagian atas, sedangkan dua tiang lampu di­ pasang di area bawah terminal. Saat ini, lanjut Antoni, sua­ sana Terminal Induk Rajabasa sudah lebih baik, baik dari segi keamanan maupun fasilitas. “Kesan angker di Terminal Ra­ jabasa ini sudah tidak ada lagi, suasana sudah mulai kondusif dan aman. Semoga dengan pemasangan lampu nanti, akan membuat pengunjung terminal menjadi lebih nyaman.” Di Terminal Rajabasa ter­ sedia ruang tunggu yang luas dan bersih, fasilitas puskesmas pembantu, masjid, serta bebe­ rapa toilet yang cukup bersih. Terkait rencana pemasangan closed circuit television (CCTV) hanya dilakukan saat arus mudik dan balik. “Biasanya dari Polda yang melakukan pe­ masangan CCTV, namun hanya pada waktu arus mudik leba­ ran saja,” katanya. (CR11/K1)


±

±

CMYK

±

RAGAM

jumat, 27 februari 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

Ironi Investasi, Gurita 12 Tentakel!

±

n AFP

n MI/ANGGA YUNIAR

TOLAK KEBIJAKAN KKP. Ribuan nelayan melakukan aksi di depan Kementerian Kelautan dan Perikanan di Jakarta, Kamis (26/2). Front Nelayan Bersatu tersebut menentang kebijakan Menteri KKP Susi Pudjiastuti yang menerbitkan peraturan menteri tentang larangan penggunaan cantrang atau jenis trawl yang telah dimodifikasi untuk menangkap ikan.

Anggota Korem Ditembak Orang Tidak Dikenal

±

ANGGOTA Korem 043/Garuda Hitam Kopral II, Anhar (35), ditembak orang tidak dikenal, Kamis (26/2), sekitar pukul 03.30, di Jalan Raya Desa Canggu, Kalianda, Lampung Selatan. Korban mengalami luka di lengan kirinya dan kini dirawat intensif di RSUD Kalianda. Warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, Putra, mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab korban ditembak para pelaku. Saat di dekat warung, korban saat itu melihat tiga orang duduk. “Kurang tahu awalnya bagaimana. Korban dan tiga orang tidak dikenal terdengar cekcok mulut kemudian terdengar suara tembakan satu kali. Korban sempat lari ke arah samping rumah warga, tapi masih ditembaki,” kata Putra, kemarin. Ia menjelaskan korban kemudian lari dan meninggalkan sepeda motor Ninja merah miliknya. Namun, para pelaku tidak mengambil sepeda motor korban. “Korban terus lari menuju musala di Desa Canggu

dan langsung dibawa warga ke RSUD Bob Bazar, Kalianda,” kata dia. Kepala Penerangan Korem 043/Garuda Hitam Mayor Inf. CH Prabowo mengatakan saat kejadian korban hendak berangkat ke Makorem. Kemudian, korban melihat sejumlah orang mencurigakan yang berusaha mencongkel warung. “Korban menghampiri dan menegur orang itu, tapi tiba-tiba pelaku langsung menembak dan ­mengenai le­ ngan kiri korban sampai tembus,” ujar Prabowo. Menurut Prabowo, korban juga sempat melihat dua orang yang keluar dari kegelapan dan langsung menembak. Pemantauan Lampung Post di TKP, kemarin, jajaran Polres Lampung Selatan bersama personel TNI Kodim/0421 dan Koramil Kalianda tengah mengumpulkan bahan keterangan terkait peristiwa tersebut, sementara korban masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kalianda. (TOR/*3/IMA/D2)

Survei Unggulkan Hatta Rajasa

±

LEMBAGA penelitian Centre for Strategic and International Studies (CSIS) dan Cyrus Network menyurvei dua nama nama calon ketua umum PAN, Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan. Dari sensus tersebut, Hatta ternyata lebih unggul. Sensus berlangsung sejak 16 hingga 19 Februari di 28 provinsi dan 484 kabupaten/kota. Mereka yang disensus adalah pimpinan PAN di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Hasilnya, di tingkat kabupaten/kota, Hatta dipilih oleh 42,77% responden, sedangkan Zulkifli 38,64%. “Dari 484 tingkat kabupaten/kota, Hatta Rajasa masih unggul,” kata peneliti Arya Fernandes, saat jumpa pers, di Pakarti Center, Jakarta Pusat, Kamis (26/2). Suara lainnya terpecah untuk Drajad Wibowo 2,27%, Taufik kurniawan 0,62%, dan Viva Yoga Mauladi 0,41%. Di tingkat provinsi, keduanya mendapatkan angka sama, 38,24%. Sementara 5,88% memilih nama lain

dan 17,65% tidak menjawab. Arya melihat Hatta dan Zulkif li akan bertarung sengit. Arya juga memandang kompetisi ini adalah pertarungan antarbesan. Seperti diketahui, Hatta berbesan dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sementara Zukifli besannya Amien Rais. SBY dan Amien dipastikan bakal mendukung para besannya. “Kita tunggu saja, Pak SBY yang menang atau Pak Amin yang menang,” ujar Arya. Dalam menggelar sensus ini, CSIS bekerja sama de­ngan Cyrus Network. Awalnya, sensus menarget pimpinan wilayah PAN di 34 provinsi dan 514 kabupaten kota. Namun, akhirnya sebanyak 500 peneliti hanya berhasil mewawancarai ketua PAN di 28 provinsi dan 484 kabupaten/kota. Di­ sebut sensus karena peneliti melakukan wawancara langsung dengan para pimpinan PAN di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. (MI/U2)

Pematokan Lahan Tol sampai Penengahan Pematokan lahan yang terlewati rencana jalan tol dimulai dari titik nol kilometer Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan. NUR JANNAH

T

IM I persiapan pembebasan lahan tol Bakauheni—Natar bersama konsultan dari PT Hutama Karya (HK) yang telah ditunjuk Pemerintah Pusat sudah mengukur dan mematok jalur tol di Km 14, Penengahan, Lampung Selatan, Kamis (26/2). “Berdasarkan informasi dari konsultan PT HK, pematokan jalur sudah sampai di Km 14,” kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Pemprov Lampung yang juga Ketua Tim I Adeham, ditemui usai memimpin rapat di Balai Keratun, kemarin. Menurut dia, pengukuran dan pematokan lahan ini dilakukan konsultan dan tim pusat yang didampingi satgas masing-masing desa. Selanjutnya, satgas-satgas ini akan mencari nama pemilik lahan atau ahli warisnya. “Lahan yang telah dipatok dicari pemiliknya. Pemilik lahan harus bisa menunjukkan bukti sertifikat,” kata Adeham. Kepala Bidang Pelaksana Lapangan dan Pendataan Lahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Imanullah, mengatakan setelah pemasangan patok tengah atau centerline yang direncanakan pada Jumat (27/2), masyarakat akan diberi blangko atas kepemilikan bidang (tanah, rumah, dan jenis tanaman).

Lahan yang telah dipatok dicari pemiliknya. Pemilik lahan harus bisa menunjukkan bukti sertifikat.

ini yang akan mendata luas tanah, bangunan rumah, ataupun jenis tanam tumbuh. Yang jelas, pembebasan lahan itu bukan ganti rugi melainkan ganti untung,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Desa Klaten, Kecamatan Penengahan, Joni Amsyah, mengatakan kini harga tanah di wilayah yang masuk rencana jalur jalan tol mulai naik. Harga tanah yang biasanya hanya berkisar Rp40 ribu—Rp75 ribu per meter naik menjadi Rp100 ribu per meter. “Ya, mudah-mudahan walaupun naik, tidak akan memicu permasalahan saat pembebasan lahan,” kata dia, kemarin.

Belum Baku

“Selesai itu, kami akan laporkan ke Pak Gubernur, kemudian baru keluar izin penetapan lokasinya. Se lanjutnya, nanti kami akan mengusulkan ke pusat untuk pelaksanaan penyelesaiannya kepada masyarakat melalui tim kecamatan dan desa,” kata Imanullah, kemarin. Terkait besaran ganti rugi lahan, Imanullah menjelaskan nanti akan ada tim independen yang melakukan appraisal (penaksiran harga, red) di lapangan. “Nanti, tim appraisal

Imanullah juga mengatakan pemasangan patok itu sekadar penetapan lokasi pembangunan jalan tol. Menurutnya, titik-titik lokasi pembangunan jalan tol masih belum baku atau tetap. Dengan demikian, nantinya titiktitik tersebut bisa saja berubah. “Kalau memang itu harus digeser, ya kami geser saja titiknya. Enggak mesti menjadi suatu hal yang baku. Apalagi, titik tersebut di jalur permakaman atau tempat yang sangat disakralkan oleh masyarakat setempat,” ujar dia. (*2/K1) nurjannah@lampungpost.co.id

Josep Guardiola

Peter Stoeger 13–Rafinha

33–Lehmann

7-Ribery

5–Maroh

9-Ujah 3-Alonso 17–Boateng 1-Neuer

28–Badstuber

20–Rode

9-Lewandowski

7–Risse,

14–Hector

1-Horn

25-Muller 31-Schweinsteiger

13-Osako 17-Peszko 16-Olkowski

10-Robben

Lima laga terakhir Koln

Lima laga terakhir Muenchen

22 Feb 2015 Bundesliga Koln 1–1 Hannover

21 Feb 2015 Bundesliga Paderborn 0–6 Muenchen

14 Feb 2015 Bundesliga Monchengladbach 1–0 Koln

18 Feb 2015 Liga Champions Shaktar 0–0 Muenchen 14 Feb 2015 Bundesliga Muenchen 8–0 Hamburg 7 Feb 2015 Bundesliga Stuttgart 0–2 Muenchen 4 Feb 2015 Bundesliga Muenchen 1–1 Schalke

28–Wimmer

6–Vogt

Siaran langsung Kompas TV, Sabtu (28/2) Pukul 02.30 WIB

7 Feb 2015 Bundesliga Koln 0–0 Paderborn 5 Feb 2015 Bundesliga Koln 0–0 Stuttgart 31 Jan 2015 Bundesliga Hamburger 0–2 Koln

Peluang Muenchen Menjauh dari Kejaran Wolfsburg PELUANG terus memperlebar selisih poin di puncak klasemen dengan Wolfsburg terbuka lebar bagi Bayer Muenchen. Pada pekan ke-23 Bundesliga, Muenchen bertanding di depan publik Allianz Arena dengan menjamu Koln, dini hari nanti, sedangkan Wolfsburg bertandang ke markas peringkat delapan, Werder Bremen, Minggu (1/3) malam. Melihat performa apik pasu-

±

kan Pep Guardiola di Bundesliga, kemenangan bukanlah hal yang sulit untuk diraih. Tiga kemenangan beruntun dipetik Die Roten dengan dua laga terakhir dimenangi dengan skor telak, 8-0 atas Hamburg dan 6-0 dari Paderborn. Statistik pun mendukung FC Hollywood karena memenangkan tiga laga dalam lima pertemuan terakhir, dengan sekali

CMYK

kalah dan imbang. Ditambah lagi performa kurang meyakinkan tim besutan Peter Stoeger dalam beberapa laga terakhir. Dari kualitas pemain pun, Muenchen jauh unggul dibandingkan yang dimiliki tim peringkat ke-13 itu. Guardiola memiliki materi pemain mumpuni di semua lini. Arjen Robben dan Robert Lewandowski yang masing-

masing mencetak dua gol ke gawang Paderborn kembali menjadi andalan dalam membobol gawang. Untuk membantu sisi penyerangan, Guardiola kemungkinan akan menurunkan Franck Ribery di tengah untuk bahu-membahu dengan Xabi Alonso dan Bastian Schweinsteiger dalam mengalirkan bola ke depan. Kubu tamu sadar betul laga

±

yang akan mereka lakoni tidaklah mudah. Stoeger harus berpikir keras agar timnya tidak kalah apalagi dengan skor besar. Strategi bermain bertahan sambil mengintip serangan balik cepat menjadi opsi terbaik bagi Koln untuk mengimbangi kekuatan tuan rumah. Apalagi, di laga terakhir mereka hanya ditahan imbang tamunya, ­Hannover, 1-1. (LUG/O2)

INVESTASI yang sampai 12 kali lipat dipuja para pe­ dari pe­n erimaan nguasa negara investasi pada taterbelakang unhun yang sama. tuk memajukan Bahkan, defisit ekonomi negeri­ pe n da pat a n innya ternyata mevestasi langsung, nyerupai gurita ujar Hendri, medengan 12 tennyumbang hampir t a ke l p e n g i s a p 64% dari defisit H. Bambang Eka Wijaya neraca pendapat­ cairan tubuh an primer. mangsanya! Ironis memang. Pemerintah Untuk kasus Indonesia, “Setiap 1 miliar dolar AS in- berbenah di segala bidang agar vestasi asing yang tertanam investasi masuk negeri ini, padi Indonesia dalam satu ta- dahal kenyataannya investasi hun (2010—2014) sebanding itu gurita yang mengisap darah dengan 12 miliar dolar AS segar perekonomian nasional yang ke luar negeri, yang dengan 12 tentakel yang setiap merupakan hasil keuntungan tentakel berdaya sedot setara investasi asing yang kembali investasi yang masuk pada ke negara asal, pembayaran tahun sama. Ironi juga terlihat ketika bunga utang luar negeri,” ujar Direktur Eksekutif Cen- kita bersorak menyambut ter of Reform on Economics rekor baru tembus 5.400 In(CORE) Hendri Saparini ten- deks Harga Saham Gabungan tang dampak buruk investasi (IHSG) di Busa Efek Indonesia pada ekonomi suatu negara (BEI), padahal pemain lokal di bursa tersebut kurang dari (Kompas.com, 25/2). Sebagai contoh, Hendri me- 5%. Kita bersorak riang ketika nyebut rupiah yang terus pon- para investor menggoreng tang-panting, selain karena harga saham di BEI agar cepat situasi global, pelemahannya memberikan keuntungan bejuga sebagai dampak buruk sar pada mereka meski keunkinerja ekonomi nasional, tungan investor itu menyedot khususnya karena pembeng- darah segar perekonomian kakan defisit neraca berjalan nasional negeri kita! Untuk mengurangi besarnya yang didominasi defisit neraca pendapatan primer— arus capital outflow itu, salah satu saran Hendri, agar meng­ terkait arus investasi. Menurut dia, pada 2014 ne- urangi penerbitan obligasi raca defisit pendapatan primer pemerintah. Beberapa tahun mencapai 27 miliar dolar AS, terakhir, pemerintah membilebih besar ketimbang defisit ayai 74% utangnya dari oblineraca berjalan itu sendiri gasi. Padahal, bunga obligasi tinggi, sesuai yang berlaku di sebesar 26 miliar dolar AS. Penyebabnya, besarnya pasar. Kalau seperti selama pembayaran ke luar untuk ini, utang hanya untuk meinvestasi baik langsung, por- nambah nikmat elite, terasa tofolio, dan investasi lainnya sakit rakyat memikulnya! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

±

Follow on: @buraslampost

± SIAPA MENGAPA

Prestasi Setia pada Istri Anekdot usang soal long distance relationship (LDR) “kangen anak, interlokal; kangen istri, cari lokal” tidak berlaku pada Djoni Nur Azhari. Kepala Divre Bulog Lampung ini mengaku selama satu tahun lebih tugas di Lampung, cuma satu prestasi yang berani dia banggakan. “Prestasi yang berani saya klaim hanya satu, yaitu saya tetap setia sama istri. Kalau prestasi yang lain soal pekerjaan, n DOK. LAMPUNG POST saya serahkan kepada teman-teman semua untuk menilai,” kata dia, pada acara perpisahan dengan insan pers di Restoran Rumah Kayu, Bandar Lampung, Rabu (25/2). Sejak setahun lalu, Djoni mengaku bolak-balik Jakarta— Lampung karena keluarganya berada di Jakarta. Mulai awal Maret 2015 ini, dia akan menjalani tugas baru sebagai sekretaris perusahaan Perum Bulog di Jakarta. Suami mantan wartawan ini juga mengatakan selama be­ kerja di Lampung, dinamika dan tantangan kerja cukup luar biasa. Namun, semuanya harus dilakukan dengan niat baik dan sering terjun ke lapangan untuk mengetahui kondisi secara langsung. “Saya berharap kita tetap menjaga komunikasi meskipun saya sudah dipindahtugaskan,” ujarnya, menutup sambutan dengan salam tabik pun. (*12/R6)

WAT WAT GAWOH

Tari Sepuh PENARI identik dengan muda dan energik. Sebab, usia selalu memengaruhi energitas gerakan tubuh. Namun, di Australia, seorang nenek berusia 100 tahun masih aktif menari bahkan membintangi pertunjukan berjudul The Early Ones “Mak dok atoran nari sampai umur pira, selagi dacok api salahni (Tidak ada aturan usia maksimal para penari, selagi masih bisa menari, mengapa tidak),” ujar nenek penari bernama Eileen itu, seperti dikutip dari kantor berita dan radio ABC. Anehnya, seorang kakek berusia 60-an tahun justru merasa minder saat ikut menari di studio milik Eileen. Sebab, keba­ nyakan pesertanya di bawah 40 tahun. “Saya kadang-kadang terbiasa menjadi orang tertua di studio, tetapi bekerja dengan Eileen,” kata dia. Mak dok batasan kik aga beguwai, dang ngukor jelma. Wat-wat gawoh (Tidak ada batasan kita untuk kreatif, jangan mengukur kemampuan orang. Ada-ada saja). (U1)

±

±


±

Jumat, 27 Februari 2015

±

±

CMYK

±

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

10

Inna Eight Beri Harga Khusus Rp336 Ribu Harga khusus sebesar Rp336 ribu berlaku untuk tipe standar atau superior di Inna Eight. RIZKI ELINDA SARY

M

EMANJAKAN tamu setianya, Hotel Inna E i g h t m e n awa r k a n h a rg a k h u su s u nt u k masyarakat dan traveller yang berkunjung ke Bandar Lampung, yakni hanya Rp336 ribu. Menurut Lidya Ratu Kemala, sales administrator Inna Eight Hotel Lampung, harga khusus itu berlaku untuk tipe standar atau superior. Kamar itu dilengkapi fasilitas yang menunjang kenyamanan serta keamanan, seperti nosmoking room dan safety key entrance. Lidya menambahkan selain kamar standar dan superior, Inna Eight juga memiliki tipe kamar lain, yakni deluxe hingga suite. Khusus kamar suite, hotel ini memberikan free minibar yang dapat dikonsumsi tamu. Kemudian, setiap kamar dilengkapi akses internet cepat dan saluran televisi dengan program internasional dan nasional, serta layanan antar-jemput bandara. “Kami siap memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu dengan harga spesial dan

kelengkapan fasilitas,” kata Lidya, di Inna Eight Hotel, Jalan Ikan Hiu No. 1, Telukbetung, Bandar Lampung, Kamis (26/2).

Pilihan Menu Selain itu, Inna Eight juga memberikan layanan makan di kamar selama 24 jam de­ ngan berbagai pilihan menu Asia, Eropa, dan Nusantara. Berbagai menu itu ditawarkan dengan citarasa khusus serta harga yang ekonomis. Pilihan promosi makanan seperti nasi bakar dan steam­ boat dapat dijadikan pilihan. Ada juga meal box dan snack box yang dikemas dalam paket spesial Rp55 ribu, termasuk kopi dan teh. “Restoran di sini berkapasitas 150 orang. Ada juga coffee corner dengan ciri khas kopi nikmat, serta fasilitas business centre dan men’s health spa,” kata dia. Berbagai fasilitas di Inna Eight, kata Lidya, bisa dimanfaatkan untuk menghabiskan akhir pekan maupun kegiatan pertemuan, seminar, dan trai­ ning, karena tersedia empat meeting room.

Sebelumnya diberitakan, tahun ini Inna Eight ber­upaya memberi pelayanan yang lengkap kepada pengunjung se­ tianya dengan meluncurkan tujuh paket promosi. Lidya menjelaskan paket yang ditawarkan di antara­ nya gathering package mulai dari Rp85 ribu/orang dengan minimum pemesanan untuk 50 orang. Paket ini, ujar dia, dapat digunakan untuk acara wedding anniversary, farewell party, employee gathering, atau arisan. Paket lain yang tersedia adalah sweet seventeen birthday package, mulai dari Rp75 ribu dengan minimum 50 orang. Paket ini termasuk buffet lunch or dinner, special birthday cake, free flow chilled juice, free flow mineral water, dan penggunaan ruangan selama empat jam. Paket ini juga tersedia untuk ulang tahun anak-anak. Tidak hanya itu, ada juga paket belajar table manner de­n gan biaya Rp125 ribu/ orang, minimal untuk 50 orang. Ke­g iatan belajar ini diharapkan bisa memberi pengetahuan lebih tentang tata krama di meja makan sehingga bisa diaplikasikan di dunia nyata. (E2) elindasary@lampungpost.co.id

±

n LAMPUNG POST/*6

PENANDATANGANAN KERJA SAMA. Direktur Bisnis Bank Lampung Muhammad Syachroni menandatangi nota kesepahaman kerja sama modul edukasi, disaksikan Ketua Yayasan Al-Azhar Lampung Fadli Adriansyah, Kamis (26/2), di kantor Yayasan Al-Azhar Lampung, Way Halim, Bandar Lampung.

Bank Lampung-Al-Azhar Kerja Sama Modul Edukasi BANK Lampung dan Yayasan Al-Azhar Lampung menjalin kerja sama modul edukasi atau sistem cash managemen. Kerja sama ini merupakan bentuk kepedulian Bank Lampung terhadap pendidikan dan upaya menghadapi kompetisi perbankan, khususnya di kancah regional. Direktur Bisnis Bank Lampung Muhammad Syachroni mengatakan pada kerja sama ini, Bank Lampung memberikan kemudahan bagi Yayasan Al-Azhar Lampung dalam mengelola administrasi keuangan mereka dengan sistem electronic

banking sehingga tidak perlu m e n ge r j a k a n p ro s e s a d ministrasi secara konvensional. Dengan program modul edukasi, kata dia, para murid atau wali murid yang akan membayar biaya administrasi sekolah tidak perlu lagi datang, cukup lewat electronic banking, seperti internet bank­ ing atau SMS banking. “Kami akan terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Kami juga akan meluncurkan Bank Lampung Syariah pada 2016,” kata dia, usai penandata­ nganan MoU dengan Yayasan

Al-Azhar Lampung, di kantor yayasan setempat, Way Halim, Bandar Lampung, Kamis (26/2). Syachroni menambahkan dengan adanya modul edukasi ini, murid dan wali murid juga diharapkan bisa lebih paham tentang administrasi perbankan dan lebih teratur. Ke depan, kerja sama akan dilanjutkan dengan bantuan laboratorium perbankan mini di Yayasan Al-Azhar Lampung. “Dengan adanya laboratorium ini, para murid akan tahu bagaimana seluk beluk dunia perbankan, baik itu

kinerjanya, layanan, maupun produk-produk, serta program perbankan,” kata dia. Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Azhar Lampung Fadli Adriansyah mengatakan pihaknya merasa terbantu dan dimudahkan dalam melakukan proses administrasi dengan adanya modul edukasi ini. Selain itu, sistem pembukuan dan data murid yang membayar ataupun belum membayar dapat dilihat dan dihitung setiap waktu tanpa harus melakukan perhitung­ an dan koreksi secara manual. (*6/E1)

Diamond House Pamerkan Koleksi Terbaru ± HARGA SPESIAL INNA EIGHT. Karyawan Hotel Inna Eight bersiap menyambut tamu di hotel tersebut, Jalan Ikan Hiu No. 1, Telukbetung, Bandar Lampung, Kamis (26/2). Inna Eight memberi harga spesial untuk tamu setianya yakni hanya Rp336 ribu.

n DOK. INNA EIGHT

PERUSAHAAN berlian terkemuka di Tanah Air, Diamond House, kembali menggelar pameran akbar perhiasan di Novotel Lampung, mulai hari ini (27/2) hingga 2 Maret 2015. Pada pameran yang rutin digelar dua kali dalam setahun ini, Diamond House akan menampilkan koleksi masterpiece terbaru 2015 dari Diamond House, antara lain kalung, gelang, giwang, cincin, wedding jewellery, wedding rings, aksesori pria, dan cincin pria. “Jadi jangan ketinggalan

pameran ini karena banyak produk baru yang bisa membuat penampilan lebih elegan. Harga produknya beragam, mulai Rp1 juta hingga ratusan juta,” kata Veronica, penanggung jawab pameran, saat dihubungi, Kamis (26/2). Menurut dia, Lampung merupakan pasar potensial sehingga Diamond kerap menyambangi konsumen di Lampung lewat pameran. Pihaknya juga ingin memanjakan pelanggan yang ada di Lampung dengan model-mo­

del terkini, yaitu model tren Hong Kong. “Segmen pasar kami di Lampung sudah ada dan kami tidak menutup buat konsumen lain yang ingin mengoleksi perhiasan berlian ini,” ujarnya. Veronica mengaku pihaknya tidak memiliki target besaran omzet. Yang penting, kata dia, pengunjung datang ke setiap pameran yang digelar Diamond House. “Kami sudah mempunyai pangsa pasar di Lampung. Saat ini kami sudah mempunyai pelanggan setia

kurang lebih 100 orang.” Untuk menarik minat konsumen, kata Veronica, pihaknya menyiapkan berbagai hadiah untuk pelanggan tetap dan para pengunjung yang bertransaksi atau berbelanja minimal sebesar Rp10 juta. Selain itu, Diamond House juga melayani tukar tambah dan pencucian perhiasan secara gratis. “Untuk pembelian, kami menyediakan fasilitas kredit melalui BCA selama enam bulan de­ ngan bunga 0% flat.” (*6/E1)

±

±

±

±

CMYK

±

±


Âą

Âą

CMYK

belanja

Jumat, 27 Februari 2015

Âą

CMYK LAMPUNG POST

11

Hair Clip Penunjang Penampilan kian Diminati Penggunaan hair clip simpel, tidak membutuhkan waktu lama dan tentunya terlihat natural karena seperti rambut sungguhan. EZED QYOKO

H

n LAMPUNG POST/EZED QYOKO

PENUNJANG PENAMPILAN. Peserta cosplay menggunakan berbagai model dan potongan wig saat mengikuti lomba cosplay di Bandar Lampung, Kamis (26/2).

AIR clip kini menjadi aksesori rambut yang cukup banyak diminati. Tidak hanya bagi kaum hawa yang ingin rambutnya terurai cantik, tetapi juga bagi muslimah berhijab yang ingin menunjang penampilannya. Karyawan Yuza Souvenir, Lan­ gen, mengatakan berbagai hair clip diminati kaum hawa karena penggunaannya simpel dan me­ nyerupai rambut sungguhan. “Untuk perempuan yang meng­ inginkan rambut lebih indah atau bahkan perempuan berhijab juga memakai hair clip. Untuk wanita berhijab, hair clip yang digunakan lebih berbentuk cepol,â€? ujar dia, saat ditemui di Toko Yuza Souvenir di lantai I Simpur Center, Kamis (26/2). Langen menjelaskan hair clip lebih banyak diminati kaum hawa untuk digunakan saat menghadiri acara pesta. Selain itu, diminati anak muda dan pelajar untuk aca­ ra perpisahan sekolah. Bahkan, sejumlah pegawai kantoran juga meminati hair clip untuk aktivitas sehari-hari di kantor. “Pengguna cukup dengan mengikat rambutnya lalu men­ jepitkan hair clip, penampilannya terlihat lebih rapi dan menarik,â€? ujarnya. Hair clip yang biasanya digu­ nakan untuk ke kantor ataupun

n LAMPUNG POST/EZED QYOKO

MAKIN DIMINATI.Saat ini hair clip banyak diminati masyarakat untuk menunjang penampilan saat menghadiri sejumlah acara. sehari-hari ialah hair clip satu war­ na, baik hitam maupun cokelat. Sementara untuk acara pesta para kaum hawa lebih tertarik untuk menggunakan hair clip jenis ombre atau terdiri dari dua warna. Hair clip jenis ini yakni bagian atas berwarna hitam dan bagian bawah berwarna ungu, biru, atau pink. Mengenai harganya, antara hair clip satu warna dan ombre harganya tidak berbeda jauh. Hair clip satu warna dibanderol Rp100 ribu dan hair clip ombre Rp150 ribu. Bagi yang menginginkan hair clip model lainnya tersedia juga dengan harga yang relatif murah berkisar Rp75 ribu hingga Rp90 ribu.

Aneka Wig Selain hair clip, untuk memper­ cantik diri kaum hawa juga se­

ring menggunakan rambut palsu. Wig yang tersedia di pasaran ditawarkan didasarkan model dan potongan. Pemilik Toko Yuza Souvenir, Re­ zita, mengatakan berbagai model wig yang disediakan, di antaranya lurus, keriting, kribo, dan sosis. Sementara berdasar potongannya tersedia tiga jenis potongan wig, di antaranya panjang, pendek, dan cepak. Ia menjelaskan selain model dan potongan, warna wig juga meme­n garuhi harga yang dita­ warkan. Berbagai wig berwarna hitam dan cokelat, di antaranya wig sosis gantung sepundak dibanderol Rp225 ribu, sosis gantung panjang harganya Rp250 ribu, wig potongan pendek Rp225 ribu, dan panjang Rp250 ribu. Wig model bob potongan pendek

harganya Rp200 ribu serta kriting inul panjang dan pendek harg­ anya berkisar antara Rp200 ribu dan Rp250. Selain warna hitam atau cokelat, tersedia pula warna lainnya, antara lain sosis panjang warna pirang be­ landa dan biru dibanderol Rp275 ribu. Model lurus warna pink, ku­ ning, dan biru dihargai Rp275 ribu serta wig kribo warna merah dan warna-warni Rp250 ribu. Aneka wig banyak diminati karena simpel saat digunakan dan membuat pengguna terlihat lebih menarik. “Wig warna-warni biasanya digunakan untuk meng­ ikuti lomba cosplay. Peserta ditun­ tut tampil menarik dan semirip mungkin dengan tokoh anime yang diperankan,â€? ujar dia. (E2) ezedqyoko@lampungpost.co.id

Rawat Hair Clip agar Tidak Kusut MENGGUNAKAN hair clip memang praktis dan akan membuat rambut menjadi cantik seketika. Namun, jika hair clip tidak pernah dirawat dan dicuci, tentu tampilannya justru akan menurunkan kualitas tampilan Anda. Agar hair clip tidak mudah kusut dan rusak, pengguna harus rajin merawatnya. Pemilik toko Yuza Sou­ venir, Rezita, mengatakan perawatan hair clip memang gampang-gampang susah. Namun, jika dirawat dengan baik, hair clip akan lebih awet. Dia mengungkapkan agar hair clip tidak mudah kusut, hal pertama yang harus dilakukan ialah selalu perhati­ kan petunjuk penggunaan. “Ada hair clip yang tidak bisa dicuci, bisa dicuci, bisa dicatok, atau tidak bisa dicatok,â€? katanya, Kamis (26/2). Untuk perawatan sehari-hari, hair

clip yang tersimpan dapat dikeluar­ kan dan diangin-anginkan sesekali. Pegang hair clip dan goyang perlahan untuk kembali mendapatkan tekstur rambut. Gunakan jemari atau sisir untuk merapikan rambut. “Gunakan sisir sikat untuk merapi­ kan curly/wavy hair clip Anda. Simpan hair clip dalam kotak agar terhindar dari impitan barang lain yang akan mematahkan atau merusak tekstur hair clip extension,â€? katanya. Jika hair clip yang dipakai sudah mulai berdebu, lakukan pencu­ cian. Namun, imbuhnya, pencucian harus dilakukan dengan hati-hati. Langkah pertama ialah menyiapkan baskom dan tuangkan air bersih dingin (atau hangat) lalu campur­ kan sampo. Lalu celup hair clip ke air sampo sambil menggoyang-goyangkannya.

“Jangan meremas hair clip karena akan merusak tekstur rambut. Ang­ kat hair clip dan bilas dengan air bersih,â€? ujarnya. Kemudian, lanjutnya, keringkan perlahan dengan handuk, tetapi jangan menggosok hair clip kamu. Menurutnya, cukup angin-anginkan ditempat yang teduh dan jangan jemur di bawah panas matahari langsung. Setelah setengah kering, beri serum rambut dan sisir hair clip dengan sisir bergigi jarang. Sisir dari ujung bawah dahulu polan-pelan seperti diurai. Jangan ditarik paksa saat menyisir agar tidak menjadi kusut. “Jangan terlalu sering men­ cuci hair clip. Pencucian hair clip bisa dilakukan setelah pemakain 3—5 kali atau dirasa sudah kotor,â€? kata dia. (*12/E2)

XXX QBKBL HP JE

(ĸĆ…Ĺ˜ĂžĆ…Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?Ç?ħÇ?ŸÞĆ?ĆŽƸÇ?Ć?ÞųÞŜÇ?Ç?ÞŜÇ?Ć?ĸƸŸÇœÇ?ÞƅÇ?ƸŊƣ ĸŨFŊŸŊĆ…Ĺ˜ ÇœĹśÇœĆ?Ç?ÞŜÇ€ĸÇ€Ç?ÇŠÇŠÇŠĆŁĆ?ÞųÞŜƣĹ˜ĆŽĆŁĹŠÄŤÄŽÇ?ĂžÇ?ĂžÇœÇ?Ć€ĸŸÞŸÇœĹŠÇ?ŒĸĆ…ǰĸčŊÞÇ?nÞǀÞÇ? Ć?ŸŊŜÞǀŊĎĎƣ

‚ǜčÞŤħÇ? ĸĆ?ĂžÇ?ħÇ?čÞƅÇ? ƀÞƅƣ


Jumat, 27 Februari 2015

EKONOMI

LAMPUNG POST

12

Peradi-AAI Gelar Pelatihan Hukum Kepailitan

n ANTARA/ABRIAWAN ABHE

PANEN PADI LEBIH AWAL. Petani memanen padinya lebih awal di persawahan Desa Patallassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (26/2). Sejumlah petani terpaksa memanen padinya lebih awal meski belum matang, karena sebagian padi mereka rusak akibat diterjang angin kencang serta terserang hama wereng.

Penutupan Loket Bandara Ditunda hingga Juni Penundaan bertujuan memberi waktu kepada maskapai dan operator agar mempersiapkan diri terkait peraturan tersebut DIAN WAHYU KUSUMA

P

ENUTUPAN loket tiket maskapai penerbangan (sales ticketing office) di Bandara Radin Inten II ditunda hingga Juni 2015. Padahal, sebelumnya penyelenggara bandar udara yang terletak di Lampung Selatan itu telah me­ nyurati maskapai untuk me­ ngosongkan tiket penjualan­ nya sampai 1 Maret 2013. Kepala Bandara Radin Inten, Norman Dani, mengatakan Ke­ menterian Perhubungan masih memberikan toleransi kepada maskapai. Hal itu juga berlaku di seluruh bandar udara di Indonesia. Untuk Lampung, hingga kini masih ada maska­ pai yang tidak memiliki konter

resmi selain di bandara. Hal itu dialami Lion Air yang membutuhkan waktu tamba­ han untuk bisa mencari tempat tiket baru yang dekat bandara. “Penyedia jasa tiket maska­ pai di bandara dibutuhkan bagi pemerintah daerah yang memiliki agenda dadakan un­ tuk terbang ke provinsi lain,” kata dia, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (25/2). Di sisi lain, Norman meng­ ungkapkan mulai 1 Maret 2015 pajak bandara yang dikelola penyelenggara Bandar Udara Radin Inten II kini menyatu dalam harga tiket pesawat. Bandara Radin Inten memun­ gut pajak sebesar Rp15 ribu/ penumpang. Untuk pajak yang dikelola pemerintah daerah

Rp4.000/penumpang, menu­ rutnya, masih wewenang Pem­ prov Lampung. Norman menambahkan pihaknya akan membena­ hi Bandara Radin Inten II. Kini pengerjaan perbaikan parkir sudah dilakukan un­

Saya perpanjang mungkin tiga bulan lagi. Kalau ada praktik pencaloan, saya tutup. Kalau tidak ada, jalan. tuk menambah daya tam­ pung kendaraan. “Saya su­ dah di­u ltimatum Menteri Perhubung­a n kalau sampai 1 Juli belum selesai masalah parkir, saya akan dipindahkan.

PT Pusri Salurkan 178.707 Esemka Jadi Mobil Ton Urea Bersubsidi Angkutan Pertanian PERSEROAN Terbatas Pu­ puk Sriwidjaja Palembang telah menyalurkan 178.707 ton urea bersubsidi kepada petani. Penyaluran dilaku­ kan di sembilan wilayah kerjanya, yang meliputi be­ berapa provinsi di Sumatera dan Pulau Jawa, hingga akhir Februari 2015. Manajer Humas PT Pusri Sulfa Ghani, di Palembang, mengatakan pupuk urea bersubsidi disalurkan di lima provinsi dalam wilayah Sumatera bagian selatan, meliputi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung. “Kemu­ dian, empat daerah di Pulau Jawa, meliputi Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Yogyakarta,” ujarnya. Menurut dia, realisasi pe­

nyaluran pupuk tersebut di bawah target yang ditetapkan berdasarkan surat keputusan Menteri Pertanian sebesar 229.001 ton. Tidak maksimal­ nya realisasi penyaluran pu­ puk kepada petani disebab­ kan penyerapan pupuk pada penghujung musim tanam tahap I (Oktober—Maret) mulai berkurang. Realisasi penyaluran urea bersubsidi diprediksi be­ berapa bulan ke depan tidak mengalami peningkatan. Hal itu disebabkan saat ini ke­ giatan menanam berkurang dan petani mulai memasuki musim panen. Dia menjelaskan meskipun penyerapan pupuk rendah, pihaknya tetap berupaya menjaga stok di gudang lini tiga tersedia cukup. (ANT/E2)

n ANTARA/SURYANTO

OPERASI PASAR RASKIN BULOG. Warga antre mendapatkan raskin saat operasi pasar Bulog yang digelar di Pasar Larangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (26/2). Perum Bulog Divre Jatim menggelar operasi pasar sebesar 209 ton setiap harinya di 8.500 titik.

MENTERI Perindustrian (Men­ perin) Saleh Husin mengatakan mobil Esemka kemungkinan besar akan diarahkan sebagai mobil angkutan pertanian dan perdesaan. “Kami membicara­ kan masalah angkutan perta­ nian, perdesaan, itu yang di­ siapkan dan akan kita produksi sendiri,” kata Menperin, setelah rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi), di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (25/2) malam. Ia mengatakan untuk kebu­ tuhan angkutan perkebunan, pertambangan, atau di perde­ saan jika memungkinkan akan diproduksi sendiri di dalam negeri. Oleh karena itu, peme­ rintah mendorong Esemka yang merupakan karya anak bangsa, bisa memproduksi mobil angkutan untuk ke ­ pentingan tersebut. “Esemka itu kalau bisa memproduksi sendiri kan sangat bagus untuk putra-putri Indonesia sendiri,” ujarnya. Ke depan, kata dia, akan di­ lakukan kajian teknis dan detail pelaksanaan untuk membuat road map bagi angkutan perke­ bunan, pertambangan, dan perdesaan yang diharapkan bisa dipasok dari dalam negeri sendiri. “Salah satu yang sangat siap ya Esemka. Targetnya sece­ patnya,” katanya. (ANT/E2)

Ini risikonya menjadi pejabat negara,” ujarnya. Pada lantai II bandara kini menyediakan 700 kursi untuk mengantisipasi keterlambatan pesawat. “Daya tampung cu­ kup untuk tiga penerbangan delay,” kata dia.

Percaloan Sementara itu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menegaskan pengunduran tersebut bertujuan memberi waktu kepada maskapai dan operator bandara agar mem­ persiapkan terkait peraturan tersebut. “Saya perpanjang mungkin tiga bulan lagi. Kalau ada praktik pencaloan, saya tutup. Kalau tidak ada, jalan,” katanya. Dia menjelaskan dalam jang­ ka waktu tiga bulan tersebut, ia akan terus memonitor. Apabila ditemukan praktik pencaloan, loket tersebut akan ditutup

langsung. “Jadi, ini sifatnya tidak sesaat. Kalau ada maska­ pai yang ketahuan mengguna­ kan jasa calo, langsung kami tutup pada jangka waktu tiga bulan itu, bukan sekaligus selu­ ruh loket maskapai kami tutup. Ini juga berlaku per bandara.” Menurutnya, pihaknya tidak akan lagi memberikan tole­ ransi setelah batas waktu yang ditetapkan. Bahkan, Jonan akan mencabut izin pengelo­ laan bandara apabila terus terjadi praktik calo meskipun telah diberlakukan penutupan loket. Sebelumnya, Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. M Arif Wibowo menilai ge­ rai atau konter tiket di bandara masih diperlukan, utamanya untuk keadaan darurat yang tidak bisa ditangani dengan sistem dalam jaringan. (E2) dianwahyu@lampungpost.co.id

DEWAN Pimpinan Cabang Perhimpunan Advokat In­ donesia (DPC Peradi) Ban­ dar Lampung dan Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Advokat Indonesia (DPC AAI) Bandar Lampung menggelar pelatihan hukum kepailitan di Hotel Marcopolo Bandar Lampung, Sabtu (28/2). “Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman mengenai dasar hukum ke­ pailitan hingga langkah-lang­ kah penanganan jika terjadi pailit,” ujar Frans Handra­ jadi, ketua pelaksana, melalui rilisnya, Kamis (26/2). Peserta terdiri dari advokat anggota Peradi, staf legal, akademisi, mahasiswa, dan masyarakat umum. Pemateri dalam pelatihan ini ialah Jamaslin James Purba, ketua umum Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI). Frans mengatakan kepailit­ an merupakan prosedur yang digunakan sebagai jalan tera­

khir untuk menyelesaikan masalah keuangan perusa­ haan. Langkah itu diambil setelah ditempuhnya berba­ gai alternatif penyelesaian. “Kepailitan bisa mengakibat­ kan penyitaan properti jika ternyata properti itu meru­ pakan jaminan gadai yang belum dibayar,” ujar dia. Dasar hukum kepailit­ an diatur dalam UU No. 37/2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Dalam Pasal 1 Angka 1 dinyatakan sebagai suatu sita umum atas semua kekayaan debi­ tor pailit, pengurusan dan pemberesannya dilakukan oleh kurator di bawah peng­ awasan hakim pengawas sebagaimana diatur dalam undang-undang. Menurut dia, pelatihan ini sangat berguna bagi manajer atau staf legal perusahaan yang dalam aktivitas ker­ janya. (VER/E1)

Kebijakan Industri Dinilai Tidak Berpihak UKM KEBIJAKAN sektor industri di Indonesia dinilai tidak berpi­ hak pada usaha kecil dan me­ nengah (UKM). Pemerintah dinilai sering mengabaikan industri rakyat yang dikem­ bangkan dalam skala kecil rumah tangga. Pengamat ekonomi dari Asosiasi Kader Sosio-Ekono­ mi Strategis (Akses), Suroto, mengatakan UKM dan in­ dustri rumah tangga justru seharusnya menjadi kekuat­ an ekonomi nasional. “Di berbagai daerah bahkan industri rakyat banyak yang sudah gulung tikar. Misalnya, industri ukiran di Jepara, industri kulit dan perak di Yogyakarta, industri logam di Tegal, dan sebagainya,” katanya, di Jakarta, Kamis (26/2). Menurut dia, kebijakan pe­ merintah pada sektor perin­ dustrian yang selalu mengan­ dalkan investasi asing dan impor teknologi harus segera dirombak. Ia menyarankan

agar adanya hubungan sub­ kontrak dari industri besar dengan usaha industri skala rumah tangga. “Hubungan mutual dan saling ketergan­ tungan antara industri skala besar dan kecil itu akan lebih menjamin industri kita secara berkelanjutan,” ujarnya. Indonesia, kata dia, bisa belajar dari Jepang yang komponen industri besarnya ditopang oleh 50% lebih in­ dustri skala rumah tangga. “Matinya industri rakyat itu juga sebetulnya sangat merugikan karena kita kehi­ langan sumber inovasi yang penting bagi pertumbuhan bisnis dan industri.” Ia menambahkan ba­nyak riset ilmiah di berbagai negara telah membuktikan inovasi muncul justru lebih banyak datang dari industri skala kecil. Oleh karena itu, ia meminta pemerintah untuk melindungi industri rakyat dengan memberikan dorong­ an inovasi. (ANT/E2)


Jumat, 27 Februari 2015

kemasyarakatan

LAMPUNG POST

13

Memandirikan Anak-Anak Disabilitas Intelektual FNKDI segera melakukan audiensi dengan ketua TP PKK Provinsi Lampung dan menggiatkan kembali program kerja memandirikan anak-anak penyandang cacat mental.

EDERASI Nasional Ke­ sejahteraan Disabili­ tas Intelektual (FNKDI) Provinsi Lampung mencatat 1.154 anak yang menyandang cacat mental mulai dari ringan, sedang, dan berat. “Jumlah itu tersebar di 15 SLB di Provinsi Lampung,” kata Ketua FNKDI Provinsi Lampung Febriati Zaini Nurman, Kamis (26/2). Menurut dia, data ini meru­ pakan data 2013, bisa jadi pada 2015 ada peningkatan kasus anak-anak penyandang tunagrahita di Lampung. Kon­ disi ini menjadi latar bela­ kang pembentukan FNKDI Lampung yang pelindungnya secara otomatis dipangku oleh Gubernur Lampung dan pem­ binanya ketua TP PKK Provinsi Lampung. “Dalam waktu dekat ini kami melakukan audiensi dengan Ibu Gubernur karena sejak pergantian gubernur Lam­

kecacatan ini membutuhkan perhatian khusus sehingga bisa menjadi manusia mandiri, produktif, dan memiliki ke­ hidupan yang layak. “Lembaga ini membantu pemerintah da­ lam upaya meningkatkan ke­ sejahteraan bagi penyandang cacat mental,” katanya. D i a m e n g at a k a n u nt u k mewujudkan semua itu, FNKDI tidak bisa sendirian, tetapi membutuhkan dukungan dan bantuan dari pemangku kepentingan, baik instansi pemerintah maupun nonpe­ merintah. Sementara Wakil Benda­ hara FNKDI Lampung Debi Hardian memaparkan tentang kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan sejak 2013 itu, di antaranya mendata ulang pe­ nyandang disabilitas intelek­ tual, sosialisasi kesehatan, dan psikologi ke SLB di kabupaten/ kota, serta penyelenggaraan perlombaan bagi siswa-siswa penyandang disabilitas in­

pung, FNKDI sempat vakum,” ujarnya. Febrianti menjelaskan FNK­ DI memfokuskan kegiatan kepada anak-anak tunagra­ hita, autis, dan hiperaktif. Anak-anak yang lahir dengan

telektual. “Jumlah siswa tunagrahita sebanyak 1.154 itu merupa­ kan pendataan mulai Oktober hingga Desember 2013. Semen­ tara untuk 2014—2015, kami belum melakukan pendataan

RINDA MULYANI

F

ZAKAT

INFAK/ BANTUAN SOSIAL

suci harta mandiri dhuafa Transfer ZAKAT Anda an. LAMPUNG PEDULI

menolak bala/bencana

Transfer INFAK Anda an.LAMPUNGPEDULI

BNI 0071490456 MANDIRI Syariah 7007 043 672 MUAMALAT 351 002 7721 MANDIRI 114 00011 08508

Bank MUAMALAT 351 00277 20 Bank MANDIRI 114 000 22 33 628

Pusat Layanan, Informasi, Konsultasi ZIS (PusLIK ZIS) LAMPUNG PEDULI 0815 404 8877 (SMS 24 Jam).

JENIS

Kalkulator ZAKAT

Zakat Profesi Zakat Emas/ Perhiasan Zakat Tabungan/ Deposito/Uang Zakat Hadiah

NISHAB

%

WAKTU

653 kg gabah 85 gr emas

2,5% 2,5%

Setiap kali menerima 1 Tahun sekali

85 gr emas

2,5%

85 gr emas

Komisi 10% Hibah 20% Zakat Perniagaan 85 gr emas 2,5% Zakat Pertanian 653 kg gabah Irigasi 5% Nonirigasi 10% Zakat Perusahaan 85 gr emas 2,5% Zakat Penyewaan 85 gr emas 2,5% (rumah, kendaraan, kantor, ruko, dll)

1 Tahun sekali Setiap kali menerima Setiap kali menerima 1 Tahun sekali Setiap kali panen Setiap kali panen 1 Tahun sekali 1 Tahun sekali

n DOK. LAMPUNG POST

MENARI. Siswa tunagrahita membawakan tarian daerah Padang, Sumatera Barat. Foto dibidik beberapa waktu lalu.

ulang lagi,” kata Debi. Menurut dia, FNKDI memi­ liki sembilan bidang, yakni kesekretariatan, bendahara, kesehatan dan kesra, kemi­ traan dan usaha, pembinaan keluarga dan poti, penelitian dan pengembangan, serta pengembangan organisasi dan kaderi­ sasi. Selanjutanya, bidang bidang pen­ didikan serta bidang hukum dan tenaga kerja. “Selain fokus ke ­ pada pengembang­ kan bakat dan potensi siswa-siswa tunagra­ hita, kami juga mem­ berikan penyuluhan dan membimbing para orang tua un­ tuk tetap memberikan perawatan, perlindungan, dan pendidikan yang layak kepada anak mereka yang lahir de­ ngan kecacatan mental,” ujar dia. (K3)

Mereka Juga Bisa Berkarya SIANG itu, Dita Aswan, siswa tu­ nagrahita ringan di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Kemiling, Bandar Lampung, asyik mencanting malam ke kain katun putih yang sudah bercorak bunga. Corak dan desain bunga itu pun merupakan hasil karyanya. Jika satu kain batik selesai di canting dan disablon, di ujung kain akan ditulis namanya, Dita Aswan. “Hehehe,”. Dita hanya tertawa kecil saat karya batik tulisnya dipuji oleh beberapa pengunjung di show room batik depan SLB itu. Tidak hanya Dita, beberapa temannya yang sama-sama meng­

rindamulyani@lampungpost.co.id

alami cacat mental ringan dan se­ dang juga sibuk menempel bagianbagian sandal dalam ruangan yang biasanya dipakai di hotel-hotel. Sementara pada beberapa kali lomba atau pertunjukkan di seko­ lah itu, anak-anak tunagrahita juga unjuk kebolehan mereka dalam bermain aneka alat musik. Bahkan, ada yang mampu memperagakan tarian daerah dengan sangat baik. “Senangnya, melihat anak-anak itu tertawa riang, menari, dan bermain musik. Anak-anak dengan disabilitas intelektual ini bisa kok produktif,” kata Febrianti Zaini Nurman. Dia menjelaskan beberapa lomba yang diselenggarakan FNKDI untuk siswa-siswa tun­ agrahita se-Provinsi Lampung ini, antara lain lomba azan, mewarnai, upacara bendera, menari, dan bermain musik. Menurut dia, walau sempat vakum beberapa bulan, di 2014, FNKDI tetap melakukan bebera­ pa kegiatan, seperti seminar dan diskusi tentang kebijakan dan

peran pemerintah daerah dalam pelestarian seni budaya Lampung. Dia mengatakan kegiatan yang dilakukan di Hajimena, Natar, Lampung Selatan, pada 17 Mei. itu be­kerja sama dengan Yayasan Nar­ endra Krida yang fokus pada pembi­ naan pelaku seni dan budaya. “Kegiatan ini melibatkan anakanak juga sehingga anak-anak pe­ nyandang cacat yang berbakat ikut dibina dan dibimbing oleh Yayasan Narendra Krida,” katanya. Selain itu, pengurus FNKDI juga ikut berpartisipasi dalam seminar tentang upaya penyelesaian anakanak jalanan di Provinsi Lampung yang diselenggarakan oleh Yayasan Pembangunan bekerja sama dengan Ditjen Kesbangpol Kementerian Dalam Negeri. “Dua kegiatan itu yang baru kami laksanakan pada 2014. Nah, untuk 2015, agenda terdekat kami adalah melakukan audisensi dengan Ibu Gubernur yang sebe­ narnya secara otomatis menjadi pembina FNKDI Provinsi Lam­ pung. (K3) n Rinda Mulyani

L A MPUNG PED UL I sudah GAJI-an ‘kan? sudah ada rezeki ‘kan?

KEPERCAYAAN ANDA dalam berbagi dan ibadah

ayo, TUNAIKAN

ZAKAT Penghasilan Sumber yang bersih lebih aman, lebih barokah....

Nggak mau ‘kan kita makan makanan yang tercemar atau kotor? Kantor Perwakilan DOMPET DHUAFA-LAMPUNG PEDULI Jl. S. Parman 19, Palapa, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung, Telp/Fax 0721 267582. HOT LINE 0815 404 8877

www.lampungpeduli.org


PARIWARA

LAMPUNG POST

14

Griya Taman Sari

Raffles Residence

Launching

asa

22 Juni 2014

Rajab

Denah Lokasi omaru

din

By Pass

Dapatkan hadiah Menarik:

Jl. Kh

Rel K.A.

Perum Bataranila

Mus

Griya Taman Sari

Jl Sebiyay

Griya Taman Sari

nga

SMP Natar

m Bu

asi

tika

Pasar Tempel

Lok

Peru

JUMAT, 27 FEBRuari 2015

N0.

Type

Harga Uang Muka Max. KPR Sk Bunga

5 Th.

10 Th.

15 Th.


JUMAT, 27 FEBRuari 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


±

±

CMYK

Jumat, 27 Februari 2015

±

HIBURAN

LAMPUNG POST

16

Tidak Ingin Anaknya Ikut Parkour

±

±

CHRISTINA Aguilera tertarik mendaftarkan anaknya, Max, dalam pela­ jaran yang membutuhkan keberanian, seperti senam. Hal itu lantaran Max se­ lalu melompati furnitur di rumah. Pelantun The Dirty tidak ingin Max yang berusia tujuh tahun ini menco­ ba parkour, sehingga ia pun menya­lurkan energi anaknya ke olahraga yang cocok untuk anak-anak. Dia mengakui keinginan buah hatinya itu kare­ na kecintaannya kepada kompetisi AS dalam acara American Ninja Warrior, kemenangan kontestan di­ lihat dari keberhasilannya menyelesaikan rintangan yang sulit. Namun, hal itu tidak berarti dirinya ingin­ Max mengikuti jejak me­ reka. “Dia memberiku serang­ an jantung. Dia datang ke rumah dan berkata, ‘Mum, aku ingin mengambil pela­ jaran parkour’. Saya kaget, ‘Apa parkour?’,” ujar Chris­ tina, dilaporkan Contactmusic, Rabu (25/2). (S2)

Christina Aguilera ±

±

n MI

Lee Min Ho Terkesima Sambutan Penggemar

±

LEE Min Ho yang mengunjungi Filipina kembali di­ sambut sa­ngat meriah oleh penggemarnya. Lee Min Ho yang muncul di Greenhills Shopping Center di Manila, Filipina, untuk mempromosikan produk yang dibintanginya. Disesaki kurang lebih 10 ribu penggemar, Lee Min Ho menyapa penggemar dengan ramah. Penjagaan pun diperketat setelah Lee Min Ho memulai acara. Selain itu, penggemar Lee Min Ho juga memadati sekitar bangunan mal, dilansir dari The Korean Herald, Rabu (25/2). Lee Min Ho juga tidak menyangka sambutan untuk dirinya sangat besar. Melalui agensinya, Lee Min Ho mengatakan ia senang bisa menyapa penggemar. Ia berharap bisa kembali berkunjung di lain waktu. “Setiap kali Lee Min Ho datang ke negara lain, penggemar akan meyambutnya dengan sangat ha­ ngat. Ini membuktikan popularitas sebagai bintang,” ujar wakil dari Starhaus Entertainment, agensi yang mengasuh Lee Min Ho. (S2)

info musik

Dirly Idol

Ingin Electron 45 Jadi Warna Baru Musik Tanah Air

n MI

SEJAK bergabung dengan Electron 45, sosok Dirly “Idol” memang belakangan tampil lebih ngerock ketimbang biasanya. Gaya baru ber­ musiknya itu sengaja dieksplorasi agar bisa senada dengan band barunya yang kebetulan menganut aliran modern pop rock. “Biasanya kan kalau solo apa-apa kita sen­ diri, tetapi kalau dah ngeband, kadang-kadang butuh masukan juga dari teman-teman yang lain. Biar bisa seperti apa yang mereka mau, itu saja sih, mereka asyik-asyik kok orangnya,” ujar dia. Dengan aliran yang tergolong baru untuk band-band di Tanah Air, Dirly dan kawan sebandnya pun berharap Electron 45 bisa jadi cerita baru di industri musik Indonesia. “Semoga Electron 45 bisa mewarnai blantika musik Indonesia. Kalau di side yang lokalnya mungkin sekarang agak sedang bingung ya mau ke mana, mudah-mudahan kami bisa jadi salah satu alternatif,” kata dia. (S2)

Nikita Mirzani Bakal Datangkan Ustaz Maulana ke Penjara

n MI

±

TANGGAL 17 Maret 2015 merupa­ kan hari kelahiran aktris cantik Nikita Mirzani dan ia berniat untuk merayakannya. Kalau biasanya ibu dua anak itu merayakannya bersa­ ma teman-teman maupun keluar­ ganya dengan mengadakan pesta, kali ini akan terasa berbeda. Mantan istri Sajad Ukra ini masih harus menjalani sisa hu­ kuman di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Meski begitu, bin­ tang film Comic 8 ini berencana merayakan dengan teman-teman

CMYK

1

AS Monaco Sukses Taklukkan Arsenal

ARSENAL secara mengejutkan takluk 1-3 dari AS Monaco pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Emirates, Rabu (25/2) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB. Hasil tersebut memberatkan langkah dan membuat Arsenal tidak difavoritkan lolos ke delapan besar. Arsenal butuh kemenangan besar saat gantian bertandang ke Stade Louis II, Monaco, pada 17 Maret mendatang. (OLAHRAGA)

2

Rupiah Dikhawatirkan Terus Melemah Sepanjang 2015

PERGERAKAN rupiah pada Kamis (26/2) pagi terpantau melemah. Rupiah masih terlibas pergerakan mata uang dolar AS yang terus menguat.Berdasar data Yahoo Finance, rupiah berada di level Rp12.870/dolar jika dibandingkan dengan pergerakan sebelumnya yang berada di posisi Rp12.869/dolar. Ekonom The Development Bank of Singapore (DBS) Research Group, Gundy Cahyadi, memperkirakan penguatan kurs dolar AS terhadap mata uang global akan terus terjadi, sehingga mengakibatkan pelemahan rupiah berkepanjang­ an yang harus diantisipasi Bank Indonesia. (EKBIS)

Program Siaran (jumat)

baru di penjara. “Tadi pas ketemu di dalam, Nikita bilang mau merayakan ulang tahunnya. Ya syukuran kecilkecilan,” ujar Puma, sahabat Nikita usai menjenguk pada Rabu (25/2). Tidak merayakan begitu saja, Nikita berencana menghadirkan salah satu ustaz kondang untuk bisa bersama-sama berdoa. “Ren­ cananya sih nanti Nikita mau datengin Ustaz Maulana. Dia minta doanya agar acaranya nanti bisa berjalan lancar,” kata dia. (S2)

n MI

±

±

±


sepak bola

jumat, 27 februari 2015

LAMPUNG POST

17

selintas n AP/MATT DUNHAM

GOL. Usaha empat pemain Arsenal, kiper David Ospina (kiri), Laurent Koscielny, Hector Bellerin, dan Santi Cazorla, tak mampu menahan laju bola sepakan striker AS Monaco, Dimitar Berbatov (kanan), yang berbuah gol kedua pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Emirates Stadium, London, Kamis (26/2) dini hari WIB. Arsenal dipermalukan dengan skor telak 1-3.

Pil Pahit Arsenal akibat Remehkan Monaco

Pertemuan kedua menjadi laga mahaberat bagi Arsenal untuk bisa lolos ke perempat final. Muharram Candra Lugina

C

EMOOHAN kencang di penjuru Emirates Stadium menjadi klimaks penampilan mengecewakan, menyedihkan, sekaligus ­amatiran yang diperlihatkan Arsenal, Kamis (26/2) dini hari WIB. Di luar dugaan, The Gunners ditekuk 1-3 AS Monaco pada leg satu 16 besar Liga Champions. Publik London utara wajar kecewa karena hasil akhir ini hampir pasti membuat tim kesayangan mereka tersingkir di perdelapan final untuk kali kelima beruntun dalam lima musim terakhir. Hanya kemenangan telak 3-0 atau lebih di leg dua di Monaco, 17 Maret mendatang, yang mampu menyelamatkan Meriam London ke delapan besar. Striker Monaco, Dimitar Berbatov, menyebut kemenangan mengejutkan ini juga disebabkan karena kesombongan tuan rumah sendiri. Tampaknya sebelum

Mantan bek Arsenal yang kini berseragam Monaco, Martin Keown, yakin kekalahan telak ini menjadi pukulan berat bagi pelatih Arsene Wenger.

bertanding, mereka sudah merasa menang duluan sehingga tampil meremehkan kekuatan sang tamu. “Tim seperti Arsenal seharusnya tidak meremehkan tim seperti kami. Jika mereka melakukannya, inilah harga yang harus mereka bayar,” kata mantan pemain Manchester United itu. Berba menjadi satu dari tiga pemain The Reds and Whites yang menembus jala David Ospina. Gol perdana dibukukan Geoffrey Kondogbia (38’) dan pengganti Berbatov dari bangku cadangan Yannick Ferreira Carrasco (90+4’). Tiga lesakan itu membalikkan prediksi tim asuhan Leonardo Jardim tersebut bakal bermain bertahan di Emirates. Justru Arsenal yang tampil bak mati kutu dengan Olivier Giroud tidak bisa berbuat banyak meski menciptakan beberapa peluang. Satu-satunya gol bagi tuan rumah dicetak Alex OxladeChamberlain pada menit 90+1.

Tim seperti Arsenal seharusnya tidak meremehkan tim seperti kami. “Dia (Wenger) pasti merasa malu sampai ke lubuk hati dengan kekalahan ini ka­ rena ia adalah orang Prancis dengan gengsi tinggi, tetapi dia juga bukan orang yang mudah menyerah dan akan kembali berjuang di leg dua nanti,” katanya.

Mental Lemah Wenger tidak menampik perkataan Keown dengan menyebut kekalahan itu merupakan malam mengerikan baginya dan tim. Meskipun de-

Lahirnya Legenda MU Berjuluk The Babyfaced Assassin SEORANG bayi yang diberi nama Ole Gunnar Solskjaer lahir pada 26 Februari 1973. Siapa sangka, bayi yang lahir di Krstiansund, Norwegia, itu menjadi pesepak bola terkenal dan dinobatkan sebagai salah satu legenda Manchester United 25 tahun kemudian. Di dunia lapangan hijau, Solskjaer dikenal sebagai striker tajam. Dengan kehebatan itu, serta ditambah parasnya yang tampak muda, fan MU menjuluki Solskjaer dengan sebutan The Babyfaced Assassin. Klub asal Norwegia, Clausenengen, menjadi klub pertama Solksjaer di dunia sepak bola. Selama lima tahun dari 1990—1995, Solskjaer menceploskan 116 gol dari 109 laga di klub Divisi Tiga kompetisi Norwegia itu. Kehebatan Solskjaer tercium pemandu bakat klub raksasa Norwegia, Molde, dan bergabung pada musim 1995—1996. Hanya bertahan semusim, Solskjaer diboyong klub raksasa Inggris, Manchester United. Di klub yang bermarkas di Old Trafford itu karier Solskjaer makin mengilap. Puncak karier Solskjaer terjadi pada musim 1998—1999 saat MU berlaga di final Liga Champions melawan Bayern Muenchen. Berkat golnya pada masa injury time, MU memenangkan laga 2-1. Karier Solskjaer meredup memasuki era milenium akibat cedera. Meski lebih banyak berada di ruang perawatan, catatan gol Solskjaer tetap impresif, menorehkan 126 gol dari 366 laga untuk MU. Solskjaer memutuskan pensiun pada 2007 setelah 11 tahun mengabdi di Old Trafford dan menjadi pelatih tim cadangan MU sejak 2008. Pada 2010, ia memutuskan pulang kampung dan melatih Molde. Solskjaer kembali ke Liga Primer Inggris sebagai pelatih pada Januari 2014. Sayang kiprahnya menangani Cardiff City kurang bersinar dan gagal menyelamatkan tim dari jeratan degradasi dan dipecat pada September 2014. (MTVN/O1)

Ole Gunnar Solskjaer n AP/RUI VIEIRA

mikian, sang juru taktik meng­ akui kehebatan lawannya yang mampu memanfaatkan momen saat pasukannya tidak tampil baik. “Ini adalah malam yang mengerikan. Namun, selamat untuk Monaco, mereka terus gigih berjuang dan mampu memanfaatkan celah yang kami buat sendiri,” kata Wenger. Ia justru menyalahkan para pemainnya yang tampil tidak berkarakter dan emosional. Wenger bahkan menyebut lini belakangnya melakukan bunuh diri, terutama dengan mengizinkan gol ketiga terjadi sehingga kini mereka ber­utang banyak gol di leg kedua. “Kami kurang beruntung di gol pertama, tetapi seperti bunuh diri di gol kedua dan ketiga. Secara mental, kami tidak siap menjalani pertan­ dingan ini,” kata pria berjuluk Sang Profesor itu. Setelah mengejar skor menjadi 1-2, Wenger mengakui anak-anak asuhnya menjadi tidak fokus di pertahanan karena ingin menyamakan skor menjadi 2-2. Namun, kelengahan itu justru menjadi

tali gantungan bagi peluang mereka melaju ke delapan besar. “Mereka ingin come back. Dalam kedudukan 2-1, mereka ingin menjadi 2-2 dan bermain tidak waspada,” katanya. Meski masih dipercaya menukangi tim sekota Chelsea itu, Wenger harus mulai mewaspadai posisinya. Pemegang saham mayoritas klub, Stan Kroenke, yang jarang menyaksikan laga Arsenal justru ber­ada di tribune eksekutif dan menyaksikan pembantaian malam itu. Raut wajahnya jelas tidak bahagia ketika skor 1-3 menjadi hasil akhir. Ini bisa menjadi sinyal jika pria berusia 65 tahun itu harus segera membenahi tim agar tetap kompetitif di Liga Primer dan mampu lolos ke fase gugur berikutnya. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

Simeone Tetap Optimistis Atletico Lolos ARSITEK Atletico Madrid ­Diego Simeone masih optimistis timnya bisa lolos dari 16 besar Liga Champions meski kalah 0-1 dari Bayer Leverkusen di BayArena, Kamis (26/2) dini hari WIB. Rojiblancos butuh menang setidaknya 2-0 di leg kedua untuk menyegel tiket perempat final. “Kemenangan ini membuat Leverkusen sedikit unggul dari kami, tapi saya masih percaya kami bisa membalikkan keadaan di Madrid,” kata juru taktik asal Argentina itu. Meskipun demikian, Simeone sebetulnya cukup terkejut dengan hasil ini. Gol semata wayang dari Hakan Calhanoglu bak klimaks yang tak diharapkannya atas laga yang berlangsung dalam tempo sedang mengingat kedua tim tak banyak menciptakan peluang. Total, keduanya hanya membukukan masingmasing tiga tembakan percobaan ke gawang, tapi Leverkusen menguasai lebih banyak bola. Tuan rumah sempat tertekan pada menit-menit awal hingga pada menit ke26, Emir Spahic menggetarkan tiang gawang Miguel Angel Moya. Kesialan bagi

tim tamu berlanjut sebelum jeda ketika Simeone harus melakukan dua pergantian pemain akibat cedera. Bek Guilherme Siqueira digantikan Jesus Gamez pada menit ke-38 dan Saul Niguez diganti Raul Garcia tiga menit sebelum jeda. Rotasi pemain di luar skema ini membuat Si­meone hanya memiliki satu opsi pergantian pada paruh kedua yang digunakannya menukar Arda Turan dengan Fernando Torres. Namun, perubahan itu tetap tidak bisa menyelamatkan Atleti dari kekalahan. “Kami jelas memiliki peluang yang sama, tapi mereka lebih tajam dan sedikit beruntung,” ujarnya. Sialnya lagi, Atletico bakal menjalani leg dua tanpa beberapa pilarnya. Gelandang Tiago harus absen ka­ rena mendapat kartu merah pada laga ini (menit 76), sedangkan bek Diego Godin juga menepi akibat akumulasi kartu kuning. Kondisi ini sedikit melegakan bagi pelatih Leverkusen Roger Schmidt. Meski belum aman betul, ia yakin keunggulan ini bisa dijaga anak-anak asuhnya asalkan mereka tetap menjaga performa level tinggi seperti yang diperlihatkan malam itu. (MI/O1)

Liga Yunani Disetop tanpa Batas Waktu PEMERINTAH Yunani melarang laga sepak bola profesional di­ gelar di negaranya tanpa batas waktu. Tindakan ini diambil setelah terjadinya kekerasan pada laga antara Olympiakos dan Panathi­ naikos, Minggu lalu. Sengketa meluas saat pejabat kedua klub ribut pada pertemuan, Selasa (24/2) lalu. Liga Yunani sudah di­ hentikan sementara dua kali pada musim ini karena kekerasan. Partai Syriza yang baru saja berkuasa bertekad menyelesaikan masalah ini. Pelarangan ini berlaku untuk tiga divisi teratas liga sepak bola Yunani. “Kami sudah diberi tahu Liga Super dan Liga Sepak Bola dilarang tanpa batas waktu,” kata Presiden Liga Super Giorgos Borovilos. Para pendukung melempar api, batu, dan botol kepada para pejabat saat Panathinaikos mencatat kemenangan 2-1 atas juara Liga Super Olympiakos. Pertemuan para pengurus Liga Super pun dihentikan setelah pengurus Panathinaikos mengatakan ditinju pihak keamanan Olympiakos. (MTVN/O1)

Modric Kembali Akhir Pekan LUKA Modric berpotensi kembali memperkuat Real Madrid pada akhir pekan ini. Gelandang asal Kroasia ini dilaporkan sudah pulih dari cedera. Modric absen memperkuat Madrid sejak November tahun lalu akibat cedera paha yang membekapnya. Menurut prediksi tim dokter, pemain berusia 29 tahun tersebut baru bisa kembali bermain pada pertengahan Maret. Namun, kabar terbaru menyebutkan proses pemulihan cedera Modric ber­ jalan sangat baik. Media Spanyol, AS , mengklaim Modric sudah bisa ber­ main saat Madrid berhadap­an dengan Villarreal pada laga lanjutan La Liga, akhir pe­ kan ini. Lebih jauh, AS me­ nye b u tk a n m a nt a n penggawa Tottenham H ot spur ter sebut sudah mengikuti sesi latihan se­ cara penuh sejak Selasa lalu. Dia mampu mela­ hap sesi latihan, termasuk mem­ berikan umpan, melepas umpan n AFP/JOSE JORDAN silang, dan me­ nendang bola ke gawang tanpa mengalami masalah. Pelatih Carlo Ancelotti kabarnya tengah mempertimbangkan untuk memainkannya dalam laga kontra Villarreal di Santiago Bernabeu, Senin (2/3) dini hari WIB. Namun, juru taktik asal Italia itu menyerahkan semua keputusan final pada tim dokter klub. Jika tak bisa comeback melawan Villarreal, Modric kemungki­ nan tampil di laga kontra Athletic Bilbao, pekan depannya, yang juga menjadi persiapan terakhirnya sebelum melakoni duel El Clasico kontra Barcelona pada 22 Maret. (MTVN/O1)

Cerci Kecam Inzaghi HUBUNGAN antara pelatih AC Milan, Filippo Inzaghi dan pemain­ nya, Alessio Cerci, dikabarkan sedang tidak baik. Dugaan soal itu muncul usai Cerci menumpahkan kekesalan kepada Inzaghi karena dijadikan pemain cadangan dan hanya bermain empat menit saat melawan Cesena, Minggu (22/2). “Jangan pernah memainkan saya pada menit-menit terakhir,” ujar wartawan Sky Sports Italia, Sandri Sabatini menirukan ucapan Cerci. “Jika lain kali membutuhkan pemain yang bisa dimasukkan pada menit terakhir, jangan menunjuk saya,” kata Sabatini, meru­ juk ucapan pemain yang dipinjam dari Atletico Madrid itu. Sejauh ini, kemarahan Cerci belum mendapat respons dari In­ zaghi. Namun, bisa jadi ocehan Cerci bisa merusak hubungannya dengan sang pelatih. Situasi terburuk, eks Torino tersebut tak lagi terpakai di skuat I Rossoneri hingga akhir musim. (MTVN/O1)

MU Berpotensi Kehilangan Youngster PENJUALAN Paul Pogba secara cuma-cuma ke Juventus men­ jadi sebuah kesalahan besar Manchester United. Anehnya, MU kemungkinan akan melakukan kesalahan yang sama setelah Setan Merah seolah tak ada keinginan kuat mempertahankan youngster Andreas Pereira. Andai tak ada perpanjangan kontrak, pemuda asal Brasil itu kemungkinan bisa hengkang secara gratis pada musim depan. Menurut berita dari media Italia Tuttosport , gelandang berusia 19 tahun itu sempat mengatakan akan pergi dari MU. Apalagi, ia sudah mendapat godaan dari Pogba agar ber­ gabung dengan Juventus. “Semua orang tahun Juventus adalah klub besar,” ujar Pereira. “Saya sudah berbicara dengan Pogba berkali-kali. Dia menjanji­ kan akan melayani saya baik secara pribadi maupun profesional jika mau bergabung dengan Juventus. Agen saya sedang meng­ atur negosiasi yang diajukan kepada saya,” kata dia. Pereira diboyong dari PSV Eindhoven pada 2011 lalu. Dalam dua musim terakhir, ia disebut-sebut sebagai pemain muda paling bersinar di akademi MU. (MTVN/O1)


±

±

CMYK

jumat, 27 februari 2015

±

OLAHRAGA

Langkah ±

PS Bedeng Tigabelas Menang PS Bedeng Tigabelas, Lampung Tengah, menang 3-0 atas tuan rumah Porham pada lanjutan Porham Challenge di lapangan Hadimulyo Barat, Kota Metro, Kamis (26/2). Tiga gol PS Bedeng Tigabelas diciptakan Rian di menit ke-2 dan 31, serta Kinoy menit ke-32. Dengan kemenangan itu, PS Bedeng Tigabelas untuk sementara menempati posisi teratas. Sebab, pada laga sebelumnya, Porsit Kota Metro hanya menang 2-1 atas Porham, sedangkan PS PTP Pitulas Putra Gotongroyong, Lampung Tengah, kalah 1-2 dari Porham. Tiga gol milik Bedeng Tigabelas tersebut menjadikan tim itu memiliki peluang mendapatkan hadiah. Pasalnya, jika pada lima laga berikutnya tim tamu tidak ada yang menang atas tuan rumah melebihi kemenangan PS Bedeng Tigabelas, tim Lampung Tengah inilah yang akan menjadi pemenang. (OGI/O2)

Masih Mulus

Kemenangan cukup mudah menjadi modal bagi Greysia Polii/Nitya Krishinda melakoni laga berikutnya.

G

R E YS I A P o l i i / N i t ya Krishinda Maheswari melaju ke babak kedua turnamen bulu tangkis Yonex German Open 2015 setelah mengandaskan ganda Ukraina, Yelyzaveta Zharka/Natalya Voytsekh. Bertanding di WESporthalle, Mulheim an der Ruhr, Rabu (26/2) waktu setempat, Greysia/Nitya menang dua game langsung 21-15 dan 21-7 dalam waktu 26 menit. Sempat mendapat perlawan­ an di game pertama, Greysia/ Nitya jauh meninggalkan lawan dengan skor 7-0 pada game kedua. Ganda putri terbaik Indonesia ini pun kemudian melenggang mudah dan terus memberi jarak poin. Keduanya menang jauh, 21-7, dan tak mendapatkan kesulit­ an berarti.

Pengin nangis karena tidak bisa lihat wajah papa untuk terakhir kali.

±

Sementara itu, pasangan Indonesia lainnya yang lolos ke babak kedua, yakni Berry Angriawan/Rian Agung Saputro. Keduanya mengalahkan ganda tuan rumah, Fabian Holzer/Mark Lamsfuss 21-10, 16-21, dan 21-12. Kemenangan hari ini memang memiliki arti tersendiri bagi Berry. Dalam suasana duka, Berry harus berjuang menyelesaikan pertandingannya pada babak pertama. Atlet besutan PB Djarum ini baru saja mendapat kabar duka beberapa saat sebelum turun bertanding. Sang ayah, Ade Suhandi, meninggal dunia pada

±

±

GANDA campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, memasang target tinggi di ajang All England 2015. Pasangan nomor dua dunia ini berambisi merebut gelar keempat beruntun. Turnamen tertua di dunia ini memang cukup akrab bagi Owi/ Buttet, sapaan akrab ganda ini. Dalam tiga edisi terakhir, kedua pasangan ini selalu menjadi jawara (2012, 2013, dan 2014). Pada edisi terakhir, Owi/Butet merebut gelar juara ketiganya beruntun usai mengalahkan musuh bebuyutan asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-13 dan 21-17. Untuk memuluskan ambisi besarnya itu, baik Owi dan maupun Butet, mengaku sudah melakukan persiapan maksimal. Harapan mereka kini adalah tampil dalam kondisi prima dan dinaungi dewi fortuna. (MTVN/O2)

Percaya Diri Firman Abdul Kholik melewati babak kedua usai menga­ lahkan pemain Hong Kong, Ng Ka Long Angus. Menghadapi Ka Long, Firman tampil percaya diri dan menang straight game, 21-12 dan 22-20. “Menghadapi Ka Long saya main yakin saja. Walaupun ia kemarin jadi juara di ­Austria, saya tetap berusaha di lapang­an. Saya yakin bisa main ­b agus, karena enggak ada yang ­mungkin selama ­saya mau berusaha keras,” kata Firman. Selanjutnya, pada babak ketiga, Firman akan kembali berhadapan dengan pemain Hong Kong. Kali ini unggulan enam belas, Wong Wing Ki, yang akan menjadi lawannya. Selain Firman, dua tunggal putra Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka dan Andre Kurniawan Tedjono, juga belum menemui hambatan. Hayom menaklukkan lawannya yang berasal dari Ukraina, Valeriy Atrashchenkov, dengan skor 21-10 dan 21-13. Pada babak berikutnya, Hayom akan bertemu Lucas Corvee asal Prancis. Sementara Andre Kurniawan menaklukkan pemain Prancis, Lucas Claerbout, dengan skor akhir 21-11 dan 21-11. Andre sudah ditunggu lawannya yang juga merupakan pemain tunggal asal Prancis, Thomas Rouxel. (MTVN/O2) elwina@lampungpost.co.id

(Tulangbawang), dan Por Jaya (Lampung Selatan). Sementara itu, panitia pelaksana Febri Saputra mengatakan pertandingan menggunakan sistem gugur de­ngan menggunakan wasit yang memiliki lisensi dari Asprov PSSI Lampung. “Harapan kami, semoga kompetisi sepak bola kembali marak dan acara berjalan lancar dan aman, mengingat kompetisi di Brebes selalu sarat akan tensi tinggi sejak digelar pertama kali pada 2003—2004,” kata Eby, panggilan akrab Febri Saputra. Panitia masih membuka pendaftaran hingga 6 Maret di Sekretariat panitia Jalan Romowi­j oyo Bawah No. 45 Sawahbrebes atau Kantor HU Lampung Post Jalan SoekarnoHatta No. 108 Rajabasa. (*9/O2)

CMYK

±

Tontowi/Liliyana Siap Raih Quattrick

Rabu (25/2), karena stroke yang dideritanya. “Waktu di lapangan saya tidak terpengaruh, tapi begitu selesai main rasanya sedih, pengin nangis karena tidak bisa lihat wajah papa untuk terakhir kali,” kata Berry, tak bisa menyembunyikan kesedihannya.

Turnamen SML Brebes Cup bakal Dibuka Wali Kota TURNAMEN sepak bola se-Lampung SML Brebes Cup 1 yang digelar atas kerja sama perkumpulan pemuda Kelurahan Sawahbrebes dengan Lampung Post memulai kickoff pada 8 Maret mendatang. Pembukaan turnamen yang memperebutkan piala bergilir SML Brebes Cup I dan uang tunai total belas­ an jutaan rupiah itu direncanakan dilakukan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN. Turnamen menggunakan peraturan laws of the game FIFA dengan pergantian pemain maksimal 5 kali setiap tim hanya diperkuat 18 pemain. Hingga sepekan sebelum pembukaan sudah 50 tim mendaftar dari target 64. Beberapa tim yang sudah mendaftar, antara lain S-One, BMC (Gadingrejo), PSAD (Lampung Tengah), Mitra FC

18

selintas

Greysia/Nitya SONI ELWINA

LAMPUNG POST

Hasil NBA

n AFP/PEDRO PARDO

KEMBALIKAN BOLA. Petenis Kolombia, Mariana Duque, melepaskan pukulan ke arah Maria Sharapova, pada turnamen tenis WTA Mexico di Acapulco, Kamis (26/2). Duque menyerah 1-6 dan 2-6 dari petenis Rusia itu.

Magic 90-93 Heat Hawks 104-87 Mavericks Celtics 115-94 Knicks Bulls 86-98 Hornets Rockets 110-105 Clippers Bucks 104-88 Sixers

Timberwolves 97-77 Wizards Pelicans 102-96 Nets Nuggets 96-110 Suns Jazz 97-100 Lakers Kings 102-90 Grizzlies Blazers 111-95 Spurs

SMA Adiguna Gondol Trofi Futsal Penjas Cup SMA Adiguna merebut gelar juara turnamen futsal Penjas Cup setelah pada final mengandaskan MAN 1 Metro 5-0 di GOR Saburai, Kamis (26/2). Selain trofi, SMA Adiguna mendapat uang pembinaan Rp2 juta. SMA Adiguna tampil dominan sepanjang laga dan membuka gol lewat Anggi. Tidak berselang lama Alvian menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Di babak kedua, SMA Adiguna menambah tiga gol yang masingmasing dicetak Rio, Dimas, dan Alvian. Pelatih SMA Adiguna, Irwandi, menga­ku puas de­ngan permainan timnya. “Tiap turnamen saya tidak pernah menargetkan juara, yang penting bermain bagus,” kata dia. Sementara itu, pada perebut­ an juara III kategori putra, SMKN 1 mempermalukan SMAN 1 Gedongtataan 9-1, Hadi menjadi bintang de­ngan mencetak lima gol, Fidi mence­tak hattrick, dan Restha menyumbang 1 gol. Dengan hasil ini SMA Adiguna berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp2 juta, sedangkan juara II dan III mendapat uang pembinaan masing-masing Rp1,5 juta dan Rp1 juta. Sementara itu, di final putri, SMKN 4 menekuk Perintis 2 3-1. Gol dicetak Fanny, Widia, dan Anjani, sedangkan Perintis 2 membalas lewat Kiki. Sementara juara III diraih SMAN 1 sete­lah menang 1-0 atas SMAN 1 Natar lewat gol Dianry. SMKN 4 berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp1 juta, sedangkan juara II dan III masingmasing Rp750 ribu dan Rp500 ribu. Sementara suporter terbaik jatuh ke SMKN 1. Ketua panitia turnamen, Aal, berharap kegiatan tahunan ini terus bergulir. “Mudah-mudah­ an tahun depan pesertanya lebih banyak,” kata dia. (*9/O2)

±

±

±

±


±

±

CMYK

jumat, 27 februari 2015

±

OLAHRAGA

Langkah ±

PS Bedeng Tigabelas Menang PS Bedeng Tigabelas, Lampung Tengah, menang 3-0 atas tuan rumah Porham pada lanjutan Porham Challenge di lapangan Hadimulyo Barat, Kota Metro, Kamis (26/2). Tiga gol PS Bedeng Tigabelas diciptakan Rian di menit ke-2 dan 31, serta Kinoy menit ke-32. Dengan kemenangan itu, PS Bedeng Tigabelas untuk sementara menempati posisi teratas. Sebab, pada laga sebelumnya, Porsit Kota Metro hanya menang 2-1 atas Porham, sedangkan PS PTP Pitulas Putra Gotongroyong, Lampung Tengah, kalah 1-2 dari Porham. Tiga gol milik Bedeng Tigabelas tersebut menjadikan tim itu memiliki peluang mendapatkan hadiah. Pasalnya, jika pada lima laga berikutnya tim tamu tidak ada yang menang atas tuan rumah melebihi kemenangan PS Bedeng Tigabelas, tim Lampung Tengah inilah yang akan menjadi pemenang. (OGI/O2)

Masih Mulus

Kemenangan cukup mudah menjadi modal bagi Greysia Polii/Nitya Krishinda melakoni laga berikutnya.

G

R E YS I A P o l i i / N i t ya Krishinda Maheswari melaju ke babak kedua turnamen bulu tangkis Yonex German Open 2015 setelah mengandaskan ganda Ukraina, Yelyzaveta Zharka/Natalya Voytsekh. Bertanding di WESporthalle, Mulheim an der Ruhr, Rabu (26/2) waktu setempat, Greysia/Nitya menang dua game langsung 21-15 dan 21-7 dalam waktu 26 menit. Sempat mendapat perlawan­ an di game pertama, Greysia/ Nitya jauh meninggalkan lawan dengan skor 7-0 pada game kedua. Ganda putri terbaik Indonesia ini pun kemudian melenggang mudah dan terus memberi jarak poin. Keduanya menang jauh, 21-7, dan tak mendapatkan kesulit­ an berarti.

Pengin nangis karena tidak bisa lihat wajah papa untuk terakhir kali.

±

Sementara itu, pasangan Indonesia lainnya yang lolos ke babak kedua, yakni Berry Angriawan/Rian Agung Saputro. Keduanya mengalahkan ganda tuan rumah, Fabian Holzer/Mark Lamsfuss 21-10, 16-21, dan 21-12. Kemenangan hari ini memang memiliki arti tersendiri bagi Berry. Dalam suasana duka, Berry harus berjuang menyelesaikan pertandingannya pada babak pertama. Atlet besutan PB Djarum ini baru saja mendapat kabar duka beberapa saat sebelum turun bertanding. Sang ayah, Ade Suhandi, meninggal dunia pada

±

±

GANDA campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, memasang target tinggi di ajang All England 2015. Pasangan nomor dua dunia ini berambisi merebut gelar keempat beruntun. Turnamen tertua di dunia ini memang cukup akrab bagi Owi/ Buttet, sapaan akrab ganda ini. Dalam tiga edisi terakhir, kedua pasangan ini selalu menjadi jawara (2012, 2013, dan 2014). Pada edisi terakhir, Owi/Butet merebut gelar juara ketiganya beruntun usai mengalahkan musuh bebuyutan asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-13 dan 21-17. Untuk memuluskan ambisi besarnya itu, baik Owi dan maupun Butet, mengaku sudah melakukan persiapan maksimal. Harapan mereka kini adalah tampil dalam kondisi prima dan dinaungi dewi fortuna. (MTVN/O2)

Percaya Diri Firman Abdul Kholik melewati babak kedua usai menga­ lahkan pemain Hong Kong, Ng Ka Long Angus. Menghadapi Ka Long, Firman tampil percaya diri dan menang straight game, 21-12 dan 22-20. “Menghadapi Ka Long saya main yakin saja. Walaupun ia kemarin jadi juara di ­Austria, saya tetap berusaha di lapang­an. Saya yakin bisa main ­b agus, karena enggak ada yang ­mungkin selama ­saya mau berusaha keras,” kata Firman. Selanjutnya, pada babak ketiga, Firman akan kembali berhadapan dengan pemain Hong Kong. Kali ini unggulan enam belas, Wong Wing Ki, yang akan menjadi lawannya. Selain Firman, dua tunggal putra Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka dan Andre Kurniawan Tedjono, juga belum menemui hambatan. Hayom menaklukkan lawannya yang berasal dari Ukraina, Valeriy Atrashchenkov, dengan skor 21-10 dan 21-13. Pada babak berikutnya, Hayom akan bertemu Lucas Corvee asal Prancis. Sementara Andre Kurniawan menaklukkan pemain Prancis, Lucas Claerbout, dengan skor akhir 21-11 dan 21-11. Andre sudah ditunggu lawannya yang juga merupakan pemain tunggal asal Prancis, Thomas Rouxel. (MTVN/O2) elwina@lampungpost.co.id

(Tulangbawang), dan Por Jaya (Lampung Selatan). Sementara itu, panitia pelaksana Febri Saputra mengatakan pertandingan menggunakan sistem gugur de­ngan menggunakan wasit yang memiliki lisensi dari Asprov PSSI Lampung. “Harapan kami, semoga kompetisi sepak bola kembali marak dan acara berjalan lancar dan aman, mengingat kompetisi di Brebes selalu sarat akan tensi tinggi sejak digelar pertama kali pada 2003—2004,” kata Eby, panggilan akrab Febri Saputra. Panitia masih membuka pendaftaran hingga 6 Maret di Sekretariat panitia Jalan Romowi­j oyo Bawah No. 45 Sawahbrebes atau Kantor HU Lampung Post Jalan SoekarnoHatta No. 108 Rajabasa. (*9/O2)

CMYK

±

Tontowi/Liliyana Siap Raih Quattrick

Rabu (25/2), karena stroke yang dideritanya. “Waktu di lapangan saya tidak terpengaruh, tapi begitu selesai main rasanya sedih, pengin nangis karena tidak bisa lihat wajah papa untuk terakhir kali,” kata Berry, tak bisa menyembunyikan kesedihannya.

Turnamen SML Brebes Cup bakal Dibuka Wali Kota TURNAMEN sepak bola se-Lampung SML Brebes Cup 1 yang digelar atas kerja sama perkumpulan pemuda Kelurahan Sawahbrebes dengan Lampung Post memulai kickoff pada 8 Maret mendatang. Pembukaan turnamen yang memperebutkan piala bergilir SML Brebes Cup I dan uang tunai total belas­ an jutaan rupiah itu direncanakan dilakukan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN. Turnamen menggunakan peraturan laws of the game FIFA dengan pergantian pemain maksimal 5 kali setiap tim hanya diperkuat 18 pemain. Hingga sepekan sebelum pembukaan sudah 50 tim mendaftar dari target 64. Beberapa tim yang sudah mendaftar, antara lain S-One, BMC (Gadingrejo), PSAD (Lampung Tengah), Mitra FC

18

selintas

Greysia/Nitya SONI ELWINA

LAMPUNG POST

Hasil NBA

n AFP/PEDRO PARDO

KEMBALIKAN BOLA. Petenis Kolombia, Mariana Duque, melepaskan pukulan ke arah Maria Sharapova, pada turnamen tenis WTA Mexico di Acapulco, Kamis (26/2). Duque menyerah 1-6 dan 2-6 dari petenis Rusia itu.

Magic 90-93 Heat Hawks 104-87 Mavericks Celtics 115-94 Knicks Bulls 86-98 Hornets Rockets 110-105 Clippers Bucks 104-88 Sixers

Timberwolves 97-77 Wizards Pelicans 102-96 Nets Nuggets 96-110 Suns Jazz 97-100 Lakers Kings 102-90 Grizzlies Blazers 111-95 Spurs

SMA Adiguna Gondol Trofi Futsal Penjas Cup SMA Adiguna merebut gelar juara turnamen futsal Penjas Cup setelah pada final mengandaskan MAN 1 Metro 5-0 di GOR Saburai, Kamis (26/2). Selain trofi, SMA Adiguna mendapat uang pembinaan Rp2 juta. SMA Adiguna tampil dominan sepanjang laga dan membuka gol lewat Anggi. Tidak berselang lama Alvian menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Di babak kedua, SMA Adiguna menambah tiga gol yang masingmasing dicetak Rio, Dimas, dan Alvian. Pelatih SMA Adiguna, Irwandi, menga­ku puas de­ngan permainan timnya. “Tiap turnamen saya tidak pernah menargetkan juara, yang penting bermain bagus,” kata dia. Sementara itu, pada perebut­ an juara III kategori putra, SMKN 1 mempermalukan SMAN 1 Gedongtataan 9-1, Hadi menjadi bintang de­ngan mencetak lima gol, Fidi mence­tak hattrick, dan Restha menyumbang 1 gol. Dengan hasil ini SMA Adiguna berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp2 juta, sedangkan juara II dan III mendapat uang pembinaan masing-masing Rp1,5 juta dan Rp1 juta. Sementara itu, di final putri, SMKN 4 menekuk Perintis 2 3-1. Gol dicetak Fanny, Widia, dan Anjani, sedangkan Perintis 2 membalas lewat Kiki. Sementara juara III diraih SMAN 1 sete­lah menang 1-0 atas SMAN 1 Natar lewat gol Dianry. SMKN 4 berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp1 juta, sedangkan juara II dan III masingmasing Rp750 ribu dan Rp500 ribu. Sementara suporter terbaik jatuh ke SMKN 1. Ketua panitia turnamen, Aal, berharap kegiatan tahunan ini terus bergulir. “Mudah-mudah­ an tahun depan pesertanya lebih banyak,” kata dia. (*9/O2)

±

±

±

±


±

±

CMYK

jumat, 27 februari 2015

CMYK

Fokus

LAMPUNG POST

Anggota DPR Reses ke Tanggamus Kunjungan kerja, selain meminta masukan pembangunan, juga untuk melihat langsung pelaksanaan UU tentang Desa. abu umarali

S

UDIN, anggota Komisi 4 DPR, melakukan kunjungan kerja (reses) ke masyarakat Lampung yang berasal dari keturunan Tionghoa di Tanggamus, Sabtu (21/2). Turut hadir dalam kegiatan itu, Camat Kotaagung Firdaus, Sekjen Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tanggamus Burhan, serta sembilan pengurus Barongsai Tanggamus dan pengurus masyarakat keturunan Tionghoa.

Dalam waktu dekat Tanggamus mendapatkan bantuan untuk perkebunan rakyat, revitalisasi kebun kopi 1.000 hektare. Pada kesempatan itu, Sudin menyerahkan bantuan dana kepada pengurus masyarakat Tionghoa untuk dipergunakan membeli peralatan barongsai. Sementara selama ini jika ada acara festival di Tanggamus, selalu menyewa dari luar daerah. “Semoga dengan adanya bantuan itu Tanggamus akan memiliki barongsai yang khas Tanggamus,” kata Sudin. B a nt u a n i t u m e r u p a k a n j a n j i ke p a d a masyarakat Tionghoa untuk memelihara kesenian barongsai. Melalui kebudayaan ini diharapkan dapat mempersatukan masyarakat Tanggamus. “Saya minta tidak ada istilah etnis Tionghoa, Batak, Lampung, dan sebagainya. Di Tanggamus ini semuanya adalah orang Lampung, hanya budayanya saja yang berbeda.”

n

Us a i m e n e r i m a b a n t u a n , p e r wa k i l a n masyarakat Tionghoa mengucapkan banyak terima kasih karena sudah dibantu untuk pembelian peralatan barongsai. “Memang benar, selama ini, barongsai kami sewa dari Bandar Lampung atau Jawa, jika ada kegiatan seperti Festival Teluk Semaka, HUT Tanggamus, dan lain-lain,” kata Sony. Mengenai program pembangunan yang akan masuk di Kabupaten Tanggamus, Sudin menjelaskan daerah itu akan mendapatkan pembangunan infrastruktur. Salah satunya pelabuhan Kotaagung, berasal dari dana APB-

lampung post/abu umarali

NP yang diperuntukkan membangun dermaga yang sudah ada. Selain itu, dalam waktu dekat Tanggamus mendapatkan bantuan untuk perkebunan rakyat, revitalisasi kebun kopi 1.000 hektare. Mengingat, Lampung hanya mendapat 2.000 hektare yang di bagi dua kabupaten, yakni Pesisir Barat 500 ha dan Lampung Barat 500 ha. “Serta rencananya akhir April akan ada bantuan traktor tangan serta pembangunan jalan pekon,” kata dia. (WID/D1) abuumarali@lampungpost.co.id

Tamanuri Berikan Materi 4 Pilar Kebangsaan NEGARA tidak akan kuat bila tidak ada unsur penyatunya. Sebagaimana Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang memiliki empat pilar kebangsaan yang dapat memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan tersebut, yaitu UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan Ketetapan MPR (Tap MPR). Hal itu dikatakan anggota Komisi II DPR, Tamanuri, Senin (23/2), saat melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan. Kegiatan itu dihadiri puluhan tokoh masyarakat dari daerah pemilihan (DP) IV di aula Kantor Kecamatan Bukitkemuning. Hadir pula dalam kegiatan itu, Camat Bukitkemuning Panca Nanda, unsur TNI-Polri kecamatan setempat, serta ratusan masyarakat yang berasal dari delapan kecamatan di DP IV. “Dulu pernah ada Uni Soviet atau Rusia. Namun, karena tidak ada penyatunya, hancurlah negara tersebut,” kata Tamanuri. Untuk itu, diperlukan penghayatan terhadap empat pilar kebangsaan tersebut. Tujuannya, agar Indonesia tetap padu dalam pelaksanaan pembangunan ke depan. Politikus Partai NasDem itu juga menjelaskan saat ini pemimpin bangsa sedang mendata ulang secara bertahap berbagai program yang langsung dapat bersentuhan dengan masyarakat bawah, mulai dari UU Pemda, UU Pilkada, sampai dengan pengalokasian dana untuk membangun daerah perdesaan. “Dalam satu desa kelak akan mendapatkan anggaran sebesar Rp1,2 miliar. Namun, saat ini keuangan negara hanya mampu mengalokasikan Rp270 juta/desa atau Rp70 triliun di APBN 2015,” kata dia. Hal ini dilakukan secara bertahap mengingat sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki belum tentu dapat menggunakannya sesuai aturan yang ada. “Untuk itu, perlu ada pelatihan terhadap para aparat desa di Bumi Tunas Ragom Lampung agar tidak tersandung dengan kasus hukum terkait penggunaan anggaran pembangunan di perdesaan,” kata dia. Untuk itu, kata mantan Bupati Way Kanan itu, diperlukan usaha dari semua pihak. Termasuk sosialisasi dari unsur terkait, seperti yang dilakukan dia saat ini agar ciri khas bangsa tidak lekang dimakan waktu. (CK5/LEH/D1)

±

19


PARIWARA

JUMAT, 27 FEBRUARI 2015

AHLI GIGI RAMA DENTAL. pasang gigi palsu, pasang kawat gigi jl. Antasari dpn bioskop sinar bdl hub: 08127945122

AQIQAH Trima catering,kambing aqiqah, dekorasi pelaminan/puade,tarub,foto & video shoting, undangan, sofenir (pkt pelaminan+salon & alat2 dll hny 8jt) kambing untk aqiqah dr 1,1jt, bs lgsng masak (gulai,sate,sop) bs diantar ke tmpt tujuan (gratis) Hub.08527319-3465/08578305-7270

ac

BUS WISATA SEWA BUS WISATA, keselamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

CAFÉ Café De Je ES Coffee Shop 100% Italian Pizza & Italian Coffee +DIM SUM paket andalan Pizza + Soft Drink only 50rb, dpt gunakan Credit Card Bukopin disc. 50% min Rp 200 rb -1 Jt. Delivered 0721-253.988 Jl. Kamboja No.1 (dpn Budi Luhur) B.Lpg

DICARI AGEN

RENTAL AC & MUSTYCOOL JUAL BELI AC BARU/SEKEN,SERVICE,CUCI AC,MSIN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721-257556, 085102174866/ 0812-7921648/ 085279542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA. TUNAS MUDA TEKNIK menerima cuci AC, repair AC, b/p AC, jasa pasang AC baru & seken, jual baru/seken, mesin cuci. Hub. 0823.7376.1021, 0856.5887.4071.

AIRLINES TIKET-2 Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

BENGKEL LAS PELANGI JAYA menerima pesanan tralis, pagar, pintu, tangga putar, tower, canopi, kontruksi baja dll, jl. Arif Rahman Hakim perempatan Lampu Merah Urip. Hub. 0812.7978413. BINA USAHA menerima pesanan pintu GOLDING GATE dan ROLLING DOOR. Hub: 0813.7950.7962.

bibit tanaman BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong gajah potensi hasil 10 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 (Tidak Melayani SMS)

Dic ari Reseller makanan Beku (nuget, ayam, sosis ayam, udang, tempura, otak-2, bakso ikan, ayam pentul, sayap isi) penghasilan 1,8 Jt/bln. Hub. 0813.7976.2224 Pin BB 27F0D0AF

FOTOCOPY LAMPUNG FC jilid hard cver/soft cver, spiral kwt Jl. Wolter Monginsidi 23B t.karang, BDL tlp.0721-256053/ 08127272602 email: lampung_fotocopy@ yahoo.co.id

INDEKOST Rmh kost bambu kuning Jl. Imam Bonjol No.1 Ex.Htl Cimala ya smpng bank Danamon/BRI, fas.AC,TV,Kps angin, Brsh, KM dlm, 150rb/hri, 1jt/bln Hub.0812.7929.7555/0812.7225479 Kost baru Jl. Gajah Mada Gg. Elang samping KPU, km dalam, parkir luas, AC, TV. Hub. 0812.7994.5472, 07217464.149.

INFORMASI SAHAM Dapatkan informasi tentang saham, obligasi, sukuk, reksadana di BEI Lampung Jl. Jend. Sudirman no.5 D Enggal tanjung karang pusat.

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

KEHILANGAN STNK BE 3466 EL, Noka. MH1JBC12XAK180118, Nosin. JBC1E2177205, an. Albar

NINDA MASSAGE. TERIMA MASSAGE/LULUR, BISA DIPANGGIL. HUB. 0852.6969.0554.

STNK BE 9454 DR, Noka. MHYESL415 CJ253391, Nosin. 2G15AID-870372, an. Diana Ismiaty

PIJAT TRADISIONAL mnghilngkn Gumpalan Angin,Urat Kaku/Kejepit, Keseleo, Pegal2, Mnghilngkn Keputihan Hub. Ibu Juminah 0821.7743.7271

STNK BE 2598 NA, Noka. MHMUD1W2V5 J000292. Nosin. 4G15T-A00423, an. Asrudin Tanjung.

NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773.

STNK BE 4660 AX, Noka. MH32BJ003E J637665, Nosin. 2BJ-637676, an. Sapri STNK BE 4808 OH, Noka. MH350C0D6E K836173, Nosin. 5OC-836353, an. Jamilah STNK BE 5308 PC, Noka. MH1HB71168K520F67, Nosin. HB71E1518275, an. Rohadi. STNK BE 5976 PI, Noka. MH328D0029 K611885, Nosin. 28D-608875, an. Widi Wariasno, S.Pd. STNK BE 6318 PD, Noka. MH8BF45DA8J-204778. Nosin. F496-ID260044, an. Mohamad Yunus. STNK BE 6987 CG, GL Max’2005, Nk. MH1WABE 145K124273, Ns. 1123851 an. Joko Wibowo. STNK BE 7121 PV, Nomor Rangka. MH35D9203 BJ065855, Nosin. 5D91065834, an. Budi. STNK BE 9265 NH, Noka. MHMU5TU2ECK092832, Nosin. 4G15-HX6870, an. Mashuda.

KESEHATAN Anda telat bln ? tdk lancar ? solusi cpt aman tnp efek samping. Hub. 0812-32910767/pin 2BBB6AC8 psn dkrm luar dan dlm kota NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773.

PIJAT TRADISIONAL ARIL terima panggilan pijat tradisional, refleksi, dll. Hub. 0896.8735.7221

REFLEKSI Ken Hermawan Reflexologi melayani refleksi pijat,totok wajah, refleksi seluurh badan, kop angin,back terapi. Jl.Hayam Wuruk No. 17-18 (depan Perum Kedamaian Indah) T.Krg Timur 0721-7404.888. Ken Hermawan Reflexologi promo happy hours 09.00-11.00 wib (Rp.40.000) mlayani pijat refleksi,totok wajah,kop angin,back terapi. Jl.Laks. Malahayati no.81B teluk betung, B.lampung tlp.0721-7417100, 0721474710, 0851.0040.4888.

KURSUS-KURSUS KURSUS MENJAHIT Ilmu di tgn uang dtng seumur hIdUp, lbh 25 cab, JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode dftr skrg byr 50% Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5 Hub.0721-1701677

KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL service & kursus hp Jln.ZA Pagar Alam No.2 Gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp, grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

KURSUS STIR PUTRA WIBOWO kursus stir & rental mbil Avanza, Innova, Xenia. (matic & manual). Rental harian, Mingguan, Bulanan. Jl.Arief Rahman Hakim, Cucian palang besi Hub.0812-72676660/0821-8195-9666

C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

Jasa rancang bangunan/renovasi,dll. Harga murah Hub.0812-7198-0518

MEUBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL mnjual brbgai meubel ukir Jepara, mlyani: tukar tmbh, psnan gmbr, prmintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No.5 Sukabumi telp.0721-3534448

KOST KOSAN DIJUAL Dijual cepat, kos2an, 9 Kmr, SHM, lok. STKIP Duren Payung tkp, Hrg. 450 jt nego Hub. 0812-7973335 tnp prntara Dijual cepat kos2an 22 kmr, SHM, lok. Unila, perum Griya Kencana, Hrg. 1 M nego tnpa prntara, Hub. 0812-7973335

PERUMAHAN Semua bisa punya rumah. Dibuka Perumahan Subsidi Wilyah Lampung bisa tanpa DP. Hub. Trian 0823.7253.3321 Pin BB 51D3B2D6 www.sigerproperty.com. Perumahan subsidi lks Jl. Durian Payung T.Karang tioe 36/72 DP 35 Jt angsuran 900rb-an flat 15 th. Hub. 0812.7222.0234. Perumahan subsidi type 36/72, lok. P. Tirtayasa bdl, hrg. 125jt Dp 25jt angs. 900rb flat/15 thn. Hub. 0823.8071.8383

Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0878.9907.3708 Pin. 7565B48D. Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0853.6789.0940 Pin. 75203995. Perumahan KPR bersubsidi tipe 36/87 angs 900 rb (flat), selama 15thn, stok terbatas, lokasi B.Lampung. Minat Hub. Agus 0823.8071.8383. Pre-Launching prmhn FLPP 36/72, hrg 130jt, lok.Gunung Terang, B.Lampung. DP 30jt angs 900an (plat) tenor 15thn Hub. Ikshan 0812.7222.0234 DIBUKA PERUMAHAN TANPA DP. HUBUNGI. 0857.6811.7586, 0823.7176.4365. Perumahan bersubsidi, angsuran dibawah 1 juta, lokasi B. Lampung. Hub. 0812.2472.6488.

RumaH dijual Dijual Rmh + pekarangan LT 12x70m2 Jl. Bison Purwosari 28 Polos Metro Utara, Nego Hub. 0823.7203.5682

Perumahan subsidi type 36/72, lok. P. Tirtayasa bdl, hrg. 125jt Dp 25jt angs. 900rb flat/15 thn. Hub. 0812.7222.0234

Djl rmh cck utk investasi & hunian, brda di lngkungan pnddkn, LT.131 m2, LB.75 m2, SHM Lok. Perum BPK blok H6 Rjbsa, BDL Hp 0813.6976.7296 Hrg. 450 Jt nego

Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0812.2472.6488 Pin. 73F34217

Dijual rmh & kost2an, LT 460 m, Lok. Jl. Raya Hajimena dpn Daihatsu, 50 m dr jln Lintas, SHM. Hrg. 950 jt Nego. Hub. 0852-6981-1560

Dijual rmh siap huni di Jagabaya 2, LT 450 m, 5 KT, 3 KM, listrik 1300 Hub. 0853.7926.2536

Dijual rumah LT. 375 m2, 3 KT, 4 KM, 1 KP, Jl. Dr. Harun 2 Gg. Hj. Agus Salim No. 25E, Telp. 0819.699.977 / 0853.7711.2098

PENGOBATAN

ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PELUANG USAHA Peluang Usaha, invest dana anda, biarkn km yg brkrja & pantau prkmbangan profit harian dr hp anda. Kontrak 99hr, E-TRADE CLUB INDONESIA. Prshaan Multinasional Amerika, Legal. Ayo brgabung, Hub. 021-56149016/ 0853-82879309 (WWW.TRADEIDR.COM) PROFIT PASTI Perhari 6% via bank anda selama 99x (tanpa kerja) modal suka suka. Hub. PT.EIT +6221-5614-9016/ SMS 0816889344 & 0818-0694-1828

PENDIDIKAN PRIVAT PRIVAT PROFESI guru dtng krmh, smua pljran, TK, SD, SMP, Umum, Mengaji, Sempoa Hub. 0721.7503131/ 0856.5895.7909/ 0813.6915.2541 profesional,sabar dan siap UN

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGRAJIN JILBAB Menerima jasa pembuatan jilbab untuk perorangan, butik, group pengajian, sekolah dll. Hub. Elpin. 0813.7945.3480.

EDHOTSIGN STICKER Edhotsign Sticker. Vehicle wraps and graphic design melindungi cat kendaraan anda dgn varian warna, Jl. Sultan agung jalur 2 wayhalim hub: 081369574234 bpk. Edi prayitno.

MOBIL PENGANTIN Dijual rumah Jl. Alam Hijau 44 BTN II Way Halim, LT 240 M2, LB 400 M2,6KT, 4KM, gudang, kamar pembantu, garasi car port 3mbl, list 2200 W, jetpam, tlp, SHM, 800 JT, Bisa berikut furnis or kosong. Hub. 0877.7161.5737/0812.8649.2306

Jual tanah Ls 9600 m2 Jl. Raya Pekalongan, lok cucup strategis, cck utk apa saja dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6km dr Metro @ 600rb/m. hub. 0811.2531.708-0813 .6910.3963-0822.2598.8387.

Rmh type 42 + kost-2an, 7 kamar, LT 279 m2 Jl. Untung Suropati Gg. Somad Labuhan Ratu Bdl. Hub. serius. 08170795563.

Djl Tnh, 30.000m2, di pntai laut, Pd.Cermin Punduh, cck utk Perikanan,Tambak/Pariwisata Hub. 0815.4088.5590

RUKO DIKONTRAKKAN DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

RUKO OVER KONTRAK OvEr kntrk - ruko 2 lt di kmpl Ruko Bumi Asri Jl. Ridwan Rais, kdamaian, pssi hook strtgs, eks. Coca-Cola, sblh ATM BCA, LB 208m2, 2 lntai fslts lgkp, hrg. Nego Hub. 0811.727950/0811.2132.130 Ovr kontrakan, ruko 3lt, ex RM. Singgalang+isi, prabotan bru, hrg. 75jt, tgl 15 bln, prkir luas, Lok. Strategis Jl. Proklamator No. 9B bdr jaya, Hub. Hi. Daniel 0812.9777.2299

TANAH dijual Dijual tanah luas 200m2, Shm, PEMANGGILAN NATAR Hub. 0853.7889.2048 Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 08 11.2531.708/0813.6910.3963/082 2.2598.8387 Jual tnh luas 4.429 m2, SHM, dkt SPN (Sekolah Polisi Negara) Kemiling, Hub. 0812.7929.518 tnp perantara

Tanah SHm luas 2145 m2 dkt perumahan Way Kandis, harga nego. Hub. 0821.7737.3740, 0821.7643.3505.

TANAH KAVLING Dijual kavling villa 400 m2 view laut & pegunungan, cash 200 Jt, bisa diangsur DP 50% sisa bisa 3 th, terima SHM. Hub. 0812.7222.0234. Tnh kav ktr gubernur kota baru, jlang finishing, jln utama 14 km aspal mlus, saatnya mliki tnh kav tanpa dp, angs. 260 rb. hp.0899.4264 333(sms aja).

P engobatan ruqiyah Syar’iyyah brs. Ust. Perdana Ahkmad, S.Psi & Ust. Hidayatullah, S.Hi nrsumber Khazanah Ruqiyah Trans 7 minggu. 1 maret 15 pkl. 13.00 wib di Bmbu Kuning Square (BKS) jl. Kotaraja (dp. Stasiun KA) T.Krng CP. 0812.7281.0692

PERCETAKAN Khusus pilkada banner 13rb/ mtr, spanduk kain 10rb/mtr, knma60/ lbr, kaos 10rb/bh. Melayani seluruh Indonesia. GRATIS ongkir. Hub. 0811.7223.2254. WILDY CARD. Wedding Luvetation mnrima pesanan undangan, brosur & jenis cetakan lainnya Jl. Jend. Suprapto No.30 (d/h jl baru). Hb. 0821.7680.7778. JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

PETS SHOP RUMI PETS SHOP salon hewan gwowming&mnjual prlengkapan, makanan hewan, dll. Jl. Arief Rahman Hakim Hub.0896.3824.2777

PLAFON PLAFON MART menyediakan aneka motif Pve & melayani jasa pasang & (mencari agen luar kota) keunggulan plafon pve adl anti rayap/air, ringan & aman. Hub. 0721.263586 /0853.7855.7168 www.plafonmartworren-Lampung.blogspot.com

TOKO PLAFON TOKO JAYA PERKASA PLAFON jual bhn plafon upvc & pemasangannya/ lantai vinyl merk kang-bang yg trksn mewah, anti rayap/air & tdk merambat api (mencari agen luar kota). Hub. 0721.787.526/0811.795.928.

RUMAH MAKAN RM SS “Sensasi Sambal” menyediakan berbagai mcm masakan steak daging ayam & sapi, yg super lezat & masakan tradisional & 27 aneka sambal, Jl. P.Damar Way Dadi/ sblm lap.bola Way Dadi Sukarame telp.0721.801.3852. RM LOMBOK ULEK. Sedia paket mkn siang pecel lele complit Rp 10rb, spesial mie gandol, aneka ice cream dll. Pesanan nasi kotak delivered 0812.7430.6189 Jl. S.Parman 5 b (seberang Central Plaza) RM ALAS COBEK. Kelezatan warisan nusantara, aneka masakan puyuh, bebek, ayam dgn pilihan sambal, ikan seafood, telp.0818.279.297 Jl. Wolter Monginsidi No.66 (sebelah RS Bumi Waras) RM. BEBEK & AYAM GORENG SARI RASA pak ndut lampung 2 menyediakan: bebek/ayam sangan, bebek/ ayam ijo, bebek/ayam original, sop goreng dll terima pesanan nasi kotak hub: 0721.8013.027 (delivery order)

RUPA - RUPA alat alat Jual alat, jual bensin pertamina praktis, tidak repot telp. 0812.7913.2723 NO SMS

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238

OTOMOTIF

MESIN FOTO COPY

PROPERTY JASA BANGUNAN

MUSIK

LAMPUNG POST

elegant,nyaman, mercy E200, camry, honda accord, alphard, abadikan moment istimewa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami. Hub.0813.6969.5051, 0819.5706.3360

MOBIL DISEWA CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard,Camry,Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Casin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051, 0819-57063360 A Z Z A M R E N C A R m e n ye w a kan mobil Innova, Avanza,dll. Hub.082375292647

mobil DIJUAL DAIHATSU Granmax PU DP 8,5jt-an angs. 2.885rb, cocok utk usaha. Ayla DP 20jt-an angs. 2.040rb berminat hub. 0812.791.4672 HONDA Sedan HONDA ACCORD Th’95 Ungu Metalik, Plat B, 39 Jt. Hub. 0811.791877. Sedan Honda Accord Th’95, Ungu Metalik, Plat B, 45 Jt nego. Hub. 0811.791.877

SUZUKI JIMNY KATANA’1990, Blitz 6speed, BE, ban Gigi Savero , hrg. 39jt Ng Hub. 0812.7937256 TOYOTA Toyota Rush S’2008 a/t plat B Silver & Honda New City’2004 Plat B manual terawat baik. Hub. 0812.722.1250.

SPARE PART UD. GRIYA MOTOR, melayani grosir & eceran sparpart mtor, ban,oli,dll. Hub. 0813.6993.1921/ 0817.0083.055 jl. Antasari (smping ktr pos Antasari) di jmin murh & brsaing.

AVANZA 2010, Pjk Br, B, 1998 Ufs, Htm, Type S, 40rb Km, T.pertama Hub. 0813.79208888 INNOVA G’05, Hitam, bensin, manual, km rendah, AC dingin, mulus, pemakai, nego. Hub. 0878.9974.8569

MOTOR Dijual motor SUPRA FIT tahun 2004, Hubungan. 0823.7889.2048 New Tiger 07 jrng dipakai,KM 14rb, spr ti baru/mulus, sms 0877.2238.5983/ BB 76B8785E

POWER STEERING ISTANA MOTOR, ahli power steering, sparepart lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub: 0821.7746.0825, 0821.8650.2226

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af.

Jual mbl Suzuki Baleno, thn 2005, Silver, pjk baru, kondisi OK, Ban baru, Hub. 0822.8025.2828/0896.3415.279

TOKO-toko toko kue Holland Bakery melayani pemesanan paket snack box,kue tart,roti fashion & conventional, jajanan pasar, kue nampan & aneka parcel. Free delivery order seluruh Indonesia Hub.0721-259-898.

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr grts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

TOUR & TRAVEL PT. CITRA KEDATON ABADI, reservasi tkt pswat 24jm full srvice bs diantar ke almt & pkt klt brng/dokumen Jl. Teuku Umar no. 95A Kedaton Tlp. 0721.786555/0823.73966192/ BB 21CEC6EA

20

WARNET Lelang warnet/game online, Amo86/X2-3GB. RAM2GB, HD250GB, ACER.F.19*, Keyboard, mouse,(11 unit)+bonus meja dll. Hub. 0853.8309.5198.

WISATA LAMPUNG SAMANIA TOUR, pkt tour Kiluan/ Pahawang/Way Kambas Rp. 350rb/ Pax, Pasir timbul Rp. 150rb/pax,Water sport tangkil Rp. 300rb/pax,Rntl mbl,Taxi bndara,bus wsta,pick up dll Hub. 0896.9798.9798/BB 7DC8AA33

ZAKAT S ampaikan zakat, infaq, sedekah, wakaf,CSR & dana kemanusian anda@PKPU LAMPUNG Jl.Zainal Abidin P.A No.4 Rajabasa Hub.0721-8013400 Rek.Muamalat 357.000.1899

AMERTA SUCI TOUR & TRAVEL, reservasi tiket pesawat,hotel,bus pr wsta,rntl mbl, Hub. 0721254883/0823.7825.5555 jl. Wolter Monginsidi no.202 Durian Payung

LOWONGAN Dbthkn sopir SIM B1 umum mx 35th pnddkn smp, Mtc pria mx 25th pnddkn smk finance p&w pnddkn smk akntsi. Lmrn lngkp dtng lgsng ke jl. Tembesu no.8 campang raya bdl


HUMANIORA

JUMAT, 27 februari 2015

Siswa SMKN 5 Pamerkan 324 Karya Tugas Akhir SISWA kelas XII SMKN 5 Bandar Lampung memamerkan 324 karya dalam Pameran Tugas Akhir Seni Kriya dan Multimedia di aula sekolah setempat, Kamis (26/2). Pameran siswa dari jurusan kriya kayu, kriya logam, dan kriya tekstil yang akan berlangsung hingga Sabtu (28/2) tersebut, merupakan salah satu uji kompetensi dan prasyarat kelulusan pada tahun pelajaran 2015—2016. Kepala SMKN 5 Bandar Lampung Komar Ranudipura menjelaskan dalam pameran tugas akhir ini setiap siswa minimal memamerkan 1—2 karya, mulai dari kriya kayu, tekstil, logam, otomotif, multimedia, hingga animasi. Pameran kali ini berbeda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu menampilkan produk konsumsi, tahun ini menonjolkan karya kriya kayu dan logam. Menampilkan tata seni kerajinan, baik dari kemasan hingga konstruksi yang dieksplor dengan kemampuan terbaik para siswa, terutama dalam mengedepankan keunggulan kerajinan budaya lokal. Bahkan, siswa bina lingkungan ternyata setelah difasilitasi dengan biaya cukup dari pemerintah daerah dan diberikan

n DOKUMENTASI SMKN 5 BANDAR LAMPUNG

90 Mahasiswa Malaysia Praktik di RS Bintang Amin UNIVERSITY College of Medical Sciences (UCMS) Malaysia akan mengirimkan 90 mahasiswa Ilmu Keperawatan untuk praktik ilmu kesehatan (health care) di Rumah Sakit (RS) Pertamina Bintang Amin Lampung. Menurut Dekan Fakultas Sains Sukan (Kesehatan Olahraga) UCMS, Parameswara Iskandar bin Abdullah, kegiatan belajar ini merupakan realisasi hasil kerja sama yang tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) antara UCMS dengan Universitas Malahayati. Ia menilai dipilihnya RS Pertamina Bintang Amin karena RS pendidikan itu memiliki standar di atas rata-rata. Hal itulah yang kemudian membuat UCMS Malaysia tertarik untuk menjalin kerja sama dengan Universitas Malahayati. “Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin sangat bagus untuk dijadikan sebagai rumah sakit pendidikan percontohan di Lampung,” kata dia, saat bertandang ke Lampung Post, kemarin (26/2). Ia memerinci ke-90 ma-

hasiswa tersebut akan praktik selama dua bulan, mulai pertengahan Maret hingga 15 Mei mendatang. Ia juga menyebutkan kerja sama ini mendapat dukungan penuh dari President of Cyberjaya UCMS, Dato’ Mohammad bin Razak. Dukungan tersebut sebagai realisasi untuk menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan berlangsung Desember 2015, yakni dengan mengirimkan 90 mahasiswa Ilmu Keperawatan untuk praktik di RS Pertamina Bintang Amin. Melalui praktik (health training) tersebut, mahasiswa diharapakan menjadi tenaga kesehatan yang andal dan mumpuni. “Dengan kerja sama ini membuktikan Lampung siap menghadapi MEA pada Desember 2015,” ujar dia. Ketua Dewan Pengawas KSO RS Pertamina Bintang Amin Lampung R Agung Efriyo Hadi mengatakan kerja sama penempatan mahasiswa Ilmu Keperawatan UCMS di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin. (*7/S1)

Dengan Praktik, Sains Jadi Mudah dan Menyenangkan TIDAK sedikit yang menganggap ilmu fisika, kimia, dan matematika sulit. Pelaj a r a n s a in s ya n g pe n uh r u mu s , r u m i t , d a n p e r hitungan panjang dalam buku-buku tebal. Namun, semuanya berubah ketika beberapa siswa mempraktikan berbagai rumus tersebut secara langsung. Mereka mampu menciptakan berbagai alat peraga Fisika dalam lomba mencipta alat peraga di Gebyar Mahasiswa Pendidikan Eksakta (Gempita) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila), Kamis (26/2). Bukti pelajaran sains memang lebih mudah dan menjadi menyenangkan jika langsung dipraktikkan. Dengan mengenakan jubah putih ala laboran, Muhammad Faiz Krisnanda, siswa kelas XI SMA Global Madani Bandar Lampung dibantu dua rekannya, Marcellino Aditya S dan Arief Radhitia, menuangkan air menggunakan ember ke sebuah alat peraga yang baru diciptakannya bersama tiga rekannya. Alat yang menggunakan berbagai asas Fisika, seperti hukum kontuinitas dan laju air, hingga rumus

persamaan Bernouli. Selagi ketiganya mengalirkan air ke pipa berdiameter 6 cm dan 4 cm, salah seorang anggota kelompok, Mohammad Tegar Huda Putra, terlihat mengoperasikan komputer jinjing yang ada di hadapannya. Meski terjadi singkat, demonstrasi alat yang bekerja sebagai pengukur kecepatan arus air tersebut menjadi perhatian. Dari sebuah layar besar, secara otomatis program mencatat kecepatan air yang mengalir tersebut. “Ini alat untuk mengukur kecepatan fluida dalam pipa, baru kami buat kira-kira satu minggu lalu, alat ini dilengkapi sensor otomatis yang terhubung ke software komputer dan dapat dihitung secara otomatis,” ujar Faiz, usai mendemonstrasikan alat ciptaan kelompoknya tersebut di depan para juri Gempita 2015 di Gedung G FKIP Unila. Faiz yang saat wawancara bersama Mohammad Tegar mengaku senang dapat secara langsung mempraktikkan berbagai teori fisika yang biasanya hanya dipelajari di kelas. (S1) n Rudiyansyah

Komar menambahkan dalam pameran tugas akhir ini juga untuk menunjukkan bahwa generasi muda merupakan aset, bukan sebagai beban. Sebab, pihak sekolah telah mempersiapkan dan membentuk mereka menjadi entrepreunership, memiliki pribadi yang mandiri,

keahlian, hardskill, hingga softskill . Jadi, begitu lulus bisa langsung mendapatkan atau menciptakan lapangan kerja. “Terbukti alumni-alumni kami berpenghasilan dengan ratarata di atas Rp4 juta—Rp5 juta per bulan. Apalagi mereka tidak hanya bekerja tetapi juga mem-

buka lapangan kerja,” ujarnya. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung Sukarma Wijaya menilai pameran karya tugas akhir ini dari jurusan kriya kayu, kriya logam, dan kriya tekstil memiliki potensi untuk menciptakan lapangan kerja. (INS/*8/S1)

Dana Rapelan

Sertifikasi Guru Macet Dana rapelan tersebut merupakan selisih dari kenaikan dana sertifikasi, jumlahnya sekitar Rp1 juta—Rp2 juta/guru. INSAN ARES

S

EKITAR 4.500 guru SD, S M P, d a n S M A / S M K resah menyusul dana rapelan tunjangan sertifikasi 2014 Kota Bandar Lampung belum cair hingga saat ini. Padahal, surat pertanggungjawaban (SPj.) telah ditandatangani sejak Desember 2014. Dana rapelan tersebut merupakan selisih dari kenaikan dana sertifikasi yang jumlah sekitar Rp1 juta—Rp2 juta/ guru. Hal tersebut diakui Kepala SMPN 22 Rita Ningsih. Dia mengatakan jika sejumlah guru di sekolahnya banyak yang menanyakan tentang dana rapelan tersebut kepadanya. Namun, Rita juga belum m e n d a p at j awa b a n p a s t i kapan tepatnya dana tersebut bisa dicairkan. “Ya, saya juga bingung nih, banyak guru yang tanya sama saya. Namun, saya sendiri juga belum cair,” ujarnya, ketika dihubungi, Rabu (25/2). Senada, salah satu guru SMPN 6 Bandar Lampung, Indri, menyebutkan jika dana rapelan tersebut merupakan selisih dari kenaikan dana

sertifikasi. Jumlah sekitar Rp1 juta—Rp2 juta/guru. Namun, dia mendapatkan informasi jika rekannya yang sesama guru di kabupaten lain telah cair. “Padahal, untuk sertifikasi saja pencairan dilakukan paling lama dua minggu setelah tanda tangan. Ini sudah hampir tiga bulan,” kata dia.

Karena kami mengurus berkasnya secara kolektif, di situ pengumpulan SPj. seluruh guru memakan waktu. Kemudian, yang mengherankan adanya peraturan untuk melakukan penandatanganan terlebih dulu sebelum pencairan. “Katanya sih peraturan daerah seperti itu, tanda tangan dulu baru dicairinnya nanti,” ujarnya. Kemacetan pencairan dana rapelan sertifikasi itu diakui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bandar Lampung Sukarma Wi-

21

Banyak Kegiatan Pendidikan yang Molor

KUALITAS TINGGI. Beberapa pengunjung melihat pameran tugas akhir karya siswa SMKN 5 Bandar Lampung di aula setempat, Kamis (26/2). Sebanyak 324 karya seni kriya kayu, logam, tekstil, otomotif, multimedia, hingga animasi yang dipamerkan tersebut memiliki kualitas tinggi dan siap dipasarkan ke dunia industri. pelayanan yang baik, mereka mampu menghasilkan karya bagus dan hasilnya cukup diperhitungkan. “Siswa biling bisa sejajar dan bersaing dengan siswa reguler. Ibarat kertas ketika ditulis dan diarahkan buat maju, peran dan prestasi mereka bisa maju juga,” kata dia.

LAMPUNG POST

jaya. Namun, dia menyangkal jika pihaknya menahan pencairan, sebab dana tersebut masih di Direktorat Jenderal Keuangan Daerah Lampung. “Karena kami mengurus berkasnya secara kolektif, di situ pengumpulan SPj. seluruh guru memakan waktu,” kata dia, di aula SMKN 5 Bandar Lampung, Kamis (26/2). Sukarma menjelaskan saat ini prosesnya pengumpulan SPj. telah selesai dan telah diserahkan ke bagian keuangan. Setelah menunggu SP2D selesai, dana itu akan langsung dikirimkan ke rekening masing-masing guru. Terkait masalah penandatanganan terlebih dulu sebelum pencairan, Sukarma menegaskan jika prosedur itu memang peraturan yang telah ditetapkan bahkan dari keuangan pusat. Tidak hanya untuk satuan pendidikan, tetapi bahkan seluruh satuan kerja juga diharuskan menerapkan prosedur itu sebelum melakukan pencairan apa pun. “Jangan dana itu, honor saya sendiri pun harus tanda tangan dulu baru cairnya belakangan. Coba tanya langsung saja ke sana (keuangan), karena sekarang wewenang pencairan ada di sana,” ujarnya. (S1) insanares@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

CIPTAKAN ALAT FISIKA. Beberapa siswa mempresentasikan alat ciptaan mereka dalam Lomba Cipta Alat Peraga Fisika yang merupakan cabang lomba dalam Gebyar Mahasiswa Pendidikan Eksakta (Gempita) FKIP Unila, di Gedung G FKIP Unila, Kamis (26/2).

BANYAKNYA berbagai kegiatan pendidikan yang molor ternyata menjadi perhatian pengamat pendidikan Lampung, Agus Pahrudin. Hal ini dimulai dari jadwal sosialisasi ujian nasional (UN) di sekolah yang belum ada standar operasional prosedur (SOP) dari Kemenbud Dikdasmen. Agus yang juga rektor Universitas Muhammadiah Lampung (UML) Bandar Lampung ini juga menilai banyak kebijakan pemerintah yang membingungkan, mulai dari dualisme kurikulum, pelaksanaan UN, hingga beberapa wacana pemerintah yang kini masih digodok. Hal itu terbukti dengan kebijakankebijakan yang masih berkutat di seputar pelaksanaan teknis dan belum menyentuh strategi dalam peningkatan mutu pendidikan. “Ya, kita lihat saja, untuk SOP UN hingga kini belum juga turun. Padahal, biasanya sudah disosialisasikan ke tiap sekolah pada awal Februari. Ini membuktikan kinerja pemerintah, dalam hal ini Kemenbud Dikdasmen,

justru membuat bingung,” kata Agus, Kamis (26/2), saat ditemui di ruang kerjanya. Agus mengatakan jika keterlambatan SOP UN ini tidak segera diselesaikan, yang dirugikan adalah para siswa dan juga guru yang belum mendapat kejelasan mengenai teknis pelaksanaan UN tersebut. “Ini tentu menjadi koreksi bagi pemerintah. Sebab, tahun ini UN berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Harusnya dengan sistem yang baru ini, Kemenbud Dikdasmen harus bisa lebih cepat dalam sosialisasi ke tiap sekolah sehingga nantinya tidak mengakibatkan kesalahan sewaktu pelaksanaan,” ujar dia. Disinggung terkait pelaksanaan UN online berbasis computer best test (CBT) yang akan dilaksanakan beberapa sekolah di Lampung, juga tidak luput dari sorotannya. Terlebih jadwal verifikasi UN online ini juga molor. “Verifikasi itu kan sama dengan uji coba. Hasil uji coba itu masih sebagai bahan evaluasi. Bukan langsung diadakan.” (INS/S2)


Jumat, 27 FEBRuari 2015

Jelang UN, Disdik Gencar Sosialisasi ke Sekolah MENJELANG pelaksanaan ujian nasional (UN), Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kecamatan Natar, Lampung Selatan, gencar melakukan sosialisasi dan pembinaan ke sekolah-seko­ lah. Pihak sekolah juga mem­ berikan jam belajar tambahan dan bimbingan kepada siswa untuk menghadapi UN yang akan diselenggarakan pada April. Kepala UPT Natar Syahrudin mengatakan UN tingkat SMP dan SMA sederajat dilaksana­ kan pada April, sementara untuk SD pada Mei. Ia memer­ inci jumlah sekolah di Natar sebanyak 2 SMA negeri dan 6 swasta, 1 SMK negeri dan 7 swasta, sedangkan untuk SMP sebanyak 5 negeri dan 17 swasta, dan untuk SD seban­ yak 58 negeri dan 3 swasta. “Kami menargetkan tingkat kelulusan siswa di Kecama­ tan Natar ini mencapai 100 persen. Oleh karena itu, para pengawas sekolah menyosial­ isasikan UN serta meminta sekolah memberikan bimb­ ingan belajar dan latihan bagi calon peserta UN,” kata Syahrudin. Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Lampung Barat Nukman mengaku masih menunggu sosialisasi UN 2015. Meski jadwal pelaksanaan UN sudah dikeluarkan, daerah belum bisa melakukan per­ siapan optimal karena belum adanya sosialisasi. Menurut dia, pada bulan yang sama tahun lalu, Pe­ merintah Pusat dan provinsi telah menyosialisasikan UN ke seluruh daerah di Lampung. Nukman menengarai belum disosialisasikannya UN 2015 hingga kini dipengaruhi faktor pemanfaatan nilai UN yang berbeda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu nilai UN masih dipakai sebagai penentu kelulusan, tahun ini tidak lagi. Nilai UN hanya dipakai sebagai bahan evaluasi dan pemetaan kemampuan siswa. Menurut Nukman, sosialisa­ si UN sangat penting. Melalui sosialisasi, daerah bisa menge­ tahui aturan dan penjelasan UN secara perinci, misalnya metode pengawasan dan pass­ ing grade. (WAN/IMA/D3)

DAERAH

PLN Tertibkan Listrik Ilegal di Tiga Kecamatan Pemakai listrik ilegal membuat PLN merugi hingga Rp500 juta per bulan. Keadaan diperparah dengan tunggakan di tiga kecamatan yang mencapai Rp1,2 miliar. WAHYU PAMUNGKAS

S

ETIAP bulan PLN Lampung mengaku merugi hingga Rp500 juta. PLN meng­ klaim kehilangan 1 juta Kwh tiap bulan akibat pemakaian listrik ilegal di tiga kecamatan di Lampung Tengah, yakni Pu­ bian, Padangratu, dan Anaktuha. Bahkan, terjadi penunggakan pembayaran oleh sekitar 500 pelanggan di tiga kecamatan itu, dengan total tunggakan men­ capai Rp1,2 miliar. Karena itu, petugas gabungan dari PT PLN Distribusi Lampung, Area Metro, dan Rayon Kalirejo menggelar operasi pemeriksaan, pembinaan, dan penertiban di tiga kecamatan tersebut, Kamis (26/2). Manajer Operasional PLN Ra­ yon Kalirejo Satria mengatakan pemeriksaan dilakukan untuk memastikan ada-tidaknya pe­ langgaran pada meteran warga. Berdasarkan data yang dimiliki PLN Rayon Kalirejo, sedikitnya ada 500 rumah tangga di Pubian, Padangratu, dan Anaktuha yang diduga menggunakan listrik ile­ gal. Tim gabungan akan menyi­ sir titik-titik yang dicurigai. Dari hasil sementara, terdapat meteran listrik di beberapa ru­ mah yang melanggar ketentuan. Akibatnya, hanya setengah dari total pemakaian yang terdeteksi oleh meteran. Menurut Satria, praktik semacam itu menyebabkan PLN Kalirejo kehilangan 1 juta Kwh setiap bulan, dengan total kerugian sekitar Rp500 juta. “Kerugian yang ditanggung PLN terlalu besar setiap bulan,” ka­ tanya. Sanksi bagi pelanggaran semacam itu adalah pemutusan aliran listrik dan menyita me­ teran. Konsumen wajib memba­ yar kerugian dan akan dilayani kembali untuk pemasangan baru setelah lunas.

ten Pringsewu bekerja sama dengan RS Mitra Husada telah melakukan vasektomi gratis kepada 26 akseptor, dari total target ditetapkan pemerintah provinsi seba­ nyak 80 akseptor. Bupati Pringsewu Sujadi Saddat yang turut meng­ hadiri kegiatan vasektomi gratis di RS Mitra Husada m e n g a t a k a n p e l aya n a n MOP merupakan bentuk peran serta kaum pria da­ lam menyukseskan pro ­ gram KB di Bumi Jejama Secancanan. “Sebanyak 26 orang yang telah mengikuti program KB dengan MOP diharap­ kan menjadi pionir dan menginspirasi kaum pria lainnya, untuk turut me­ nyukseskan KB,” kata Su­ jadi. Mengenai target, dia ber­ harap banyak warga lakilaki yang ambil bagian da­ lam vasektomi. “Ini harus dilatari kesadaran bersama untuk membatasi jumlah anak di setiap keluarga,” kata dia. Vasektomi merupakan prosedur yang sangat efektif untuk mencegah terjadinya kehamilan karena bersifat permanen. (CK8/D3)

22

Gagal Panen, Petani Kesulitan Benih PARA petani di Dusun Susu­ kan, Desa Sukaraja, Keca­ matan Palas, Lampung Se­ latan (Lamsel), yang gagal panen karena diserang hama pengerat beberapa waktu lalu kini mulai menggarap sawah mereka kembali. Sayang, bantuan benih yang dijanjikan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hor­ tikultura (DPTPH) Lamsel hingga kini belum diberi­ kan. “Meskipun sampai kini belum ada realisasi bantuan benih, kami tetap mengolah sawah yang gagal panen pada musim rendeng tahun ini,” ujar petani setempat, Zul (40), Selasa (24/2). Ia me­ ngaku para petani di Dusun Susukan, Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lamsel, mengalami kesulitan menda­ patkan benih padi. “Sebenarnya benih padi tersedia di kios, tapi kami sulit membeli karena tidak punya uang,” katanya. Para petani yang mengalami gagal panen tersendat dana untuk memulai cocok tanam.

Zul menjelaskan petani membutuhkan dana cu­ kup besar, di antaranya un­ tuk menggarap sawah dan membeli benih. “Karena kami gagal panen, terpak­ sa mencari modal dengan meminjam dan membayar setelah panen. Kami hanya bermodalkan semangat.” Menanggapi hal itu, Kepala DPTPH Lampung Selatan Muverdi CH berjanji mem­ berikan bantuan benih bagi petani. “Kami akan memban­ tu petani yang gagal panen, tapi kami memerlukan data dan laporan dari Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Petanian setempat,” kata dia. Melalui data dan lapor­ an, DPTPH bisa memetakan kebutuhan dan pemberian bantuan benih. Sebelumnya, Muverdi me­ nyatakan akan memberi­ kan bantuan dari cadangan benih daerah (CBD). Setiap 1 hektare sawah akan menda­ patkan bantuan sebanyak 25 kg benih. Namun, hingga kini para petani belum me­­ nerima. (TOR/D3)

DPRD Pertanyakan Hilangnya Anggaran Bendungan

n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

CEK METERAN. Petugas gabungan dari PLN Distribusi Lampung, Area Metro, dan Rayon Kalirejo, Lampung Tengah, mengecek meteran milik warga di Kampung Negeri Kepayungan, Kecamatan Pubian, Lampung Tengah. Operasi yang digelar di Padangratu, Pubian, dan Anaktuha, Kamis (26/2), ini bertujuan menertibkan pemakai listrik ilegal. Tak hanya penggunaan listrik ilegal, PLN juga menertibkan para penunggak. Satria menye­ butkan para penunggak ratarata selama dua tahun. “Bahkan, ada yang sudah lebih dari lima tahun,” ujarnya. Terkait kendala, Satria menye­ but ada oknum yang mengaku petugas PLN atau rekanan PLN yang membantu masyarakat untuk mengakali meteran agar tak semua pemakaian terdeteksi. Selain itu, ada juga oknum yang menggelapkan setoran listrik, sehingga masyarakat merasa

membayar tetapi tidak sampai ke PLN. “Semoga oknum-oknum itu ditindak tegas aparat. Kami juga akan melakukan audit internal. Sejauh ini kami belum menemukan ada pegawai yang terlibat,” kata Satria. Kepala Kampung Negeri Ke­ payungan Apung mengatakan ulah oknum tak bertanggung jawab sangat meresahkan war­ ga. Ia mengaku mendukung penertiban yang dilakukan PLN. Namun, tak cukup hanya pener­ tiban, lanjut dia, PLN juga harus berbenah, berkoordinasi dengan

pamong dan aparat kampung setempat. “Saya tidak tahu masyarakat tertipu seperti ini. Sebaiknya, PLN koordinasi dengan aparat kampung agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” ujarnya. Tokoh masyarakat, Sopyan AS, mengatakan PLN sudah melakukan sosialisasi pada warga. “Dengan sosialisasi itu, masyarakat tahu bahwa me­ ngotak-atik meteran itu melang­ gar,” kata Sopyan. (WAH/D3) wahyu@lampungpost.co.id

Pemerintah Dorong Warga Lakukan Vasektomi P E M E R I N TA H b e r u p aya mengubah paradigma masyarakat tentang kon­ trasepsi. Tidak hanya perempuan, kontrasepsi juga bisa dilakukan kaum pria melalui vasektomi me­ tode operasi pria (MOP). Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pember­ dayaan Perempuan Kabu­ paten Pringsewu Endang Budiati mengatakan MOP atau dikenal vasektomi ber­ tujuan sama dengan alat kontrasepsi lainnya, yak­ ni membatasi keturunan. Vasektomi itu dilakukan dengan pengikatan dan pemotongan saluran benih agar sperma tidak keluar dari buah zakar. Efektivitas dan tingkat akurasi metode itu men­ capai 100%. “ Vasektomi tidak mengganggu aktivitas seksual pria,” kata Endang, Rabu (25/2). Ia membantah vasektomi berdampak pada turunnya kemampuan dan gairah pria. “Bagi para istri, ja­ ngan khawatir dengan ke­ mampuan sang suami yang sudah melakukan vasek­ tomi,” ujar dia. Guna memperingati hari ulang tahun ke-6, Kabupa­

LAMPUNG POST

DPRD Pringsewu menyesalkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang menghilangkan aloka­ si anggaran pembangunan Bendungan Sidoropayung, di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Hingga tahun ang­ garan 2014 berakhir, pemba­ ngunan bendungan tidak kun­ jung terlaksana. Hal tersebut mencuat dalam musyawaran perencanaan pembangunan (musrenbang) Kecamatam Pringsewu, di Balai Kelurahan Pringsewu Timur, Pringsewu, Rabu (25/2). Anggota DPRD Pringsewu, Joni Sapuan, mengatakan ta­ hun lalu Dewan sudah meng­ anggarkan pembangunan Sidoropayung melalui Dinas PU, bahkan telah ditanda­ tangani dan disahkan dalam rapat paripurna. “Kami heran sekaligus kecewa saat kepala Pekon Podomoro mempertan­ yakan realisai pembangunan bendungan itu,” kata dia. Joni menegaskan pembangun­a n bendungan peninggalan kolonial Belanda itu sangat penting. Bendungan itu merupakan sumber air bagi ratusan hektare sawah petani. Eksistensi Bendungan Sidoropayung berpengaruh langsung pada pencapaian swasembada beras di Pring­

sewu. “Kami sangat kecewa dan marah karena aspirasi re­ ses diabaikan oleh pemerintah daerah,” ujar Joni. Dia menyayangkan tersen­ datnya realisasi pembangu­ nan bendungan disebabkan ada tumpang tindih dalam kegiatan proyek normalisasi Way Semak dari Balai Be­ sar Wilayah Sungai (BBWS) Provinsi Lampung. “Alokasi itu sudah tertera dalam DPA, tetapi kenapa tidak direalisasi­ kan,” ujar Joni. Politikus dari Partai Demokrat DP I Pringsewu itu mengatakan lokus alokasi pembangunan BBWS berbeda dengan anggaran. “Kedua hal itu berbeda. Bagaimana bisa disebut tumpang tindih?” kata Joni. Ia meminta pertanggung­ jawaban Dinas PU atas hilang­ nya anggaran pembangunan Bendungan Sidoropayung. Kepala Bidang Tata Kota dan Ruang Dinas PU Sigit membe­ narkan ada anggaran untuk pembangunan bendungan di Pekon Podomoro sebesar Rp300 juta. “Pembangunan batal karena pembenahan alur sungai itu sudah ditangani provinsi. Anggaran itu masuk ke efesiensi anggaran kabu­ paten dan dikembalikan ke kas pemda,” ujar dia. (ONO/D3)

Usai Dibina, Sembilan Preman Dibebaskan

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

PEMERIKSAAN. Anggota Tim Inspektur Pembantu IV Inspektorat Lampung Selatan saat memeriksa pengelolaan manajemen pemerintahan di Desa Tanjungsari, Palas, Lampung Selatan, Selasa (24/2).

Puskesmas Tegineneng Butuh Perbaikan ANGGOTA DPRD Kabupaten Pesawaran DP II melakukan kunjungan reses ke Kecamatan Tegineneng, Rabu (25/2). Dalam reses tersebut, anggota Dewan diminta memprioritaskan pem­ bangunan dan rehab ringan kantor Puskesmas Rawat Inap Tegineneng. Pasalnya, puskes­ mas selalu kebanjiran saat hujan turun. Hal itu dikatakan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Tegineneng Maisuri di hadapan para anggota DPRD Pesawaran DP II (TeginenengNegerikaton). “Yang parah, saat musim hujan seperti sekarang,

air dari luar pasti masuk karena lantainya lebih rendah dari ba­ dan jalan,” kata dia. Pihaknya berharap pada 2016 gedung itu mendapat rehab ringan dan penambahan tenaga honorer sebab puskesmas terse­ but buka selama 24 jam. Usulan senada diungkapkan Kepala UPT Puskemas Trimulyo Devinalis. Ia meminta alokasi untuk pembangunan gudang obat. “Gudang yang ada saat ini sudah tidak layak. Kami juga minta pe­ masangan paving block di hala­ man puskesmas agar tampak lebih nyaman dan bersih,” ujar Devinalis.

Dalam reses itu, Kepala Desa (Kades) Pancabakti Enci Min­ tarsih meminta pemasangan beronjong di Jembatan Kalipa­ sir, yang menghubungkan Desa Pancabakti ke Lampung Te­ ngah. “Kami minta dibuatkan beronjong, sehingga jembatan­ nya tidak ambrol, mengingat bantaran sudah terkikis air sungai.” Menanggapi hal itu, koordina­ tor anggota DPRD Kabupaten Pesawaran DP II, Yusak, me­ ngatakan reses tersebut bertu­ juan menjaring dan menam­ pung aspirasi dan kebutuhan masyarakat. (CK10/D3)

TIM gabungan dari Dinas Per­ hubungan Provinsi Lampung, Polda, dan Polres Lampung Selatan telah menangkap sem­ bilan preman saat menggelar razia di Pelabuhan Bakauheni, Rabu (25/2). Kemarin (26/2), para preman itu akhirnya dibebaskan setelah tidak cu­ kup bukti melakukan tindak krmininalitas yang mengarah ke pidana. “Preman yang terjaring ra­ zia telah kami kembalikan ke keluarganya. Mereka kami bebaskan setelah didata dan dibina,” kata Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan AKP Rosef Effendi, kepada Lampung Post, Kamis (26/2). Menurut dia, Operasi Cem­ paka 2015 tersebut bertujuan menekan kriminalitas yang kerap dikeluhkan para penggu­ na jasa di Pelabuhan Bakauhe­ ni. “Operasi digelar untuk memberikan rasa aman dari premanisme dan kriminalitas, terutama di tempat-tempat keramaian seperti pelabuhan,” kata mantan Kasat Reskrim Polres Lampung Timur itu.

Seperti diketahui, Operasi Cempaka 2015 di Pelabuhan Bakauheni yang dipimpin Direskrimum Polda Lampung AKBP Teguh pada Rabu (25/2), berhasil menangkap 10 warga yang tidak mengantongi iden­ titas. Selain Operasi Cempaka, Satuan Polisi Jalan Raya (Sat. PJR) Unit 5 Ditlantas Polda Lampung juga gencar meng­ gelar razia preman di wilayah hukumnya, yang meliputi Ja­ linsum Pasir Putih, Katibung, Bakauheni, dan Jalinpantim Pasirsakti, Lampung Timur. “Operasi dilaksanakan pada malam hari atau pada jam-jam tertentu yang telah teriden­ tifikasi sebagai waktu rawan kejahatan,” ujar dia. Masyarakat yang berkumpul di suatu lokasi yang dianggap tidak wajar pada malam hari, akan dibubarkan. “Namun, jika terindikasi membawa senjata tajam, bisa langsung ditahan,” kata kepala Unit 5 Pos Ruguk Satuan PJR Dit­ lantas Polda Lampung Iptu Sofyan. (KRI/D3)


±

±

CMYK

±

DAERAH

jumat, 27 FEBRUARI 2015

±

DINAS Kehutanan Kabupaten Mesuji bersama dengan Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi (P2HP) Wilayah VI Bandar Lampung melakukan sosialisasi kemitraan kepada warga Labuhanindah, Kawasan Hutan Register 45, Sungaibuaya, Mesuji. Sosialisasi itu dihadiri pihak PT Silva Inhutani sebagai pemegang hak pengusahaan tanaman industri (HPHTI) Register 45, Polres Mesuji, Kodim 0426/Tulangbawang, Kesbangpol Mesuji, dan Kepala Adat Suai Umpu. Kepala Dinas Kehutanan Mesuji Murni mengatakan sesuai keputusan MK, Labuhanindah masih termasuk kawasan Hutan Register 45. Kepada masyarakat, pihak perusahaan dan peme­ rintah menawarkan kemitraan dalam menggarap lahan. “Masing-masing kepala keluarga boleh menggarap lahan tidak lebih dari 2 hektare, sesuai dengan Keputusan Menteri Kehutanan No. 39. Pola kemitraan secara teknis adalah tumpang sari. Seluruh modal ditanggung perusahaan. Namun, pembagian hasil bisa dimusyawarahkan dengan perusahaan,” kata Murni, Kamis (25/2), di hadapan warga yang hadir. Murni juga mengatakan sosialisasi semacam ini akan terus dilakukan sesuai tahapan. Murni juga menegaskan jika pemerintah tidak pernah melakukan pungutan yang kepada masyarakat dalam dalih apa pun. “Jika ada yang meminta uang atas nama kami, laporkan kepada pihak kepolisian, karena kami tidak pernah memungut dana apa pun,” kata Murni. Dalam kesempatan yang sama, Kepala BP2HP VI Bandar Lampung C Hendro Widjanarko menjelaskan jika posisi peme­ rintah di sini sebagai mediator. Nanti, dalam tahap negosiasi, pihaknya berada di tengah te­ ngah antara pihak perusahaan dengan masyarakat. “Ada prinsip -prinsip ke ­ setaraan atau sama-sama untung dan kami siap memfasilitasi. Kami siap membantu agar ada kesetaraan. Harus ada saling percaya antara masyarakat, pemegang izin, dan pemerintah.” (CK6/D1)

n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

RESES DPR RI. Anggota Komisi II DPR asal Partai NasDem, Tamanuri, menggelar reses di Aula Siger Pemkab Lampura, Kamis (26/2). Politikus partai besutan Surya Paloh itu menekankan kepada masyarakat untuk selalu menyinergikan langkah bersama pemerintahan agar pembangunan dapat berjalan sesuai harapan semua.

Raskin di Lambar Tidak Sampai Titik Distribusi Ada warga yang sudah tidak tinggal di desa itu atau sudah meninggal, tetapi namanya masih tercantum dalam data penerima raskin. ELIYAH

S

EJUMLAH peratin di Lampung Barat meminta agar Bulog mendistribusikan beras untuk warga miskin hingga ke titik distribusi. Sebab, harga raskin Rp1.600 per kilogram tidak termasuk biaya angkut ke titik distribusi. Selain itu, para peratin juga mempertanyakan soal data penerima raskin yang selama ini dikurangi. Padahal, warga yang layak mendapatkan beras bersubsidi itu tetap. Selain itu, ada warga yang sudah meninggal dunia namanya masih tercantum dalam data penerima raskin. “Banyak warga yang memang layak mendapatkan raskin, tapi namanya sudah tidak terdaftar lagi dalam data penerima. Kami sudah mengusulkan, tapi sampai saat ini tidak juga ada

perubahan,” kata Peratin Belalau, Bedudu, diamini sejumlah peratin lainnya, dalam rakor raskin, di aula Pemkab Lambar, Kamis (26/2). Menurut dia, data penerima raskin harus disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Jika tidak, peratinlah yang menjadi sasaran amarah masyarakat. Selama ini, kata dia, pihaknya sudah berkalikali mengusulkan agar data itu diubah, tapi sampai saat ini tidak ada realisasinya.

tanggung jawab peratin. Noviardi juga meminta agar pendistribusian raskin harus disesuaikan dengan aturan, yaitu tidak boleh dikura­ngi dan penerimanya sesuai de­ ngan nama-nama yang terdaftar dalam data peserta penerima pemanfaat.

Soal perubahan data, bisa saja dilakukan. Noviardi Asisten II Pemkab Lambar

Tanggung Jawab Sementara itu, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pemba­ ngunan Lambar Noviardi, yang memimpin rakor raskin, menegaskan agar peratin menunggu pendistribusian raskin dari Bulog ke titik distribusi. Kemudian, dari titik distribusi ke titik pembagian merupakan

Apabila ada peserta yang ­ingin berbagi dengan warga lain, itu sudah menjadi tanggung jawab dari penerima raskin itu sendiri. “Soal perubahan data, bisa saja dilakukan. Namun, harus melalui musyawarah desa masing-masing,” kata dia. Menanggapi hal itu, Sekre-

taris Raskin Subdivre Lampung Utara Arief mengatakan untuk pendistribusian raskin pada 2015, formatnya peratin terlebih dulu menyampaikan surat pernyataan tentang penyaluran raskin untuk pekon. Pernyataan itu disampaikan kepada pimpinan Bulog. Setelah surat itu disampaikan, raskin dapat dicairkan. “Soal pendistribusian dari Bulog ke titik distribusi, kami siap mendistribusikan hingga ke titik distribusi,” ujarnya. Kabag Ekonomi Pemkab Lambar Hepni menyampaikan soal pengurangan data pe­ nerima raskin. Menurut dia, hal itu merupakan kewenangan dari Tim Nasional Program Penanggulangan Kemiskinan yang dipimpin langsung wakil presiden. “Kalau pengurangan data penerima pemanfaat raskin, itu bukan dilakukan BPS, melainkan dikurangi langsung TNP2K.” (D1) eliyah@lampungpost.co.id

Bayi Lahir Prematur dengan Usus Terburai

±

BAYI perempuan lahir di Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin Pagaralam (RSUD Zapa), lahir prematur dengan kondisi usus ter­burai dan bibir sumbing, Rabu (25/2), sekitar pukul 15.30. Putri dari SW (32), warga Blambangan Umpu itu lahir dalam usia kandungan 30 minggu. Dokter Sandri yang menangani kelahiran itu mengatakan bayi itu lahir dengan proses normal. “Usia kehamilan ibu 30 minggu dan ini belum cukup umur untuk dilahirkan. Kemungkinan besar proses kehamilan ini yang menyebabkan bayi belum sempurna,” kata dia, Kamis (26/2). S e m e nt a r a i t u , Ka m i s pagi, pihak rumah sakit menyarankan kepada pihak keluarga untuk merujuk bayi ke RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung. Mengingat, RSUDAM memiliki dokter spesialis bedah anak. Namun, pihak keluarga m e n o l a k u nt u k d i r u j u k karena keterbatasan biaya. “Jadi, sampai siang ini, bayi itu masih berada di rumah sakit umum dengan konsisi usus terburai dan bibir sumbing,” ujar Sandri. M a l i k ( 3 5 ) , aya h b ay i p e r e mp u a n i t u , m e n g a takan pihak keluarga tidak

±

23

Dewan Harus Pikirkan Masyarakat Pemilihnya

Pemerintah Sosialisasi Kemitraan ±

LAMPUNG POST

mampu untuk merujuk anaknya ke RSUDAM ka­ rena keterbatasan biaya. Apabila ada yang membantu, apalagi pemerintah, Malik mengucapkan banyak terima kasih. “Saya orang susah. Untuk makan saja susah, apalagi mau ber­ obat ke rumah sakit yang lebih besar, dari mana saya uangnya,” kata dia, kepada Lampung Post. Sementara itu, Kepala Tata Usaha RSUD Zapa, Su­ yanto, mengatakan bupati sudah menghubungi pihak rumah sakit dan mengatakan siap memberikan bantuan pembiayaan untuk rujukan ke RSUDAM Bandar Lampung. “Ja­ngan sampai pasien tidak ditangani karena faktor biaya. Sore ini pasien akan langsung di­ rujuk ke Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandar Lampung,” kata dia. Bupati Way Kanan Bustami Zainudin menambahkan untuk bayi yang lahirnya p r e m at u r i t u su d a h d i tangani dan akan langsung dirujuk ke RSUDAM. “ S aya s e l a k u b a p a k n ya masyarakat Way Kanan sudah sewajibnya membantu masyarakat yang sedang kesusahan,” kata dia, kemarin. (CK4/D1)

CMYK

DEWAN diminta memikirkan nasib konstituennya. Sebab, apabila APBD 2015 Lampung Utara sampai tidak di­ bahas, yang dirugikan adalah masyarakat setempat. “Bilamana sampai APBD tidak disahkan sampai limit waktu per 15 Maret, anggaran kita akan kembali pada APBD 2014. Sehingga, merugilah Rp200 miliar. Seharusnya anggaran itu bisa dijadikan sarana pembangunan desa,” kata Anggota Komisi II DPRD RI Tamanuri, Kamis (26/2), usai reses di Aula Siger, de­ ngan Pemkab setempat. Ta m a n u r i m e n d e n g a r tidak disahkannya APBD Lampura hingga saat ini sebenarnya terhalang partai dari asal masing-masing anggota Dewan yang tidak menandatangani pengesahan. Seharusnya, kata Tamanuri, pihak legislatif bisa samasama berpikir yang menjadikan mereka anggota Dewan adalah konstituennya. Bila sampai terjadi tidak ada kata mufakat terhadap nasib APBD 2015, Per­buplah ya n g h a r u s d i j a l a n k a n .

Dan ini berdampak kurang maksimalnya hasil pembangunan di tengah-tengah masyarakat. “Jika para wakil rakyat yang tidak datang dalam rapat pengesahan bisa memahami, ayo sama-sama kita memikirkan nasib rakyat ini mau dibawa ke mana ke depannya. Bila terus se­ perti ini, jangan salahkan para pemilihnya tidak akan memilih pada periode yang akan datang,” kata dia. Pihaknya berharap unsur pemerintahan itu bisa terus melanjutkan pembahasan yang sempat tertunda. Tujuannya agar kepercayaan masyarakat terhadap wakilnya yang duduk di kursi empuk DPRD Lampura tetap ada. “Jangan sampai hukuman itu dilayangkan, sebab itu adalah hukuman terberat. Masyarakat kita saat ini mulai cerdas, janganlah dibohongbohongi. Saat pemilihan ­legislatif lalu mengucapkan janji-janji. Namun setelahnya, janji itu dianggap hanya­lah hampa belaka,” kata Tamanuri. (CK5/LEH/D1)

±

selintas

Sosialisasi Sertifikasi Digelar SEBANYAK 76 guru tingkat SD—SMA di Lampung Barat, Kamis (26/2), mengikuti sosialisasi peningkatan mutu pendidikan dan tenaga kependidikan yang dilaksanakan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Lampung, di Gedung Pramuka Liwa. Kegiatan itu dihadiri narasumber dari LPMP Lampung dan dibuka Kadis Pendidikan Lambar Nukman. Nukman mengatakan guru adalah pendidik yang bertugas untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik, baik di tingkat pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah. Dalam UU No. 14 Tahun 2015, kata dia, seorang guru profesional diharuskan memiliki sertifikat pendidik. Implementasi dari UU itu juga telah dilaksanakan sejak 2007 hingga 2014 dengan pola sertifikasi guru dalam jabatan melalui Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG). (ELI/D1)

±

TNI AD Dukung Ketahanan Pangan SWASEMBADA pangan di daerah sangat penting dilakukan. Untuk menjawab semua itu, diperlukan adanya pemanfaatan teknologi yang tepat guna, tidak mahal, dan tidak rumit. Hal itu dikatakan Penjabat Bupati Pesisir Barat Kherlani pada sosialisasi meningkatkan ketahanan pangan, di Gedung Wanita Kecamatan Pesisir Tengah, dua hari lalu. Kegiatan itu terlaksana atas kerja sama Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Pesisir Barat bersama Dandim 0422/Lampung Barat. “Harapan saya, kita lakukan perubahan mendasar sumber daya manusia petani-petani kita agar Pesisir Barat bisa berdiri tegak sejajar dengan daerah lainnya,” kata dia. Dandim 0422/Lambar Letkol Joko Warsito mengatakan MoU dari pimpinan TNI-AD sudah sampai ke kodim. Keberadaan TNI dalam swasembada pangan sebagai pendamping, baik untuk petani, penyuluh, maupun BP3K. Mengingat Babinsa terbatas personelnya, dibutuhkan koordinasi dan komunikasi yang baik agar tugas dan kegiatan berjalan dengan lancar. (YON/D1)

Koramil Model, Kodim Tempatkan 50 Babinsa

n LAMPUNG POST/TONGAM ROSARIO

LANTIK KEPALA SEKOLAH. Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wadoyo melantik kepala SMPN 3 Banjaragung Wijayanti Purnama Ningrum dan Kepala SDN 3 Ujunggunung Ratna, di aula Dinas Pendidikan Tulangbawang, Kamis (26/2).

Wabup Tuba Lantik Dua Kepala Sekolah WAKIL Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo melantik dan mengambil Kepala SMPN 3 Banjaragung Wijayanti Purnama Ningrum dan Kepala SDN 3 Ujunggunung Ratna, di aula Dinas Pendidikan Tulangbawang, Kamis (26/2). Pelantik­ an itu dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang Firsada dan Kepala Badan Kepegawaian (BKD) setempat Yeni Utari. Heri Wardoyo mengatakan dunia pendidikan menjadikan kita dekat dengan anak didik dan pendidikan itu tidak ada hentinya. Sehingga, kita di­ minta jangan pernah lelah

untuk meraih pendidikan setinggi mungkin. “Di situ pengetahuan kita menjadi luas sehingga kita bisa melakukan banyak hal. Hari ini, saya perdana melantik di Disdik dan berharap kepala sekolah yang baru dilantik harus bisa menjadi inspirator sebagai pemimpin,” kata Heri. Heri juga meminta kepala sekolah bekerja dengan sistematis dan skematis se­ hingga dalam melakukan suatu pekerjaan akan baik dan tepat sasaran. “Kepala sekolah dan tenaga pengajar tidak usah memusingkan kurikulum yang berubah-ubah saat ini. Fokus

±

saja dan laksanakan dengan baik sebagai pengajar dalam bentuk kurikulum yang telah ditetapkan pemerintah saat ini,” kata dia. Sementara dalam waktu dekat, Bupati Mesuji Khamamik akan melakukan mutasi pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab setempat. Namun, Khamamik belum memastikan waktunya. Karena masih fokus pada penempatan pejabat eselon III dan IV. “Mutasi kali ini belum menyentuh eselon II. Ya, kami akan rolling lagi dalam waktu dekat ini,” kata Khamamik, di tempat kerjanya, kemarin. (CK9/UAN/D1)

KOMANDO Distrik Militier 0422/Lampung Barat menyeleksi personel TNI dari tujuh koramil di wilayah setempat dan Pesisir Barat untuk ditugaskan di koramil model (percontohan). S e ba nya k 5 0 pe r s o n e l Babinsa TNI terpilih dari tujuh koramil itu ditugaskan di Koramil Belalau yang ditetapkan sebagai koramil model dalam sistem pembinaan kemasyarakatan TNI dengan masyarakat. “Jadi, untuk menugaskan Babinsa di koramil model, kami seleksi dari seluruh ko r a m i l d i L a m b a r d a n Pesisir,” kata Dandim 0422/ Lambar Letkol Inf. Slamet Riadi, melalui Kasdim Ma­ yor Sofrianes, di makodim setempat, Kamis (26/2). Kasdim juga menjelaskan sesuai instruksi Dandim, kormail model harus benarbenar menjadi percontohan bagi koramil lainnya dalam menjalankan program teritorial, terutama dalam menyukseskan kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Babinsa di koramil model harus benar-benar mem-

berikan contoh yang baik bagi masyarakat binaan. Bisa mengayomi dan menelur­ kan gagasan positif untuk kemajuan wilayah teritorial,” kata dia. Personel Babinsa di kora­ mil model juga dibekali lima kemampuan teritorial. Mulai dari pola temu cepat lapor cepat, manajemen teritorial, pembinaan perlawan­ an rakyat, dan pembinaan ketahanan wilayah, serta manajemen komunikasi sosial terhadap masyarakat. “Kemampuan itu sebagai bekal bertugas di wilayah masing-masing.” Dengan adanya koramil model, kata dia, akan menjadi contoh bagi koramil lainnya dalam membina seluruh Babinsa menjalankan tugas di kesatuan wilayah. “Termasuk yang menjadi Danramil di koramil model pangkatnya juga mayor,” kata dia. Selain fokus pada pembinaan anggota di koramil model, kata Sofrianes, Kodim 0422/Lambar juga melakukan jadwal minggu militer secara kontinu akhir bulan. (RIP/D1)

±

±


±

±

CMYK

JUMAT, 27 FEBRuari 2015

±

RUWA JURAI

LAMPUNG POST

24

selintas

Desa Simpangmesuji Rawan Pencurian DESA Simpangmesuji, Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, makin rawan aksi pencurian. Dalam dua hari tercatat dua sepeda motor warga raib dari rumahnya karena digondol maling. Setelah sebelumnya sepeda motor Honda Beat milik Lahi, warga Desa Simpangmesuji, hilang pada Minggu (22/2), sekitar pukul 20.00. Kejadian serupa kembali terjadi pada Senin (23/2), sekitar pukul 05.00. Kali ini, korbannya Ma’ruf yang kehilangan Honda Supra X. Kepala Rukun Warga Desa Simpangmesuji Akip mengatakan maling beraksi di rumah Ma’ruf saat pemilik rumah sedang pergi ke masjid guna menunaikan salat subuh. “Maling masuk rumah korban dan membawa kabur motor. Korban baru sadar saat tiba di rumahnya dan melihat motornya sudah tidak ada,” kata Akip, kemarin. Dia menilai para pelaku pencurian yang beraksi di daerahnya kini makin nekat. Dari catatan Lampung Post, sejak awal 2015, setidaknya sudah lebih dari 10 sepeda motor milik warga di Simpangpematang hilang digondol maling dari dalam rumahnya. (CK6/D2)

±

TUNJUKKAN BARANG BUKTI.

Jajaran Polres Lampung Tengah menujukkan barang bukti senjata api, amunisi, dan narkoba saat ekspos di Mapolres setempat, Kamis (26/2).

137 Rel KA Hasil Curian Disita

n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

Oknum Polisi Diduga Pasok Amunisi Banyaknya amunisi yang disita dari para tersangka diindikasi adanya oknum aparat yang terlibat. Wahyu Pamungkas

P

±

olres Lampung Te­ngah menangkap 15 tersangk a p e nya l a h g u n a a n narkoba dan menyita barang bukti tiga senjata api berikut puluhan amunisi. Diduga ada keterlibatan oknum kepolisian yang memasok amunisi kepada para pelaku. Kasat Reskrim Polres Lamteng AKP Harto Agung Cahyono, mewakili Kapolres AKBP Kunto Prasetya, mengatakan pihaknya akan melakukan pengembangan dalam kasus tersebut. Banyaknya amunisi yang disita dari hasil penangkapan para tersangka, kata Harto, diindikasi adanya oknum aparat yang terlibat. “Kami akan kembangkan terkait kepemilikan senpi dan puluhan amunisi itu,” kata Harto, didampingi Kasat Narkoba AKP Talen Hafis, saat

ekspos di Mapolres Lamteng, Kamis (26/2). Sementara itu, Talen Hafis menjelaskan dari penangkap­ an para tersangka, pihaknya menyita dua senjata api rakitan jenis revolver, sepucuk softgun jenis FN, 66 butir amunisi colt 38, dan 4 butir selongsong colt 38. Selain itu, 5 paket sabu-sabu dan 2 bungkus sisa pakai, 1 timbangan digital, 1 senjata tajam jenis badik, 3 bundel plastik klip, 1 pirek, 4 korek Api, dan 6 ponsel. “Barang bukti ini kami sita dari empat pelaku yang diamankan dari Kampung Negrikaton, Kecamat­a n Selagailingga, Lamteng,” kata Talen. Empat tersangka tersebut, yakni Darwis (warga Kampung Negrikaton, Selagailingga), Muherli Desta (pegawai honorer di Dinas Perhubungan Lampung Utara), Jodi Putra (warga Desa Tanjungaman,

Hendak Pesta Sabu, Pelajar Ditangkap POLSEK Sungkai Utara, Lampung Utara, menangkap empat warga yang kedapatan akan berpesta narkoba jenis sabu-sabu di di Desa Pemekaran, Sungkai Utara, Rabu (25/2), sekitar pukul 23.00. Salah satu tersangka yakni PA (17) diketahui masih berstatus pelajar SMA. Tiga tersangka lainnya yang merupakan warga Desa Pemekaran, Sungkai Utara, yaitu Supendi (31), Kesmantoro (35), dan Edy Purwanto (30). Petugas menyita barang bukti satu paket sabu-sabu dan alat isab (bong) yang dipergunakan untuk pesta narkoba. Kasus tersebut dilimpahkan ke Polres Lampung Utara. Kasat Narkoba Polres Lam-

±

pura AKP Jhon Kendy menga­ takan para tersangka ditangkap petugas Polsek Sungkai Utara. Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan rumah salah seorang pelaku yakni Supendi kerap dijadikan tempat pesta narkoba. “Saat ditangkap, ditemukan barang bukti paket sabu-sabu dan alat isapnya,” kata Jhon, di Mapolres Lampura, Kamis (26/2). Dari hasil pemeriksaan kepada para tersangka, kata Jhon, barang haram tersebut dibeli dari salah seorang pengedar di daerah tersebut senilai Rp200 ribu. “Dari empat orang yang ditangkap ini, salah seorang masih pelajar SMA,” kata dia. (HAR/D2)

Kecamatan Kotabumi), dan Zulkifli (warga Kelurahan Kelapa 7, Kecamatan Kotabumi Selatan).

Rencanakan Kerusuhan Menurut Hafis, penangkap­ an keempat tersangka tersebut berawal dari informasi masyarakat. Para pelaku bah-

Kami akan kembangkan terkait kepemilikan senpi dan puluhan amunisi itu. AKP Harto Agung Cahyono Kasat Reskrim Polres Lamteng

kan diduga sedang merencanakan aksi kerusuhan. “Sebelum menjalankan rencananya itu (kerusuhan), mereka terlebih dahulu mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu,” kata Talen.

Sementara dari lokasi berbeda, jajaran Polres Lamteng juga mengamankan 11 tersangka penyalahgunaan narkoba. Petugas menyita barang bukti sabu-sabu dan ganja sekitar 2 kg. Kesebelas tersangka, yakni Fauzi Nurcholis bersama rekannya Heru Resmana. Dari kedua warga Kampung Restubaru, Rumbia, tersebut petugas menyita empat linting ganja. Kemudian, Suhardini, warga Kampung Surabayailir, Lamteng, ditangkap dengan barang bukti 1 plastik kecil yang diduga berisi narkoba, 1 timbangan digital, dan sejumlah alat isap sabu-sabu. Selain itu, ujar Talen, petugas juga mengamankan Aan Triaji, warga Kampung Kurniamataram, dengan barang bukti 2 ampel dan 1 bungkus ganja dalam koran. Tersangka lainnya, yaitu Adiagus Hasibuan, warga Kampung Umpukencana, Blamba­ ngan Umpu, dan Budi Septrian,

warga Kampung Gunungsingkarang, Way Kanan. Dari ke­ duanya disita satu bungkus plastik kecil berisikan sabusabu dan satu linting Ganja. Dari tersangka Erdidi Saputra, warga Talangnegri Pubian, Lamteng, polisi mengamankan sembilan bungkus kecil sabusabu. Sementara saat menangkap Meyka Saputra, warga Kampung Adijaya, Terbanggibesar, Lamteng, diamankan 16 ampel daun ganja siap edar. Lalu, dari tersangka Yaumil Feri, warga Bandarjaya Barat, disita dua bungkus besar ganja dan seperangkat alat isap sabu-sabu. Sedangkan dari Rido Kurniawan dan Redi Kurniawan diamankan narkoba jenis sabu-sabu. “Para pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Lamteng untuk pengembangan lebih lanjut,” kata Talen. (D2) wahyupamungkas@lampungpost.co.id

Begal Dibekuk Enam Jam Usai Beraksi DUA tersangka begal yang membawa kabur sepeda motor milik Yulisma, siswi SMA Alhidayah, di Jalan Raya Desa Sinarharapan, Sungkai Barat, Lampung Utara, ditangkap polisi, Rabu (25/2), sekitar pukul 18.00. Keduanya dibekuk hanya dalam waktu enam jam usai menjalankan aksi kejahatannya. Kedua tersangka, yakni Edi Setiawan (18), warga Desa Cahayamas, Sungkai Barat, dan Ayatuloh (17), warga Desa Kistang, Abung Barat, Lampung Utara. Polisi menyita barang bukti dua sepeda motor Suzuki Excelo warna hitam tanpa pelat milik tersangka, dan sepeda motor Suzuki Nex warna putih BE-4788-JR milik korban. “Selain itu, kami juga mengamankan sebilah pisau yang diduga digunakan para

tersangka untuk melakukan aksinya,” kata Kapolsek Sungkai Selatan Kompol Joni Efendi, di Mapolsek setempat, Kamis (26/2). Joni menjelaskan penangkap­ an kedua tersangka tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan laporan dari korban. Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan dari korban, kata Joni, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. “Ciri-ciri pelaku akhirnya bisa diketahui dan petugas langsung mengejar keduanya,” kata dia. Menurutnya, para tersangka ditangkap enam jam usai melakukan aksi kejahatannya. Saat ditangkap, keduanya te­ ngah membawa sepeda motor milik korban yang hendak di­

simpan di rumah salah seorang tersangka, Edi Setiawan. Dari keterangan korban, saat itu dirinya mengendarai sepeda motor hendak berangkat sekolah. Namun, saat berada di Jalan Raya Desa Sinarharapan, tiba-tiba dikejar dan diadang kedua pelaku. Korban diancam akan dilukai dan dibunuh mengunakan pisau. Dari hasil pemeriksaan, kata Joni, Ayatuloh berperan menodong korban menggunakan pisau dan membawa kabur sepeda motor korban. Sementara Edi Setiwan berperan mengendari sepeda motor untuk mengejar sepeda motor yang dikendarai korban. Catatan kepolisian, Edi Se­ tiawan juga diketahui merupakan DPO dalam kasus pemerkosaan pada 2013. (HAR/D2)

KEPOLISIAN Sektor (Polsek) Blambangan Umpu, Way Kanan, menyita 137 besi rel kereta api yang diduga hasil curian, Kamis (26/2). Besi tersebut diangkut menggunakan truk BE-9141-NH. Petugas kini masih melakukan pengejaran terhadap tersangka yang berhasil kabur. Kapolsek Blambangan Umpu Kompol Suwandi mewakili Kapolres Way Kanan AKBP Harseno mengatakan kejadian bermula saat enam orang petugasnya sedang melakukan patroli menuju lokasi PT PML Indotani untuk mengecek laporan adanya pos pungli, kemarin sekitar pukul 11.30. Namun, saat tiba di lokasi, warga justru memberikan informasi adanya dua orang yang sedang menaikkan besi rel kereta api ke atas truk. “Saat itu, saya bersama anggota hendak menyergap para tersangka. Namun, mereka melihat dan langsung melarikan diri. Barang bukti rel kereta api sekitar 10 ton dan kendaraannya ditinggalkan,” kata Suwandi. Menurutnya, kedua pelaku belum diketahui identitasnya. “Kami masih melakukan pengembangan untuk mengungkap para pelakunya,” kata dia. (CK4/D2)

± n LAMPUNG POST/CHANDRA PUTRA WIJAYA

BESI REL CURIAN. Kapolsek Blambangan Umpu Kompol Suwandi (dua kiri) menunjukkan barang bukti rel kereta api berikut kendaraan yang mengangkut barang hasil curian tersebut, di Mapolres Blambangan Umpu, Kamis (26/2).

Dua Pengedar Narkoba di Pringsewu Diringkus SATUAN Narkoba Polres Tanggamus menangkap dua tersangka pengedar narkoba di wilayah Pringsewu. Keduanya, yakni ZF (43), warga Sukarame, Bandar Lampung, dan AP (45), warga Gadingrejo. Kasat Narkoba Polres Tanggamus AKP Syahrial mengatakan petugas menyita 10 gram sabu-sabu dan sete­ ngah kilogram ganja. Menurut Syahrial, petugas melakukan penyamaran untuk melacak keberadaan tersangka dengan berpura-pura hendak membeli barang haram tersebut. “Lalu, kami menghubungi tersangka AP dan meminta dicarikan sabu-sabu dan ganja,” kata Syahrial, di Mapolres

Tanggamus, Kamis (26/2). AP menyanggupi permin­ taan itu dan bersedia bertemu langsung, Rabu (25/2). Di lokasi yang sudah dijanjikan sekitar pukul 20.30, anggota yang menyamar menunjukkan uang kepada AP. Pada saat negosiasi, disepakati harga sabu-sabu seberat 10 gram sebesar Rp11 juta. Tersangka AP kemudian menghubungi rekannya ZF agar segera mengantarkan narkoba yang telah dipesan. “Tidak lama kemudian, ZF datang bersama rekannya dan mereka langsung ditangkap. Sementara rekan ZF berhasil melarikan diri,” ujar Syahrial. (ABU/D2)

±

±

Ganja 99 Kg Gagal Diselundupkan ke Tangerang

n LAMPUNG POST/ISKAK SUSANTO

RUSAK PARAH. Kerusakan jalan yang semakin parah di jalur Punggur—Kotagajah, Lampung Tengah, mendapat perhatian dari anggota Karang Taruna setempat. Dengan dana sendiri, mereka memperbaiki jalan yang kerusakannya sudah parah dan kerap menyebabkan kecelakaan tersebut. Foto dibidik Kamis (26/2).

±

CMYK

SATUAN Narkoba Polres Lampung Selatan menggagalkan penyelundupan ganja siap edar asal Aceh dengan tujuan Tangerang seberat 99 kg di Pelabuhan Bakauheni, Minggu (22/2), sekitar pukul 22.00. Barang haram itu dikemas menggunakan lakban warna cokelat sebanyak 99 paket dan disimpan ke dalam tiga kotak kayu. Distribusi ganja tersebut menggunakan jasa pengirim barang Mentari dengan tujuan Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang. Sementara pengirim barang tersebut Zakir masuk daftar pencarian orang. Kasat Narkoba Polres Lamsel Iptu M Rhobby Syahfery mengatakan pengiriman gan-

±

ja tersebut menggunakan jasa pengiriman yang diangkut dengan mobil boks Colt Diesel B-9515-BB. “Barang tersebut ada di dalam tiga kardus dengan tujuan Tangerang dan tertera nomor telepon genggam,” kata Rhobby, saat ekspos, di Mapolres Lamsel, Kamis (26/2). Berdasarkan nomor telepon genggam tersebut, kata Rhobby, pihaknya melakukan pelacakan terhadap pe­ nerima barang haram tersebut. Ternyata pemilik barang haram itu Muslih Andi dengan alamat yang sama dengan tertera di paket tersebut. “Kami langsung lakukan pengejaran ke alamat tersebut di Tangerang,” kata dia. Dari hasil pengejaran

tersebut, kata Robby, petugas berhasil menangkap Muslih Andi di depan Kampus Psiko­ logy Universitas Islam Negeri, Tangerang, Senin (23/2), sekitar pukul 13.30. Berdasarkan keterangan Muslih, penerima daun ganja kering yang lainnya, Sugianto dan Ferry Anaba. “Ketiga paket kardus berisi ganja merupakan pesanan tiga orang tersebut,” ujarnya. Sugianto dan Fery Anaba akhirnya juga diringkus di indekos depan kampus tersebut, Selasa (24/2), sekitar pukul 16.00. “Kami berhasil meringkus satu orang di depan kampus dan dua orang di indekos depan kampus, di Tangerang,” kata dia. Kapolres Lampung Selatan AKBP Hengki menjelas-

kan penangkapan ketiga tersangka bersama barang bukti ganja 99 kg bermula saat jajarannya melakukan pemeriksaan kendaraan yang akan menyeberang ke Merak melalui Bakauheni. “Modus pelaku memalsukan nama penerima barang dengan nama Hj. Luluh tapi alamat dan nomor ponselnya benar,” kata Hengki. Untuk mengelabui petugas, kata Hengki, barang haram tersebut disimpan di boks kayu yang tertera barang keramik. Ketiga tersangka akan dijerat Pasal 111 Ayat (2) junto Pasal 114 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan hukuman penjara minimal 5 tahun dan maksimal seumur hidup. (*3/D2)

±


Jumat, 27 Februari 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Banjir Hadiah Sambut Anniversary Chandra Berbagai hadiah langsung maupun dalam bentuk lucky dip disiapkan untuk konsumen setia Chandra. DIAN WAHYU KUSUMA

M

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU KUSUMA

BANJIR HADIAH. Konsumen memilih produk di Department Store Chandra Tanjungkarang, Kamis (26/2). Menyambut anniversary ke-31 Maret mendatang, Chandra menyiapkan berbagai hadiah langsung untuk konsumen setianya

ENYAMBUT hari jadi (anniversary) ke-31, Superstore Chandra membagikan hadiah langsung untuk pembelian berbagai produknya. Arizka, staf promosi Chandra, menjelaskan hadiah langsung diberikan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada pelanggan setia Chandra. “Maret kan bulannya Chandra. Jadi, kami membagikan berbagai hadiah spesial untuk konsumen setia kami,” kata Arizka, di Superstore Chandra Tanjungkarang, Kamis (26/2). Dia mencontohkan untuk pembelian produk susu Milo, konsumen bisa mendapatkan topi, tas ransel, tas sepatu, bola mini Liverpool, dan minyak goreng. Untuk pembelian Milo bubuk apa saja senilai Rp50 ribu berlaku kelipatan, berhak mendapatkan lukcy dip berhadiah menarik. “Promosi Milo ini berlaku hingga 28 Februari mendatang.”

Tak hanya itu, untuk pembelian produk P & G hingga akhir bulan ini juga akan mendapat bingkisan menarik. Kemudian, setiap pembelian Bear Brand 12 x 189 ml mendapat cake carir gratis. Sedangkan pembelian susu steril Bear Brand Gold 140 ml bisa mendapat hadiah pulpen, mika bag, dan tube bag. “Pembeli juga berhak meengikuti lucky dip berhadiah LCD TV, vacuum cleaner, dan sandwich toaster. “ Program berhadiah juga berlaku untuk produk Curcuma plus susu bubuk 1 kg, pembeli produk ini akan mendapat 1 kilogram gula. Kemudian, dengan membeli Susu Dancow mendapat hadiah jaket dan beli susu Anlene dua kotak berhadiah mug. Susu Frisian Flag juga memberi hadiah 100 lego. Bahkan, 43 pasang pemenang yang mengumpulkan poin terbanyak bisa berangkat ke Lego Land Malaysia. Promosi ini berlaku sampai 31 Maret dan pemenang diumumkan pada 31 April.

Lomba Mewarnai Arizka menambahkan perayaan 31 tahun Chandra tahun ini juga diisi dengan lomba mewarnai pada Minggu (15/3) di Superstore Chandra

Tanjungkarang. Lomba ini berlaku untuk anak berusia 4—6 tahun dan 7—10 tahun. Syaratnya dengan membeli Oil Protel Lyra Giotto minimal Rp35 ribu dengan menyerahkan akta kelahir­ an atau fotokopi rapor. Syarat lain, peserta wajib memakai produk Lyra atau Giotto. Produk tersebut juga diberi diskon 20%. Tak hanya di supermarket, diskon besar-besaran juga dihadirkan di department store hingga 28 Februari 2015. Misalnya, produk Noche Shoes Ladies diskon 50% selected item, Laviola diskon 50% all item, sementara produk Iora Ottavio diskon 50% selected item. Kemudian, Absolute diskon 50% selected item, Man Shoes hush puppies shoes diskon sampai dengan 50% seleted item, Pakalolo diskon 50% selected item, Obermain Shoes Man’s diskon 50% selected item. Selanjutnya, busana wanita Jane Lorisa Jusami mendapat diskon 20%, Zone diskon 30%, Escrava harga spesial mulai dari Rp79.900, Cheval mulai dari Rp99.900, dan Lyne Halim diskon 50% selected item. (E1) dianwahyu@lampungpost.co.id


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.