:: LAMPUNG POST :: Jumat, 20 Februari 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. JUMAT 20 febrUARI 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13408

www.lampost.co

±

±

TAJUK

Pendataan Pungli

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

SEMBAHYANG IMLEK BANDAR LAMPUNG. Warga Tionghoa melakukan sembahyang Imlek 2566 di Wihara Thay Hin Bio, Telukbetung, Bandar Lampung, Rabu (18/2). Sejak sore hingga dini hari, wihara tersebut didatangi warga secara bergantian untuk bersembahyang menyambut pergantian Tahun Baru Imlek.

Ratusan Ha Tambak

Atraksi Barongsai Meriahkan Imlek

±

MESKI hujan mengguyur Bumi Ruwa Jurai sejak sore, Kamis (19/2), perayaan Tahun Baru Imlek di sejumlah wihara di Bandar Lampung berlangsung khidmat. Usai doa di wihara, para pengunjung dihibur berbagai atraksi memeriahkan Tahun Kam­ bing Kayu ini. Salah satu atraksi yang menyedot perhatian masyarakat adalah barongsai. Para pe­ ngunjung dan masyarakat sekitar wihara rela berdiri sambil membawa payung menanti acara yang digelar Wihara Thay Hin Bio. Djohan Suwandi Wangsa, penanggung jawab acara di Wihara Thay Hin Bio, mengatakan hujan yang mengguyur sejak sore membuat acara agak mundur dari waktu yang ditentukan, tetapi kondisi ini tidak mengurangi antusias pengunjung mera­ yakan Imlek dan beribadah di wihara. “Pengunjung tetap ramai dan menunggu atraksi yang kami tampilkan,” ujar Djohan, di Wihara Thay Hin Bio, kemarin. Perayaan imlek juga digelar di Wihara Amurwa Bhumi Graha. Salah seorang pengunjung, Stefan, mengatakan perayaan Imlek kali ini lebih meriah dibandingkan tahun lalu. Dia berharap pada Tahun Kambing Kayu ini usaha orang tuanya yang saat ini ditekuni bisa maju dan berkembang. Wali Kota Bandar Lam-

pung Herman HN, didam­ pingi Ketua Penggerak PKK Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Herman, turut hadir di Wihara Amurwa Bhumi Graha. Herman mengatakan kehadirannya sebagai bentuk rasa saling menghargai antaretnis. “Saat ini sudah tidak ada lagi perbedaan antaretnis. Kami datang untuk menghargai saudara-saudara kita yang sedang merayakan Imlek.” Herman juga berkeliling ke beberapa wihara-wihara lain. Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan pengamanan perayaan Imlek melibatkan 1.007 personel Polda Lampung dan jajaran. Pihaknya bekerja sama de­ ngan instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya untuk dalam proses pengamanan yang dilakukan secara terpadu. “Pengamanan Imlek dilakukan dengan tiga tahapan, yakni persiapan melalui patroli rutin, pelaksanaan de ­ngan pengamanan fisik secara langsung, serta konsolidasi dengan melakukan analisis dan evaluasi kegiatan,” ujar Sulis. (*12/*4/K1)

± Cita Citata Disarankan Punya Guru... Hlm. 16

Diterjang Banjir Sekitar 101 petani tambak udang dan bandeng di Desa Berundung mengalami kerugian Rp1,2 miliar. AAN KRIDOLAKSONO

R

ATUSAN hektare sawah dan tambak di sejumlah desa di pesisir timur, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, kembali dilanda banjir setelah hujan mengguyur kawasan itu selama dua hari berturutturut, sejak Rabu (18/2) hingga Kamis (19/2). A k i b a t n ya , s e k i t a r 1 0 1 petani tambak udang dan ikan bandeng di Desa Berun­ dung mengalami kerugian Rp1,2 miliar. “Sekitar 121 hektare (ha) tambak udang windu dan bandeng ber­umur dua sampai tiga bulan milik warga diterjang banjir,” kata Kepala Desa Berundung, Sultan, di rumahnya, Kamis (19/2). Menurut dia, banjir yang merendam tambak siap panen akibat luapan sejumlah tanggul penangkis dan aliran su­ ngai yang tersebar di parit 5, 6, 7, 8, 9 dan parit 10 Desa Berundung. “Kerugian itu setelah dihitung akumulasi harga udang windu Rp120 ribu per kilogram dan bandeng Rp15 ribu kilogram,” kata Sultan. Selain tambak udang, pemantauan Lampung Post, Kamis (19/2), banjir juga kembali menjebol tanggul aliran sungai hingga menyebabkan

ratusan hektare sawah yang sempat dilanda banjir pada 8 Februari 2015 lalu kembali terendam. “Tanaman padi kembali diterjang banjir. Padahal, tanaman itu baru saja selesai kami sulami, setelah dilanda banjir dua pekan lalu,” kata Bagio, petani di Desa Pematangpasir, kemarin.

Kerugian itu setelah dihitung akumulasi harga udang windu Rp120 ribu per kilogram dan bandeng Rp15 ribu per kilogram. Sultan Kades Berundung

Ratusan Rumah Sementara itu, akibat meluap­ nya Way Sekampung disertai hujan deras sejak Selasa (17/2) malam, ratusan rumah dan puluhan hektare sawah di Desa Bandanhurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, terendam, Kamis (19/2). Ketinggian air mencapai 50 cm—60 cm dari permukaan jalan setempat. Yayah (41), warga setempat, mengatakan

kejadian itu terjadi sejak sepekan terakhir. Namun, air belum masuk ke permukiman warga. Sejak hujan lebat Selasa (17/2) malam, ketinggian air makin meningkat hingga merendam ratusan rumah dan puluhan hektare tanaman padi. “Banjir ini karena hujan lebat dan air Way Sekampung terus meninggi. Derasnya kiriman air dari Way Pisang menyebabkan air meluap dan masuk ke permukiman,” ujarnya, Kamis (18/2). Sementara itu, Penjabat Kepala Desa Bandanhurip Turhamun mengatakan dae­ rah itu memang merupakan langganan banjir setiap lima tahun sekali. Akibat banjir itu, sebanyak 180 rumah te­ rendam. Perinciannya, di RT 06 sebanyak 40 rumah, RT 07 (20), RT 08 (62), RT 09 (43), RT 10 (7), dan di RT 11 (8). “Awalnya, air tidak masuk ke permukiman. Tapi, setelah turun hujan terus-menerus, air menerabas hingga merendam enam RT di desa setempat. Yang jelas, data sementara, ada 180 rumah yang terendam,” kata dia. Selain itu, ujar Turhamun, banjir juga merendam lahan sawah seluas 600 ha. Namun, dari luas tersebut, lahan sawah yang sudah digarap dan ditanami padi seluas 80 ha. (*2/D1) aankridolaksono@lampungpost.co.id

n Dua Desa... Hlm. 22

PUNGUTAN liar (pungli) di jalan raya jelas sangat merugikan masyarakat pengguna jalan. Pungli akan menambah biaya perjalanan. Bagi pemerintah, pungli berdampak menurunkan minat investor. Pungli tidak dilakukan hanya aparat pemerintah. Kini masyarakat pun mulai melakukan pungli walau diduga ada juga oknum aparat yang melindunginya. Pungli di jalan lintas Sumatera, misalnya, kerap dikeluhkan para sopir truk yang mengangkut barang antarporvinsi. Para sopir meminta ada tindakan nyata dari aparat penegak hukum terhadap aksi yang merugikan itu. Selasa (17/2), Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung pun menurunkan Patroli Jalan Raya untuk melakukan operasi di Kampung Tanjungratu, Way Pengubuan, Lampung Tengah. Dalam operasi itu, petugas mendapati sejumlah oknum masyarakat pelaku pungli. Aksi pungli itu diakui pelaku sebagai kompensasi keamanan bagi awak kendaraan berikut barang-barang yang mereka bawa. Bahkan, ada badan hukum yang dibentuk pelaku mengatasnamakan lembaga perusahaan. Perusahaan itu didirikan dengan dalih untuk membantu keamanan para sopir dan kendaraan bermuatan batu bara atau sayuran yang melintas. Para sopir berikut kendaraannya yang telah terdaftar akan dikenai biaya Rp5.000 dan dijamin keamanannya. Bagi yang belum terdata, pada kendaraan akan dibuatkan logo RMS dengan cat sebagai tanda. Selama dua tahun berope­ rasi, ada sedikitnya empat sampai enam orang berjaga di pos mereka secara bergantian (shif) setiap hari. Yang paling mengherankan polisi, pengelolanya mengklaim memiliki izin usaha dan kesepakatan dengan pengendara. Namun, operasi yang dilakukan polisi hanya sebatas pendataan dan memang didapat data keberadaan pelaku pungli. Enam pelaku sempat dibawa petugas ke pos pemeriksaan, tetapi kemudian dilepas lagi. Dalihnya, PJR Polda Lampung hanya mendata, urusan penindakan dilakukan aparat di wilayah kabupaten masing-masing. Jika hanya pendataan, bukankan sudah ada institusi sendiri yang bertanggung jawab, misalnya Badan Pusat Statistik (BPS). Tidak tahu dari mana datanya, tugas instansi teknis lain untuk menindaklanjuti. Salah satu institusi teknis yang bisa menindaklanjuti data BPS itu adalah kepolisian, terutama terkait data wilayah dan kepadatan penduduk, setidaknya untuk pemetaan kondisi sosial suatu wilayah. Sebab, hal itu terkait dengan stabilitas keamanan yang berhubungan langsung dengan tugas polisi. Boleh saja setiap instansi mencari data agar memperoleh data primer untuk menjalankan tugasnya. Namun, jangan sekadar data yang kemudian tindak lanjutnya tidak dilakukan. Akhirnya, kondisi keamanan tidak juga terjamin karena polisi hanya mendata pungli tanpa ada tindakan nyata. Masyarakat tentu berharap aparat keamanan benar-benar bertugas memberikan keamanan dan rasa aman agar dapat melakukan kegiatan produktif. Masih berkaitan dengan pungli, pemerintah juga perlu mencari akar masalahnya. Pungli tidak akan terjadi jika pemerintah mampu memberikan cukup lapangan pekerjaan dengan standar upah yang layak. Memberantas pungli tidak hanya bisa dilakukan satu pihak, tetapi secara bersama-sama oleh seluruh elemen masyarakat. n

oasis

Nama Layar dan Kencan Online NAMA layar yang diawali dengan huruf A sampai M memiliki kemungkinan lebih besar untuk mendapatkan teman kencan dari online. Menurut penelitian dari Queen Mary University of London di Inggris, huruf pertama dalam nama layar sering diasosiasikan dengan ukuran keberhasilan, seperti pendapat­ an dan tingkat pendidikan. Untuk mendapatkan temuan, para peneliti menganalisis hampir 4.000 studi yang menyelidiki seni memikat dan persuasi. Hasilnya, peneliti menemukan nama layar yang berawalan A hingga M kerap lebih diprioritaskan mesin pencari. Sementara nama layar yang ada di paruh kedua alfabet, N hingga Z, sering hilang karena berada di urutan terbawah hasil pencarian mesin. Para peneliti juga menemukan orang lebih cenderung untuk menanggapi nama layar yang positif dan ceria, seperti Fun2bwith. Mereka juga menemukan laki-laki lebih cende­ rung tertarik pada nama pengguna yang menunjukkan daya tarik fisik, seperti Cute. Sementara wanita lebih tertarik pada nama pengguna yang menggambarkan kecerdasan, seperti Cultured. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal BMJ: Evidence Based Medicine. (MI/R6)

Sunyi Nasib Prasasti Palaspasemah RERIMBUNAN aneka tanaman keras di sekitar lokasi Prasasti Batu Bertulis, Desa Palaspasemah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, itu sunyi, Kamis (19/2). Suara burung-burung liar terdengar nyaring mengisi udara kosong. Beberapa kecap suara orang di ladang berdialog seper­ lunya menyela. Selebihnya, suara sabit bergesek dengan gulma di tanah yang dimainkan Sahidin (50). Satu kompleks berpagar motif catur dengan cungkup di bagian te­ ngah dan bisa diakses melalui rabat paving block menjadi identitas lokasi itu. Di dalam bangunan terbuka dengan keramik putih itu bertakhta satu prasasti yang dilindungi kaca.

±

Batu Bertulis. Di tempat itu, Sahidin didaulat menjadi juru kunci. “Yang di sebelah sana juga dibersihin. Buang semua dedaunan yang runtuh. Setelah itu, dilantai jangan lupa dipel,” ujar dia kepada Sarlana (43), istrinya. Setiap pagi, Sahidin dibantu Sarlana (43) melakukan aktivitasnya sebagai pemelihara aset sejarah itu. Cangkul, arit, golok, sapu, serok, dan tong sampah adalah senjata andalannya. Hampir rutin, ia bekerja mulai sekitar pukul 06.30 hingga pukul 09.00. Selain itu, dia harus siap melayani setiap para wisatawan yang berkunjung. Pekerjaan fisiknya memang sederhana; cuma bebersih. Di balik itu, sang juru kunci harus paham

CMYK

sejarah dan pandai menceritakan riwayat Batu Bertulis itu bermula. Sahidin tidak khawatir dengan keselamatan prasasti itu secara fisik yang memang kurang mendapat perhatian. Sebaliknya, ia justru waswas jika nilai sejarah yang ada pada prasasti itu tidak menjadi pengetahuan dan dilupakan orang. Kepada Lampung Post, Sahidin meriwayatkan, Prasasti Batu Bertulis tersebut diawali dari kisah persahabatan antara dua pemuda yang memiliki latar belakang suku yang berbeda. Yakni, satu pemuda berasal dari Pagaralam, Sumatera Selatan, dan satunya lagi suku Sunda berasal dari Cirebon, Jawa Barat. Keduanya tinggal di Desa Palas-

pasemah dengan keseharian mereka mencari ikan di Sungai Way Pisang. Pada Jumat, 5 April 1956, kata Sahidin, kedua pemuda tersebut mencari ikan di sungai. Namun, tiba-tiba perut sang pemuda dari Pagaralam mulas ingin buang hajat dan diantarkan pemuda suku Sunda. Ketika selesai buang hajat, pemuda tersebut terjatuh dari sebuah batu hingga tak sadarkan diri. “Saat diantarkan ke rumahnya, tanpa diduga pemuda dari Cirebon berteriak-teriak dengan nada suara yang berbeda. Orang tua kampung menyebutnya dengan istilah kerasuk­ an atau kesurupan makhluk halus,” kata Sahidin. (R6) n Armansyah

n BERSAMBUNG Ke Hlm. 5

±

±

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

BATU TULIS. Pengunjung mengunjungi objek wisata Batu Bertulis di Desa Palaspasemah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Kamis (19/2).

±

±


±

±

CMYK

±

politik

jumat, 20 FEBRUari 2015

2

LAMPUNG POST

±

±

selintas

Romy Minta Menteri PPP Ditambah n

ANTARA/WIDODO S. JUSUF

PENUTUPAN MUKERNAS PPP. Wapres Jusuf Kalla (kedua kanan) melambaikan tangannya, didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kedua kiri) dan Ketua Umum DPP PPP hasil Muktamar S u r a b aya Ro m a h u r m uziy (te n g a h), ketika berjalan menuju acara penutupan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I PPP di Jakarta, Kamis (19/2). Romahurmuziy dalam pidato politiknya mengatakan PPP akan konsisten mengawal agenda Nawacita sebagaimana yang termaktub dalam visimisi pemerintahan Jokowi-JK.

10 Calon Daftar NasDem Anggaran untuk Pemilukada Kota Metro sudah diajukan ke DPRD setempat sebesar Rp5 miliar.

AGUS CANDRA

S

EPULUH calon wali kota dan wakil wali kota Metro mengambil formulir pendaftaran di DPD Partai NasDem. Tiga di antaranya sudah mengembalikan berkas. Ketua DPD NasDem Kota Metro Hendro Budi mengatakan dari 10 calon yang mengambil formulir penjaringan di partainya, tercatat tiga kandidat yang sudah mengembalikan berkas. Mereka adalah Taufik Hidayat, Megasari, dan Iwan Hartono. “Dari sepuluh kandidat, baru tiga orang itu yang sudah mengembalikan berkasnya,” kata Hen-

±

dro Budi, di kantornya, Rabu (18/2). Budi menjelaskan pendaftaran di partainya berbeda dengan partai lain. Partainya tidak memungut biaya sepeser pun kepada calon saat pengembalian berkas. Selain itu, Partai NasDem juga tidak mengenal istilah sewa-menyewa perahu. “Semuanya gratis, kami sama sekali tidak memungut biaya apa pun,” ujarnya. Budi mengakui dengan perolehan suara pada Pemilu Legislatif 2014 yang hanya mendapatkan dua kursi, partainya harus berkoalisi dengan parpol lain agar dapat mengusul pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. Untuk itu, pihaknya juga sudah membangun komu-

nikasi politik dengan parpol lain. Sementara itu, Taufik Hidayat, salah seorang kandidat yang mendaftar di NasDem yang saat ini tercatat sebagai kepala bidang pengembangan pegawai di BKD Pemkab Lampung Utara, mengatakan dirinya mempunyai ikatan emosional dengan Kota Metro. Pasalnya, keluarga besarnya memang berasal dari Metro. “Jadi, meskipun bertugas di luar Metro, saya mempunyai komitmen untuk membangun Kota Metro karena keluarga besar saya di Metro,” ujarnya. Rp5 Miliar Terkait anggaran, KPU Kota Metro

sudah mengusulkan anggaran untuk pemilukada sebesar Rp5 miliar. “Sebelum perppu disahkan oleh DPR menjadi undang-undang, kami sudah mengusulkan anggaran pemilukada ke DPRD Rp5 miliar,” kata Komisioner KPU Kota Metro Nova Hadiyanto, kemarin. Menurutnya, alokasi anggaran tersebut dengan perincian untuk tahapan sosialisasi hingga penyelesaian sengketa. Nova mengatakan jumlah anggaran terebut masih akan direvisi mengingat ada sejumlah tahapan yang dihilangkan oleh DPR dalam revisi perppu, di antaranya uji publik.(*5/U2) aguscandra@lampungpost.co.id

KETUA Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Surabaya Romahurmuziy meminta jumlah kursi di pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla ditambah. “Kami meminta lebih banyak lebih baik karena masih banyak tugas pemerintahan yang perlu dikawal oleh kader-kader PPP,” kata Romi, dalam pidato politiknya di Mukernas I PPP di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (19/2). Meskipun demikian, Romy berterima kasih terhadap pemerintahan Jokowi-JK. Sebab, Jokowi-JK menerima kader-kader PPP untuk duduk di pemerintahan. Kader PPP yang duduk di pemerintahan antara lain Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, Dewan Pertimbangan Presiden Suharso Monoarfa, dan Dubes RI untuk Lebanon Chozin Chumaidy. (MI/U2)

Muhaimin Targetkan PKB Menang KETUA Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar menargetkan partai yang dipimpinnya bisa menjadi pemenang kedua pada Pemilu 2019. “Ini komitmen kami bahwa PKB harus bisa menjadi nomor dua secara nasional di Pemilu 2019. Kalau tidak nomor dua, ya nomor satu,” kata Muhaimin Iskandar, pada rapat kerja Fraksi PKB DPR yang dihadiri ribuan kader dan tokoh PKB di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Kamis (19/2). Menurut dia, untuk bisa mewujudkan target itu, seluruh kader, baik yang kini duduk di legislatif dari DPR hingga DPRD, para menteri, pengurus dari DPP hingga PAC di daerah harus terjun memberikan sumbangsih pikiran dan pengabdian selama 24 jam kepada masyarakat.(ANT/U2)

71 Daerah Belum Anggarkan Pemilukada KOMISIONER KPU Pusat Hadar Nafis Gumay mengatakan ada 71 daerah belum menganggarkan dana pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota secara serentak di Desember 2015. Ke-71 daerah tersebut terdiri atas tiga kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir di 2015, serta 68 daerah yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir Januari hingga Juni 2016. “Kami khawatir soal ketersediaan dananya karena pada pemilukada serentak, gelombang pertama nanti jumlah daerahnya bertambah sampai 272 daerah. Daerah itu termasuk yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir Januari sampai Juni 2016, dan itu belum dianggarkan,” kata Hadar, di gedung KPU Pusat, Rabu (18/2). (MI/U2)

KIPRAH

±

Membawa Semangat Kaum Muda

Hipni Idris

n DOK. LAMPUNG POST

HIPNI Idris adalah salah satu anggota DPRD Pesawaran periode 2014—2019 yang masih muda, sehingga politikus PDIP itu akan membawa semangat kaum muda di legislatif, yakni pekerja keras dan idealisme. Bagi Hipni, meskipun ia masih muda, ia tidak pernah menganggap remeh setiap pekerjaan maupun tugas yang

diembannya. Pria kelahiran 1976 itu duduk di kursi legislatif berkat kerja kerasnya dan dukungan keluarga besarnya. “Dukungan istri, keluarga, dan masyarakat Punduhpidada dan Margapunduh ini membuat saya kuat, sehingga saya akan kerja keras memperjuangkan mereka di DPRD,” kata Hipni. Meski saat Pemilu 9 April 2014 ia belum banyak dikenal orang, kerja kerasnya dan dukungan masyarakat membuatnya terpilih dan dilantik. Saat ini Hipni tercatat sebagai anggota Komisi IV dan juga duduk di Badan Legislasi (Banleg) di DPRD Kabupaten Pesawaran, dari Fraksi PDIP. Alasan pria yang telah memiliki dua anak itu maju lewat

PDIP karena memiliki kecocokan dengan program kerja serta visi-misi PDIP, yang selalu membela kepentingan rakyat kecil (wong cilik). Selain itu, PDIP juga merupakan partai yang menggiatkan sistem gotong royong. “Saya merasa cocok memakai perahu PDIP, karena partai ini selalu membela kepentingan rakyat,” ujar suami dari Hasnawati itu. Sebelum duduk di legislatif, Hipni berwiraswasta. Ia juga di kenal aktif berkecimpung dalam organisasi kepemudaan. Ia menjadi Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Punduhpidada serta menjabat sebagai ketua Laskar Merah Putih Kecamatan Punduh­ pidada. (CK10/U2)

±

±

±

CMYK

±

±


±

CMYK

jumat, 20 februari 2015

±

±

GLOBAL

LAMPUNG POST

3

selintas

Palang Merah Sulit Evakuasi Warga KELOMPOK kemanusiaan Myanmar mendesak gencatan senjata antara tentara nasional Myanmar dan etnis pemberontak Kokang agar bisa mengevakuasi warga sipil yang terperangkap di timur laut negara bagian Shan, Kamis (19/2). Pertempuran di daerah itu telah terjadi selama 10 hari dan menyebabkan puluhan ribu warga sipil mengungsi melintasi perbatasan Tiongkok. Kelompok kemanusian lokal secara resmi menangguhkan penyela­ matan di sekitar Kota Laukkai, dengan serangkaian serangan pem­ berontak memicu aksi kekerasan. “Kami masih belum tahu persis berapa banyak orang yang masih terperangkap di wilayah Laukkai. Tapi kami telah berhasil mengevakuasi sekitar 30 orang dari sana, Rabu (18/2) lalu,” kata seorang anggota Palang Merah Myanmar pada AFP di Kota Lashio, sekitar 140 km dari Laukkai. (MI/U1)

± KERETA CPO TERGULING. Petugas melakukan proses evakuasi gerbong kereta api pengangkut minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang terguling, di Medan, Sumatera Utara, Kamis (19/2). Peristiwa tergulingnya kereta api yang mengangkut sekitar 30 ton CPO dari Medan menuju Belawan ini terjadi sekitar 05.30.

Kejakgung Eksekusi Aset Labora

n ANTARA/IRSAN MULYADI

PM Australia Ancam Persahabatan Penundaan eksekusi terpidana mati narkoba warga Australia tidak dipengaruhi pernyataan Tony Abbot. MUSTAAN BASRAN

P

ERDANA Menteri Australia Tony Abbot me­ ngeluarkan pernyataan yang bernada ancaman dalam upaya menggagalkan eksekusi hukuman mati terhadap dua warga Negeri Kanguru di Indonesia. Australia juga meng­ ungkit-ungkit soal bantuan yang diberikan untuk bencana tsunami pada 2004 lalu.

±

Menanggapi hal itu, pengamat hubungan internasional dari Unpad Bandung, Teuku Rezasyah, mengatakan sikap yang ditunjukkan Abbot itu tidak lazim dalam hubungan internasional dan bisa memengaruhi hubungan bilateral antara Jakarta dan Canberra yang tak jarang memanas. “Seharusnya, Australia menghormati hukum positif yang berlaku di Indonesia,” kata dia, Kamis (19/2).

Rezasyah menilai pernyataan Abbot itu menunjukkan inkosistensi Pemerintah Australia, karena saat mereka mengge­ lontorkan bantuan untuk korban tsunami disebut sebagai aksi kemanusiaan dan untuk mempererat hubungan antara dua tetangga. Dia juga mengomentari per­ nyataan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-Moon yang turut menekan Indonesia untuk membatalkan eksekusi hukuman mati. Teuku melihat sikap Ban itu tidak konsisten atau menerapkan standar ganda

karena tidak melakukan hal yang sama ketika negara di belahan dunia lain melakukan hukuman mati. Namun, Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan penundaan eksekusi terpidana mati kasus narkoba asal Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, tidak dipengaruhi pernyataan PM Abbot. “Ndak, ndak. Tentu kami harus pikirkan banyak hal. Tetapi tetap tentu bagian hukum tetap jalan,” ujar JK, usai menghadiri mukernas PPP di Jakarta, kemarin.

Klarifikasi Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah mengatakan Menlu Australia Julie Bishop sudah mengklarifikasi pernyataan Abbot kepada JK terkait bantuan tsunami Aceh. Menurutnya, Bishop sudah meluruskan anggapan mengenai pamrih tersebut. “Indonesia dan Australia bersahabat,” kata Husain. Ia menambahkan Bishop juga menyampaikan ucapan terima kasih karena telah menunda hukuman mati. (MI/U2) mustaan@lampungpost.co.id

KEJAKSAAN Agung tengah melakukan proses penyitaan aset milik Aipda Labora Sitorus, terpidana kasus kepemilikan rekening gendut senilai Rp1,5 triliun. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Tonny Spontana mengungkapkan Tim Pusat Pemulihan Aset Kejagung telah diturunkan dan penyitaan aset Labora masih dalam proses. “Saat ini kami masih menunggu up­ date dari Sorong,” kata Tonny lewat pesan singkat yang diterima Media Indonesia (grup Lampung Post), kemarin. Oleh karena itu, Kejaksaan Agung belum dapat memerinci terkait aset-aset mana saja milik Labora yang disita. Tonny menjelaskan aset yang disita akan dijadikan sebagai barang bukti. “Sebagian akan dieksekusi, sedangkan sebagian yang belum akan dieksekusi segera, tapi data aset yang ada kami belum terima infonya,” kata dia. (U1)

Berkas Korupsi Yingluck Diserahkan KEJAKSAAN Umum Thailand menuntut mantan Perdana Menteri (PM) Yingluck Shinawatra, kemarin, terkait program subsidi beras yang mengalami kerugian negara. Tuntutan tersebut memperpan­ jang konflik politik yang dipicu kisruh politik dan kudeta. Para jaksa dari kantor Kejaksaan Umum menyerahkan 20 boks dokumen kasus Yingluck kepada Pengadilan Tinggi. Kejaksaan menuduh Yingluck lalai dalam program subsidi besar yang menyebabkan negara rugi miliaran bath. Sebagai pengekspor beras, Thailand juga harus menanggung biaya besar. Tuntutan Yingluck, kemarin, diajukan ke Pengadilan Tingi hanya selang sebulan Yingluck dilengserkan oleh parlemen yang ditunjuk militer. Dia juga dilarang terjun ke politik selama lima tahun. Pengadilan Tinggi akan memerintahkan majelis yang beranggotakan sembilan hakim memutuskan apakah kasus dugaan korupsi Yingluck diterima atau tidak. (MI/U1)

Ribuan Penumpang Lion Air Telantar ±

±

RIBUAN penumpang maskapai Lion Air dari Rabu (18/2) malam hingga kemarin sore telantar di Bandara Soekarno-Hatta. Mayo­ritas di antara mereka merasa kebingungan lantaran tidak adanya penjelasan dari pihak perusahaan maskapai soal keterlambatan keberangkatan penerbangan itu. Seperti yang dirasakan oleh Ny Siti Fatimah (55), warga Jakarta Barat, yang hendak pergi ke Medan bersama suaminya. Ia hanya bisa menunggu sampai kapan diberangkatkan ke Medan. “Saya tidak tahu gimana ini. Dan suami saya masih ada di dalam (ruang chek-in) untuk mencari informasi,” kata Fatimah, yang memilih keluar dan menunggu suaminya di ruang tunggu Terminal 1-B, keberangkatan nasional BSH. Karena, kata Ny Fatimah, yang dijadwalkan berangkat dari Jakarta ke Medan pada pukul 09.00 itu, sejak dirinya tiba di BSH pada pukul 07.00 hingga pukul 15.00, tidak ada kabar berita apa pun dari pihak Maskapai Lion Air. “Ya kami mau tanya kepada siapa karena di sini juga tidak ada satu pun petugas dari pihak maskapai,” kata dia. Dan semenjak berada di BSH, Fatimah pun terpaksa merogoh kocek sendiri untuk membeli makan dan minum. Pasalnya, kebutuhan itu juga

±

tidak ia dapatkan dari pihak maskapai. “Ya mau enggak mau harus beli sendiri. Karena dari pagi kami tidak menda­ patkan apa-apa,” kata dia. Karena tidak adanya informasi dari pihak maskapai tersebut, tidak sedikit di antara penumpang yang marah de­ngan menggebrak meja dan kaca ruang tiket. Bahkan, di antara mereka ada yang sempat menyandera salah satu karyawati tiket. “Ini pada kemana petugasnya, kok menghilang. Mana tanggung jawabnya,” kata salah satu penumpang itu. Tertundanya keberangkatan Lion Air juga terjadi di Bandar Udara Radin Inten II Branti. Pelaksana harian Bandara Radin Inten II Branti Elya­ na, saat dihubungi, kemarin, mengatakan sejak dua hari ini maskapai penerbangan Lion Air ada masalah dengan penerbangan sehingga pener­ bangan delay. Menurutnya, bukan hanya di Lampung melainkan juga terjadi di seluruh Indonesia. Ia menilai sejak aturan pengetatan Menteri Perhubungan Jonan, sejumlah penerbangan ada kendala. “Saya kontrol lewat radio handy talkie, kebetulan hari ini libur, yang saya tahu ada masalah di maintenance, tapi belum pasti, coba tanyakan langsung ke Lion Air,” ujarnya. (MI/IAN/U1)

CMYK

±

n ANTARA/SIGID KURNIAWAN

BANJIR GUNUNG SAHARI. Warga mendorong bajaj yang macet karena mencoba melewati genangan banjir di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara, Kamis (19/2). Hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Rabu (18/2) malam serta drainase yang buruk membuat daerah tersebut sering tergenang banjir.

±

±

±


OPINI Ustaz Arifin Ilham Vs Preman

LAMPUNG POST

JUMAT, 20 FEBRuari 2015

Syamsul Arifien Ketua Kelompok Musik Gamelan Jamus Kalimosodo Lampung

U

STAZ terkenal sekelas Arifin Ilham saja yang berpengikut ribuan, ratusan ribu, bahkan berjuta umat saja masih belum luput dari kebencian, dari kekerasan orang. Padahal, Ustaz Arifin dan para pengikutnya itu hidupnya full dengan energi Allah. Tiada detik, menit, jam, hari, bulan, tahun, berlalu kecuali kalimat Allah memenuhi jiwa raga Ustaz Arifin dan majelis kampung zikirnya. Apa gerangan yang mengganggu isi dalam otak dan hati para hamba itu sehingga beraniberaninya melawan pencinta Allah swt.? Padahal, jujur, aku sangat cemburu kepada si Ustaz panutan umat ini. Bukankah memusuhinya berarti sama saja memusuhi Tuhan? Suara serak-serak basah Ustaz Arifin itu sangat indah dan bertenaga. Lihatlah gerakan-gerakan magis kepala, mata, bibir, leher, bahu, dada, perut, tangan, kaki dan jari-jemarinya yang menyatu dalam kelembutan kalbu sang ustaz dan jemaahnya, ketika majelis kampung zikir berkhusyuk mewiridkan kalimatillah.Lalu apa yang mengoyak jiwa segelintir orang pemberang sehingga antipati kepada Ustaz Arifin? Kalau pemicunya adalah persoalan “label” seharusnya tidak sedemikian itu kita merawat wajah kepribadian keberagamaan kita. Betapa sudah banyak contoh peristiwa dan sejarah kelam, “bisul-bisul” yang acap memecah di dalam tubuh umat Islam Nusantara. Jika firqah-firqah agama masing-masing merasa superior atas yang lain, memandang tunggal kebenaran bahwa paham dan kelompoknya sendiri yang paling benar, beragama tak ubahnya seperti juragan pasar, yang hendak memborong surga bagi dirinya sendiri sehingga orang seperti saya yang cetek ilmu dan mentah amalan agamanya bakal tak akan sampai ke bibir pintu surga sekalipun. Dalam kasus penyerangan perkampungan Az-Dzikra Ustaz Arifin itu, ada tiga

variabel yang terasa aneh dicerna akal. Pertama, Ustaz Arifin dan jemaahnya yang menjadi korban penyerangan. Kedua; Kelompok preman selaku pelaku kekerasan. Dan ketiga; spanduk bertuliskan anti-Syiah menjadi obyek pemicu kerusuhan. Apakah majelis berhati lembut, yang hatinya dipenuhi cinta Tuhan dan sesama itu masih bisa baju takwanya dihinggapi kotoran kebencian dan permusuhan kepada sesama muslim lainnya yang kebetulan ber-

beda baju yang dikenakan? Saya yang sudah sangat merindu dan dahaga untuk bisa menyelam dan meminum air cintanya Ustaz Arifin yang hingga kini belum juga kesampaian, sangat sulit hati saya untuk percaya. Di dada saya cuma ada satu bahasa, sang ustaz adalah ahli cinta yang tak mungkin beliau anti-Syiah, atau juga antipati terhadap 70-an firqah-firqah lainnya. Lalu spanduk Syiah. Apakah ada kekerdilan mental yang diam-diam menggerogoti kejernihan hati dan kecerdasan akal pikiran para jemaah Az-Dzikra, sehingga mereka melakukan aksi provokatif dengan (melalui) simbol-simbol antagonis antisyiah seperti itu? Hal ini sangat butuh penjelasan mendalam. Saya sendiri, yang entah keislaman saya ini Sunni, Wahabi, Syiah, abangan, atau Islam yang bukan Islam, terserah pada Gusti Allah saja mau dilabeli apa? Rasanya nyaman-nyaman saja saya bergaul dengan kaum Syiah. Pada era ‘90-an

silam, saya rutin menerima paket “ajaran pop” syiah. Saya sebut “ajaran pop” karena saya menyerap syiah hanya selayang pandang melalui majalah Yaum Al Quds yang dikirim rutin setiap bulan dari kantor kedutaan Republik Islam Iran. Sesekali saya juga sempatkan diri beranjang sana ke gedung kedutaan, dan pernah pula ikut acara haul peringatan wafatnya Mullah Ayatullah Khomaini di rumah dinas Kepala Duta Besar Iran di Jakarta. Bahkan saya ikut juga salat berjemaah dengan jemaah Syiah, tak ada yang merisaukan hati saya. Perbedaan-perbedaan teknis yang ada justru saya syukuri dengan beralhamdulillah. Lalu, apakah kelompok preman itu benar adanya mereka itu preman? Masak ia preman berani menyerang para kekasih Allah? Kalau kelompok preman tawuran karena alasan berebut lahan rezeki atau berebut makan, itu dapat diterima akal. Tetapi kalau preman tiba-tiba ngluruk dan mengamuk oleh karena gesekan keyakinan paham agama, oleh karena sebab gengsi ideologis teologis, hal ini pun sangat diperlukan penjelasan-penjelasan rasionalnya. Yang pasti, apa pun alasannya jika ada sekelompok orang Islam memusuhi kelompok orang Islam yang lain, sampai kapan pun tidak bisa disebut sebagai kecerdasan beragama maupun kesalehan iman. Adapun jika di balik fakta penyerangan majelis zikir Ustaz Arifin itu ternyata benar dugaan adanya grand design konspirasi sistimatis–bertemali dengan kegaduhan politik nasional sekarang ini, yang memanfaatkan kerentanan sentimen keagamaan umat Islam sebagai kendaraan, akan sangat mengerikan. Tidak mustahil bakal bersusulan ledakan-ledakan kekacauan berikutnya. Semoga saja Tuhan menggagalkan. Seandainya pun misalnya Dia membalikkan punggung dari Ustaz Arifin Ilham, dari para ustaz andal lain bersama berjuta-juta jemaahnya, Tuhan setia mengelus-elus kepala hamba-hamba yang terasing dan tercampakkan dari ruang-ruang simfoni peribadahan. Karena Tuhan adalah sang mahamakar dan sangat berkuasa membatalkan setiap upaya makar. n

Perspektif Baru Gerakan Mahasiswa Sony Eriko Alumnus FISIP UTB dan Ketua PAB

M

SELAMA lebih dari satu setengah dasawarsa pascareformasi telah terjadi modernisasi gerakan mahasiwa. Mengapa penulis katakan modernisasi gerakan mahasiswa? Ini karena gerakan mahasiswa pascareformasi itu lebih koordinatif dalam operasi lapangan dan mampu memasuki seluruh stensel masyarakat. Juga terlihat gerakan mahasiswa pasang surut dalam dimensi yang penuh varian. Mereka mulai menemukan jati dirinya untuk berdemokrasi. Saya tidak ingin mengulas tentang kontroversi penunggangan oleh elite dalam gerakan mahasiswa karena pola gerakan yang selalu menggetarkan kantongkantong politik lewat student movement semakin menarik untuk diidentifikasi orientasinya, teristimewa bila sampai saat ini kita semua masih percaya mahasiswa adalah aset utama bagi pertumbuhan demokrasi di suatu bangsa. Gerakan mahasiswa kini menjelaskan kepada kita bahwa bagaimanapun bila mahasiswa bergerak dan diikuti massa, pastilah akan memunculkan huru-hara. Itulah sebabnya, diperlukan paradigma baru untuk menghindari anarkisme bila mahasiswa bergerak bersama massa. Hal ini karena gerakan mahasiswa berbeda dengan social movement (gerakan sosial) yang dilakukan oleh berbagai kelompok lewat isu isu strategis, seperti isu agama,

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Sudarmono, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

isu kemiskinan, dan berbagai isu populis lainnya. Perjalanan gerakan mahasiswa selama satu setengah dasawarsa belakangan ini mengajarkan pada kita, meski terkadang bersifat temporer dan pragmatisme, tidak terlalu membuat pragmentasi sosial pada akar rumput, mengingat gerakan mahasiswa yang ada selalu saja membawa isu-isu aktual. Di sinilah terlihat standar strategi suatu gerakan mahasiswa saat ini, tidak hanya berstandar pada elite politik semata, tetapi juga memunculkan fenomena baru dari dinamika politik yang ada di masa transisi demokrasi. Fenomena baru dan positif itu teridentifikasi dari gerakan anomie melalui pola snaw ball dan turunannya sehingga meski ada fragmentasi di antara aktor intelektual, gerakan mahasiswa dengan berbagai idiom, premis, dan variabel yang diusungnya telah menjadi momentum yang dapat dikatakan monumental. Sebagai gerakan mahasiswa yang terkadang praksis dan anarki, tetap saja pergeseran setting social belakangan ini telah membawa corak baru bagi gerakan mahasiswa dalam fenomena kesejarahannya sendiri, dibanding dengan gerakan mahasiswa di era orde Soeharto. Inilah titik pembedanya dengan gerakan mahasiswa antara 65 dan 90-an menjelang reformasi. Di era transisi menuju konsolidasi demokrasi, terlalu banyak variabel yang bisa kita jelaskan, tetapi setidaknya, kalau kita bicara gerakan mahasiswa dewasa

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fathul Mu’in, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy, Eka Setiawan. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Fadli Ramdan. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi, Perpustakaan, Publishing, dan Riset: Kristianto (Redaktur). Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator). Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat

ini, sedikit banyak mereka terpicu oleh semangat nasionalisme, yang kita harapkan mampu masuk ke mekanisme politik dan tampil dalam bentuk yang lebih visioner. Yang patut kita sadari, adalah bagaimana gerakan mahasiswa mampu mengantisipasi pergeseran setting sosial bila gerakan mahasiswa tanpa sadar ditunggangi oleh elite politik. Kini kita merasakan, adanya aset psiko politik atas dasar kesadaran partisipasi politik rakyat. Gerakan mahasiswa banyak pula dibantu oleh NGO-NGO yang kritis untuk membangun bangsa. Itulah sebabnya, kita pun berharap kehadiran NGO yang notabene banyak juga dibiayai asing kiranya dituntut untuk mengalkulasikan visi programnya ke arah yang lebih terfokus lagi dan secara inherenitas “bermain” dengan gerakan mahasiswa yang masih murni. Setelah satu setengah dasawarsa reformasi, tentu saja terdapat plus minus dalam gerakan mahasiswa. Pada titik ini, penulis mencoba mengajukan tiga perspektif bagi gerakan mahasiwa dewasa ini. Pertama, gerakan mahasiswa hendaknya mempunyai standar program yang bermuara pada isu sentral masyarakat dan setop ditunggangi elite politik (baca: kebutuhan pemerintah). Kedua, diperlukan interaksi strategis antara gerakan mahasiswa dan NGO. Ketiga, jangan lagi ada gerakan mahasiswa yang semata-mata ikut menjadi penggembira dari suatu kekuatan elite yang kebutuhannya pragmatis, seperti pemilukada dll. yang membuat kusamnya gerakan mahasiswa. n

Saleh (Kabiro), Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Ma­nager Lampung: Syarifudin. AccountManagerLampung: EdyHaryanto.AsistenManager Iklan Biro: Siti Fatimah. Mana­ger Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

4

Kasih Sayang dalam Lipatan Sejarah Darojat Gustian Syafaat Pengasuh Pusat Pendidikan Islam Al-Faatih Jatimulyo, Lampung Selatan TAK bisa dimungkiri jika setiap peristiwa merupakan sejarah yang tak akan pernah dilupakan begitu saja, dan akan selalu dikenang sampai kapan pun. Dengan catatan, sejarah itu mempunyai bukti-bukti autentik tanpa adanya rekayasa atau pemutarbalikkan fakta sejarah yang sebenarnya. Sejarah dipandang dari sudut mana pun tetap suatu peristiwa yang sudah berlalu, masa yang sudah lewat belasan, ratusan, bahkan ribuan dari hari, bulan, dan tahun yang silam. Maka, sangat sulit jika kita ingin mengetahui sejarah tanpa data-data yang lengkap dan akurat. Satu contoh kita mengenal sejarah Si Malin Kundang yang telah menghina dan menganiaya ibu kandungnya sehingga dia dikutuk menjadi batu. Lalu, apakah sampai saat ini Si Malin Kundang yang telah dikutuk itu masih ada? Untuk membuktikannya, kita harus tahu terlebih dahulu di daerah mana Si Malin Kundang berasal? Sebabmusabab Si Malin Kundang dikutuk? Kapan kejadiannya? Siapa yang mengetahui peristiwa tersebut? Setelah mendapatkan jawaban dari pertanyaan di atas, baru kita bisa melakukan observasi di lapangan. Maka kita akan tahu ada tidaknya batu Si Malin Kundang yang dikutuk itu. Pembuktian batu Si Malin Kundang adalah bentuk fisik, yang sekiranya mudah diketemukan batu kutukan tersebut. Lalu bagaimana jika kita ingin mengetahui sejarah yang berbentuk nonfisik? Tentu

Valentine adalah salah satu pintu masuk untuk menyesatkan cinta yang murni bagi muda-mudi yang hanya sekadar ikut-ikutan dan tidak mengetahui apa dan bagaimana Valentine itu yang sesungguhnya. kita akan merasa kesulitan untuk mengetahui bukti-bukti autentik dan akuntabel. Contohnya sejarah Valentine’s Day (Hari Kasih Sayang). Dengan cara apa untuk mengukur kebenaran sejarah tersebut? Kenapa harus ada Hari Kasih Sayang? Sebenarnya apa Valentine’s Day itu? Benarkah ia merupakan Hari Kasih Sayang? Bagaimana sejarahnya?

Sejarah Valentine’s Day Di dalam buku yang berjudul The World Book Encyclopedia (1998) menerangkan bahwa ada empat versi tentang Valentine’s Day yang sangat membingungkan dan menyesatkan, manakah yang benar dari keempat versi itu? Berbeda jika kita bertanya kepada setiap orang tentang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, pasti jawabannya yaitu tanggal 17 Agustus 1945. Memang seperti itu kenyataannya sesuai dengan sejarah. Mari kita teliti keempat versi tentang Valentine’s Day dan setiap versinya sangat berbeda satu de­ ngan lainnya. Mana yang benar? Pertama, perayaan Lupercalia, yaitu rangkaian upacara penyucian di masa Romawi Kuno (13—18 Pe­ bruari). Dua hari pertama dipersembahkan untuk Dewi Cinta (Queen of

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

Feverish Love) Juno Februata. Pada hari ini pemuda mengundi nama-nama gadis di dalam kotak. Lalu se­tiap pemuda mengambil nama secara acak dan gadis yang namanya keluar harus menjadi pasangannya selama setahun untuk senang-senang dan objek hiburan. Kedua, The Catholic Encylopedia Vol. XV subjudul St. Valantine, menuliskan ada tiga nama Valentine yang mati pada 14 Februari. Seorang di antaranya dilukiskan sebagai yang mati pada masa Romawi. Namun, tidak ada penjelasan siapa “St. Valantine” dimaksud, juga dengan kisahnya yang tidak pernah diketahui ujung pangkalnya karena setiap sumber mengisahkan cerita yang berbeda. Ketiga, kebiasaan mengirim kartu Valentine dan sejenisnya itu sendiri tidak ada kaitannya langsung de­ ngan St. Valentine. Pada 1415 M, ketika The Duke of Orleans di penjara di Tower of London, pada perayaan hari gereja mengenang St. Valentine 14 Februari, ia mengirim puisi kepada istrinya di Prancis. Kemudian Goeffrey Chaucer, penyair Inggris, mengaitkannya dengan musim kawin burung dalam puisinya. Keempat, bagaimana dengan ucapan “Be My Valantine?” Sesungguhnya kata Valentine berasal dari bahasa Latin yang berarti “Yang Mahakuasa” yang ditujukan kepada Nimrod dan Lupercus, tuhan orang Romawi. Dalam Islam mengakui kekuasaan mahkluk lain merupakan perbuatan syirik dalam menyekutukan Allah swt. Selain dari ke empat versi di atas, masih banyak versi lain yang sangat membingungkan tentang Valentine yang merupakan nama seorang pemimpin agama Katolik yang diberi gelar Santo (Orang Suci).

Pandangan Islam Valentine merupakan ritual keagamaan yang dikukuhkan oleh Paus Galasius untuk memperingati dua orang yang diberi gelar orang suci bagi agama Kristen. Padahal, Allah swt. telah memerintahkan untuk tidak mencampuradukkan ajaran Islam dengan agama mana pun. (QS Al-Kaafirun:6) Selain itu, Valentine untuk memperingati memuja Dewi Juno yang dilakukan orang Romawi Kuno sehingga mengikuti ritual ini dapat bernilai kesyirikan. Rasulullah saw bersabda “Bedakan diri kalian dari orang-orang musyrik (HR Bukhori Muslim) Tidak dapat dipungkiri lagi, Va­ lentine adalah salah satu pintu masuk untuk menyesatkan cinta yang murni bagi muda-mudi yang hanya sekadar ikut-ikutan dan tidak mengetahui apa dan bagaimana Valentine itu yang sesungguhnya. Apalagi propaganda Valentine di media massa dan elektronik begitu gencar agar para muda-mudi mengikuti secara membabi buta dan mengekor terhadap apa yang mereka tidak ketahui, padahal Allah swt. telah memberikan peringatan kepada kita. (QS Al-Israa’:36) Namun, bila melihat pada zaman sekarang manusia termasuk (mungkin) diri kita, telah menambahnambah hari raya selain yang telah ditetapkan (Idulfitri dan Iduladha), baik disadari ataupun tidak, sementara faktanya bahwa Hari Valentine ini bukan perayaan orang Islam. Padahal kasih sayang itu bisa kita ungkapkan kepada orang yang kita sayangi secara benar setiap saat, tidak harus menunggu setahun sekali. n

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.


OPINI

JUMAT, 20 februari 2015

LAMPUNG POST

Setitik air

PAK DE PAK HO

Yang Santai, Yang Sukses

D

UA sekawan sesama penebang kayu pergi ke hutan, mereka berharap mendapatkan hasil yang banyak hari itu. Satu di antara mereka lebih tua, meski belum terlalu tua, sedang lainnya seorang pemuda gagah yang sedang tangguh-tangguhnya. Sebelum matahari meninggi, keduanya menarikan kapaknya ke batang kayu. Meski sepertinya keduanya punya cara yang sama saat menebang, ada yang berbeda dari perilaku keduanya. Laki-laki yang lebih tua, mungkin karena tenaganya sudah tidak terlalu besar, setiap sepenanakan nasi pria yang lebih tua istirahat barang sepeminuman teh. Sedangkan si pemuda, mungkin karena tenaganya yang masih kuat, tidak pernah beristirahat sedetik

pun dan terus bekerja. Ketika waktu telah senja, keduanya berkemas untuk pulang. Mereka merapikan terlebih dahulu kayu-kayu yang telah ditebang. Keduanya menumpuk dengan rapi berdasarkan hitungan kubik. Saat selesai menumpuk, alangkah kagetnya sang pemuda karena kayu yang ditebang pria yang lebih tua darinya jauh lebih banyak dari yang ia tebang. Si pemuda pun bertanya kepada pria tersebut untuk belajar darinya tentang peristiwa yang menakjubkannya. Si pemuda merasa sudah berusaha maksimal, tapi hasilnya di bawah temannya yang tampaknya bekerja sangat santai. Sang pria paruh baya pun menjawab, “Istirahat juga merupakan sebuah pekerjaan. Selain bisa memberikan pasokan tenaga yang

cukup bagi tubuh, istirahat juga bisa mengasah energi yang kita miliki.” “Bekerja dan belajar dengan gigih memang bagus, akan tetapi alangkah lebih baik lagi jika disesuaikan dengan beristirahat. Tubuh kita juga memiliki batas dan kemampuan tertentu ketika digunakan. Ketika batas tersebut sudah hampir terlampaui, beristirahatlah. Itu adalah cara yang paling baik untuk membuat tubuh kembali bertenaga.” Ketika manusia bekerja dengan tubuh yang kuat dan segar, maka hasil yang baik akan tercapai karena dikerjakan dengan lebih semangat. Sebaliknya, jika pekerjaan terusmenerus dilakukan tanpa ada waktu beristirahat, tubuh tidak akan mampu menahan rasa lelah dan letih, dan bisa menyebabkan pekerjaan yang sedang dikerjakan berantakan. Jadi, beristirahatlah. n SUSILOWATI Diolah dari cerita bijak motivasi.com.

SURAT PEMBACA

Hidup Pancasila! ZAMAN makin tua, nilai-nilai dasar bangsa banyak yang ditinggalkan, diganti dengan nilai bangsa asing yang belum tentu sesuai dengan bangsa ini. Semua seperti berjalan tanpa kendali, terus melaju, sehingga Pancasila makin jauh ditinggalkan rakyat Indonesia. Saya tidak tahu apa yang ada di benak bangsa Indonesia saat ini mengingat begitu mudah terjadi kejahatan atau kriminalitas, kekerasan, narkoba di mana-mana. Ironisnya, terjadi di kalangan terdidik di eksekutif dan legislatif. Mereka seperti berpacu berbuat amoral. Apakah hal itu sebagai dampak dari liberalisme yang menuhankan materi, atau karena anak bangsa sudah lupa dengan falsafah negara Pancasila yang mengajarkan kerukunan dan kedamaian dalam kehidupan ini? Pancasila mengajarkan tepa salira, saling menghargai dan menghormati antarsesama, dan tata kehidupan yang harmonis. Namun, kenapa di tengah bangsa ini sekarang seperti tidak harmonis lagi? Kenapa mudah sekali terjadi kejahatan di tengah bangsa yang beradab dan dilandasi falsafah hidup Pancasila? Orang berkata, Pancasila tinggal kenangan nyatanya sekarang orang percaya pada siapa yang mengumbar materi, seperti ketika pemilihan kepala desa, atau lurah hingga bupati, wali kota, dan seterusnya. Memang masih ada mantan pejabat yang menyuarakan kebersamaan, kemandirian, dan saling bergandengan tangan membangun bangsa dari Sabang hingga Merauke. Meskipun juga harus diakui banyak pejabat seperti tidak hirau lagi dengan nilai-nilai Pancasila, bahkan keseleo lidahnya ketika menyebut dan melafalkan nilai-nilai Pancasila. Saya tergugah dengan gempitanya pidato Bapak Presiden RI yang menyatakan bahwa pendapatan negara bakal meningkat lagi pada 2014 melebihi Rp1.600 triliun. Namun, bagi saya teringat kehidupan anak bangsa yang banyak di antaranya masih pas-pasan bahkan serbakekurangan alias miskin, hidup sepanjang waktu di jalanan, atau tidak mempunyai mata pencarian, sehingga tidak tahu apa yang harus dikerjakannya. Apakah mereka yang tidak jelas usaha dan pekerjaan itu tidak potensial menyumbang tingginya akan kriminalitas di tengah bangsa ini, tentu ada kemungkinannya. Namun, kejahatan yang terjadi saat ini kelihatannya tidak semata dilakukan oleh kaum pengangguran atau orang miskin, tetapi seperti dika-

takan di atas, malah dilakukan oleh orang yang mempunyai kekuasaan, menguasai persenjataan, atau bukan orang lemah. Lalu, bagaimana mewaspadai kejahatan, sedangkan orang berada pada posisi yang lemah dan sulit melakukan komunikasi dengan orang yang punya kekuatan dan power? Jika sekarang diakui bahwa materi menjadi biang kerok orang saling sikut dan adu kuat, harus ada antisipasi terhadap adu kekuatan ini. Harus ada pemisah, yakni moral kehidupan yang dilandasi dasar kehidupan berbangsa, yaitu Pancasila, dikembalikan ke masyarakatnya. Menata kehidupan melalui rasa kebersamaan bukan individualistis yang mengagungkan materi, tetapi saling menghargai dan saling mengasihi sebagaimana juga ajaran agama karena bangsa ini adalah bangsa beragama. Mari kita kembali ke Pancasila, hidup Pancasila.

kalender ini mulai digunakan oleh negara Qin, kemudian diterapkan di seluruh negeri Tiongkok setelah Qín mengambil alih keseluruhan negeri Tiongkok dan menjadi Dinasti Qín. Kalender ini tetap digunakan sepanjang separuh pertama Dinasti Han Barat. Dinasti Han: Kaisar Wa; dari Dinasti Han Barat memperkenalkan reformasi kalender baru. Kalender Taich (Permulaan Agung) pada 104 SM mempunyai tahun dengan titik balik matahari musim dingin pada bulan ke-12 dan menentukan jumlah hari untuk penanggalan bulan (1 bulan 29 atau 30 hari) dan bukan sesuai dengan prinsip terminologi matahari (yang secara keseluruhan sama dengan tanda zodiak. Sebab, gerakan matahari digunakan untuk mengalkulasi Jiéqì (ciri-ciri musim). Tulisan ini saya ambil dari beberapa sumber yang saya baca, semoga bermanfaat. Rani Safinah Telukbetung, Bandar Lampung

Marwiyah Guru di Panjang

Tentang Kalender Imlek SAYA ingin berbagi tentang sejarah kalender Imlek. Meskipun saya bukan orang Tionghoa, saya suka dengan peradabannya sehingga saya suka mempelajari yang berhubungan dengan Tionghoa. Ada beberapa sejarah penanggalan Imlek, di antaranya: Huang Di: Dragon Latern; Sistem kalender Tiongkok mulai dikembangkan pada milenium ketiga Sebelum Masehi, konon ditemukan oleh penguasa legendaris pertama, Huang Di, yang memerintah antara tahun 2698 SM dan 2599 SM. Lalu dikembangkan lagi oleh penguasa legendaris keempat, Kaisar Yao. Siklus 60 tahun mulai digunakan pada milenium kedua Sebelum Masehi. Kalender yang lebih lengkap ditetapkan pada 841 SM pada zaman Dinasti Zhu dengan menambahkan penerapan bulan ganda dan bulan pertama satu tahun dimulai dekat dengan titik balik matahari pada musim dingin. Dinasti Qin: Kalender Sìfn (empat triwulan); yang mulai diterapkan sekitar tahun 484 SM, adalah kalender Tiongkok pertama yang memakai perhitungan lebih akurat, menggunakan penanggalan matahari 365¼ hari, dengan siklus 19 tahun (235 bulan), yang dalam ilmu pengetahuan Barat dikenal sebagai Peredaran Metonic. Titik balik matahari musim dingin adalah bulan pertamanya dan bulan gandanya disisipi mengikuti bulan ke-12. Pada 256 SM,

Mengisi Waktu Libur WAKTU libur sangat bermanfaat bagi kita yang punya rutinitas, baik bekerja atau merawat anak-anak yang sedang sekolah. Tapi tak selalu demikian, karena ada saatnya kita libur, baik bekerja atau sekolah. Agar waktu bermanfaat, ada baiknya kita menata waktu liburan. Waktu liburan tak harus heboh dan menguras uang, tapi bagaimana bermanfaat agar kita tak jenuh dengan rutinitas. Ada beberapa kegiatan yang bisa menjadi ide kreatif untuk mengisi waktu liburan bersama dengan keluarga di rumah, di antaranya: Bermalam bersama di sebuah tenda dengan ornamen lentera dan camilan layaknya seorang pendaki tampaknya menjadi sebuah kegiatan yang hampir disenangi setiap anak. Selain itu, untuk mengisi malam sebelum menjelang tidur Anda bisa bernyanyi bersama di depan api unggun yang dibuat dari tumpukan kayu yang dimasukkan pada sebuah tong akan terasa hangat dengan canda gurau anak-anak di sampingnya. Melukis kamar anak-anak. Kegiatan ini tentunya selain dapat mempercantik kamar anak dan terkesan lebih custom, juga dapat menjadi sarana untuk anak-anak untuk menuangkan daya imajinasinya. Namun, tentunya tetap di bawah pengawasan orang tua ketika akan melakukan kegiatan ini. Ratih Kusuma Kedaton, Bandar Lampung

Sunyi Nasib Prasasti Palaspasemah Sambungan Hlm.1 Setelah pemuda tersebut sadarkan diri, para tetua dan pemangku adat meminta menunjukkan lokasi batu penyebab pemuda dari Pagaralam yang tak sadarkan diri tersebut. Kemudian, batu itu dibersihkan dan diangkat, ternyata batu tersebut terdapat tulisan aksara kuno. “Akibat kejadian tersebut, para petuah mengadakan syukuran dengan menyembelih kambing. Akhirnya pemuda Pagaralam tersebut kembali pulih dan sembuh dari sakitnya. Sedangkan batu tersebut dipindahkan ke atas sungai,” kata dia. Kemudian, Sahidin melanjutkan, pada 1979, atas pemberitahuan dari Penilik Kebudayaan setempat yang didukung Depdikbud Lampung Selatan, tim peneliti dan penerjemah dari pusat datang. “Setelah diteliti, akhirnya Batu Bertulis dinyatakan prasasti

5

atau peninggalan sejarah dari Kerajaan Sriwijaya.” Sahidin menjelaskan berdasar hasil penelitian, tulisan yang berada di batu tersebut merupakan tulisan dengan aksara Pallawa dan bahasa Melayu Kuno. Tulisan tersebut terdapat 13 baris dan diperkirakan dibuat pada akhir abad ke-7. “Kalau hasil dari terjemahan, isinya mengenai janji, sumpah, dan kutukan bagi orang-orang yang tidak tunduk kepada Sriwijaya,” kata dia. Setelah pemugaran, ujar Sahidin, diangkatlah juru pelihara atau juru kunci yang pertama kali, yakni Hamdan. Kemudian, digantikan oleh dirinya pada 1993. Pada 2008, dia diangkat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dan istrinya pada 2009. “Cerita itu sepenggal kisah nyata yang pada waktu itu diyakini masyarakat pada zaman dahulu mengenai Batu Bertu-

lis. Masih banyak kisah nyata lainnya. Pokoknya, enggak beres kalau mau diceritain,” ujar dia seraya tersenyum. Namun, kini Sahidin menyatakan beberapa fasilitas di objek wisata di atas lahan seukuran 36 x 22 meter itu kondisinya kurang menarik untuk kunjungan wisatawan. Salah satu di antaranya gapura pintu masuk yang dilengkapi siger dan pagar keliling yang sudah kusam dam berlumut. Selain itu, fasilitas seperti mandi, cuci, kakus (MCK) mengalami kerusakan hingga tidak bisa dimanfaatkan bagi wisatawan. Tulisan kuno mengalami kepudaran, jalan setapak juga rusak dan tergerus, serta fasilitas tempat duduk untuk wisatawan tidak ada. “Sejak dibangunnya fasilitas yang ada saat kepemimpinan Pak Zulkifli Anwar sebagai bupati Lampung Selatan, hingga sekarang belum ada perbaikan kembali dari mana pun. Ya,

saya hanya memelihara dan merawat prasasti tersebut,” kata dia. Dengan banyaknya kekurangan, Batu Bertulis yang berukuran tinggi 40—50 sentimeter, panjang 60—70 sentimeter, dan lebar 15 sentimeter itu tidak menjadi daya tarik wisatawan. “Satu atau dua masih adalah yang berkunjung. Kebanyakan dari kaum pelajar. Biasanya saat liburan anak sekolah lumayan pengunjungnya. Kalau hari-hari biasa rata-rata sepi, Mas,” ujar dia. Sebelumnya pada Agustus 2014, Bupati Lamsel Rycko Menoza mengunjungi Batu Bertulis tersebut. Dia berkomitmen, kata Sahidin, untuk memajukan objek wisata di Lamsel, di antaranya membantu dalam pembuatan talut dan memberikan lampu penerangan di sekitar objek wisata Batu Bertulis. Namun, hingga kini belum direalisasikan.(R6) n Armansyah

Tionghoa picu ekonomi Lampung, Pak De.

Semoga memicu kesejahteraan, Pak Ho.

n FERIAL

POJOK Abraham Samad tersangka pemalsuan dokumen. Benar-benar canggih. n 254 sekolah internasional berubah status. Status berubah, target bisnis tetap.

SMS INTERAKTIF

Perbaiki Gorong-gorong

Jalan Berlubang

Sebagai petani, mohon gorong-gorong kecil di jalan lintas Sumatera di Desa Bandaragung Raya, Lampung Utara, dapat diperbaiki atau diubah. Kalau hujan hancur, padi polowijo, kolam ikan jalan terendam/macet. Usulan perbaikan tidak ditanggapi, malah badan jalan yang ditinggikan dan talut, kalau hujan jadi waduk air. Terima kasih Lampost. 085279939xxx

Jalan berlubang pas jembatan besi Simpang Kagungan, Kotaagung, Tanggamus. Pengguna jalan meminta agar Dinas PU Tanggamus untuk memperbaikinya, jangan terlalu lama dibiarkan terus karena jalan utama banyak kendaraan mobil besar, truk dan bus yang melintas. 081539403xxx

Perhatikan Jalan Ryacudu Yth. Gubernur Lampung. Mohon perhatiannya Jalan Ryacudu, Campangraya, Sukabumi, Bandar Lampung, rusak parah karena menjadi jalur alternatif truk besar dan kondisi jalan sangat membahayakan warga sekitar. Terima kasih. Robby Umasym, Jalan Ryacudu, Perum Bumi Bahtera Indah. 085769460xxx

Listrik tanpa Kwh Yth. Bapak Pimpinan PLN Provinsi Lampung. Supaya Bapak ketahui di desa saya, Kampung Tanjungratu, Kecamatan Pakuonratu, Way Kanan, banyak sekali rumah yang menggunakan PLN tetapi tidak ada Kwh alias los strum. Tolong tindak lanjuti kami yang memakai Kwh merasa dirugikan. Wardani. 085279608xxx


jumat, 20 februari 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

Pahlawan Nasional Lampung Minim Usulan ini kami sampaikan karena Almarhum (Mr Gele Harun) pernah menjabat kepala pemerintah darurat zaman Hindia Belanda dan sebagai pemimpin gerilya Lampung. INSAN ARES

M

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TUGU BAMBU RUNCING. Keberadaan Tugu Bambu Runcing di ujung flyover Gajah Mada menambah keindahan lokasi ini. Selain untuk mengurai kemacetan, jembatan yang dipadu dengan Tugu Bambu Runcing ini digunakan warga untuk tempat nongkrong pada malam hari. Foto dibidik pada Kamis (19/2).

Wihara M Sutta Kebakaran WIHARA M Sutta di Jalan Jen­ deral Suprapto No. 20, Ke­ lurahan Pelita, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, dilalap si jago merah bertepatan dengan perayaan Imlek 2566, Kamis (19/2), sekitar pukul 04.00. Kerugian ditaksir Rp80 juta. Berdasarkan pengamatan Lampung Post di lokasi, api menghanguskan seluruh bagian dalam ruang sem­ bahyang umat Buddha itu. Bi­ arawati Wihara M Sutta, Asiu, mengatakan tidak mengetahui penyebab kebakaran di biara tersebut. Menurut Asiu, saat itu dia sedang tidur, kemudian terban­ gun karena sesak napas akibat asap yang mulai memenuhi semua ruangan. Benar saja, kobaran api sudah membesar dan membakar seluruh ruan­ gan sembahyang. “Saya saat itu sedang tidur, beruntung terbangun dan melihat cahaya sangat terang. Ternyata itu berasal dari ko­ baran api. Saya bergegas ber­ teriak meminta tolong,” kata Asiu, saat ditemui di lokasi kebakaran, Kamis (19/2). Dia menduga kebakaran ter­ jadi akibat lilin yang menyala dalam ruangan itu terjatuh. “Di sini kan ada 400 lilin yang me­ nyala, mungkin ada di antara lilin-lilin tersebut yang terjatuh, sehingga menyebabkan api

membesar dan membakar seluruh ruang sembahyang ini,” kata dia. Wali Kota Bandar Lampung Herman HN langsung men­ injau lokasi kebakaran dan memberikan bantuan Rp50 juta untuk memperbaiki ruang sembahyang yang ludes kar­ ena kebakaran. “Ini musibah, jadi tidak perlu menyalahkan siapa pun. Ke depan kita harus lebih berhati-hati lagi jika ingin membakar lilin, agar musibah kebakaran ini tidak terulang,” kata dia. Di sisi lain, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Ben­ cana Daerah (BPBD) Kota Ban­ dar Lampung Wisnu menga­ takan ketika mendapatkan informasi terjadi kebakaran, dia bersama tim langsung berg­ erak cepat menuju lokasi. Menurut dia, setiba di lokasi, pasukan pemadam kebakaran bahu membahu memadam­ kan kobaran si jago merah. Beruntungnya, dalam waktu 15 menit, api sudah dapat di­ padamkan. “Dalam waktu 15 menit, api sudah bisa kita pad­ amkan, sehingga hanya bagian dalam ruang sembahyang yang terbakar,” kata dia. Dari keterangan yang diper­ olehnya di lapangan, Wisnu menaksir total kerugian yang disebabkan kebakaran ini mencapai Rp80 juta. (CR11/K1)

Kanwil Kemenag Petakan Guru Madrasah MENGANTISIPASI kekurangan guru di madrasah akibat pen­ siun massal, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung memetakan kebutuhan guru. Sukandi, kepala bidang ma­ drasah pendidikan agama (kabid mapenda) Kanwil Kemenag Lampung, mengatakan saat ini kekurangan guru didominasi madrasah swasta, terutama di daerah pinggiran. “Alhamdulillah untuk ma­ drasah negeri jumlah gurunya cukup,” kata Sukandi, di ru­ ang kerjanya, beberapa waktu lalu. Dia mengatakan jumlah MIN di Lampung (52), sedang MI

swasta (707), MTsN (24), kemu­ dian MTs swasta (642), dan MAN (17), lalu MA swasta (255). Menurut Sukandi, banyaknya madrasah swasta, terutama di daerah pinggiran dengan kon­ disi memprihatinkan menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. “Kami ing­ in kualitas madrasah negeri maupun swasta, baik di kota maupun di daerah pinggiran, tidak berbeda,” kata dia. Oleh karena itu, pihaknya mengadakan pemetaan guru untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan guru di masingmasing madrasah. Kemudian, dari pemetaan ini akan diada­ kan pemerataan guru sehingga

guru di madrasah terdistri­ busi merata dan tidak ada lagi kekurangan guru. Menurutnya, guru di RA ber­ jumlah 2.391, MI (8.089), MTs (10.789), dan MA (5.027). Dari jumlah tersebut, guru di MIN sebanyak 1.044, MTsN (996), dan MAN (772). Kemudian, guru di madrasah swasta, MIS (7.045). MTs swasta (9.793), dan MA swasta (425). Kemudian, guru yang kualifikasi pendidikannya belum S-1 sebanyak 1.244 orang, yakni D-2 sebayak 287 dan D-3 (957). “Kami terus mendorong guru untuk menyelesaikan pen­ didikan S-1 dengan berbagai pro­ gram yang ada di Kementerian Agama,” kata dia. (UNI/K1)

Tim Percepat Pembebasan Lahan Tol KETUA tim II pembebasan la­ han jalan tol Lampung, Tauhidi, mengatakan pihaknya segera mengadakan rapat lanjutan dan koordinasi. Hal itu untuk mempercepat proses pembe­ basan di Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) dan Pe­ sawaran. Dia meminta tim agar bekerja keras, tetapi juga ada keterbu­ kaan dengan pejabat pembuat komitmen (PPK). Dengan de­ mikian, program Kementerian PU sinkron dengan langkah tim. “Setelah itu, baru kami menin­ jau lokasi, karena desanya juga banyak,” ujar mantan Kadisdik Lampung itu.

Koordinasi selanjutnya de­ ngan tim, pihaknya membagi dalam dua segmen, seperti di Pesawaran nanti akan diadakan pertemuan di wilayah tersebut dengan kepala desa setempat. Begitu juga dengan Lamteng, pihaknya akan memanggil perangkat desa untuk berdisku­ si. “Nanti tempatnya kami tetap­ kan. Kira-kira yang tidak me­ nyulitkan ke tempat rapat,” kata dia. Tim II sebanyak 28 orang di dalamnya terdapat satgas yang diambil dari kecamatan. “Tim dua cuma 28 orang, kami ambil dari beberapa instansi. Tim I lebih banyak karena desanya lebih luas,” kata dia.

Tauhidi mengungkapkan untuk proses seleksi tim di­ ambil dari orang-orang yang berkompeten. “Ini bukan soal proses seleksi, tapi kami ingin profesional. Anggota tim jangan membuat rumit dan menimbul­ kan masalah di kemudian hari,” ujarnya. Menurut Tauhidi, setelah me­ nentukan jalur mana yang akan digunakan sebagai ruas tol, akan dibentuk tim penilai harga tanah untuk menentukan ganti rugi yang harus dibayar kepada warga. “Jika sudah ketemu harga yang pantas, kami ajukan ke PPK untuk menentukan anggaran pembebasan lahan.” (*11/K3)

NAPAS KOTA

Berharap Rezeki dari Sebakul Sayuran LEGINAH berjalan tertatih, kedua kakinya yang dibalut kain panjang membuatnya tidak bisa berjalan cepat. Langkah kecilnya juga di­ sebabkan usianya yang su­ dah sepuh, ditandai dengan kulit keriputnya dan rambut­ nya yang memutih. P u n g g u n g n ya d i g ay u t i berbagai sayuran yang di­ susunnya dalam keranjang bambu atau biasa disebut tenggok. Kedua tangannya juga menenteng tas yang berisi berbagai sayuran dan bumbu dapur. Wanita berusia 62 tahun asal Jawa Tengah itu selama 40 tahun berjualan sayuran keliling di Kota Tapis Ber­ seri. Setiap hari sebelum ma­ tahari terbit, nenek 15 cucu ini disibukkan dengan ru­ tinitas kesehariannya, yakni mengurus suaminya yang s a k i t- s a k i t a n , m e m a s a k , serta menyiapkan berbagai keperluan suaminya. Setelah

semua pekerjaan rumahnya selesai, Leginah bergegas menuju ke Pasar Koga un­ tuk berbelanja sayuran dan bumbu-bumbu dapur untuk dijualnya keliling ke peru­ mahan padat penduduk di seputaran Kedaton, Bandar Lampung. Lehernya yang bengkak karena kekurangan yodium atau biasa disebut gondok tidak dia rasakan. Bahkan, gondok sudah menyerang lehernya sejak dia remaja. Namun, penyakit kelenjar lehernya itu tidak meng­ h a m b at d i r i nya m e n c a r i rezeki dengan b e r j u a l a n sayuran keliling dengan cara menggendong bakul. “Benjolan besar ini tidak saya rasakan, Mas, karena tidak sakit. Sebenarnya saya ke p e n g i n m e n go b at i nya , akan tetapi saya tidak ada biaya,” kata dia. Saat ini dirinya tinggal berdua dengan suaminya, Budiman, di Gang Murai,

Bandar Lampung. Suaminya sudah beberapa tahun tera­ khir sakit-sakitan dan tidak b i s a b e r a k t iv i t a s s e p e r t i biasa. “ H a nya s aya s a j a ya n g bekerja mencari rezeki. Suami saya hanya berak­ tivitas sekadarnya berkebun d i p e k a r a n g ­a n b e l a k a n g r u m a h . Ta p i s aya s u d a h bersyukur dan tidak ada pikiran macam-macam lagi karena anak-anak saya su­ dah berumah tangga semua,” ujarnya. Penghasilan Leginah pun tidak menentu, dalam sehari p a l i n g b a nya k d i a d a p at mengumpulkan keuntungan berjualan sayuran sebanyak Rp40 ribu. “Terkadang tidak sampai segitu, Mas, paling hanya da­ pat separuhnya saja. Namun, pasti saya mendapatkan ke­ untungan setiap hari karena sayuran kebutuhan seharihari rumah tangga, jadi se­ lalu ada pembelinya,” kata

n LAMPUNG POST/Adi Sunaryo

Leginah menjajakan sayur dagangannya dibilangan Kedaton Senin (16/2).

INIMNYA jumlah pahlawan nasional asal Lampung men­ dorong Dinas Sosial setempat melakukan berbagai langkah untuk menambah jumlah pahlawaan asal Lampung untuk diusulkan ke Peme­ rintah Pusat. Kepala Dinas Sosial (Din­ sos) Provinsi Lampung Satria Alam merasa malu karena jumlah pahlawan Lampung sedikit dibandingkan provinsi lain. Hal itu karena pahlawan asal Lampung sedikit yang diorbitkan. Menambah jumlah pah­ lawan asal Lampung, Din­ sos menyiapkan anggaran khusus untuk Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD). Dinsos akan me­ lengkapi berbagai sarana untuk mendukung tim agar setiap tahun bisa mengusul­ kan satu sampai dua tokoh menjadi pahlawan. “Masyarakat perlu meng­ hargai tokoh yang bisa men­ jadi pahlawan lewat jalur resmi. Dengan terpilihnya Mr Gele Harun dan tokoh pahlawan lain agar memacu patriotisme dan nasional­ isme,” kata Satria Alam. Berdasarkan hasil verifika­ si TP2GD Provinsi Lampung, Mr Gele Harun maupun to­ koh-tokoh Lampung lain layak dianugerahi sebagai pahlawan daerah Lampung maupun Republik Indonesia karena kapasitasnya. Menurut Ketua TP2GD Lampung Maskun, hasil veri­ fikasi dan penelitian lembaga yang dia pimpin, Mr Gele Harun layak diberikan gelar pahlawan nasional. Sebab, al­ marhum telah mempertahan­ kan kemerdekaan RI untuk wilayah Lampung. “Usulan ini kami sampai­ kan karena Almarhum (Mr

Gele Harun) pernah menja­ bat kepala pemerintah daru­ rat zaman Hindia Belanda dan sebagai pemimpin geril­ ya Lampung,” kata Maskun, di sela presentasi usulan Mr Gele Harun menjadi pahla­ wan nasional, di aula Dinas Sosial Provinsi Lampung, Rabu (18/2). Maskun menjelaskan Gele Harun juga pernah m e n j a b at s e b a g a i ke t u a P e n g a d i l a n Ne ge r i Ta n ­ jungkarang (1942—1945), ketua Mahkamah Tentara Sumatera Selatan (1945— 1948), anggota konstituante (1956—1959), serta ang ­ gota DPR-GR dan MPRS dari PNI (1965—1968). “Beliau masuk veteran golongan A. Terlibat penumpasan gera­ kan G30 September 1965. Jadi, sudah selayaknya kami u su l k a n b e l i au m e n j a d i pahlawan nasional.” Menurutnya, usulan Gele Harun menjadi pahlawan na­ sional tertuang dalam Surat Ketua Dewan Gelar Daerah (DGD) Lampung No. 01/DGD/ LPG/I/2015 tanggal 21 Januari 2015. Asisten III Bidang Kesra Provinsi Lampung Ellya Mochtar menargetkan pada Maret mendatang hal itu diusulkan ke Departemen Sosial melalui Dinas Sosial se­tempat. Mencapai target tersebut, saat ini pihaknya masih akan melengkapi syarat yang dibutuhkan un­ tuk mengusulkan Mr Gele Harun menjadi pahlawan nasional. “Kami semua sudah sepa­kat mengusulkan beliau, seka­ rang tinggal kami lengkapi syaratnya. Jangan sampai sudah kami usulkan syarat­ nya malah tidak lengkap, kan kami yang malu,” kata Ellya, di ruang rapat Dinas Sosial Provinsi Lampung. (*11/K3)


jumat, 20 FEBRuari 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

7

Dua PNS Disbudpar Edarkan Sabu Kedua pegawai Disbudpar ini sudah sering menjual paket narkoba kepada rekan-rekannya. AHMAD AMRI DUA oknum PNS Dinas Ke­ budayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandar Lampung, Rahmat Budi Se­ tiawan (41) dan Juanda (35), diduga menjadi pengedar sabu-sabu. Keduanya dibekuk aparat Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung saat melakukan transaksi narkoba di Jalan P Antasari, tepatnya di depan Grapari Telkom­ sel, Perumahan Villa Citra, Tanjungkarang Timur, Rabu (18/2), sekitar pukul 17.30. Petugas menyita barang bukti berupa dua paket sabusabu seberat 1 gram seharga Rp1 juta dan satu unit mobil yang digunakan saat tran­ saksi. Kasubdit III Direktorat Narkoba Polda Lampung AKBP Ahmad Zulfikar menga­ takan kedua tersangka ditang­ kap petugasnya berdasarkan informasi dari masyarakat. “Petugas mencurigai dua pria yang gerak-geriknya mencurigakan. Lalu, dilaku­ kan penggerebekan dan penggeledahan ditemukan batang bukti berupa dua pa­

ket narkoba jenis sabu-sabu,” kata Zulfikar, saat dihubungi Lampung Post melalui sam­ bungan ponsel, Kamis (19/2). Kedua tersangka, Rahmat Budi Setiawan, warga Jalan Dr. Sucipto Mangunkusumo No. 13, Sumurbatu, Telukbe­

Petugas menyita barang bukti berupa dua paket sabusabu seberat 1 gram seharga Rp1 juta dan satu unit mobil. tung Utara, dan Juanda (35), warga Jalan Dr. Harun III, Gang Kulit No. 20, Kotabaru, Tanjungkarang Timur, itu langsung ditangkap petugas. Menurut Zulfikar, keduanya mengaku sudah berkali-kali menjual barang haram tersebut kepada rekan-rekan mereka. Hingga kemarin, keduanya diperiksa intensif untuk meng­ ungkap jaringan dan bandar

narkoba yang identitasnya su­ dah dikantongi petugas. Kedua­ nya dijerat Pasal 114 Ayat 1 Sub­ pasal 112 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan anacaman hukuman minimal 5 tahun penjara. Sementara itu, petugas Pol­ sek Panjang juga membekuk empat pengedar dan residivis narkoba di lokasi Pemandang­ an, Way Lunik, Panjang, pada Sabtu (14/2), sekitar pukul 02.00. Keempatnya yaitu Ro­ fianus (25), warga jalan Teluk Tomini, Way Lunik, Panjang; Jefri (22), warga Jalan Banten Dalam, Kangkung, Telukbe­ tung Selatan; Iskandar (36), warga Jalan Ikan Kapasan, Jualangraya, Bumiwaras; dan Gusni (33), warga Jalan Banten Dalam, Kangkung, Telukbe­ tung Selatan. Dari para tersangka, petugas menyita 2 paket sabu-sabu, 13 butir pil ekstasi, alat isap bong, sejumlah uang tunai, dan be­ berapa ponsel yang digunakan untuk bertransaksi. Kapolsek Panjang Kompol Nelson F Manik mengatakan petuga sudah lama mendetek­ si adanya transaksi narkoba di lokasi itu. (K1) ahmadamri@lampungpost.co.id

Sakum Didakwa Dua Pasal Tipikor SIDANG perdana Sakum, mantan tenaga kerja suka­ rela (TKS) Dinas Sosial Ban­ dar Lampung yang terlibat korupsi dana hibah santunan kematian senilai Rp2,5 miliar, berlangsung Rabu (18/2). Sakum dijerat dengan dua pasal tindak pidana korupsi (tipikor) oleh jaksa. Jaksa Tri Wahyu Pratekta membacakan surat dakwaan Sakum di depan persidang­an. Sakum ditugaskan ­s ebagai TKS di Dinsos Bandar Lam­ pung berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Ban­ dar Lampung No. 814/01/ III.25/2012 tanggal 31 Agus­ tus 2012.

Terdakwa juga mendapat Surat Perintah Tugas Wali Kota No. 800/359/IX/2013 tanggal 3 September 2012. Terdakwa ditugaskan membantu Din­ sos Bandar Lampung dalam program santunan uang duka bersama Akuan Efendi (man­ tan Kadinsos) dan Tinneke (mantan Berdahara Penge­ luaran Dinsos) yang disidang dengan berkas terpisah. Menurut jaksa, berdasar­ kan hasil tim audit BPKP No. SR-2205/PW08/5/2014 tanggal 5 Desember 2014, tindakan terdakwa Sakum bersamasama Tinneke dan Akuan Efendi meng­akibatkan keru­ gian keuangan negara sebesar

Rp2,265 miliar. “Perinciannya, jumlah dana hibah sebagai uang yang dicairkan Rp2,5 miliar, sedangkan realisasi penyaluran hibah sebagai pem­ berian uang duka yang dapat dipertanggungjawabkan Rp235 juta,” kata Tri. Jaksa mendakwa Sakum dengan dua pasal tipikor, yakni Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Untuk dakwaan subsider, perbuatan terdakwa diancam dengan Pasal 3 Ayat (1) jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pi­ dana Korupsi. (BOY/K1)

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

HUT MITRA KODIM 0410. Komandan Distrik Militer 0410/Kota Bandar Lampung Letkol Inf. Arie Prianto memberikan pengarahan kepada Mitra Kodim pada acara ulang tahun Mitra Kodim yang pertama di Makodim setempat, Rabu (18/2). Acara dihadiri Wali Kota Bandar Lampung serta pejabat Forkopimda.

Sopir Gelapkan Plastik Senilai Rp170 Juta POLSEK Natar menangkap Trisno (44), warga Jalan Teluk Ambon, Gang Rajawali, Pi­ dada, Bandar Lampung, yang diduga menggelapkan plastik setengah jadi milik Budiyono (44), Pimpinan PT Wings, Candimas, Natar, Lampung Selatan. Tersangka ditang­ kap pekan lalu, sekitar pukul 18.00, usai melamar pekerjaan di sebuah perusahaan kopi di pinggir jalan bypass. Kapolsek Natar Kompol M Reza Chairul mengatakan tersangka Trisno merupa­ kan sopir dari PT Wings yang mendapat tugas mengambil bahan plastik setengah jadi

dari PT Mahkota Plastik, Bran­ ti, Natar, dan mengirimnya ke PT Mawar Plastik di Jakarta Barat pada 7 November 2014. Trisno mengemudikan truk warna oranye BE-9430-AD berisi 12 ton plastik sete ­ ngah jadi senilai Rp170 juta. “Namun, di tengah jalan, ter­ sangka menghubungi rekan­ nya Agus dan menawarkan plastik tersebut,” kata Reza, Rabu (18/2). Setibanya di Karang Te­ngah, Jawa Barat, tersangka ber­henti dan menemui Agus untuk mem­ perlihatkan contoh plastik se­ tengah jadi yang hendak dia jual. Akhirnya, disepakati harga

Rp4.000/kg. “Tersangka dan ker­ netnya, Ari, mendapatkan uang Rp40 juta dari penjualan plastik tersebut, sementara korban mengalami kerugian hingga ratusan juta,“ ujarnya Reza. Trisno yang dibantu kernet­ nya itu kemudian menurun­ kan muatan di daerah Cibi­ tung. Setelah selesai, tersang­ ka membawa kendaraannya ke parkiran Tanjung Priok dan meninggalkan kendaraan di sana, kemudian mereka melarikan diri ke Kalimantan dan Jambi. “Korban mengetahui posisi kendaraannya dari GPS, ketika dicek muatannya kosong. Atas

kejadian itu korban melapor ke Polsek Natar.” Sementara itu, tersangka me­ ngaku baru seminggu bekerja di perusahaan milik Budiyono. Sebelumnya, tersangka bekerja sebagai sopir mobil batu bara di pelabuhan. Dia mengaku hasil penjualan plastik setengah jadi itu dibagi dengan kernet dan tujuh orang yang membantu membongkar muatan. ”Uangnya sudah habis, saya kasih kernet Rp5 juta, Rp10 juta buat tujuh orang yang bantu bongkar, serta Rp25 juta saya habiskan untuk foya-foya dan membetulkan rumah di Lahat,“ kata Trisno, di Polsek Natar. (*4/K1)


±

±

CMYK

RAGAM

jumat, 20 februari 2015

±

±

LAMPUNG POST

PKPU Pemilukada Dikebut Dua Bulan KOMISI Pemilihan Umum (KPU) segera menyesuaikan draf peraturan KPU (PKPU) seiring pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada oleh DPR. KPU menyatakan persiap­ an draf PKPU tersebut akan selesai dalam waktu sekitar dua bulan. Komisioner KPU Arif Budiman menyatakan penyesuaian draf PKPU itu sudah dilakukan sejak Rabu (18/2). “KPU sedang me­ rapikan dan merevisi peraturan KPU agar sesuai dengan hasil re­ visi UU,” kata Arif Budiman saat dihubungi Media Indonesia (grup Lampung Post), Kamis (19/2). Draf yang mengalami pe­ nyesuaian terhadap revisi UU Pilkada, antara lain draf tentang tahapan jadwal pemi­ lukada, pencalonan kepala daerah, pemutakhiran daftar pemilih, dan kampanye. Arif mengakui ada banyak hal yang harus disesuaikan dalam penyusunan draf PKPU tersebut. Namun, yang men­ jadi perhatian KPU saat ini yakni menyangkut tahapan pemilukada. “Terutama berkaitan dengan tahapan pemilukada serentak. Sebagian besar tahapan akan direvisi. Concern tahap awal ini memang tahapan pemilu­ kada,” ujarnya. Dia menambahkan setelah penyesuaian draf, KPU akan melakukan uji publik per­ aturan tersebut. Barulah set­ elahnya berkonsultasi dengan pemerintah dan DPR. Selan­ jutnya finalisasi kemudian disampaikan ke Kementerian Hukum dan HAM untuk diun­ dangkan. Diketahui, dalam UU Pilkada yang telah disahkan terdapat 13 poin kesepakatan DPR dan pemerintah. Salah satunya pelaksanaan pemilukada seren­ tak yang dibagi tiga gelombang. Gelombang pertama Desember 2015 untuk kepala daerah yang masa jabatannya berakhir 2015 dan semester 2016. Gelombang kedua, Februari 2017 untuk kepala daerah yang masa jabatannya berakhir se­ mester kedua 2016 dan 2017. Kemudian gelombang ketiga dilaksanakan Juni 2018 untuk kepala daerah yang masa jaba­ tannya berakhir 2018 dan 2019, sedangkan pemilukada serentak nasional digelar 2027. (MI/R5)

SEORANG tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Bawang­ latak, Tulangbawang, An­ toni bin Sarwadi (25) kabur, Kamis (19/2) sekitar pu­ kul 08.00. Terpidana kasus penggelapan sepeda motor yang divonis selama 1 tahun 8 bulan, melarikan diri memanfaatkan kesempatan lengah petugas jaga. Petugas Rutan Bawang­ latak yang tidak mau na­ manya disebut menjelaskan n a r a p i d a n a i t u te r c at at sebagai penduduk Camp 23 Divisi VB1 PT Silva Inhutani Lampung, Kecamatan Me­ suji Timur, Mesuji. Menurut saksi mata, saat itu Antoni sedang mem­ buang sampah di gerbang depan rutan yang berada di jalan lintas timur (Jalintim). Kemudian, Antoni meminta izin kepada seorang petu­ gas untuk membeli rokok di warung dekat rutan. “Saat itulah Antoni ka­ bur. Sejauh ini kami belum mengetahui arah kaburnya napi. Dia lari ke arah Meng­ gala atau sebaliknya ke arah Lampung Timur,” kata petugas itu. Saat ini, kata dia, pihaknya

±

8

BURAS

Bukti Jokowi Bukan Petugas Partai!

n ANTARA/ROSA PANGGABEAN

JOHAN BUDI. Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi di halaman gedung KPK, Jakarta, Kamis (19/2). Presiden Joko Widodo mengumumkan Johan Budi sebagai pimpinan sementara KPK bersama Taufiequrachman Ruki, dan Indriyanto Seno Adji pada Rabu (18/2).

Badrodin Janji Rukun dengan Pimpinan KPK Komjen Budi Gunawan menyatakan legawa atas keputusan Presiden yang menarik pencalonannya dan digantikan Badrodin Haiti. FATHUL MU’IN

S

ETELAH ditunggu lama, Presiden Joko Widodo akhirnya me­ nyatakan menarik pencalon­ an Komjen Budi Gunawan dan mencalonkan Komjen Badrodin Haiti menjadi ka­ polri, Rabu (18/2). Keputu­ san ini diharapkan meng­ akhiri konflik KPK-Polri yang berkepanjangan. Atas keputusan ini, Ketua DPR Setya Novanto mewa­ kili lembaganya menyatakan menghormati hak prerogatif Presiden. Namun, soal calon yang baru, ia tetap mensyarat­ kan melalui proses persetu­ juan lembaga yang dia pimpin. “Sesuai undang-undang, calon k a p o l r i h a r u s m e n d a p at persetujuan DPR lebih dahulu dalam 20 hari kerja,” kata dia, kemarin. Sementara itu, Komjen Badrodin Haiti usai bertemu

Izin Beli Rokok, Napi Rutan Menggala Kabur

±

±

sedang membantu aparat Polres Tulangbawang melakukan pengejaran ter­ hadap narapidana tersebut. “Mudah-mudahan akan menemui hasil dan kami bisa membekuk napi yang kabur. Kami mengejar ke arah Menggala dan Lam­ pung Timur,” kata dia. Pa d a h a l , k at a p e t u g a s i t u , awa l M e i t a h u n i n i Antoni akan keluar dari tahanan setelah menjalani masa hukumannya. Antoni sendiri sudah menjalani proses hukuman lebih dari setahun. “Dia itu ting­ galkurang dari tiga bulan lagi menjalanihukuman. Pada Mei mendatang dia bebas dari tahanan,” kata petugas itu. Informasi yang diterima Lampung Post, pihak rutan b e r s a m a d e n g a n a p a r at Polres Tulangbawang hingga semalam terus melakukan penyisiran ke arah Lampung Timur dan Menggala guna mencari nara­p idana yang kabur. Namun, hingga kini be ­ lum ada konfirmasi ten­ tang hasil pengejaran oleh ­p etugas. (ATA/D1)

CMYK

Jo kow i m e nyat a k a n s i a p menunaikan tugas sebagai kandidat kapolri. Perbaikan hubungan dengan KPK jadi salah satu prioritasnya usai dilantik kelak.

Ada komitmen dari seluruh pimpinan. Siapa pun nanti yang ditunjuk (sebagai) kapolri, semuanya akan mendukung, loyal. “Saya bersyukur atas ke­ percayaan yang diberikan kepada saya dari pemerintah. Ini sekaligus menjadi suatu tantangan yang harus saya lakukan ke depan karena tugas ke depan ini akan lebih berat,” ujarnya, usai bertemu Jokowi di Istana Negara, Ja­ karta, Rabu (18/2).

Ia mengaku sudah menyiap­ kan diri dalam menghadapi proses uji kepatutan dan ke­ layakan calon kapolri di DPR. Badrodin telah membekali diri dengan rentetan programprogram prioritas, rencana aksi selanjutnya, serta agen­ da-agenda Polri dalam men­ dukung kesuksesan pemer­ intah. “Ya, saya (siap hadapi) proses di DPR, tapi tentu kan permasalahan dengan KPK ini harus kami selesaikan dengan baik,” kata dia. Langkah pertama yang di­ ambil untuk mewujudkan komitmen itu adalah lewat rembukan dengan jajaran komisioner KPK, termasuk tiga pelaksana tugas pimpin­ an KPK yang telah ditunjuk Jokowi. Pembicaraan yang terkait dengan teknis perukun­ an dua lembaga ini segera dilakukan. “Ya, kami akan tentu harus menyelesaikan permasalahan ini dan saya akan koordinasi­ kan dengan pimpinan KPK yang baru nanti, termasuk juga yang tidak kalah penting adalah tugas-tugas rutin yang

harus kami lakukan, jangan sampai terganggu,” ujarnya. Selain fokus kerja bareng dengan KPK, Badrodin juga menyoroti pentingnya pem­ benahan dalam diri Polri sendiri. Dia mengaku su­ d a h m e n g u mp u l k a n d a n mengonsolidasikan seluruh pejabat eselon I Polri untuk tetap satu menghadapi kepu­ tusan Presiden soal calon kapolri itu. “Ada komitmen dari se ­ luruh pimpinan. Siapa pun nanti yang ditunjuk (sebagai) kapolri, semuanya akan men­ dukung, loyal,” kata dia. Salah satu jajaran pimpinan yang menyatakan kesetiaan itu, kata dia, adalah Komjen Budi Gunawan, perwira yang semula sudah diajukan Pre­ siden dan disetujui sidang paripurna DPR sebagai calon kapolri. Komunikasinya de­ ngan Budi menegaskan tidak ada sikap membangkang. “Beliau 100% legawa dan me­ nerima apa yang diputuskan Presiden,” ujarnya. (MI/R6) fathulmuin@lampungpost.co.id

Ajang Pelampiasan Juve Raih 3 Poin MENJAMU Atalanta pada pekan ke-24 Seri A dini hari nanti di Juventus Stadium bakal Rekor Pertemuan menjadi ajang pelampiasan bagi Juven­ 28 Sep 2014 Seri A Atalanta 0-3 Juventus tus. Hasil imbang 2-2 dengan Cesena 6 Mei 2014 Seri A pada pekan lalulah yang menjadi alasan Juventus 1-0 Atalanta pemuncak klasemen Seri A itu untuk 22 Des 2013 Seri A meraih poin sempurna. Atalanta 1-4 Juventus Pada laga pekan lalu di kandang Cesena, walau sempat tertinggal Juventus (4-4-2) lebih dulu, Juve mampu berba­ 1-Buffon, 26-Lichsteiner, lik unggul hingga menit ke-69. 33-Evra, 19-Bonucci, Namun, akhirnya hanya satu 5-Ogbonna, 8-Marchisio, poin yang dibawa pulang 23-Vidal, 21-Pirlo, 6-Pogba, pasukan Massimiliano Al­ 9-Morata, 14-Llorente legri itu setelah tuan rumah Pelatih: Massimiliano Allegri mencetak gol penyeimbang Sabtu (21/2) beIn Sport 1 menit ke-70. Pukul 02.45 WIB Hal itu tentunya tak ­ingin kembali terulang, Atalanta (4-4-2) apalagi laga digelar di 57-Sportiello, 2-Stendardo, depan pendukung sen­ 6-Bellini, 13-Masiello, 20-Biava, diri. Jika menilik semua 22-Zappacosta, 21-Cigarini, sisi, tiga poin bukanlah perkara 17-Carmono, 10-Gomez, sulit untuk dipetik tuan rumah. 11-Moralez,51-Pinilla � AP Dari sisi teknis, materi yang Pelatih: Stefano Colantuono Alvaro Morata dimiliki seperti kiper Gianluigi kubu tuan rumah mengingat tim tamu kerap me­ Buffon, gelandang Paul Pogba, dan penyerang yang sedang naik daun Alvaro nyulitkan jika melawan klub-klub papan atas. Meski sadar laga yang dihadapi tidaklah Morata menjadi jaminan untuk mengamankan kemenangan. Begitu juga dari sisi rekor per­ mudah, kubu Nerazzurri bakal berusaha un­ temuan dalam lima laga terakhir kedua tim tuk tidak pulang dengan tangan hampa. Hasil imbang menjadi target realistis bagi penghuni dengan Juve memenangkan semua laga. Namun, laga ini juga menjadi pertaruhan peringkat 17 klasemen itu. Namun, pelatih Stefano Colantuono harus bagi Si Nyonya Tua untuk menjaga konsistensi. Sebab, sesudah laga ini, Juve harus bertarung di bisa segera membangkitkan mental anak asuh­ nya usai dipermak 1-4 Inter Milan, pekan lalu. Liga Champions, tengah pekan depan. Dengan melihat kualitas pemain, Allegri Dalam laga ini, Colantuono tidak bisa memain­ kemungkinan bakal menyimpan sejumlah kan bek Yohan Benalouane yang terkena kartu ­pilarnya. Kewaspadaan pun bakal dilakukan merah pada laga melawan Inter. (LUG/O2)

±

KEPUTUSAN tidak milik partai, de­ melantik BG se­ ngan menetapkan bagai Kapolri bisa kebijakan sesuai dinilai sebagai arus terbesar as­ usaha Joko Wido­ pirasi rakyat! Itu do (Jokowi) mem­ yang telah dibukti­ buktikan dirinya kan Jokowi di epi­ sebagai Presiden, sode pembatalan bukan petugas calon Kapolri. partai seperti Untuk itu, bisa H. Bambang Eka Wijaya s a j a k e d e p a n dikatakan orang terakhir ini. Jokowi akan meng­ Sebaliknya, dengan itu dia hadapi risiko-risiko khusus, lakukan untuk merespons seperti dipertanyakan kebi­ aspirasi masyarakat luas di jakannya (di-judment lewat hak ruang publik terkait pen­ interpelasi dan seterusnya bisa calonan BG, mencerminkan pemakzulan). Itu karena sudah Jokowi lebih berorientasi “menjadi tradisi” di ne­geri ini, pada kepentingan rakyat— kekuasaan adalah tambang ke t i m b a n g ke p e nt i n g a n sumber daya bagi membesar­ (orang-orang) partai yang kan dan menggemukkan par­ tak henti mendesak untuk tai-partai pengusung melalui distribusi kekuasaan di kabinet melantik BG. Penegasan seorang Presi­ dan jalur lainnya. Sehingga, den hanyalah petugas par­ ketika kekuasaan difokuskan tai yang mengusungnya, untuk kepentingan dan aspi­ jelas cukup mencengangkan rasi rakyat seperti dilakukan publik. Sebab, prinsip yang Jokowi, hal itu bisa dianggap lazim di negara modern, se­ menjadi anomali bagi kekua­ telah seseorang terpilih jadi saan! Artinya, tarik-menarik presiden, secara langsung ia telah menjadi presiden dari antara kepentingan par­ seluruh rakyat! Bukan lagi tai dan kepentingan rakyat petugas partai! Sedang arah­ ke depan bisa berlangsung an partai kepada presiden semakin seru! Lebih lagi terpilih, telah terangkum ketika Jokowi bersandar dalam visi-misi yang disusun pada pandangan publik yang partai untuk memenangkan oleh kelompok formalisme pemilihan umum! Artinya, disebut “rakyat tak jelas”! partai harus puas program Seperti, lebih mendengar partainya yang dijalankan saran Tim Independen yang pemerintah untuk mewujud­ tak berdasar keppres untuk kan kemakmuran bangsa! tidak melantik BG, ketimbang A d a n y a s i s t e m h a k Watimpres resmi yang me­ prerogatif presiden merupa­ nyarankan agar melantik. kan cara untuk membatasi Itu terjadi karena dalam campur tangan partai pada sistem politik Indonesia, poli­ kekuasaan presiden. Dengan tikus yang dipilih oleh rakyat hak prerogatif ini, presiden lebih berorientasi pada ke­ bisa membuktikan dirinya pentingan partai ketimbang sebagai milik rakyat, bukan kepentingan rakyat! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

±

±

SIAPA MENGAPA

Sudin Keliling Wihara DATANGNYA Imlek menjadi salah satu momen yang di­ manfaatkan etnis Tionghoa untuk bersilaturahmi, tidak terkecuali bagi Kapoksi PDIP di Komisi IV DPR, Sudin. Suami Lo Jin Sum­ bardi itu ikut larut dalam perayaan menyambut Im­ lek pada Tahun Kambing ini. Sudin me ­ ngaku antusias setiap kali me­ rayakan Imlek. n DOK. LAMPUNG POST Menurut ayah tiga anak ini, Imlek tidak hanya sebagai tradisi tahunan yang dilakukan warga Tionghoa. Namun, makna Imlek bersifat universal karena sekaligus sebagai ajang memperkuat sila­ turahmi. “Tentu saya sangat antusias. Bahkan, saya berkeli­ling ke sejumlah wihara di Lampung, seperti Thai Hin Bio dan Wihara Banten,” kata Sudin, Kamis (19/2). Wakil rakyat asal Lampung ini menambahkan di tengahtengah kesibukannya di Senayan, setiap perayaan Imlek dia pasti pulang. “Saya tidak lupa untuk mengunjungi teman-teman yang ada di Lampung pada malam Imlek kemarin,” ujarnya. Sudin berharap melalui makna Imlek, semua lapisan masyarakat di Indonesia, khususnya Lampung, bisa lebih ber­ satu dan menghargai satu sama lain. “Tidak ada perbedaan etnis. Sebab, siapa pun yang lahir di Lampung, dia adalah orang Lampung,” kata dia. (YAR/R6)

WAT WAT GAWOH

Gara-gara Media Sosial BANYAK orang merasa untung dan dipermudah dengan ke­ beradaan media sosial, terutama bisa terhubung dengan kerabatnya yang jauh. Namun, tidak sedikit pula yang justru mengalami ke­ sialan dengan teknologi itu. Seperti seorang diplomat di Australia untuk Indonesia, Terry, n FERIAL yang harus dipecat gara-gara media sosial. “Nyak ingkah nerusko pesanni rumpok gawoh (Saya hanya meneruskan pesan orang),” begitu kata dia saat dihubungi kantor berita dan radio ABC di Jakarta. Dalam pesan media sosial itu, ada foto Terry yang sedang tertawa, dengan komentar dia mengetahui ada warganya yang bakal dieksekusi mati. Unggahan itu sendiri berasal dari akun media sosial warga Australia. Namun, itu ternyata dianggap bahwa dia setuju eksekusi mati tersebut. Ya gelarni rumpok lagi sensitif, harus maklum. Wat-wat gawoh (Ya namanya sensistif, harus maklum. Ada-ada saja). (U1)

±

±


Jumat, 20 Februari 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Chandra Hadirkan Barongsai Hibur Pengunjung Atraksi barongsai ini menarik perhatian pengunjung dan masyarakat sekitar. EZED QYOKO

S

UPERSTORE Chandra Tanjungkarang meng­ hadirkan barongsai dan wushu pada perayaan Im­ lek, Kamis (19/2). Kesenian khas masyarakat Tionghoa itu menghibur pengunjung pusat perbelanjaan setempat. Staf Promosi Superstore Chandra Tanjungkarang Ariz­ ka mengatakan perayaan Im­ lek 2566 di Chandra terasa spesial. Pihaknya mengha­ dirkan barongsai dan wushu untuk menghibur pengun­ jung dan masyarakat sekitar. Pengunjung dihibur dengan pertunjukan barongsai dengan judul Petualangan Singa dan Ular Mencari Mustika untuk Memperpanjang Umur. Pertunjukan dibuka dengan atraksi dari Wushu Sasana Saburai yang menampilkan 22 anggotanya. Atlet wushu

tersebut secara bergantian me­ nampilkan kebolehan mereka di depan pengunjung. Berbagai atraksi diperton­ tonkan, di antaranya atraksi tangan kosong, lalu meng­

Saya dan keluarga ingin sekali melihat atraksi barongsai, terutama anak saya yang bungsu, dia belum pernah melihat atraksi barongsai. gunakan alat seperti tombak, pedang, golok, payung, dan kipas. Atraksi semakin meriah ketika para atlet wushu tampil secara bersamaan di atas pen­ tas. Kemudian dilanjutkan dengan atraksi barongsai oleh

Perkumpulan Barongsai Suaka Insani Mandiri. “Kami berharap pengun­ jung menyukai penampilan at l e t w u s h u m au pu n b a ­ rongsai yang aktif menyapa pengunjung,” kata Arizka, di Superstore Chandra Tanjung­ karang, Bandar Lampung, Kamis (19/2). Lie Ayen, pelatih dan istruk­ tur musik Barongsai, menge­ mukakan kesenian Tionghoa itu memang banyak diminati, karena atraksi yang ditampil­ kan sangat menarik. Tentu­ nya hal itu ditunjang dengan ketangkasan, kefokusan, dan stamina yang tinggi. Sari, warga Jalan P. Antasari yang datang bersama keluar­ ganya, mengaku senang den­ gan adanya hiburan barongsai. Apalagi, dia buah hatinya belum pernah menyaksikan langsung kesenian itu. “Saya dan keluarga ingin sekali me­ lihat barongsai, terutama anak saya yang bungsu, dia belum pernah melihat atraksi bar­ ongsai.”

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BARONGSAI CHANDRA. Ratusan orang melihat aksi barongsai dalam perayaan Imlek di Superstore Chandra Tanjungkarang, Bandar Lampung, Kamis (19/2).

Wushu Sementara itu, Ketua Wushu Sasana Saburai, Vivi, me ­ ngatakan wushu merupakan olahraga yang memerlukan tenaga dan konsentrasi. Atlet

wushu Sasana Saburai yang tampil di Superstore Chandra Tanjungkarang berjumlah 22 orang. Kisaran usia atlet yakni 5 tahun hingga 18 tahun. Wu s h u S a s a n a S a b u r a i

berdiri sejak 2012 dengan to­ tal atlet binaan berjumlah 50 orang. Selama ini atlet wushu tersebut sudah sering mengi­ kuti kejuaraan nasional, di antaranya turnamen Surabaya

2014 dan mendapat pering­ kat delapan. Selain itu, juga pernah mengikuti kejuaraan nasional di Medan. (E2) ezedqyoko@lampungpost.co.id


±

±

±

BISNIS KORPORASI

Jumat, 20 Februari 2015

±

±

CMYK

10

2.650 Hari Kerja, Aqua Nihil Kecelakaan Kerja

Hujan Angpau di Centerpoint hingga Besok SIAPA yang tidak tertarik berbelanja kemudian membawa pulang hadiah spesial. Hal itu dapat Anda temukan di Centerpoint Mal Kartini yang membagikan angpau bagi pengunjung selama dua hari hingga Jumat (20/2). Menurut Assistant Store Manager Centerpoint Mal Kartini, Esther Novita, pihaknya menyediakan pohon angpau dengan hadiah bermerek. Beberapa hadiah yang bisa didapat, berupa sepatu, sandal, kemeja, kaus, gesper/ikat pinggang, topi, dompet, kaus kaki, dan hadiah menarik lainnya. Untuk mendapatkan angpau pengunjung cukup berbelanja minimal Rp500 ribu. Pengunjung berhak mendapat satu angpau. “Itu semua sebagai bentuk komitmen kami dalam memanjakan pengunjung,” ujarnya, saat ditemui di Centrepoint, Kamis (19/2). Esther mengatakan pihaknya juga menggelar atraksi ba­ rongsai hingga Jumat (20/2). Kegiatan itu menjadi sarana hiburan setiap pengunjung mulai dari lantai bawah hingga atas. Menurut dia, selain hujan angpau, Centerpoint juga memberikan berbagai promosi spesial Imlek, di antaranya untuk pembelian produk Lignea & Presence mendapatkan diskon 20% yang berlaku hingga 22 Februari. Selain itu, untuk produk L’gs Jeans pembelian minimum Rp300 ribu mendapatkan gratis ikat pinggang selama persediaan masih ada. Selain itu, untuk setiap pembelian produk The Executive Lds diberikan diskon 30% untuk tipe tertentu hingga 25 Fe­ bruari. Untuk pembelian Soul diberikan diskon 70% sepanjang hari sampai dengan akhir Maret. Tidak hanya itu, pihaknya juga menggelar promosi akhir pekan. Centerpoint memberikan berbagai diskon menarik, seperti Pakalolo diskon tambahan 20% (dari diskon yang sudah ada). Head Hand Heart mendapatkan diskon 70% sampai 28 Februari. Lea diskon 20% dan Banana diskon 20%. Wacoal beli 1 buah mendapatkan diskon 20% + 20% dan beli 2 atau lebih mendapat diskon 30% + 20% untuk tipe tertentu berlaku yang hingga 31 Maret. JSP beli 1 mendapatkan diskon 20%, beli 2 diskon 50% berlaku untuk semua tipe hingga 22 Februari. (*6/E2)

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

REGISTRASI PENGUNJUNG. Seorang pengunjung Taman Wisata Lembah Hijau (TWLH) melakukan registrasi menjadi pengguna kartu BRIZZI, Kamis (19/2). Kartu BRIZZI dapat digunakan untuk pembayaran tiket masuk waterboom di TWLH dan mendapatkan potongan harga 30%.

Beragam Diskon BRIZZI di Lembah Hijau Pengunjung mendapatkan diskon 30% tiket waterboom serta potongan harga tiket bomerang dan taman satwa dengan menggunakan kartu BRIZZI hingga 30 April 2015. Adi Sunaryo

P

T Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui kartu BRIZZI memberikan kemudahan kepada pengunjung Taman Wisata Lembah Hijau (TWLH). Pengunjung akan mendapatkan potongan harga untuk beragam wahana yang ada di tempat rekreasi terlengkap dan terbesar di Lampung itu. Manager Marketing TWLH Dharma Andarini mengatakan pihaknya selalu memberikan pelayanan maksimal kepada pengunjung. Melalui kerja sama dengan BRI pihaknya mempermudah masyarakat untuk menikmati semua wahana yang ada. Pengunjung yang menggunakan kartu BRIZZI diberi diskin 30% untuk tiket masuk wahana waterboom. Selain itu, setiap pengunjung yang mendaftar ataupun melakukan registrasi kartu BRIZZI akan mendapatkan gratis balon dari Bank BRI dan TWLH. Hadiah itu diberikan kepada pengunjung yang mendaftar di stan BRI yang ada dengan minimal top up Rp50 ribu. Pengunjung juga akan mendapatkan potongan harga Rp5.000 untuk tiket masuk ke wahana bomerang dan taman satwa. “Hadiah balon berlaku hingga 22 Februari 2015. Nantikan program diskon dan promosi lainnya di TWLH,” kata dia, saat ditemui di acara peluncuran kartu BRIZZI di TWLH, Kamis (19/2). Kepala Bagian Dana dan Jasa Bank BRI Telukbetung Iwan Rizaly menam-

bahkan banyak manfaat yang diperoleh dengan penggunaan BRIZZI. Antara lain diskon dan program promosi lain di tempat perbelanjaan dan restoran. Pengguna kartu BRIZZI juga terjamin keamanannya.

Kartu BRIZZI merupakan dompet elektronik yang bisa diisi ulang maksimum hingga Rp1 juta. Hanya dengan membawa kartu BRIZZI Anda dapat membayar dan berbelanja di tempat-tempat yang bekerja sama dengan BRI.

kepada delapan karyawannya. Delapan karyawan yang diberikan penghargaan yakni duta safety terbaik (2 orang), karyawan tersehat (5 orang), dan karyawan best practice terbaik (1 orang). Tidak hanya itu, Aqua juga memberikan reward kepada mitra kerja atau pihak ketiga perusahan (2 orang). “Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi sekaligus memberikan motivasi kepada karyawan agar senantiasa bekerja profesional dan mengutamakan keselamatan,” urainya. Melalui Aqua Celebration 2015, kata Taufik, diharapkan bisa memberikan semangat dan kepedulian yang tinggi dari setiap karyawan ter­ hadap pentingnya keamanan kerja. Selain pemberian penghargaan, digelar juga jalan sehat yang melibatkan seluruh karyawan dan keluarga besar perusahaan skala nasional itu di pabrik Aqua, Bandar Lampung. Kegiatan juga dimeriahkan dengan sejumlah lomba dan pemberian aneka doorprize. (YAR/E2)

±

dilakukan melalui internet banking dan mobile banking. Selain juga transfer via bank lain ataupun ke gerai Bank BRI yang ada pada tempat restoran, pusat perbelanjaan, ataupun tempat rekreasi yang sudah bekerja sama dengan BRI.

Peningkatan Pelayanan Untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah, BRI Kantor Wilayah Bandar Lampung akan menambah 750 agen BRILink pada 2015. Wakil Pemimpin Wilayah Bidang Dana BRI Kanwil Bandar Lampung Erwin Malau menjelaskan sebanyak 750 agen itu akan ditempatkan di wilayah LampungBengkulu. “Saat ini BRI wilayah Bandar Lampung yang membawahkan Bengkulu dan Lampung memiliki agen sebanyak 490 orang. Untuk meningkatkan jangkauan pelayanannya, akan ditambah 750 agen,” kata Erwin, didampingi Kepala Bagian Iwan Rizaldy, di Kantor Wilayah BRI Bandar Lampung, Jalan Jenderal Sudirman No. 23, Tanjungkarang Pusat, Selasa (17/2). Sebagai perpanjangan tangan perbankan, layanan BRILink berbasis keagenan ini tidak hanya memberikan manfaat efisiensi operasional, tetapi juga memberikan kemudahan dalam bertransaksi bagi masyarakat, baik yang sudah menjadi nasabah BRI maupun yang belum. Dengan adanya penambahan agen BRILink, kata Erwin, masyarakat dapat lebih mudah dan lebih dekat dalam melakukan berbagai transaksi. (*12/E2)

RF-16

Menurutnya, pengguna kartu BRIZZI tidak harus selalu membawa uang. “Kartu BRIZZI merupakan dompet elektronik yang bisa diisi ulang maksimum hingga Rp1 juta. Hanya dengan membawa kartu BRIZZI Anda dapat membayar dan berbelanja di tempat-tempat yang bekerja sama dengan BRI,” ujarnya. Iwan mengemukakan untuk memiliki kartu BRIZZI masyarakat cukup melakukan registrasi data kartu tanda penduduk (KTP) dan membayar Rp5.000. Sementara untuk mengisi ulang (top up) nominal uang ke kartu BRIZZI bisa

PT Tirta Investama berhasil melalui 2.605 hari aktivitas kerja tanpa kecelakaan kerja atau zero accident. Karena itu, produsen air minum Aqua di Lampung itu memberikan penghargaan kepada delapan karyawan yang mengutamakan keselamatan. Plant Manager PT Tirta Investama Ahmad Taufik me­ ngatakan pihaknya bersyukur karena selama 2.605 hari beraktivitas nihil kecelakaan kerja. “Kegiatan ini sudah kami lakukan sejak 2007. Sampai saat ini tercatat selama 2.605 hari aktivitas produksi tanpa terjadi kecelakaan yang fatal,” kata Taufik, didampingi Manager Safety Healthy Environment (SHE) Riswan Saleh Harahap, Kamis (19/2). Ia menjelaskan masalah keamanan kerja dan kepedulian lingkungan menjadi hal penting yang selalu menjadi prioritas dalam setiap ke­ giatan produksi Aqua. “Bagi kami, safety itu nomor satu,” ujarnya di sela-sela Safety Celebration. Pada kegiatan itu, Aqua memberikan penghargaan

n DOK. PT TIRTA INVESTAMA

KUPON DOORPRIZE. Plant Manager PT Tirta Investama Ahmad Taufik (pakai topi) membaca kupon doorprize pada acara Aqua Celebration 2015 di Pabrik Aqua Bandar Lampung, Kamis (19/2).

±

1

Unit KULKAS* 2 Pintu

RF-16

RF-16 Variasi

RF-16 VARIASI

adisunaryo@lampungpost.co.id

±

±

Disc.

±

CMYK

±

Disc.

±


±

±

CMYK

belanja

Jumat, 20 Februari 2015

±

CMYK LAMPUNG POST

11

Kasual dan Trendi dengan Celana Chino Dengan mengenakan celana Chino, anak-anak tampil lebih trendi karena mengikuti tren remaja dan terlihat lebih ceria.

Ezed Qyoko

B

USANA anak-anak kini semakin beragam dan tidak terpaku pada motif karakter. Buah hati Anda dapat bergaya trendi mengikuti tren remaja menggunakan Chinos Pants atau celana Chino yang tersedia di outlet Snoopy, Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung. Trainer SPG outlet Snoopy, Siti Khodijah, mengatakan celana Chino akan membuat tampilan anak lebih kasual dan ceria. “Selain modelnya yang trendi, warna yang ditawarkan juga beragam sehingga anak-anak akan semakin terlihat ceria,” ujarnya, Kamis (5/2). Dia menguraikan warna celana Chino yang ditawarkan ialah oranye, merah, hijau, biru, ku­ ning, dan cokelat. Sementara untuk model, yakni model panjang dan pendek. Ukurannya pun beragam mulai dari anak usia 2 tahun hingga 14 tahun. Celana Chino dapat dipadukan dengan atasan apa saja. Dapat memakai kemeja, T-shirt, ataupun kaus. Siti melanjutkan banyak yang memadupadankan dengan kemeja berwarna cerah, seperti biru muda atau putih. Untuk sepatu akan cocok dipadukan dengan sepatu berjenis oxford, canvas boat shoes, atau boots. “Atasan kaus oke, ataupun

dipadukan dengan kemeja juga cocok. Terpenting warna atasan selaras dengan warna celana Chino yang dipilih,” kata dia.

Sejarah Chinos Celana berbahan dasar katun ini memiliki tekstur yang hampir sejenis dengan kain chambray yang digunakan untuk seragam militer masa kini. Bahan katun yang digunakan untuk celana

Atasan kaus oke ataupun dipadukan dengan kemeja juga cocok. Terpenting warna atasan selaras dengan warna celana Chino yang dipilih. Chino dulunya memang sengaja digunakan sebagai salah satu bahan pakaian resmi anggota militer. Karena fungsinya sebagai seragam, tentu bahan yang dibutuhkan untuk pakaian ini juga harus mengakomodasi keperluan militer. Baik dari segi kekuat­ an, kelenturan, serta ketahanan pada saat sedang digunakan. Awalnya celana ini dipakai untuk bahan celana tentara Inggris dan Amerika. Kemudian

berkembang menjadi tren fashion untuk pria dewasa pada 2012. Meski sebenarnya di awal musim dingin 2011, celana model ini sudah mulai diproduksi oleh beberapa fashion line dan desainer. Fashion item ini wajib hukumnya dimiliki cowok. Model Chinos Pants seperti celana bahan biasa tetapi lebih mengikuti bentuk tubuh (slim fit). Salah satu ciri khas celana Chino adalah kantongnya yang tidak seperti kantong celana jins, tetapi seperti celana bahan atau celana kantoran. Singkatnya model si celana trend fashion 2012 adalah celana kantoran yang slim fit. Salah satu faktor yang membuat celana Chino menjadi tren fashion adalah sepeda fixie. Sepeda fix-gear ini booming pada 2011 lalu. Penggemar sepeda ini mencari celana yang tidak berat tetapi cukup kuat untuk dipakai gowes. Oleh karena itulah, Chino Pants dipilih menjadi celana yang tepat bagi pengguna sepeda fixie. Tidak ada baku dalam memakai celana ini. Tetapi karena pengguna fixie sering menggunakannya dengan menggulung sebatas mata kaki hingga 3/4, banyak anak muda yang memakainya demikian. (DBS/E2) ezedqyoko@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/EZED QYOKO

CHINO TRENDI. Karyawan outlet Snoopy menunjukkan celana Chino yang membuat anak tampil trendi di Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Kamis (5/2). Celana Chino dapat dipadukan dengan kemeja, T-shirt, ataupun kaus.

Kaiten Suki Bagi-bagi Angpau

n LAMPUNG POST/VERA AGLISA

HARGA TERJANGKAU. Pengunjung sedang memasukkan sayuran ke kaldu yang telah disediakan di restoran Kaiten Suki, Mal Kartini, Bandar Lampung, Rabu (18/2). Restoran khas Jepang itu menawarkan beragam menu dengan harga terjangkau, mulai dari Rp10 ribu.

KAITEN Suki meramaikan pergantian Tahun Baru Imlek 2566 dengan membagikan angpau bagi p e l a n g g a n nya h i n g g a Ming­gu (22/2). Restoran khas Jepang di lantai II Mal Kartini ini menawarkan beragam menu dengan harga terjangkau, mulai dari Rp10 ribu. Pemilik Kaiten Suki, Jacqueline, mengatakan angpau diberikan kepada konsumen dengan minimum pembelian Rp150 ribu. Konsumen berkesempatan memilih angpau yang di dalamnya terdapat uang tunai ataupun voucer. “Semua angpau ada hadiah khusus, semua pelanggan memiliki peluang sama mendapatkan hadiah itu,” katanya saat ditemui di Kaiten Suki, Rabu (18/2). Dia menuturkan pihaknya selalu memberikan promosi setiap bulan. Kemudian tersedia diskon 10 persen untuk member Kaiten Suki. Untuk menda­patkan kartu member, konsumen dapat langsung mengajukan permin­

taan ke kasir. Menurut Jacqueline, pihaknya menyediakan berbagai menu unggulan. Antara lain suki jepang, bakso dari Jepang ataupun homamade, nasi goreng, bakmi goreng. Ataupun makanan spesial, yakni chicken katsu curry, beef teriyaki, ebi tempura, dan udon. Untuk melengkapi menu itu, tersedia kaldu ayam, kaldu thom yam, dan percampuran keduanya. “Kaiten Suki mempunyai ciri khas pada rasa kuahnya yang lebih gurih beda dari restoran lainnya. Selain itu, tersedia saus sambal merah khusus untuk suki,” ujar Jacqueline. Dia memastikan seluruh menu ditawarkan dengan harga terjangkau, yakni berkisar Rp10 ribu hingga Rp50 ribu. Bahkan saat ini tersedia beragam paket yang diminati masyarakat. Pertama ialah paket Bento dengan harga berkisar Rp28 ribu sampai Rp42 ribu. “Paket ini berlaku Senin— Jumat, paket Bento diminati karyawan. Mereka

kan ingin cepat, banyak pilihan menu, dan tentu saja harganya terjangkau,” kata dia. Kemudian tersedia pula paket Lunch Set Menu untuk suki. Daging yang ditawarkan merupakan daging premium AS yang segar dan halal. Tidak hanya menu yang menggugah selera, restoran Kaiten Suki juga menawarkan suasana cozy sehingga pelanggan dari semua kalangan merasa nyaman. Saat ini juga pihaknya melayani pemesanan antar ke rumah konsumen. “Delivery minimal tiga order dan khusus Bandar Lampung. Masyarakat cukup menghubungi (0721) 240461, dan kami akan mengantar langsung ke lokasi yang diinginkan,” ujar dia. (VER/E1)


Jumat, 20 FEBRuari 2015

EKONOMI

Akun Telkomsel Paling Responsif AKUN Twitter @Telkomsel kembali meraih predikat seba­ gai akun yang paling responsif di dunia versi Socialbakers. com pada periode Q4 2014. Akun Facebook Telkomsel juga mendapatkan predikat sebagai akun paling responsif nomor lima di dunia. Peringkat bagi Facebook Telkomsel itu naik satu pe­ ringkat dari posisi enam di Q3 2014. Konfirmasi Socialbakers ini diberikan berdasar analisis terhadap aktivitas akun media sosial lintas industri di seluruh dunia, khususnya dari sisi customer service dalam menangga­ pi mention dari pelanggannya. Selama Q4 2014, akun Twitter @Telkomsel memberikan sebanyak 25,220 respons ter­ hadap mention pelanggan. Sementara akun Facebook Telkomsel memberikan seba­ nyak 11,536 respons. Saat ini akun Twitter dan Facebook @ Telkomsel memiliki lebih dari 500 ribu followers. Vice President Customer Care Management Telkomsel Andri Wibawanto mengatakan pihaknya ingin memberikan pengalaman mobile digital lifestyle terbaik kepada pelang­ gan. “Telkomsel terus mem­ perkuat layanan pelanggan di channel digital, khususnya media sosial,” katanya, melalui rilisnya kepada Lampung Post, Rabu (18/2). Dia menjelaskan respons penting diberikan kepada pelanggan. Hal itu sebagai refleksi sikap perusahaan yang siap untuk mendengar berba­ gai masukan dari pelanggan. Kemudian, ditindaklanjuti dan diselesaikan permasalah­ annya. Pihaknya menyakini lang­ kah itu akan mempertahankan loyalitas pelanggan. Selain itu, meningkatkan excellent experience pelanggan di dalam ber­ interaksi dengan Telkomsel. Menurutnya, perkembangan layanan melalui media sosial terjadi akibat gaya hidup pelang­ gan yang makin digital dengan mobilitas yang tinggi. (VER/E1)

LAMPUNG POST

12

Puskopsyah Lampung Tingkatkan Aset Permodalan

n LAMPUNG POST/ELIYAH

HARGA TOMAT ANJLOK. Petani menyusun tomat usai dipanen di Lampung Barat, Senin (16/2). Harga sejumlah sayuran di tingkat petani mulai anjlok lagi, salah satunya tomat. Pekan lalu harganya Rp2.000/kg di tingkat petani, tetapi pada Senin (16/2) harga turun menjadi Rp1.000/kg.

Penyaluran Raskin di Lampung Lambat Pihak desa atau kelurahan diminta segera menebus raskin agar masyarakat tidak terlilit masalah akibat harga beras yang tinggi di pasaran. Dian Wahyu Kusuma

B

ERAS bagi keluarga miskin (raskin) di Lam­ pung baru tersalurkan 10% dari kuota yang ada. Pemerintah desa ataupun kelurahan diminta cepat me­ nebus agar raskin sampai di tangan masyarakat yang membutuhkan. “Desa atau kelurahan hendaknya segera menebus raskin karena ini sangat mem­ bantu, apalagi harga beras di pasaran masih tinggi,” kata Kasi Humas Perum Bulog Di­ vre Lampung Suzana, seusai rapat koordinasi Tim Raskin Kabupaten/Kota di kantornya, Rabu (18/2). Suzana menilai harga beras saat ini masih tinggi, yakni di atas Rp10 ribu per kilogram. Untuk itu, masyarakat diminta cepat menebus raskin yang dijual dengan harga Rp1.600

per kilogram. Mengenai ru­ mah tangga sasaran (RTS) raskin 2015 alokasinya sama dengan 2014. Terdapat 573.964 RTS de­ ngan alokasi 8.609.310 kg be­ ras per bulan. RTS terbanyak ada di Lampung Tengah, yakni 89.304 RTS dan 1.339.560 kg beras per bulan. Semantara Metro menjadi daerah pa­ ling sedikit dengan 5.535 RTS alokasinya 83.010 kg beras per bulan. Dia menambahkan mes­ ki raskin akan dibagikan, pihaknya juga akan melaku­ kan operasi pasar untuk menahan harga yang masih bergejolak. “Operasi pasar berdasarkan surat dari Ke­ menterian Perdagangan akan digelar hingga petani panen,” kata dia. Sebelumnya, Perum Bu­ log Divre Lampung sudah melakukan operasi pasar

mulai November 2014 sampai Januari lalu. Suzana menge­ mukakan Bulog terus melaku­ kan operasi pasar cadangan beras pemerintah (OPCBP) di Bandar Lampung. Pihaknya mengunjungi pasar tradisional menengah ke bawah. Perinciannya terda­ pat 19 toko yang diamati mulai dari Pasar Tugu, Sukarame, Koga, Way Kandis, Panjang, dan Kangkung. Ia menambah­ kan operasi pasar dilakukan untuk menstabilkan harga di tingkat pasar.

Kenaikan Harga Harga beras mengalami kenaikan di sejumlah tempat penjualan beras di Bandar Lampung. Di Toko Beras Jodi, beras kualitas super dijual hingga Rp12 ribu per kg. Harga juga didasarkan merek beras. Menurutnya, kini di pasaran beras yang diperdagangkan memang tersisa kualitas super. Pasalnya, pasokan beras kelas medium menurun. “Ratarata naiknya Rp200—Rp300/

kg,” kata dia, saat ditemui di tokonya, di Jalan Teuku Umar No. 34B, Senin (16/2). Menurut Jodi, faktor cuaca hujan membuat gabah lama kering. Hal ini dirasakan petani yang masih secara tradisional dalam proses pe­ ngeringan, tetapi pengumpul yang menggunakan mesin oven tidak masalah dengan faktor cuaca. Ia menambahkan beras yang dijualnya asli dari Lam­ pung karena beras dari Jawa harga sudah melambung. “Su­ dah 10 hari ini stok semakin berkurang.” Senada dengan itu, Kartina, pedagang di Pasar Pasirgin­ tung, mengemukakan beras super dijual Rp11 ribu/kg, sementara beras asalan masih dijual Rp9.400/kg. Menurut­ nya, pasokan beras mulai menurun. Beras asal Jawa belum masuk ke Lampung karena hama wereng yang menyerang lahan sawah di dataran Jawa. (E2)

dianwahyu@lampungpost.co.id

PUSAT Koperasi Syariah (Puskopsyah) Lampung te­ lah memberikan kontribusi ter­h adap perkembangan lembaga keuangan mikro syariah Lampung. Pada 2015, orga­nisasi itu bertekad me­ nambah aset dan permodalan hingga 50%. Ketua Umum Puskopsyah Lampung Sabdo mengemu­ kakan lembaganya terus ber­ upaya meningkatkan profe­ sionalisme dan peningkatan aset permodalan. Apalagi lem­ baganya merupakan koperasi sekunder yang beranggotakan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) di seluruh Lampung. Menurutnya, berdasar pendataan awal 2015, aset Puskopsyah Lampung men­ capai Rp17 miliar dengan aset pembinaan Rp887 miliar atau mendekati Rp1 triliun. “Kemajuan pesat pada 2014 tidak terlepas dari usaha bersama. Dari usaha kecil kami melangkah menjadi besar, kuat, dan mandiri,” kata Sabdo, dalam rilisnya kepada Lampung Post, Kamis (19/2).

Dia menambahkan tahun ini pihaknya akan menam­ bah permodalan dan aset BMT sebesar 30%—50% dari tahun lalu. Hal itu sudah diperhitungkan bersama In­ duk Koperasi Syariah (Inkop­ syah) dan Panin Bank Syariah di Jakarta beberapa waktu lalu. Hal itu juga akan menjadi pembahasan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) VI Puskopsyah Lampung, Ju­ mat (20/2), di Kota Metro. Pihaknya akan menghadir­ kan Ketua Umum Inkopsyah Abdullah Yazid, Direktur Utama Arison Hendri, dan Direktur Pembiayaan BMT dari Panin Bank Syariah Faturrohman. Manajer Puskopsyah Lampung Kukuh Sulistyo menambahkan pihaknya berkomitmen membenahi infrastruktur BMT. Dengan cara memberikan pelatihan, penambahan modal, dan memberikan semangat ber­ juang membangun ekonomi mikro syariah yang kuat di Lampung. (UIN/E2)

n DOK. PUSKOPSYAH

PEKAN BMT. Sekitar 1.500 pengelola Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) mengikuti Pekan Olah Raga BMT yang diadakan Pusat Koperasi Syariah Lampung di Lapangan Hadimulyo Timur beberapa waktu lalu.


Jumat, 20 FEBRuari 2015

pelayanan publik

LAMPUNG POST

13

Menanam Pohon untuk Melestarikan Lingkungan Untuk mengembangkan dan melestarikan tanaman, Persaki Lampung bekerja sama dengan berbagai pihak yang berwenang untuk mengelola tanaman. Nur Jannah

B

ANJIR saat musim hujan, kekeringan dan kebakaran saat kemarau sudah menjadi peristiwa yang tidak dapat dielakkan dewasa ini. Salah satu penyebabnya yakni rusaknya alam dan makin banyak hutan yang dibabat. Akibatnya, keseimbangan alam menjadi terganggu dan terjadi berbagai macam bencana. Sejumlah cara dilakukan untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Salah satunya dengan menanam pohon untuk kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang. Tidak heran, apabila Persatuan Sarjana Kehutanan Indonesia (Persaki) Provinsi Lampung terus berusaha untuk melestarikan lingkungan, melalui berbagai program penanaman hutan maupun penyuluhan kepada anggota dan masyarakat luas. Koordinator Bidang Komunikasi dan Kerja Sama Persaki Lampung MD Wicaksono mengatakan hal utama yang dilakukan pengurus dan anggota Persaki Lampung adalah kajian rutin penguatan personal pengurus dan anggota. Kegiatan lainnya yang bersifat ekstern, Persaki menggelar kegiatan

berupa aksi bersama penanaman pohon. “Penting dilakukan penguatan personal agar bisa berperan melestar-

ikan alam dan lingkungan di tempat kerjanya masing-masing,” kata Soni, sapaan akrab MD Wicaksono. Ia mengatakan dengan penguatan personal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas di bidangnya masing-masing. Seperti di kalangan swasta, akademisi, birokrasi, sehingga keberadaan Persaki di masyarakat bisa lebih dirasakan. “Kami saling bertukar pikiran, ide-ide yang dimiliki kemudian dilaksanakan bersama,” kata Soni di kantor Lampung Post, kemarin (19/2). Selain penguatan personal, Persaki Lampung sering mengadakan penanaman pohon. Seperti yang dilakukan di Bumi Perkemahan Kota Bandar Lampung, lalu di halaman SMPN 2 Bandar Lampung, serta memberikan bibit tanaman unggul dan bibit tanaman langka di Lampung kepada anggota pramuka. Salah satu bantuan bibit tanaman langka yang telah diberikan adalah merbau, cempaka, gaharu, tanaman puspa, dan damar mata kucing. Tanaman-tanaman tersebut diberikan baik untuk daerah pegunungan maupun dataran rendah. Kemudian bantuan berupa tanaman yang menghasilkan buah dan juga pohon yang mendatangkan banyak burung. Di antaranya salam dan tanjung di Gedung Pramuka, Rajabasa. “Penghijauan di gedung baru berguna untuk me nambah koleksi dan tanaman yang mendatangkan satwa, salah satunya akasia,” ujar Soni. Tidak hanya itu, Persaki juga mengoleksi tanaman endemik Lampung. Salah satunya cemara laut yang saat ini dikoleksi di SMPN 2 Bandar Lampung. “Penanana-

n DOKUMENTASI PERSAKI LAMPUNG

MENANAM BAKAU. Reporter cilik Lampung Post menanam pohon bakau di wilayah Lampung Timur, beberapa waktu lalu. Kepedulian menanam pohon dan kemudian menjaganya harus ditanamankan sedini mungkin agar anak sadar untuk melestarikan alam. man pohon langka juga mendapat dukungan dari Wali Kota Bandar Lampung,” kata dia. Menurutnya, untuk mengembangkan dan melestarikan tanaman di Lampung, saat ini pihaknya membutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak yang berwenang untuk mengelola. Salah satunya, penghijauan di sepanjang jalan raya. “Supaya hasilnya maksimal harus ada pengelolanya, kalau tidak ada yang mengelola tanamannya mati tidak terurus. Seperti di sekolahan itu ada pihak yang bertanggung jawab untuk mengelola.” Menurutnya, Persaki saat ini membantu menyelesaikan masalahmasalah aktual yang menjadi sorotan masyarakat. Seperti kebakaran hutan, dengan melakukan kajian, solusi, dan perbaikan yang akan dilakukan. Serta merekomendasikan masukan dengan berbagai pihak, termasuk ke

n DOKUMENTASI PERSAKI LAMPUNG

BERSIAP MENANAM. Pencinta lingkungan dikomandoi Persaki Lampung bersiap menanam bakau di wilayah Lampung Timur, beberapa waktu lalu. pusat. “Lampung potensi SDA-nya sangat lengkap. Inilah tugas kami untuk menjaga dan melestarikan alam dan

lingkungan.” kata Soni. (K3) nurjannah@lampungpost.co.id


PARIWARA

LAMPUNG POST

14

Griya Taman Sari

Raffles Residence

Launching

asa

22 Juni 2014

Rajab

Denah Lokasi omaru

din

By Pass

Dapatkan hadiah Menarik:

Jl. Kh

Rel K.A.

Perum Bataranila

Griya Taman Sari

Jl Sebiyay

Griya Taman Sari

nga

SMP Natar

m Bu

asi

Mus

Lok

tika

Pasar Tempel

Peru

JUMAT, 20 FEBRuari 2015

N0. Type Harga Uang Muka Max. KPR Sk Bunga 5 Th. 10 Th. 15 Th. 1 42/90 Rp220 Jt Rp45 Jt Rp175 Jt 9.75% Rp3.6 Jt-an Rp2.2 Jt-an Rp1.8 Jt-an


JUMAT, 20 FEBRuari 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


±

±

CMYK

HIBURAN

Jumat, 20 Februari 2015

Atiqah H asiholan

±

Tantangan yang dihadapi Sigit Priadi Pramudito sebagai Direktur Jenderal Pajak tidaklah mudah. Salah satunya adalah kewajiban mengawal penerimaan pajak dalam RAPBN Perubahan 2015 yang ditetapkan Rp1.244,7 triliun.

WIWIK HASTUTI

M

ENTERI Keuangan Bambang Brodjone­ goro melantik Sigit Priadi Pramudito, yang terpilih melalui proses seleksi terbuka untuk pertama kali di lingkungan Ke­ menterian Keuangan sebagai Direktur Jenderal Pajak pada Jumat (6/2) lalu. Sigit terpilih setelah mengikuti berbagai tahapan seleksi terbuka, seperti uji kelayakan publik, penelusuran rekam jejak, penulisan makalah, assessment center, pemeriksaan kesehatan, dan wawancara, serta menyisih­ kan 28 pe­ saingnya untuk posisi Direktur Jenderal Pajak. Tantangan yang di­ hadapi Sigit seba­ gai pimpinan ter­ tinggi di otoritas pajak tidaklah mudah, salah satunya adalah kewajiban un­ tuk mengawal penerimaan pajak yang da­ lam Rancangan Anggar­an Penda­ patan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) 2015 ditetap­ kan sebesar Rp1.244,7 triliun. Selama ini tar­ get penerima­ an pajak

da­lam beberapa tahun terakhir sulit tercapai, ban amanah yang cukup sulit ini, apalagi sebe­ bahkan penerimaan pajak 2014 diperkirakan lumnya pria yang lama berkarier di lingkungan hanya mencapai Rp981,9 triliun atau sekitar 91 DJP itu telah memiliki segudang pengalaman persen dari perkiraan awal Rp1072,4 triliun. dalam berinteraksi dengan para wajib pajak. Penyebab penerimaan pajak tidak mencapai “Target penerimaan pajak begitu tinggi, tapi target tahun lalu adalah melambatnya pertum­ kami mempunyai keyakinan dan harapan di buhan ekonomi pada sektor industri pengolahan bawah pimpinan Pak Sigit, dibantu jajaran ese­ dan sektor pertambangan, perlemahan kinerja lon dan seluruh warga DJP, target seharusnya impor, dan penurunan harga CPO di pasar in­ bisa tercapai,” kata Bambang yang yakin Sigit ternasional. juga bisa bekerja sama dengan dirinya. Sebagai upaya untuk optimalisasi target yang Bambang memberikan pesan khusus kepada relatif tinggi pada 2015, langkah awal Sigit Sigit untuk meningkatkan kepatuhan wajib pa­ adalah melakukan konsolidasi terhadap para jak, mengurangi kebocoran dalam penerimaan bawahannya, mulai dari pegawai hingga pejabat pajak, serta memerangi setiap praktik yang eselon, termasuk untuk membicarakan masalah menghalangi DJP dalam memungut pajak dari integritas dan non teknis lainnya. wajib pajak tertentu. “Kami lakukan konsolidasi dulu. Teman-teman Namun, upaya tersebut harus sejalan dengan di lapangan memang menunggu itu, menunggu tekad pemerintah yang ingin mendorong per­ vitamin. Kalau tidak, tidak mau kerja dong tumbuhan investasi sehingga pencapaian peneri­ mereka. Vitamin dulu baru siap,” kata mantan maan target pajak tidak mengganggu iklim usaha Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak dan meresahkan aktivitas bisnis di Indonesia. (DJP) Wajib Pajak Besar ini, saat ditemui baru“Masyarakat yang harus khawatir dengan upaya baru ini di Jakarta. kami menggalakkan penerimaan pajak adalah Sigit belum mau berbicara mengenai besaran wajib pajak yang nakal dan tidak patuh, kalau kenaikan nominal gaji maupun remunerasi yang wajib pajak yang sudah patuh dan tidak nakal ten­ diusulkan dalam pembicaraan RAPBNP 2015, tunya kami perlakukan sebagaimana mestinya, tetapi hal itu memang dibutuhkan untuk mening­ bahkan kami berikan penghargaan,” ujarnya. katkan moral para pegawai pajak dalam Selain itu, Bambang mengharapkan Sigit bisa meningkatkan penerimaan negara. memberikan kepemimpinan yang baik dan “Saya belum tahu persis, karena bukan saya mendukung kinerja para pegawai di lingkungan yang mengurus. Saya tinggal menerima, tapi DJP agar penerimaan negara dari sektor pajak katanya begitu, alhamdulillah, harus disyukuri. yang selama ini sulit mencapai target dapat lebih Remunerasi harus beres karena sejak 2007 tidak maksimal pencapaiannya. meningkat, bukannya tumbuh malah tergerus “Dari setiap individu DJP yang banyak, kita inflasi. Tanggung jawab naik, tapi gaji turun? bisa berharap target bisa tercapai. Sistem yang benar saja,” katanya. teknologi informasi, perbaikan remunerasi, dan Sigit juga berjanji akan meneruskan berbagai akses data bisa membantu, tetapi yang utama langkah intensifikasi maupun ekstensifikasi yang adalah determinasi dan militansi anak buah,” selama ini sudah dilakukan Dirjen Pajak sebe­ katanya. (ANT/S1) lumnya serta melakukan beberapa pendekatan wiwikhastuti@lampungpost.co.id baru untuk mendorong optimalisasi penerimaan pajak. “Ada, cuma saya rahasiakan. Masak kami mau perang, terus kami sampaikan? Tapi semua melalui pendekatan yang baik, semua kami imbau. Saya yakin semua orang kalau kami imbau pasti mau mereka membantu,” katanya terkait upaya mendo­ rong penerimaan dari PPh orang pribadi nonkaryawan. PEMERINTAH Kabupaten Lampung Timur secepatnya menertibkan atau menutup penambangan pasir tidak Mengemban amanah Menteri berizin di Kecamatan Pasirsakti dan Labuhanmaringgai. Keuangan Bambang Brodojone­ Apalagi, selama ini sejumlah oknum pengusaha galian C goro, Sigit optimistis bisa mengem­

1

n MI

CITA CITATA Disarankan Punya Guru Spiritual SEJAK popularitasnya meroket, pendangdut Cita Citata didera banyak masalah. Selain perceraiannya dengan Galih Purnama, Cita kini diprotes masyarakat Papua lantaran “keselip lidah” saat diwawancara di infotainment. Belum kelar, Cita diterpa isu hamil di luar nikah. Masalah yang bertubi-tubi ini diyakini bisa mem­ buat mental Cita drop. Pelantun Sakitnya Tuh di Sini itu disarankan mencari guru spiritual agar kondisi psikisnya terjaga. Saran itu diutarakan motivator Ihsan Sya’ban. “Mental atau psikis pasti kena. Mung­ kin bisa saja drop dan cemas. Rasa gelisah itu datang melan­ da, namun itu kan fitrah manusia,” kata Ihsan, Kamis (19/2). “Guru spiritual itu perlu karena de­ngan guru insya ­A llah bisa membantu memberikan nasihat. Lagi pula, kehadiran guru spiritual bisa mendekat­ kan diri kita dengan Tuhan se­ hingga hati jadi tenang,” ujar Ihsan. Kendati de ­ mikian, pria kela­ hiran Bandung, 30 Mei 1983, itu mem­ inta Cita agar jangan salah pilih guru spiri­ n MI tual. (S2)

±

±

16

Berharap Pencapaian Penerimaan Pajak dari Sigit

n MI

NAMA Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto di dunia perfilman Tanah Air sudah tak asing lagi. Pasangan yang menikah pada 2013 ini berkecimpung di dunia yang sama sebagai pemain film. Bahkan, ke­ duanya sering bertemu dalam satu judul yang sama. Meski kerap bermain dalam satu judul film yang sama, Atiqah mengaku tak per­ nah merasa bosan, begitupun dengan Rio Dewanto. Tetapi, benarkah anak Ratna Sarumpaet itu lebih sering cemburu melihat suaminya akting mesra dengan wanita lain? “Sejauh ini sih enggak ya, kami samasama tahu dan mengerti pekerjaan masing-masing. Tapi, ya adalah cemburucemburu sedikit. Intinya saling terbuka dan komunikasi saja,” ujar Atiqah. Wanita berusia 33 tahun tersebut juga tak melarang Rio Dewanto untuk berak­ ting dengan aktris tertentu. Meski samasama sibuk, Atiqah dan pemain Modus Anomali itu selalu menyempatkan diri menghabiskan waktu berdua. Mereka pun kerap berlibur bersama. “Kalau ada waktu disempatkan buat liburan bareng, kayak kemarin kami abis dari Maldives. Pokoknya harus selalu ada waktu berdua, karena kan abis itu sibuk lagi,” ujar pemain Jamila dan Sang Presiden itu. (S2)

LAMPUNG POST

inspirasi

Sering Cemburu

±

±

CMYK

±

±

±

Pemkab Lamtim segera Tutup Tambang Pasir Ilegal

tidak memberi kontribusi jelas kepada pemerintah. “Pemkab tak akan menoleransi pengusaha yang tidak mengantongi izin atau masa berlakunya telah habis. Usaha mereka akan secepatnya ditutup,” kata Bupati Lampung Timur Erwin Arifin. (DAERAH)

2

Mantan PM Thailand Didakwa Korupsi Beras

MANTAN Perdana Menteri (PM) Thailand Yingluck Shinawatra akan didakwa terkait dugaan korupsi subsidi beras. Yingluck dianggap membuahkan kerugian besar untuk negara. Dakwaan ini dikeluarkan pada Kamis (19/2) waktu setempat. Jika dianggap bersalah, Perdana Menteri perempuan pertama Thailand itu akan dihadapkan pada ancaman penjara 10 tahun. (INTERNASIONAL)

3

Mayoritas Rakyat Australia Dukung Hukuman Mati

SATU survei khusus Morgan Poll melalui pesan singkat (SMS) menunjukkan 52% warga Australia setuju terpidana mati penyelundupan narkoba di negara lain harus dieksekusi, sedangkan 48% lain mengatakan tidak setuju. Menurut hasil survei yang dilansir situs Roy Morgan Research, Kamis (19/2), survei SMS Morgan Poll ini melibatkan 2.123 warga Australia dalam rentang waktu 23—27 Januari 2015. Analisis hasil melalui preferensi politik responden menunjukkan para responden pemilih partai liberal (63%) dan responden nasional (69%) sangat mendukung eksekusi mati. Sebaliknya, responden ALP atau partai buruh (55%) dan partai hijau (68%) menentang eksekusi mati tersebut. (INTERNASIONAL)

Program Siaran (jumat)

±

±


sepak bola

jumat, 20 februari 2015

LAMPUNG POST

17

selintas

Terry Menanti Kelanjutan Karier KAPTEN Chelsea John Terry yakin akan ditawarkan kesempatan memperpanjang kontraknya di Stamford Bridge. Kini, kontrak bek berusia 34 tahun itu akan habis pada 30 Juni 2015. Terry mengungkapkan sampai sekarang belum ditawari kontrak baru. Pekan lalu, The Blues memperpanjang kontrak Eden Hazard selama 5,5 tahun dan Terry mengakui generasi muda lebih diutamakan klub untuk diberikan kontrak baru. “Belum ada pembicaraan, tapi klub tahu posisi saya. Mudahmudahan, saya tahu mereka dan itu akan dilakukan,” kata Terry. “Saya pikir kami berdua menghormati posisi kami masing-masing. Ada pemain jauh lebih penting untuk diberikan perpanjangan kontrak. Eden Hazard baru saja menandatangani kontrak baru dan bagi saya, itu yang paling penting bagi klub,” katanya. “Saya ingin tetap tinggal (di Chelsea) dan mudah-mudahan penampilan saya menunjukkan itu dan mereka bisa mempertahankan saya,” ujar Terry yang sudah 17 tahun membela Chelsea. (MTVN/O1)

Jalani Pemulihan di Jerman

n AP/FRANK AUGSTEIN

SUNDULAN. Bola sundulan Cristiano Ronaldo (tengah) melewati jangkauan kiper Schalke, Timo Wellenreuther, dan menjadi gol pembuka Real Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Veltins Arena, Gelsenkirchen, Kamis (19/2) dini hari WIB. Madrid membawa pulang kemenangan dua gol tanpa balas.

CR7 Samai Gol Messi dan Raul Persaingan antara Cristiano Ronaldo versus Lionel Messi bakal makin sengit untuk bisa membuktikan siapa yang tertajam di antara mereka. MUHARRAM CANDRA LUGINA

K

AMIS (19/2) dini hari WIB menjadi malam spesial bagi Cristiano Ronaldo. Rekor baru dicetak pemain Real Madrid itu lewat satu golnya ke gawang Schalke pada leg pertama babak 16 besar

Hasil ini sudah cukup baik karena kami menghadapi salah satu tim terbaik yang pemainnya memiliki teknik fantastis.

Liga Champions. Kini, pemain berjuluk CR7 itu menyamai torehan rekor milik Raul Gonzalez dan Lionel Messi, yang sudah mencetak 76 gol di ajang kompetisi kasta teratas di Eropa itu. Pada laga di Veltins Arena itu Ro­ naldo memecahkan kebuntuan pada menit ke-26 setelah sundulannya me­ manfaatkan umpan terukur Daniel Carvajal tidak mampu dihalau kiper Timon Wellenreuther. Gol tersebut menjadi gol pertama Ronaldo untuk Madrid sejak 18 Janu­ ari. Ia baru bisa kembali mengemas gol selama 299 menit dari seluruh kompetisi. Selain itu, gol pembuka Ronaldo tersebut mengartikan ia sudah mencetak 58 gol dalam 58 laga Liga Champions untuk Madrid atau yang ke-76 selama kariernya di liga Benua Biru ini. Madrid yang tampil dominan sepan­ jang laga memastikan kemenangan lewat gol kedua melalui tendangan keras kaki kanan Mercelo pada menit ke-79. Dengan hasil ini, Madrid bakal dipermudah ketika menggelar leg kedua, Rabu (11/3), di markas sendiri—Santiago Bernabeu. Gelandang Gareth Bale menilai Ma­ drid me­ nang k a ­ rena

Nigel de Jong n AP/LUCA BRUNO

tampil de­ngan penuh percaya diri dan berharap performa itu terus ber­ lanjut. “Kami berharap bisa melan­ jutkan performa tersebut hingga akhir musim dan terus meraih kemenangan,” ujarnya. Di laga lain, Basel gagal mem­ pertahankan keunggulan setelah ditahan imbang 1-1 Porto di akhir laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion St. Jakob Park, kemarin dini hari. Gol tuan rumah dicetak Derlis Gonzalez pada menit ke-11, tetapi eksekusi penalti Danilo pada menit ke-70 akibat handballs Walter Samuel membuyarkan ke­ unggulan itu. Hasil itu membuat langkah Basel bakal berat mengingat pertemuan kedua pada Rabu (11/3) digelar di kandang Porto.

Imbang Pada laga yang berlangsung Rabu (18/2) dini hari WIB, Paris SaintGermain (PSG) gagal menaklukkan Chelsea di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Bertanding di hadapan pendukung sendiri yang memadati Stadion Parc des Princess, Les Parisiens harus terima dengan skor akhir sama kuat 1-1. Padahal, dalam laga itu PSG tampil lebih dominan, sayang lemahnya penyelesaian akhir dan ketangguhan kiper Thibaut Courtouis menggagal­ kan upaya PSG mencetak skor. Saking asyiknya menyerang, PSG kecolongan pada menit ke-36 lewat tandukan bek Branislav Ivanovic meneruskan umpan manis Gary Cahill. Tuan rumah baru bisa me­ nyamakan skor pada menit ke-54

setelah umpan Blaise Matuidi di­ tuntaskan menjadi gol oleh Edinson Cavani. Hasil imbang cukup memuaskan arsitek Chelsea, Jose Mourinho, yang menganggap torehan itu tetap hasil positif karena timnya bermain dalam laga tandang. “Saya pikir ini adalah hasil positif. Saya tidak mengatakan sangat baik karena bergantung hasil leg kedua nanti. Hasil ini sudah cu­ kup baik karena kami menghadapi salah satu tim terbaik yang pemain­ nya memiliki teknik fantastis. Laga ini merupakan pertandingan yang sulit,” kata Mourinho. Sementara itu, meski menuai hasil imbang 1-1 di kandang Shak­ thar Donetsk, Lviv Arena, Direktur Olahraga Bayern Muenchen Mat­ thias Sammer menganggap hasil itu darurat untuk The Bava­rians. Hasil itu jelas mengecewakan lantaran pasukan Pep Guardiola itu tampil sangat dominan. “Hasilnya cukup berbahaya. Hasil imbang tanpa gol selalu menjadi masalah. Sebenarnya itu terdengar bagus, tetapi itu tidak mudah. Kami jauh dari yang terbaik dan kami ha­ rus memperbaiki dalam beberapa minggu mendatang,” katanya. Dalam laga itu, Muenchen kehilang­ an Xabi Alonso yang diganjar aku­ mulasi kartu setelah melanggar Alex Teixeira. Namun, peluang Muenchen lolos ke perempat final dinilai masih terbuka mengingat akan ber­tanding di kandang, Allianz Arena, pada leg kedua nanti. (MTVN/O2) lulu@lampungpost.co.id

GELANDANG Bayern Muenchen, Thiago Alcantara, baru saja menjalani operasi lutut di Spanyol. Kini mantan penggawa Barcelona itu sedang berada dalam perjalanan kembali ke Jerman untuk tahap pemulihan. Melalui akun Twitter pribadinya, Thiago mengucapkan terima kasih kepada negara dan orang-orang yang turut terlibat dalam pengobatan dirinya. “Terima kasih untuk semua yang sudah membantu saya dalam beberapa bulan ini,” kata Thiago melalui Twitter pribadinya. Thiago tiga kali mengalami cedera lutut saat berseragam Muenchen sejak bergabung pada 2013. Kondisi tersebut membuatnya tak bisa memberikan kontribusi maksimal untuk Die Roten. Hingga kini, pemain Spanyol berdarah Brasil tersebut baru melakoni 25 laga dan mencetak tiga gol. Memasuki musim ketiganya, Thiago belum sekalipun bermain untuk Die Roten. (MTVN/O1)

Markovic Diskors Empat Laga di Eropa SANKSI cukup berat harus diterima gelandang Liverpool, Lazar Markovic. Badan Sepak Bola Tertinggi Eropa (UEFA) memberikan sanksi larangan tampil pada empat laga kompetisi Eropa akibat pelanggarannya saat Liverpool bentrok kontra Basel di penyisihan Grup Liga Champions, Desember lalu. Dalam laga tersebut, Markovic mendapat hadiah kartu merah setelah mengibaskan lengan tangan kanannya ke wajah bek Basel, Behrang Safari. Sebenarnya Markovic hanya mendapat hukuman larang tampil tiga laga. Tambahan larangan satu laga dikarenakan kasus kekerasan dengan memprotes keputusan wasit Mark Clattenburg yang mengusirnya saat timnya, Benfica, menghadapi Juventus. Dengan vonis ini artinya Markovic tidak akan memperkuat Liverpool ketika tampil di partai 32 besar Liga Eropa melawan Besiktas, Jumat (20/2). (MTVN/O1)

Pasrah Kehilangan Depay PELATIH PSV Eindhoven, Phillip Cocu, sadar bisa saja kehilangan Memphis Depay pada bursa transfer musim panas ini. Kabarnya, ia akan bergabung Manchester United. Pemain berusia 21 tahun itu mencetak 15 gol di ajang Eredivisie musim ini. Terkait penampilan apiknya itu, spekulasi tersebar luas ia akan bereuni dengan Louis van Gaal. Keduanya pernah bekerja sama di Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014. Depay juga telah dikaitkan dengan kepindahannya ke Tottenham Hotspur, dan Cocu mengakui akan sulit mempertahankan pemain yang berposisi sebagai gelandang sayap yang sedang dalam performa terbaik ini. “Itu disayangkan, tapi di sisi lain, kami harus bangga karena sebagai klub kami telah melatihnya,” ujarnya kepada Sport Express. “Pada titik tertentu, menjadi jelas ia siap untuk langkah berikutnya. Ya, saya pikir ia akan meninggalkan PSV setelah musim ini ber­ akhir,” ujar Cocu. Depay, yang di­ gadang-gadang sebagai The N ew ­A r j e n Robben ini memiliki kontrak di PSV sampai 2018. (MTVN/O1) n AFP/ PATRICIA DE MELO MOREIRA

De Jong Lebih Memilih MU daripada Ajax

Jalannya Roda Kompetisi ISL Bergantung PT Liga

MANCHESTER United terus membangun kekuatan tim untuk membenahi bebe­ rapa sektor yang masih dianggap lemah. Keinginan itu disambut hangat gelandang AC Milan, Nigel de Jong, yang dikabarkan siap merapat ke Old Trafford. Kontrak mantan pemain Manchetser City itu bersama I Rosoneri akan habis pada musim panas ini. Pemain ber­usia 30 tahun ini tampaknya akan mening­ galkan San Siro akhir musim ini setelah tiga musim berkarier di San Siro. Ia dilaporkan siap kembali ke Liga Primer Inggris dan bergabung dengan MU. Kabar kepindahan De Jong menuju Old Trafford didahului dengan laporan yang menyebutkan ia menolak kembali ke klub profesional pertamanya, Ajax Amsterdam. Jika jadi pindah ke Setan Merah, ia akan bereuni dengan Louis van Gaal yang pernah melatihnya di Timnas Belanda. Keinginan tim asuhan Van Gaal untuk mendapatkan tanda ta­ngan De Jong sudah dimulai sebelum musim 2014—2015 bergulir, tetapi hal itu tidak pernah terwujud. Kini, peluang MU mendapatkan tanda tangan gelandang berkepala pelontos ini terbuka lebar mengingat kondisi kontraknya yang akan berakhir 30 Juni 2015. Selain di posisi gelandang, MU juga mengincar sejumlah pemain untuk lini belakang. Dua pemain kabarnya menjadi prioritas daftar belanja klub musim panas ini, yakni bek Zenit St. Petersburg, Ezequiel Garay dan Kyle Walker. Selain kedua pemain di atas, pelatih Louis van Gaal juga sudah menyiapkan alternatif, yakni Dani Alves dan Nathaniel Clyne. Menurut Daily Mail, Walker diyakini sebagai salah satu prioritas utama Louis van Gaal, usai tampil impresif bersama Tottenham Hotspur, sejak absen sembilan bulan karena mengalami cedera. Namun, MU tidak akan mendapatkannya dengan mudah. Selain kontrak Walker di White Hart Lane masih menyisakan empat tahun lagi, manajemen Spurs, mematok harga tinggi, 20 juta poundsterling untuk bek Timnas Inggris berusia 24 tahun itu. (MTVN/O1)

KICK-OFF Indonesia Super League (ISL) 2015 yang seharus­nya digulirkan hari ini (20/2) ditunda setelah keluar­ nya keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Rabu (18/2). Kini kelanjutan kompetisi bergengsi di Tanah Air itu berada di tangan PT Liga Indonesia. Sebelumnya, Menpora memutuskan menunda bergulirnya ISL 2015 dalam jangka waktu dua minggu atau tepatnya pada 4 Maret mendatang. Hal ini untuk memberikan waktu kepada PT Liga In­ donesia dan klub peserta menyerahkan semua berkas yang diminta Badan Olah­ raga Profesional Indonesia (BOPI). Bahkan, baik BOPI maupun Kemen­ pora berkomitmen segera memberi­ kan rekomedansi bergulirnya ISL 2015 jika PT Liga Indonesia dan klub sudah melengkapi data sebelum batas waktu ditentukan. Hal ini disampaikan Deputi V Kemen­ pora Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Gatot S Dewabroto, Kamis (19/2). Menu­ rut dia, tidak akan ada lagi rekomendasi kilat BOPI seperti musim-musim penye­ lenggaraan kompetisi sebelum­nya. “Kami akan senang hati, taruh­lah akhir Februari semua syarat sudah

terpenuhi, maka BOPI akan sece­ patnya mengeluarkan rekomendasi jalannya kompetisi. Jadi, tidak harus menunggu 4 Maret. Kami tidak ingin ada rekomendasi BOPI seperti tahun sebelumnya,” kata Gatot. Oleh karena itu, Kemenpora pun mengoptimalkan peran BOPI agar di masa mendatang kewenangannya tidak dianggap sebelah mata. Gatot berujar banyak aspek yang akan diperbaiki un­ tuk mengoptimalkan kinerja BOPI. “Banyak aspek yang diperbaiki dari sumber daya manusia (SDM), manajemennya hingga kewenangan­ nya sehingga tidak ada izin kompetisi yang diserah­kan hari, tapi besok sudah keluar seperti tahun lalu, dan Pak Men­ teri berkomitmen meng­optimalkan pengaruh BOPI tersebut,” kata Gatot. Menanggapi rencana PT Liga In­ donesia melalui PSSI yang ingin me­ laporkan permasalahan ini kepada FIFA, pria yang juga anggota Tim 9 Kemenpora ini menilai itu merupakan hak PSSI sebagai anggota FIFA. “Mong­ go saja, itu kan hak mereka sebagai anggota FIFA. Tapi, harus diingat, jika kami juga mengacu kepada ketentuan FIFA,” ujarnya. (MI/O1)


jumat, 20 februari 2015

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Hujan Kejutan di Turnamen Tenis Dubai Unggulan pertama Simona Halep menjadi satu dari sedikit unggulan atas yang tidak tersingkir pada babak ketiga Dubai Open 2015. Soni Elwina

T

n AFP/KARIM SAHIB

BERSALAMAN. Petenis Republik Ceko (kanan) Karolina Pliskova bersalaman dengan rekan senegaranya, Lucie Safarova, setelah bertanding pada perempat final WTA Dubai Open, Kamis (19/2). Pliskova memenaangkan pertndingan dengan skor 3-6, 7-6, dan 6-1.

Futsal Lampung Masuk Grup Sulit TIM futsal Lampung harus berjuang keras untuk meraih tiket PON futsal. Berdasarkan surat edaran PSSI Pusat, pada pra-PON Lampung satu grup dengan DKI Jakarta, Yogyakarta, dan Banten. Dari 12 jatah hanya 10 tiket yang diperebutkan lantaran dua tempat sudah dimiliki juara bertahan Sumatera Barat (Sumbar) dan tuan rumah Jabar. Total ada 8 grup yang diisi 32 daerah, di mana ma­ sing-masing grup diisi empat provinsi. Juara dan runner up masing-masing grup lolos ke 16 besar yang dibagi dua

grup. Peringkat lima besar di masing-masing grup yang berhak melaju ke PON. Sedangkan tuan rumah penyelenggara pra-PON belum ditentukan antara DKI atau Yogyakarta. “Yang pasti pra-PON pada Oktober,” kata Komite futsal PSSI Lampung Edi Purwanto. Don Peci, sapaan Edi Purwanto, menjelaskan tim futsal Lampung kini terus mempersiapkan diri menghadapi pra-PON. Asprov PSSI segera mengumumkan list pemain dan pelatih. Tim seleksi, kata dia, hanya akan memanggil

pemain yang benar-benar mau membela Lampung. Dari 30 pemain, beberapa pemain mundur sehingga kini tinggal 15—20 pemain. Nantinya tim inti terdiri dari 12 pemain, tiga kiper dan 9 pemain lapangan. Bila selama ini para pemain langsung terpilih ketika ikut sekali atau dua kali seleksi, kali ini seleksi dilakukan bertahap sehingga akan terpilih pemain yang benar-benar ingin membela Lampung. “Pelatih diharapkan benar-benar menyeleksi pemain khususnya terkait sikap para pemain,” kata Don Peci. (*9/O2)

URNAMEN tenis Dubai Open 2015 penuh kejutan dengan bergugurannya petenis unggulan. Unggulan kedua Petra Kvitova dikalahkan unggulan 13 Carla Suarez Navarro, 3-6, 6-4, dan 3-6. Unggulan keempat Ana Ivanovic tersingkir oleh unggulan 17, Karolina Piskova, 2-6, 6-4, dan 4-6. Nasib baik juga tak dimiliki unggulan kelima Agniezka Radwanska yang dikandaskan Garbine Muguruza, 4-6 dan 2-6. Kejutan lainnya datang dari unggulan 10 Flavia Pennetta dan Lucie Safarova. Pennetta mampu menundukkan unggulan ketujuh Angelique Kerber, 6-2, 3-6, dan 6-1. Safarova mengakhiri langkah Venus Williams pada ajang itu dengan skor 6-4 dan 6-2, sedangkan unggulan

pertama Simona Halep me­ nembus perempat final dengan menying­kirkan petenis Bulgaria, Tsvetana Pironkova, 6-4 dan 6-3, pada Kamis (19/2) pagi.

Setiap babak di sini sangat penting. Setiap babak adalah langkah yang besar. Saya melangkah untuk yang pertama kalinya ke perempat final turnamen ATP 500. Halep mengatakan ia tak terpengaruh dengan gagalnya para unggulan atas menembus perempat final. “Jujur saja saya tidak menontonnya. Saya hanya melakukan apa yang harus saya

24 Tim Ikuti Kejuaraan Futsal Antar-SMA SEBANYAK 24 tim futsal SMA se-Bandar Lampung mengikuti kejuaraan futsal yang digelar dalam rangka merayakan ulang tahun ke-4 Castrol Futsal Lampung. Bekerja sama PT Eka Sumber Artha selaku distributor Oli Castrol wilayah Lampung, kejuaraan futsal yang menggunakan sistem gugur itu digelar di D’Planet Futsal, Jalan Pramuka, Rajabasa, 19—22 Februari. Ketua Pelaksana Kejuaraan Irawan mengatakan kegiat­ an ini selain sebagai ajang silaturah­mi antar-SMA, juga dalam upaya pembibitan atlet futsal potensial. “Turnamen merupakan kegiatan positif, sekaligus mengembangkan bakat pemain futsal junior Kota Bandar Lampung,” kata Irawan. “Ke depan, kami akan buat kejuaraan yang lebih be sar dengan banyak peserta kare­n a pendiri Castrol juga hobi olahraga bola sepak, itu terlihat dari dukungan pada

ajang Piala Dunia yang lalu,” kata Irawan. Pada laga pembukaan SMA Perintis menang 4-1 atas SMAN15 yang ditandai trigol dari Rohman ditambah satu dari Angga. Gol hiburan SMAN 15 dicetak Fani. Tiket ke babak kedua diraih SMAN 14 yang menang 6-4 atas SMAN 1 Natar. SMA 14 selanjutnya akan bertemu pemenang antara SMA Perintis 1 dan SMKN 2. Di laga lain SMA Tri Sukses mengalahkan MAN 2 dengan skor telak 6-0, Yogi mencetak hattrick, ditambah masing-ma­ sing satu dari Hafid, Husein, dan Imron. Sementara itu tim SMA Perintis 1 B menang WO atas SMA Al-Azhar yang tidak hadir, SMAN 12 akan ber­ hadapan de­ngan SMA Perintis 1 B pada hari ini (20/2), pukul 16.50. Di hari yang sama SMA Adiguna yang menang 2-0 atas SMAN 7 A akan berhadapan dengan SMAN 14 B pada pukul 16.00. (*9/O2)

Pengurus PCI Lampung Dilantik di Jakarta P E N G U RU S P rov i n s i P e r satuan Cricket Indonesia ( P e n g p rov P C I ) L a mp u n g yang baru terbentuk hasil musprov akan dilantik Pengurus Besar PCI di Hotel Century, Jakarta, Senin (23/2). Acara pelantikan kepeng­ urusan PCI Lampung masa bakti 2015—2019 dilakukan di sela-sela pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) PCI yang digelar 21—23 Februa­ri 2015. Ketua Umum Pengprov PCI Lampung Ratan Gopaldas menga­t akan selain munas, dilaksanakan juga pelantikan pengurus cricket dari bebera­p a provinsi, salah satunya PCI Lampung. “Acara pelantikan PCI nantinya hanya akan diwakili pengurus inti,” kata Ratan. Menurut dia, walaupun

hanya pengurus inti tidak mengecilkan arti keberadaan pengurus lainnya. Sebab, p e l a n t i k a n h a n ya a c a r a s e r e ­m o n i a l , ya n g p a l i n g utama adalah kekompakan antarpeng­u rus dalam menjalankan program organisasi untuk melakukan pembinaan guna memajukan olahraga cricket di Lampung. Sementara itu, Sekretaris Umum PCI Lampung Nurmay Sariyanto mengatakan setelah dilaksanakannya musprov hingga terpilih ketua umum dan terbentuknya pengurus PCI Lampung, beberapa hari lalu PB PCI telah mengeluarkan surat keputusan. “Dengan dikeluarkannya SK tersebut, otomatis kami pengurus PCI Lampung harus membuat program kerja untuk 2015,” kata dia. (*9/O2)

lakukan sebelum ke lapang­ an. Saya berlatih juga sedikit treatment bersama fisioterapis saya. Tidak begitu penting siapa menang dan siapa yang kalah karena dalam tenis Anda tak pernah tahu apa yang akan terjadi di lapangan,” kata dia. Selain Halep, unggulan ke­ enam Ekaterina Makarova bertahan dan lolos ke perempat final. Makarova mengalahkan Zarina Diyas, 6-3 dan 6-4. Unggulan ketiga Caroline Wozniacki juga melaju usai menyingkirkan unggulan 15, Alize Cornet, 6-4 dan 6-0. Di sisi lain, Muguruza yang sukses mengalahkan Radwanska berpendapat kini memang ba­ nyak petenis putri yang bermain sangat baik dan hanya berbeda tipis secara level permainan dengan para petenis papan atas. “Jika Anda bekerja keras, bermain semaksimal mungkin, dan konsentrasi pada permainan Anda, Anda akan selalu punya kesempatan mengalahkan mereka (pemain unggulan),” kata dia.

ATP Rio Kejutan juga terjadi di ATP Rio Open 2015. Unggulan ketiga Tommy Robredo disingkirkan pemain peringkat 74 dunia, Andreas Haider-Maurer, 3-6 dan 2-6 dalam tempo 68 menit. “Ini kemenangan yang hebat bagi saya, saya sangat gembira. Setiap babak di sini sangat penting. Setiap babak adalah langkah yang besar. Saya melangkah untuk yang pertama kalinya ke perempat final turnamen ATP 500,” kata Haider-Maurer, yang akan menghadapi Joao Souza pada perempat final. Unggulan kedua David Ferrer memastikan tempat di perempat final setelah menang atas Theimo de Bakker, 7-6 (8) dan 2-0. De Bakker mundur pada set kedua akibat menderita sakit perut. Ferrer akan berhadapan dengan Juan Monaco. (MI/O1) elwina@lampungpost.co.id

selintas

Biliar Incar Dua Emas SEAG 2015 PENGURUS Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) mengincar dua emas dalam ajang multievent SEA Games 2015 Singapura. Untuk itu, sejumlah uji coba internasional dirancang sebagai bagian dari persiapan. Pelatih nasional biliar, Ahmad Fadil mengatakan POBSI juga mengincar satu perak dan tiga perunggu dari 10 nomor yang diikuti dengan 11 atlet yang diterjunkan. Menurut Fadil, tim pool putra saat ini melakukan uji coba di Ge­ neral Santos, Filipina. Mereka mengikuti dua nomor pertanding­an, yaitu 10 ball single dan 10 ball double. Tim divisi lain juga akan melaksanakan uji coba, tim divisi english billiard akan menjalani pelatihan di India, tim divisi snooker akan berlatih di Tiongkok, dan tim divisi carom akan berlatih di Vietnam. (MI/O2)

6 Negara Ikuti Piala Presiden 2015 ENAM negara telah menyatakan diri siap mengikuti kejuaraan tinju amatir internasional Piala Presiden 2015 yang akan dige­ lar di Palembang, Sumatera Selatan, 19—25 April 2015. Enam negara calon pastisipan yang dimaksud adalah Amerika Serikat, Thailand, Filipina, Malaysia, Australia, termasuk Indonesia. Demikian disampaikan Ketua Bidang Pertandingan dan Kompetisi Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina) John Amanupunyo. Pihak penyelenggara juga masih menunggu konfirmasi dari puluhan negara lain. Indonesia sendiri akan menurunkan tiga tim pada. Tim utamanya diperkuat para petinju yang juga akan turun di SEA Games 2015 Singapura. Tim kedua dan ketiga terdiri dari para juara di sejumlah ajang nasional yang digelar Pertina sepanjang 2014. (ANT/O2)

Hamilton Tidak Ikut Tes JUARA dunia Formula 1, Lewis Hamilton meninggalkan rangkaian tes pramusim tim Mercedes di Barcelona karena sakit. Hal itu pun sudah dikonfirmasi pihak tim melalui akun Twitter. Pria berusia 30 tahun itu sebelumnya melahap 11 lap dengan durasi lebih dari satu jam. Tapi, tim Mercedes kemudian meminta Hamilton berhenti mengikuti rangkaian tes pramusim di Barcelona karena mulai merasa ada yang tidak beres dengan kesehatan juara dunia F1 musim lalu itu. Melalui akun Twitter resmi pula, Tim Mercedes mengonfirmasi posisi Hamilton akan digantikan Pascal Wehrlein. Sang peng­ ganti sebelumnya menyelesaikan 10 lap untuk tim Mercedes. Hamilton diharapkan kembali ikut tes pramusim pada Sabtu (21/2) waktu setempat. (MTVN/O2)

n AFP/LIONEL BONAVENTURA

MENANG. Pembalap asal Norwegia, Alexander Kristoff, berteriak sesaat melintasi garis finis pertama pada tahap ketiga Tour of Oman, Kamis (19/2). Kristoff memenangi tahapan ketiga, sedangkan pembalap Swiss Fabian Cancellara memimpin klasemen keseluruhan.


±

±

CMYK

Fokus

jumat, 20 februari 2015

±

CMYK LAMPUNG POST

19

Hama Wereng Serang

24 Kecamatan di Lamtim Walau masih tergolong rendah, serangan wereng patut diwaspadai karena sudah merata di 24 kecamatan di Lampung Timur. JONI HARTAWAN

P

ARA petani di Lampung Timur diminta mewaspadai serangan hama w e r e n g . H a m a ya n g tergolong ganas tersebut mulai muncul dan menghinggapi tanaman padi di 24 kecamatan. Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Lamtim Nabhan Gumanti, melalui Koordinator Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) DPTPH Lamtim Guntur Wahyudi, mengatakan saat ini curah hujan tinggi sehingga kondisi cuaca menjadi sangat lembap. Kondisi itu bisa mendorong munculnya berbagai hama padi, salah satunya wereng batang. Hama itu sangat berbahaya karena serangannya cepat meluas dan ganas yang bisa menyebabkan padi puso. Wereng telah menyerang belasan ribu hektare lahan sawah. Meski disebabkan cuaca, kata Nabhan, penyebaran wereng juga dipengaruhi faktor lainnya, seperti kurangnya pemupukan. “Petani kerap mengalami kesulitan karena kelangkaan pupuk,” kata Nabhan di ruang kerjanya, Senin (16/2). H a l i t u m e n u r u n k a n d aya tahan tanaman padi berusia di

bawah 70 hari hingga mudah terserang wereng. Dia menambahkan faktor lain yang turut mendorong munculnya hama adalah penggunaan pestisida b e rl e b i h . P e s t i s i d a b e rl e b i h akan mematikan musuh alami wereng, seperti laba-laba, kumbang coccinelid, paederus, kepik, dan cendawan. “Cuaca lembap,

Cuaca lembap, kurang pupuk, serta matinya musuh alami oleh pestisida berlebih telah mendorong peningkatan wereng batang. Guntur Wahyudi

Koordinator POPT DPTPH Lamtim

kurang pupuk, serta matinya mu su h a l a m i o l e h p e s t i s i d a berlebih telah mendorong peningkatan wereng batang,” ujar Guntur. Meski serangan hama masih te rgo l o n g r e n d a h , s e r a n g a n wereng patut diwaspadai karena sudah merata di 24 kecamatan di Lamtim. Jika tidak segera ditanggulangi, kemungkinan serangan hama akan semakin

tinggi dan meluas. Hal itu berpotensi menyebabkan belasan ribu hektare sawah di Lamtim mengalami puso. “Saya imbau seluruh petani melakukan penanggulangan sedini mungkin,” kata dia. Ia mencontohkan beberapa langkah penanggulangan, yaitu menyemprot batang dan cermat mengamati kondisi tanaman. Jika serangan hama dinilai sudah mengkhawatirkan, petani sebaiknya segera berkoordinasi dengan petugas pertanian. Guna membantu petani menanggulangi serangan hama, pemerintah telah mengerahkan petugas POPT untuk melakukan p e n g a m at a n s e j a k b e b e r a p a hari lalu. Para petugas POPT juga membantu petani menanggulangi saat serangan hama wereng muncul. “Para petugas d iwa j i b k a n a k t i f m e m a nt au perkembangan hama wereng di lahan pertanian,” kata Nabhan. Mereka ditugaskan untuk mengamati dan membantu petani melakukan penanggulangan jika serangan hama wereng muncul atau bahkan meluas. Pemantauan rutin dan terjadwal dilakukan untuk mengetahui tingkat kepadatan populasi wereng. Hal itu dijadikan pedoman apakah perlu dilakukan tindakan pengendalian atau tidak. Melalui cara itu, serangan wereng bisa dihentikan. (D3) joni@lampungpost.co.id

n lampung post/dokumen

DISERANG HAMA WERENG. Petani di Lampung menunjukkan tanaman padi yang terserang hama wereng, beberapa waktu lalu.

Disdik Tubaba Gelar Gebyar Lomba SMA/SMK Tingkat Kabupaten DINAS Pendidikan Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar Gebyar Lomba SMA dan SMK Tingkat Kabupaten 2015, Rabu (18/2).

K

egiatan tahunan itu dibuka Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan dan dihadiri Bupati Umar Ahmad, Sekkab Paryanto, serta seluruh pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab setempat. Kegiatan itu dipusatkan di SMKN 1 Tulangbawang Tengah dan mendapat apresiasi dari Bupati Umar Ahmad. Selain digelar berbagai rangkaian perlombaan, kegiatan itu juga dibarengi dengan pameran hasil karya para siswa/ siswi SMA dan SMK. Kegiatan ini digelar selama dua hari mulai Selasa (17/2) hingga Rabu (18/2).

Keterangan Foto: 1.

GUNTING PITA. Sekretaris Kabupaten Tubaba Paryanto didampingi Bupati Umar Ahmad dan Wakil Bupati Fauzi Hasan serta Kadis Pendidikan Khairul Amri menggunting pita pada pembukaan Gebyar Lomba SMA dan SMK Tingkat Kabupaten, Rabu (18/2).

2. RESMIKAN MASJID. Bupati Tubaba Umar Ahmad menandatangani prasasti tanda diresmikannya Masjid Darul Falah SMKN 1 Tulangbawang Tengah, Rabu (18/2). 3. TINJAU STAN. Bupati Tubaba Umar Ahmad dan Wakil Bupati Fauzi Hasan meninjau hasil karya siswa SMK dalam pameran Gebyar Lomba SMA dan SMK Tingkat Kabupaten, Rabu (18/2).

“Saya sangat bangga, siswa SMA dan SMK di kabupaten ini banyak mendulang prestasi di tingkat provinsi dan nasional. Prestasi ini tentunya harus dipertahankan dan ditingkatkan,” kata Umar Ahmad kepada Lampung Post, di sela-sela peninjauan stan pameran hasil karya siswa. Ke depan, kata Umar, Pemkab Tubaba akan membantu dan mempromosikan hasil karya para siswa kepada masyarakat, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi. “Prestasi dan karya para siswa ini harus kita kembangkan. Untuk itu, Pemkab akan berupaya membantu sekolah untuk mengembangkan karya-karya siswa ini kepada masyarakat,” kata dia. Sementara itu, Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan mengatakan kegiatan Gebyar Lomba SMA dan SMK itu merupakan agenda tahunan pemerintah. Dia berharap kegiatan itu menjadi peluang bagi seluruh siswa untuk menunjukkan bakat terbaiknya di bidang sains, seni, olahraga. Dan, dapat menjadi kompetensi siswa melalui olimpiade tersebut. “Dari hasil kegiatan ini, para siswa berkesempatan untuk uji kemampuan di tingkat yang lebih tinggi, yaitu di tingkat provinsi dan nasional,” kata dia.

Banyak Prestasi Dia juga mengatakan beberapa

pretasi yang telah diraih para siswa di kabupaten ini adalah siswa SMKN 1 Tulangbawang Tengah. Yaitu, berhasil meraih juara di tingkat provinsi dan selanjutnya mewakili provinsi di tingkat nasional pada FLS2N di Semarang pada bidang seni musik band. Selain itu, mengikuti LKS tingkat nasional di Palembang, mewakili Provinsi Lampung pada bidang lomba Fishery dan Livestock dengan meraih juara tiga nasional bidang Fishery. Tidak kalah penting, siswa SMA di kabupaten ini juga menjadi juara tingkat Provinsi Lampung dalam O2SN bidang lompat jauh. Selanjutnya, mengikuti kegiatan di tingkat nasional dan kegiatan tari kreasi nusantara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). “Artinya, prestasi yang diraih ini harus dapat dipertahankan. Bahkan, saya berharap untuk tahun ini prestasi yang diraih ini dapat ditingkatkan,” kata dia. Kadis Pendidikan Tubaba Khairul Amri mengatakan kegiatan tersebut memperlombakan berbagai tangkai kegiatan. Untuk tingkat SMA meliputi Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), debat bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Sedangkan untuk siswa SMK

meliputi Olimpiade Sains Terapan Nasional (OSTN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Lomba Kompetensi Siswa (LKS), lomba debat bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Sementara untuk forum perlombaan yang melibatkan siswa SMA dan SMK adalah Lomba Cerdas Cermat (LCC) Empat Pilar Kebangsaan dan Parade Cinta Tanah Air. “Gebyar Lomba SMA dan SMK ini melibatkan semua sekolah negeri dan swasta di Tulangbawang Barat. Bahkan, kegiatan ini diharapkan dapat dijadikan forum berbagai ilmu dan prestasi bagi para guru di kabupaten ini,” kata dia. Dalam pembukaan kegiatan itu, ditandai penglepasan balon ke udara oleh Sekkab Paryanto, didampingi Bupati dan Wakil Bupati serta Kadis Pendidikan Khairul Amri. Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian Masjid Darul Falah SMKN 1 Tuba Tengah. Saat peninjauan stan pameran, Bupati dan Wakil Bupati melakukan wawancara langsung melalui radio yang dikelola siswa SMAN 1 Tumijajar. Dalam wawancara itu, Umar Ahmad menjabarkan berbagai program unggulan Pemkab yang diluncurkan melalui APBD 2015. (MER/D10)

1

2

4. SEKAPUR SIRIH. Bupati Tubaba Umar Ahmad menerima sekapur sirih saat menghadiri pembukaan Gebyar Lomba SMA dan SMK Tingkat Kabupaten, Rabu (18/2). 5. WAWANCARA RADIO. Bupati Tubaba Umar Ahmad melakukan wawancara radio yang dikelola siswa SMAN 1 Tumijajar saat meninjau stan pameran Gebyar Lomba SMA dan SMK Tingkat Kabupaten, Rabu (18/2).  FOTO-FOTO: LAMPUNG POST/MERWAN

5

4

3


PARIWARA

JUMAT, 20 FEBRUARI 2015

AQIQAH

BUS WISATA

Trima catering,kambing aqiqah, dekorasi pelaminan/puade,tarub,foto & video shoting, undangan, sofenir (pkt pelaminan+salon & alat2 dll hny 8jt) kambing untk aqiqah dr 1,1jt, bs lgsng masak (gulai,sate,sop) bs diantar ke tmpt tujuan (gratis) Hub.08527319-3465/08578305-7270

ac RENTAL AC & MUSTYCOOL JUAL BELI AC BARU/SEKEN,SERVICE,CUCI AC,MSIN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721-257556, 085102174866/ 0812-7921648/ 085279542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA. TUNAS MUDA TEKNIK menerima cuci AC, repair AC, b/p AC, jasa pasang AC baru & seken, jual baru/seken, mesin cuci. Hub. 0823.7376.1021, 0856.5887.4071. CV. PRATAMA TEKNIK BONGKAR/ PASANG AC, CUCI SPAREPART KULKAS FREEZER,DLL,JUAL BELI AC BARU SEKEN. HUB.0721-472180/79137990821.2542.7103 PIN.2996BCE1.

AIRLINES TIKET-2 Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

BENGKEL LAS PELANGI JAYA menerima pesanan tralis, pagar, pintu, tangga putar, tower, canopi, kontruksi baja dll, jl. Arif Rahman Hakim perempatan Lampu Merah Urip. Hub. 0812.7978413. BINA USAHA menerima pesanan pintu GOLDING GATE dan ROLLING DOOR. Hub: 0813.7950.7962.

bibit tanaman BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong gajah potensi hasil 10 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 (Tidak Melayani SMS)

SEWA BUS WISATA, keselamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

CAFÉ Café De Je ES Coffee Shop 100% Italian Pizza & Italian Coffee +DIM SUM paket andalan Pizza + Soft Drink only 50rb, dpt gunakan Credit Card Bukopin disc. 50% min Rp 200 rb -1 Jt. Delivered 0721-253.988 Jl. Kamboja No.1 (dpn Budi Luhur) B.Lpg

DICARI AGEN Dic ari Reseller makanan Beku (nuget, ayam, sosis ayam, udang, tempura, otak-2, bakso ikan, ayam pentul, sayap isi) penghasilan 1,8 Jt/bln. Hub. 0813.7976.2224 Pin BB 27F0D0AF

FOTOCOPY LAMPUNG FC jilid hard cver/soft cver, spiral kwt Jl. Wolter Monginsidi 23B t.karang, BDL tlp.0721-256053/ 08127272602 email: lampung_fotocopy@ yahoo.co.id

INDEKOST Kost baru Jl. Gajah Mada Gg. Elang samping KPU, km dalam, parkir luas, AC, TV. Hub. 0812.7994.5472, 07217464.149.

INFORMASI SAHAM Dapatkan informasi tentang saham, obligasi, sukuk, reksadana di BEI Lampung Jl. Jend. Sudirman no.5 D Enggal tanjung karang pusat.

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

KEHILANGAN STNK BE 3665 SP, Noka. MH1JF511XBK742110, Nosin. JF51E-1736449, an. Desy Ansandi

S T N K B E 3 1 3 3 N D, N o k a . MH1JF5122BK182818, Nosin. JF51E2170695, an. Edi Priyanto. STNK BE 4291 PG, Noka. MH1KC4112DK126895, Nosin. KC41E1126877, an. Amna Hudaya. STNK BE 4713 BH, Noka. MH1JFD213DK972261, Nosin. JFD2E1963306, an. Sulaiman STNK BE 5771 NC, Noka. RR07135298, Nosin. CB10DE-1539213, an. Rahmad Dhoni. STNK BE 5906 PC, Noka. MH1HB62128K432010, Nosin. HB62E1421652, an. Sugiman. STNK BE 6594 FI, Noka. MH1JBB1139K091813, Nosin. JBB1E1090380, an. Maimunah. STNK BE 7182 FU, Noka. MH1JFD227DK584877, Nosin. JFD2E2573150, an. Argo Nugroho STNK BE 9314 LI, Noka. MHMFE74P5DK093277, Nosin. 4D34TJ33173, an. Nurhayati S T N K B E 5 4 6 0 U T, N o k a . MH1JB91158K176191, Nosin. JB91E1175644B, an. Teuku Ismail, S.E.

KESEHATAN Anda telat bln ? tdk lancar ? solusi cpt aman tnp efek samping. Hub. 0812-32910767/pin 2BBB6AC8 psn dkrm luar dan dlm kota NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773.

PIJAT TRADISIONAL ARIL terima panggilan pijat tradisional, refleksi, dll. Hub. 0896.8735.7221 NINDA MASSAGE. TERIMA MASSAGE/LULUR, BISA DIPANGGIL. HUB. 0852.6969.0554. PIJAT TRADISIONAL mnghilngkn Gumpalan Angin,Urat Kaku/Kejepit, Keseleo, Pegal2, Mnghilngkn Keputihan Hub. Ibu Juminah 0821.7743.7271

NISA Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0812.7813.1773.

REFLEKSI Ken Hermawan Reflexologi melayani refleksi pijat,totok wajah, refleksi seluurh badan, kop angin,back terapi. Jl.Hayam Wuruk No. 17-18 (depan Perum Kedamaian Indah) T.Krg Timur 0721-7404.888. Ken Hermawan Reflexologi promo happy hours 09.00-11.00 wib (Rp.40.000) mlayani pijat refleksi,totok wajah,kop angin,back terapi. Jl.Laks. Malahayati no.81B teluk betung, B.lampung tlp.0721-7417100, 0721474710, 0851.0040.4888.

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567

KURSUS-KURSUS KURSUS MENJAHIT Ilmu di tgn uang dtng seumur hIdUp, lbh 25 cab, JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode dftr skrg byr 50% Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5 Hub.0721-1701677

KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL service & kursus hp Jln.ZA Pagar Alam No.2 Gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp, grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

KURSUS STIR PUTRA WIBOWO kursus stir & rental mbil Avanza, Innova, Xenia. (matic & manual). Rental harian, Mingguan, Bulanan. Jl.Arief Rahman Hakim, Cucian palang besi Hub.0812-72676660/0821-8195-9666

MESIN FOTO COPY C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

Dijual gudang LB 11x22m, LT 13x50, cocok utk jual alat bangunan dkt pasar gunung sari ulubelu kab. Tanggamus, hrg 650jt Hub.081281813422

JASA BANGUNAN Jasa rancang bangunan/renovasi,dll. Harga murah Hub.0812-7198-0518

MEUBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL mnjual brbgai meubel ukir Jepara, mlyani: tukar tmbh, psnan gmbr, prmintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No.5 Sukabumi telp.0721-3534448

KOST KOSAN DIJUAL Dijual cepat, kos2an, 9 Kmr, SHM, lok. STKIP Duren Payung tkp, Hrg. 450 jt nego Hub. 0812-7973335 tnp prntara Dijual cepat kos2an 22 kmr, SHM, lok. Unila, perum Griya Kencana, Hrg. 1 M nego tnpa prntara, Hub. 0812-7973335

PERUMAHAN Perumahan subsidi type 36/72, lok. P. Tirtayasa bdl, hrg. 125jt Dp 25jt angs. 900rb flat/15 thn. Hub. 0823.8071.8383 Perumahan subsidi type 36/72, lok. P. Tirtayasa bdl, hrg. 125jt Dp 25jt angs. 900rb flat/15 thn. Hub. 0812.7222.0234

Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0878.9907.3708 Pin. 7565B48D. Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0853.6789.0940 Pin. 75203995. Perumahan KPR bersubsidi tipe 36/87 angs 900 rb (flat), selama 15thn, stok terbatas, lokasi B.Lampung. Minat Hub. Agus 0823.8071.8383. Pre-Launching prmhn FLPP 36/72, hrg 130jt, lok.Gunung Terang, B.Lampung. DP 30jt angs 900an (plat) tenor 15thn Hub. Ikshan 0812.7222.0234 DIBUKA PERUMAHAN TANPA DP. HUBUNGI. 0857.6811.7586, 0823.7176.4365. PERUMAHAN TAMAN SUROPATI, menawarkan tipe rumah: tipe 120/170 m2, tipe 90/150 m2, tipe 60/150 m2, Jl. Untung Suropati Labuhan Ratu B.Lampung. Hub. Hendra, 0813.7330.9035 PIN 7D5EDF2F. Perumahan bersubsidi, angsuran dibawah 1 juta, lokasi B. Lampung. Hub. 0812.2472.6488.

RumaH dijual

PENGINAPAN

ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PELUANG USAHA Peluang Usaha, invest dana anda, biarkn km yg brkrja & pantau prkmbangan profit harian dr hp anda. Kontrak 99hr, E-TRADE CLUB INDONESIA. Prshaan Multinasional Amerika, Legal. Ayo brgabung, Hub. 021-56149016/ 0853-82879309 (WWW.TRADEIDR.COM) PROFIT PASTI Perhari 6% via bank anda selama 99x (tanpa kerja) modal suka suka. Hub. PT.EIT +6221-5614-9016/ SMS 0816889344 & 0818-0694-1828

PENDIDIKAN PRIVAT PRIVAT PROFESI guru dtng krmh, smua pljran, TK, SD, SMP, Umum, Mengaji, Sempoa Hub. 0721.7503131/ 0856.5895.7909/ 0813.6915.2541 profesional,sabar dan siap UN PRIVAT AVICENA semua pelajaran TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji, guru datang ke rumah, 6 SISWA gratis 1 siap UN/Semester. Hub. 0812.7919. 9569/0815.3947.2637,-

Djl rmh cck utk investasi & hunian,brda di lngkungan pnddkn, LT.131 m2, LB.75 m2, SHM Lok. Perum BPK blok H6 Rjbsa, BDL Hp 0813.6976.7296 Hrg. 450 Jt nego Dijual rmh & kost2an, LT 460 m, Lok. Jl. Raya Hajimena dpn Daihatsu, 50 m dr jln Lintas, SHM. Hrg. 950 jt Nego. Hub. 0852-6981-1560 Dijual rumah Jl. Alam Hijau 44 BTN II Way Halim, LT 240 M2, LB 400 M2,6KT, 4KM, gudang, kamar pembantu, garasi car port 3mbl, list 2200 W, jetpam, tlp, SHM, 800 JT, Bisa berikut furnis or kosong. Hub. 0813.6913.3030/0721.787682. Rmh type 42 + kost-2an, 7 kamar, LT 279 m2 Jl. Untung Suropati Gg. Somad Labuhan Ratu Bdl. Hub. serius. 08170795563.

DIKONTRAKAN/dijual Rumah di Blora Indah, A9,3 KT,2 KM, DPR, PAM, SUMUR, SHM, Nego. Hub.0813-7772-6060

RUKO DIKONTRAKKAN DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

TANAH dijual Djl tnh 30.000 m2 di pantai laut Padang Cermin, Punduh. Cck utk Perikanan, Tambak/Pariwisata Hub. 0815.4088.5590

Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0812.2472.6488 Pin. 73F34217

Dijl Rmh LT.90m2, Perum Bukit Bakung Indah Blok F No.24 Jl.Hj. Zubaidah LK.Bakung Kec.TBB, SHM, S.Bor,Pgr,S,Tinggal, H 255Ng 082186185775

Dijual tanah SHM Ls 346 m2 Jl.Swadaya 5 Purnawirawan Gdg meneng, dijual rmh SHM, 3KT, Jl. Urip Sumoharjo Gg. Bintara 1 Bukit kencana 3. Hub. 0812.7960101 (tdk sms).

Dijual rmh siap huni di Jagabaya 2, LT 450 m, 5 KT, 3 KM, listrik 1300 Hub. 0853.7926.2536

Dijual rumah LT. 375 m2, 3 KT, 4 KM, 1 KP, Jl. Dr. Harun 2 Gg. Hj. Agus Salim No. 25E, Telp. 0819.699.977 / 0853.7711.2098

Dijual rmh LT/LB.240/55, 2KT, Sumur bor, 2200w, clster. Perum GMP Tanjung Senang. hub. 085219125800.

Jual tnh luas 4.429 m2, SHM, dkt SPN (Sekolah Polisi Negara) Kemiling, Hub. 0812.7929.518 tnp perantara Tanah SHm luas 2145 m2 dkt perumahan Way Kandis, harga nego. Hub. 0821.7737.3740, 0821.7643.3505.

TANAH KAVLING Tnh kav ktr gubernur kota baru, jlang finishing, jln utama 14 km aspal mlus, saatnya mliki tnh kav tanpa dp, angs. 260 rb. hp.0899.4264 333(sms aja).

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGRAJIN JILBAB Menerima jasa pembuatan jilbab untuk perorangan, butik, group pengajian, sekolah dll. Hub. Elpin. 0813.7945.3480.

PENGOBATAN P engobatan ruqiyah Syar’iyyah brs. Ust. Perdana Ahkmad, S.Psi & Ust. Hidayatullah, S.Hi nrsumber Khazanah Ruqiyah Trans 7 minggu. 1 maret 15 pkl. 13.00 wib di Bmbu Kuning Square (BKS) jl. Kotaraja (dp. Stasiun KA) T.Krng CP. 0812.7281.0692

PERCETAKAN JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

PLAFON PLAFON MART menyediakan aneka motif Pve & melayani jasa pasang & (mencari agen luar kota) keunggulan plafon pve adl anti rayap/air, ringan & aman. Hub. 0721.263586 /0853.7855.7168 www.plafonmartworren-Lampung.blogspot.com

TOKO PLAFON TOKO JAYA PERKASA PLAFON jual bhn plafon upvc & pemasangannya/lantai vinyl merk kang-bang yg trksn mewah, anti rayap/air & tdk merambat api (mencari agen luar kota). Hub. 0721.787.526/0811.795.928.

RUMAH MAKAN

RUPA - RUPA RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238

TOKO-toko toko kue

RM SS “Sensasi Sambal” menyediakan berbagai mcm masakan steak daging ayam & sapi, yg super lezat & masakan tradisional & 27 aneka sambal, Jl. P.Damar Way Dadi/ sblm lap.bola Way Dadi Sukarame telp.0721.801.3852.

Holland Bakery melayani pemesanan paket snack box,kue tart,roti fashion & conventional, jajanan pasar,kue nampan & aneka parcel. Free delivery order seluruh Indonesia Hub.0721-259-898.

RM LOMBOK ULEK. Sedia paket mkn siang pecel lele complit Rp 10rb, spesial mie gandol, aneka ice cream dll. Pesanan nasi kotak delivered 0812.7430.6189 Jl. S.Parman 5 b (seberang Central Plaza)

AMERTA SUCI TOUR & TRAVEL, reservasi tiket pesawat,hotel,bus pr wsta,rntl mbl, Hub. 0721254883/0823.7825.5555 jl. Wolter Monginsidi no.202 Durian Payung

RM ALAS COBEK. Kelezatan warisan nusantara, aneka masakan puyuh, bebek, ayam dgn pilihan sambal, ikan seafood, telp.0818.279.297 Jl. Wolter Monginsidi No.66 (sebelah RS Bumi Waras) RM. BEBEK & AYAM GORENG SARI RASA pak ndut lampung 2 menyediakan: bebek/ayam sangan, bebek/ ayam ijo, bebek/ayam original, sop goreng dll terima pesanan nasi kotak hub: 0721.8013.027 (delivery order)

20

WARNET Lelang warnet/game online, Amo86/X2-3GB. RAM2GB, HD250GB, ACER.F.19*, Keyboard, mouse,(11 unit)+bonus meja dll. Hub. 0853.8309.5198.

ZAKAT S ampaikan zakat, infaq, sedekah, wakaf,CSR & dana kemanusian anda@PKPU LAMPUNG Jl.Zainal Abidin P.A No.4 Rajabasa Hub.0721-8013400 Rek.Muamalat 357.000.1899

TOUR & TRAVEL

LOWONGAN Dbthkn sgr SPG counter/ boutique. Syarat, wanita, usia max. 24th, single, dom. Rjabsa dsk. Lmrn ke MALL Lampung (Robinson) Bunda Dhany boutique. Tlp. 0852.8364.0896

Dibutuhkan segera Kurir wilayah Lampung, mempunyai motor sendiri, gaji + komisi, datang langsung Jl. KH Ahmad Dahlan No. 145 Kupang Kota, Teluk Betung 0859-21197711

Dbthkn sopir SIM B1 umum mx 35 th, pddkn SMP, MTCpria mx 25 th pddkn SMK, trainerpria pddkn D3/jur MI. Lmrn lgkp dtg lgs ke JL.Tembesu No.8 Campang Raya Bdl.

Dibthkn Segera Min.SMU/Sdrjt u/ diddk&Dijdkn Guru TK&PAUD 085768322244 / 082378571751.

Dijual motor Honda CB150R, mulus skali, tgn 1, Htm, Velg racing, km 455, BE Kdy, tlp. 0812.7952.0066/ 0811.136079

Fortuner 2.5 G. B. Tahun 2012 Hubungi: 089686259757

OTOMOTIF EDHOTSIGN STICKER Edhotsign Sticker. Vehicle wraps and graphic design melindungi cat kendaraan anda dgn varian warna, Jl. Sultan agung jalur 2 wayhalim hub: 081369574234 bpk. Edi prayitno.

MOBIL PENGANTIN elegant,nyaman, mercy E200, camry, honda accord, alphard, a b a d i k a n m o m e n t i s t i m e wa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami. Hub.0813.6969.5051, 0819.5706.3360

MOBIL DISEWA

PROPERTY GUDANG

MUSIK

LAMPUNG POST

CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard,Camry,Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Casin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051, 0819-57063360 A Z Z A M R E N C A R m e n ye w a kan mobil Innova,Avanza,dll. Hub.082375292647

mobil DIJUAL DAIHATSU Granmax PU DP 8,5jt-an angs. 2.885rb, cocok utk usaha. Ayla DP 20jt-an angs. 2.040rb berminat hub. 0812.791.4672 TAFT GT, Des 88, 4x4, Htm Mls, Tnduk, Foot Step, Ban Pacul, Ac, Audio, Hrg Nego, Hub. 0853.6902.7857 no sms HONDA Sedan Honda Accord Th’95, Ungu Metalik, Plat B, 45 Jt nego. Hub. 0811.791.877 Honda City Z th 2001,BE Kodya,Plg DP 29Jt,Angs. 22 bln X 2.474.000. Hub.0812-7902-9666

NISSAN Grand Livina xv1500 kdy’08,tgn 1 dr br, htm, mbl bgs. jln 110jt nego 082280658887

SUZUKI ESTEEM’1993, Power Window, BR, Central lock. Hrg. 33 jt Nego Hub. 0852.6979.4627 TOYOTA Avanza,Type S’10, Pjk Br, KM 40Rb, B, Tgn Prtama, 081379208888 AVANZA VELOZ Matic’2012, Putih, kmre ndah tgn pertama an.sendiri. Hub. 0813.7956.4343. Toyota Rush S’2008 a/t plat B Silver & Honda New City’2004 Plat B manual terawat baik. Hub. 0812.722.1250. INNOVA, 2009, tipe G, PW, BR, Central lock, barang OK, AC dingin hrg. 165 jt Nego Hub. 0852.6979.4627

MOTOR New Tiger 07 jrng dipakai,KM 14rb, spr ti baru/mulus, sms 0877.2238.5983/ BB 76B8785E

POWER STEERING AWING MOTOR. Service/pasang power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub. 0896.3163.3102, 0852.6956.6067. ISTANA MOTOR, ahli power steering, sparepart lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub::0821 77460825.

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af.

SPARE PART UD. GRIYA MOTOR ,mlyani grosir & eceran sparpart mtor, ban,oli,dll. Hub. 0813.6993.1921/ 0817.0083.055 jl. Antasari (smping ktr pos Antasari) di jmin murh & brsaing.


HUMANIORA

JUMAT, 20 februari 2015

Siswa SMPN 1 Way Lima Melek Informasi di Lampung Post MENGUNJUNGI kantor redaksi Lampung Post secara langsung menjadikan siswa makin paham tentang bidang jurnalistik serta proses pembuatan sebuah surat kabar yang berisi berbagai informasi. Dengan kegiatan tersebut, pengetahuan siswa makin luas serta melek wacana dan berbagai informasi yang berkembang di masyarakat. Minat siswa untuk menulis dan kembali menggemari ke­ giatan membaca diharapkan turut meningkat. “Siswa perlu lebih jauh mengetahui proses pembuatan sebuah surat kabar yang menjadi sumber informasi, sehingga wawasan mereka akan lebih jauh berkembang karena tidak menutup kemungkinan ada di antara mereka yang bercita-cita menjadi jurnalis,” kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat SMPN 1 Way Lima, Pesawaran, Samhuri saat mengunjungi Lampung Post, Rabu (18/2). Sebanyak 136 siswa SMPN 1 Way Lima beserta 15 guru pendamping mengunjungi kantor redaksi Lampung Post yang beralamat di Jalan Seokarno-Hatta, Nomor 108, Rajabasa, Bandar Lampung. Kunjungan para siswa kelas VIII itu diterima langsung

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

Forum Sunda Ngumbara Lestarikan Budaya PAGUYUBAN Jawa Barat (Pajar) Provinsi Lampung menghadiri aca­ra Deklarasi Forum Komunikasi Masyarakat Tatar Sunda Pangumbaraan (Forum Sunda Ngumbara) di Kuta, Bali, Sabtu (14/2) malam. Mereka diwakili Ketua Pajar Lampung RA Bustomi Rosadi dan Undang Rosidin (Sekretaris Pajar Lampung) dan peninjau Dedeh Kurniasih, Budiharjo, Ginta Wiryasenjaya, dan Iesye R. Dalam pertemuan tersebut dideklarasikan dan dikukuhkan kepengurusan Forum Sunda Ngumbara periode 2015—2019. Forum ini lahir setelah perwakilan paguyuban di 23 provinsi melakukan musyawarah nasional (munas) sehari sebelumnya. Terpilih sebagai ketua umum, A Jaka Bandung, dan sekretaris jenderal, Muhammad Iqbal. Sementara Gubernur Jabar duduk sebagai ketua dewan pembina, wakil ketua dewan pembina oleh Gubernur Banten, dan sekretaris dewan pembina dijabat Sekretaris Provinsi Jabar. Ditetapkan pula anggota dewan

pembina, antara lain Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jabar, dan ketua umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan. Selain itu, juga hadir rektor Unpad, ITB, dan IPB. Kemudian, Wakil Ketua DPRD Jabar Haris Yuliana, Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi, Direktur Utama BJB Ahmad Ervan, peserta munas, dan sekitar 200 warga tatar Sunda di Bali. Sekretaris Umum Pajar Provinsi Lampung Undang Rosidin mengatakan Pajar Lampung merespons baik dengan dideklarasikannya forum ini, sebagai ajang untuk komunikasi antarpaguyuban Sunda provinsi se-Indonesia. Sebelumnya, warga asal Jabar dan Banten berhimpun dalam paguyuban yang lingkupnya per provinsi saja. Kini, para perantau tatar Sunda (Jawa Barat dan Banten) yang tersebar di seluruh Indonesia dan berbagai negara telah memiliki satu organisasi lingkup nasional, yakni Forum Sunda Ngumbara. (*9/S1)

Warga Lampung Banyak Mengidap Hipertensi M A SYA RA KAT L a m p u n g harus mewaspadai hiper­ tensi. Pasalnya, penderita tekanan darah tinggi menempati urutan ke-3 terbanyak setelah penyakit gingivinitis (radang pada gusi) dan infeksi kulit. Berdasarkan data Dinas Ke ­ sehatan (Dinkes) Provinsi Lampung pada 2014 jumlah penderita mencapai 23.733 orang dan tertinggi penyakit gingivinitis (58.796) dan kedua infeksi kulit seba­ nyak 35.726 orang. Humas Dinkes Lampung Asih Hendrastuti mengatakan hipertensi merupak a n su at u ko n d i s i ya n g d i a k i b at k a n a d a nya p e ­ n i n g k at a n d a r i te k a n a n p e mbul uh da r a h a r te r i, yakni tekanan diastolik di atas 95 mmHg. Sementara tekanan darah yang normal umumnya tekanan sistolik tidak melebihi 140 mmHg dan diastolik tidak melebih 90 mmHg. “Secara umum jumlah pasien penderita hipertensi tidak diketahui s e c a r a p a s t i k a r e n a ke cenderungan hipertensi tiba-tiba tanpa gejala sebelumnya jika tidak dilakukan pemeriksaan tekanan darah oleh medis,” kata Asih Hen-

drastuti, beberapa waktu lalu. Asih menjelask a n a d a b e b e r a p a h a l ya n g m e nyebabkan hipertensi agar seseorang dapat menge tahui dan menghindari, baik faktor genetik maupun keturunan dan di luar keturunan. Sebab, faktor keturunan lebih dominan jika orang tuanya hipertensi, kemungkinan keturunannya berisiko akan menurunkan penyakit tersebut. “Hipertensi bisa dialami semua usia. Sekarang ini bukan hanya orang tua saja, melainkan usia muda juga berisiko hipertensi karena faktor genetik atau keturunan. Selain hipertensi bisa terjadi karena berlebihan konsumsi garam,” ujar Asih Hendrastuti. Lebih lanjut, Asih Hendrastuti menjelaskan bertambahnya usia juga menjadi faktor yang mempengaruhi tekanan darah seseorang, sebab semakin bertambahnya usia, tekanan darah pun akan semakin meningkat, tapi bisa dihindari dengan melakukan pemeriksaan secara rutin kepada para medis dan tetap berolahraga secara teratur. (AMR/PKL/S1)

dan tugas-tugas seorang jurnalis. Majalah dinding menjadi kegiatan permulaan yang menurut Wiwik bisa menjadi media belajar jurnalistik para siswa di sekolahnya. Wiwik juga menjabarkan proses pembuatan sebuah berita sebagai produk jurnalistik. “Ke­ giatan jurnalistik itu merupak-

aan kegiatan mengumpulkan informasi, gagasan-gagasan dan ide, yang dihimpun menjadi sebuah tulisan yang kemudian dipublikasikan,” kata Wiwik. Tugas jurnalis, menurut Wiwik, turut berperan dalam memberikan sumber informasi bagi masyarakat. “Selain menantang, para jurnalis juga melakukan

tugas yang baik, yaitu bersyiar melalui tulisan,” ujarnya. Namun, dalam membuat sebuah berita, Wiwik menyebutkan ada beberapa unsur penting, seperti harus mengandung fakta, aktualitas berita, penting, dan peristiwa yang diberitakan diupayakan dekat dengan lokasi pembaca. (*1/S2)

Kualitas Udara

Indonesia Masih Buruk Evaluasi yang dilakukan sejak Maret sampai Oktober 2014 ini menggunakan indikator serta sistem penilaian yang ditetapkan. RICKY MARLY

K

EMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Ke h u t a n a n ( K L H K ) mengumumkan hasil evaluasi kualitas udara perkotaan (EKUP) 2014 yang dilaksanakan di 44 kota di Indonesia. KLHK memantau kualitas udara ambien jalan raya yang terdiri atas 13 kota metropolitan, 15 kota besar, dan 16 kota sedang-kecil. Dari kategori kota metropolitan, Palembang menempati urutan pertama sebagai kualitas udara terbaik de­ ngan nilai 78,50. Kemudian untuk kota besar, Tangerang Selatan dengan nilai 82,34 berada di urutan pertama, sedangkan untuk kota kecil, Ambon dinilai memiliki kualitas udara paling baik dari 15 kota lainnya dengan nilai 77,58 “Ekonomi kita maju, tapi lingkungannya mundur. Ini menjelaskan masih banyak kota yang harus dikelola kembali, seperti Kota Jakarta Utara yang berada di urutan terakhir di antara kategori metropolitan,” kata Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan MR Karlian-

syah dalam acara pemaparan media di kantor KLHK, Jakarta Timur, Rabu (18/2). Selain Jakarta Utara yang menempati urutan terakhir dengan nilai 03,80, Manado (44,51) dan Ternate (38,45) juga menempati posisi terakhir dalam kategori kota besar dan kota sedang kecil. “Kota-kota yang berada pada tingkat bawah tersebut dipengaruhi karena ba­ nyaknya jumlah kendaraan besar yang melintas serta kemacetan. Tidak ada manajemen lalu lintas yang baik sehingga membuat udaranya masih sangat tercemar,” kata Karliansyah. Evaluasi yang dilakukan sejak Maret sampai Oktober 2014 ini menggunakan indikator serta sistem penilaian yang ditetapkan sehingga nilai akhirnya didapat dari tiga proses yang dilakukan, yakni uji emisi kendaraan bermotor selama tiga hari yang dilakukan terhadap 500 kendaraan per hari pada tiap kota. Kemudian dilakukan penghitungan kinerja lalu lintas, serta pemantauan kualitas udara. Ketiga hal tersebut dilakukan di tiga ruas jalan arteri yang dipilih

21

BPOM Bekukan Izin Edar Obat Buvanest Spinal

KUNJUNGAN JURNALISTIK. Para Siswa SMPN 1 Way Lima, Pesawaran, tampak antusias saat melihat mesin percetakan koran dalam kunjungan ke Lampung Post, Rabu (18/2). Melalui kunjungan jurnalistik, diharapkan wawasan para siswa semakin berkembang dan menumbuhkan kegemaran menulis dan membaca. oleh Redaktur Humaniora Lampung Post Wiwik Hastuti serta Bagian Promosi dan Kerja Sama Lampung Post Asyihin. Para siswa tampak antusias mengikuti materi yang diadakan di aula terbuka Lampung Post secara lesehan ini. Kepada siswa, Wiwik menjelaskan pengertian jurnalistik

LAMPUNG POST

bersama dan dianggap mewakili masing-masing kota. Adapun tim penilai EKUP berasal dari Asdep PPU sumber bergerak KLHK, peme­ rintah provinsi, pemerintah kota, Polresta, Dinas Perhubungan, tim ahli, laboratorium, LSM, dan institusi pendidikan. “Melalui EKUP, kami berusaha mendorong pemerintah kota di Indonesia untuk memberikan kontribusi bagi terciptanya udara yang bersih dan sehat yang memenuhi baku mutu kualitas udara ambien. Serta mendorong untuk menerapkan transportasi berwawasan lingkungan (environmentally sustainable transportation ) di kotanya masing-masing,” kata dia. Karliansyah mengakui pihaknya kesusahan untuk memperbaiki kualitas udara di perkotaan. Hal ini disebabkan perilaku masyarakat. “Sebesar 70% pencemaran udara di perkotaan berasal dari kendaraan bermotor sehingga jika ingin memperbaiki ini, harus bermula dari pribadi masing-masing untuk sadar dan tidak memakai bahan bakar yang mempunyai kadar sulfur rendah, seperti premium dan solar,” ujarnya. (MI/S1) rickymarly@lampungpost.co.id

n MI/ANGGA YUNIAR

SEKOLAH SEHAT. Siswi SD MIS Al Barkah tengah mencuci tangan di sekolahnya, di Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (18/2). Kegiatan ini untuk menjaga kebersihan sekaligus mewujudkan sekolah sehat di lingkungan tersebut.

KEPALA Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy A Sparingga membekukan izin obat injeksi Buvanest Spinal produksi PT Kalbe Farma. Ini dilakukan setelah meninggalnya dua pasien Rumah Sakit Siloam Karawaci, Tangerang, usai mendapatkan suntikan anestesi obat tersebut. Kepala BPOM sudah menurunkan tim untuk menginvestigasi dan meneliti di laboratorium. Hasilnya, dari sampel yang tersisa tinggal 1 mili itu memang tidak sesuai dengan label. Karena itu, BPOM pun memerintahkan perusahaan Kalbe Farma dan distributornya menarik obat tersebut dari peredaran, baik di apotek, klinik, atau rumah sakit di Indonesia. “Pembekuan ini sudah dilakukan sejak Minggu (15/2). Kami juga telah meminta PT Kalbe Farma untuk menghentikan produksi obat anestesi tersebut sampai hasil investigasi di sarana produksi dan distribusi final 100%,” kata Roy, didampingi Menteri Ke­ sehatan Nila Moeloek, Dirjen Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan Akmal Taher, dan Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan Maura Linda Sitanggang di kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Rabu (18/2).

Izin edar obat Buvanest Spinal dibekukan karena kandungannya tak sesuai label sehingga menyebabkan dua pasien meninggal. Ampul Buvanest yang seharusnya berisi Bupivacaine untuk obat bius, tapi ternyata berisi asam traneksamat untuk menghentikan perdarahan. Produk Kalbe Farma yang dibekukan izin edarnya adalah seluruh Buvanest Spinal 0,5%, Heavy 4 ml. Sementara untuk Asam Tranexamat Ge­ nerik 500 mg/Amp 5 ml batch No 629668 dan 630025, hanya ditarik dari peredaran. “Sejauh ini tidak pernah ada keluhan atau masalah atau kasus serupa terkait penggunaan obat Buvanest Spinal yang diproduksi di Indonesia. Makanya, dugaan awal kami adalah tertukar label saat digunakan. Persoalannya, kenapa bisa sampai tertukar?” kata Roy. Menteri Kesehatan mengungkapkan keprihatinannya atas kasus meninggalnya dua pasien Rumah Sakit Siloam Karawaci, Tangerang, beberapa waktu lalu. “Saat kejadian itu, tentu saya terkejut dan sangat prihatin. Saya berharap kasus ini tak terulang lagi,” kata Nila. Sebelumnya, dua pasien terkait kasus urologi meninggal setelah mendapatkan pemberian injeksi Buvanest Spinal. (INX/S1)

Lelang Jabatan Kepala BKKBN Dikritik KEBIJAKAN Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, yang membuka lelang jabatan (open bidding) bagi jabatan kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), mendapat kecaman dari berbagai pihak. Selain melanggar peraturan, kebijakan lelang itu juga berpotensi mendudukan orang yang tidak paham dengan masalah kependudukan. “Kebijakan lelang tersebut telah melanggar peraturan dan berpotensi melemahkan posisi BKKBN,” kata mantan Ketua Umum Muhamadiyah Ahmad Syafii Maarif, saat menerima silaturahmi jajaran pegawai BKKBN di Jakarta, Rabu (18/2) lalu. Pada 13 Februari lalu, lewat situs resminya, Kemenkes membuka lelang jabatan ke publik untuk posisi Kepala BKKBN yang saat ini sudah kosong. Menurut Syafii, kebijakan lelang telah menabrak undang-undang dan peraturan yang berlaku, yaitu UU Aparatur Sipil Negara (ASN) Pasal 1 A.13-14 UU No. 5 Tahun 2014

dan Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2003 (Pasal 1, A.3). Hal senada juga disampaikan Kepala Biro Hukum, Organisasi, dan Humas BKKBN Setia Edi. Menurut dia, UU ASN jelas menyebutkan pejabat pembina kepegawaian adalah pejabat yang mempunyai kewenangan mene­ tapkan pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian pegawai ASN dan pembinaan manajemen ASN di instansi pemerintah sesuai ketentuan undang-undang. Dari situ bisa disimpulkan menteri kesehatan tidak mempunyai kewenangan dalam mengatur personalia kepegawaian lembaga BKKBN. Pasalnya, kewenangan melakukan lelang jabatan adalah wewenang pejabat pembina kepegawaian (PPK) dalam hal ini adalah kepala BKKBN. Sementara itu, anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDIP Rieke Diah Pitaloka mengatakan lelang seperti itu terindikasi melanggar Pasal 53 Ayat (2) Undang-Undang No. 52/2009 tentang Kependudukan. (MI/S1)

Workshop Metode Statistik Hadirkan Pakar dari Jepang DUA pakar ekonomi asal Jepang, Katsaya Tanaka dan Atsushi Yoshimoto, menjadi pembicara dalam workshop metode statistik di Universitas Lampung (Unila), Rabu (18/2). Katsaya Tanaka merupakan pakar bidang keahlian ekonomi sumber daya, dosen dari Shiga University, dan Atsushi Yoshi­ moto adalah ahli statistika terapan dari Institute of Statistics and Mathematics, Jepang. Kegiatan yang berlangsung di lantai IV Rektorat ini diikuti 100 dosen dan mahasiswa pascasarjana Unila. Wakil Rektor Bidang Kerja Sama Perencanaan dan Komunikasi Unila Ardian Ulvan, saat membuka acara tersebut, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap dapat meningkatkan atmosfer akademik dan wawasan. “Mudah-mudahan pertemuan ini bisa meningkatkan kerja sama internasional kita dan mengisinya dengan kegiatan penelitian serta pengajaran tingkat internasional, dalam rangka memasuki persaingan global 2015,” katanya.

Kepala Unit Pengembangan Kerja Sama dan Layanan Internasional (UPT PKLI) Cipta Ginting menambahkan dunia keilmuan selalu berkembang, termasuk statistik. Lokakarya internasional ini dimaksudkan untuk saling menukar ilmu pengetahuan, terutama yang berkaitan dengan bidang biometrik dan statistik. Selain pakar dari Jepang juga mengusung pembicara Warsono, ahli matematika statistik dari Unila. Promotor kegiatan yang juga guru besar Fakultas Pertanian Unila, Bustanil Arifin, menjelaskan ada hal-hal baru yang berkaitan dengan metode statistik, seperti pe­ ngelolaan sumber daya alami secara terintegrasi juga didiskusikan dalam pertemuan ini. “Ilmu pengetahuan terus berkembang, dengan ini jadi tahu mana yang terbaru. Implementasinya nanti di masing-masing dosen, jika sesuai dengan keilmuannya, bisa mereka gunakan untuk bekerja, riset, maupun pengajaran,” ujar dia. (INS/PKL/S1)


±

±

CMYK

RUWA JURAI

JUMAT, 20 FEBRUari 2015

±

± LAMPUNG POST

Usut Aliran Dana Hibah PT HIM

Tersangka Kasus Korupsi Meninggal Dunia

Semua pihak yang terlibat membantu dan menerima uang dari perkara penggelapan dana hibah PT HIM bisa menjadi calon tersangka. MERWAN

W

ARGA Tulangbawang Barat (Tubaba) men­ desak aparat penegak hukum mengusut tuntas aliran dana kasus penggelapan pembayaran lahan hibah PT Huma Indah Mekar (HIM) pada 2013 senilai Rp7,5 miliar. Ada dugaan dana tersebut mengalir ke sejumlah anggota DPRD Tubaba periode 2009—2014. “Kami meminta kasus ini dibuka seterang-terangnya.,” kata warga Penumangan yang enggan disebut namanya, Selasa (17/2). Ia berharap penegak hukum bisa transparan dan tidak tebang pilih dalam menuntaskan kasus tersebut. “Kalau memang sudah ada tersangka lainnya, kenapa tidak ditahan.” Terpisah, Kasubdit III Kriminal Umum Polda Lampung AKBP Ruli Andi Yunianto mengaku masih melakukan penyidikan terhadap tujuh calon tersangka dalam perkara penggelapan PT HIM. “Kami menganut asas praduga tidak bersalah, jadi masih calon tersangka,” kata Ruli, melalui telepon, Kamis (19/2). Menurut Ruli, dari tujuh calon tersangka ini, bisa saja berkembang menjadi delapan bahkan

hingga dua puluh. Semua pihak yang terlibat membantu dan menerima uang dari perkara tersebut bisa menjadi calon tersangka. Meski demikian, Ruli belum bisa menyebutkan siapa saja ketujuh calon tersangka penggelapan dana hibah PT HIM .

Tidak Dilibatkan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Tubaba Paryanto mengatakan Pemkab tidak dilibatkan perusahaan dan masyarakat dalam perundingan serta pembayaran lahan hibah PT HIM. Pembayaran dilakukan perusahaan kepada masyarakat tanpa sepengetahuan Pemkab. Paryanto, yang juga ketua tim penyelesaian sengketa tanah Pemkab Tubaba itu, menjelaskan Pemkab mengetahui adanya pembayaran lahan hibah seluas 150 ha tersebut setelah munculnya persoalan di tengah-tengah masyarakat. Ia menjamin pejabat di Pemkab tidak satu pun yang terlibat kasus tersebut. “Pemkab tidak libatkan. Saya menjamin tidak ada pejabat yang dikaitkaitkan dengan persoalan ini,” kata Paryanto, di kantornya, Selasa (17/2). (BOY/D2)

CMYK

merwan@lampungpost.co.id

22

n

LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

PELAKU PUNGUTAN. Kanit Induk 02 PJR Dirlantas Polda Lampung AKP Harpran Rambank (dua kanan) bersama anggotanya menggiring pelaku yang diduga melakukan pungli di Jalinsum, Selasa (17/2). Para pelaku dibawa ke pos PJR 04 Tanjungratu untuk didata. Patroli dilakukan dalam rangka perimbangan Operasi Cempaka yang digelar Polda Lampung.

Polda Data Pelaku Pungli di Jalinsum PETUGAS patroli jalan raya (PJR) Dirlantas Polda Lampung menggelar operasi di jalan lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Kampung Tanjungratu, Way Pengubuan, Lampung Tengah, Selasa (17/2). Dalam operasi tersebut, petugas mendata sejumlah pelaku yang diduga melakukan pungutan liar (pungli) terhadap sopir truk yang melintas. Kasat PJR Dirlantas Polda Lampung AKBP Joko Tutukonoto mengatakan operasi tersebut merupakan perimbangan dari Operasi Cempaka (operasi preman) yang tengah digalakkan Polda Lampung. Dalam operasi itu, Polda Lampung mengirimkan tim yang terdiri dari enam orang. Dalam operasi tersebut, tim Dirlantas Polda Lampung men-

jaring dan mendata sejumlah warga yang diduga melakukan pungli terhadap sopir-sopir truk pengangkut batu bara dan sayuran. Pungutan itu sebagai kompensasi keamanan bagi kendaraan yang melintas. “Kami mendata saja, setelah itu tindak lanjutnya diserahkan kepada petugas di wilayah hukum setempat,” kata Joko. Menurutnya, operasi dilakukan secara terus-menerus mengiringi Operasi Cempaka hingga pekan depan. Ada kemungkinan operasi akan dilanjutkan. Namun, hal itu tergantung dari la­ poran masyarakat yang masuk. “Seperti operasi untuk pungutan di Lampung Tengah, ini adalah tindak lanjut dari laporan masyarakat. Ini operasi rutin yang ditingkatkan,” kata dia.

Berdasarkan temuan petugas di lapangan, pungutan dilakukan atas nama sebuah perusahaan yang didirikan dengan dalih membantu keamanan para sopir dan kendaraan bermuatan batu bara atau sayuran yang melintas. Para sopir berikut kendaraannya yang telah terdaftar akan dikenai biaya Rp5.000 dan dijamin keamanannya. Bagi yang belum terdata, pada kendaraan akan dibuatkan logo RMS dengan cat sebagai tanda. Selama dua tahun ber­ope­ rasi, sedikitnya ada empat orang berjaga di pos mereka secara bergantian (sif) setiap hari. Kepada polisi, pengelola mengklaim memiliki izin usaha dan kesepakatan dengan pe­ ngendara. (WAH/D2)

TERSANGKA kasus korupsi yang dititipkan di LP Kotaagung Barat, Tanggamus, Kho, meninggal dunia, Rabu (18/2), sekitar pukul 11.00. Kho menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Kotaagung. Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kejari) Talangpadang Andrie W Setiawan menjelaskan awalnya jaksa penyidik mendapat informasi dari LP Kotaagung Barat bahwa Kho sakit diare dan lemas, Selasa (17/2). Sesampai di sana, ujar dia, tersangka Kho sedang mendapatkan perawatan dokter. Berdasar hasil diagnosis, tersangka mengalami kekurangan cairan akibat diare, tekanan darah yang tidak stabil, dan gula darah tinggi.

“Penyidik kemudian membawanya ke RSUD Kotaagung. Di RSUD Kotaagung, tersangka langsung mendapat tindakan medis dan dirawat di kelas 2, kamar nomor 2 Bougenvile,” kata dia. Andrie menegaskan pada saat dibawa ke RSUD tidak ada tanda-tanda tersangka mengalami kekerasan ataupun bekas penganiayaan secara fisik. Selain itu, Kho juga masih dalam keadaan sadar. Berdasar ketentuan, penyidikan atas tersangka akan dihentikan. “Sebab, meninggalnya tersangka dengan sendirinya penyidikan harus dihentikan. Namun, kami akan lebih dahulu minta petunjuk kepada pimpinan,” ujarnya. (ABU/D2)

Kejari Periksa Kepala Pol. PP Lamteng K E PA L A S at u a n P o l . P P Lampung Tengah Barmawi diperiksa penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungsugih, Selasa (17/2). Pemeriksaan itu diduga terkait adanya setoran pada proses penerimaan anggota Satpol PP Lamteng tahun 2013-2014. Barmawi menjalani pemeriksaan sekitar 6,5 jam, yakni dari dari pukul 09.30—15.00 oleh Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Gunungsugih Ricky Setiawan. Tidak ha­ nya Barmawi, sekretarisnya, Wagiyo, juga turut menjalani pemeriksaan. Ricky Setiawan mengatakan Barmawi menjalani

pemeriksaan terkait ada­ nya pengaduan masyarakat yang melaporkan dugaan penarikan upah pungut saat penerimaan tenaga honorer pada kantor Satpol PP Lamteng. Pengangkatan tenaga honor sendiri dilakukan bertahap sepanjang tahun 2013—2014. Total keseluruhan mencapai 120 orang. “Statusnya masih tahap penyelidikan. Akan terus kami kembangkan,” kata Ricky di kantornya. Rencananya Kejari Gunungsugih juga akan memanggil sejumlah anggota Satpol PP secara acak dari 120 orang yang ikut dalam penerimaan tersebut. (WAH/D2)

CMYK

Bupati Tubaba Umar Ahmad Melantik 115 Pejabat Eselon III dan IV

±

±

±

BUPATI Tulangbawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad melantik sebanyak 115 pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan pemkab setempat, Rabu (18/2). Selain untuk penyegaran, pelantikan itu juga untuk promosi jabatan.

P

e j a b at ya n g d i l a nt i k terdiri dari 13 pejabat struktural eselon III dan sebanyak 102 pejabat struktural eselon IV. Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tubaba Nomor: 821.23./03/III.04.2/ TBB/2015 dan 821.24./04/III.04.2/ TBB/2015 tentang Pengangkatan Pejabat Struktural Eselon III dan IV di Lingkungan Pemkab Tubaba. Bupati Umar Ahmad mengatakan mutasi dan pelantikan itu merupakan hasil dari evaluasi terhadap kinerja seluruh pegawai di lingkungan Pemkab setempat. Evaluasi yang dilakukan meliputi penilaian dari berbagai aspek, terutama kedisplinan dan hasil kinerja yang dicapai. Dari hasil penilaian itu memunculkan keputusan tentang

±

2 1 posisi atau jabatan yang akan dimutasi dan dilantik. ”Hasil dari evaluasi tersebut adalah pelantikan pejabat eselon III dan IV hari ini. Pejabat yang dilantik ini nantinya tetap akan dievaluasi. Jika memang dinilai tidak mampu, tentunya harus legawa jika diganti dengan pegawai yang lebih mampu, termasuk pejabat eselon II juga saya lakukan evaluasi yang sama,” kata mantan Ketua DPRD Tubaba itu. Dia berharap dari proses

Daftar Pejabat Eselon II yang Dilantik NO. Nama

Jabatan Lama

Jabatan Baru

1. Miral Hayadi

NSU Pada Bagian Umum

Kabag Perekonomian

2. Rasyid

Kabag Perekonomian

Camat Tumijajar

3. Mirza Irawan

Camat Tumijajar

Sekretaris BPKAD

4. Subaidi

Sekretaris BPKAD

Kasat. Pol.PP

5. Mirkhiyan

Kasubbag Perc. BPKAD

Plt. Sekretaris KPU

6. Singgih Prasetyo

Kabid Peternakan

Sekretaris Inspektorat

7. Herliyanty

Kasubbag Umum-Peg. BPKAD Kabid Aset Daerah BPKAD

8. Ibrahim

Kabid Kesatuan Bangsa

Sekretaris Badan Ketahanan Pangan

9. Desie Andriyani

Fungsional BP4K

Kabid Kesehatan Hewan

10. Supardiono

Kabid Kesehatan Hewan

Kabid Peternakan

11. M Yusuf

Kabid Perdagangan

Kabid Pembinaan dan Data Pegawai BKD

12. Helmi Hartopo

Kasubbag Umum

Kabid Perg. Koperindag Dinsosnakertrans

13. Erwin

Kabid Aset Daerah

Kabid Kesatuan Bangsa

mutasi atau promosi jabatan itu dapat memberikan dampak yang positif bagi pelayanan kepada masyarakat. Dia mengatakan untuk menyukseskan program pembangunan, dia juga berharap para pegawai dan pejabat di Pemkab Tubaba dapat menunjukkan prestasi dan kerja nyata yang positif bagi masyarakat sesuai dengan tugas, pokok, dan fungsi yang diberikan. “Marilah sama-sama kita bergandengan tangan membangun kabupaten ini menjadi yang lebih baik. Janganlah sampai ada pejabat di kabupaten ini yang berpikir mencari kekayaan dari jabatan yang diamanahkan,” kata dia. Dalam melaksanakan tugas, bupati juga meminta pejabat eselon III dan IV dapat membaca

arah, kebijakan dan program kerja yang diusung oleh pimpinan. Sekaligus memiliki kecakapan untuk menjalankannya. Apalagi, kata dia, saat ini segudang tugas harus dilaksanakan, yaitu peningkatan pelayanan dan percepatan pembangunan di tingkat tiyuh. “Pejabat eselon III dan IV harus dapat memahami halhal yang bersifat strategis juga dituntut mampu mengerjakan hal-hal yang bersifat teknis. Bagi pejabat yang dilantik ini harus mampu bekerja sama dan memberikan perubahan yang positif di tempat yang baru.” Pelantikan yang dilaksanakan di aula kantor bupati tersebut, selain dihadiri bupati juga dihadiri Wakil Bupati Fauzi Hasan, Sekkab Paryanto, para

5

Sumber: BKD Tulangbawang Barat

±

CMYK

±

asisten, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bustam Effendi, dan seluruh pejabat ese-

lon II dan III di lingkup Pemkab setempat. (MER/D10)

Keterangan Foto 1.

LANTIK PEJABAT. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad memimpin pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebanyak 115 pejabat strutural eselon III dan IV, di aula kantor bupati setempat, Rabu (18/2).

2. NASKAH PELANTIKAN. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad membacakan naskah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebanyak 115 pejabat strutural eselon III dan IV di aula kantor bupati setempat, Rabu (18/2).

±

3. SK PELANTIKAN. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad menyaksikan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol. PP) Subaidi menandatangani SK pelantikan pada pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat struktural eselon III dan IV, Rabu (18/2). 4. TANDA JABATAN. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad menyematkan tanda jabatan kepada Camat Tumijajar Rasyid pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Struktural Eselon III dan IV, Rabu (18/2). 5. UCAPAN SELAMAT. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad memberikan ucapan selamat kepada pejabat yang dilantik pada pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat struktural eselon III dan IV, Rabu (18/2). FOTO-FOTO : LAMPUNG POST/MERWAN

4

3

±


±

±

CMYK

Jumat, 20 FEBRUARI 2015

±

DAERAH

LAMPUNG POST

Dua Kakek ±

selintas

Khamamik Ingatkan Dinas Pendidikan BUPATI Mesuji Khamamik meminta kepada Dinas Pendidikan Mesuji untuk lebih memperhatikan pelajar semua tingkatan di kabupaten itu. Menurut Khamamik, dia sering mendapati siswa yang berpakaian dan berpenampilan tidak rapi. “Mulai dari rambut serta cara siswa berpakaian, banyak yang tidak rapi, asal-asalan, sama sekali tidak terlihat sebagai seorang pelajar,” kata Khamamik, di kantornya, Kamis (19/2). Khamamik juga meminta Dinas Pendidikan bisa memberikan perhatian serius terhadap pola tingkah pelajar yang menyimpang. Dia meminta Disdik secepatnya menjadikan ini perhatian serius. Jangan sampai budaya buruk itu terkesan dibiarkan. Menurut dia, penampilan yang baik bukan berarti harus me­ ngenakan seragam yang bagus atau baru, melainkan harus mengikuti aturan yang ada. Bupati juga berpesan kepada pelajar untuk menunjukkan perilaku selayaknya pelajar. “Untuk pelajar, berpenampilanlah sewajarnya dan sepantasnya. Tunjukkan jati diri dengan prestasi, bukan dengan penampilan yang tidak keruan,” ujarnya. (CK6/D1)

Tewas Terseret

Banjir di Tuba

Korban tewas baru diketahui setelah jasad keduanya ditemukan bersama sepeda motor ­y ang dikendarainya. GUNTUR TARUNA

D

UA warga Karyamak­ mur, Tulangbawang, tewas terseret banjir yang menerjang Kecamatan Penawaraji. Korban tewas baru diketahui setelah jasad keduanya ditemukan ber­ sama sepeda motor yang dikendarai, Selasa (17/2). Korban tewas adalah M Yasin (88) dan Sarimo (78). Keduanya warga Kampung Karyamakmur, Kecamatan Penawaraji, Tulangbawang. Keduanya ditemukan warga tidak jauh dari perkebun­ an sawit di kampung se ­ tempat.

Waktu itu kedua korban mengabarkan sudah sampai di Unit II. Suwito Kades Karyamakmur

±

M e nu r u t Ke p al a Kam ­ pung Karyamakmur Suwito, kedua warganya tewas teng­ gelam ketika hendak pulang ke rumahnya, setelah men­ gunjungi anaknya di Mesuji. Keduanya berangkat dari rumah pada Minggu (15/2). Pada Senin (16/2), keduanya mengabarkan kepada kelu­ arga akan pulang. “Waktu itu, kedua kor­ ban mengabarkan kepada keluarganya sudah sampai di Unit II untuk memper­ baiki sepeda motor. Namun, hingga Selasa (17/2), kedua kakek itu tidak juga sampai ke rumahnya,” kata Suwito, Rabu (18/2). Keluarga yang merasa c e m a s p u n m e n c a r i ke ­ beradaan Yasin dan Surimo. Sekitar pukul 14.30, Selasa (17/2), kedua korban dan sepeda motornya ditemukan warga dalam kondisi sudah tidak bernyawa. “Kedua

korban sudah dimakam­ kan di permakaman umum kampung setempat,” kata Suwito. Keluarga korban, Mis ­ war, mengatakan jalan di perkebunan kelapa sawit itu merupakan jalan alternatif yang dapat menghubung­ kan Kecamatan Gedungaji dan Kecamatan Penawaraji. Jalan alteratif itu sering digunakan warga karena waktu tempuh lebih singkat. “Tapi, saat musim hujan, jalan itu kerap kebanjiran. Kemungkinan, kedua kor­ ban memaksa menerjang banjir dan terseret arus hingga masuk saluran air,” kata dia. Setelah tiga hari, Budi (28), yang tenggelam di Way Umpu saat akan menolong i b u nya , d i te mu k a n T i m Reaksi Cepat Polres Way Kanan dan Badan Penang­ gulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Kamis (19/2). K a p o l r e s Wa y K a n a n A K B P H a r s e n o, m e l a l u i Kepala Unit Tim Reaksi Ce­ pat Satuan Sabhara Polres Way Kanan Bripka Cucu Ahyani Sutarsa, mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 02.00. Korban baru dievakuasi ke daratan sekitar pukul 06.00, sekitar 3 km dari lokasi korban tenggelam. “Kondisi korban saat ditemukan de­ ngan lidah menjulur, selu­ ruh tubuh sudah membesar, mata sebelah kiri terbuka, kulit mengelupas. Tapi, kon­ disi korban masih bisa dike­ nali oleh pihak keluarga,” kata dia. Korban tenggelam di Way Umpu, pada Senin (16/2), sekitar pukul 15.00. Korban adalah warga Kampung Gu­ nungsangkaran, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabu­ paten Way Kanan. (CK4/D1)

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

PERBAIKI JALAN RUSAK. Beberapa warga memperbaiki jalan rusak milik Pemda Provinsi Lampung di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Kamis (19/2). Akibat rusak parah dan sering menimbulkan kecelakaan, warga berinisiatif menambal jalan rusak dengan adukan semen.

Petambak Udang di Ketapang Protes PETAMBAK udang tradisional di Desa Pematangpasir dan Desa Berundung, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, mendesak Pemkab setempat agar mengeluarkan sertifikat kepemilikan tanah di areal pertambakan yang diklaim Dinas Kehutanan sebagai ka­ wasan hutan lindung. “Ini urusan perut, Pak Haji. Kalau areal tambak yang kami garap selama ini akan dijadi­ kan hutan lindung, kami akan berjuang sampai titik darah penghabisan,” kata Narwi (48), petambak udang dan ikan bandeng Desa Pematangpasir, di rumah Kepala Desa Berun­ dung Sultan, Rabu (18/2). Sebanyak 25 perwakilan petani tambak dari Desa

Berundung dan Pematangpasir sengaja berkumpul di rumah Kades Berundung guna men­ dengarkan hasil pertemuan kedua pimpinan desa tersebut dengan Kepala Dinas Kehutan­ an Lamsel Priyanto Putro. Dinas Kehutanan menyatakan 300 ha lebih hutan lindung di pesisir timur itu rusak akibat ak­ tivitas pertambakan tradisonal. Rapat tersebut juga dihadiri Kepala Desa Pematangpasir Zaenal Fatoni. “Saya mempunyai tambak di Desa Pematangpasir bukan dari menebang hutan bakau, tapi dari membeli se­ harga Rp30 juta per hektare pada tahun 1995,” kata Narwi. Ratusan hektare tambak yang digarap warga Desa Berundung, Pematangpasir,

dan sebagian warga luar dae­ rah, ujar Narwi, 70 pemilik tambak di antaranya telah mengantongi sertifikat. Bah­ kan, kata dia, sertifikat tambak yang diterbitkan BPN ada yang berada di pinggir jalur hijau. “Sementara tambak kami yang ada di tengah-tengah diklaim sebagai kawasan hu­ tan lindung. Parahnya, Di­ nas Kehutanan menyatakan sertifikat yang telah dimiliki sebagian petambak diklaim bodong alias ilegal,” kata dia. Hal senada diungkapkan Ambo Illo (75), petambak dari Desa Berundung. Menurut dia, warga membuka kawasan untuk areal pertambakan pada 1974, berdasarkan SK gubernur Lampung kala itu. (KRI/D1)

gunturtaruna@lampungpost.co.id

±

±

hanya terjadi di perkotaan, melainkan sudah masuk ke pelosok desa. Sasarannya tidak hanya kalangan me­ nengah ke atas, tetapi juga masyarakat bawah. Ketua BNK Lambar Mak­ mur Azhari mengapresiasi dukungan organiasi ke ­ masyarakatan dan pemuda terhadap Pemda dalam men­ jadikan narkoba sebagai musuh bersama yang harus diberantas. Pemda, kata dia, selain melakukan sosialisasi mela­ lui berbagai media, juga membuat percontohan desa bebas narkoba. Sementara itu, Kapolres Lambar AKBP Dono Sem­ bodo mengatakan kepolisian berkomitmen untuk memu­ tus mata rantai peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di wilayah itu. Ketua MUI Lambar Ja’far Shadiq mengatakan pihaknya berupaya mem­ berikan pe­m ahaman dari segi agama akan bahaya dan larangan mengonsumsi narkoba. MUI siap bersinergi dengan ­semua lapisan untuk meminimalisasi peredaran narkoba. (RIP/D1)

CMYK

±

Erwin Dorong Swasembada Pangan

KAHMI dan 12 Organisasi Siap Berantas Narkoba MAJELIS Pimpinan Daerah (MPD) Korps Alumni Him­ punan Mahasiswa Islam (KAHMI) Lampung Barat ber­ sama 12 organisasi lainnya berkomitmen mendukung Pemkab dan kepolisian da­ lam memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di daerah itu. Selain KAHMI, organisasi yang berkomitmen mem­ bantu memberantas narkoba adalah KNPI, Ikatan Alumni PMII, Pemuda Pancasila (PP), GP Ansor, Karang ­Taruna, Granat, Palang Merah ­I ndonesia, Taruna Merah Putih (TMP), PKBI, PMII STIT ­Multazam, dan OSIS SMAN 1 Liwa. Komitmen itu disampaikan di hadapan Wakil Bupati Lambar Makmur Azhari, Ka­ polres AKBP Dono Sembodo, dan Ketua Majelis Ulama Islam (MUI) Lambar Ja’far Shadiq pada silaturahmi dan dialog interaktif pen­ cegahan narkoba, di aula Hotel Sahabat Utama Liwa, Rabu (18/2). Ketua MPD KAHMI Lam­ bar Ismet Inoni mengatakan peredaran gelap dan pe ­ nyalahgunaan narkoba tidak

23

BUPATI Lampung Timur Erwin Arifin mendorong pertumbuhan dan pembangunan ekonomi daerahnya sebagai bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan. “Kita harus bekerja sama dengan Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Per­ ikanan, dan Kehutanan (BP4K), Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pertanian, serta Bahan Ketahanan Pangan guna mewujudkan swasembada pangan,” kata Erwin, Kamis (19/2). Menurut dia, dalam mencapai swasembada pangan di Provinsi Lampung, Lampung Timur ditargetkan memproduksi padi 250 ribu ton pada 2015. Terkait kelangkaan pupuk yang kerap menjadi masalah petani, ia mengku telah membahasnya dengan Pemerintah Provinsi Lampung guna mengatur sistem pendistribusiannya. Hal ini dilakukan dalam upaya mendorong pertumbuhan pertanian di Lamtim. “Kami akan ubah sistemnya dan sedang diusulkan ke Presiden agar penyalurannya yang tadinya lewat distributor sebaiknya bisa langsung ke masing-masing gabung­ an kelompok tani,” kata dia. (ANT/D1)

BPP Sekolah Negeri di Lambar Rp7 Miliar DINAS Pendidikan Lam­ pung Barat tahun ini meng­ anggarkan dana program bantuan penyelenggaraan pendidikan (BPP) sebesar Rp7,286 miliar, khusus un­ tuk sekolah negeri di kabu­ paten itu. Kasi Pembinaan SMA/SMK Dinas Pendidikan Lambar Salman, mendampingi Kadis Pendidikan Nukman, Kamis (19/2), menjelaskan untuk program BPP tahun ini di­ peruntukkan 46.964 siswa dari jenjang pendidikan TK sampai SMA negeri. Dana itu terbagi untuk 14 TK negeri sebesar Rp43,308 juta, 173 SD negeri (Rp1,469 miliar), untuk 32 SMP negeri (Rp243,705 juta), dan 13 SMP Satu Atap (Rp25,575 juta). Kemudian, untuk 13 SMA negeri sebesar Rp2,332 miliar dan 5 SMK negeri senilai Rp2,360 miliar. “To­ tal keseluruhan mencapai Rp7,286 miliar.” Dana BPP itu, kata Salman, diberikan untuk membantu biaya operasional sekolah. Sistem pembagiannya di­

hitung berdasar jumlah siswa di masing-masing sekolah. Namun, soal be­ saran bantuan per siswa masih dalam pembahasan. “Yang pasti, sebanyak 46.964 siswa akan menerima ban­ tuan itu,” kata dia. Perinciannya, TK seba­ nyak 929 siswa, SD (28.261), SMP (8.862), SMP Satu Atap (930), SMA (5.071), dan SMK (2.932). Menurut Salman, bila mengacu pada bantuan tahun lalu, biaya bantuan penyelenggaraan pendidik­ an yang bersumber dari APBD ditetapkan sebesar Rp440 ribu/siswa SMA dan Rp790 ribu/siswa SMK. Untuk bantuan penye ­ lenggaraan bagi sekolah swasta, pihaknya tidak ber­ wenangan untuk menjelas­ kan. Sebab, penanganannya langsung melalui Dinas Pe­ ngelolah Keuangan. “Kalau dana bantuan penyelengga­ raan untuk sekolah swasta itu sifatnya hibah dan pen­ anganannya langsung di­ lakukan bagian keuangan,” kata dia. (ELI/D1)

±

Sri Widodo Disetujui Jadi Wabup Lampura

n LAMPUNG POST/ARIPSAH

CEGAH NARKOBA. (Berurutan) Kapolres AKBP Dono Sembodo (pegang mikrofon), Ketua MUI Lambar Ja’far Shadiq, anggota Majelis Fakar KAHMI Lambar Noviardi Kuswan, dan Wakil Bupati Makmur Azahri memaparkan materi dalam silaturahmi dan dialog pencegahan narkoba, di Hotel Sahabat Utama, Rabu (18/2).

APBD 2015 Mesuji Disahkan DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mesuji menge­ sahkan Rancangan Anggar­ an Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Mesuji 2015, melalui rapat paripurna di aula Sekretariat DPRD setem­ pat, Rabu (18/2). Pengesahan dihadiri 33 dari 35 anggota DPRD Mesuji. Bupati Mesuji Khamamik menjelaskan pihak eksekutif dalam setiap kegiatan dan pe­ nganggaran selalu mengukur kemampuan keuangan yang ada. “Kami selalu mengukur kemampuan keuangan yang masih sangat terbatas. Saya mengajak semuanya sepakat membangun Mesuji, memba­ ngun infrastruktur yang ada,”

kata Bupati. Dia menambahkan pihaknya masih membutuhkan banyak saran dan kritikan dari pihak legislatif untuk membangun Mesuji. Dalam prosesnya, tarik ulur pengesahan RAPBD Me­ suji sempat terjadi di antara pihak eksekutif dan legislatif. Keduanya memiliki prioritas pembangunan yang berbeda. Pihak legislatif mengingink­ an pembangunan kantor DPRD Mesuji yang terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Me­ suji, dapat diselesaikan pemba­ ngunannya. Sementara pihak eksekutif tidak menjadikan itu sebagai sebuah prioritas. Eksekutif menginginkan anggaran Mesuji bisa di­

±

gunakan untuk memperbaiki infrastruktur yang masih bu­ ruk, terutama jalan. Sejauh ini Pemkab Mesuji membuat program rehabilitasi rumah warga melalui pembuatan bat­ ako. Setiap rumah yang kurang layak huni akan mendapatkan bantuan batako sebanyak 4.500—5.000 buah yang dilaku­ kan secara bergotong royong. Bupati juga mengatakan kalau anggaran pembuatan batako itu diambil dari APBD. “Kami ingin, ke depan se ­ mua rumah warga di Mesuji layak huni. Kami hanya bisa membantu pengadaan mesin membuat batako dan mem­ belikan bahan bakunya,” kata Khamamik. (CK6/D1)

KABUPATEN Lampung Utara tidak lama lagi akan memi­ liki wakil bupati. Sebab, usulan nama calon wabup kabupaten setempat telah disetujui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. Asisten I Bidang Peme­ rintahan Pemprov Lampung Tauhidi menjelaskan surat keputusan pengangkatan Sri Widodo menjadi wakil bupati Lampung Utara sudah ditan­ datangani Menteri Dalam Negeri. “Ya, SK-nya sudah kami terima. Sekarang ting­ gal diketahui oleh Gubernur, nanti SK-nya kami teruskan ke Lampung Utara,” kata Tauhidi, di ruang rapat Gubernur Lam­ pung, Rabu (18/2). Menurut mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung itu, setelah SK diterima Pemkab Lampung Utara, selanjutnya Pemkab setempat menjadwalkan agenda pelantikan. “Seka­ rang tinggal penjadwalan pelantikan, kapan Lampung Utara siap. Kalau kami pada dasarnya hanya menyaksi­ kan atau menghadiri, yang

punya kewenangan Pemkab setempat,” kata Tauhidi. Sementara untuk wakil bupati Lampung Timur, kata dia, saat ini masih dipelajari oleh Bagian Otonomi Daerah dan Hukum Kementerian Dalam Negeri. “Informasi terakhir, wakil bupati Lam­ pung Timur masih dikoreksi. Mereka kan mengusulkan dua calon, jadi masih diper­ timbangkan,” kata dia. Apabila ada perkembang­ an, ujar Tauhidi, pihaknya akan memberi tahu hal itu kepada media massa. “Ya, nanti kalau ada kabar lang­ sung kami beri tahu kok,” kata dia. Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara me ­ ngatakan pihaknya belum mengetahui usulan wakil bupati telah disetujui oleh Mendagri. “Belum, kami be­ lum terima SK-nya. Kami juga masih menunggu keputusan itu,” kata Agung, usai meng­ hadiri penandatanganan MoU penanganan masalah hukum antara Gubernur dan Kepala Kejaksaan Tinggi, Rabu (18/2). (*11/D1)

±

±


Jumat, 20 FEBRuari 2015

DAERAH

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

PERAYAAN IMLEK. Seorang umat bersembahyang di Wihara Dharma Sasana, di Kalianda, Lampung Selatan, pada perayaan Imlek 2566, Kamis (19/2).

Dua Desa di Punduhpidada Terendam Banjir 1 Meter Ratusan rumah dan areal pesawahan serta akses jalan menuju dan keluar kedua desa itu terendam dan nyaris lumpuh. ANDI FAUZI

M

ELUAPNYA aliran Way Bawang aki­ bat curah hujan yang tinggi menyebabkan dua desa, Desa Bawang dan Bangunrejo, Kecamatan Punduhpidada, Pesawaran, terendam banjir setinggi 1 meter, Kamis (19/2). A k i b at nya , r at u s a n r u ­ mah dan areal pesawahan serta akses jalan menuju dan ke­l uar kedua desa itu terendam dan nyaris lum­ puh. “Hujan siang ini deres benar, sekitar jam satu siang air sungai meluap. Akibat banjir, ratusan rumah ter­ endam,” kata Hipni Idris, anggota DPRD Kabupaten Pesawaran, kemarin. M e n u r u t d i a , ke r u g i a n banjir belum dapat dihi­ tung. Hal itu karena sampai saat ini hujan masih terus mengguyur dan genangan air masih terus meningkat.

SD Muhammadiyah Juara OSN Kecamatan SEKOLAH Dasar (SD) Mu­ hammadiyah Pringsewu berhasil menyabet predikat juara umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2015 ting­ kat kecamatan untuk ketiga kalinya. Peserta OSN dan FLS2N dari SD Muhammadiyah Pringsewu berhasil men­ juarai 8 dari 12 tangkai yang dilombakan di SDN 1 Kelurahan Pajaresuk, Keca­ matan Pringsewu, Rabu— Kamis (18—19/2). Kepala SD Muhammadi­ yah Pringsewu Amiruddin mengatakan keberhasilan itu berkat semangat dan antusias siswa untuk belajar. “Siswa tekun belajar, guru pendamping setia mengajari, dan orang tua murid mendu­ kung penuh,” kata dia. Guna mempersiapkan diri menghadapi OSN dan FLS2N tingkat kabupaten pada Meret, SD Muham­ madiyah akan melakukan pembinaan lebih intensif. “Para peserta akan menda­ pat pembinaan lebih dalam melalui bimbingan dewan guru,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT)

24

Warga Menanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

Lamsel segera Miliki RS Rehabilitasi PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) akan membangun rumah sakit (RS) rehabili­ tasi khusus pecandu narkoba. Pembangunan RS rehabilitasi dimulai Juli, di atas tanah hi­ bah Pemkab Lamsel. Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Lamsel Aryadi mengatakan pihaknya telah mengajukan usulan pembangunan RS rehabilitasi ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat. “Itu adalah hasil rapat bersama, BNN telah setuju,” kata Aryadi, saat mengikuti kegiatan Musren­ bang di Kecamatan Sidomu­ lyo, Selasa (17/2). Menurutnya, BNN Pusat antusias dengan usulan itu. Pembanguan RS rehabilitasi akan didanai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) sebesar Rp10 miliar. Lokasi RS berada di jalan lingkar, tepatnya di depan kantor Dinas Perhubungan Lamsel. “Perlu diketahui, pembang­ unan rumah sakit rehabilitasi ini adalah yang pertama di Lampung. RS itu akan ter­ buka bagi umum,” kata Arya­ di. Menurutnya, RS tersebut bisa menjadi rujukan bagi pengguna asal Banten dan Lampung. “RS ini nanti sebagai ruju­ kan bagi pengguna di Sumate­­ ra dan Banten, mengingat jumlah pengguna narkoba terus bertambah di semua daerah,” kata dia. Aryadi mengatakan para pecandu narkoba dari Lampung Se­ latan harus menempuh ja­ rak jauh untuk mendapat rehabilitasi, yaitu di RS Jiwa Lampung dan RS Lido, Jawa Barat. Pasien pecandu narkoba akan direhabilitasi secara total, mulai dari fisik hingga pola pikir. “Pasien harus di­ pastikan sembuh agar setelah keluar, tidak kembali tergoda menggunakan narkoba,” kara dia. Para pecandu juga akan dibekali dengan berbagai keterampilan. Seluruh pasien akan dibebaskan dari biaya perawatan. “Semua gratis karena sudah ditanggung oleh BNN. Ini upaya pemerin­ tah memberantas narkoba,” ujar Aryadi. (*3/D3)

LAMPUNG POST

Pendidikan Kecamatan Pringsewu Choiriyah, di sela-sela penutupan lomba, berharap kepada para juara untuk terus meningkatkan prestasi. “Persaingan di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional jauh lebih berat. Saingan yang harus dihadapi berasal dari ber­ bagai daerah.” D i te mp at ya n g s a m a , Suparman, ketua pelaksana kegiatan OSN dan FLS2N tingkat SD se -Kecamatan Pringsewu, menjelaskan kegiatan itu diikuti 400 pe­ serta dari 40 SD negeri dan 3 SD swasta. Delapan tangkai itu ada­ lah juara I lomba membatik diraih Diananda, juara I pidato bahasa Indonesia dimenangkan Azka Aulia, juara I melukis diraih Suk­ ma Azizah, juara II lom­ ba Matematika diraih Alif Nurhafizh Zarlin. Kemudian, juara II me­ nyanyi tunggal dimenang­ kan Lulu Ameliandri, juara I I p a nto m i m d i m e n a n g ­ kan Tagar Aditiawan, juara II cipta puisi diraih Aisa Mercedes, serta juara III membuat gambar bercerita disabet Amru Rizky Alva­ rrel. (WID/D3)

“Saya sudah mencoba meng­ hubungi Badan Penanggu­ langan Bencana Daerah, na­ mun susah. Sudah saya coba SMS, semoga mereka cepat merespons,” kata Hipni. Dia juga berharap Pemkab setempat segera menang­ gulangi bencana ini, karena dikhawatirkan dampaknya semakin meluas. Khusus BPBD dan Disosnakertrans, bila hendak ke lokasi banjir, agar membawa makanan siap saji dan lainnya, meng­ ingat warga sangat membu­ tuhkannya. Dia juga menjelaskan saat ini ratusan hektare sawah di tiga lokasi yang berada di dua desa terendam banjir. “Kalau cuma mau lihat saja, percuma. Yang harus dibawa itu makanan siap saji karena warga butuh itu,” kata dia. Meluapnya Way Bawang karena tanggulnya sudah jebol sejak 2004 lalu. “Tang­ g u l su d a h d i p e r b a i k i P U

Lampung Selatan. Untuk normalisasi sungai sampai saat ini pihak PU Pesawaran tidak pernah melihat apalagi mau sampai memelihara tanggul sungai,” kata dia.

Hingga kemarin, tanggul penangkis masih jebol. Belum ada tindakan untuk perbaikan. Tumiran Kadus Rantaumakmur Desa Bawang dan Bang­ unrejo diketahui terendam banjir setinggi 1 meter aki­ bat meluapnya Way Bawang sejak pukul 13.00, Kamis (19/2). Sementara hujan de­ ras mengguyur wilayah dua desa itu sejak pukul 23.00, Rabu (18/2). “Saya baru tahu ada banjir setelah pulang dari kantor. Namun, saya akan langsung ke sana dan akan berkoordi­ nasi dengan Dinas Sosial un­

tuk segera membantu warga yang diterjang banjir,” kata Kabid Bencana dan Logistik BPBD Kabupaten Pesawaran Jamaluddin. Di Dusun Rantaumakmur, Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung S e l at a n , wa rg a m e m i nt a Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lamsel untuk segera mem­ perbaiki tanggul penangkis yang jebol pada Sabtu (24/1) lalu. Sebab, hingga kini tang­ gul tersebut belum diper­ baiki dan dikhawatirkan ada banjir susulan saat turun hujan deras. Kepala Dusun Rantaumak­ mur Tumiran mengatakan sejak jebolnya tanggul pe­ nangkis itu, hingga kini be­ lum ada perbaikan. “Hingga kemarin, tanggul penangkis masih jebol. Belum ada tin­ dakan untuk perbaikan dari pihak mana pun. Petani sangat khawatir dan belum berani melakukan aktivitas bercocok tanam,” kata dia, Kamis (19/2). (*2/D1) andifauzi@lampungpost.co.id

Kemenag Lamtim Helat Kompetisi Seni

WARGA Kecamatan Suko­ harjo, Kabupaten Pring­ sewu, geram karena kondisi jalan arah utara Kabupaten Pringsewu itu rusak parah dan tak kunjung diper ­ baiki. Banyaknya lubang di badan jalan semakin mem­ buat jalan bagai kubangan kerbau. Jika turun hujan, air ber­ campur lumpur menghiasi sepanjang jalan di tengah Pasar Sukoharjo tersebut. Kesal dengan kondisi itu, warga menanam batang pisang di tengah jalan ber­ lumpur itu. “Sebagai ben­ tuk protes warga dan untuk bisa membedakan mana jalanan perkebunan dan mana jalan raya,” kata Ima­ nudin (27), warga sekitar. Menurut dia, jalan rusak itu terjadi sudah bertahuntahun dan tidak pernah diperbaiki, padahal kon­ disi jalan sudah sangat hancur. Sebagai bentuk protes, lanjut dia, warga hanya bisa menanam po­ hon pisang. “Setiap pejabat yang ditanya tentang kapan

adanya perbaikan, mereka seakan tak peduli. Kesan­ nya pejabat mengatakan itu bukan urusan saya,” kata Imanudin. Jalanan yang sebetulnya sudah dilakukan pemer­ ataan batu dengan batu 2014 lalu itu nyatanya tidak berkelanjutan. Akibat ker­ ap turun hujan, timbunan batu itu tidak bertahan lama dan kembali hancur. “Kirain mau lanjut diaspal, enggak taunya segitu do­ ang. Sama aja bohong,” kata dia. Di tempat terpisah, Camat Sukoharjo Basroni men­ gaku belum mengetahui penanaman pohon pisang yang dilakukan warganya. Namun, dia membenar­ kan bahwa kondisi jalan di Sukoharjo kondisinya kian parah. “Saya belum melihat pohon pisang yang ditanam. Ya, mungkin itu bentuk protes warga yang ingin segera ada perbai­ k a n , ” k at a d i a , s a at d i ­ hubungi melalui ponsel­ nya, kemarin. (CK8/D1)

Bahaya HIV dan AIDS Disosialisasikan DINAS Kesehatan Kabupaten Pringsewu gencar melakukan sosialisasi tentang HIV/AIDS ke sekolah-sekolah. Hal itu dilakukan mengingat Pring­ sewu saat ini sudah seba­ gai kabupaten yang sedang berkembang. “Guna mengantisipasi dan menekan angka pengidap HIV dan AIDS, kami melalui Dinas Kesehatan mengambil langkah memberikan sosial­ isasi secara kontinu, terutama objek sasaran terhadap para pelajar dan rumah organ­ isasi penyalur tenaga kerja (TKI),” kata Kadis Kesehatan Pringsewu Purhadi, di ruang kerjanya, Rabu (18/2). Purhadi juga mengatakan berdasarkan data Dinkes Pringsewu, penderita HIV/ AIDS di daerah itu menurun. Tercatat pada 2013 jumlah kasus HIV/AIDS berjumlah 13 orang, 5 penderita di antaran­ ya meninggal. Pada 2014 ter­ catat 5 kasus dan 1 penderita meninggal dunia. Untuk menekan agar penye­ baran penyakit itu tidak mel­ uas, kata Purhadi, pihaknya berupaya melakukan sosialiasi ke setiap lembaga pendidikan, seperti ke SMP, SMA, dan balai latihan kerja untuk TKI. “Up­ aya itu untuk menekan angka

HIV dan AIDS,” ujar dia. Purhadi juga mengatakan infeksi menular seksual (IMS) merupakan infeksi yang ditu­ larkan melalui hubungan seksual, baik melalui alat kelamin wanita dan pria juga mulut. Orang yang mengindap IMS memiliki risiko yang lebih besar untuk terinfeksi HIV. “Adanya luka pada ke­ lamin karena adanya IMS dapat mempermudah ses­ eorang tertular HIV. Gejala yang timbul tergantung jenis IMS yang diderita,” kata dia. Menurut Purhadi, beberapa gejala IMS yang mungkin tim­ bul adalah keluarnya nanah dari kelamin atau anus, ny­ eri atau terasa panas waktu kencing, benjolan, bintil, atau luka pada kelamin, anus, atau mulut. Kemudian, pembengkakan pada pangkal paha, perdara­ han setelah berhubungan kelamin, nyeri pada perut bawah pada wanita, serta nyeri pada buah zakar pada pria. “Bila IMS tidak mendap­ atkan pengobatan yang tepat, kata dia, dapat meningkatkan risiko terkena infeksi HIV/ AIDS, kemandulan, kegugu­ ran, atau penularan IMS ke­ pada pasangan atau bayi yang dikandung.” (ONO/D1)

Dinkes Tekan Korban Meninggal akibat DBD

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

PEMBUKAAN AKSIOMA. Grup drumben sedang melakukan atraksi saat pembukaan Kompetisi dan Olahraga Madrasah (Aksioma) 2015 se-Kabupaten Lampung Timur, di lapangan Merdeka, Kecamatan Way Jepara, Rabu (18/2). KANTOR Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Timur menggelar Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Ak­ sioma) tingkat kabupaten 2015 di lapangan Merdeka, Kecamatan Way Jepara, Rabu (18/2). Ajang ini diikuti sekitar seribu orang peserta yang berasal dari madrasah ibtidaiah (MI), madra­ sah tsanawiah (MTs), dan ma­ drasah aliah (MA) se-Lampung Timur. Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Lampung Sukandi, mewakili Kakanwil Kemenag Lampung Abdurrahman, mengatakan event tersebut baru pertama kali

digelar. Ia mengaku mengapre­ siasi kegiatan yang digelar Ke­ menag Lampung Timur tersebut dengan melibatkan guru atau pelatih sebagai pendamping. Kegiatan itu setidaknya dii­ kuti sekitar seribu orang pe­ serta. “Saya berharap Kemenag lain bisa mencontoh Lampung Timur,” kata Sukandi, saat mem­ berikan sambutan pada acara tersebut. Kepala Kantor Keme­ nag Lampung Timur Tomtomi berharap kegiatan tersebut da­ pat menjadi pemicu lahirnya siswa-siswa berprestasi yang ke depan dapat mengharumkan nama Lampung Timur. Ketua Panitia Aksioma yang

juga Kasi Pendidikan Madrasah, Daroji, mengatakan kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, 18-19 Februari 2015, di­ meriahkan kelompok drumben Bahana Dina Estetika asal MTs Negeri 1 Lampung Timur. Ia menjelaskan peserta keg­ iatan berasal dari jenjang pen­ didikan madrasah, yakni MI (115 sekolah), MTs (91 sekolah), dan MA (31 sekolah). Adapun cabang seni yang dilombakan, kata Daroji, yakni MTQ dengan peserta MI dan MTs, pidato bahasa Indonesia peserta MI, pidato bahasa Arab peserta MTs, dan pidato bahasa Inggris peserta MA. (DIN/D2)

DINAS Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung gencar m e nyo s i a l i s a s i k a n c a r a pencegahan demam ber­ darah dengue (DBD) guna menekan jumlah korban meninggal, seperti melaku­ kan 3M dan menerapkan gaya hidup sehat. Berdasar data terbaru dari Dinkes Provinsi Lampung, hingga akhir Januari 2015, tercatat tujuh warga Lampung men­ inggal akibat DBD. Humas Dinkes Lampung Asih Hendrastuti memer­ inci jumlah warga yang meninggal dari Tanggamus sebanyak 1 orang, Bandar Lampung (3), Metro (1), Pe­ sawaran (1), dan Lampung Utara (1). “Kami sempat memberikan data keliru mengenai jumlah korban meninggal beberapa waktu lalu. Kami minta maaf atas kekeliruan itu,” kata Asih, Kamis (19/2). Ia mengatakan puncak DBD sejak 2010 terjadi pada Januari 2015. Kasus DBD diperkirakan menurun

pada Februari ini. Asih mengatakan jumlah kasus DBD di Lampung hingga akhir Januari 2015 seban­ ya k 6 5 6 k a su s . “ Ju m l a h penderita DBD di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek terus bertambah,” kata Asih. Hingga Sabtu (14/2), jumlah pasien positif DBD di RS itu sebanyak 36 orang. Dari jumlah terse­ but, enam di antaranya meninggal dunia, yang ter­ diri dari 4 warga Bandar Lampung dan 2 dari luar kota. Dari 656 kasus terse­ but, terbanyak dari Metro (134 kasus), Kota Bandar Lampung (96), dan Lam­ pung Selatan (92). Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Am­ ran mengatakan Dinas Kes­ ehatan melakukan penyulu­ han dari tingkat kecamatan hingga kelurahan. “Upaya ya n g d i l a k u k a n , a nt a r a lain penyuluhan keliling, pembagian bubuk abate, serta melakukan fogging,” ujar dia. (AMR/D3)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.