Haluan 03 Januari 2018

Page 1

Harian Umum

EDISI: 069, TAHUN KE-70

RABU, 3 JANUARI 2018

Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

16 Rabiul Akhir 1439 H

REDAKSI / BISNIS: Komplek Bandara Tabing, Jl. Hamka Padang. Telp. (0751) 4488700, Fax (0751) 4488704, Email: haluanpadang@gmail.com

Kemenag Sumbar Pikul Tugas Berat PA DA NG , HALUAN — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumbar H Hendri S.Ag, M.Pd mengintruksikan jajarannya untuk bekerja keras dalam melayani HENDRI m a s ya r a k a t . Kanwil Kemenag Sumbar memang punya tugas berat di tengah kemajuan zaman. “Tugas jajaran Kemenag memang cukup berat, sebab tak hanya berurusan dengan benda mati, tapi juga bertanggung jawab dalam pembinaan umat beragama. Namun tugas tersebut tak akan menjadi berat bila dilaksanakan secara bersama-sama dan juga melibatkan unsur dari luar Kemenag. Unsur tersebut seperti pemerintah daerah, organisasi keagamaan, tokoh adat dan tokoh masyarakat,” terang Hendri ketika ditemui Haluan, Selasa (2/1). Khusus kepada para Kepala Kant or Urusan Agama (KUA) yang merupakan ujung t ombak Kementerian Agama di kecamatan, diminta bekerja lebih keras lagi, sehingga masyarakat tak lagi menyangka kepala KUA hanya terfokus menikahkan calon pengantin, tapi ada tugas lain yang dilaksanakan. “Selama ini KUA sudah bekerja dengan baik dalam pembinaan umat. Namun diharapkan para kepalanya terus

>> KEMENAG hal 07 Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja), tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Dan orang-orang yang zalim tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dan tidak pula seorang penolong. (QS As Shura Ayat 8)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

04.40 12.08 15.33 18.14 19.27

WIB WIB WIB WIB WIB

PEREMPUAN TANGGUH – Kaum perempuan yang merupakan warga Kubang Balambak, Nagari Simpang Kapuk, Kecamatan Mungka, Kabupaten Limapuluh Kota menarik mobil yang terperosok ketika melewati jalan yang belum diaspal di kampungnya. IST

Semen Padang Bergejolak W

ACANA Direksi Semen Indonesia (SI) mengubah status PT Semen Padang (PTSP) hanya sebatas unit produksi memicu gejolak. PT SI dianggap buta terhadap sejarah yang menyertai Semen Padang sampai masyarakat. Perusahaan itu kebanggaan urang awak, berdiri di tanah ulayat. Lalu kenapa sekarang diusik? PADANG, HALUAN — Selasa (2/ 1) siang, masyarakat menggelar aksi di gerbang PT SP, kawasan Padang Basi, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang. Masyarakat marah, mereka tidak rela status holding PTSP dipangkas. Tak hanya masyarakat, Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) juga menolak kebijakan tersebut. Aksi yang digelar Forum Nagari Kelurahan Indarung diawali kabar kedatangan manajemen PT Semen Indonesia ke Indarung. Masyarakat ingin bertatap muka, sekaligus menyuarakan langsung

penolakan. Ada puluhan warga yang berkumpul. Aparat kepolisian berjaga dengan mobil patrolinya. “Kami ingin dialog dengan manajemen PT Semen Indonesia, apa maksud mereka sebenarnya. Cuma butuh penjelasan,” terang Darmansyah Siroen. Sebetulnya persoalan perubahan status itu bukan berurusan dengan PT Semen Padang, tapi dengan Semen Indonesia. Namun, masyarakat harus melibatkan diri karena tanah yang dipakai PTSP

>> SEMEN hal 07

WARGA yang tergabung dalam Forum Nagari Kelurahan Indarung memasang spanduk penolakan pembonsaian status PTSP dari holding menjadi unit produksi, Selasa (2/1). HAIKAL

KETUA DPRD SUMBAR

Puluhan Ribu Nelayan Sumbar Minta Perlindungan PADANG, HALUAN — Ratusan nelayan bagan di atas 30 Gross Ton (GT) meminta jaminan keselamatan agar tidak ditangkap saat melaut. Permintaan itu disampaikan dalam unjuk rasa di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Selasa (2/1). Hal itu sekaitan dengan berakhirnya surat edaran yang membolehkan aktivitas mereka per 31 Desember 2017, dan tak kunjung direvisi atau dicabutnya Peraturan Menteri (Permen) 71 Tahun 2017 yang melarang aktivitas melaut untuk bagan di atas 30 GT.

>> PULUHAN hal 07

Soal LGBT Tak Perlu Tunggu Perda

KEPALA DKP Sumbar Yosmeri menjawab aspirasi ratusan nelayan yang berharap perlindungan dari urusan hukum, sekaitan dengan aturan Permen KP Nomor 71 tahun 2016, Selasa (2/1). ISHAQ

PADANG, HALUAN –– Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim menegaskan tanggung jawab utama dalam mencari jalan keluar permasalahan LGBT ada di tangan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno. Tak perlu menunggu Perda terbit untuk beraksi. Jika gubernur serius, Hendra yakin tingginya angka LGBT di Sumbar bisa diatasi. “Ini bukan masalah Perda saja. Tidak perlu menunggu Perda lahir baru bergerak. Ini masalah tanggungjawab dan ketegasan Gubernur Irwan Prayitno sebagai kepala daerah. Kalau menunggu Perda kelamaan, orang sakit baru diobat beberapa bulan yang akan datang. Apa gunanya itu,” ujar Hendra di DPRD Sumbar, Selasa (2/1).

>> SOAL hal 07

PEKAN DEPAN

Berkas SPj Fiktif Masuk Pengadilan PADANG, HALUAN — Sebulan lebih di tangan jaksa Kejari Padang, berkas dakwaan untuk Yusafni (pejabat Dinas PU/PR Sumbar) yang jadi tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan anggaran dan praktik pencucian uang hampir rampung. Pekan depan, surat dakwaannya dikirim ke Pengadilan Tipikor Padang. Sidang akan segera digelar. Kepala Seksi Pidana khusus (Kasipidsus) Kejari Padang, Munandar SH menyebutkan, berkas dakwaannya tinggal finishing. “Sudah tahap akhir. Setelah TERSANGKA SPj fiktif Yusafni Ajo digiring jaksa saat proses tahap satu kasus yang

>> BERKAS hal 07 menjeratnya. Kini, berkas kasus hampir tuntas, dan Yusafni akan segera disidang. IST www.harianhaluan.com

 Redaktur: Bhenz Maharajo

 Layouter: Irvand


2

UTAMA

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

JADI ANGGOTA KAN

Posisi Bundo Kanduang Diprotes Mediasi Akhiri Blokir Jalan ke SMA 12 PADANG, HALUAN — Aksi kaum suku guci Nanggalo menutup jalan masuk ke SMA 12 Padang, Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, selama hampir 5 jam, pada Selasa (2/1) berakhir setelah Kapolsek Nanggalo, AKP Gusdi berhasil melakukan mediasi. Pelaksanaan mediasi dihadiri Kepala SMA 12, Komite SMA 12, Perwakilan Dinas Pendidikan Sumbar, dan mamak dari kaum Nanggalo. Kaum Nanggalo memblokir jalan masuk setelah permintaan mereka untuk memberhentikan penjual kantin yang berasal dari luar Nanggalo tidak bisa langsung ditanggapi oleh pihak sekolah. Pemblokiran jalan dibuka kembali pada jam 12.00 WIB setelah mediasi selesai. “Sebenarnya tidak ada masalah, menurut saya ini hanya kecemburuan sosial dari kemenakan pemilik tanah sebelumnya yang jualanya kurang bisa bersaing dengan penjual lain yang berasal dari luar. Tentunya kami tidak bisa langsung memberhentikan pihak kantin karena kami masih punya kontrak sampai Agustus 2018,” ujar Kepala SMA 12, M. Isya, Selasa (2/1). Lanjutnya, ia mengatakan, ada dua orang penjual yang berasal dari warga luar Nanggalo. “Mereka selama berjualan di sini bisa dikatakan sangat baik, tidak pernah bermasalah baik dari uang sewa, kebersihan, dan menurut anak-anak penjual ini menjual makanan yang enak dan sesuai dengan uang saku anak sekolah,” katanya. Permasalahan ini merembes kepada permasalahan tanah sekolah yang dulu dihibahkan

BLOKIR SEKOLAH — Sejumlah pelajar SMA 12 Padang tertahan di luar sekolah mereka setelah adanya upaya pemblokiran jalan menuju sekolah mereka. Pihak kepolisian setempat bersama pihak terkait akhirnya mampu menyelesaikan persoalan itu melalui proses media. IRHAM

mamak kaum kepada sekolah. M. Isya mengatakan tanah yang sekar an didirikan bangunan sekolah sudah menjadi tanah negara yang sah dan sudah bersertifikat. “Tanah ini yang luasnya kurang lebih 1,5 hektar sudah ditebus dengan harga Rp5.000 per-meternya, jadi ini sudah sah menjadi milik negara. Mamak kaum pun sudah mengakui transaksi yang dilakukan ini,” ungkapnya Ketua Komite SMA 12, Muhammad Siddik Rajo Lelo, mengatakan, sebelumnya penjual kantin yang merupakan

kemenakan dari pemilik tanah yang lama ini sudah pernah melakukan demo kepada pihak sekolah. “Mereka sudah pernah melakukan demo kepada pihak sekolah, tapi kami tentunya tidak bisa langsung memberhentikan kontrak yang masih berjalan sampai Agustus nanti. Pihak mamak juga sudah dua kali mengirim surat kepada pihak sekolah untuk memberhentikan penjual itu. Apabila kami mengikuti kehendak mereka kali ini, tentunya mereka akan melakukan ini lagi di waktu yang akan datang,” ungkapnya.

Sedangkan, Mamak Kapalo Waris, Syafri Malin Marajo, mengatakan, kedatangan dari penjual yang berasal dari luar mematikan jualan dari kaumnya dan ia merasa tidak puas dengan hasil mediasi yang telah dilakukan dan akan menempuh jalan yang terbaik bahkan bisa saja menempuh jalur hukum. “Tentunya kami akan melakukan yang terbaik, bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menempuh jalur hukum. Karena sekarang yang menjadi persoalan itu nama dari sertifikat hak milik tanah yang dulu dihibahkan,” ungkapnya. (h/mg-mal)

Awal Tahun, Dua Jambret Dihajar Massa

SOAL PERIZINAN HOTEL DAN MALL

PADANG, HALUAN — Dua jambret, JE (31) dan DS (28) babak belur dihajar massa di Padang setelah beraksi di hari pertama tahun 2018, (1/1) pukul 21.00 WIB. Keduanya jadi bulan-bulan massa di Jalan Simpang Pulau Karam, Kecamatan Padang Selatan setelah menjambret seorang IRT, Lihana (29). Kapolsekta Padang Selatan Kompol Alwi Azkar kepada pers menyebutkan, pihaknya langsung meluncur ke TKP setelah mendapatkan laporan warga soal peristiwa tersebut. Untuk proses hukum, tersangka JE yang warga Jalan Karet Nomor 19 RT 01, RW 04 Kelurahan Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat dan DS warga Kampuang Dalam Nagari Toboh Kuranji, Kabupaten Padang Pariaman, ditangani penyidik Polsekta Padang Barat karena TKP-nya ada wilayah hukum Polsek Padang Barat Dari informasi yang dikumpulkan Haluan, kedua tersangka hendak melancarkan aksinya di simpang Pulau Karam tersebut. Setelah melakukan aksi penjambretan tersebut, kedua pelaku langsung mencoba melarikan diri menggunakan sepeda motornya. Seorang saksi mata Syamsir (58) mengatakan bahwa tersangka sempat melarikan diri, mendengar ada teriakan minta tolong, warga langsung membantu. “Setelah melakukan aksinya penjambret tersebut melarikan diri, saat itu korban berteriak minta tolong, saya dan warga lainnya segera membantu”. Katanya. Setelah itu, kedua tersangka berhasil didapatkan warga dan mendapatkan pukulan di bagian wajah dan kepala karena kekesalan warga yang mengamankannya. “Ada beberapa luka robek di bagian wajah, dan beberapa bagian tubuh lainnya,” lanjutnya Syamsir. Kata Kapolsek, tersangka akan dijerat dengan pasal 365 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara. (h/mg-hkl)

PADANG, HALUAN — Pembangunan hotel dan pusat perbelanjaan di Jalan Sudirman dan Khatib Sulaiman, Padang berlanjut ke PTUN (Pengadilan Tata Usaha Negara) Padang. LBH Padang yang mendaftarkan gugatan tersebut menilai keputusan Walikota Padang telah melanggar aturan yang berlaku. Direktur LBH Sumbar Zentoni mengatakan pihaknya telah mendaftarkan perkaranya, dan diterima oleh Panitera Panitera PTUN dengan Nomor register perkara 1/G/2018/PTUN.PDG tanggal 2 Januari 2018. “Ya, gugatan kami telah mendaftarkan ke PTUN dan sudah diterima Panitera,” kata Zentoni dan tim kepada Haluan, usai mendaftarkan perkaranya di PTUN Padang. Dikatakannya, gugatan yang diajukan LBH itu terkait Surat Kepurusan (SK)Walikota Padang Nomor 554 tahun 2015 tertanggal 28 Desember 2015 tentang Izin Lingkungan Rencana Pembangunan Hotel dan Pusat Perbelanjaan Transmart Carrefour PT. Trans Ritel Properti. Selain itu, ada juga hotel yang dibangun di kawasan Khatib Sulaiman dan Sudirman. “Dalam penilaian kami (LBH), SK Walikota Padang itu telah melanggar beberapa Peraturan Perundang-undangan yang berlaku,” jelas Zentoni.

LBH Gugat Wako ke PTUN Dikatakan, beberapa aturan yang dilanggar walikota tersebut yakni, Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 4 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Padang Tahun 2010-2030 khususnya Pasal 70 ayat 3 yakni Perkantoran Pemerintah Provinsi. “Sesuai peraturan tersebut, jelas Walikota Padang telah melanggar. karena telah mengeluarkan izin pembangunan hotel dan pusat perbelanjaan, yaitu di kawasan Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Khatib Sulaiman,” stegasnya. Di samping itu, Zentoni menyebutkan Walikota Padang juga telah mengabaikan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 Pasal 40 ayat (3) tentang Penanggulangan Bencana, yakni setiap kegiatan pembangunan yang mempunyai resiko tinggi yang menimbulkan bencana dilengkapi dengan analisis risiko bencana sebagai bagian dari usaha penanggulangan bencana sesuai dengan kewenangannya. Sementara, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 21 tahun 2006 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana khususnya Pasal 5 ayat 1 huruf e menjelaskan tentang persyaratan analisis risiko bencana. “Dalam peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang izin Lingkungan khususnya Pasal 4 ayat 3, Dalam

hal lokasi rencana Usaha dan/ atau Kegiatan tidak sesuai dengan rencana tata ruang, dokumen Amdal tidak dapat dinilai dan wajib dikembalikan kepada Pemrakrsa, namun kenyataannya hotel dan transmart di Jalan Khatib itu tetap berdiri,” ucapnya. Ditambahkanya, selain diduga melanggar Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, Walikota Padang juga diduga melanggar Asas-asas Umum Pemerintahan yang Baik (AUPB) sebagaimana diatur dalam Pasal 10 ayat 1 dan 2 Undang-Undang Nomor 30 tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan. “Pasal 10 (1) AUPB yang dimaksud dalam Undangundang ini meliputi asas, kepastian hukum, kemanfaatan, ketidakberpihakan, kecermatan, tidak menyalahgunakan kewenangan, keterbukaan, kepentingan umum dan pelayanan yang baik,” ungkapnya. Sementara itu dalam Asasasas umum lainnya di luar AUPB, Disebutkan Zentoni, sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diterapkan sepanjang dijadikan dasar penilaian hakim yang tertuang dalam putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap. “Ya kita tunggu saja proses selanjutnya untuk proses peradilan ini,” tandasnya. (h/mg-hen).

PADANG, HALUAN — DPRD Sumbar mengesahkan Ranperda Nagari menjadi perda pada Jumat (27/12) lalu pada 22.00 di Gedung DPRD Sumbar. Perda tersebut menimbulkan beberapa perdebatan, salah satunya tentang masuknya bundo kanduang ke dalam keanggotaan Kerapatan Adat Nagari (KAN). Pada poin 2 Pasal 6 Perda Nagari disebutkan, KAN keanggotaannya terdiri dari perwakilan ninik mamak dan unsur alim ulama nagari, unsur bundo kanduang (BK), unsur cadiak pandai, dan unsur parik paga dalam nagari yang bersangkutan yang sesuai dengan adat salingka nagari. Salah satu orang yang mengkritik hal itu merupakan Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Andalas, Dr. Emeraldy Chatra. Ia mengkritik masuknya bundo kanduang ke dalam institusi KAN. Sepengetahuannya, baru kali ini terjadi dalam sejarah Minang— dalam Perda Nagari ini—bundo kanduang disandingkan dengan niniak mamak dalam kapasitas sebagai pemimpin adat. Dalam Perda 13 Tahun 1983 tentang Kembali ke Pemerintahan Nagari, hanya tiga unsur masuak ke dalam KAN, yakni niniak mamak, alim ulama, dan cadiak pandai. Ketiganya disebut tigo tali sapilin. “Masuknya BK ke dalam institusi KAN menandakan KAN telah kemasukan virus kesetaraan gender. Ide kesetaraan gender itu ada dalam paham feminisme, sebuah paham sekuler dari barat. Feminisme dan kesetaraan gender itu bertentangan sacara diametral dengan paham adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah (ABS-SBK). Karena itu, KAN akan mengalami kekacauan paham,” ujar pangulu di Limapuluh Kota yang bergelar Datuak Rajo Malano itu di Padang, Selasa (2/1). Menurut Emeraldy, masuknya bundo kanduang ka dalam institusi KAN mambuka peluang bagi perempuan menjadi ketua KAN. Hal itu akan memperparah keterpurukan niniak mamak sebagai pemimpin adat di Minangkabau. Oleh karena itu, Emeraldy menyarankan dalam perda itu bundo kanduang masuk ke dalam institusi Badan Musyawarah (Bamus) saja dalam pemerintah nagari, bukan masuk ke dalam KAN. Berdasarkan hal itu, Emeraldy menyimpulkan, Perda Nagari itu indak memperkuat kepemimpinan

adat, malah condong meminggirkan, padahal seharusnya kepemimpinan adat yang telah terpuruk itu diberdayakan kembali. Pendapat yang berbeda datang dari Ketua Bundo Kanduang Sumatera Barat, Raudha Taib. Ia berpendapat, tidak ada masalah apabila bundo kanduang masuk ke dalam KAN karena di dalam KAN ada niniak mamak, yang di dalamnya terdapat perempuan. Ia menjelaskan, niniak mamak terdiri dari dua kata, yakni niniak dan mamak. Niniak adalah perempuan, sedangkan mamak adalah laki-laki, urang ampek jinih, yakni pangulu, malin, dubalang, dan manti. “Ini bukan persoalan kesetaraan gender. Niniak dan mamak punya peran masing-masing di KAN. Mamak basisnya hukum, sebagai pengeksekusi, sedangkan niniak basisnya moral. Niniak punya peran dalam KAN. Ibarat managemen perusahaan modern, bundo kanduang adalah pemegang saham di Minang, sementara laki-laki adalah pengelolanya. Siapa yang akan menjadi direksi (pangulu), bundo kanduanglah yang menentukannya dengan melihat ranji,” tuturnya. Di Minang, kata Raudha, bundo kanduang tidak bisa masuk ke dalam urang ampek jinih. Karena itu, tidak masuk akal apabila bundo kanduang dikhawatirkan menjadi ketua KAN atau menjadi urang ampek jinih, dan imam serta khatib. “Jangan cemas bundo kanduang masuk ke dalam KAN. Bundo kanduang tidak akan menuntut kesetaraan gender. Apabila ada perempuan Minang menuntut keseteraan gender, berarti dia tidak memahami adat Minang yang sangat menghargai perempuan. Apabila ada laki-laki yang khawatir perempuan Minang menuntut kesetaraan gender, berarti dia tidak mengerti adat Minang,” ucapnya. Sebagai ketua Bundo Kanduang Sumbar, Raudha menyatakan, ia mendukung bundo kanduang masuk ke dalam KAN seperti yang terdapat dalam Perda Nagari. (h/dib)

Seorang Warga Pessel Suspect Difteri PAINAN, HALUAN — Seorang warga di Pesisir Selatan terindikasi (suspect) mengidap difteri dan dirujuk ke RSUP M Djamil, Padang pada Selasa (2/1) kemarin setelah sempat dirawat di RSUD M.Zein Painan “Saat itu, pasien masih suspect dengan adanya tanda membran putih di mandelnya dan merasa sakit saat menelan. Tetapi kami belum bisa memastikan, apakah itu Difteri. Sebab, hasil nanti ditentukan dari uji kultur (laboratorium) dari apus tenggorokan pasien,” terang Kabid Pelayanan Medis RSUD M.Zein Painan, Vera Kornita . Lebih lanjut dikatakan, saat ini pihaknya masih belum bisa menyimpulkan secara pasti penyakit yang diderita pasien. Dikarenakan masih menunggu hasil pemeriksaan terlebih dahulu oleh laboratorium RSUP M.Djamil Padang. “Tadi poto pasien sudah kita kirim langsung ke kementerian pusat, mereka menjelaskan gejala yang diderita pasien tidak terindikasi virus Difteri. Jadi, untuk saat ini status pasien masih dicurigai. Kita masih menunggu hasil uji laboratorium selama 5 hari ke depan atau

satu minggu dari sekarang. Nanti kita tunggu saja bagaimana kepastian hasilnya,” jelasnya. Sementara itu, Kadis Kesehatan Pessel Syahrizal Antoni, melalui Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Pessel, Satria Wibawa menyebutkan, meski gejala difteri masih dikatakan suspect (dugaan), sebagai bentuk antisipasi pihaknya akan segera menindaklanjuti terhadap orang yang menjalin kontak langsung dengan pasien. “Walaupun masih dikatakan suspect, untuk pencegahan awal, pihak kita akan memberikan vaksin dan obat kepada orang yang kontak dengan pasien. Langkah ini, supaya kekhawatiran selama ini, tidak berdampak terhadap masyarakat lain. Besok kita akan turun bersama tim dari Provinsi ke kediaman pasien,” jelasnya. Dikatakannya, pihaknya juga akan meningkatkan penyuluhan dan pencegahan Difteri di daerah itu (Pessel). Hal itu, kata dia, jauh hari sebelumnya sudah dilakukan ditingkat bawah, seperti Posyandu, Pustu dan tempat umum yang biasa menjadi pusat informasi masyarakat. (h/kis)

tersebar di 10 kecamatan di Kota Padang. Rapat pleno rekapitulasi dukungan Bapaslon perseorangan dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang 2018, dilaksanakan pada Minggu (31/12) di Aula KPU Padang. Pleno ini dihadiri seluruh anggota dari 11 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kota Padang. Hasil verifikasi faktual tingkat kecamatan dibacakan oleh masing-masing PPK, yang dihadiri oleh Ketua KPU Padang, M Sawati didampingi Chandra Eka Putra (Ketua Divisi Teknis), Mahyudin (Ketua Divisi Umum, Logistik dan Keuangan), Riki Eka Putra (Ketua Divisi Hukum) dan Yusrin Trinanda (Ketua Divisi Program dan Data). Juga hadir Sekretaris KPU Padang,

Lucky Dharma Yuli Putra beserta para Kasubag serta staf. Pleno memutuskan, syarat dukungan Bapaslon Syamsuar Syam dan Misliza yang memenuhi syarat (MS) sebanyak 26.586, tersebar di 10 kecamatan se-Kota Padang. Dari 10 kecamatan tersebut, dukungan terbesar terdapat di kecamatan Kuranji yakni sebanyak 23.094 dan yang paling sedikit terdapat di kecamatan Padang Barat yakni 4 dukungan. Sementara, syarat dukungan yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 14.530. “Syamsuar Syam dan Misliza harus menambahkan syarat dukungan sebanyak dua kali lipat dari jumlah TMS ini pada masa penyerahan syarat dukungan perbaikan, yakni sebanyak 29.060,” tegas Chandra Eka Putra. (h/rin)

Pasutri Cakada Berpeluang Mendaftar ke KPU PADANG, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang menyebutkan pasangan suami istri (pasutri) Syamsuar Syam dan Misliza yang dinilai tak memenuhi syarat sebagai calon kepala daerah (Cakada) tetap bisa mendaftar. Saat mendaftar, mereka disyaratkan membawa berita acara pleno rekapitulasi dukungan Bapaslon perseorangan dari KPU. Koordinator Divisi Teknis KPU Padang Chandra Eka Putra mengatakan, masa penyerahan syarat dukungan perbaikan kekurangan dukungan suara ini berakhir pada 18 Januari 2018 nanti. Sesuai tahapan, program dan jadwal masa pendaftaran Bapaslon walikota dan wakil walikota Padang pada pemilihan serentak 2018 yakni pada 8 hingga 10 Januari 2018. www.harianhaluan.com

“Pasangan Syamsuar SyamMisliza tetap bisa mendaftar ke KPU Padang, walau syarat dukungan masih dalam tahap perbaikan. Bapaslon Syamsuar Syam dan Misliza cukup membawa berita acara pleno rekapitulasi dukungan Bapaslon perseorangan, sebagai syarat pencalonan serta membawa syarat calon lainnya,” ungkapnya. Setelah rapat pleno beberapa waktu lalu, KPU Padang menyerahkan berita acara (BA) ke tim penghubung Bapaslon perseorangan, lalu diserahkan juga ke Panwaslu Padang dan perwakilan Polresta Padang. Syarat minimal dukungan untuk Bapaslon perseorangan yang maju pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang adalah 41.116 dukungan, yang

tersebar lebih dari 50 malam, pada masa penpersen kecamatan se-Kota daftaran calon perseoraPadang. Angka ini berasal ngan, 29 November 2017 dari 7,5 persen dari daftar itu hanya menyerahkan pemilih tetap (DPT) pefisik foto copy kartu tanda milihan gubernur dan wapenduduk (KTP) sebakil gubernur pada peminyak 42.795 lembar. lihan serentak 2015 lalu. Setelah melewati proSaat mendaftar, Bases verifikasi administrasi paslon Syamsuar Syam (Vermin), KPU menedan Misliza menyerahkan CHANDRA E P tapkan hanya 35.590 lemsyarat dukungan ke KPU bar dukungan yang harus Kota Padang sebanyak 45.318 menjalani proses verifikasi faktual dalam bentuk dokumen B.1 KWK (Vertual). Selisihnya dinyatakan tak Perseorangan (surat pernyataan memenuhi syarat karena dukungan dukungan pasangan calon perse- bukan dari warga Padang atau sebab orangan) yang softcopy-nya juga lainnya. Kemudian, dukungan yang diupload ke sistem pencalonan dinyatakan memenuhi syarat (MS) (Silon) KPU. Namun, Syamsuar setelah jalani proses Vertual oleh Syam-Misliza yang merupakan panitia pemungutan suara (PPS) pendaftar terakhir jelang tengah yakni sebanyak 26.586 lembar,

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

    Layouter: Luther


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

3

All New Terios Segera Diluncurkan SELAMA LIBUR AKHIR TAHUN

Pedagang Bengkuang Menangguk Rezeki PADANG, HALUAN — Pedagang bingkuang di batas Kota Padang, Simpang BIM, menuai rezeki pada momen akhir tahun 2017. Pasalnya, transaksi pedagang bingkuang meningkat drastis dibanding hari biasanya, mencapai Rp700.000 per hari. “Alhamdulillah, jelang akhir tahun dan sampai sekarang tingkat pembelian meningkat sampai lima kali lipat,” ujar Fatma, salah seorang pedang bingkuang pada Haluan, Selasa (2/1). Namun menurutnya, perihal kenaikan penjualan ini tidak akan berlangsung lama. Karena akan segera kembali pada harga sebelumnya. Sebab peningkatan penjualan itu dipengaruhi situasi liburan dan wisatawan. Kasnah, pedagang lainnya di kawasan itu juga menuturkan hal yang sama. Selama ini peminat bingkuang tidak terlalu banyak. Tapi pada akhir tahun hingga seminggu set elah tahun baru, penjualan bisa naik,” katanya. Menur utnya, bingkuang yang dijualnya itu dibeli dari petani satu karung merek Pusri seharga Rp350.000. Lalu bingkuang itu dijual lagi secara eceran mulai Rp8.000/tumpuk, Rp15.000/tumpuk sampai Rp50.000/tumpuk tergantung ukuran. Jika keadaan sudah kembali seperti semula, pembeli ber kurang, maka sejumlah pedagang bengkuang yang berjualan di kawasan batas Kota Padang itu, akan mengeluh lagi, pendapatan mereka berkurang. “Beginilah n asi b kami sebagai pe dagang bingkuang, kadang ramai kadang sepi pembeli. Kalau hari-hari biasa penjualan tidak menentu, kadang sampai Rp100.000 per hari kadang ti dak ada sama sekal i,” kata p enjual be ngkuang, Budi. (h/mg-rei)

PADANG, HALUAN — All New Terios hadir di Capella Daihatsu Jl. Prof. Dr. Hamka Parupuk Tabing, Kota Padang. Produk teranyar dari Daihatsu ini hadir dengan mesin generasi terbaru dual VVT-i 1.5 L, lebih irit dan mudah dalam perawatan. Para pecinta mobil dengan konsep desain yang sangat stylish dan daily new adventure, akan dimanjakan dengan hadirnya All New Terios dengan kapasitas tujuh penumpang dan tentunya dengan kenyamanan kabin. Donny Putra, Supervisor Capella Daihatsu menjelaskan berbagai keunggulan serta berbagai fitur dan fungsi yang dimiliki oleh Terios baru pada Haluan, Selasa (2/ 1). Berbagai keunggulan yang ada, katanya, sesuai dengan permintaan dan kebutuhan konsumen. Dua keunggulan utama pada All New Terios ini ada pada desain yang lebih bergaya dan modern serta berbagai fitur canggih. “Daihatsu All New Terios memiliki efisiensi bahan bakar lebih baik dengan menggunakan mesin 2NRVE yang d idesain denga aerodinamis, kabin lebih tenang, lebih stabil dan body

SEGERA DILUNCURKAN — —Karyawan Daihatsu, Siska memamerkan All New Terios di Capella Daihatsu Padang. Produk teranyar dari Daihatsu ini hadir dengan mesin generasi terbaru dual VVT-i 1.5 L, lebih irit dan mudah dalam perawatan. RENDI

lebih kokoh dan berbagai fitur pendukung lain seperti tombol start stop,” katanya. Versi terbaru mobil medium SUV Terios memiliki desain yang dinamis yang memberikan kesan gagah, kokoh dan stabil. “Penampilan lampu lebih stylish, hadir dengan headlamp LED yang dilengkapi fitur auto headlamp yang berfungsi untuk menyala sendiri ketika melewati terowongan di siang hari,” terangnya.

Lampu belakang juga sudah menggunakan teknologi LED. Wiper belakang juga memiliki fungsi auto untuk berfungsi secara otomatis ketika mobil berjalan mundur pada kondisi hujan untuk mempermudah dalam memarkir kendaraan. Selain itu, Terios ini diperkuat dengan kemampuan off road, hadir dengan ground clearance lebih tinggi, hingga 220 mm, side

clearance 290 mm dan air intake 700 mm. Donny juga menjelaskan, pada bagian interior, mobil dikatakan hadir dengan desain yang memberikan kesan lebih mewah, hadir dengan desain jok baris pertama baru yang lebih nyaman, dashboard dengan trim kulit dan desain two tone, serta pintu yang dilengkapi trim fabric. Terkait sistem keamanan para penumpangnya, ken-

daraan ini dilengkapi dengan berbagai fitur seperti Vehicle Stability Control (VSC), Anti-Lock Braking System (ABS), Hill Start Assist (HSA), Emergency Brake Signal (EBS), dan Electronics Brake Force Distribution (EBD). Bagi yang berminat sudah bisa memesan langsung ke Daihatsu. Dan mulailah jelajahi petualangan baru dengan mobil terbaru All New Terios. (h/mg-rei)

SAMBUT 2018

TelkomGroup Berikan Layanan Prima

DARI kiri ke kanan, Direktur Enterprise & Business Service Telkom Dian Rachmawan (ketiga dari kiri), Direktur Wholesale & International Service Telkom Abdus Somad Arief (keempat dari kiri), Direktur Consumer Service Telkom Mas’ud Khamid (kelima dari kiri), Direktur Network & IT Solution Telkom Zulhelfi Abidin (keempat dari kanan) dan Direktur Keuangan Telkom Harry M Zen (ketiga dari kanan) serta jajaran Senior Leaders TelkomGroup saat meninjau trafik komunikasi TelkomGroup di salah satu posko network operation jelang malam pergantian tahun 2018, Minggu (31/12). IST

JAKARTA, HALUAN — PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memastikan jaringannya memberikan layanan prima saat menyambut pergantian Tahun Baru 2018. Pemantauan teknis terhadap infrastruktur telekomunikasi serta pelayanan pelanggan dilakukan secara menyeluruh sebagai upaya menjaga kualitas jaringan dan kenyamanan pelanggan saat terjadinya lonjakan trafik komunikasi di malam Tahun Baru 2018. Untuk memastikan kehandalan jaringan dan layanan TelkomGroup, jajaran Direksi TelkomGroup melakukan kunjungan dan pe-

www.harianhaluan.com

ninjauan langsung ke beberapa posko teknis infrastruktur dan pelayanan pelanggan TelkomGroup, sesaat sebelum malam pergantian Tahun Baru 2018, Minggu (31/12). Lokasi yang dikunjungi, antara lain Posko Telkom Group Integrated Operation Center, Posko Layanan Business & Enterprise serta Contact Center 147, Posko Layanan Wholesale & International, Posko Operational Layanan IndiHome & UseeTV, GraPARI Alia, dan Integrated Operation Center Telkomsel. Direktur Network & IT Solution Telkom Zulhelfi Abidin mengungkapkan,

TelkomGroup menambah kapasitas jaringan agar mampu melayani kebutuhan komunikasi yang meningkat dibandingkan hari-hari biasa. “Kami memahami bahwa momen Tahun Baru dirayakan oleh seluruh masyarakat, sehingga trafik komunikasi baik voice maupun data akan meningkat tajam. Kami siap melayani kebutuhan dan mengupayakan kenyamanan maksimal bagi seluruh pelanggan dan masyarakat,” ujar Zulhelfi. Dikatakan Zulhelfi, TelkomGroup telah melakukan pemantauan intensif terhadap seluruh infrastruktur dan layanan melalui Posko TelkomGroup Siaga Natal

dan Tahun Baru sejak 22 Desember dan akan berakhir 3 Januari 2018. Dalam kunjungannya, jajaran Direksi TelkomGroup juga berinteraksi langsung dengan para petugas posko mengenai aktivitas monitoring yang dilakukan dan kendala yang dihadapi di lapangan. Di akhir kunjungan, jajaran direksi TelkomGroup memberikan bingkisan tahun baru sebagai bentuk dukungan moril kepada para petugas posko yang bersiaga selama 7 x 24 jam. “Kami menyiapkan sebanyak 592 unit Mobile GraPARI, 103 unit BTS Mobile Telkomsel, dan 816 unit mobil IndiHome serta menyiagakan sebanyak 15.910 personil di seluruh posko untuk memastikan layanan prima di lebih dari 700 area publik seperti fasilitas ibadah, mall dan area indoor, serta area penting lainnya,” papar Zulhelfi Abidin. “Kami berharap di tahun 2018 TelkomGroup dapat meningkatkan layanan kepada seluruh pelanggan dan senantiasa memberikan yang terbaik bagi bangsa guna mengembangk an masyarakat digital Indonesia. Sebagai perusahaan telekomunikasi digital milik negara, di tahun 2018 kami akan terus berkomitmen mendukung tercapainya visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara,” pungkas Zulhelfi. (h/dj)

 Redaktur: Devi Diany     Layouter: Syamsul Hidayat


4

EKONOMI

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

10 Koperasi Kendalikan Inflasi TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras medium Daging sapi paha belakang Daging ayam ras Telur ayam Minyak goreng curah Gula pasir Bawang merah Kacang tanah Ikan teri Tepung terigu Garam halus Jagung pipilan Kedelai impor

Rp11.875/Kg Rp120.000/Kg Rp36.000/Kg Rp20.800/Kg Rp9.900/Ltr Rp12.000/Kg Rp24.000/Kg Rp22.000/Kg Rp68.000/Kg Rp9.000/Kg Rp12.000/Kg Rp6.000/Kg Rp9.000/Kg

PADANG, HALUAN—Dinas Koperasi dan UKM Sumbar menetapkan 10 koperasi pangan untuk mengendalikan inflasi di daerah ini yang dominan disumbang produk pangan. Tak hanya itu, koperasi pangan ini juga berperan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di provinsi tetangga Riau dan Kepri. Prosesnya, koperasi akan membeli produk pangan dari petani, seperti sayur-sayuran, dan kemudian memasarkannya lagi ke pedagang pasar. Usai memenuhi kebutuhan pasar lokal, koperasi pangan mulai bergerak mengirim produk pangan ke provinsi tetangga. “Koperasi pangan ini tak hanya fokus untuk memenuhi

kebutuhan sayur-sayuran saja, tetapi juga kebutuhan bahan pokok lainnya, seperti telur, beras dan lainnya,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Zirma Yusri kepada wartawan, Selasa (2/1). Zirma yang d idampingi Kabid Pengawasan dan Pemeriksaan Koperasi Junaidi, Kabid Pemberdayaan Koperasi Dina Febriyanti, Kabid Perizi-

nan dan Kelembagaan Saunida Agusti, Kabid UKM Nasrizal dan Kepala UPT Balai Diklat Doni Ubani menjelaskan, untuk memenuhi beragam kebutuhan pokok masyarakat ini maka koperasi yang memiliki unit usaha Waserda disarankan bergabung dengan Minang Mart. “Minang Mart tidak hanya menjual produk dari pabrikan di Jakarta saja, tetapi juga produk lokal, seperti beras dan telur. Bahkan ditargetkan 30 persen produk yang dijual Minang Mart adalah produk lokal,” tambah Junaidi. Diharapkan, dengan hadirnya koperasi pangan ini, inflasi dalam ditekan. Apalagi, tambah Nasrizal, koperasi pangan

hadir memperpendek jalur distribusi. Sementara kondisi hari ini, rantai distribusi itu teramat panjang, mulai dari petani hingga sampai ke pedagang di pasar. “Koperasi pangan ini memutus rantai distribusi yang panjang, sehingga harga kebutuhan pokok itu dapat terjaga kestabilannya,” katanya. Koperasi pangan yang ditetapkan itu adalah KUD Canduang Koto Laweh Kabupaten Agam, KUD Setia Mulia Lampasi Payakumbuh, KUD Mungka Limapuluh Kota, KUD Nan Salingka Aur Kota Bukittinggi, KUD Koto Baru Kab Solok, KSU Harapan Bersama Pasaman Barat, Koperasi Pincuran Bonjo Payakumbuh,

Koperasi BUMP Albasiko Pasaman Barat, KSU ED Tabek Kab Solok dan KUD Madya Kota Padang Panjang. Sementara itu, dari 3.569 koperasi yang terdata hingga Desember 2017, yang tercatat sebagai koperasi aktif hanya 2.744 koperasi. Namun yang telah melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2017 tahun buku 2016, sekitar 1.391 koperasi. “ Ko perasi yan g belum melaksanakan RAT terkendala kelengkapan administrasi. Untuk itu, dinas ter kait di kabupat en/kota hendaknya memberikan pembinaan agar koper asikoperasi itu bisa melaksanakan RAT,” katanya. (h/vie)

Update Terakhir 2 Januari 2018

Masyarakat Lebih Suka Anak Daro dan IR42 PADANG, HALUAN — Petani di kawasan Jalan Raya Baypass Kilometer 19 Padang tengah sibuk bertanam. Sebelumnya, pada Desember 2017, mereka telah melakukan panen padi organik varietas Anak Daro dan IR42. Menurut Ketua Keltan Tani Makmur, Anwar Rasid kepada Haluan, dari panen akhir tahun itu produktivitas padi vari etas Anak Daro diperoleh sekitar 8,19 ton per hektar dengan harga gabah Rp 8.000/kg dan beras Rp 15.000/kg. "Sedangkan untuk varietas IR42 dipanen seluas 7 hektar dengan jumlah produktivitas 8 ton per hektar, harga gabah Rp 6.000/kg dan beras Rp 14.000/kg," katanya. Suni, salah seorang petani yang sedang menanam padi di kawasan itu mengungkapkan, pasca panen dia sering menerima tawaran untuk menanam padi. "Sudah seminggu ini saya dan kawan-kawan menanam padi. Sebagian besar benih yang ditanam adalah jenis Anak Daro dan IR42," ungkapnya. Upah yang mereka terima dari jasa tanam padi ini

sebesar Rp80.000 per hari. Mereka juga mengungkap sejumlah kemajuan yang dicapai sektor pertanian, diantaranya surplus LTT (luas tambah tanam) padi sawah. "Sepertinya produktivitas padi pada panen berikutnya akan meningkat, sebab ada perluasan sawah yang selama ini tidak diolah," ucap Nawir, petani lainnya. Meskipun begitu, para petani mulai mewaspadai tantangan panen. Pasalnya mulai terlihat serangan hama tikus meski dengan tingkat kerusakan ringan. Sementara itu, pembeli gabah kering, Yusman mengungkapkan, petani lebih memilih varietas padi Anak Daro dan IR42 yang ditanam karena digemari masyarakat di Sumat era Barat. Dari pengalamannya membeli gabah dari petani, hasil yang didapat rata-rata dalam dua kali panen, dia bisa membeli 6,1 ton gabah kering panen (GKP). "Dengan harga sekitar Rp 5.725 per kg GKP, maka hasil yg didapat sekitar Rp 34.922.500 per hektare," ungkapnya (h/mg-rei).

BERTANAM PADI — Petani tengah bersiap turun ke sawah bertanam padi usai bersantap siang di Kawasan Kilometer 19 Baypass Padang. Varitas padi Anak Daro dan dan IR42 paling banyak ditanam karena lebih disukai masyarakat. RENDI

2017, Inflasi di Sumbar Cukup Rendah PADANG, HALUAN — Tingkat inflasi di Sumatra Barat sepanjang 2017 lalu berhasil ditutup di angka yang cukup rendah. Perhitungan inflasi diwakili oleh dua kota yang disurvei Badan Pusat Statistik (BPS), yakni Kota Padang dan Kota Bukittinggi. Hasilnya, laju inflasi tahun kalender untuk Kota Padang sebesar 2,11 dan Kota Bukittinggi sebesar 1,37 persen. Begitu pula dengan laju inflasi tahun ke tahun (yoy), mencatatkan angka yang sama. Capaian tingkat inflasi Kota Padang dan Bukittinggi kali ini sebetulnya lebih rendah dari prediksi Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatra Barat yang memasang angka proyeksi di rentang 2,3 persen hingga 2,7 persen (yoy) untuk inflasi. Untuk Desember

2017 saja, tingkat inflasi Kota Padang tercatat sebesar 0,72 persen dan Kota Bukittinggi 0,37 persen. Kepala BPS Sumbar Sukardi menjelaskan, secara umum penyumbang inflasi baik di Kota Padang dan Bukittinggi masih adalah kelompok bahan makanan, dengan andil 0,55 persen. Sementar a sisanya secara merata disumbang oleh kelompok makanan jadi, minuman dan rokok, perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar; hingga kelompok kesehatan. Di Kota Padang, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Desember 2017 adalah cabai merah dengan kenaikan harga hingga 10,92 persen, tongkol naik 8,31 persen, dan tarif sewa rumah yang naik 2,74 persen. Sementara di Bu-

kittinggi, komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti beras yang naik 2,95 persen, daging ayam ras naik 9 persen, dan cabai merah yang naik 4 persen. “Capaian ini diharapkan bisa dipertahankan di 2018. Artinya, inflasi yang dijaga rendah bisa memberi ruang daya beli bagi masyarakat,” ujar Sukardi, Selasa (2/1). Secara umum sepanjang 2017, komoditas-komoditas yang mengalami kenaikan harga adalah tarif listrik, tarif pulsa ponsel, tongkol, tarif bimbingan belajar, bensin, perhiasan, biaya sekolah, hingga tarif rokok kretek filter. “Sedangkan komoditas yang turun menyumbang deflasi, seperti cabai merah, beras, bawang putih, gula, cabai hijau,” kata Sukardi. (h/rol)

KA BIM Dioperasikan Mei 2018 JAKARTA, HALUAN — Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, terdapat beberapa kereta bandara yang akan diresmikan dan dioperasikan pada tahun 2018. Tahun ini rencananya tiga kereta bandara akan diresmikan. Saat ini, pemerintah telah membangun kereta Bandara Kualanamu Medan, dan Kereta Bandara SoekarnoHatta yang baru dioperasikan pada, Selasa (2/1). “Nanti ada kereta Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, terus keret Bandara Minangkabau Padang sudah kita bangun, dan kereta Bandara Adi Sumarmo Solo,” ujar dia saat ditemui di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (2/1). Menurut mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) ini, kereta Banwww.harianhaluan.com

dara Minangkabau Padang yang akan diresmikan dan dioperasikan pada bulan Mei 2018. “Palembang juga bulan Mei. Solo nanti bulan November,” kata dia. Budi Karya menambahkan, nantinya PT Railink tetap akan menjadi operator kereta bandara tersebut. “Jadi yang investasi pemerintah semua, PT Railink tinggal operator aja,” jelas dia. Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan kereta api Bandara Soekarno-Hatta. Kereta Bandara Soekarno-Hatta terdiri dari 12 rangkaian kereta yang masing-masing rangkaian memiliki 42 bangku dengan total angkut sebanyak 272 penumpang. Waktu tempuh untuk menuju Bandara Soekarno-

Hatta dengan menggunakan kereta bandara diperkirakan selama 54 menit. Adapun, Rute kereta Bandara Soe-

karno-Hatta adalah Stasiun Manggarai - Sudirman Baru - Duri - Batu Ceper - Bandara Soekarno Hatta. (h/kcm)

 Redaktur: Devi Diany

 Layouter: Luther


OPINI PT Semen Padang dan CSR

P

OLEMIK atas wacana perubahan status PT Semen Padang menjadi unit produksi PT Semen Indonesia dari Operational Company mengundang tanda tanya besar, ada apa dan bagaimana selanjutnya. Di tengah keacuhan sebagian warga dan tokoh di daerah ini, ada kekha watiran yang perlu diperhatikan untuk kepen tingan publik atas bisnis ini di kampung mereka. Pemangkasan status itu bagi sebagian kalangan akan berdampak pada share terhadap kepada masyarakat melalui program CSR (corporate social responsibility). Jika selama ini urusan tersebut “putus” dengan orang-orang yang ada di Indarung sana, bukan tidak mungkin selanjutnya urusan ini harus ditentukan orangorang di Jakarta sana. Itu baru CSR saja. CSR diatur dalam Rancangan UndangUndang (RUU) Tanggung Jawab Sosial. Saat ini, ketentuan pasal 74 UU Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, kewajiban soal pemberian CSR tersebut hanya terbatas pada perseroan atau perusahaan yang kegiatan usahanya berkaitan dengan sumber daya alam. Rencananya, melalui RUU Tanggung Jawab Sosial yang dibahas ini kewajiban akan dibebankan ke semua perusahaan. Besaran yang ditentukan pun akan dipatok. Dari usulan yang masuk, besaran dana CSR yang harus diberikan perusahaan harusnya mencapai 2 persen, 2,5 persen, atau 3 persen dari keuntungan. Saat ini, baru satu persen. Tujuannya, membantu sinkronkan program pengentasan kemiskinan pemerintah. Jika aturan baru kewajiban CSR perusahaan ini diberlakukan, apakah ada jaminan pengen tasan kemiskinan? Karena, dari catatan kasus yang pernah terjadi, penyaluran CSR lebih kepada kepentingan perusahaan untuk ‘mengamankan’ diri dari komplain warga sekitar terhadap aktivitas perusahaan. Bahkan, nyaris seperti uang tutup mulut, tanpa melihat dampak positif pada warga setempat. Idealnya, 4 aturan hukum yang mewajibkan perusahaan tertentu melaksanakan aktivitas CSR atau tanggungjawab sosial dan lingkungan, sudah sangat tepat dilakukan bila dilakukan dengan pengawasan yang baik. Pertama, bagi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) wajib melaksanakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sesuai dengan Peraturan Menteri Negara BUMN: Per-05/MBU/ 2007 Pasal 1 ayat (6) dijelaskan bahwa Program Kemitraan BUMN dengan Usaha Kecil, yang selanjutnya disebut Program Kemitraan, ada lah program untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana dari bagian laba BUMN. Program Bina Lingkungan, meliputi: bantuan korbanbencanaalam; bantuanpendidikandan/atau pelatihan;bantuan peningkatan kesehatan; ban tuan pengembangan prasarana dan/atau sarana umum;bantuan sarana ibadah; dan bantuan pelestarian alam. Kedua, bagi Perseroan Terbatas (PT) yang mengelola Sumber Daya Alam (SDA) diatur dalam UU Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007. Ketiga, bagi penanaman modal asing, diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, daalam Pasal 15 (b) dinyatakan bahwa ”Setiap penanam modal berkewajiban melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan”. Sanksi-sanksi terhadap badan usaha atau perseorangan yang melanggar peraturan, diatur dalam Pasal 34, yaitu berupa sanksi administratif dan sanksi lainnya. Jadi berdasarkan Undang-undang tersebut, perusahaan yang operasionalnya terkait Minyak dan Gas Bumi baik pengelola eksplorasi maupun distribusi, wajib melaksanakan kegiatan pengem bangan masyarakat dan menjamin hak-hak ma syarakatadatyangberadadisekitarperusahaan. Jika dilihat dari peraturan di atas, urusan terkait dengan CSR merupakan domain pemerintah pusat, karena baik Peraturan Menteri BUMN, Undang-Undang PT, Undang-Undang PMA, Undang-Undang Minyak dan Gas Bumi dibuat oleh DPR bersama Pemerintah Pusat. Sedangkan peran pemerintah daerah adalah melakukan monitoring dengan perangkat Analisis Mengenai Dampak Lingkungan dan Sosial (Amdalsos) dan mengkaji sejauhmana perusahaan mampu memberikan manfaatnya. (*)

HALUANISME  Berkas SPj Fiktif Masuk Pengadilan  Mungkinkah ada perasn JC dari tersangka  Pasutri Cakada Berpeluang Mendaftar ke KPU  Rekor tersendiri untuk sumbar

www.harianhaluan.com

RABU, 3 JANUARI2016 2018 KAMIS, 27 OKTOBER 16 Akhir1438 1439HH 26Rabiul Muharram

5

Sengkarut Anies di TGUPP T

IM Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGU PP) men dadak menjadi topik hangat setelah Pem prov DKI besutan Anis BaswedanSandiaga Uno memasukan anggarannya ke dalam APBD di luar anggaran operasional Gubernur. Padahal, pertahanan ideasional Anis sebenarnya cukup bisa dimaklumi. Toh sebagai Ibukota negara, DKI Jakarta tak hanya sebagai pusat pemerintahan tapi juga bisa dibilang sebagai pusat perekonomian bangsa, di samping sebagai pusat sosial budaya. Dengan kata lain, permasalahan DKI Jakarta yang begitu kompleks, pada akhirnya membutuhkan optimalisasi kinerja dari pemerintahan daerah. Dan Anis menyikapinya dengan penambahan tenaga ahli atau apapun lah penyebutannya, sebagai back up konsiderasi professional agar pembangunan DKI Jakarta bisa semakin terakselerasi alias tidak gegabah da nasal-asalan. Karena alasan itu pula, saat Joko Widodo (Jokowi) terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta bersama wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di tahun 2012, keduanya berupaya mengoptimalkan kinerja pemerintahan agar lebih efektif dan efisien dengan membentuk sebuah tim, yaitu TGUPP. Pada masa itu, TGUPP yang dibentuk Jokowi bertujuan untuk melakukan akselerasi program pembangunan Ibukota. Tim tersebut bertugas memberikan saran kepada Gubernur terkait program-program kerja strategis. Selain itu, TGUPP juga dibentuk untuk melakukan pengawasan terhadap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Jadi dengan pertimbangan tersebut, sebenarnya TGUPP memiliki peran penting dalam membantu kinerja Gubernur, terutama untuk memahami dan memgakselerasi kinerja program strategis yang diprioritaskan di Jakar ta. Dan dalam persepktif itu pula, jika Anies bisa menularkannya kepada public dan Kemendagri, Anies akan sangat dimaklumi. Tapi karena bebera-

RONNY P SASMITA pa kalalain, alhirnya wajar juga mengapa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa kaget saat Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo memintanya menghapus pos anggaran Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018. Apalagi, koreksi yang diminta bukan hanya dari sisi besaran anggarannya saja, tetapi menghapus alokasi dana bagi TGUPP secara keseluruhan. Sebagaimana dibahas di atas, tugas TGUPP adalah sebagai pemberi saran bagi Gubernur saat melakukan pertimbangan-pertimbangan atas kebijakankebijakan strategis. Toh memang ada banyak program DKI Jakarta yang harus dikaji dan dianalisis secara mendalam, sebelum diterapkan. Dengan bantuan TGUPP, diperkirakan kebijakan yang dihasilkan akan dapat lebih optimal dan tepat sasaran. Itulah mengapa keberadaannya dianggap vital bagi pembangunan Ibukota. Selain itu, di mata gubernur, TGUPP juga memiliki posisi istimewa karena lang-

sung berada di bawah wewenangnya. Bahkan dianggap sebagai mata, telinga, kaki, dan tangan Gubernur. Peran strategis yang sangat membantu Gubernur semacam itu dianggap sebagai urgensi dari eksistensi TGUPP itu sendiri. Oleh karena itu pula dianggap layak untuk mendapat ruang fiskal tersendiri dalam APBD DKI Jakarta. Lantas, jika memang demikian urgensinya, mengapa Mendagri malah mengeliminasi pos anggaran tersebut? Nah, berdasarkan perkembangan isu sampai saat ini, penyebab pertama adalah karena jumlah tim yang sebelumnya hanya 15 orang, tetiba ditambah hingga menjadi 73 orang. Kedua, Gubernur memasukkan pos anggaran TGUPP ke dalam APBD 2018. Pertambahan SDM t ersebut serta m erta membuat anggaran yang awalnya hanya dialokasikan sekitar Rp. 2,3 miliar, setelah dibahas di DPRD DKI Jakarta, mendadak naik menjadi Rp. 28,5 miliar. Jumlah yang sebesar itu tentu tidak mungkin dimasukan ke dalam anggaran operasional Gubernur karena akan menyuluk kontroversi yang pasti tak kalah hebatnya, yakni kontroversi tentang kegondrongan dana operasional Gubernur. Dan dipastikan jika itu yang terjadi, maka Anies akan menjadi sasaran tembak yang super empuk bagi lawan dan para haters. Memang menurut kubu Anies, pertambahan SDM mau tak mau harus dilakukan karena TGUPP dibagi berdasarkan beberapa bidang strategis, yakni ke dalam lima bidang, yaitu bidang pengelolaan pesisir, ekonomi dan lapangan kerja, harmonisasi regulasi, pencegahan korupsi, dan percepatan pembangunan. Namun pembengkakan jumlah tim dan anggaran yang diajukan Anies tersebut, pada akhirnya menciptakan kritik dari sejumlah pihak. Teru tama karena anggarannya jadi naik berkali-kali lipat. Banyak pihak menduga, TGUPP bentukan Anies malah menjadi lahan barter politik terhadap tim suksesnya

pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tempo hari. Bila benar, maka balas budi dalam bentuk TGUPP tersebut memang patut untuk dipertanyakan. Dilihat dari besaran anggaran TGUPP di era gubernur sebelumnya, dan jumlah yang dimasukkan ke dalam APBD DKI Jakarta oleh Anies, memang terlihat peningkatan yang sangat signifikan. Bukan itu saja, dalam rinciannya pun banyak ditemukan alokasi dana untuk pengeluaran yang mencurigakan dan dengan jumlah yang mencengangkan. Padahal sebelumnya, dana TGUPP lebih banyak dikeluarkan untuk pengeluaran statis semata, tidak termasuk barang bergerak dan operasional. Tak heran bila kemudian Kemendagri menjadikan anggaran TGUPP sebagai pengeluaran yang dievaluasi, bahkan pada akhirnya dicoret dari APBD 2018. Kemudian kemendagri menilai, dana TGUPP sebaiknya tetap dianggarkan melalui dana operasional gubernur. Saya kira, ada beberapa hal yang perlu dijadikan pelajaran oleh Gubernur Anies. Pertama, TGUPP yang gemuk menggambarkan bahwa Anies kurang percaya pada tata kelola pemerintahan daerah DKI Jakarta yang ada. Sehingga Anies merasa sangat memerlukan tim yang besar yang terdiri dari berbagai bidang untuk mendapatkan pertimbangan yang komprehensif. Padahal, jika dipikir-pikir, Anies bisa saja menggunakan mekanisme kerja sama dengan lembaga-lembaga independen, mulai dari kampus sampai LSM, yang orientasi kerjanya memang mengawal dinamika kebijakan di Ibu Kota. Dengan kata lain, Aniea cukup menghimpun mitra non govermental dan kampus yang lokus dan domainya memang DKI jakarta (menemukam irisan kepentingan dengan mereka sehingga tak berbiaya mahal). Sementara untuk tim internal, Anies bisa menggunakan pejabat-pejabat yang kompeten di DKI. Kedua, munculnya kontroversi publik yang berujung pada penolakan oleh Mendagri menjadi bukti bahwa komunikasi politik Anies tak berjalan sebagaimana mestinya. Anies gagal meyakinkan publik dan Kemendagri tentang urgensi kebijakan yang diambil Pemprov DKI. Padahal jika dikomparasikan dengan total APBD DKI yang sangat besar dan urgensi percepatan pembangunan ibukota, seharusnya Anies punya bargaining position intelektual yang kuat untuk memperjuangkan apapun yang terkait dengan pembangunan Jakarta, termasuk menghadirkan Tim Ahli seperti TGUPP. Tapi sayang, Anies gagal meyakinkan publik bahwa TGUPP adalah urgen untuk Jakarta. Pun terbilang gagal menerangkan kepada semua stake holder DKI Jakarta bahwa TGUPP bersih dari kepentingan balas jasa politik. Sehingga perpaduan dua hal, yakni ketidakpercayaan dan inkonfindensi terhadap sistem yang ada serta komu nikasi politik yang lemah, melahirkan kontroversi dan olok-olok di satu sisi dan penjegalan anggaran di sisi lain. Dan sebaiknya Gubernur Anies meng ambil banyak pelajaran dari kontro versi TGUPP. Semoga Penulis adalah Direktur Eksekutif Economic Action Indonesia /EconAct

Perbaikan Jalan Saya warga Sungai Geringging Kabupaten Padang Pariaman, kapan jalan terban di kawasan Batu Mangaum diperbaiki. Sudah memasuki 4 bulan jalan tersebut belum diperbaiki. Padahal jalan yang terban akibat hujan tersebut merupakan jalan yang sangat banyak dilalui masyarakat. 08238684xxxx

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

 Layouter: Yohanes


6

POLITIK

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SOAL PENCALONAN DI PILKADA

Nasdem Padang Rekrut 3.312 Saksi PADANG, HALUAN— DPD Partai Nasdem optimis memenangkan pasangan EmzalmiDesri Ayunda di Pilkada Padang 2018, dengan kekuatan tiga kunci utama yang dimiliki oleh Nasdem. Ketua DPD Nasdem Kota Padang Apris mengatakan, ada beberapa sisi yang dilakukan oleh partai dalam memenangkan pasangan Emzalmi-Desri namun ia hanya memberikan bocoran tida kunci utama, yakni kekuatan struktur partai nasdem sudah terbentuk dan bekerja dengan efektif. Salah satunya, di masing-masing DPD dan DPC ada agenda rutin yang dilakukan untuk evaluasi dan rancangan program ke depannya. Selain itu, DPD juga sudah membentuk Komisi Saksi Nasdem (KSN) untuk pengamanan suara nasdem di TPS nanti baik untuk pilkada maupun pemilu 2019. KSN ini dibentuk bukan hanya ditingkat Kota Padang saja, melainkan juga masing-masing kecamatan dan yang saat ini yang sedang berlangsung perekrutan KSN tingkat ranting (kelurahan). “Saat ini sedang proses perekrutan saksi, dan kami benar-benar memilih orang-orang yang tepat dan dapat bekerja dengan maksimal,” ungkap Apris beberapa waktu lalu. Direncanakannya, masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) nanti nasdem akan menempatkan dua orang saksi. Jika jumlah TPS di Padang ada lebih kurang 1.656 maka jumlah saksi yang akan direkrut oleh nasdem sebanyak 3.312 orang untuk mengamankan suara nasdem nantinya baik di pilkada maupun di TPS. Saksi ini nantinya, bukan hanya mengamankan suara nasdem saja saat di lapangan namun juga bertugas memberikan sosialisasi pada masyarakat yang masih belum mempunyai pilihan atau yang masih ragu menentukan pilihannya. Diperkirakan, kalau satu saksi saja bisa merekrut 10 orang pemilih saja maka pasangan calon Emzalmi-Desri sudah mengantongi lebih kurang 33.120 suara. Kekuatan nasdem, jika dikaji dari sisi persiapan pemilu juga sudah melakukan perekrutan caleg sejak delapan bulan lalu. Saat ini lebih kurang 70 orang bakal caleg sudah mulai melakukan sosialisasi ke masyarakat, dan disisi lain para bakal caleg juga langsung mensosialisasikan pasangan Emzalmi-Desri pada masyarakat. “Dengan begitu, pasangan Emzalmi-Desri bisa langsung disosialisasikan. Jadi, bisa jalan dua tugas sekaligus,” ulasny. (h/rin)

Beringin Padang Panjang Bergoyang PADANG PANJANG, HALU AN— AN—Mendekati pengajuan kandidat bakal calon di Pilkada Padang Panjang, partai yang berlambang pohon beringin ini belum satu suara. DPD II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Padang Panjang, diduga telah mengangkangi aturan terakait mekanisme penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Padang Panjang untuk Pilkada 2018. Ini

diprotes i Organisasi Induk Golkar yakninya Kosgoro 1957 Padang Panjang. Ketua Kosgoro 1957 Padang Panjang Adno Frengky mengecam keputusan yang telah diambil DPD II Golkar yang nyatanya telah keluar dari aturan tersebut. “Dulu sebelum membuka penjaringan bacalon Wako dan Wawako Kota Padang Panjang, DPD II Golkar telah membuat aturan dan berkomitmen akan mengusung Bacalon Wako dan dan Wawako yang mendatar ke DPD II Golkar Padang Panjang. Namun saat ini, DPD II Golkar Padang Panjang malah berniat untuk

DPD Nasdem serahklan SK sebagai partai pengusung Emzalmi-Desri Ayunda di Pilkada Padang 2018. RINA AKMAL

mengusung salah seorang calon yang tidak pernah mendaftar ke DPD II Golkar, dan nama calon itulah yang dirokemendasikannya ke DPD Golkar di Jakarta,” terang Adno Frengky Adno Frengki mengatakan, Golkar dengan selogan bersih dan menang yang disampaikan pada momen munaslub partai Golkar pada tanggal 1820 Desember di JCC (Jakarta Convention Centre) beberapa waktu lalu telah di cedirai DPD II Golkar Padang Panjang, pasalnya mekanisme yang di jalankan dengan kontrak indikatif dengan prinsif bersih dan menang yang di usung partai tersebut. “Dalam prosesi helat demokrasi pemilihan Balon wako dan wawako, DPD II Golkar melanggar mekanisme yang disepakti dengan mengusung sosok yang tidak pernah mendaftar mengambil dan mengembalikan formulir bakal Calon wako atau wawako. Seperti yang kita ketahui sosok Fadli Amran yang di usulkan ke DPP tidak pernah mendaftar ke DPD II Golkar Padang Panjang,” Ujar Adno Frengki. Menyikapi konflik tersebut Adno meminta dewan pakar ketua Umum dan ketua PPK Kosgoro 1957 untuk memberhentikan ketua DPD II Golkar Padang Panjang. “Memimpin partai Golkar, yang bersangkutan mengabaikan tahapan baku dalam penjaringan bakal calon Wako dan Wawako. Semes

tinya penetapan bakal calon yang diusulkan ke DPD I Golkar Sumbar harus melewati tahapan Rapat Pleno,” terang Adno yang akrab disapa Bataik. Lanjut Bataik, demikian juga halnya sebelum ke DPP, DPD I Golkar Sumbar juga akan melakukan pleno sebelum mengusulkan ke DPP. “Disini saya lihat seperti ada persekongkolan antara ketua DPD II Padang Panjang Junaidi dengan DPD I Golkar Sumbar. Karena itu Golkar Sumbar juga harus di evalusi kepengurusannya,” ungkap Bataik. Ketika dikonfirmasi Haluan, Marzuki selaku sekretaris DPD II Golkar Padang Panjang saat dihubungi via selulernya mengatakan, sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh DPD II ketika membuka secara resmi tentang penjaringan Bacalon Wako pasa awal september 2017 lalu di Kantor Golkar DPD II, menyebut tidak akan ada tempat bagi figur yang tidak mendaftar, mengambil, mengembalikan formulir Balon Wako dan wawako di partai Golkar. “Di DPD II kita memang mengeluarkan kebijakan sebagai mana mestinya mekanisme partai, namun terkait dengan keputusan di usungnya pasangan bakal calon oleh Golkar harus di maklumi DPD II ketika DPP dan DPD I sudah menetapkan pilihan. Meski memang kita tau Fadli Amran tidak mendaftar di DPD II,” jelas Marzuki. (h/pis)

KPU Vertual 10 Persen Syarat Keanggotaan Parpol PADANG, HALUAN—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang melaksanakan verifikasi faktual (vertual) kepengurusan dan keanggotaan dua partai politik, partai Garuda dan partai Berkarya. Vertual ini dilaksanakan dalam rentang waktu 30 Desember 2107 hingga 12 Januari 2018. Koordinator Divisi Hukum KPU Kota Padang, Riki Eka Putra didampingi Yunes Prawira Darma (Kasubag Hukum) mengatakan, kegiatan ini sesuai dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 233 tahun

2017 tentang Pelaksanaan Putusan Badan Pengawas Pemilu RI. “Yang akan divertual adalah 10 persen dari data keanggotaan yang diserahkan oleh kedua parpol ke KPU Kota Padang. Total data kedua parpol adalah 245 sampling yang akan divertualkan di 11 kecamatan se-Kota Padang. Partai Garuda sebanyak 153 orang atau 10 persen dari 1538 anggota. Sementara partai Berkarya sebanyak 92 orang atau 10 persen dari 923 anggota,” jelas Riki, Selasa (2/1). Kemudian, sampling keang-

gotan partai Garuda yang paling banyak terdapat di kecamatan Padang Selatan yakni sebanyak 89 orang, sementara yang paling sedikit ada di kecamatan Pauh dan Lubuk Kilangan, masing-masing kecamatan yakni 1 orang. Untuk partai Berkarya, sampling keanggotaan yang paling banyak juga berada di kecamatan Padang Selatan, yakni sebanyak 32 orang. Namun di kecamatan Nanggalo tidak ada sama sekali. “Insyaa Allah besok Rabu (3/1), KPU Kota Padang akan menugaskan sebanyak 5 tim verifi-

kator, yang mana masing-masing tim terdiri dari 5 orang,” terang Riki. Tim verifikator akan menemui anggota kedua parpol tersebut dengan membawa salinan berkas keanggotaan. Ketika tim verifakor datang menemui anggota parpol, maka anggota parpol terlebih dahulu harus menunjukan kartu tanda anggota (KTA) dan KTPe/Suket yang asli. Tim akan mengkonfirmasi kepada yang bersangkutan, terkait kebenaran status keanggotaannya di dua partai tersebut. (h/rin)

PARIWARA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SUMBAR EKSPOSE AKHIR TAHUN 2017 DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SUMBAR

Capaian dan Catatan di Tahun yang Lebih Sibuk KIRI KE KANAN - Gubernur Irwan Prayitno, Sekretaris Disdik Sumbar Bustavidia, dan Kadisdik Sumbar Burhasman di sela monitoring.

KETUA DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim saat meninjau sekolah bersama Disdik Sumbar.

SEKRETARIS Daerah Provinsi Sumbar Ali Asmar bersama Kadisdik Burhasman saat membuka secara resmi Gebyar Pendidikan 2017.

PEMBUKAAN Rapat kerja Teknis pendidikan oleh Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit didamping Kadisdik Burhasman dan jajaran. www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN – Tahun 2017 menjadi tahun yang lebih sibuk dibanding tahun-tahun sebelumnya bagi Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumbar. Salah satunya disebabkan mulai berlakunya pengalihan kewenangan penyelenggaraan pendidikan menengah atas dan pendidikan khusus layanan khusus ke pemerintah provinsi. Meski pun begitu, beberapa capaian tetap ditorehkan di pengujung tahun. Dalam ekspose kinerja akhir tahun 2017 di Kantor Disdik Sumbar, Kepala Disdik Sumbar Burhasman, Sek retaris Dinas Bustavidia, dan segenap jajaran memaparkan beberapa catatan mengenai anggaran dan capaian kinerja, serta catatan evaluasi untuk perbaikan menyonsong 2018. Dalam hal kinerja, disinggung soal pemerataan pendidikan, peningkatan sarana dan prasarana, peningkatan Kom petensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, capaian prestasi, dan kesejahteraan. Ekspose akhir tahun diawali dengan paparan kegiatan yang dilaksanakan selama 2017, terdiri dari (1) Program peningkatan akses, perluasan, dan mutu pendidikan, (2) Peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, (3) Program manajemen layanan pendidikan, (4) Program pendidikan berkarakter, (5) Program pendidikan khusus dan layanan khusus, dan (6) Program pendukung dalam ben-

tuk administrasi dan manajemen. “Dari sudut anggaran urusan pendidikan yang dikelola Disdik, sejalan dengan UU 23 Nomor 23 Tahun 2014, ada peningkatan yang siginifikan dari 2016 dengan angka Rp154.942.617.764, menjadi Rp2.162.545.644.697 di tahun 2017. Peningkatan signifikan ini sejalan dengan pengalihan kewenangan pendi dikan menengah atas dan SLB ke provinsi,” kata Burhasman. Namun di tahun 2018 nanti, angka perencanaan APBD urusan pendidikan mengalami penurunan dibanding 2017 sebanyak Rp1.753.785.702, yang disebabkan adanya pengalihan gaji PNSD di D inas Pendidikan ke Dinas Kebudayaan, yang selama 2017 lalu masih dibayarkan di Dinas Pendidikan. Terkait catatan kinerja, dalam hal pemerataan pendidikan, Angka Partisipasi Kasar (APK) Sekolah Menengah naik menjadi 93,09

MONITORING--MONITORING---Gubernur Irwan Prayitno bersama Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Burhasman meninjau pelaksanaan Ujian Nasional 2017.

persen dari 85,52 di tahun 2016. APK ini menunjukan jumlah penduduk usia 1618 tahun dibagi jumlah siswa di sekolah menengah, dengan catatan siswa yang ada di sekolah ada yang berumur di bawah 16 tahun atau di atas 18 tahun. Sedangkan Angka Partisipasi Murni (APM) tercatat 66,74 persen di tahun 2016, meningkat di 2017 menjadi 71,54 persen. APM adalah jumlah penduduk usia 16-18 tahun dibagi jumlah murid di sekolah menengah usia 16-18. “Untuk angka tamatan siswa, terjadi peningkatan dibanding 2016. Sebelumnya angka tamatan SMA itu 99,14 persen, pada 2017 menjadi 99,63 persen. Untuk SMK, tamatan di 2016 98,94 persen, menjadi 99,80

persen pada 2017. Kenaikan tersebut, tidak lepas dari kerja s ama s emua pihak terkait di sektor pendidikan,” katanya lagi. Selain APBD, Sumbar juga menerima dana dekonsentrasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan sebanyak Rp13,4 miliar. Di samping itu juga ada dana blokgrant yang digunakan untuk rehabilitasi dan pembangunan ruang kelas, nilai untuk SMA sejumlah Rp23,1 miliar, SMK senilai Rp15,6 miliar, dan SLB senilai Rp 10,1 miliar. Selain peningkatan sarana dan prasarana urusan pendidikan, Dinas Pendidikan melalui sekolah-sekolah juga sudah menorehkan sejumlah prestasi pada sejumlah lomba. Di antaranya, 1 medali emas kimia, 1 emas

fisika, dan 7 perunggu OSN SMA tingkat nasional. Perak LKS SMK tingkat nasional, Perak pengawas pada Lomba GTK Berprestasi TK tingkat nasional, dua emas lomba GTK Berprestasi SD tingkat nasional, 1 emas FLS2N SD tingkat nasional, 1 perak dan 1 perunggu FLS2N SMP tingkat nasional. “Tahun 2018 ini Sumbar akan menjadi tuan rumah Olimpiade Sain Nasional (OSN) ke-27. Kami sudah mendorong setiap sekolah untuk mempersiapkan diri, agar menjadi pelaksana OSN yang baik, dan dapat meraih prestasi yang lebih baik dibanding saat bertandang ke luar daerah sebagai peser ta. Untuk OSN, tim dari pusat sudah datang untuk meninjau kesiapan Sumbar,” pungkasnya. (h/adv)

 Redaktur: Devi Diani  Layouter:Rahmi


UTAMA Gubernur Belum Usulkan Pj Empat Kepala Daerah PADANG, HALUAN — Tahapan Pilkada 2018 sudah dimulai. Empat kota di Sumbar akan berproses mencari pimpinannya. Ketika Pilkada dihelat, keempat daerah itu untuk sementara waktu akan dipimpin Penjabat (Pj) kepala daerah. Prosesnya harus ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Namun, sejauh ini, belum ada kejelasan nama penjabat (Pj) kepala daerah yang akan menggantikan empat kepala daerah akan melakukan Pilkada. Aturannya memang, paling lambat seminggu jelang penetapan pasangan calon. Empat daerah di Sumbar yang akan melaksanakan pilkada pada tahun ini, yakni Padang, Pariaman, Sawahlunto, dan Padang Panjang. Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo, mengutarakan, nama Pj kepala daerah diusulkan oleh gubernur. Hingga kini, pihaknya belum menerima usulan nama Pj itu dari Gubernur Sumbar. “Belum ada usulan nama dari gubernur Sumbar,” ujar Tjahjo saat ditanya Haluan melalui pesan WhatsApp, Selasa (2/2). Oleh karena itu, Tjahjo menunggu Gubernur

Sumbar mengusulkan nama-nama Pj tersebut. Ia mengatakan, gubernur harus mengirimkan namanama tersebut ke Kementerian Dalam Negeri paling lambat seminggu setelah kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada itu mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum. Di lain pihak, Pemprov Sumbar memang mengakui belum mengajukan usulan Pj kepala daerah, untuk daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak tahun ini. Sebab, dalam pemahaman pejabat Pemprov yang berkompeten, pengajuan bisa dilakukan paling lambat seminggu sebelum penetapan pasangan calon kepala daerah yang jatuh pada 12 Februari 2018 mendatang. “Tenggat waktunya kan ada. Tanggal 12 Februari itu penetapan pasangan calon kepala daerah. Tenggatnya paling lama seminggu sebelum itu, gubernur harus mengusulkan Pj kepala daerah Kemendagri. Tapi itu paling lambat, bisa saja sebelum itu. Diusahakan,” kata Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar Iqbal Ramadi Payana, Selasa (2/1). (h/dib/isq)

Kemenag ......................................... Dari Halaman. 1 berjuang dalam membangun umat,” kata Hendri yang baru beberapa hari dilantik. Dikatakannya, salah satu upaya yang terus dilakukan adalah membina masjid dan musala, terutama pembinaan generasi muda melalui wadah remaja masjid, TPQ, TQA dan MDA. “Pembinaan itu wajib dilaksanakan untuk menciptakan generasi yang berakhlak. Jika itu berhasil, bangsa ini dalam tahun-tahun ke depan, akan lebih baik,” sebut Hendri. Khusus untuk madrasah di-

minta jangan berpuas diri, meski kini minat masyarakat memasukan anaknya ke madrasah sudah cukup tinggi. “Para kepala madrasah harus terus meningkatkan kuantitas dan kualitas madrasah yang dipimpinnya. Kemajuan tersebut tak terlepas dari binaan dan kerja keras Kabid Pendidikan Madrasah bersama jajarannya termasuk Kakankemenag seSumbar,” kata Kakanwil. Kakanwil Hendri juga mengimbau jajarannya untuk untuk tetap solid dan kompak, sehingga

tak terjerumus dalam tindakan yang bisa memecah belah diantara sesama aparatur sipil negara jajaran Kemenag Sumbar. Dia menegaskan untuk waktu dekat ini belum terpikir untuk melakukan mutasi apalagi memberhentikan pejabat di jajaran kanwil. “Mari kita fokus melaksanakan tugas masing-masing. Soal jabatan tentu ada mekanisme. Bekerjalah dengan ikhlas mudah-mudahan Allah dan atasan memberikan kepercayaan,” kata mantan Kakan Kemenag Agam itu. (h/aye)

Puluhan........................................... Dari Halaman. 1 Ratusan nelayan tersebut merupakan gabungan nelayan dari berbagai daerah dan organisasi nelayan. Kedatangan mereka ke Kantor DKP Sumbar setidaknya ikut mewakili suara total 25 ribu nelayan Sumbar yang menggantungkan hidup ke bagan, dan 250 pengusaha pemilik kapal bagan di seluruh Sumbar. “Permen 71 Tahun 2016 t elah membatasi gerak-gerik kami melaut. Bahkan jika tak direvisi atau dicabut, akan mematikan kami. Karena hampir semua nelayan bergantung pada bagan. Apalagi, Permen itu juga membatasi alat tangkap mata jaring yang hanya boleh 2,5 inci. Padahal rata-rata kami menggunakan mata jaring 4 mili. Mata jaring 2,5 itu kasar, kami sulit mendapat ikan dengan itu,” kata Ketua Persatuan Nelayan Bagan Sumbar Hendra Halim. Belum lagi, lanjut Hendra, lampu untuk kapal bagan di atas 30 GT hingga 60 GT juga dibatasi hingga 16 ribu watt, dan hanya 2 ribu watt untuk kapal di bawah 30 GT, sedangkan rata-rata bagan saat ini menggunakan lampu dengan kekuatan 30 ribu watt. Aturan ini menurutnya sangat mematikan pencarian nelayan, sebab, tidak memadainya penerangan akan menyebabkam ikan tidak akan mendekat. “Saat ini setidaknya ada 250 bagan di atas 30 GT dan 250 bagan di bawah 30 GT di Sumbar. Coba bayangkan jika Permen 71 itu ditetapkan

tanpa revisi, nelayan tak akan bisa lagi melaut. Jika memaksakan diri melaut akan ditangkap. Makanya kami meminta jaminan kepada pemerintah demi kelangsungan hidup kami,” katanya lagi Hal senada disampaikan Syaharman Zanhar selaku Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumbar. Ia menekankan, jika aturan Permen 71 2016 tetap diberlakukan tanpa revisi, tidak saja akan mempengaruhi perekonomian nelayan bagan, tapi juga berdampak pada tak terpenuhinya pasokan ikan untuk kebutuhan masyarakat luas. “Aturan ini hanya akan menyengsarakan nelayan, tidak saja di Sumbar, tapi di seluruh Indonesia. Kami melaut ini untuk kehidupan keluarga kami. Pemerintah harus merevisi aturan itu, bahkan bila perlu mencabutnya,” kata Syaherman. Seorang pemilik bagan dari Kabupaten Pasaman Barat, Yosmedi mengatakan, ia telah menapaki hidup sebagai nelayan sejak dari bawah hingga berhasil memiliki bagan sendiri. Namun, Permen 71 Tahun 2016 yang seyogyanya aktif per 1 Januari 2018 ini, akan memupus usaha yang telah ia rintis sejak bawah. Karena beragam aturan dalam Permen tersebut sama sekali tak berpihak pada nelayan dan pemilik bagan. Permintaan lebih tegas disampaikan Herman, salah seorang nelayan dari Kota Padang. Herman

meminta agar Permen 71 tersebut tidak sekadar direvisi, tetapi dicabut karena sama sekali tidak berpihak pada kepentingan nelayan yang menggantungkan hidup dari melaut di bagan-bagan. “Tak perlu tinjauan ulang, batalkan saja Permen itu jika perlu. Jangan hanya edaran perpanjangan izin saja, kami butuh aturan yang tidak memberatkan n elayan,” ungkapnya lantang. Menanggapi aspirasi yang disampaikan nelayan dan pemilik bagan tersebut, Kepala DKP Sumbar Yosmeri mengatakan segera menyampaikannya kepada Gubernur Sumbar untuk diteruskan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Sebelumnya, dalam rapat pada 29 Desember lalu, jelas Yosmeri, Gubernur Irwan Prayitno telah meminta aparat penegak hukum untuk tidak menangkap nelayan bagan di Sumbar, dengan dasar Permen Nomor 71 Tahun 2016 tersebut. “Pada intinya nelayan jadi takut melaut karena surat edaran izin melaut di bagan di atas 30 GT itu sudah habis 31 Desember lalu. Takut jika nanti berurusan dengan pihak penegak hukum. Pertama, tentu kami usahakan perpanjangan izin dulu, setelah itu baru revisi Permennya. Saya sampaikan dulu ke gubernur. Karena, Permen ini memang memberatkan nelayan. Kami akan perjuangkan dan selalu bersama nelayan,” kata Yosmeri. (h/isq)

Berkas............................................. Dari Halaman. 1 berkoordinasi dengan tim jaksa, dalam minggu ini kasus tersebut akan dilimpahkan ke Pengadilan, guna proses persidangan,” kata Munandar, Selasa (2/1) di Padang. Berkas kasus yang dikenal luas di masyarakat dengan sebutan kasus Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif itu ditangani sebelas orang jaksa. Terdiri dari jaksa Kejagung RI, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar, dan Kejari Padang. “Tersangka dijerat pasal berlapis, Undang-Undang Tipikor dan Pasal 3, Undang-Undang Tindak Pidana Pencucian Uang,” kata Munandar yang juga salah seorang tim jaksa dalam kasus ini. Sebagaimana diketahui, Yusafni yang terakhir berdinas di Dinas Prasjaltarkim sebagai Petugas Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), bertindak selaku juru bayar ganti rugi bangunan dan lahan, pada beberapa lokasi proyek strategis di Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman seperti, pembebasan lahan di Jalan Samudera Kota Padang, lahan Jalan Bypass Kota Padang, lahan pembangunan Main Stadium Kabupaten Padang Pariaman, dan lahan pembangunan Flyover Duku, Padang Pariaman. Berdasarkan perhitungan sementara penyidik Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI wilayah Sumbar, Yusafni telah menyebabkan kerugian pada keuangan negara senilai lebih dari Rp63miliar. Uang tersebut diselewengkan dalam kegiatan melakuwww.harianhaluan.com

kan ganti rugi bangunan dan lahan pada beberapa proyek besar yang dilaksanakan instansinya di Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman. Sejauh ini, penyidik setidaknya telah memeriksa 185 saksi untuk kasus ini, terdiri dari 150 penerima ganti rugi lahan pada empat proyek itu, dan 35 orang yang merupakan ASN di Pemkab Padang Pariaman, Pemko Padang, dan Pemprov Sumbar. Kasus ini ditangani Bareskrim Polri. Yusafni diduga juga tidak sendiri melakukan perbuatan melayan hukum. Penyidik memastikan, kasus dugaan korupsi dengan modus pembuatan Surat Pertanggungjawaban (SPj) Fiktif di Dinas Prasjaltarkim Sumbar adalah kejahatan terstruktur. Pelakunya tak hanya Yusafni seorang. Ada pelaku lain yang akan segera ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara yang merugikan negara puluhan miliar itu. Harapan agar aparat penegak hukum mengejar tersangka lain dalam kasus ini telah berulang kali disampaikan masyarakat, pengamat, dan aktivis. Arief Paderi dari Lembaga Anti-Korupsi Integritas, dalam pandangannya menyebutkan, diambilalihnya kasus SPj Fiktif oleh Bareskrim Polri sempat menuai pertanyaan besar. Namun, ia masih menaruh sedikit harapan agar aparat betulbetul serius menangani kasus tersebut. “Kalau memang sudah

diperiksa saksi sebanyak itu, harapan kami tentu tersangkanya tidak berhenti di YSN (Yusafni) saja,” katanya. Defika Yufiandra selaku Penasihat Hukum (PH) Yusafni menilai, merupakan sebuah keanehan jika setiap kali membicarakan SPj Fiktif, yang dibahas adalah Yusafni sendiri. Sebab, bagaimana pun perbuatan yang disangkakan kepada kliennya tidak akan bisa terjadi tanpa adanya tangan-tangan lain yang memiliki kekuatan lebih besar dibanding Yusafni. “Ini proyek berjalan sekitar empat tahun. Selama itu pula Yusafni bekerja sebagai juru bayar atau PPTK atas ganti rugi lahan. Tapi apakah masuk logika jika dia sendiri yang bekerja mengusulkan anggaran itu berturu t-turut, lalu menggunakannya. Tentu tidak logis,” kata Defika. Pengacara dari Kantor Hukum Independen (KHI) itu meyakini, dalam posisi ini Yusafni jelas menjadi korban atas sikap tak bertanggung jawab orang-orang yang memiliki kekuasaan dalam penggunaan anggaran. Sehingga, ia pun berharap kliennya bersedia membongkar habis rahasia di balik kasus SPj fiktif tersebut. “Jika proses hukum terus berlanjut, dan saya masih pengacaranya, tentu Yusafni sangat diharapkan menjadi justice collaborator. Seharunya memang seperti itu agar semua jelas,” katanya lagi. (h/mghen)

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

7

Soal ................................................ Dari Halaman. 1 Hendra berharap tokoh-tokoh yang ada di lembaga keagaaman dan lembaga adat seperti LKAAM, bundo kanduang dan MUI juga bisa menyuarakan untuk memerangi LGBT. Namun agar lembaga-lembaga tersebut bisa bekerja maksimal ia meminta pemerintah daerah punya perhatian untuk mereka. “Selama ini perhatian dari pemerintah daerah terhadap lembaga-lembaga ini masih kurang. Bagaimana mereka akan bekerja kalau gubernur tak mau tahu dengan lembaga-lembaga tersebut,” tukas Hendra. Senada, Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus menyamakan LBGT dengan penyakit seksual menyimpang dan sudah menjadi ancaman. “Masalah ini harus menjadi perhatian semua pihak. Semua unsur mesti waspada. Setiap keluarga wajib membentengi anak dengan pendidikan agama sedini mungkin. Pemerintah juga mesti bergerak cepat,” papar Guspardi. Kemudian, ia berharap DPR RI mempercepat proses pembahasan revisi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan memperluas arti zina dalam revisi undang-undang terkait. Dimana perkawinan di luar pernikahan yang sah baik itu lawan jenis atau sesama jenis menurut dia harusnya masuk sebagai tindakan pidana dalam revisi. “Jika itu tuntas, bisa segera disesuaikan dengan peraturan daerah,” sebutnya. Anggota DPRD Sumbar lainnya, Iwan Afriadi menegaskan, perilaku LGBT merusak tatanan sosial di tengah masyarakat. Gerakan penangkalan yang dilakukan, menurutnya adalah cara terakhir, yang mau tidak mau harus dilaksanakan. Masyarakat harus peka terhadap perilaku LGBT di sekitarnya. “Masyarakat mesti membangun pagar. Kadang tanpa disadari, kelompok LGBT diterima begitu saja di tengah lingkungan, tanpa memikirkan dampaknya. Akibatnya, mereka merasa diterima dan terus tumbuh,” papar Iwan. Dirinya bersama sejumlah anggota DPRD Sumbar yang lain sudah sepakat untuk merancang Perda Anti LGBT yang nantinya menjadi payung hukum serta melindungi generasi muda dari perilaku LGBT dan seks menyimpang. Perda itu sekaligus

menjaga Sumbar sebagai negeri yang berfalsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS SBK). Ketua LKAAM Sumbar, Sayuti Dt Rajo Panghulu juga setuju dengan Ketua DPRD Sumbar. Sebutnya, untuk mencegah berkembangnya LGBT, pemimpin yang ada sekarang harus menggandeng semua unsur terkait. Kemudian fungsi tungku tigo sajarangan harus dihidupkan. “Jangan sendiri-sendiri. Semua kalangan harus digandeng, jika memang ingin serius menyelesaikan persoalan LGBT ini,” ucapnya. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno jauh-jauh hari sudah menyatakan sikap setuju jika memang DPRD Provinsi Sumbar berniat untuk merevisi Program Pembentukan Perda (Propemperda) Sumbar tahun 2018 yang telah ditetapkan, demi masuknya Ranperda Anti-LGBT. Perda Anti-LGBT dinilai penting untuk membentengi masyarakat Sumbar. Katanya, tindakan atau perilaku seks bebas dan menyimpang sangat berpotensi menyebabkan penularan HIV di tengahtengah masyarakat, sehingga Perda Anti-LGBT menjadi masuk akal untuk dirancang dan dibahas. “Kami setuju. Setuju sekali atas rencana DPRD merancang Perda Anti-LGBT. HIV itu terjadinya kan salah satunya karena perilaku seksual bebas dan yang tidak normal. Agama pun menegaskan, berhubungan seks itu dengan istri. HIV ini penularannya salah satunya karena hubungan seksual di luar dengan istri (bebas), dan hubungan yang tidak normal seperti LGBT itu. Jika dua hal ini dihindari, maka potensi penularan HIV tentu tertekan,” katanya lagi. Pola penyebaran perilaku di kalangan LGBT sangat liar dan kadang menggunakan metodemetode yang tak pernah dibayangkan oleh orang normal. Data Poliklinik HIV RSUP M Djamil Padang, sebaran gay merata di semua kalangan. Bahkan, ada lelaki gay yang berhubungan badan dengan 200 orang. Kian mencengangkan, hubungan intim sesama jenis itu melibatkan ayah dan anak, mamak dengan kemenakannya. Kedok-kedok seperti seminar keilmuan, pesta, bimbingan proposal, dan kegiatan-

kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan kantor dan pemerintahan, menjadi peluangpeluang penyebaran tersebut. Mata rantai ini yang harus diputus. Dokter Spesialis di Poliklinik HIV RSUP Dr M Djamil, dr Armen Ahmad, SpPD-KPTI FINASIM mengatakan, dalam tiga tahun belakangan (2014-2017), dari 10 pasien HIV/AIDS yang datang kepadanya, 7 sampai 8 adalah pelaku LSL. Secara umum, Armen menggambarkan bahwa penularan terbanyak HIV/AIDS dilakukan melalui pemakaian jarum suntik. Namun, pasien yang ada saat ini dengan kasus demikian, adalah pasien yang terpapar HIV/ AIDS pada 3 sampai 10 tahun yang lalu (2007-2014). Sedangkan untuk saat ini, tren penularan jarum suntik sudah sangat jarang, dan menyisakan pola penularan perilaku seks bebas, baik heteroseksual atau homoseksual, sebagai penyumbang pasien baru. Selama 2017 ini, lanjutnya, pasien HIV/AIDS didominasi oleh para pelaku LGBT, terutama gay atau LSL. Sedangkan untuk Lesbian (Perempuan Seks Perempuan/PSP), cukup sulit terdeteksi karena penularannya juga cukup sulit. Imbasnya, jumlah pasien lesbian memang jauh lebih sedikit dibanding pasien gay. Tak cukup sampai di situ, Armen yang juga merupakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (Internist) dan Konsultan Penyakit Tropik dan Infeksi, sekaligus pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) juga menegaskan fakta bahwa gay dapat ditemukan di semua kalangan di Sumbar. Secara umum, lanjut Armen, penularan HIV dapat melalui lima media antara lain, darah, sperma, cairan kemaluan wanita, cairan anus, dan air susu ibu. Namun, dari kelima hal tersebut, sperma dan cairan anus menjadi yang paling rentan. Sebab, tekstur kulit di sekitar anus sangat rapuh. Celakanya, meskipun perhitungan matematis menjelaskan 1 per 100 orang berkemungkinan terkena HIV saat pengalaman pertama melakukan seks LSL, menurut Armen tak menutup kemungkinan dari 1 orang pengidap, bisa menularkan ke-100 pasangan LSL-nya sekaligus. (h/len)

Semen ............................................. Dari Halaman. 1 saat ini adalah ulayat masyarakat. Tanah itu diserahkan mereka untuk PTSP, bukan Semen Indonesia. Jika Semen Indonesia bersikukuh membonsai PTSP, tanah mereka ambil kembali. “Selama ini keberadaan PT Semen Padang kebanggan kami, warga Sumbar, bukan kepunyaan Semen Indonesia. Sebab itu, kami tidak rela Semen Indonesia menjadikan PTSP hanya unit produksi. Tan ah yang dijadikan berproduksi itu milik masyarakat dan diserahkan ke PTSP bukan PT Semen Indonesia. Kami rela,” ungkap Darmansyah Siroen lagi. Penghulu Suku Tanjung Nagari Lubuk Kilangan, Mulawarman Datuak Rajo Intan menambahkan, kegiatan mereka tidak mengganggu aktivitas produksi perusahaan. Mereka hanya butuh penjelasan dari PT Semen Indonesia. “Kami tidak mengganggu aktivitas produksi PT Semen Padang, karena ada regulasi serba tidak jelas, itu yang ingin kami pertanyakan,” ucapnya. Mengulang pernyataan Darmansyah, regulasi yang dilakukan PT Semen Indonesia sebenarnya di luar konteks Anak Nagari Lubuk Kilangan, tapi konteks semua itu berimbas ke masyarakat. “Dari dulu niniak mamak kami menyerahkan tanah ke PTSP, bukan menjual. Ada hal-h al kompensasi yang harus dipenuhi. Mari datangkan manajemen PT Semen Indonesia ke PT Semen Padang untuk menjelaskan, saya rasa itu cair,” imbuhnya. Pada rapat yang digelar di Balai Adat Nagari Lubuk Kilangan, Senin siang, tokoh masyarakat disepakati ada delapan tuntutan ke Menteri BUMN dan manajemen Semen Indonesia. Di antaranya berbunyi; Sepakat untuk memisahkan diri dari Semen Indonesia yang mana telah banyak mengkerdilkan masyarakat Minang. Menuntut Semen Indonesia yang mana telah banyak melanggar poin-poin perjanjian. Mengambil kembali hak-hak dan aset kita karena itu merupakan milik masyarakat Minang dan Semen Padang bukan milik Semen indonesia. Mengikuti langkah Semen Tonasa dan siap beraksi bagi ranah minang. Semen Padang milik masyarakat Sumbar bukan Semen Indonesia. Tuntutan lainnya berbunyi bahwa masyarakat

tidak akan menyerahkan satu jengkal pun tanah ini untuk asing. Menindaklanjuti pemasangan spanduk oleh sekelompok masyarakat di gerbang PT Semen Padang, Kepala Departemen Komunikasi PT Semen Padang Iskandar Z Lubis menyatakan sudah bernegosiasi dengan Ketua Kerapatan Adat Nagari Lubuk Kilangan Basri Dt Rajo Usali. “Saya sudah mengontak Ketua KAN Lubuk Kilangan, dan beliau menyampaikan aksi ini tidak akan mengganggu operasional PT Semen Padang, karena aksi masyarakat ini adalah bagian dari penyampaian pesan kepada PT Semen Indonesia dalam bentuk tuntutan yang dimuat spanduk-spanduk,” kata Iskandar di Padang, Senin. Iskandar juga menyampaikan telah melaporkan tuntutan masyarakat tersebut pada manajemen Semen Padang dan pihak PT Semen Indonesia (Persero), Tbk. “Mudah-mudahan persoalan ini cepat selesai, dan tidak berlarutlarut,” kata Iskandar, seraya menyatakan pihaknya tidak bisa membuka spanduk untuk menghindari benturan di lapangan dengan masyarakat. Sementara itu, Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) menolak kebijakan PT Semen Indonesia yang merubah struktur organisasi PT Semen Padang karena tidak sesuai dengan UU Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, akta nomor 117 tanggal 28 Desember 2012, Anggaran Dasar PT Semen Padang dan blue print PT Semen Indonesia tahun 2013. SPSP meminta segera diisi jabatan direktur utama dari internal PT Semen Padang dan Komisaris Utama PT Semen Padang. “Segala bentuk intervensi PT Semen Indonesia terhadap hal yang tidak sesuai dengan UU Nomor 40 Tahun 2017, diharapkan tidak dilakukan, mengingat terbentuknya PT Semen Padang merupakan hasil perjuangan SPSP dengan masyarakat Sumatera Barat dalam menolak put option kepada Camex t ahun 2003,” terang Ketua Umum Dewan Pengurus Serikat Pekerja Semen Padang Sumarsono. Sumarsono mengatakan, jika tuntutan SPSP tersebut tidak dipenuhi sampai 8 Januari 2018, maka SPSP akan melakukan aksi. “Aksi ke depannya akan diulang jika

 Redaktur: Bhenz Maharajo

pernyataan tidak digubris Semen Indonesia,” papar Sumarsono. Gejolak status PTSP memang memantik amarah banyak orang. Mantan ketua PWI Riau, H Dheni Kurnia bahkan sengaja membuat tulisan terkait gejolak yang terjadi. Dalam tulisannya, Dheni menyebut, tuntutan pemilik saham kepada PTSP semakin berat. Padahal, peran pemerintah dalam membantu PTSP sangat besar. Karena ketika menghadapi masa masa sulit, Pemprov Sumbar pern ah membayarkan gaji karyawan PTSP melalui APBD. Juga sebelum diakuisisi, pabrik PTSP nyaris jadi besi tua dan akan dilelang kepada perusaan Prancis, Sico Franch. Tapi pada masa masa jayanya, PTSP sudah menguntungkan jutaan miliar rupiah bagi pemerintah, rakyat dan Sumatera Barat. Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang Andre Rosiade Selasa (2/1) secara terbuka mengirim surat ke Menteri BUMN, setelah sebelumnya juga mengirim surat ke Presiden Jokowi. Dalam suratnya, jajaran direksi PT Semen Indonesia diminta memahami blueprint perusahaan sebagai holding company yang telah ditetapkan tahun 2012 lalu. Kata Andre, saat ini masyarakat Lubuk Kilangan telah menjadi resah oleh kebijakan Direksi PT Semen Indonesia. Selain persoalan perubahan status, pemangkasan anggaran CSR 2018 juga jadi masalah karena jauh dibawah anggaran tahun 2017. “Perlu diketahui bahwa bagi masyarakat Sumatera Barat dan Lubuk Kilangan, PT Semen Padang adalah satu-satunya industri besar. Kebanggaan masyarakat yang lahir dan tumbuh atas peran masyarakat dan ninik mamak, melalui penyerahan tanah ulayat untuk dimanfaatkan oleh perusahaan. Tidak ada transaksi jual beli terhadap pemanfaatan tanah ulayat ini, sebagaimana PT Semen Gresik di Gresik maupun di Tuban. Kebijakan PT Semen Indonesia jelas melukai masyarakat. Untuk itu kami meminta Menteri BUMN agar memerintahkan Dirut Semen Indonesia meninjau ulang kembali kebijakan sebelum ninik mamak dan masyarakat menarik kembali penyerahan penggunaan ulayat mereka ini,” ucap Andre. (h/mg-hkl)  Layouter: Irvand


8

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SMP Negeri 2 Siap Gelar UNBK SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 167 siswa kelas IX SMPN 2 Sawahlunto mengikuti simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). UNBK tingkat SLTP sendiri akan berlangsung pada Mei 2017 mendatang.

Awali Aktivitas dengan Salat Dhuha REZEKI yang bagus, halal dan berkah disertai kedudukan yang mulia dan ilmu yang bermanfaat sudah tentu merupakan dambaan bagi setiap orang. Lalu bagaimana agar rezeki kita dimudahkan?. Salat Dhuha OLEH: merupakan salah satu jawabanya. DRA EMI DASWATI Guru PAI SD Negeri Salat Dhuha ada01 Ladang Cakiah lah ibadah salat yang dianjurkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Waktu Salat Dhuha berdasarkan contoh Rasulullah SAW berkisar antara pukul 07.00 WIB–10.00 WIB. Dengan demikian Salat Dhuha sama dengan salat untuk memulai aktivitas (sebelum berangkat kerja). Sedangkan untuk jumlah rakaatnya minimal dua rakaat. Salat Dhuha bisa dilakukan sebelum berangkat ke kantor atau ketika tiba di kantor. Meskipun bernilai sunah, Salat Dhuha mengandung manfaat yang sangat besar bagi umat Islam. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW didalam hadist Qudsi, “Allah SWT berfirman,”. Wahai anak adam, jangan sekalikali engkau malas mengerjakan salat empat rakaat Salat Dhuha, karena dengan salat tersebut. Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya.” (HR Hakim dan Thabrani) Manfaat lain Salat Dhuha adalah pertama dilapangkan dada dalam segala hal dan terutama dilapangkan rezekinya. Kedua, dengan mengerjakan Salat Dhuha itu merupakan ungkapan terima kasih kepada Allah SWT atas semua nikmat yang diberikan, baik itu nikmat kesehatan atau pun nikmat yang lainnya. Ketiga, mengerjakan Salat Dhuha juga menghindarkan kita dari sisksa api neraka di hari kiamat nanti. Kemudian keempat dengan mengerjakan Salat Dhuha, maka ganjaran yang didapat tentulah surga, seperti hadist Rasululah SAW,” di dalam surga terdapat pintu yang bernama Bab ad-dhuha (pintu dhuha) dan pada hari kiamat nanti ada orang yang memanggil, “Di mana orang yang senantiasa mengerjakan Salat Dhuha? Ini pintu kamu, masuklah dengan kasih sayang Allah.” (HR At-Thabrani). (*)

“Kita mempersiapkan sebanyak 60 unit komputer dan enam server untuk pelaksanaan UNBK tahun pelajaran 2017/2018 ini,” sebut Kepala SMPN 2 Sawahlunto, Nuryadi kepada Haluan, Selasa (2/1). Pihaknya, lanjut Nuryadi, membagi ruang ujian dalam tiga labor komputer. S edangkan untuk pelaksanaan ujian siswa dibagi dalam tiga shif setiap harinya selama ujian. UNBK tahun ini, sebutnya, merupakan pelaksanaan yang ketiga bagi SMPN 2 Sawahlunto. Berkaca dari tahun lalu, pelaksanaanya berjalan lancar dan sukses. SIMULASI UNBK — Siswa SMPN 2 Sawahlunto tengah mengikuti simulasi UNBK 2018.

RIKI YUHERMAN

TINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN

Pemkab Pessel “Keroyok” Sekolah PAINAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pemkab Pessel) berencana “mengeroyok” Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan menugaskan pejabat daerah setempat menjadi instruktur di sana dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. “ Pada tahun 2018, meningkat atau tidaknya mutu pendidikan selain ditentukan oleh kepala sekolah dan jajaran guru, juga ditentukan oleh instruktur ditunjuk,” kata Bupati Hendrajoni, beberapa hari yang lalu. Dikatakannya, terobosan itu dilakukan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan daerah setempat yang sempat anjlok beberapa tahun terakhir. “Selain adanya penugasan peja-

bat menjadi instruktur, evaluasi akan kami lakukan pertiga bulan,” katanya, seperti dilansir antarasumbar.com. Lebih lanjut dikatakannya, pejabat yang akan ditunjuk menjadi instruktur, yakni mulai dari sekretaris kabupaten, asisten bupati, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan jika masih kurang, maka kepala bagian sekretariat kabupaten juga akan ditunjuk menjadi instruktur. Pada pertengahan 2017, hasil Ujian Nasional (UN) SMP di daerah itu anjlok, bahkan menempati peringkat terakhir dari jumlah kabupaten/kota di provinsi setempat. Terkait hal itu, sebelumnya Ketua DPRD Pessel, Dedi Rahmanto Putra, meminta pemerin-

tah kabupaten segera mengevaluasi dinas pendidikan dan kebudayaan. “Kami mendorong evaluasi dilakukan sesegera mungkin, serta menyeluruh termasuk penggantian pejabat di dinas tersebut. Tanpa terkecuali,” katanya. Hal tersebut, katanya, mutlak dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan. Namun, pihaknya menekankan pengisian formasi berikutnya di dinas tersebut harus murni, karena kemampuan bukan karena dorongan lain. Jika tidak begitu, lanjutnya, maka dunia pendidikan di kabupaten itu tidak akan mampu bersaing dengan kabupaten/kota lain dan akan terus berada di posisi terakhir. (h/nas)

“Untuk antisipasi masalah jaringan, kita mengajukan astinet FO ke pihak telkom. Sedangkan tahun lalu, cadangan menggunakan modem. Simulasi sendiri akan dilakukan sebanyak tiga kali,” katanya. Sementara itu, Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto, Deswanda mengatakan, ujian nasional berbasis komputer untuk tingkat SLTA dan SLTP tahun 2018 ini telah siap 10 persen. “Seperti UNBK tahun lalu, kita sukses menggelarnya untuk semua SLTP dan SLTA. Harapannya, UNBK 2018 juga bisa berjalan lancar,” katanya. (h/rki)

Penyelerasan Kurikulum Tekan Mismatch JAKARTA, HALUAN — Kementerian Pendidikan Dann Kebudayaan (Kemendikbud) menyebutkan, penyelarasan kurikulum terus berupaya untuk penyesesuaian dengan kebutuhan industri. Hal itu dilakukan untuk menekan mismatch antara lulusan kerja dengan kebutuhan industri. “Kami terus melakukan penyelarasan itu. Sekarang sudah banyak SMK kita yang kurikulumnya disesuaikan dengan kebutuhan industri,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendikbud, Senin (1/1). Dia menyebutkan, penyelarasan tersebut dilakukan dengan memperhatikan jurusan SMK dan bidang pekerjaan yang nantinya berpeluang digeluti. Meski begitu, lanjut dia, penyelarasan tersebut belum dilakukan secara menyeluruh. “Makanya kami terus upaya untuk melakukan penyelerasan kurikulum,” tegas Didik. Salah satu contoh penyelarasan, kata Didik, yai tu dengan melakukan ker ja s ama dengan Transcorporation. Sehingga, lulusan SMK bisa segera di ter ima b eker ja di per usahaan yang bersangkutan. Dengan begitu dia berharap, upayaupaya yang dilakukan pemerintah bisa berguna bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. (h/r ol)

Ketua Pengurus YSO Adabiah Lantik Tiga Wakil PADANG, HALUAN — Ketua Pengurus Yayasan Syarikat Oesaha (YSO) Adabiah, Ali Asmar melantik tiga orang Wakil Kepala SMA Adabiah Padang di ruang serba guna YSO Adabiah, Sabtu (30/12). Tiga orang yang dilantik itu adalah Wakil Kepala Sekolah Jasmaini Safar, Wakil Bidang Kesiswaan dan Humas Islah Fifdaus, Wakil Bidang Kurikulum dan Wakil Bidang Sarana dan Prasarana Masril. Yang akan membantu Kepala SMA Adabiah, Siti Bahari yang dilantik awal Desember lalu. Ketua Pengurus YSO Adabiah, Ali Asmar dalam sambutan mengatakan, agar wakil kepala sekolah yang baru saja dilantik untuk segera melaksanakan tugasnya sebagaimana yang telah diatur dalam AD/ART. “Selamat kepada para pejabat yang baru saja dilantik, kita juga ucapkan terima kasih kepada

wakil kepala sekolah yang sebelumnya menjabat dan telah mengemban amanah, serta tanggungjawab dalam menjalankan sekolah di bawah naungan YSO ini,” kata Ali Asmar. Dikatakannya, untuk saat ini SMA Adabiah tidak mengejar kuantitas lagi. Namun, yang terpenting itu adalah kualitas dari para alumni yang berkualitas yang keluar dari SMA Adabiah Padang ini. “Kalua untuk kuantitas kita sama-sama sudah mengetahui, banyak yang ingin masuk ke sini, namun tidak bisa diterima. Artinya apa, banyak pelajar yang berminat untuk sekolah di sini. Ke depanya, bagaimana kualitasnya yang lebih ditingkatkan lagi,” ujar Ali Asmar. Sementara Kepala Sekolah Siti Bahari mengatakan, sebagai kepala sekolah ia akan bekerja sama dengan para wakil yang akan membantunya dalam melakukan

tugas dalam menjalankan segala sesuatunya di sekolah tersebut. “Dengan dilantiknya tiga orang wakil ini, saya sebagai kepala akan segera merangkul mereka. Tidak hanya wakil saja, namun seluruh komponen yang bertanggungjawab di sekolah ini,” kata Siti kepada Haluan. Sebagai kepala sekolah, ia mempunyai tanggungjawab yang lebih demi suksesnya sekolah tersebut. Ia bertekat bersama tim yang ada akan bekerja keras dalam peningkatan kualitas SMA Adabiah Padang. “Target utama kita itu adalah kualitas, sebagaimana tadi juga disampaikan oleh pengurus YSO,” ujarnya lagi. Dalam pelantikan wakil kepala s ekolah ini, dihadiri oleh pembina YSO beserta rombongan, pengurus YSO beserta rombongan, para majelis guru dan juga keluarga dari wakil kepala sekolah yang dilantik. (h/mg-hen)

Alumni IKA 98 SMA 6 Padang Santuni Panti Asuhan PADANG, HALUAN — Alumni IKA 98 SMA 6 Padang menggelar bakti sosial pada sesama alumni IKA 98 yang membutuhkan, serta menyambangi Panti Asuhan Amanah Putri di Seberang Padang, Kecamatan Padang Selatan, Selasa (2/1). Bakti sosial IKA 98 SMA 6 Padang ini, atas dasar kepedulian sesama alumni SMA 6 Padang khususnya angkatan 98. Kegiatan sosial ini dimulai sejak 2017 dan awal 2018, kembali IKA 98 melaksanakan aksi peduli dengan moto “Berbagi Itu Indah”. Ketua IKA98 SMA6 Padang, Zulfahmi mengatakan, kegiatan ini telah diagendakan di IKA 98. ”Alhamdulillah, walaupun bantuan yang diberikan tidak begitu besar, tapi dengan harapan bantuan ini meringankan beban teman angkatan 98, yakni Rikawati (37) yang sehari- hari berwww.harianhaluan.com

jualan pop es di SD Alang Lawas, begitu juga santunan yang diberikan pada Panti Asuhan Amanah Putri semoga dapat sedikit membantu,” ujarnya. “Kami bersyukur dengan kekompakan alumni IKA 98 SMA 6, tujuan berjalan dengan baik. Kegiatan sosial ini tidak ada paksaan dari alumni 98. Bantuan ini dari alumni yang mempunyai rezeki lebih, baik alumni yang domisili di Padang maupun di rantau,” ujar Indiriani didampingi Felisa Bendahara IKA98. Aksi sosial ini memberikan bantuan berupa, bahan/isi dagangan untuk jualan es pada Rikawati (37), yang dinilai patut dibantu. “Kami tidak memberikan bantuan uang, dengan harapan agar bisa jual-beli lebih banyak dan berkembang untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” ujarnya.  Redaktur: Nasrizal

Bantuan untuk sesama alumni, juga memberikan bantuan sembako dan santunan untuk anak yatim di Panti Asuhan Amanah Putri. Aksi peduli sesama IKA98 SMA6 Padang, hendaknya mengurangi beban dan dimanfaatkan sebaiknya. Sementara Wakil Ketua IKA98 SMA 6 Padang, Sunasri mengatakan, ke depan kegiatan sosial ini bisa lebih baik lagi. Pengurus IKA98 mengimbau, alumni seangkatan baik yang domisili di Padang maupun dirantau lebih kompak. “Bagi yang mempunyai rezeki lebih dapat berpartisipasi, karena saat ini baru bisa membantu satu orang seangkatan di SMA 6. Ke depan bisa lebih, karena tak akan berkurang rezeki jika mengeluarkan untuk membantu yang membutuhkan,” ungkapnya. (h/ade)  Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

9

Kapolres: Situasi Padang Kondusif PADANG, HALUAN — Kapolresta Padang Kombes Pol Chairul Aziz mengatakan situasi perayaan Natal dan Tahun baru pada tahun ini terbilang k o n d u s i f CHAIRUL AZIZ dibandingkan tahun lalu. Pasalnya, pada tahun ini, tercatat tidak ada kejadian kejadian-kejadian yang menonjol. Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz mengatakan dari hasil evaluasi pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018 ini lebih kondusif dan dirasakan lebih tenang dibanding tahun yang lalu. Hal itu dilihat dari berlangsungnya kegiatan keagaamaan hingga perayaan tahun baru yang berjalan aman dan lancar. “Umat Kristiani lebih tenang dan khusyuk menjalankan ibadahnya di gerejagereja. Kita berikan mereka pengamanan dan kita kawal hingga kegiatan mereka selesai. Masyarakat yang merayakan Tahun Baru hingga berakhirnya perayaan itu berjalan tanpa adanya gangguan-gangguan,” kata Kombes Pol Chairul Aziz. Kombes Pol Chairul Aziz menambahkan pada Natal dan Tahun Baru ini di Kota Padang tidak ditemukan adanya aksi sweeping oleh ormas, dan tidak ada ditemukan adanya isu teror yang dapat mengganggu ketenangan masyarakat. “Kemarin itu sempat ada isu-isu akan ada tawuran. Tapi bisa kita redam dengan cepat. Kita memanggil pentolan atau ketua geng tersebut dengan melakukan interogasi di Polresta Padang. Dengan begitu tidak ada terjadi aksi tawuran,” ungkapnya. Kombes Pol Chairul Aziz menambahkan pada malam perayaan tahun baru, situasi lalu lintas juga masih dapat dikendalikan. Pihaknya melakunan rekayasa lalu lintas di sepanjang Jalan Samudera dan Kawasan Pantai Padang hingga Pantai Cimpago. Sehingga kemacetan bisa diurai dengan menjadikan sepanjang jalan itu menjadi satu arah. “Kecelakaan lalu lintas pada malam Tahun Baru ini tidak ada kita temukan. Sampai saat ini kita belum ada temukan laporan. Kembang api dan petasan pun tidak ada karena pada malam tahun baru hujans ehingga situasi di tahun baru ini tidak seramai tahun sebelumnya,” ujarnya. Kombes Pol Chairul Aziz menuturkan didukung dengan cuaca hujan, masyarakat lebih memilih menikmati tahun baru di rumah. Apalagi Pemko Padang juga mengadakan muhasabah, dzikir dan wirid di masjid-masjid. Itu juga salah satu bantuan dari Pemko Padang untuk memecah konsentrasi pengumpulan masa. “Untuk menciptakan situasi yang kondusif, kita juga melaksanakan operasi Cipta Kondisi sebelum Tahun Baru. Pengalaman tahun sebelumnya perayaan tabun baru selalu identik dengan mabuk-mabukan dan penjualan minuman keras (miras) meningkat. Untuk itu sebelum pelaksanaan Tahun Baru kita lakukan antisipasi dengan razia tempat penjualan miras, termasuk tempat hiburan malam,” tuturnya. Kombes Pol Chairul Aziz mengakhiri dengan terciptanya situasi yang kondusif di perayaan Natal dan Tahun Baru, pihaknya mengapresiasi masyarakat yang telah berperan bersama-sama menjaga Kota Padang ini tetap kondusif sehingga tidak ada kejadian yang menonjol di Kota Padang. Sementara itu, Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) Gustavianof mengatakan selama tahuh baru pihaknya tidak ada menerima pasien yang merupakan korban kecelakaan lalu lintas. “Kita sudah data UGD. Tidak ada pasien korban kecelakaan lalu lintas yang masuk,” h/mg-hkl) pungkasnya.(h/mg-hkl)

www.harianhaluan.com

ANGKUT BARANG—Pol PP angkut barang dagangan PKL yang ditinggalkan di badan jalan, Selasa (2/1). Penertiban dilakukan karena mengganggu ketertiban umum. Selain mengganggu arus lalu lintas juga membuat kemacetan dan mengambil hak dari pejalan kaki. MELATI

DITINGGALKAN DI BADAN JALAN

Pol PP Angkut Dagangan PADANG,HALUAN— Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, kembali melakukan penertiban terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL). PKL tersebut ditertibkan karena sengaja meninggalkan barang dagangan di badan jalan usai pergantian tahun di Kota Padang, Selasa (2/1). Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Kota Padang

Yadrison mengatakan, penertiban ini dilakukan dibeberapa wilayah Kota Padang. Sebab banyak PKL yang meninggalkan barang dagangan di badan jalan, sehingga membuat arus jalan menjadi ter-

ganggu dan mengakibatkan kemacetan. Selain itu, para pejalan kaki pun terpaksa harus turun dari trotoar ke jalan. Penertiban kali ini dilakukan di Kecamatan Lubeg, Kecamatan Padang Timur dan Kecamatan Padang Barat. ”Penertiban ini akan terus meluas ke kecamatan lain, karena yang dilakukan PKL tersebut melangar Perda No 11

Tahun 2005 tentang Tibum Tranmas” ucap Yadrison kepada Haluan, Selasa (2/1). Sambung Yadrison, kegiatan penertiban akan dilakukan berlanjut dan bertingkat diselur uh wilayah Kota Padang. ”Penertiban ini akan terus berlanjut dan bertingkat dengan dilakukan setiap hari di seluruh wilayah Kota Padang.” jelasnya. Ia berharap dengan pener-

tiban yang sering dilakukan oleh personel Satpol PP akan memberikan efek jera kepada PKL. Sehingga, tidak berdagang maupun meninggalkan barang dagangan di trotoar dan fasilitas umum (fasum). ”Meskipun upaya ini sudah sering kita lakukan. Nyatanya, PKL masih saja membandel. Namun kita akan terus melakukan pengawasan,”sebut Yadrison. (h/mg-mel)

tangga di bagian samping juga akan ditambah untuk akses langsung menuju lantai3,” terang Endrizal. Sementara itu, untuk lantai 1 pedagang ikan juga belum seluruhnya masuk. Karena masih dihukum tempat yang masih sempit dan tidak bisa menampung seluruh pedagang ikan semuanya.

“Khusus untuk lantai IV tersebut baru yang bisa diisi lantai 1 dan 2. Itupun lantai 1 masih sempit. Sebagian kecil pedagang ikan masih ada yang berjualan di luarnya. Hal tersebut masih minim kapasitas dibanding jumlah pedagang saat ini. Itu yang akan kita benahi ke depannya,” pungkasnya. (h/win)

Lantai 3 Inpres IV Masih Kosong PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Perdagangan Endrizal mengatakan, lantai 3 Inpres IV Pasar Raya Padang belum bisa dihuni pedagang. Pasalnya, pedagang ayam yang rencananya akan mengisi tempat tersebut tidak jadi menempatinya. “Rencana awalnya daging ayam namun karena tempat

mereka yang sekarang sudah nyaman di Inpres I jadi sementara tidak kita pindahkan. Akan tetapi akan kita musyawarahkan kembali mana baiknya nanti,” ujarnya pada Haluan, Selasa (2/1). Dikatakannya, selain memusyawarahkan kembali gedung Inpres IV juga akan direhap. Ada beberapa yang harus

ditambahkan seperti jembatan penghubung dan beberpa anak tangga samping. “Dalam awal tahun ini kita akan rehap sedikit lagi supaya fasilitas penghubung sempurna. Karena di bagian samping belum ada jembatan penghubung langsng menuju lantai 3. Itu juga yang akan kita sempurnakan. Selain itu anak

DLH RAUP RP10 MILIAR

Terbesar, Retribusi Kebersihan Rp8,4 Miliar PADANG,HALUAN—Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang mencatat, sepanjang 2017 retribusi yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp10 miliar. Jumlah tersebut melebihi target yang dibebankan yakni Rp9,4 miliar. “Realisasi retribusi mencapai 106,5 persen atau Rp10 miliar. Juga meningkat jika dibandingkan tahun lalu yang

hanya 104 persen dari target,”ucap Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Al Amin saat ditemui Haluan, Selasa (2/1). Dikatakan Al Amin, ada empat item target retribusi yang dibebankan kepada dinas tersebut. Keempat item itu, retribusi jasa kebersihan realisasinya Rp8,4 miliar, tempat pemakaman umum Rp1,1 miliar, pelayanan sedot kakus (WC) Rp 92 juta dan retribusi jasa labor Rp160 juta. Serta tunggakan yang dibayarkan mencapai Rp79 juta. Menurut Al Amin, melebihinya realisasi dari target, karena tidak lepas dari kesadaran warga membayar kewajiban

dan juga kegigihan “jemput bola” yang dilakukan petugas ke lapangan. ”Sudah dua tahun retribusi yang dibebankan ke DLH, alhamdulillah melebihi target. Hal itu tidak lepas dari kesadaran masyarakat membayar kewajiban dan kegigihan petugas turun ke lapangan,” ucap Al Amin di Kantor DLH di Balai Baru. Al Amin menyebutkan dari ke empat jenis retribusi tersebut yang paling banyak menyumbangkan PAD retribusi jasa kebersihan. Pada 2017 target retribusi Rp9,94 miliar, sedangkan 2016 hanya Rp8 miliar lebih. Disebutkannya, pada 2018 DLH bakal dibebankan target retribusi untuk PAD Rp12 miliar. Ia optimis target tersebut akan tercapai, karena masih banyak potensi retribusi yang bisa

digarap. “Insya Allah pada 2018 target yang dibebankan bisa tercapai, dengan memperkuat kolektor dan selalu gigih turun ke lapangan,” tambahnya. TPU Tunggul Hitam Penuh Sudah penuhnya Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Tunggul Hitam, DLH akan membuka tiga sektor TPU. Sektor Utara dipusatkan Aia Dingin, Koto Tangah, Sektor Selatan, Bungus Teluk Kabung dan sektor Timur di Bukit Napa, Kuranji. Masing-masing sektor tersebut DLH menyediakan lahan seluas 2,5 hektar. “Khusus untuk TPU Aia Dingin dan Bungus Teluk Kabung sudah oke, tapi Bukit Napa, Kuranji masih tahap perencanaan,” jelasnya. Diakui Al Amin, warga kurang berminat untuk mema-

 Redaktur: Afrianita

kamkan jenazah keluarganya ke TPU Aia Dingin dan Bungus Teluk Kabung. Alasannya, karena lokasinya jauh, sehingga mereka banyak memaksakan memakamkan jenazah keluarganya di TPU Tunggul Hitam. Bagi warga yang masih ingin memakamkan jenazah keluarga di Tunggul Hitam tersebut, terpaksa dilakukan tumpang sari. Biayanya pemakaman Rp150 ribu dan upah gali kuburan Rp300 ribu. Tumpang sari hanya dibolehkan jenazah yang dikuburkan ada hubungan kekeluargaan. Tiap tahun dikenakan biaya tempat pemakaman. ”Jika lebih 15 tahun pihak keluarga tidak memperpanjang retribusi pemakananan akan diputihkan dan diganti dengan jenazah yang lain,” sebut Al Amin. (h/mg-mel)

 Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

PANTAI PADANG RAMAI

Pujasera Jalan Samudera Lengang PADANG, HALUAN—Kondisi pedagang di Pujasera Jalan Samudera bekas Kantor Dinas Pariwisata Kota Padang masih saja sepi pengunjung. Hal ini, berbanding terbalik dengan kondisi pedagang di kawasan Muaro Lasak yang ramai pengunjung semenjak libur akhir hingga awal tahun ini.

PANTAI PADANG — Keindahan Pantai Padang dilihat dari udara. Setiap akhir pekan atau hari libur, Pantai Padang kini selalu ramai dikunjungi. Selama libur bersama Natal misalnya, sebanyak 30 ribu pengunjung mengunjungi Kota Padang. Pantai Padang merupakan objek wisata yang paling ramai dikunjungi selain Pantai Air Manis. IST

SEDANG ASYIK NGELEM

Pencuri HP Mengaku Menyesal PADANG, HALUAN – Terdakwa Riski Nanda diduga melakukan pencurian satu unit handphone (HP). Untuk mempertanggungjwabakan perbuatanya, terdakwa menjalankan sidang dengan agenda pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Selasa (2/1). Keluar masuk dalam jeruji besi, seharusnya menjadi pelajaran yang pahit dalam hidup. Tapi tidak bagi Riski Nanda, jeruji besi malah tidak membuatnya dirinya sadar. Dalam persidangan, terdakwa mengakui perbuatannya. Mengambil Hp milik Dwi, bersama rekanya Yogi, yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) di kawasan Hayam Wuruk, Kota Padang. “Ya, saya dengan Yogi yang menrampas hp milik Dwi, rencananya hp tersebut akan kami jual,” terang Riski di hadapan majelis hakim. Tidak hanya itu, dijelaskanya dalam melakukan perbuatan tersebut, Yogi (DPO) berperan sebagai pengendra motor yang ditumpanginya. Sedangkan terdakwa Riski yang mengambil Hp milik korbannya tersebut. “Yogi memepet sepeda motor korban, dan saya langsung mengambil hp milik korban Dwi,” terangnya lagi sambal menyesali perbuatan yang telah dilakukannya kepada majelis hakim. Di dalam persidangan Jaksa Penuntut Umum (JPU) selain memeriksa terdakwa, juga menghadirkan barang bukti yang disita yaitu satu unit Hp merek Oppo. Sidang yang diketuai oleh Bambang Herry Mulyono yang didampingi hakim anggota Inna Herlina Ari Muliady, ditunda hingga pekan depan dengan agenda tuntutan dari JPU. Sebelumnya, dalam dakwaan disebutkan terdakwa ditangkap polisi, karena melakukan penjambretan, pada tanggal 15 Oktober 2017 lalu, di kawasan Hayam Wuruk, Kota Padang. Pada saat itu, terdakwa bersama rekannya Yogi DPO, mengendarai sepeda motor, melihat korban, keduanya mendekati korban dan merampas handpone milik korban yang bernama Dwi. Namun, pada saat kejadian terdakwa Riski berhasil ditangkap bersama hand pone, sedangkan Yogi berhasil kabur. Rencananya handpone tersebut akan dijual. Akibat perbuatannya terdakwa Riski Nanda h/mg-hen) dijerat pasal 365 jo 363 KUHP.(h/mg-hen)

www.harianhaluan.com

2 Pelajar SMP Digaruk Pol PP

SATPOL PP Kota Padang mengamankan dua orang pelajar SMP yang sedang asyik menghisap lem (ngelem), Selasa (2/1). MELATI

PADANG, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang mengamankan dua orang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang sedang asyik menghisap lem (ngelem). Petugas Satpol PP mengamakan dua pelajar tersebut sekitar pukul

15.30 Wib, Selasa (2/1). Di belakang rumah warga tepatnya di Jalan Gurun Laweh Kecamatan Lubuk Begalung Padang. Petugas mengamankan barang bukti berupa lem, yang masih dibungkus dalam kantong plastik putih. Pelaksana Tugas Satuan

Polisi Pamong Praja Yadrison mengatakan, masyarakat setempat resah akibat ulah pelajar yang masih duduk dibangku SMP ini. mereka menghisap lem ditempat umum dan tidak merasa malu dan tidak takut sama sekali. ”Kini mereka melakukan kegiatan ngelem bukan pada jam pelajaran. Namun, sesudah jam sekolah. Menurut Yadrison, kegiatan ngelem oleh pelajar tersebut tidak bisa dibiarkan. ”Kalau begini bakal calon generasi penerus, akan jadi apa generasi ini 10 tahun mendatang.”sebutnya. Atas kejadiaan ini, Yadrison akan berkoordinasi dengan pihak sekolah, dan keluarga dua pelajar yang ngelem itu. ”Mereka masih pelajar, untuk efek jera tentunya kita berikan sangsi-sangsi berupa Push Up,Shit Up dan lari-lari maraton diseputaran lapangan apel Mako,”kata Yadrison. (h/mg-mel)

“Belum ada peningkatan sama sekali, meskipun saat ini memasuki libur awal tahun, “ujar pedagang Pujasera Ella saat ditemui Haluan, di Pujasera. Dikatakan Ella, saat pergantian tahun ini, dirinya hanya memperoleh pemasukan sebesar Rp200 ribu. Padahal tahun sebelumnya, ditempat berjualan yang lama di pinggir pantai Jalan Samudera ia bisa meraup omset hingga Rp2 juta. “Itupun omset dari langganan saya yang berbelanja. Kalau pembeli baru sama sekali tidak ada,”jelas wanita paruh baya ini. Sambung Ella, ia dan pedagang lain akan kembali berjualan ke pinggir pantai apabila kondisi di Pujasera masih sepi. Sebab, sudah hampir dua b ulan ia berjualan, belum ada peningkatan pembeli. “Kami akan pindah kembali keluar. Untuk apa kami berjualan disini hanya akan menghabiskan modal kami saja, sedangkan pemasukan tidak ada,”sebut Ella. Sementara itu, Pengurus Pedagang Pujasera Bharata menyebut, terkait janji Pemerintah Kota Padang untuk memenuhi fasilitas di Pujasera, hingga saat ini, belum ada dikerjakan. “Belum ada perbaikan, hanya janji-janji saja yang disampaikan sewaktu kami menemui Walikota beberapa waktu lalu, “sebut Bharata. Selain itu, Bharata juga menyayangkan sikap dari dinas terkait yang seakan tidak peduli dengan nasib pedagang di Pujasera. Karena hanya diberikan janji-janji untuk melengkapi berbagai fasilitas agar pengunjung ramai datang berbelanja. “Bahkan di momen libur akhir tahun seperti ini saja, kami masih sepi. Apalagi di hari biasa,”sebutnya. Ditambahkan Bharata, terkait upaya Pemko yang menyediakan voucher makanan gratis bagi pembeli pun dinilai tidak ampuh untuk mendatangkan pengunjung. Malahan membuat pedagang semakin kesulitan, karena harus menukarkan kembali voucher tersebut. Supaya bisa diuangkan. Pengunjung Pantai Padang lebih memilih untuk berwisata kuliner di sepanjang Pantai Muaro Lasak. Bahkan akibat banyak kendaraan yang parkir di badan jalan di Muara Lasak menyebabkan kemacetan. Sementara itu, salah seorang pedagang Muara Lasak Edi mengaku, pengunjung meningkat sekitar 50 persen dibandingkan hari biasa. Meskipun diguyur hujan tak membuat pengunjung surut untuk datang ke P antai Padang. “Alhamdullilah untuk omset ada peningkatan dibandingkan hari biasa. Karena ramai pembeli,”sebut Edi. (h/mg-mel)

PEMILIK SERAHKAN LAHAN

Pembangunan Bandar Air Lubay Dilanjutkan PADANG, HALUAN — Bandar air pengurai genangan banjir di Pasar Lubuk Buaya dan sekitarnya segera dituntaskan. Lahannya yang selama ini terkendala karena ada keberatan dari warga akhirnya diserahkan untuk pembangunan dengan sukarela. “Ini berkat komunikasi yang baik oleh camat dan lurah sehingga warga memahami pentingnya pembangunan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat,” kata Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah ketika melihat lokasi pembangunan bandar air tersebut di Lubuk Buaya, Koto Tangah, Selasa (2/1). Menurut Mahyeldi, bandar air sepanjang 2 km ini berfungsi mengatasi banjir di Lubuk Buaya. Di sepanjang sisi bandar tersebut akan dibuat jalan inspeksi sekaligus menjadi akses masyarakat. “Di sisi jalan dapat dibuat

jalan untuk akses warga,” kata Mahyeldi. Dia mengatakan, Pasar Lubuk Buaya diproyeksikan sebagai Pasar Induk sehingga perlu perluasan dan peningkatan kapasitas dari infrastruktur pendukungnya termasuk saluran air dan jalan. “Pasar Lubuk Buaya akan dijadikan pasar induk sayur mayur Sumatera Barat sehingga perlu infrastruktur penunjang yang baik,” kata Mahyeldi. Sementara itu Camat Koto Tangah, Syahrul mengatakan, sebelumnya pembangunan bandar air terkendala karena ada salah paham dari warga menyikapi pembangunan. Namun setelah dijelaskan dengan baik, akhirnya pihak keluarga beserta ninik mamak setempat meminta Pemko Padang untuk melanjutkan pembangunan. “Selain komunikasi yang baik dengan warga, dukungan Bapak Walikota dengan menin-

jau langsung lokasi bersama warga menunjukkan keseriusan dalam pelaksanaan pembangunan,” ujar Syahrul. Menurut Syahrul, warga meyakini kegiatan pembangunan untuk kemaslahatan bersama bukan untuk kepentingan sesaat dan sekelompok masyarakat. Hal itu sudah terlihat dari sejumlah hasil pembangunan di Koto Tangah, seperti jalan dan drainase. “Alhamdulillah, kendalakendala dalam pembangunan dapat diatasi,” tukasnya. Sedangkan pihak warga pemilik lahan yang juga Plh. Ketua Ikatan Keluarga Koto Tangah (IKKT) Syaiful Raun menjelaskan, pihak keluarga sepakat untuk melepaskan lahan untuk pembangunan bandar. Hal ini karena melihat keseriusan Pemko di bawah pimpinan Walikota Mahyeldi dalam pembangunan. Hasilnya sudah terlihat dari sejumlah

WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah bersama warga ketika melihat lokasi pembangunan bandar air tersebut di Lubuk Buaya, Koto Tangah, Selasa (2/1). IST

pembangunan yang dilaksanakan khususnya di Koto Tangah. “Kami sangat setuju dengan pembangunan yang dilaksanakan, apalagi pembuatan bandar air yang akan mengurangi resiko banjir di kawasan tempat tinggal warga,” ujarnya. Dia mengakui, dulu pihak

 Redaktur: Afrianita

keluarga sempat melarang pengerjaan bandar itu karena memang belum terbangun komunikasi yang baik dengan Pemko Padang. “Sekarang kami sangat mendukung, apalagi setelah bertemu Bapak Walikota,” imbuhnya. (h/vie)

 Layouter: Syamsul Hidayat


11

KAMPUS

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Kampus Akreditasi Tinggi Akan Jadi Pilihan PADANG, HALUAN — Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah X, Prof Herri mengatakan nilai akreditasi suatu kampus yang rendah dapat menghambat perkembangan dan kemajuan mahasiswanya. “Sudah ada acuannya kampus berakreditasi C bahkan tidak terakreditasi sulit memasukkan lulusannya ke dunia kerja, “ kata dia, di Padang, akhir pekan lalu. Secara regulasi kampus yang lalai atau enggan mengurus akreditasi akan menghambat kinerja dosen dan peluang mahasiswa bekerja. Akan tetapi secara pengelolaan, kampus berakreditasi C atau tidak terakreditasi menandakan perlu perbaikan pada semua sektor. Artinya baik dari segi fasilitas, akademik dan kualitas sumber daya masih minim. Dengan kata lain bila semua sektor masih minim, sulit mahasiswa mengembangkan potensinya. Misalnya untuk penelitian dan kuliah saja, mahasiswa harus menumpang di gedung milik orang lain. Akibatnya saat melaksanakan kuliah tidak fokus dan nilai menjadi rendah yang berimbas tidak lulus.”Di kampus swasta jelas hal ini masih banyak, perlu perhatian pengelola memperbaikinya, “ kata dia. Berkaitan ini dia mengimbau kampus yang akan membuka program studi baru atau universitas dapat menyiapkan segalanya secara lengkap. Mulai dari kelengkapan tempat kuliah, ruang akademik, laboratorium, perpustakaan, studio hingga tempat makan. Kemudian memiliki dosen yang minimal bergelar Magister serta dipimpin oleh Doktor. Memiliki kurikulum dan ketersediaan bahan referensi sebagai acuan dalam kuliah dan penelitian. “Amat wajar ketersediaan ini di kampus populer menjadikan mahasiswanya berprestasi, “ ujarnya. (h/ans)

Di Kopertis Wilayah X, Jumlah Mahasiswa PTS 236 Ribu PADANG, HALUAN — Sepanjang tahun 2017. terjadi peningkatan signifikan perkembangan kampus perguruan tinggi swasta di wilayah Kopertis X. Hal ini diungkapkan Koordinator Kopertis wilayah X Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau, Prof Herri, dalam siaran pers nya, Minggu (31/12). Ia mengatakan, jumlah mahasiswa dari tahun 2016 ke tahun 2017 mengalami peningkatan dari 200 ribu orang menjadi 236 ribu orang. Herri menyebutkan beberapa perkembangan yang terjadi seperti adanya kampus yang bergabung dari berbagai program studi (prodi) seperti Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai di Bangkinang Riau, disusul dengan adanya penambahan prodi baru seperti Olahraga dan Rekreasi di Universitas Bung Hatta atau Aktuari di Universitas Taman Siswa Padang. Secara akademik seperti penelitian, ratusan dosen di Kopertis X telah mendapat hibah penelitian dan puluhan di antaranya telah dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi serta memiliki paten pada karyanya. “Apresiasi khususnya untuk STKIP PGRI Sumbar yang dosennya mendapat paling banyak untuk dana penelitian tahun ini,” ujar Herri. Menurut dia, beberapa dosen juga mendapat kesempatan sebagai pemeriksa atau “reviewer” berbagai bidang dan penilai akreditasi. Jumlah guru besar juga bertambah dari sembilan orang tahun lalu menjadi 13 tahun ini. (h/rel)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Mapala Stipepa Gelar Penyuluhan Kesehatan PADANG, HALUAN — Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Perintis Padang (Stipepa) berikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat Korong Kapalo Padang, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging, Minggu (31/12). Acara yang bertemakan bangun masyarakat peduli kesehatan dan lingkungan sehat ini mendapatkan antusias yang baik dari masyarakat. Ketua Pelaksana, Maya Indah Sari mengatakan, acara yang digelar merupakan kegiatan ekspedisi agar bisa menjadi anggota penuh di Mapala Stipepa. “Acara ini merupakan kegiatan bakti sosial dan dilaksanan oleh tiga orang angkatan muda yaitu, saya, Fatia Ilmiati, dan Syifa Ardiah untuk bisa menjadi anggota penuh dan tentu saja dibantu para senior di Mapala Stipepa,” ujarnya, PENYULUHAN KESEHATAN — Masyarakat Korong Kapalo Padang, Nagar i Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging antusias Minggu (31/12). mengikuti penyuluhan kesehatan yang diberikan Mapala Stipepa Padang, Minggu (31/12). Lanjutnya, Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk ujarnya. dan pengurus Mapala karena dahan selanjutnya bisa lebih seperti pengecekan golangan dari penerapan ilmu yang meMaya berharap agar kegi- mau membantu dan membim- banyak yg bisa kami lakukan, darah ini baru pertama kali reka dapat selama ikut di atan yang mereka lakukan bisa bing kami. Mudah-mudahan seperti pemeriksaan kolestrol dilakukan di kampung kami, organisasi Mapala dan ilmu memberi manfaat kepada se- kami bisa memanfaatkan ilmu dan kegiatan lainnya,” tu- tentunya ini akan bermanfaat selama perkuliahan. mua masyarakat. “Saya meng- yang sudah kami dapatkaan turnya. untuk masyarakat kami,” ujarMaya mengatakan ada tiga ucapkan terima kasih kepada dari acara ini,” katanya. Kapalo Mudo Korong Ka- nya. kegiatan yang dilaksanakan seluruh warga dan semua peKetua PJS Mapala Stipepa, palo Padang, Syafrizal Can “Terimakasih banyak untuk pada acara yang mereka adakan rangkat di kampung ini karena Monica Gayatri berharap ke- mengatakan, sangat bangga semua mahasiswa Mapala ini. “Kami memberikan penyu- sudah mau menyukseskan depanya ada lagi acara yang dan bersyukur dengan keda- Stipepa sudah mau datang kesini luhan kesehatan tentang sa- acara yang kami adakan. Se- seperti ini dengan kegiatan tangan mahasiswa untuk mem- dan memberikan ilmu serta bibit nitasi lingkungan, pengecekan moga ini bisa bermanfaat,” yang lebih besar. “Saya ber- berikan penyuluhan. pohon unggul kepada golongan darah, dan pembe- ujarnya harap silaturrahmi yang sudah “Tentunya saya bangga dan masyarakat kami. Saya berharap rian bibit pohon untuk peng“Selain itu saya juga berte- dijalin kali ini tidak terputus sangat bersyukur dengan keda- silaturrahmi ini tetap terjaga,” hijauan kepada masyarakat,” rima kasih kepada deklarator begitu saja dan mudah-mu- tangan mereka. Karena acara ungkapnya. (h/mg-mal).

WISUDA XVI STIH PADANG

Lahirkan 66 Sarjana Baru

WISUDAWAN foto bersama senat dan alumni saat prosesi wisuda, Sabtu 30/12 di Hotel Rocky Padang. HARIYANTO

PADANG, HALUAN — Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Padang, di bawah nau-

ngan Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan Masyarakat Indonesia (YPKMI) melantik

dan mewisuda 66 orang lulusannya,Sabtu (30/12) di Hotel Rocky Padang. Disampaikan ketua pelaksana St Nirwansyah, MH wisuda kali ini istimewa, s elain di penghujung tahun 2017 juga ini wisuda terbanyak dari tahun lalu. Selain itu, Ketua STIH Padang Gokma Toni PS dalam pidatonyo mengatakan, sebagai seorang bertitel sarjana hukum memang memilki kebanggaan tersendiri. “Namun, bukanlah sekadar gagahan saja, wisudawan semua menjadi orang yang dipandang di tengah masyarakat. Maka dari itu, perlihatkan sikap dan berprilaku baiklah, tentunya tetap jaga nama baik almamater dimanapun berada,” tegas Gokma

“Berkaryalah di wilayah profesional yang diminati, bagi yang sudah bekerja semakin profesional dalam mengemban tugas, amanah s erta berkarya d i landasan spirit agama dan norma hukum sehingga kedepan menjadi seseorang yang profesional dan bermoral baik,” harapnya Ditambahkan Ketua YPKMI Nurhapani, M. Pd wisuda ini merupakan momentum sebuah keberhasilan dan langkah awal menuju pencapaian keberhasilan berikutnya. “Oleh karena itu, teruslah kembangkan kemampuan dan ketrampilan diri lebih inovativ,kreatif, dinamis yang handal dari semua segi agar bisa bersaing dengan lulusan perguruan tinggi lainya,” pungkas Nurhapani

“Amalkanlah keahlian ilmu dengan landasan keimanan agar bisa mencapai kebahagiaan dunia wal akhirah. Selain itu, berkompetisilah secara sehat, berani dan jujur serta kepiawaian yg dimiliki di era globalisasi ini, sehingga bisa mengharumkan almamater,” harapnya Pada kesempatan yang sama ketua Alumni STIH Padang, yang diwakili oleh sekretaris Alumni Rosi Herman, MT mengharapkan ke depan para lulusan dapat memberikan sumbangsih pikiran dan dapat menjaga marwah serta nama baik kampus di manapun berada dan bekerja. “Janganlah berpuas diri dengan S1 saja, gapailah pendidikan dan cita-cita ke jenjang yang lebih tinggi,” pintanya (h/ik-rie)

MAHASISWA INDONESIA DI BEIJING

Isi Pergantian Tahun dengan Pengajian BEIJING, HALUAN — Sejumlah pelajar Indonesia di China bersama masyarakat muslim di Shanghai mengisi acara pergantian tahun dengan menggelar pengajian bersama. “Ada 40 orang yang mengikuti acara kami,” kata Ketua Perhimpunan Mahasiswa Muslim IndonesiaShanghai (Permusim) Su’udut Tasdiq kepada Antara di Beijing, Senin (1/1). Menariknya, selesai pengajian di Masjid Huxi mereka bersepeda bersama menuju Taman Zhongshan yang berjarak sekitar empat kilometer. “Kegiatan ini menjadi ajang silaturahim sekaligus introspeksi atas apa yang kami lakukan sepanjang 2017,” kata mahasiswa S2 jurusan Hukum, Shanghai Uninversity of Finance and Economic, itu. Para mahasiswa mengayuh sepeda dengan menembus udara dingin yang suhunya rata-rata mencapai empat derajat Celcius itu. “Pengajian diakhiri dengan bersepeda bersama ini

merupakan yang pertama kali digelar Permusim,” kata Luthfi Abdil Khuddus selaku ketua panitia kegiatan tersebut. Dalam perjalanan bersepeda itu mereka juga menyanyikan lagu kebangsaa Indonesia Raya sambil mengibarkan bendera Merah-Putih berukuran kecil. Pengajian di Masjid Huxi diisi oleh Ahmad Fauzan Rofiqy, anggota Permusim lainnya, yang juga aktif mengisi ceramah keagamaan di setiap kegiatan keagamaan di kota terbesar di daratan Tiongkok itu. Ia berharap kegiatan tersebut dapat diagendakan secara rutin pada setiap menjelang pergantian tahun. Sementara itu, suasana malam pergantian tahun di Beijing terpantau aman dan terkendali di bawah cuaca yang mencapai minus enam derajat Celcius. Tidak banyak warga yang melakukan aktivitas di luar rumah, kecuali kalangan remaja yang sekadar berkumpul atau makan bersama. Sanlitun yang merupa-

SALAH satu iven saat berkumpulnya mahasiswa Indonesia di Beijing baru-baru ini.

kan kawasan internasional di Ibu Kota China itu sejak pukul 19.00 waktu setempat (18.00 WIB) sudah dipadati pejalan kaki dan kendaraan bermotor roda empat. Bahkan petugas keamanan setempat mengatur arus pejalan kaki sedemikian rupa untuk menghindari kesemrawutan di pusat perbelanjaan merek ternama dan kuliner global itu.  Redaktur: Atviarni

www.harianhaluan.com

Hingga pukul 00.00 suasana di Sanlitun terkesan biasa-biasa saja dan tidak ada pesta kembang api atau terompet. Meskipun demikian, beberapa restoran dan kafe serta bar dijejali pengunjung hingga dini hari. Perayaan pergantian tahun di daratan Tiongkok itu tidak sesemarak Tahun Baru Imlek yang dirayakan bulan depan. (h/ans)  Layouter Rahmi


12

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Jalan Kubang Balambak Butuh Perbaikan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Warga Kubang Balambak, Nagari Simpang Kapuk, Kecamatan Mungka, Kabupaten Limapuluh Kota menyerukan agar jalan di kampungnya segera dibangun dan diaspal. Pasalnya saat ini kondisi jalan tanah di Jorong Koto Tinggi tersebut semakin parah apalagi curah hujan akhir-akhir ini semakin tinggi.

SUSAH DILEWATI — Kondisi Jalan Kubang Balambak yang penuh lumpur sehingga sulit dilewati kendaraan. Pemkab Limapuluh Kota sudah menganggarkan lebih kurang Rp1 miliar pada APBD 2018 untuk pembangunan jalan menuju Kubang Balambak tersebut. ARI

Profesi Satpam Patut Dihargai PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota, Erwin Yunaz menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Pengamanan (Satpam) yang ke-37 di Halaman Polres Payakumbuh, Sawah Padang, Payakumbuh Selatan, Sabtu (30/12). Acara HUT Satpam itu, dihadiri unsur Forkominda. Selain itu hadir juga, Ketua DPRD,YB Dt Parmato Alam, Kapolres, AKBP Firdaus, Danyon, Mayor Yusuf Tanjung, Dandim 0306/50 Kota, diwakili Kapten Joni, Dandenzipur diwakili Erianto, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh AKBP Firdaus, pimpinan BUMN/BUMD, serta seluruh pasukan upacara dan undangan lainnya. Dalam amanat kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Tito Karnavian, yang dibacakan Wawako Erwin Yunas menyebut, satuan pengamanan berperan sangat penting dalam menjaga sentra-sentra perekonomian, sekolah, rumah sakit, tempat-tempat pelayanan masyarakat, instansi pemerintah serta mitra kerja terdekat bagi Polri. Dikatakan, peringatan HUT Satpam tersebut, diharapkan menjadi momentum mengevaluasi kinerja sekaligus uji refleksi pemuliaan profesi satpam sebagai sebuah pekerjaan yang dibutuhkan kehadirannya, patut untuk dihargai serta harus terus ditingkatkan kemampuannya. “Ada beberapa hal yang ditekankan kepada seluruh anggota Satpam yaitu, niatkan pelaksanaan tugas sebagai bagian dari ibadah, tanamkan dan pelihara kebanggaan dan kehormatan di hati sanubari, laksanakan tugas dengan cermat dan penuh tanggung jawab,” sebutnya saat membacakan amanat Kapolri. Seterusnya, mampu meningkatkan keterampilan dan bekali diri dengan keterampilan bela diri, sambil meningkatkan komunikasi dan koordinasi secara sinergis dengan satuan Polri di lingkungan tempat kerja masingmasing. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

“Sudah payah jalan ke kampung kami, apalagi kalau hari sudah hujan,” ujar Dandi (20), pemuda asal Kubang Balambak, Selasa (02/01). Dandi menyampaikan jalan tersebut sudah seperti kubangan lumpur saja sehingga mobil pun harus ditarik bersama-sama untuk melewatinya. Ia berharap pada tahun 2018 ini Pemkab Limapuluh Kota mau membangun jalan sehingga kampungnya bisa berubah. Senada dengan Dandi, perantau asal Kubang Balambak, Noerdiansyah (30) merasa kecewa jalan kampungnya itu masih seperti yang dulu dan belum ada perubahan. “Sudah berapa tahun saya tinggalkan kam-

pung dan sekarang masih seperti itu,” ujarnya singkat. Kondisi jalan yang merupakan satu satunya akses bagi warga di kawasan Kubang Balambak itu m endapatkan perhatian dari tokoh masyarakat Luak Limopuluah, Nasrul Rasyid. Ia mengatakan sudah seharusnya Pemkab Limapuluh Kota maupun wakil rakyat di DPRD mendengarkan jeritan hati warga Koto Tinggi Kubang Balambak dengan memberikan porsi anggaran pada APBD untuk pembangunan jalan tersebut. Gayung bersambut, Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Deni Asra melalui selulernya mengatakan sudah memperjuangkan aspirasi masyarakat

Kubang Balambak di DPRD Limapuluh Kota. “Alhamdulillah, 2018 ini sudah dianggarkan pembangunan jalan dari Sungai Datar ke Kubang Balambak. Ini sesuai dengan komitmen kita untuk membangun dari pinggiran,” katanya. Deni yang juga Putra Mungka itu berharap agar Pemkab Limapuluh Kota melakukan pembangunan jalan dari Sungai Datar menuju Kubang Balambak secara bertahap setiap tahunnya. “Semoga ke depan juga diperluas kemungkinan anggaran dari pusat atau Kementerian PUPR mengingat APBD Limapuluh Kota yang terbatas,” ujarnya. Sementara itu Kepala Dinas PUPR Limapuluh Kota Yunire Yunirman menyampaikan pembangunan jalan menuju Kubang Balambak sudah dianggarkan pada APBD Kabupaten Limapuluh Kota 2018 dengan nilai lebih kurang Rp1 miliar. “Secepatnya tahun ini akan kita tender dan kerjakan,” pungkasnya. (h/mg-ari)

Sisa Pengerjaan Proyek Aia Masin Bakal Ditenderkan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pembangunan jalan Suliki-Sei Dadok yang populer disebut proyek Aia Masin, Sungai Naniang, Kecamatan Bukik Barisan, Kabupaten Limapuluh Kota bakal dilanjutkan. Sisa pembangunan jalan yang sempat menuai kontroversi di media sosial maupun online itu akan ditenderkan lagi pada tahun 2018. “2018 ini akan ditender lagi dengan nilai yang berbeda, sesuai dengan sisa pengerjaan dan penyempurnaan pembangunan jalan,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat

Limapuluh Kota, Yunire Yunirman kepada Haluan, Selasa (02/01). Yunire menyampaikan pihak Pemkab limapuluh Kota sudah melakukan putus kontrak dengan rekanan yang mengerjakan proyek tersebut sebelumnya, akhir 2017 lalu. Pemutusan kerja sama dilakukan karena rekanan dianggap lalai dan pekerjaannya tidak selesai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Sementara itu, tokoh masyarakat setempat Nofial Yusuf yang aktif mengawasi proyek senilai 5,2 M itu mengatakan akan terus mengawal pembangu-

nan jalan di Nagari Sungai Naniang tersebut. Nofial menyampaikan sejak awal November 2017, ia sudah memposting kondisi proses pengerjaan jalan tersebut di media sosial agar proyek tersebut selesai tepat waktu dengan hasil optimal. “Namun hasilnya tidak sesuai harapan. Akhir yang tragis, semoga menjadi pelajaran penting untuk kita semua. Ke depan, setiap stakeholder terkait, kita support bekerja sesuai tupoksinya masing-masing,” pungkasnya. (h/mg-ari)

KONDISI pengerjaan proyek Aia Masin yang tidak selesai sesuai kalender kerja oleh rekanan. ARI

Menapak Masa Depan Lebih Baik LIMAPULUH KOTA HALUAN — Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menyampaikan terimakasih pada Wabub Ferizal Ridwan yang sudah banyak memberikan masukan, saran dan kritik dalam rangka kebaikan Kabupaten Limapuluh Kota kedepan supaya lebih berkembang dan berprestasi yang lebih baik lagi. Hal itu dikatakan Bupati Irfendi Arbi, dalam jumpa pers dengan awak media, dihadiri unsur Forkopimda, Ketua MUI Limapuluh Kota, Ketua Baznaz setempat, sejumlah kepala OPD termasuk calon kepala OPD yang lulus seleksi lelang jabatan, diaula eks kantor bupati Jum’at (29/12). Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang t elah

memberikan saran, kritikan untuk kebaikan dan pencapaian hasil prestasi daerah ataupun prestasi Limapuluh Kota. Jadi prestasi yang diraih bukan karena Bupati dan wakil saja, tapi itulah hasil kerja kita bersama termasuk kepalOPD . “Pencapaian prestasi yang diraih daerah ataupun prestasi Kabupaten Limapuluh Kota, bukan karena Bupati dan wakil saja, tapi itulah hasil kerja kita bersama,” ungkap putra Koto Tangah Simalanggang itu. Dengan capaian prestasi itu patut disyukuri, semoga prestasi diharapkan akan dicapai lagi pada tahun-tahun mendatang. “Saya juga meminta maaf terutama pada wakil Ferizal Ridwan yang juga adik saya, sebab saya hanya manusia biasa tentu ada salah dan janggal, sejak dilantik dua tahun bela-

kangan dan Februari 2018 genap dua tahun memimpin Limapuluh Kota, pasti ada kelemahan dan kekurangannya,” ungkapnya. Pada kesempatan itu bupati mengajak semua pihak untuk menapak masa depan, secara bersama teruskan bekerja mencari Rida Allah, semoga tahun 2018, daerah ini dapat melanjutkan perjuangan dan meningkatkan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat dan untuk anak cucu. Kepada para OPD yang lulus tes, perlu membuat pernyataan, sebab yang lulus tidak ada politik uang, tidak ada jual beli jabatan dan tak ada melanggar undang-undang. “Jangan ada lagi isu-isu dibelakang yang dapat merusak dan memperlambat laju pembangunan. Walau begitu, saya

tetap menunggu masukan, saran dari kawan-kawan semua,” tuturnya. Wakil Bupati Ferizal Ridwan, pada intinya meluruskan image yang kurang tepat. Seakan wakil bupati Ferizal Ridwan bertentangan dengan bupati. Sebetulnya bukan demikian, Wakil Bupati hanya menjalankan tugas sesuai dengan forsinya, tugas wakil Bupatyi anatara lain mengontrol jalannya kerja pemerintah daerah, para kepala OPD dan seluruh staf. Karena dalam menjalankan tugas secara professional itu, orang menganggap wakil bupati telah berseberangan dengan bupati pada hal tidak demikian, kata Ferizal Ridwan yang bicara seperti dari hati kehati pada Bupati dalam kesempatan pertemuan Jumat sore jelang memasuki tahun

 Redaktur: Heldi Satria

baru 2018 itu. “Kita jangan menjadi orang qufur nikmat atau jangan menjadi orang yang tak pandai berterimakasih, untuk itu kita tetap menjaga Silaturrahmi. Untuk itu karena kita akan memasuki tahun baru 2018, mari kita bersiap diri dan bertekat bekerja lebih baik sesuai tugas masing-masing dibanding tahun sebelumnya, dan kita merasa bangga atas prestasi bupati dan pemerintah daerah sebelumnya yang disambut tepuk riuh hadirin. Hubungan bupati dan wakil bupati dimasa datang, tidak akan pernah rusak dan jangan seperti image masa lalu. “Pada tahun lalu itu kami hanya melaksanakan tugas secara professional , control, dan beri masukan pada bupati,” sebutnya yang disambut tepuk tangan lagi. (h/zkf)

     Layouter: Rahmi


AGAM

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Basamo Mako Manjadi

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

13

Nagari Persiapan Harus Cepat Mandiri AGAM, HALUAN — Bupati Agam Indra Catri Datuak Malako Nan Putiah, meminta seluruh Pejabat wali Nagari perisiapan di Kecamatan Palembayan, untuk memperkuat konsolidasi ke dalam sehingga status Nagari persiapan bisa cepat mandiri. Hal tersebut diungkapkan bupati saat melantik Zulkif li Pejabat Wali Nagari Persiapan Salareh Aia Barat, Kecamatan Palembayan, oleh Sabtu (30/12). Kecamatan Palembayan memiliki wilayah yang sangat luas. Kalau dihitung - hitung hampir sama luasnya dengan Kota Padang, oleh sebab itu pemekaran nagari sangat strategis. Selain Nagari Persiapan Salareh Aia Barat, a da dua nagari lainnya hasil pemekaran di Kecamatan Palembayan yang juga telah dilantik Pejabat Wali Nagarinya, yaitu Nagari Persiapan Salareh Aia Barat, dan Salareh Aia Utara. Dalam sambutannya, Bupati Agam mengatakan, Agar status nagari persiapan berubah menjadi nagari definitif, maka seluruh elemn masyarakat harus solid, tekad yang kuat, dan jangan ragu - ragu dan persiapkan seluuh komponen yang ada. “Sekarang Nagari Persiapan Salareh Aia Barat telah memiliki Pejabat Wali Nagari. Jangan berleha-leha sehingga nanti bisa saja dicabut kalau tidak siap. pemekaran harus dilaksanakan agar pemeratan pembangunan dapat tercapai. (h/yat)

Badan Jalan yang Longsor Diperbaiki AGAM,HALUAN — Jalan raya di kecamatan Palembayan yang mengalami longsor dan amblas di penghujung tahun 2017 lalu telah diperbaiki Dinas PU, dengan menyingkirkan material longsoran dan memperluas kembali badan jalan yang amblas. Bencana longsor tersebut terjadi Sabtu (23/12) tahun 2017 lalu menyebabkan 5 titik ruas jalan mengalami longsor dan amblas, yang paling parah pada nagari Ampek Koto, dimana di dua lokasi badan jalan amblas, sehingga lebar jalan makin sempit. “Untuk memperluas kembali badan jalan tersebut dinas PU telah melakukan pemangkasan tebing sebelahnya menggunakan alat berat, pengerjaanya dilakukan pekan lalu” kata Pejabat Wali Nagari Ampek Koto Palembayan, Junaida, Selasa (2/1). Sementara itu Sekretaris Nagari Sipinang Palembayan Herisman mengatakan, jalan raya yang melintas di nagarinya juga sangat rawan longsor karena berada pada lereng bukit terjal dengan kondisi tanah yang labil. “Di sini hampir setiap kali musim hujan terjadi longsor s ehingga lalu lintas terganggu dan teputus, pada musim hujan akhir tahun lalu juga terjadi longsor,” ungkap Herisman. Sebelumnya yang paling sering longsor ruas jalan di Tanah Taban Marambuang nagari Baringin, namun jalan tersebut telah dipindahkan ke lokasi lain yang lebih aman. (h/ks)

Badan jalan yang amblas di nagari Ampek Koto Palembayan diperluas kembali dengan melakukan pemangkasan tebing

PANEN PERDANA — Pemerintah Kabupaten Agam bersama Danrem 032/Wirabraja, dan Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat, melakukan panen padi perdana di lahan sawah cetak baru di Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Selasa (2/1). AMC

MUI Agam Kecam LGBT AGAM, HALUAN— MUI Kabupaten Agam bersama masyarakat siap ikut serta dalam membabat LBGT yang kian hari seperti virus mewabah di lingkungan terdekat. LGBT terus menjadi buah bibir di semua kalangan di warga. Ketua MUI Agam, Fauzi Damrah melalui telepon selulernya, Selasa (2/1), sangat menyesalkan semakin menggilanya LGBT. Seiring motto Pemerintah Kabupaten Agam dengan ‘Agam Madani’ tidak

layak adanya LBGT di Kabupaten Agam. “Kabupaten Agam berfalsafah agamais, selain itu pemerintah masyarakat Agam mayoritas penduduknya beragama. Agama mana pun di Indonesia

sangat melarang adanya LBGT, karena sudah menyalahkan kodratnya sebagai manusia yang paling sempurna,” katanya. Dikatakannya pemerintah harus terus melakukan razia di sejumlah salon dan tempat hiburan di wilayah Agam atau tempattempat LBGT masih tetap berkeliaran. “ LGBT sudah menyalahi kodrat dan sama saja dengan hewan yang bisa melakukan hubungan sejenis,” jelasnya. Ari masyarakat Lubuk Basung menanggapi prihal terkait

manambahkan tentang LBGT, karena LBGT yang hadir di Lubuk Basung akan berpengaruh pada generasi muda dan merusak mental dan kodratnya sebagai anak bangsa. Sedangkan telah sering dilakukan penindakan/ razia di tempat salon oleh petugas. Harapan masyarakat di Lubuk Basung sebagai orang tua, Atri Dimas Harja, 45 tahun berupaya untuk mencegah pergaulan bebas zaman sekarang ini. Beliau memberi nasihat

pada anak-anak nya dan mendidik anak untuk terus menimba ilmu di sekolah, surausurau untuk mendalami ilmu agama dan belajar adat istiadat dan kebudayaan Minangkabau. Atri mengharapkan tindaklanjut pemerintah daerah untuk bisa memberi penyuluhan pada masyarakat tentang bahaya LBGT yang hadir ditengah masyarakat sangatlah mer usak generasi bangsa , khususnya masyarakat Lubuk Basung khususnya. (h/yat)

Gedung Pertemuan SMPN 5 Terbengkalai AGAM, HALUAN — Kepala sekolah SMP Negeri 5 Lubuk Basung, Kabupaten Agam Tri Lusni Hastuti, mengkhawatirkan sejumlah ijazah anak didiknya masih ada yang belum diambil ke sekolah. Kemudian pembangunan pertemuan yang masih terbengkalai. Kepala Tata Usaha sekolah Darmawisatar yang ditunjuk kepala sekolah untuk membagikan semua ijazah murid mengaku resah dengan belum diambilnya ijazah siswa sabanyak 20 lembar selama tahun 2016/2017. Berbagai upaya sudah dilakukan supaya ijazah nya di ambil, karena takut akan bermasalah dengan SMU yang baru nantinya. Kepala sekolah waktu ditemui Haluan, SMP Negeri 5 Lubuk Basung, Kabupaten Agam Tri Lusni Hastuti Selasa (2/1) di kantor sekolah mengatakan, Hal ini sudah di informasikan melalui papan pengumuman sekolah, orang tua wali murid bahkan melalui media sosial facebook”. Sebagai salah satu guru berprestasi di Kabupaten Agam, Tri mengadakan pembinaan sejum-

GEDUNG pertemuan SMPN 5 Lubuk Basung kini terbengkalai

lah mata pelajaran untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya, berdasarkan PP No 75 Th 2016 salah satu upaya yang dilakukan adalah menghimbau Ketua komite sekolah untuk membicarakan prihal pemecahan masalah tentang meningkatkan mutu

pendidikan di SMPN 5. Namun belum bisa terujud, karena setiap dihubungi ketua komite sedang sibuk pungkasnya. Selama lebih kurang satu tahun sebagai kepala sekolah di SMP Negeri 5,Tri telah banyak yang membenahi dilingkungan sekolah berupa Gedung Perte-

muan dan pagar sekolah melalui dana inspirasi sekolah namun masih terbengkalai karena kekurangan dana untuk melanjutkannya. Sebanyak 305 siswa keseluruhan, hanya 19 orang guru dari ASN, 13 orang guru honor, yang akan dikondisikan untuk

proses belajar mengajar tetap berjalan. Tri Lusni Hastuti berencana akan mintak pemecahan permasalahan sekolah kepada wali nagari, ninik mamak dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya yang ada dilingkungan sekolah. (h/ yat)

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

DIJUAL CEPAT

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

RS SITI RESWARI,menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

STNK BA 2143 EV, An. Fadhilah Ulviades. Hilangnya sekitar: jalan beringin 3, lolong belanti, padang, sumbar. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Y u l h e n d r i 081270040905075 FX

STNK BA 6918 QZ, An. ZULFIARTI. Hilang dari Lubuk Buaya ke Pasar Raya. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

KTP, ATM Mandiri, ATM BRI & Kartu Mahasiswa, An. Suci Asra Rahmi. STNK BA 3835 BL. An. Ana Sartini. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

www.harianhaluan.com

RUMAH DIJUAL

MENCARI INVESTOR / PENYANDANG DANA

DIJUAL RUMAH Luas Tanah 322 M2. Luas Bangunan 200M2. Lantai Atas 4 Kamar Tidur, 3 Kamar Mandi. Lantai Bawah 1 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, Ruang keluarga Atas Bawah, Dapur dengan Kitchen Set(Atas-Bawah), Garasi, Carport. Sertifikat Hak Milik. Listirk 2200, Air PDAM. Lokasi : Jalan Lubuk Gadang No.1 RT03/03 Tangah Jua, Bukittinggi. Bagi yang Berminat Hubungi : 0813 1145 6658 atau 0821 7211 3991

Kami PT. Damar Rumput mencari Investor/Penyandang Dana untuk membangun Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PKS) di Pessel. Yang berminat Hub : 0823 9063 5696

 Redaktur: Atviarni

 Layouter: Irvand


14

NASIONAL

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Supermoon, Masyarakat Agar Waspada MEDAN, HALUAN — Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadinya fenomena supermoon (Lunar Perigee), di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) pada 14 Januari 2018.

Fenomena supermoon adalah istilah yang digunakan para astrolog untuk menggambarkan keadaan bulan penuh ketika bulan berada dalam posisi terdekatnya dengan bumi. Kepala Bidang Data dan Informasi BMKG wilayah 1 Medan, Syahnan mengatakan, dampak dari fenomena super-

moon ini akan menyebabkan tinggi muka air laut mengalami peningkatan. Untuk itu, ia meminta masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir agar mewaspadai terjadinya genangan air laut di daratan atau banjir rob. “Kita berikan peringatan sejak dini kepada masyarakat untuk mewaspadai dampak buruk banjir rob,” ujarnya.

Syahnan menjelaskan, beberapa wilayah di Sumbagut juga terkena dampak dari fenomena supermoon seperti Sabang, Lhokseumawe, Malahayati, Simeulue, Meulaboh, Belawan, Kuala Tanjung, Pangkalan Susu, Sibolga, Nias, Bagan Siapi-api, Dumai, dan Sungai Pakning. “Untuk wilayah tersebut

kami mengimbau agar masyarakat di sekitar pesisir tetap waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang air laut maksimum,” ujarnya. “Masyarakat juga diimbau untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca dan gelombang dari BMKG,” ungkap Syahnan. Syahnan menambahkan,

sudah menerima laporan dari Belawan bahwa dampak dari supermoon tersebut sudah mulai terjadi. “Kita tadi menerima laporan bahwa air laut sudah naik di Belawan sekitar 30 cm. Umumnya fenomena supermoon itu terjadi mulai dari malam hingga pagi hari,” tandasnya.(h/okz)

Gunung Sinabung Masih Erupsi MEDAN, HALUAN — Gunung Api Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, erupsi sebanyak tujuh kali dalam dua hari terakhir. Kepala Pos Pemantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengatakan, pada 1 Januari 2018 kemarin, terjadi empat kali erupsi. Sementara hari ini, Selasa (2/1/ 2018) hingga pukul 14.34 WIB, telah terjadi tiga kali erupsi. “Kalau dari catatan kita di awal tahun 2018 ini kurang lebih ada tujuh kali terjadinya erupsi. Dimana, pada 1 Januari semalam erupsi tertinggi itu sekitar 2,8 Km,” kata Armen Putra. Hingga saat ini, lanjut Armen, status Gunung Sinabung masih berada di level IV atau awas. Hingga saat ini pula, erupsi gunung api berketinggian 2450 mdpl itu, paling tinggi mencapai 11 kilometer. “Berdasarkan catatan pos pemantau, erupsi tertinggi Gunung Sinabung terjadi pada 2013. Dimana, saat itu tinggi kolom abu mencapai 11 kilometer dan hingga saat ini juga gempa vulkanik masih tinggi dan sering terjadi,” ungkap Armen. Melihat status dan tingginya aktivitas Gunung Sinabung saat ini masyarakat dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 km dari puncak, dan dalam jarak 7 km untuk sektor Selatan-Tenggara, di dalam jarak 6 km untuk sektor Tenggara-Timur, serta di dalam jarak 4 km untuk sektor utaratimur G. Sinabung. Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungaisungai yang berhulu di G. Sinabung agar tetap waspada terhadap potensi bahaya lahar. Mengingat telah terbentuk bendungan di hulu Sungai Laborus, lanjut Armen, maka penduduk yang bermukim dan beraktivitas di sekitar hilir daerah aliran sungai Laborus agar tetap menjaga kewaspadaan karena bendungan ini sewaktu-waktu dapat jebol karena tidak kuat menahan volume air sehingga mengakibatkan lahar atau banjir bandang ke hilir. “Potensi saat ini masih tinggi karena aktifitas Sinabung juga tinggi. Masyarakat juga dihimbau untuk menjauhi zona merah tersebut,” pungkasnya. Bisman Ginting, warga Kelurahan Sukanalu, Kecamatan Namanteran yang kini mengungsi di Kota Berastagi, berharap Gunung Api Sinabung bisa segera berhenti erupsi. Mereka pun berharap agar pemerintah dapat lebih memperhatikan warga korban erupsi yang sampai hari ini belum memiliki hunian tetap pasca diungsikan dari kampung halaman mereka akibat terdampak erupsi. “Kita sebenarnya sudah ikhlas kalau pun harus dipindahkan dari kampung. Kita harap di tahun baru ini, ada percepatan. Agar kita juga bisa segera bekerja di kebun lagi. Sudah terlalu lama kita seperti ini, dan sudah seharusnya kita menjadi prioritas pemerintah,” harapnya. (h/okz)

www.harianhaluan.com

JEMBATAN MUSI VI — Pembangunan Jembatan Musi VI yang menjadi sarana prioritas dan penunjang transportasi Asian Games 2018 tersebut telah mencapai 70 persen dan ditargetkan dapat beroperasi Juni 2018. NOVA WAHYUDI

BOLOS LIBUR PANJANG NATAL

18 PNS Surabaya Diperiksa Inspektorat SURABAYA, HALUAN — 18 PNS Kota Surabaya akan dikenakan sanksi, karena tidak masuk tanpa alasan saat libur panjang dan Natal. Sedangkan, pada hari pertama kerja usai Tahun Baru tidak ada yang absen atau tidak masuk kerja. “18 PNS saat ini masih menjalani pemeriksaan inspektorat yang nantinya akan dimintakan rekomendasi atau sanksi sesuai dengan tingkat kesalahan dari

wali kota,” kata Kabag Humas Pemkot Surabaya, M Fikser pada detikcom, Selasa (2/1/ 2018). Data yang dihimpun detikcom, 18 PNS itu masing-masing 8 orang absen atau tidak masuk tanpa keterangan, pada Jumat (22/12/2017) dan 10 orang lainnya tidak masuk pada Rabu (27/12/2017). Fikser menambahkan, 18 pegawai PNS diketahui tidak ma-

suk dari hasil absensi menggunakan sidik jari atau fingerprint. Sementara Kepala Inspektorat Kota Surabaya Sigit Suharsono membenarkan pemeriksaan 18 PNS yang membolos saat libur panjang dan natal lalu. “Saya masih memberikan disposisi artinya saat ini masih menjalani pemeriksaan,” kata Sigit melalui pesan singkat yang diterima detikcom pukul 16.36 Wib.(h/dtc)

Kekurangan Guru di Sumsel Sangat Akut PALEMBANG, HALUAN — Kekurangan guru SMA dan SMK di Sumatera Selatan pada 2018 sudah dalam kondisi darurat sehingga sangat mendesak untuk diatasi, kata Kepala Dinas Pendidikan Sumatera selatan Widodo, di Palembang, Selasa. “Kondisi moratorium rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS) sejak 2014 dan banyaknya tenaga pengajar pensiun dalam beberapa tahun terakhir membuat provinsi ini kekurangan guru PNS/ASN,” sambung dia. Dia menyebut angka 1.600 orang untuk jumlah kekurangan guru SMA/SMK di provinsi ini. Krisis guru ini membuat kegiatan belajar mengajar di SMA/SMK di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi ini tidak berjalan maksimal, kata dia.

Ilustrasi guru

Provinsi ini bergegas mendata dan memetakan kebutuhan guru PNS di masing-masing daerah, untuk menjadi bahan usulan kepada pemerintah pusat untuk membuka seleksi penerimaan guru PNS bagi mellaui jalur umum dan pengangkatan guru honorer. Berdasarkan pengamatan di lapangan, dalam kondisi keterbatasan jumlah guru PNS, tenaga pengajar berstatus honorer memiliki peran besar

dalam mendukung kegiatan belajar mengajar. Jasa guru honorer yang bersedia dibayar seadanya menutupi kekurangan guru terutama di daerah terpencil perlu menjadi perhatian dan pertimbangan untuk diberikan penghargaan berupa pengangkatan sebagai PNS agar bisa bekerja lebih semangat lagi mencetak SDM berkualitas serta memiliki daya saing global, kata Widodo.(h/ans)

72,9 Persen Penduduk Ikut JKN-KIS JAKARTA, HALUAN — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan merilis data kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia (JKN-KIS) yang sudah mencapai 72,9 persen penduduk Indonesia hingga pengujung tahun 2017. Persentase tersebut, mewakili 187.982.249 penduduk Indonesia yang telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS per 31 Desember 2017, demikian disampaikan Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Andayani Budi Lestari di Jakarta, Selasa. BPJS Kesehatan berupaya untuk memenuhi kepesertaan JKN-KIS 27,1 persen penduduk Indonesia lainnya guna mencapai target pemerintah yang menginstruksikan cakupan semesta atau “Universal Health Coverage” (UHC) di mana seluruh penduduk Indonesia terlindungi oleh jaminan kesehatan. Andayani menjabarkan, BPJS Kesehatan telah melakukan berbagai upaya guna mencapai target cakupan semesta pada 2019. “Ada beberapa strategi, memilah terhadap targetnya. Pertama untuk target pekerja penerima upah kami lakukan canvassing, kerja sama dengan pemda, kerja sama dengan BPJS Ketenaga-

kerjaan untuk sinkronkan data peserta yang belum menjadi peserta BPJS Kesehatan,” kata Andayani. Canvassing ialah proses mengirimkan langsung petugas BPJS Kesehatan ke p er usahaan -p er usahaan untuk mensosialisasikan dan mendaftarkan pekerja menjadi peserta JKN. Sedangkan untuk kategori calon peserta bukan penerima upah dan bukan pekerja BPJS Kesehatan mempermudah layanan pendaftaran mulai dari telepon ke pusat layanan 1500400. Melalui aplikasi Mobile JKN, membuka gerai pendaftaran di mal-mal bekerja sama dengan Lippo Group, bekerja sama dengan pemerintah daerah melalui drop box di lokasi tertentu, melalui Kader JKN, dan bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk mendaftarkan mahasiswanya. Andayani juga menjelaskan tentang Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2017 yang menginstruksikan 11 kementerian/lembaga untuk berkolaborasi dalam pendaftaran peserta JKN. Menurut Andayani target untuk mencapai cakupan semesta pada 2019 tidak bisa dilakukan oleh BPJS Kesehatan sendiri melainkan butuh dukungan dari semua pihak.(h/ans)

 Redaktur: Nova Anggraini    Layouter:Rahmi


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RIAU DAN KEPRI

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

15

Polres Lingga Tuntaskan 101 Kasus LINGGA, HALUAN — Sepanjang 2017, Polres Lingga menuntaskan sebanyak 101 kasus tindak kriminal berupa pencurian dan pencabulan dengan penyelesaian pidana 90 perkara. Penyelesaian itu meningkat 89,10 persen dari tahun lalu yang hanya berhasil menyelesaikan 76,85 persen perkara dari 108 jumlah tindak pidana dengan 83 penyelesaian.

Karimun Butuh 4.000 Kantong Darah KARIMUN, HALUAN — Kebutuhan darah di Kabupaten Karimun mencapai 4.000 kantong lebih per tahun atau dengan ratarata per bulan sebanyak 300-400 kantong darah. Untuk mencukupi kebutuhan darah itu, Palang Merah Indonesia (PMI) selalu mendapat pasokan darah dari kegiatan sosial yang dilaksanakan oleh berbagai institusi atau lembaga. “Sebulan kebutuhan darah di Karimun rata-rata 300 sampai 400 kantong darah. Setahun itu kurang lebih 4.000 kantong darah. Darah tersebut biasanya didapatkan ketika ada instansi tertentu yang melaksanakan kegiatan donor darah,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi. Ia mengharapkan sekali ada masyarakat yang datang secara sukarela melakukan donor darah, tetapi kenyataan kesadaran masyarakat untuk melakukan donor darah belum sesuai yang diharapkan. Makanya, untuk mencukupi kebutuhan darah, pihaknya masih tetap mengharapkan adanya instansi atau organisasi melakukan donor darah secara massal. “Saya mengimbau kepada masyarakat Karimun agar secara rutin melakukan donor darah. Sebab, donor darah itu banyak sekali manfaatnya. Ibarat ranting kayu, jika ranting itu sudah tua dan kemudian dipotong maka akan tumbuh ranting baru. Begitu juga darah, umurnya hanya 100 hari,” jelasnya. Kata Rachmadi, donor darah itu ada donor sukarela dan donor pengganti. Kalau donor sukarela itu yang langsung datang mendonorkan darahnya ke PMI yang ada di RSUD HM Sani atau yang mendonorkan darahnya ketika ada organisasi atau instansi melakukan kegiatan donor darah, jumlahnya tiap tahun selalu meningkat. “Awal-awal dilaksanakan donor darah sukarela melalui kegiatan suatu instansi itu hanya 30 sampai 40 kantong darah saja. Sekarang malah meningkat menjadi 100 kantong bahkan lebih. Rata-rata dalam satu bulan itu selalu ada instansi atau organisasi yang melaksanakan kegiatan donor darah,” jelasnya. Rachmadi menyebut, dari keseluruhan total stok darah yang ada di Bank Darah PMI Karimun. Sebanyak 25 persen berasal dari pendonor tetap. Mereka rata-rata melaksanakan donor darah secara sukarela per 3 bulan sekali atau 4 kali dalam setahun. Sebagian besar berasal dari kegiatan massal. Dijelaskan, golongan darah yang tetap paling dibutuhkan di Karimun adalah golongan O. Sementara, golongan darah A dan B itu jumlah berimbang. Dari seluruh golongan darah, ternyata golongan darah AB yang sedikit dibutuhkan. Hal itu berbanding lurus dengan orang yang memiliki golongan darah AB juga paling sedikit. Terkait kesterilan darah, Rachmadi meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir, karena stok darah yang ada di PMI steril. Sebelum masyarakat melakukan donor darah, maka terlebih darhulu dilakukan pengecekan, termasuk golongan darah bagi yang belum tahu dan kondisi darah itu sendiri, sehingga tidak mengandung hal-hal yang tidak diinginkan dan dapat merugikan pasien. (h/hk)

www.harianhaluan.com

BENTENG PERTAHANAN — Benteng Pertahanan Bukit Kursi. Asal muasal nama benteng ini karena lokasinya yang berada di daerah yang bernama Bukit Kursi. Benteng dibangun di dataran tinggi di Pulau Penyengat dan berhadapan langsung dengan laut lepas sehingga dapat sembari menikmati pemandangan alam di bagian seberang. Alasan lainnya dibangun benteng di daerah ini karena Pulau Penyengat di zaman dahulu merupakan pusat pemerintahan sehingga dirasa perlu adanya pertahanan. IST

Dokter Spesialis di Lingga Bertambah LINGGA, HALUAN — Jumlah dokter spesialis yang melayani masyarakat di Unit Pelayanan Kesehatan meningkat di tahun 2017. Data Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPP-KB) Kabupaten Lingga, jumlah dokter spesialis sampai akhir tahun ini berjumlah 11 orang dari yang semula hanya 2 dokter spesialis. Kepala DKPP-KB Lingga Syamsu Rizal menyampaikan, pihaknya berusaha mendatangkan dokter spesialis guna meningkatkan pelayanan maksimum kepada pasien yang sebagian besar merupakan warga Kabupaten Lingga. Dari capaiannya itu dia menghitung semenjak awal menjabat sebagai kepala DKPP-KB Kabupaten Lingga, keberadaan dokter spesialis hanya berjumlah

2 orang saja. Namun dengan komitmen pemerintah daerah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kemenkes, jumlah dokter spesialis meningkatkan signifikan. “Dari pertama saya datang cuma 2 orang. Sekarang sudah 11. Itu ganti setiap tahun. Kita juga sudah MoU dengan Kemenkes,” kata Syamsu Rizal. Sejumlah dokter spesialis tersebut kata dia, ditempat di dua Rumah Sakit di Kabupaten Lingga, yakni Rumah Sakit Encik Mariyam di Daik dan Rumah Sakit Atas Dabo Singkep. Jadi di setiap rumah sakit ada 4 dokter spesialis dasar dan selebihnya sebagai spesialis anestesi bius. “Kita lengkap. Itu ditempatkan di dua Rumah Sakit. Ada 5 di Daik dan 6 di Dabo,” ujar Syamsu Rizal.

Di antara 11 dokter spesialis tersebut, 3 di antaranya merupakan dokter yang berasal dari Kabupaten Lingga. Sementara persediaan obatobatan dikatakan syamsu Rizal meningkat maksimal. Dimana keluhan kekurangan obat oleh pasien beberapa waktu lalu dapat terjawab sedikit demi sedikit hingga akhir tahun ini. Menurutnya, penyerapan obat-obatan melalui APBD sudah 100 persen yang sebelumnya tidak mencapai 50 persen. Begitu juga lewat jalur DAK mencapai 90 persen dari semula hanya 40 persen. Sementara dari sistem lelang secara fisik juga mencapai 100 persen. “Dengan begini, insyaallah dapat terkaper. Tinggal lagi ketersediaan alat-alat. Tahun ini DAK reguler kita tertinggi di Kepri,” lanjutnya. (h/hk)

“Kita menjadi yang terbaik dalam penyelesaian kasus tahun 2017, khususnya dalam penyelesaian tindak pidana khusus,” kata Kapolres Lingga, AKPB Ucok Lasdin Silalahi, kemarin. Kendati demikian, kata Ucok, masih tingginya tindak kriminal pencurian dan pencabulan adalah salah satu penyakit masyarakat yang disebabkan karena faktor lingkungan dan keluarga. Untuk itu, dirinya berharap agar ke depan perhatian keluarga dan kesadaran masyarakat akan kegiatan-kegiatan positif perlu ditingkatkan. “Kami t erus berupaya menekan tindak kriminal di Kabupaten Lingga yakni dengan melakukan pendekatan-pendekatan kepada masyarakat melalui kelompok-kelompok kerja dan komunitas-komunitas, serta organisasi-organisasi keagamaan maupun kepemudaan dengan memperkuat peran Babinkamtibnas di desa-desa,” trang Ucok. Saat ini, lanjut Ucok, Babinkamtibmas Polres Lingga menjaga dua sampai tiga desa untuk satu polisi. Jika melihat kondisi geografis yang Lingga yang terdiri dari pulau-pulau masih sangat kurang, tapi jika dilihat dari jumlah penduduk hal itu masih dapat teratasi,” jelasnya. Ditanya penangan kasus lain seperti kasus narkoba, ucok menyebut mengalami penurunan dalam penanganan kasus dibanding tahun 2016. Di tahun 2017 Polres Lingga juga berhasil mengembalikan kerugian negara senilai Rp500 juta. Di bidang keselamatan Lalu Lintas, di tahun 2017

jumlah kecelakaan lalu lintas menurun dibandingkan tahun 2016 dengan tren 52,72 persen. Langkah yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Lingga adalah lebih banyak melakukan teguran dan sosialisasi kepada masyarakat. Sementara itu untuk kejadian di sektor perairan selama tahun 2017 telah terjadi laka laut sebanyak dua kejadian dan semua korban berhasil ditemukan, namun hanya satu yang selamat. Tindak pidana perompakan nihil penanganan selama tahun 2017 dan tindak pidana di perairan terjadi satu kasus ilegal loging yang dilimpahkan ke Satuan Reskrim Polres Lingga. Di tahun 2017, Polres Lingga juga melakukan beberapa inovasi, di antaranya melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Lingga untuk kerja sama di bidang pembinaan dan pelatihan putra putri Kabupaten Lingga dalam rangka rekrutmen anggota Polri. Kemudian melakukan MoU di bidang muatan lokal mata pelajaran materi penanggulangan narkoba di sekolah-sekolah pada pelajaran muatan lokal. Mendirikan kelompok tani AOK Lingga, menghidupkan Koperasi yang sudah tiga tahun mati, kemudian memanfaatkan media sosial Facebook, Instagram, Twitter dan website yang dikelola langsung oleh Humas Polres Lingga. “Di awal tahun 2018 ini, tepatnya bulan Januari Polres Lingga juga akan mendatangkan mobil SIM Keliling untuk mempermudah masyarakat melakukan perpanjangan SIM,” katanya. (h/hk)

HUJAN DERAS GUYUR BATAM

Dapur Warga Jebol Diterjang Longsor SEKUPANG, HALUAN — Hujan deras yang mengguyur Kota Batam selama 3 hari berturut-turut sejak Sabtu Malam (30/12) hingga Senin (1/1) menyebabkan 1 unit rumah warga di perumahan Tiban Palem Blok D1 No 10 RW8/RT6, Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang jebol ditimpa longsor. Akibatnya, dapur rumah milik Mustofa (52) jebol tertimpa runtuhan pohon yang bercampur bebatuan. Sebelumnya posisi rumah tersebut di bawah bukit setinggi 6 meter

dengan curam kebawah tanpa ada pembatas batu miring. Karenanya sejumlah perabot seperti rak piring, dan tempat memasak tertimbun longsor karena tak sempat diselamatkan oleh pemiliknya. Saat ditemui di lokasi kejadian, Mustofa menceritakan, awalnya pada Minggu (31/12) sekitar pukul 04.00 dini hari mati lampu serta hujan. Dikarenakan mati lampu ia pun keluar keteras rumahnya. Tak lama kemudian, ia pun bersama Eli, sang istrinya mendengar suara gemuruh. Setelah diperiksa ternyata dapurnya telah jebol ditimpa lumpur. Dikhawatirkan terjadi apa-apa, Mustofa pun membanguni 3 anaknya untuk menyelamatkan diri. Sementara barang-barangnya langsung dievakuasi ke rumah depannya yang kebetulan disewakan pemiliknya.

“Awalnya mati lampu, saya keluar dan diteras rumah duduk. Tak lama saya dengar suara gemuruh dan niat cek dapur apakah ada seng yang bocor, begitu melihat saya kaget karena lumpur dari atas bukit sudah jebol masuk kedapur. Syukur semuanya masih selamat,” kata Mustofa sambil disela-sela membersihkan rumahnya. Melihat kondisinya sudah ambruk dan tumpahan pohon sudah memenuhi ruang dapurnya. Ia pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat RT dan RW setempat. Selanjutnya mengetahui runtuhan longsor tersebut, warga pun langsung mengevakuasi keluarganya Mustofa. Tentunya hal tersebut dilakukan untuk menghindari adanya longsor susulan yang dapat membahayakan nyawa mereka. Mendapat kabar, Camat Sekupang Muhammad Arman dan Sekretaris Lurah (Seklur) Tiban Baru Ahmad Ismail dan

perwakilan Dinas Bina Marga serta Tagana langsung turun ke lokasi. Ahmad Ismail, Sekretaris Kelurahan Tiban Baru mengatakan untuk m engatisipasi terjadi longsor susulan, Dinas Bina Marga menurunkan dua unit eskavator. Tanah yang longsor dan menimbun rumah warga itu dipindahkan. Kemudian tanah yang mudah longsor pun jadi perhatian Dinas Bina Marga. “Kalau hujan turun lagi sangat membahayakan. Beberapa rumah warga pun terancam tertimbun tanah longsor. Untuk itu Dinas Bina Marga menurunkan alat berat agar rumah warga terhindar dari tanah longsor,” katanya. Sebelum terjadinya longsor, beberapa hari sebelumnya diketahui pihak pengembang sempat melakukan pemerataan lahan di atas rumah warga menggunakan alat berat jenis beko. Warga pun langsung komplain dengan pengerjaan tersebut. Tak lama itu, penge-

 Redaktur: Afrianita

mbang itu pun menghentikan pekerjaanya. “Ada sempat pengembang meratakan lahan diatas perumahan ini. Kami pun langsung larang dan sudah berhenti. Kami juga tak tahu siapa pengembangnya. Setelah kami larang, rumah pak Mustofa itu langsung ketimpa longsor,” katanya Mahdi, warga setempat saat itu. Mendapat informasi juga tim Tagana Batam turun ke lokasi. Disana pun juga langsung dikerahkan dua unit alat berat jenis beko untuk mengeruk tanah dari dapur rumah Mustofa. “Ketika kita dapat laporan jika ada rumah tertimpa material longsoran, kami langsung ke TKP untuk mendata dan langsung mengecek kondisi disini,” jelas petugas Tagana. Pantauan koran harian ini di lapangan ada 4 rumah lagi sudah mengalami retak di bagian dapurnya. Karenanya warga khawatir akan terjadinya longsor susulan. (h/hk)

 Layouter: Syamsul Hidayat


16

SENGGANG

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

IKKE NURJANAH

Siap Menggoyang Eropa P

EDANGDUT Ikke Nurjannah Bersiap untuk menggoyang daratan Eropa. Kali ini dirinya mendapat kepercayaan untuk memperkenalkan musik dangdut di daratan Eropa melalui Europalia Arts Festival Indonesia.

JUSTIN BIEBER

Tahun Baru Bareng Selena

A

SMARA Justin Bieber dengan Selena Gomez semakin hari semakin mesra saja. Baru-baru ini, keduanya dikabarkan menghabiskan malam pergantian tahun bersama di Meksiko. Melalui beberapa sumber, Justin Bieber diketahui menyusul sang kekasih ke Cabo San Lucas, Meksiko yang tengah bersama dengan temantemannya. “Justin terbang ke Cabo dengan jet pribadi dari Cancun di mana dia menghabiskan beberapa hari dengan keluarganya,” dilansir dari E! online, Selasa (2/1). Keduanya dikabarkan mengha biskan malam pergantian tahun dengan sangat bahagia. Namun, sayang hingga saat ini belum ada foto yang menunjukkan keduanya menghabiskan tahun baru bersama. “Justin memiliki malam tahun baru yang hebat bersama Selena, dia menanti-nanti tahun 2018 bersamanya, itu adalah malam istimewa yang dibagikan dengan beberapa teman dekat di tempat yang indah,” ungkap sumber. (h/dtc)

IKKE NURJANAH

NIDJI

Putuskan untuk Tidur Panjang N

IDJI akhirnya memutuskan masa depannya. Band asal Jakarta itu memilih untuk tidur panjang dimulai sejak awal 2018. Hal tersebut diumumkan Nidji lewat akun media sosial mereka. Band pelantun ‘Sang Mantan’ itu menjalani aksi mang gung bersama pada pergantian tahun di BintaroXchange, Tange rang Selatan. “Sebuah momen yang sangat

berharga di penghujung tahun 2017. Perform terakhir kita sebelum tidur panjang kemarin malam. terimakasih untuk support Team produksi, Nidjiholic, label, family dan semua pihak yang telah bekerjasama dengan kita dari sejak awal,” tulis Nidji. “Semoga cerita persahabatan

kita yang tulus ini bisa menjadi inspirasi buat orang banyak,” lanjutnya. Bersamaan dengan itu, Giring, sang vokalis, juga mengumumkan hengkang dari Nidji. Nantinya Nidji akan hadir dengan konsep musik elektronik bersama Dea Dalila. (h/dtc)

Sebelumnya, Ikke Sukses membawa musik dangdut ke Amerika Serikat, tepatnya pada 2010 dan 2016. Untuk konsernya Eropa, Ikke akan tampil pada 6 Januari 2018 di Niewue Kerk, Den Haag, Belanda. Kesempatan ini merupakan hal yang membanggakan bagi Ikke Nurjanah, sebab sejak diselenggarakannya Europalia Arts Festival Indonesia, baru pertama kalinya musik dangdut diikutsertakan sebagai salah satu seni pertunjukan musik asal Indonesia. “Tentunya saya sangat senang, bangga dan juga bersyukur atas kesempatan yang istimewa ini. Enggak lupa atas nama seniman musik dangdut saya mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, serta Europalia Indonesia yang telah memberikan kesempatan kepada musik dangdut untuk memperkenalkan dirinya di Eropa,” kata Ikke dalam keterangan tertulis, Selasa (2/1). Dengan kegiatan ini, Ikke berharap untuk masa yang akan datang musik dangdut bisa lebih meluas lagi di Eropa. “Saya hanya sebagai pelopor saja. Semoga kesempatan ini akan dikuti oleh generasi berikutnya,” ujar Ikke. Dalam konsernya di Europalia Arts Festival Indonesia, Ikke telah mempersiapkan konsep show tersendiri baik secara musik, lagu, kostum maupun aksi panggung. “Saya membawa musisi muda dangdut Indonesia yang tergabung dalam Ikke

Nurjanah Ensemble, terdiri atas keyboard, gendang, suling dan gitar, agar masyarakat Eropa menyaksikan dan merasakan sendiri secara live seperti apa musik dangdut itu. konsepnya adalah ‘short story of dangdut,” paparnya. Nnantinya, Ikke akan membawakan ada sekitar 12 lagu. Selain lagu-lagu dari pedangdut kenamaan Tanah Air, Ikke juga akan membawakan lagu karya Daniel Sahuleka yang sangat hit dengan aransemen musik dangdut. Europalia Arts Festival Indonesia merupakan festival budaya internasional yang diadakan setiap dua tahun atau Biennale yang mempersembahkan cultural heritage; yakni kesenian dan kebudayaan dimana setiap festival dipilih satu negara tamu kehormatan atau guest country. Indonesia sebagai negara tamu kehormatan ke19 tahun ini, tampil di Belgia, Belanda, Inggris, Perancis, Jerman, Austria dan Polandia selama 104 hari dan melibatkan lebih dari 300 Seniman asal Indonesia. Sejak pendiriannya di tahun 1969 di Brussel, Belgia, Europalia merupakan festival seni budaya multidisipliner dengan menyuguhkan baik seniman ternama, juga seniman muda berbakat. Tidak hanya pameran tapi juga seni pertunjukan, musik, sastra prosa dan puisi, konferensi dan film. Penyelenggaraan berpusat di Brussel, Belgia yang dihadiri masyarakat Eropa dari berbagai kota di tempat penyelenggaraannya serta negara Eropa lain. (h/inl)

WIRO SABLENG

Siap Tayang Lifelike Pictures telah secara resmi merilis teaser pertama film WIRO SABLENG di beberapa bioskop Indonesia pada 21 Desember 2017 lalu. Teaser berdurasi 30 detik ini menam pilkan sedikit cuplikan dari film hasil produksi Lifelike Pictures yang bekerja sama dengan 20th Century Fox. Sheila Timothy selaku produser menegaskan bahwa teaser film Wiro Sableng ini adalah sedikit dari buah kerja keras seluruh kru selama shoo ting. “Sejak awal Desember, kami sudah memasuki tahap post-production dan film Wiro Sableng akan siap tayang pada akhir 2018 mendatang. Pre-tea ser ini adalah kemunculan perta ma Vino G. Bastian sebagai Wiro Sableng.” jelas Sheila. Selain tayang di bioskop, teaser ini juga dapat dilihat melalui kanal digital media resmi Lifelike Pictures mulai tanggal 28 Desember 2017 mendatang. Setelah melakukan shooting selama 74 hari di beberapa kawasan Jawa Barat dan Jakarta, pengambilan gambar film Wiro Sableng telah selesai pada akhir November lalu. Ada beberapa fakta yang membuat film

www.harianhaluan.com

 Redaktur:Atviarni

Wiro Sableng menjadi salah satu film yang patut ditunggu pada tahun depan, yaitu: 1. Film Indonesia pertama yang menjalin kerjasama dengan 20th Century Fox di kawasan Asia Tenggara. 2. Diangkat dari buku silat legendaris “Wiro Sableng – Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212” karya almarhum Bastian Tito yang memegang rekor rentang penerbitan terlama dan terpanjang di Indonesia (1967-2006). 3. Menghadirkan jajaran pemain papan atas seperti Vino G. Bastian sebagai Wiro Sableng, Sherina Munaf, Marsha Timothy, Dwi Sasono, Lukman Sardi, Happy Salma, Marcella Zalianty, Rifnu Wikana, Marcel Siahaan, dan Andy/RIF. 4. Merupakan produksi besar yang mencakup hingga 8 set di 6 lokasi yang berbeda serta melibatkan lebih dari 300 orang kru. Naskah film Wiro Sableng ditulis oleh Tumpal Tampubolon & Sheila Timothy dan Seno Gumira Ajidarma, disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko. Wiro Sableng akan rilis pada tahun 2018. (h/kpl)

 Layouter: Yohanes


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

17

Van Dijk Optimis Lebih Baik di Liverpool pandang Liverpool tahu bagaimana dia betapa bersemangatnya dia, bagaimana dia bisa menjadikan pemain lebih baik dan juga memberi mereka kepercayaan diri. Itu juga cocok dengan saya. Saya pikir dia bisa menjadikan saya pemain yang lebih baik dan saya tak sabar untuk bekerja dengannya,” ujar Van Dijk di situs resmi Liverpool. Juergen Klopp menegaskan dirinya tidak meragukan kualitas bek-bek Liverpool lainnya usai mendatangkan Virgil van Dijk dengan harga mahal. “Saya tidak pernah meragukan karakter pemain saya, saya tidak pernah terpikir kami benar-benar punya masalah pertahanan,” kata Klopp seperti dilansir Daily Star. “Itu bukan berarti kami tidak membutuhkan pemain ekstra seperti Virgil sekarang, yang akan banyak membantu kami. Tapi memang tidak pernah diragukan. Para pemain sering menunjukkan kami berada di jalan yang tepat,” ucap manajer asal Jerman itu menambahkan. (h/dtc) VIRGIL VAN DIJK

L I V E R P O O L , HALUAN — Virgil van Dijk optimistis dirinya akan jadi pemain yang lebih baik setelah bergabung dengan Liverpool. Keberadaan Juergen Klopp di kursi manajer The Reds jadi alasannya. Van Dijk resmi menjadi pemain Liverpool pada Senin (1/1). Bek berkebangsaan Belanda itu telah menuntaskan kepindahannya dari Southampton dengan nilai transfer yang mencapai 75 juta pound sterling. Van Dijk berpeluang menjalani debutnya di Liverpool pada laga Piala FA melawan Everton pada Jumat (5/1). Dengan statusnya sebagai bek termahal dunia, Van Dijk memikul ekspektasi besar para suporter Liverpool. Kehadiran pemain berusia 26 tahun itu diharapkan akan jadi solusi atas rapuhnya lini belakang Liverpool. Van Dijk sendiri yakin level permainannya akan meningkat bersama Liverpool karena ada Klopp. Dia menyebut Klopp selalu mampu memoles para pemain jadi lebih baik. “Setiap orang dari sudut

RAIH KEMENANGAN — MU akhirnya meraih kemenangan setelah tiga kali meraih imbang di tiga pertandingan sebelumnya. MU berhasil mengalahkan Everton dengan skor 2-0 dalam lanjutan Liga Inggris. NET

MU Sudah Terbangun LIVERPOOL, HALUAN — Manchester United dianggap tampil oke ketika menang 2-0 di kandang Everton. Setan Merah sudah “terbangun” setelah mendapatkan hasil imbang pada tiga pertandingan sebelumnya. Pendapat itu diungkapkan oleh gelandang MU, Paul Pogba. Pogba menyumbangkan dua assist untuk gol-gol Anthony Martial dan Jesse Lingard pada pertandingan di Goodison Park, Selasa (2/1). Tampil tanpa Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic, MU sempat kesulitan menciptakan peluang bersih di babak pertama. Mereka juga mendapatkan

perlawanan sengit dari Everton. Barulah di paruh kedua, tim tamu memperlihatkan performa yang lebih meyakinkan dan akhirnya menang berkat gol Martial dan

Lingard. “Pertandingan pertama pada tahun ini, sebuah kemenangan bagus, 2-0, kami punya cukup banyak peluang hari ini. Kami bermain agresif tapi dengan cara positif, menciptakan peluang-peluang, dan kami sangat bagus ketika bertahan. Ini adalah performa tim yang sangat bagus hari ini,” ujar Pogba, yang menjadi kapten MU, kepada Sky Sports. Kemenangan atas Everton mengakhiri rentetan hasil imbang yang didapat MU di Premier League. MU sebelumnya bermain seri dengan

Leicester City, Burnley, dan Southampton.”Kami bicara ketika half time dan kami tahu bisa mencetak gol dan kami melakukannya. Jadi, kami yakin kepada diri kami sendiri dan kami tahu harus terbangun dan hari ini kami melakukannya,” kata Pogba. MU kini berada di peringkat kedua klasemen sementara Premier League dengan perolehan 47 poin dari 22 laga. Mereka berjarak 12 poin dari Manchester City yang duduk di puncak. “Anak-anak pantas mendapatkannya. Saya selalu bilang hasil seri kami bukan

performa yang buruk,” Mourinho mengatakan kepada MUTV. “Ada situasi di hasil-hasil seri kami yang membuatnya lebih sulit untuk kami dan kami membuat kesalahan sendiri, khususnya di laga melawan Leicester dan Burnley. Tapi para pemain top dan lebih dari itu, kami bermain sangat bagus. Itu tak terlihat seperti performa dari tim yang lelah atau jadwal terburuk yang Anda berikan kepada saya. Ini terlihat seperti penampilan yang segar,” dia menyatakan. (h/ san/dtc)

PERAYAAN TAHUN BARU PREMIER BASKO HOTEL

GENERAL Menager (GM) Premier Basko Hotel, Zaynul Arifin ikut menghibur para tamu di Primer Basko Hotel.

GENERAL Menager (GM) Premier Basko Hotel, Zaynul Arifin menyerahkan hadiah kepada pemenang KIM.

KEAKRAPAN Direktur Basko Grand Mall, Bernando Putra Basko dengan para karyawan dalam acara pergantian tahun baru 2018.

Semua Tamu Basko Hotel Dijamu Gala Dinner

PELEPASAN kembang api di depan Primer Basko Hotel pada saat pergantian tahun 2018

S

EBAGIAN besar orang menjadikan momen pergantian tahun sebagai waktu berlibur dengan keluarga dan orang spesial lainya, hal ini dimanfaatkan oleh Premier Basko Hotel. Pada malam pergantian tahun, semua tamu dijamu dalam kegiatan Gala Diner. Gala diner dalam rangka menyambut tahun 2018 di Basko Hotel ini mengusung tema Silver Star yang juga dihadiri Direktur Basko Grand Mall, Bernando Putra Basko. Ruangan diner hotel berbintang lima ini dihiasi dengan bintang berwarna silver yang ditata seindah mungkin. www.harianhaluan.com

“Acara ini sengaja kami adakan demi memberikan pelayanan t erbaik untuk tamu yang menginap di Hotel Basko ini pada malam pergantian tahun,” kata General Menager (GM) Premier Basko Hotel, Zaynul Arifin kepada Haluan, Selasa (2/1). Dalam gala diner ini,

semua tamu dijamu dengan makan yang sengaja disajikan oleh tenaga yang berpengalaman. Sebelum menyantap hidangan sepuasnya yang disediakan pihak hotel, saat memasuki restoran para pengunjung disambut dengan menu pembuka yang disajikan oleh tangan berpengalaman. “Pengunjung disuguhkan hidangan dengan menu pilihan yang boleh dinikmati sepuasnya, semua menu andalan yang ada di Basko hotel ini telah melalui dua kalu uji menu untuk mendapatkan rasa yang pas dan nikmat,” papar Zaynul. Dalam acara tersebut, saat menyantap makanan para tamu ditemani musik yang dimaikan oleh musisi andal Kota Padang. Tidak hanya itu, seleasi menyantap makan malam, acara dilanjutkan dengan Dendang berhadiah (KIM) dengan hadiah yang menarik untuk para pemenang dalam acara penyambutan tahun 2018 tersebut. “KIM bertabur hadiah sengaja diadakan pada malam pergantian tahun. Ini yang menjadi pembeda kami dengan hotel-hotel lainya,” sambungnya.

DIREKTUR Basko Grand Mall, Bernando Putra Basko sedang main KIM bersama dengan para tamu hotel lainnya.

Dikatakanya, saat pergantian tahun 2018 semua kamar yang ada di Premier Basko Hotel terisi penuh oleh pengunjung yang berasal dari berbagai daerah. Tidak hanya dari Sumbar, namun

pengunjung yang hadir juga berasal dari luar Sumbar. “Semua kamar kami terisi penuh, bahkah dua minggu sebelum tahun baru semua kamar sudah diboking oleh tamu dari berb agai

daerah,” katanya. Sementara, Manager F&B Premier Basko Hotel Ardi Sastra mengatakan semua menu yang disajikan pada malam pergtantian tahun tersebut merupakan

menu terbaik yang hanya dimiliki oleh Basko Hotel. ”Semua makanan yang disediakan habis, artinya para pengunjung sangat meyukai menu yang kami berikan,” kata Ardi. (h/mg-hen)

 Redaktur: Arda Sani  Layouter: Irvand


18

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

OLAHRAGA MASIH INCAR BEBERAPA PEMAIN LAGI

Semen Padang Masuki Persiapan PADANG, HALUAN — Awal tahun 2018, Semen Padang memasuki persiapan umum untuk menghadapi musim 2018 Liga 2 Indonesia yang rencananya akan digelar bulan Maret mendatang. Meski masih mencari beberapa pemain lagi, pelatih kepala Semen Padang Syafrianto Rusli tetap menjalankan program persiapan tim. “Tahapan menghadapi Liga 2 Indonesia tahun ini saya bagi dalam tiga tahapan. Saat ini kami sedang masuk dalam masa persiapan umum. Dalam persiapan umum ini materi latihan lebih banyak ke pengembalian kondisi fisik pemain,” ujar Syafrianto Rusli kemarin. Persiapan umum ini hanya dua minggu. “Januari minggu ketiga kami masuk persiapan khusus sesudah itu kami baru masuk persiapan pra kompetisi. Dimana kami akan melakukan serangkaian uji coba untuk melihat kekuatan tim untuk menghadapi musim ini,” sebutnya lagi. Lebih jauh dijelaskan mantan pelatih futsal Sumbar di PON 2012 ini, saat ini sudah ada sekitar 21 pemain yang mengikuti latihan bersama Semen Padang. “Dari 21 pemain tersebut sudah ada yang deal dan sedang melakukan trial,” bebernya lagi. Pemain yang melakukan trial adalah Abdurahman dari Persebaya berposisi sebagai wing kanan, Ardi Idrus dari Kepri berposisi di bek kanan dan kiri, Jefri Kwe dari Papua berposisi di wing kanan dan kiri dan Iqbal dari Kalteng berposisi

sebagai gelandang serang. “Jadwal latihan kami saat ini masih 2-1 artinya sehari dua kali latihan sehari latihannya satu kali. Setelah itu baru jadwal latihan kami tingkatkan. Satu atau dua minggu ini kerangka tim akan bisa terlihat,” ujar intruktur untuk pelatihan pelatih lisensi C AFC ini. Syafrianto masih mencari beberapa pemain lagi untuk melengkapi skuadnya. “Saya akan merekrut sebanyak 25 pemain menghadapi musim ini. Saat ini kami masih mengincar beberapa pemain lagi diantaranya adalah Antoni dari Bhayangkara FC, Madiagi dari Sriwijaya FC. Sedangkan Aldino masih belum bergabung dengan kami,” urainya. Sebelumnya Semen Padang sempat mengincar sejumlah pemain top guna memperkuat tim diantaranya adalah Hendra Bayau dan Nur Iskandar. Namun dua pemain tersebut urung bergabung dengan Semen Padang meski nilai kontraknya sudah dinaikan. Semen Padang hanya bermain di Liga 2 menjadi salah satu alasan mereka enggan untuk bergabung. (h/san)

RAPAT PERSIAPAN — Pengurus KONI Solsel melakukan rapat persiapan menghadapi Porprov 2018. Demi meraih hasil maksimal KONI Solsel melakukan tes kesiapan atlet. JEFLI

DEMI RAIH HASIL MAKSIMAL DI PORPROV 2018

Solsel Lakukan Tes Kesiapan Atlet SOLOK SELATAN, HALUAN — Komite Olahraga Nasional In donesia (KONI) Kabupaten Solok Selatan ingin meraih hasil yang maksimal pada Pekan Olahraga Provinsi (Porpro) 2018 di Padang Pariaman. Berbagai usaha dilakukan oleh KONI Solsel salah satunya adalah dengan melakukan tes kesiapan atlet. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan atlet mengikuti Porprov. “Tes kesiapan atlet ini

supaya atlet yang dikirim cabang olahraga (Cabor) merupakan yang paling siap baik dari segi fisik maupun kemampuannya saat Porprov demi prestasi yang lebih baik lagi,” kata Ketua KONI Solsel, Mario Syahjohan, Selasa (2/1). Menurut Mario, sebelum tes dilaksanakan maka dipastikan dulu cabor tersebut siap sebelum ikut Porprov. Pelatihan ini melibatkan semua pelatih cabor yang sudah memiliki lisensi, diutamakan untuk

cabor yang menggunakan fisik. “Tes ini bertujuan untuk melihat kekuatan Solok Selatan saat menghadapi Porprov,” ungkapnya. Waketum I KONI Solsel, Rengga Husada menyebutkan, saat ini ada 36 cabor yang bisa diikuti Solok Selatan saat Porprov nanti. ”Sedangkan total atlet Solsel yang bisa mengikuti Porprov 343 orang ditambah official,” sebutnya. Waketum II KONI Solsel, Eko Irawan menjelaskan, tujuannya untuk

menguji atlet guna mengetahui layak atau belum atlet bersangkutan ikut Porprov. Pengujiannya tidak semua atlet yang akan diambil tapi hanya perwakilan atau yang berpotensi meraih medali emas. “Selama ini cabor mengaku atletnya sudah siap dan bisa mendapatkan medali tapi saat pertandingan tidak sesuai kenyataan. Sehingga, dilakukan tes atlet prioritas dan kita tidak mereka-reka lagi kemampuan atlet tetapi sudah tahu kualitasnya,” ujarnya. (h/jef)

INAYAH RESTU QINANSIH

Ingin Berbicara Banyak di Olahraga Tinju PADANG, HALUAN — Memakai hijab tidak menjadi halangan untuk Inayah Restu Qinansih untuk berlatih olahraga beladiri tinju. Bahkan, Ina, sapaan akrabnya sangat ingin mempunyai banyak prestasi di olahraga tinju. Perempuan kelahiran, Padang, 19 Agustus 2003 mulai menekuni tinju karena bun-

danya sendiri yang memperkenalkan pada olahraga ini. ”Ina sudah berlatih selama satu tahun ini, pertama itu diperkenalkan Bunda Ina sendiri tapi setelah mengikutinya Ina merasa tertantang untuk bisa berprestasi di tinju, dan saya bersyukur ayah juga mendukung Ina untuk berlatih dengan te-

kun,” ujarnya. Ina mengaku bahwa orangtuanya memperkenalkan olahraga tinju kepadanya karena olahraga tinju merupakan olahraga yang sangat menantang untuk ditekuni seorang perempuan. “Selain untuk menjaga diri, orangtua Ina mengenalkan Ina kepada tinju karena tinju sangat

menantang,” ungkapnya Selain dari orangtua, untuk seorang atlet, pelatih tentunya menjadi salah satu faktor penting untuk meraih prestasi. “Ina dilatih empat orang, yaitu Dody Damanik, Isa Mahdina, Robby Chandra, dan Dedi Sihaloho. Tentunya merekalah salah satu yang bisa membuat Ina

INAYAH RESTU QINANSIH mau menekuni tinju,” katanya. Meski baru mengenal tinju selama satu tahun, Ina yang masih menjalani pendidikan di MTSs Alfurqan Padang ini sudah meraih dua medali emas di tingkat daerah dan wilayah.”Alhamdulillah Ina sudah pernah meraih medali emas di Kejurda Piala Walikota Padang pada tahun 2017, dan selang beberapa hari setelah itu Ina kembali meraih emas kedua Ina saat bertanding di Kejurwil tinju tingkat Sumatera. Selain dari prestasi di olahraga tinju, Ina juga pernah meraih prestasi saat mengikuti lomba lari seKota Padang,” ujarnya. Menjadi juara di Pekan Olahraga Nasional (PON) merupakan target terdekat yang ingin dicapai Ina. “InsyaAllah dan mudahmudahan Ina bisa menjadi juara di PON, tapi sekarang Ina lebih ingin fokus dari kejuaraan ke kejuaraan yang Ina ikuti. Tentunya untuk menjadi juara dan mencapai target yang Ina pasang, Ina akan terus berlatih dengan giat, disiplin, tidak sombong, dan tidak pernah melupakan orang yang pernah melatih dan mendukung penuh Ina,” tuturnya. “Ina mengucapakan rasa syukur kepada Allah Swt. Terima kasih untuk kedua orang tua Ina yang telah mendukung dan memberikan motivasi lebih kepada Ina, kepada semua pelatih dan senior yang telah mau melatih dan membina Ina. Dan untuk temanteman Ina yang sudah mau mendukung Ina,” katanya. (h/ mg-mal) www.harianhaluan.com

 Redaktur: Arda Sani

 Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar

Korsel Siap Berunding dengan Korut 9 Januari SEOUL, HALUAN — Korea Selatan (Korsel) menyambut baik keinginan Korea Utara (Korut) untuk berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang, Februari mendatang. Itikad baik itu direspons Seoul dengan ajakan menggelar perundingan level tinggi pada 9 Januari di Panmunjom. Menteri Unifikasi Korsel, Cho Myounggoon, mengusulkan pertemuan tersebut diadakan di desa yang sering disebut sebagai ‘desa gencatan senjata’ itu. Sebab, secara historis kedua Korea beberapa kali menggelar pertemuan serta perundingan di sana. “Kami berharap Selatan dan Utara dapat bertatap muka dan membahas partisipasi delegasi Korea Utara di Pyeongchang serta isu-isu lain yang menjadi perhatian bersama dalam upaya meningkatkan hubungan antarKorea,” ucap Cho Myoung-goon, mengutip dari BBC, Selasa (2/1). Akan tetapi, belum diketahui siapa-siapa saja yang akan hadir dalam pertemuan 9 Januari tersebut. Pyongyang sendiri belum merespons usulan pertemuan tersebut. Terakhir kali kedua Korea menggelar perundingan adalah pada Desember 2015 di kawasan industri bersama Kaesong. Sayangnya, pertemuan tertutup itu berakhir dengan jalan buntu. Sebagaimana diberitakan, Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-un memberi sinyal sikap yang melunak terhadap Korea Selatan. Putra bungsu Kim Jong-il itu mengatakan bahwa hubungan yang membeku dengan Korea Selatan harus segera dicairkan. “Pada 2018 menjadi tahun yang signifikan bagi Utara dan Selatan saat Korut merayakan ulang tahun ke-70 dan Korsel menggelar Olimpiade Musim Dingin. Kita harus mencairkan hubungan yang membeku antara Utara-Selatan, sehingga menghiasi tahun penuh arti ini dengan catatan khusus dalam sejarah bangsa,” ujar Kim Jong-un dalam pidato menyambut tahun baru di hadapan kader Partai Pekerja Korea. Pernyataan itu disambut baik oleh Presiden Korsel Moon Jae-in. Ia beberapa waktu lalu, juga berharap bahwa Korut tetap dapat berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 kendati waktu pendaftaran sudah ditutup. Sementara itu, Ketua Pelaksana Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang, Lee Hee-beom, menyebut potensi partisipasi Korut itu sebagai hadiah tahun baru. (h/okz)

www.harianhaluan.com

INTERNASIONAL

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

19

KAMP PARAMILITER KASHMIR

8 Orang Tewas Baku Tembak SRINAGAR, HALUAN — Baku tembak maut yang dipicu oleh gerilyawan di dalam satu kamp paramiliter Pasukan Polisi Cadangan Sentral (CRPF) berakhir pada Senin (1/1), dan korban jiwa bertambah jadi delapan.

BAWA JENAZAH — Warga Kashmir membawa jenazah gerilyawan yang tewas, Fardeen Ahamed saat pemakamannya, 45 kilometer selatan Srinagar, Kashmir, Senin (1/1). IST

Israel Persulit Penyerahan Yerusalem ke Palestina TEL AVIV, HALUAN — Parlemen Israel mengesahkan rancangan undang-undang (RUU) baru terkait pemisahan Kota Yerusalem, jika kelak tercapai perundingan damai dengan Palestina. Hasil tersebut dapat mempersulit pemberian Yerusalem Timur kepada Palestina sesuai dengan solusi dua negara (two state solution). Knesset nama parlemen Israel menaikkan ambang batas (threshold) terhadap pengesahan legislasi terkait Yerusalem dari 61 menjadi 80 suara anggota yang total berjumlah 120 orang. Batas tersebut diperlukan untuk menyepakati penyerahan sebagian wilayah Yerusalem kapada ‘pihak asing’. “Kewenangan untuk menyerahkan sebagian tanah (Yerusalem) tidak berada di tangan

bangsa Yahudi mana pun, tidak juga orang-orang Yahudi,” ujar Ketua Faksi Koalisi Partai Jewish Home, Naftali Bennet, yang mendukung rancangan tersebut sebagaimana diwartakan reuters, Selasa (2/1). Sementara itu, ketua faksi oposisi, Isaac Herzog mengatakan, Partai Jewish Home tengah mendorong Israel menuju bencana mengerikan. Di sisi lain, para pejabat di Palestina belum dapat dimintai komentar mengenai amandemen baru tersebut. Amandemen tersebut dilakukan kurang dari sebulan setelah pengakuan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump bahwa seluruh wilayah Yerusalem adalah Ibu Kota Israel. Pengakuan tersebut memicu protes besar-besaran dari seluruh dunia karena status Yerusalem seharus-

nya ditentukan lewat perundingan antara Israel dengan Palestina sebagai pihak yang bertikai. Perundingan antara IsraelPalestina, yang dimediasi Amerika Serikat, menemui jalan buntu sejak 2014. Jika perundingan itu dilanjutkan dan mencapai kesepakatan, maka tentu saja ambang batas baru yang ditetapkan parlemen Israel itu akan menyulitkan upaya penyerahan Yerusalem. Status Yerusalem menjadi salah satu isu paling sensitif dalam konf lik lima dekade antara Israel dengan Palestina. Negara Yahudi itu mencaplok Yerusalem Timur lewat Perang Enam Hari pada 1967. Langkah Israel itu dianggap ilegal oleh dunia internasional karena bert entangan dengan resolusi PBB. (h/okz)

Korban jiwa meliputi lima personel paramiliter dan tiga gerilyawan. Pada Minggu malam, CRPF mengumumkan semua ketiga gerilyawan tewas, namun baku-tembak baru di dalam kampus itu pada Senin menepis pernyataan tersebut. “Operasi berlanjut sepanjang malam dan seorang gerilyawan yang bersembunyi di gedung dalam kampus tersebut tewas hari ini. Dan operasi berakhir,” kata seorang pejabat senior CRPF India S.N. Srivasta kepada media. “Sebagian operasi pencarian masih berlangsung, sebab kami ingin menghilangkan setiap kemungkinan seseorang bersembunyi di sana, walaupun peluangnya suram, tapi kami ingin benar-benar yakin,” katanya. Beberapa orang yang diduga sebagai “fidayeen” (penyerang bunuh diri) menyerbu kamp CRPF pada pukul 02.00 waktu setempat, Minggu, di dekat Jalan Raya Srinagar-Jammu di Desa Lethpora-Awantipora, Kabupaten Pulwama, sekitar 26 kilometer di sebelah selatan Kota Srinaga, Ibu Kota Musim Panas Kashmir yang dikuasai India. Baku tembak berlangsung selama dua hari dan kedua pihak saling melepaskan tembakan gencar selama peristiwa tersebut. Beberapa laporan mengatakan pasukan pemerintah menggunakan mortir dan peledak rakitan untuk menaklukkan gerilyawan yang memasuki kampus pelatihan itu untuk menyerang personel paramiliter.

“Tiga personel paramiliter yang cedera dalam serangan tersebut dirawat di rumah sakit dan menjalani perawatan. Meskipun empat personel paramiliter tewas saat melawan gerilyawan, orang kelima meninggal akibat serangan jantung selama serangan awal,” kata beberapa pejabat. Beberapa pejabat mengatakan, di antara ketiga gerilyawan yang tewas, dua diidentifikasi sebagai kader lokal faksi Jaish-e-Mohammad, sedangkan orang ketiga yang belum dipastikan identitasnya dikatakan sebagai orang asing. Sementara itu, ratusan orang pada Senin ikut dalam prosesi pemakaman dua gerilyawan lokal yang tewas. Keduanya dimakamkan di desa tempat tinggal mereka di kabupanten tersebut. Orang yang berkabung termasuk lelaki dan perempuan turun ke jalan sambil meneriakkan slogan pro kemerdekaan dan anti India. Di Desa Drabgam di kabupaten tersebut, bentrokan terjadi antara orang yang berduka dan pasukan pemerintah. Sementara pemuda melemparkan batu ke arah pasukan polisi dan paramiliter, mereka menembakkan gas air mata dan melepaskan tembakan peringatan untuk membubarkan massa. Faksi Jaish e Mohammad pada Minggu mengaku bertanggungjawab atas serangan itu. Satu pernyataan yang dikeluarkan oleh faksi tersebut kepada organisasi berita lokal mengatakan tiga gerilyawannya telah menyerbu kamp tersebut. (h/rol)

 Redaktur: Nasrizal        Layouter: Syamsul Hidayat


20

KOTA PARIAMAN

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Urus Izin Usaha Harus Lampirkan IMB Pengelolaan Tracking Mangrove Diserahkan pada Desa PARIAMAN, HALUAN HALUAN—Pengelolaan jalur penelusuran hutan bakau atau tracking mangrove penangkaran penyu di Kota Pariaman akan diserahkan kepada empat desa, yakni Desa Apar, Desa Mangguang, Desa Ampalu, dan Desa Tanjung Saba. “Pemerintah Kota Pariaman menyerah kan pengelolaan jalur penelusuran hutan bakau sebagai destinasi hutan wisata edu kasi. Penyera han pengelolaan itu berkoor dinasi dengan TDC Pariaman,” kata Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman, di Pariaman, Jumat (30/12). Jalur penelusuran hutan bakau sebagai hutan wisata edukasi dinilai berguna untuk pendidikan, termasuk penelitian terkait tanaman tersebut. Desa-desa yang menjadi pengelolanya, harus bisa melaksanakanya dengan baik, namun tentu juga untuk dapat mendongkrak pariwisata daerah. “Pengelolaan secara baik tentu akan menda tangkan nilai ekonomis, terutama bagi masyarakat setempat,” kata walikota. Ketua TDC Kota Pariaman, Aksa Prawira yang dihubungi Senin (1/1), mengata kan jalur penelusuran yang dibangun hampir selesai. Setelah selesai pekerjaannya nanti tentu akan serahkan kepada desa pengelolaan selanjutnya. Tracking mangrove juga untuk wisata pendidikan oleh sebab itu sangat baik dimanfaatkan sebagai wisata pelajar, sambil berwisata dan belajar tentang mangrove. Aksa mengatakan, pembangunan tracking mangrove sepanjang 50 meter, lebar 1,5 meter di area seluas kurang lebih 10 (h/tri) hektare.(h/tri)

KETUA TP PKK Sumbar didampingi Ketua TP PKK Kota Pariaman menyerahkan secara simbolis ayam kampung petelur kepada kelompok dasawisma. TRISNALDI

Kelompok Dasawisma Dibantu 250 Ekor Ayam Petelur PARIAMAN, HALUAN— HALUAN—Lima Kelompok Dasawisma Kota Pariaman, Selasa (2/1) menerima bantuan 250 ekor ayam kampung petelur dari Ketua TP PKK Provinsi Sumbar Ny. Nevi Irwan Prayitno, didampingi Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pariaman, Reni Mukhlis. Penyerahan 250 ekor ayam kampung petelur untuk Kelompok Dasawisma Desa Pungguang Ladiang, dilakukan di aula Kantor Camat Pariaman Selatan. Masing-masing kelom pok mendapat 50 ekor ayam. Selain itu, Ny Nevi juga memberi bantuan satu unit mesin penetas telur bertenaga surya dan 200 butir telur ayam yang siap untuk ditetaskan. Nevi Irwan Prayitno mengatakan, bantuan bibit ayam ini diserahkan untuk Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman. Untuk Padang Pariaman diserahkan di Nagari Sikabu, Lubuk Alung. Dia berharap, bantuan yang diberikan bisa berkembang dan mesin penetas telur ini difungsikan sebagaimana mestinya jangan dibiarkan berkarat. Sementara itu, Reni Mukhlis menyatakan, bantuan yang diberikan hendaknya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Jangan dibiarkan begitu saja, sebab nanti orang yang member bantuan akan kecewa. “Bantuan yang diberikan itu, bila dikelola dengan baik akan berdampak besar untuk menambah pendapatan keluarga,” kata Reni. Sekretaris Dinas Perternakan Provinsi Sumbar, Esmeralda Anis mengatakan, pihaknya akan mengevaluasi kegiatan ini. Jika ada ayam yang sakit, segera laporkan ke dinas atau ke penyuluh. (h/tri)

PARIAMAN, HALUAN— HALUAN—Pemko Pariaman menetapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) baru untuk mengurus izin usaha, warga harus melampirkan izin Mendirikan Bangunan (IMB).

KESIAPSIAGAAN BENCANA— BENCANA—Walikota Mukhlis Rahman memerika kesiapan pasukan KSB Kota Pariaman pada penutupan Diklat KSB. Walikota mengingatkan agar kesiapsiagaan menghadapi bencana perlu dilakukan walaupun tak seorang pun yang menginginkan hal tersebut terjadi. TRISNALDI

Perlu Kesiapsiagaan Hadapi Bencana PARIAMAN, HALUAN—Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengingatkan agar kesiapsiagaan menghadapi bencana perlu dilakukan walaupun tak seorang pun yang menginginkan hal tersebut terjadi. “Karenanya kita mesti menyiapkan segala sesuatunya, sehingga kita dapat maksimal dalam penanggulangan bencana yang terjadi di Pariaman ini,” kata Walikota Mukhlis Rahman ketika menutup kegiatan Diklat Kelompok Siaga Bencana (KSB) tingkat desa dan kelurahan seKota Pariaman tahun 2017, di Kantor BPBD Kota Pariaman, Santok, Kamis (28/12). Mukhlis menjelaskan, untuk Kota Pariaman terdapat 10 bencana alam yang selalu mengintai dan perlu kesiapsiagaan. Namun terdapat 2 bencana yang bisa menimbulkan kerusakan yang signifikan, yaitu gempa bumi dan tsunami. Karena itu masyarakat harus waspada dan siap siaga. Hingga saat ini, di Kota Pariaman ada 71 KSB yang tersebar pada 71 desa/kelurahan. Artinya seluruh desa dan kelurahan di Kota Pariaman telah mempunyai KSB yang jumlah

totalnya 1.400 orang. Jumlah tersebut sekaligus sebagai peserta diklat di kegiatan tersebut. “Menciptakan SDM yang handal dalam menanggulangi bencana terhadap anggota KSB, itulah tujuan Pemko menggelar diklat tersebut,” katanya. Pemerintah daerah mengapresiasi kepada narasumber dan pelatih yang telah memberikan ilmu dan motivasi kepada KSB Kota Pariaman, sehingga KSB Kota Pariaman dapat menjadi garda terdepan penanggulangan bencana di daerahnya. “Dengan adanya Kelompok Siaga Bencana (KSB) pada 71 desa/kelurahan di Kota Pariaman, mari kita ciptakan Kota Pariaman yang tanggap, tangkas, tangguh dan tawakal menghadapi bencana,” kata walikota. Sementara Kepala Plh UPT BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) Regional Sumatera, Yazid Fadhli mengatakan, pembentukan KSB di seluruh desa dan kelurahan itu penting dilakukan. Dan pihaknya mengapresiasi atas upaya yang telah dilakukan oleh Pemko Pariaman. Dia meminta, pada 26 April 2018 nanti, dalam rangka mem-

peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Nasional, daerah dapat melaksanakan kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat dan juga keikutsertaan KSB didalamnya. Sedangkan Kepala Pelaksana BPBD (Badan Penanggu langan Bencana Daerah) Kota Pariaman, Asrizal mengatakan, bahwa saat ini selain telah dibentuk 71 KSB di 71 desa/ kelurahan, Kota Pariaman juga punya juga 6 Desa Tangguh Bencana, yaitu Desa Naras I, Kampung Pondok, Sungai Rambai, Jalan Baru, Pasir Sunur dan Desa Kampung Jawa. “Kami melatih juga dan membentuk KSBS (Kelompok Siaga Bencana Sekolah) di 6 SMA, 7 SMK, dimana masingmasing sekolah dilatih 25 orang untuk manjadi KSBS ini,” katanya. Usai penutupan Diklat KSB, berlanjut dengan pemberi an sertifikat baik kepada para narasumber dan Ketua KSB desa dan kelurahan. Pada kesesmpatan itu dilaku kan juga pengguntingan pita, tanda peresmian gedung baru BPBD Kota Pariaman dan meru pakan gedung BPBD terbesar di wilayah Sumatera Barat. (h/tri)

DIBANGUN DENGAN DANA APBN DAN APBD

IPA Mampu Jangkau 800 SR PARIAMAN, HALUAN—Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) berkekuatan 10 liter/ detik di UPT Air Bersih Kota Pariaman, sudah selesai dan saat ini IPA tersebut sudah beroperasi. “Pembangunan IPA sudah selesai sejak 24 Desember 2017 lalu, dan kini sudah dioperasikan,” kata Sekretaris UPT Air Bersih Kota Pariaman, Febriandi didampingi Staf Yuliandri menjawab Haluan, Selasa (2/1). Operasional IPA baru tersebut mampu menjangkau 800 sambungan rumah dengan pasangan baru. Sedangkan kondisi IPA yang ada sebelumnya, berkekuatan 30 liter/detik. Dengan adanya IPA yang baru ini, sangat menunjang operasionalnya dalam pelayanan air bersih kepada warga Kota Pariaman. “IPA yang lama itu memang

untuk melayani seluruh kota. Namun akan lebih maksimal lagi pelayanan itu dengan ada nya IPA yang baru,” jelas Feb

riandi. Pembangunan IPA baru terse but memanfaatkan dana APBD dan APBN tahun 2017. (h/tri)

IPA baru UPT Air Bersih Kota Pariaman sudah selesai dibangun dan sudah beroperasi melayani kebutuhan air bersih warga. TRISNALDI

SAMBUT PERGANTIAN TAHUN MASEHI

Pemko Gelar Muhasabah PARIAMAN, HALUAN— Menyambut malam pergantian tahun, Pemerintah Kota Pariaman menggelar muhasabah di akhir tahun. kegiatan ini dilaksanakan di Pentas Seni Pantai Gandoriah, Minggu malam (31/12). Muhasabah diisi tausyiah dengan menghadirkan Ustad Mhd Arief Tk Bandaro Sati, Zikir bersama dipandu Tim Zikir Kemenag Kota Pariaman Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengatakan, muhasabah diadakan agar kita dapat mengintrospeksi diri. “Dengan muhasabah, kita dapat lebih mendekatkan diri kita kepada Allah SWT, mengintrospeksi diri sendiri, kebaikan apa www.harianhaluan.com

yang sudah kita buat di muka bumi ini, karena hanya bekal dari kebaikan dan amal jaryah lah yang akan mengantarkan kita kepintu surga nya nanti,” kata walikota. Selama ini, tahun baru Masehi yang diperingati oleh seluruh manusia di dunia, selalu cenderung dengan kembang api, petasan, terompet dan hal-hal lainnya. Namun seiring dengan tekad Pemko Pariaman m enuju wisata yang Islami, maka menyambut tahun baru itu diisi dengan muhasabah untuk kedua kalinya. “Kita berharap masyarakat tidak perlu berhura-hura yang berlebihan dalam menghadapi pergantian tahun Masehi ini. Karena Kota Pa-

riaman yang mayoritas penduduknya muslim mencapai 99 persen, hendaknya kita isi dengan siraman rohani, men dengarkan tausyiah, berzikir, dan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW,” kata dia. Walau selama penyelenggaraan muhasabah hujan mengguyur Pantai Gandoriah, tidak menyurutkan para peserta muhasabah untuk hadir diacara yang digelar Pemko Pariaman yang syarat akan makna tersebut. “Mari mulai untuk menjadikan malam pergantian tahun Masehi sebagai kegiatan menambah amal kebajikan dengan menggelar hal yang positif, meningkatkan keimanan, serta menjauhi segala bentuk kebiasaan

yang salah,” kata walikota. Ustad Mhd Arief Tk Ban daro Sati dalam tausyiahnya mengingatkan para peserta muhasabah dan pengunjung di Pantai Gandoriah untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi kematian. “Kita tidak tahu kapan kita akan dipanggil sang khalik. Untuk itu persiap kan diri dengan amal yang banyak, sedekah, sholat hal yang utama yang menjadi tonggak agama jangan sam pai lalai, berbuat baik kepada sesama manusia dan amalan lainnya,” kata dia. Pada tahun 2017, walikota beserta jajaranya telah mulai rutin ke seluruh mesjid dan musholla di Kota Pariaman dengan program Magrib Mengaji, ditambah

dengan subuh mubarokah, pengajian awal bulan untuk ASN, tabligh akbar dengan mendatangkan dai terkenal, seperti Muhammad Arifin Ilham dan Subkhi Al Bughuri. Hal ini merupakan peningkatan keagamaan yang luar biasa pada masyarakat kota pariaman. Acara ini dihadiri Wakil Walikota Pariaman Genius Umar dan istri, Dandim 0308 Pariaman Letkol Arh Hermawansyah, Kapolres Pariaman AKBP Bagus Suro pratomo, Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman Syafinal Akbar, Ketua TP PKK Reni Mukhlis, Sekdako Pariaman Indra Sakti dan istri, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Ka bag dan Camat, serta para ma syarakat yang hadir. (h/tri)

Ketentuan itu sudah berjalan terh itung 2 Januari 2018 di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPM-PTSP dan Naker) Kota Pariaman. Penerapan perubahan SOP itu berdasarkan Perwako Nomor 55 tahun 2017 yang ditanda tangani tanggal 27 Desember 2017. Perubahan tersebut dilakukan, sekaitan dengan banyaknya peraturan yang berubah. Sebagai contoh, sebelum ini ada izin gangguan, kini tidak ada lagi. Selain itu, terkait juga dengan pengintekgrasian dalam perizinan dengan pemakaian aplikasi Sipinter Piaman Online. “Untuk mengakomodir perubahan tersebut, tentu harus ada kegiatan pelayanan yang didukung SOP baru,” kata Kadis Dinas PM PTSP Dan Naker Kota Pariaman, Alfian, menjawab Haluan, Selasa (2/1). Alfian yang didampingi Kabid PTSP Hj. Murfida lebih lanjut m engatakan, jika seseorang m enyewa tempat usaha dan kemudian dia mengurus izin usaha, maka dia minta kepada pemilik toko yang disewanya tentang IMB tempat yang dia sewa. Jika belum punya IMB, harus diurus n dahulu IMB tersebut. S ebenarnya mengurus izin mendirikan bangunan (IMB) itu tidak sulit. Pihaknya memberikan pelayanan

prima dan persyaratannya bisa dilihat sendiri pada kantor dinas. Petugas dinas juga siap melayani pengurusan dengan sebaik-baiknya dan secepat-cepatnya. “Menyewa bangunan yang memiliki IMB jauh lebih menguntungkan dari pada tidak punay IMB. Yang jelas secara yuridis, kita punya kekuatan hukum yang kuat,” katanya. Aturan mengurus izin usaha dengan melampirkan IMB tempat berusaha, sebenarnya sudah banyak diterapkan oleh daerah lain. Sementara Kota Pariaman baru mulai menerapkan. Dari hari pertama penerapan SOP baru itu tentang pengurusan izin usaha harus melampirkan IMB, berjalan lancar-lancar saja. Terk ait dengan penerapan SOP baru tersebut, Alfian percaya, minat masyarakat untuk mengurus izin pada dinas yang dipimpinnya tidak akan turun, karena kesadaran masyarakat sudah tinggi saat ini. Selama tahun 2017, IMB yang dikeluarkan dinasnya sebanyak 332 lembar. Namun diakuinya, jumlah tersebut bila dibanding dengan pengurusan IMB tahun sebelumnya turun sedikit, yaitu dari 353 IMB yang dikeluarkan dan tahun 2016 menjadi 332 lembar di tahun 2017. (h/tri)

Realisasi IVA Tes Sudah Lampaui Target PARIAMAN, HALUAN— Penyebab kematian kaum perempuan nomor dua di dunia setelah penyakit jantung koroner, adalah kanker serviks. Mengingat hal itu, Pemerintah Kota Pariaman melalui TP PKK Kota Pariaman, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pariaman, menggelar program IVA tes untuk mendeteksi dan mencegah kanker serviks sejak dini. Hal ini sesuai dengan Program Nasional Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam asetat (IVA), yang merupakan dukungan terhadap Implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Bachtiar mengatakan, Kota Pariaman ditargetkan Provinsi Sumatera Barat untuk pemeriksaan IVA tes ini sebanyak 2.192 orang. Realisasinya sampai Desember 2017, sudah melampaui target dengan capaian 2.225 orang. Di Sumatera Barat, Kota Pariaman tertinggi dalam capaian target untuk jumlah orang yang melakukan pemeriksaan IVA tes. Dan Kota Pariaman ditunjuk untuk mewakili Sumatera Barat dalam lomba IVA tes tingkat Nasional pada bulan Maret 2018 mendatang. “Dari 2.225 orang yang telah diperiksa, terdapat 13 orang yang suspect. Saat ini para suspect masih dalam penanganan medis dan ma-

sih menunggu hasil yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit M Djamil Padang,” kata Bachtiar. Dikatakan, IVA tes itu telah dilakukan pada 4 Kecamatan yang ada di Kota Pariaman, yaotu di Kecamatan Pariaman Timur sebanyak 388 orang, Kecamatan Pariaman Utara sebanyak 346 orang, Kecamatan Pariaman Selatan sebanyak 414 orang dan tertinggi Kecamatan Pariaman Tengah sebanyak 1.077 orang. Ketua TP PKK Kota Pariaman, Reni Mukhlis mengatakan, pemeriksaan IVA tes untuk warga Kota Pariaman ini, juga dilakukan di masing-masing OPD, kecamatan dan Puskesmas yang ada di lingkup Pemko Pariaman. Program pemerintah pen deteksian sejak dini melalui tes IVA ini, gratis diadakan atau tidak dipungut bayaran. Hal itu dilakukan untuk memotivasi para perempuan yang sudah menikah maupun yang pernah menikah untuk selalu melakukan tes IVA demi mencegah terjangkit nya kanker serviks sekaligus menjaga kesehatan perem puan. “Pemeriksaan IVA tes untuk mendeteksi dan men cegah kanker serviks sejak dini. Dan juga untuk mence gah angka kematian dan kecacatan akibat kanker serviks. Penanganan pengo batan dan tindakan lanjut dapat dilakukan bila dite mukan adanya kelainan pada leher rahim,” katanya. (h/tri).

KETUA TP PKK Kota Pariaman, Reni Mukhlis ketika melakukan peninjauan lapangan dan berbincang dengan para ibu dan bidan desa pada pemeriksaan IVA tes. TRISNALDI  Redaktur: Devi Diany

 Layouter: Yohanes


Harian Umum

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Harian Umum

21 21

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Lima Wali Nagari Terpilih Dilantik Bupati SIJUNJUNG, HALUAN - Lima Wali Nagari, yakni Wali Nagari Aie Angek, Koto Baru, Koto Tuo, Sungai Lansek dan Wali Nagari Kamang resmi dilantik oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Kamis (28/12).

LANTIK- Bupati Sijunjung melantik lima walinagari hasil Pilwana serentak 6 Desember 2017 lalu di gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung, Kamis (28/ 12).AZNELDI

Pemkab Segera Ajukan Revisi RTRW SIJUNJUNG, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Sijunjung segera mengajukan draf revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) 2011 – 2013 ke DPRD setempat. “Insya Allah, kalau tidak ada perubahan, Januari ini kita serahkan ke DPRD,” kata Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapppeda) Kabupaten Sijunjung, Febrizal Ansori kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (2/ 1). Meski diserahkan pada pertengahan Januari ini, sambung Febrizal Ansori, sesuai program legislatif daerah (Prolegda), rancangan RTRW akan dibahas bersama DPRD pada April 2018 mendatang.”Sesuai prolegda, pembahasan akan dimulai April mendatang,” jelasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapppeda) Kabupaten Sijunjung menggelar konsultasi publik terkait revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Sijunjung 20112031. Konsultasi publik ini yang meru pakan kegiatan akhir dari seluruh

rangkaian revisi RTRW Kabupaten Sijunjung dibuka secara resmi oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifim, di aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Rabu (27/ 12). Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengatakan, kegiatan konsultasi publik revisi RTRW ini sangat penting.Pasalnya, dengan kondisi Kabupaten Sijunjung saat ini sudah saatnya dilakukan revisi Perda Kabupaten Sijunjung nomor 5 tahun 2012 tentang RTRW Kabupaten Sijunjung 2011- 2031. “Konsultasi publik ini sangat penting, karena ada beberapa agenda Pemkab Sijunjung yang terganggu oleh RTRW.Jadi sudah saatnya kita merevisi Perda RTRW tersebut,” ucap orang nomor satu di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih. Seperti pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPA) regional gagal lantaran tidak masuk dalam RTRW.” Jadi sudah saatnya kita merevisi Perda RTRW sesuai dengan kondisi sekarang,” jelas Bupati Yuswir Arifin lagi. Justru itu, bupati penerima penghargaan “Leadership Award” 2017

dari Kemendagri ini berharap, stakeholder yang mengikuti kegiatan konsultasi publik memberikan masukan kepada konsultan atau tim penyusun RTRW sehingga menjadi acuan dalam pembangunan Kabupaten Sijunjung kedepan. “ Jangan asal-asalan, karena setelah ini hasil revisi RTRW tersebut akan dibahas di DPRD untuk ditetapkan menjadi Perda,” tandasnya. Sebelumnya, Kepala Bapppeda Kabupaten Sijunjung, Febrizal Ansori menyebutkan, kegiatan konsultasi publik sehari ini diikuti 150 perserta.Mereka berasal dari unsur forkopimda, OPD di lIngkup Pemkab Sijunjung, Walinagari, instansi vertical, organisasi kemasyarakatan dan LSM. ‘Kegiatan konsultasi publik ini merupakan kegiatan akhir dari beberapa tahapan revisi RTRW.Se belumnya telah dilaksanakan beberapa tahapan, mulai dari laporan pendahuluan, focus grup diskusi, asisten ke Badan Informasi Geospasial di Cibinong hingga konsultasi serta bimbingan teknis penyusunan peta daya dukung dan daya tampung lahan guna mendukung pemetaan revisi RTRW,” katanya.(h/azn)

Pelantikan yang digelar di gedung pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung dihadiri Wakil Bupati, Arrival Boy, Ketua DPRD, Yusnidarti, unsur forkopimda, Kepala OPD, Ketua TP PKK, Camat, forkompimca dan undangan lainnya. Lima Wali Nagari yang dilantik adalah, Asrial Wali Nagari Aie Angek, Pendri Yusman Wali Nagari Koto Baru, Benny Putra Wali Nagari Koto Tuo, Nofrizal Wali Nagari Sungai Lansek dan Syafri, Sos, Wali Nagari Kamang. Dalam prosesi pelantikan itu, Bupati Yuswir Arifin menyampaikan ucapan selamat kepada Wali Nagari yang baru saja dilantik dan sekaligus terima kasih kepada Wali Nagari sebelumnya. Ia juga berpesan agar Wali Nagari terpilih menjaga

amanah yang diberikan masyarakat dan sumpah jabatan yang diucapkan. Sejalan dengan itu, Ketua TP PKK kabupaten Sijunjung, Ny.Endra Yuswir juga melantik isteri Wali Nagari sebagai ketua TP PKK di lima nagari tersebut. Endra Yuswir berharap TP PKK nagari yang baru saja dilantik dapat menjalankan 10 program pokok PKK. Ia juga m engucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK sebelumnya.” Terima kasih semoga pengabdian ibu-ibu dibalas Allah SWT,” ucapnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN), Syukri menyebutkan lima Wali Nagari yang dilantik ini adalah hasil Pilwana serentak 6 Desember lalu.(h/azn)

80 TKM Peroleh Bantuan Peralatan Usaha SIJUNJUNG, HALUANSebanyak 80 orang tenaga kerja mandiri (TKM) di kabupaten Sijunjung menerima peralatan usaha dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat. Bantuan peralatan untuk TKM korban PHK, calon TKI gagal berangkat dan TKI Purna dan bermasalah serta tenaga kerja muda, disabilitas dan lansia dari keluarga miskin diserahkan secara simbolis oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung, Ny.Endra Yuswir di Balai Latihan Kerja (BLK), Jumat (29/12). “Manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya untuk kegiatan usaha,” kata Ketua

Dekdranasda Kabupaten Sijunjung, Endra Yuswir. Selain untuk kegiatan usaha, Endra Yuswir berharap, TKM penerima bantuan dapat menciptakan lapangan pekerjaan sehingga dapat mengurangi angka pengganguran di daerah ini. Menurutnya, bantuan sarana usaha ini merupakan program kerja Kementrian Ketenagakerjaan RI.Bantuan ini, sebut dia, salah satu upaya pemerintah menurunkan tingkat kemiskinan melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat kurang mampu sehingga taraf hidup mereka dapat terus meningkat dan berkelanjutan. Kadis Tenaga Kerja dan

Transmigrasi, Riky Mainal di Neri diwakili, Kasi Perluasan Kesempatan Kerja, Khairuddin menyebutkan, peralatan usaha yang diserahkan berupa lemari es, kompor gas, trafo las, mesin jahit, kompresor, etalase dan peralatan pertukangan. TKM penerima bantuan in, sambung dia, merupakan korban PHK, calon TKI gagal berangkat dan TKI Purna dan bermasalah serta tenaga kerja muda, disabilitas dan lansia dari keluarga miskin. Sebelum diberikan bantuan usaha, mereka dibekali selama tiga hari di BLK.” TKM penerima ini berasal dari delapan kecamatan di ka bupaten ini,” ucapnya.(h/azn)

Baznaz Distribusikan Program Sijunjung Peduli SIJUNJUNG, HALUAN - Baznas Kabupaten Sijunjung kembali mendistribusikan program Sijunjung Peduli (Santunan fakir miskin) kepada 788 mustahik di daerah ini. Selain mendistribusikan dana program Sijunjung Peduli, Baznas juga menyerahkan dana program Sijunjung Cerdas untuk 140 mahasiswa. Bantuan program Sijunjung peduli dan Sijunjung Cerdas tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Sijunjung, Ny.Endra Yuswir Arifin di GOR Sibinuang Muaro Sijunjung, Kamis (28/12). “ Manfaatkan bantuan ini untuk kebutuhan keluarga,” ucap Endra Yuswir didampingi Ketua dan

Wakil Ketua Baznas Sijunjung, Yusri, Syamartizen dan Gusman dan Kepala Bagian Kesra Setdakab Sijunjung, M.Hasbi. Disisi lain, Endra Yuswir juga berharap, Pemkab Sijunjung dan Baznas mengalokasikan dana untuk kegiatan pelatihan keterampilan sehingga nantinya mereka bisa membuka peluang usaha. “Kedepan, kami berharap, bantuan serupa juga dialokasikan untuk kegiatan pelatihan keterampilan bagi masyarakat,” harapnya. Ketua Baznas Sijunjung, Yusir menyebutkan program Sijunjung Peduli dan Sijunjung Cerdas merupakan program tahunan dari Baznas Sijunjung.”Ini merupakan program tahunan dari beberapa program di Baznas Sijunjung,”

katamya. Program Sijunjung Peduli misalnya, dana program ini diberikan dua kali setahun.Besarannya, Rp300 ribu per orang.” Pada semester II ini kita salurkan dana Sijunjung Peduli sebesar Rp236.400.000,-,” kata Ketua Baznas Yusri. Begitu juga dana program Sijunjung Cerdas.”Pada semester II, kita distribusikan sebesar Rp70 juta untuk 140 mahasiswa.Per mahasiswa menerima sebesar Rp 500 ribu,” jelasnya. Bantuan itu, sambung dia, merupakan usulan dari UPZ di lingkungan Pemkab Sijun jung. ”Penerima santunan ini, usulan dari UPZ di kabupaten Sijunjung,” ucapnya.(h/azn)

KETUA LKKS Kabupaten Sijunjung, Ny.Endra Yuswir menyerahkan dana program Sijunjung Cedas dan Sijunjung Peduli di GOR Sibinuang Sakti, Kamis (28/12). AZNELDI www.harianhaluan.com

KETUA Dekranasda Kabupaten Sijunjung, Ny.Endra Yuswir menyerahkan secara simbolis bantuan peralatan usaha dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kepada TKM di BLK Sijunjung, Jumat (29/12). AZNELDI

Bupati Serahkan Bantuan pada HAB Kemenag SIJUNJUNG, HALUANBupati Yuswir Arifin akan menyerahkan secara simbolis dana program Sijunjung Cerdas Baznas pada upacara Hari Amal Bhakti (HAB) Kementrian Agama di lapangan Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung, Rabu (3/1). “Dana program Sijunjung Cerdas, besok (hari ini) di distribusikan,” kata Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung, Yusri didampingi Wakil Ketua, Syamartizen dan Gusman kepada Haluan diruang kerjanya, Selasa (2/1). Dana program Sijunjung Cerdas yang akan di distribusikan, pada hari itu untuk 116 pelajar.Mereka merupakan para pelajar dari MTsN 1 Sijunjung, MTsN 3 Sijunjung dan pelajar MAN 1 Sijunjung. Seperti diberitakan sebelumnya, memasuki sekolah setelah liburan, Baznas Ka-

bupaten Sijunjung akan menyerahkan dana bantuan program Sijunjung Cerdas untuk 1.893 siswa di daerah ini. Dana bantuan pendidikan yang d iperuntukkan bagi siswa sekolah dasar, SMP dan SMA sederajat, dari keluarga kurang mampu ini mulai diserahkan awal Januari 2018. “ Mulai tanggal 3 hingga 19 Januari 2018 kita akan mendistribusikan dana program Sijunjung Cerdas untuk 1.893 siswa,” kata Wakil Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung, Syamartizen Dt Intan Batuah. Besaran bantuan yang diberikan bervariasi.”Siswa SD Rp 250 ribu per siswa, SMP/MTSN/ponpes Rp 300 ribu per siswa, SMA/MAN/ MA Rp 350 ribu per siswa,” jelasnya. Syamartizen menyebut  Redaktur: Dodi Nurja

kan, pada semester II tahun 2017 ini, Baznas menyalurkan dana program Sijun jung Cerdas sebesar Rp 534. 600.000,-.Penyerahan dana program Sijunjung Cerdas ini, menurut dia, sengaja diserahkan pada awal tahun 2018.Sebab, awal tahun 2018 merupakan hari pertama siswa memasuki s ekolah setelah liburan. Pada hari pertama memasuki sekolah setelah liburan, sambung Wakil Ketua Baznas, siswa dan keluarganya membutuhkan banyak pengeluaran, terutama untuk keperluan sekolah. Diharapkan, dengan diberikan bantuan ini bisa mem bantu orang tua siswa miskin menyiapkan keperluan seko lah.” Manfaatkan dana prog ram Sijunjung Cerdas secara bijak, yakni untuk keperluan sekolah, jangan untuk yang lain,” ingatnya.(h/azn)  Layouter:Yohanes


WATI

22

SUMBAR

JUMAT,829AGUSTUS DESEMBER 2017 SELASA, 2017 Rabiul Akhir 1439 1511 Dzulkaidah 1438 H H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

22

Harian Umum

RABU, 3 JANUARI 2018 / 16 Rabiul Akhir 1439 H Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TANGGULANGI BANJIR ROB

Pemdes Sikakap Bangun Drainase SIKAKAP, HALUAN - Agar jalan di gang ancol masabuk, Dusun Sikakap Barat, Desa Sikakap tidak tergenang air laut bila pasang naik atau disebut banjir Rob, maka Pemdes (Pemerintah Desa) Sikakap anggarkan dana Alokasi Dana Desa (ADD) 2017 sebesar Rp69. 050.000 untuk membuat drainase sepanjang 134 meter. “Jalan gang ancol selalu tergenang bila air laut naik atau banjir rob, akibatnya masyarakat terganggu bila melewati jalan tersebut tahun 2017 dana ADD sebesar Rp69.050.000 untuk membuat drainase sepanjang 134 meter dengan ketinggian beragam disesuaikan dengan keadaan di lapangan,”kata Fran Karela, Pejabat Pelaksana Tugas (PPT) Kepala Desa Sikakap, Selasa silam. Fran Karel, menyebutkan, ketinggian yang akan dibuat sesuai dengan keadaan di lapangan yakni 70 cm, 50 cm, dan 70 cm, sebelum pekerjaan dilaksanakan terlebih dahulu kita turun kelapangan untuk mencek ketinggian drainase yang a kan dibuat, masalah pekerjaan

DRAINASE - Pejabat pelaksana tugas( PPT) desa sikakap, kecamatan sikakap, mentawai Fran Karel (memegang meter) lagi mengunjungi lokasi akan dibuat drainase penahan banjir rob. IST

Kawasan Carocok Diserbu Pengunjung Wali Nagari: Reklamasi Batang Manggilang Mendesak MANGGILANG,HALUAN- Banjir di Manggilang Kecamatan Pangkalan Koto Baru, kabupaten Limapuluh Kota, merupa kan rutinitas setiap tingginya curah hujanyang mengakibatkan aliran air Batang Manggilang meluap melebihi setinggi lutut orang dewasa. Hal ini berdampak terhadap terendamnya sekitar 33 rumah penduduk di nagari tersebut, Jumat (29/12). Wali Nagari Manggilang Ridwan, melalui telepon genggamnya Senin (1/1) mengatakan, luapan Batang Manggilang mulai membanjiri rumah warga dan merendam sebanyak 33 rumah penduduk di jorong pasar Manggilang, kerugian ditaksir belasa juta rupiah. Dalam peristiwa itu tidak terjadi korban jiwa. Untuk meminimalkan banjir di jorong pasar Manggilang sebut Ridwan, perlu dilakukan reklamasi Batang Manggilang, jika tidak akan terjadi banjir setiap musim penghujan. “Kami sangat berharap kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat untuk melakukan normalisasi Batang Manggilang, ulas Ridwan. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh Kota, Hendri Yoni, ditempat terpisah kemarin menyebut kan, sejak beberapa hari lalu cuaca di Limapuluh Kota cenderung masih hujan. Ia meminta seluruh masyarakat dan stakehol der di Limapuluh Kota untuk siaga dan selalu memonitor keadaan, terutama di wilayah Pangkalan Koto Baru. Selain di kecamatan Pangkalan yang perlu diwaspadai, juga terjadi genangan air di Lambe hubungan Pangkalan ke Sialang, kecamatan Kapur IX. Walau begitu kewaspadaan masyarakat perlu ditingkat kan, karena hujan masih berpotensi turun, tutur Hendri Yoni. Dikatakan Kelompok Siaga Bencana (KSB) Nagari Manggilang dan Pangkalan terus mengkomunikasikan perkembangan curah hujan serta melaporkan secara berkala intensitas air di sungai Batang Manggilang kepada pihak BPBD Limapu luh Kota, ujar Hendri Yoni, kemarin. Sementara itu, Camat Pangkalan Jhonianto, Selasa kemarin menyebut, aparat kecamatan beserta OPD terkait, yang terdiri dari BPBD, Damkar, Dinas PU/PR dan lainnya melakukan peninjauan lapangan ke Jorong Pasar di Manggilang, untuk mensurvei Batang Manggilang. Setelah itu diusulkan untuk pemasangan baronjong guna mengatasi dan mengurangi dampak banjir, khususnya di Manggilang dan Kecamatan Pangkalan pada umumnya. Selain itu, juga ditinjau jembatan di Jorong Sopang yang mengalami kerusakan terkena dampak banjir. Jembatan itu merupakan urat nadi ekonomi masyarakat setempat. Karena itu, perlu dilakukan perbaikan dalam waktu dekat (tanggap darurat), maupun jangka panjang atau pembangunan kembali jembatan tersebut dengan yang baru, tuturnya. (h/zkf) www.harianhaluan.com

PAINAN, HALUAN - Wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), pada momen liburan pergantian tahun baru, Senin (1 Januari 2018), terpantau membludak. Hal itu terlihat dengan berjejernya ratusan mobil dan motor dipelataran parkir pantai Carocok, Painan. Tingginya antusias pengujung pada momen awal tahun ini terlihat hingga sore harinya. Mereka yang datang ke Pessel tak hanya dari Sumbar, melainkan juga dari daerah lain, yakni Pekanbaru, Jambi, Bengkulu dan sebagainya. Bahkan setiap sudut kawasan pantai Carocok terlihat dipadati pengunjung. “Pengunjung terlihat memadati kawasan pantai Carocok, sejak dua hari belakangan. Hingga kini, pengunjung tetap ramai,” ungkap Teti (48), seorang pedagang makanan di kawasan pantai Carocok, Painan. Menurutnya, tingginya antusias pengunjung sehari jelang awal tahun 2018 ini, terlihat dari padatnya jumlah kendaraan nopol luar yang masuk. Sebab, dari pagi hingga sore, antrian panjang kendaraan dan geliat pengunjung terus saja memenuhi kawasan wisata yang dijuluki Negeri Sejuta Pesona tersebut. “Mungkin hingga malam

nanti, pengunjung masih ramai. Biasanya setiap pergantian malam tahun baru selalu begitu, pengunjung selalu membakar mercun dan kembang api di Carocok dan Bukit Langkisau,” ungkapnya. Bahkan pada saat kunjungan Bupati Kabupaten Bungo Provinsi Jambi, H. Marshury SP.ME ke kawasan Pantai Carocok Pai nan, mengaku sangat terkesan dengan keindahan panorama alam sejumlah objek wisata yang di miliki Kabupaten Pesisir Selatan. Hal itu disampaikan, ketika ia dan rombongan berkunjung ke Pantai Carocok dan Pulau Cingkuak pada Sabtu,(31/12). Bupati Pessel Hendrajoni yang saat itu sedang melakukan pemantauan situasi objek wisata pantai Carocok, merasa sangat senang atas kedatangan Bupati Kabupaten Bungo bersama rombongan untuk menikmati sejumlah objek wisata yang ada di Pesisir Selatan. Bupati Hendrajoni mengatakan, bahwa kawasan Pantai Carocok merupakan salah satu tujuan wisatawan untuk mengisi hari libur bersama keluarga atau kerabat terdekat mereka. “Meski pertemuan ini tanpa disengaja, saya bangga dengan kedatangan Bapak Bupati Kabu

paten Bungo Marshury yang telah memuji keindahan wisata alam Pesisir Selatan. Semoga dilain kesempatan, beliau datang kembali kesini,” sebut Bupati Hendrajoni saat itu. Pada saat perjalanan ke Pulau Cingkuak, Bupati Kabupaten Bungo Marshury, benarbenar merasa terkesan dengan keindahan objek wisata yang ada di Pessel. Menurutnya, Pessel beruntung memiliki potensi wisata yang menarik dan indah hingga membuat pengunjung berdecak kagum. “Pesisir Selatan beruntung memiliki aset sejumlah wisata yang menarik dan indah ini, jika sejumlah infrastruktur terus dilengkapi, maka saya yakin Pessel tidak ada duanya,” ungkapnya. Sebelumnya, Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni mengimbau masyarakat agar tidak berhurahura pada saat menyambut malam pergantian tahun. Ia meminta masyarakat, untuk memanfaatkan momen pergantian tahun tersebut dengan hal yang positif, seperti melakukan doa dan zikir bersama. “Kita mengajak semua masyarakat Pessel berzikir dan doa bersama dalam rangka menyambut momen pergantian tahun 2018. Jadi tidak ada hura-hura lagi,” harap Bupati. (h/kis)

nanti akan dilaksanakan oleh masyarakat setempat, dalam pengawasan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang di SK kan oleh kepala desa, pekerjaan di tahun 2017 baru buat drainase, kemungkinan tahun 2018 baru peningkatan jalan di tempat drainase tersebut, katanya. kepala Dusun Sikakap Barat, Haradet Sababalat, mengatakan, dasar utama muncul usulan drainase penahan banjir rob adalah dimana jalan di gang ancol selalu ditimbun air laut bila pasang naik. “Harapan kita di tahun 2018 nanti pekerjaan ini akan berlanjut yakni untuk peningkatan badan jalan yang sudah dibuat drainase penahan banjir rob,”kata supri lindra. (h/dn/*)

Agam Siap Mekarkan 23 Nagari Lagi AGAM, HALUAN - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, Rahmad Lasmono mengata kan, berdasarkan hasil identifikasi data jumlah penduduk atau kepala keluarga, 23 nagari di Agam berpotensi untuk dimekarkan. Dari 23 nagari tersebut, 9 di antaranya sudah keluar nomor registrasi dari Gubernur Sumbar, dan secara resmi sudah berhak melakukan penataan nagari atau pemeka ran. Sementara 13 nagari masih dalam proses SK Bupati Agam Nomor 65, tahun 2017, tentang Pembentukan Tim Nagari Persiapan, dan 13 nagari lainnya belum mengaju kan pemekaran. Menurutnya, pemekaran nagari dilaksanakan berdasarkan Permendagri Nomor 1 Tahun 2017 tentang Penataan Desa. Pemerintah memberi peluang kepada pemerintah nagari untuk melakukan penataan nagari,” ujarnya dilansir sumbarsatu. Ia menyebutkan, dari 9 nagari yang sudah keluar nomor registrasi tersebut, ada 6 nagari yang sudah mengusulkan pelantikan untuk pejabat sementara wali nagari percobaan. Dua di antaranya, Nagari Koto Gadang, dan Nagari Sungai Cubadak yang sudah dilakukan pelantikan Pj. wali nagari sementara. Tiga nagari percobaan, seperti Salareh Aia Timur, Salareh Aia Barat dan Salareh Aia Utara, pejabat wali nagari sementaranya akan dilantik Sabtu (30/12/2017) oleh Bupati dan Wakil Bupati Agam. “Bagi yang belum, kita menunggu SK penunju kan pejabat wali nagari sementaranya dari bupati. Nagari yang sudah ada pejabat wali nagarinya diberi waktu satu tahun untuk melakukan persiapan nagari definitif,” ujarnya. Terkait hal itu, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sejak awal Juni tahun 2016, bagi nagari mana yang akan dimekarkan. “Perlu kita ketahui, bahwa pemekaran nagari murni atas keinginan dari masyarakat guna memudahkan akses pelayanan dan pemerataan pembangunan di nagari,” ujarnya pula. (h/dn/*)

DIKUNJUNGI RIBUAN WISATAWAN

Nagari Sasak Semakin Tacelak Laporan: OSNIWATY

J

UMLAHpengunjung objek wisata pohon seribu di Nagari Sasak Kabupaten Pasaman Barat meningkat tajam selama libur sekolah dan tahun baru 2018. Peningkatan jumlah pengunjung seiring mulai membaiknya kawasan pohon seribu dan adanya beberapa spot selfie yang dibuat oleh kelompok sadar wisata setempat. Salah seorang kelompok sadar wisata Jhonis Muis, selama libur sekolah dan natal dan tahun baru tingkat kunjungan masyarakat ke objek wisata pohon seribu Nagari Sasak Kabupaten Pasaman Barat meningkat tajam. “Peningkatan tersebut bahkan lebih tinggi jika dibandingkan dari libur lebaran dan tahun baru beberapa tahun sebelumnya,”tandas Jhonis Muis. Ia menambahkan, meningkatnya jumlah kunjungan masyarakat seiring dengan adanya daya tarik dan kerindangan kawasan wisata pohon seribu sejak setahun belakangan ini. Bahkan sejumlah masyarakat dan kelompok sadar wisata di lokasi tersebut berinisiatif membuat sejumlah spot untuk f hoto selfie . Sehingga membuat wisatawan lokal beramai ramai datang.

“Sejak libur sekolah jumlah kunjungan wisatawan ke kawasan pohon seribu berkisar 2000 orang per hari. Namun pada hari puncak tepatnya tanggal 1 januari kemarin, jumlah meningkat tajam,”tandasnya. Karena pada puncak liburan panitia dan masyarakat setempat menyuguhkan sebuah hiburan yang ditempatkan di pinggir pantai, berupaya

orgen tunggal dan beberapa artis provinsi untuk menarik kunjungan wisatawan. Selain hiburan, wisatawan di kawasan tersebut juga bisa bermain ombak dan mandi di laut dengan bebas saat gelombang sedang bersahabat. Seke dar duduk -duduk di sepanjang deretan batu grip yang di pasang untuk penahan dan pemecah ombak.

SPOT tempat berfoto dengan tagline I Love Pohon Seribu.

“Masyarakat setempat dan wisatawan berharap, kedepan objek wisata pohon seribu bisa lebih baik dan berbenah. Serta membangun sejumlah pasilitas umum untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan dalam berlibur. Dengan demikian bisa menarik wisatawan luar kabupaten Pasaman Barat untuk datang ke Sasak,”jelasnya. Semoga. *

OSNIWATI

 Redaktur Dodi Nurja

 Layouter: Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar kar Butuh Rp50 M Atasi Abrasi Muara Kandis PESSEL, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan butuh dana sebesar Rp50 miliar untuk penanganan abrasi pantai di Muara Kandis Punggasan, Kecamatan Linggo Sari Baganti daerah setempat. “Dana sebesar Rp50 miliar itu akan digunakan untuk memasang tanggul penahanan ombak sepanjang satu kilometer lebih,” kata Bupati setempat, Hendrajoni di Painan, Selasa (2/1). Ia menambahkan anggaran tersebut dalam waktu dekat akan diajukan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Jika tidak ada halangan saya yang akan langsung mengajukannya ke pusat,” kata dia. Abrasi di Muara Kandis telah merusak 30 unit rumah penduduk hingga tidak bisa digunakan sejak 2008. Selain itu abrasi yang terus terjadi juga mengancam puluhan rumah lainnya di lokasi. Terkait kebutuhan dana ini ia juga mengaku telah membuka komunikasi dengan pejabat PSDA Sumatera Barat untuk mencari jalan keluar terhadap persoalan itu. Menjelang adanya jalan keluar, pihaknya mengajak masyarakat di sana tetap waspada. “Keselamatan diri lebih penting dari barang-barang berharga dan segera hubungi aparat pemerintah setempat jika terjadi abrasi kembali sehingga bantuan bisa secepatnya disalurkan,” ujarnya. (h/rel)

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Pembangunan Tarok City Mulai Dirampungkan PADANG PARIAMAN, HALUAN - Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni berkunjung ke Kampus UIN II Lubuk Lintah Padang, Senin (1/1/2018). Kunjungan ini salah satunya bertujuan untuk matangkan rencana pembangunan Kawasan Pendidikan Terpadu Tarok City (KPTTC).

Tender Pedestrian Jam Gadang Dimulai Januari BUKITTINGGI, HALUAN - Pemerintah Kota Bukittinggi akan melakukan proses tender proyek pembangunan zona I kawasan pedestrian Jam Gadang pada Januari 2018. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bukittinggi, Erwin Umar di Bukittinggi, Selasa, mengatakan bila proses tender berjalan lancar maka pembangunan zona I pedestrian Jam Gadang dapat dimulai pada Maret 2018. Zona I pedestrian Jam Gadang yaitu mulai dari depan gedung pertokoan Pasar Ateh berlanjut ke depan Istana Bung Hatta sampai ke depan taman Tugu Pahlawan Tak Dikenal. Untuk proyek pada zona tersebut pemkot mengeluarkan biaya Rp25 miliar dengan masa kerja satu tahun. Ia menyebutkan pembenahan paling menonjol terdapat pada pembangunan tiga sarana pertunjukan seni dan budaya untuk skala kecil, menengah dan besar di mana saat ini fasilitas itu belum ada. “Dengan sarana tersebut, kami berharap kegiatan seni dan budaya selalu hidup dan menjadi wadah bagi masyarakat di bidang itu. Ujungnya dapat meningkatkan kunjungan wisatawan,” katanya. Fasilitas lain yaitu toilet umum, taman, parkir kendaraan roda empat dan roda dua, parkir bagi bendi wisata, area khusus pejalan kaki dan air mancur. Erwin menerangkan pembenahan yang dilakukan di ikon wisata daerah itu juga melibatkan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumbar. “Kami perlu pertimbangan dampak getaran dari pekerjaan agar tidak berpengaruh pada Jam Gadang,” katanya. Selain zona I tersebut, masih ada tiga zona lainnya yang akan dibenahi pemerintah daerah setempat secara berangsur-angsur. “Zona II dan III Jalan Minangkabau sampai TMSBK dan Benteng, zona IV Pasar Lereng sampai ke Pasar Bawah. Tapi semua bertahap dan tahun ini zona I dulu,” ujarnya. (h/ant)

SERAHKAN PIAGAM - Ketua KPID Sumbar, Afrianto Korga menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua KNPI Kota Padang Panjang, Dodo Fernando atas kerja sama dengan KNPI Kota Padang Panjang. APIZ JACKSON

KPID dan KNPI Gelar Pelatihan Literasi Penyiaran PADANG PANJANG, HALUAN — Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Barat bekerjasama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Padang Panjang menggelar pelatihan pemahaman literasi media penyiaran, di Aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Padang Panjang, Senin (1/1). Kegiatan yang bertema “Pemuda Hebat Memilih Siaran Sehat” tersebut diikuti oleh para kader dan pengurus KNPI Kota Padang Panjang. Ketua KPID Sumbar, Afrianto Korga mengatakan, melalui kegiatan literasi media penyiaran, sudah saatnya pemuda memilih siaran yang sehat dan bermanfaat. Melalui KNPI selaku generasi muda di Sumatera Barat diharapkan mampu menghindarkan saudara ataupun adik dan kemenakan serta orang-orang dilingkungannnya dari siaran-

siaran yang tidak mendidik. “Kita berharap KNPI mampu menjadi mitra yang bisa menyelamatakan orang-orang di lingkungannya dari bahaya siaransiaran yang tidak mendidik, sebab orang bijak mengatakan, keburukan yang sering diulang dan menjadi kebiasaan akan menjadi kebenaran yang biasa,” tutur Afrianto. Sementara itu, Ketua KNPI Kota Padang Panjang, Dodo Fernado mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu upaya mewujudkan literasi media di kalangan pemuda, dengan mengenalkan konsep-konsep utama tentang media agar pemuda dapat secara cerdas memahami media secara utuh. “Media dalam merepresentasikan fakta telah melakukan serangkaian kegiatan mulai dari mendesain, memilih, menyeleksi dan mengedit fakta yang akan disajikan sebagai pesan media.

Memang media telah menyajikan kenyataan namun perlu ditekankan kenyataan yang disajikan media telah melalui serangkaian proses produksi,” tutur Dodo setelah mengikuti pelatihan. Dalam pelatihan itu, lanjut Dodo, kita juga diterangkan tentang representasi media mengontruksi realitas. Perlu disadari ketika pemuda tidak memiliki informasi tentang suatu peristiwa dari sumber atau referensi lain selain media, besar kemungkinan pemuda tersebut beranggapan peristiwa tersebut sama dengan realitasnya. “Padahal kenyataannya tidak selalu demikian, dalam hal ini penting artinya mengajak pemu da bersikap terbuka untuk mem perluas pengetahuannya agar pemuda memiliki alternatif pilihan bagaimana memahami peristiwa yang ditampilkan di media,” tutur Dodo. (h/pis)

POTRET MISKIN WARGA PADANG

Kerak Nasi Dimasak Lagi untuk Makan Laporan: Melati Oktawina

M

I R IS . D i t e nga h gencarnya pembangunan di Kota Padang serta gembar-gembor program pengentasan kemiskinan yang selama digadang-gadang Pemerintah Kota Padang menjadi skala proritas, ternyata masih ada sejumlah warga yang hidup di bawah garis kemiskinan. Seperti yang dialami nenek Nursyamsi (67), yang saat ini tinggal disebuah rumah sederhana kontrakan di RT 03 RW XI Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan. Saat ini, wanita renta yang hanya h idup berdua dengan anak perempuannya bernama Nurhayati (40), yang memiliki keterbelakangan mental. Untuk hidup sehari-hari, onang, begitu ia biasa disapa hanya bisa berharap belas kasihan tetangganya saja. “Sejak lima tahun terakhir, kami hanya bisa berharap belas kasihan para www.harianhaluan.com

23

tetangga saja. Apalah daya amak kini. Kalau tidak ada tetangga yang member bantuan, terpaksa kami tidak makan,” lirihnya sembari mengelus kepala anak perempuannya. Untuk saat ini, ucapnya, ia harus mencarikan uang sebesar Rp3,1 juta untuk membayar sewa tanah tempat rumahnya berdiri kepada pemilik tanah. “Rumah ini dibangun atas partisipasi warga sekitar. Sedangkan tanahnya punya orang lain. Namun demikian, amak juga wajib bayar sewa Rp3,1 juta setiap tahunnya,” terangnya kepada Haluan. Dulu, cerita amak Nursyamsi, setelah suaminya meninggal 20 tahun yang lalu, ia terpaksa harus bekerja sebagai buruh cuci guna bertahan hidup. Namun setelah lima tahun terakhir, kondisi fisiknya sudah mulai menurun seiring dengan bertambahnya usia. “Ya, amak sudah tidak kuat lagi bekerja,” sebutnya dengan suara lirih.

Nursyamsi merasakan hidup semakin berat. Setahun belakangan semenjak tak lagi mendapatkan bantuan beras miskin atau beras sejahtera. Padahal, baginya beras tersebut sangat berarti untuk menghilangkan rasa lapar dan menyambung hidup. Tak jarang Nursyamsi dan anaknya berhari-hari tak makan. “Sisa nasi atau biasa disebut karak amak rendam. Kemudian dimasak kembali menjadi nasi. Rasanya masih enak, asalkan ada cabai sebagai teman makan,” ceritanya sembari belinang air mata. Nursyamsi pun bertambah bingung, karena takut dan khawatir dengan nasip putri semata wayangnya tinggal setelah ia meninggal. “kalau amak ga ada, sama siapa anak amak ini tinggal lagi,” isaknya. Kini Nuryamsi bisa berharap belas kasihan pemerintah. Setidaknya untuk sekedar memenuhi kebutuhan makan sehari-hari.

Haluan yang berkesempatan berkunjung ke kediaman amak Nursyamsi hanya bisa menahan haru saat menyaksikan langsung kondisi rumah semi permanen yang ditempati amak Nuryamsi. Bangunan berukuran 6x8 meter ini dipenuhi tumpukan barang usang. Tak ada yang istimewa isi di dalam rumah Nursyamsi. Selain satu buah tempat tidur usang yang

dipaku ke dinding kayu, cuma a da satu televisi berukuran 14 inci, satusatunya barang berharga yang mereka miliki. Rumah semi permanen ini juga tidak memilik kamar mandi atau WC. Sangat miris. Mudahmudahan pihak Pemerintah Kota Padang bisa terketuk hatinya untuk m embantu amak Nursyamsi. Semoga saja. (*)

KONDISI rumah semi permanen amak Nuryamsi.

Turut hadir dalam kunjungan Ali Mukhni tersebut Kepala Dinas Lingkungan Hidup Perumahan Pemukiman dan Pertanahan, Kepala Bagian Humas dan Protokol dan Kasi Survey dan Pemetaan BPN Padang Pariaman, Alferi. Di kampus UIN, bupati menyampaikan perkembangan terakhir KPTTC dihadapan civitas akademika UIN Imam Bonjol. “Jalan masuk selebar 75 meter dan panjang 500 meter sudah didatarkan,” kata Ali Mukhni sambil memperlihatkan foto terkini KPTTC kepada Rektor, Dr Eka Putra Wirman. Ia kembali meyakinkan UIN Imam Bonjol, bahwa KPTTC siap menjadi satusatunya kawasan pendidikan terpadu di Sumbar bahkan di Indonesia. “Tidak ada yang perlu dikhawatirkan di KPTTC. Semua dokumen dan legalitas formalnya clear and clean. Untuk penggantian lahan masyarakat yang terkena pelebaran akses jalan masuk juga sudah dianggarkan sebesar Rp4,5 miliar di APBD 2018,” tambahnya lagi. Ali Mukhni menjelaskan, Pemkab Padang Pariaman tidak punya niat sedikitpun menyengsarakan ma-

syarakatnya terkait lahan, tanaman dan bangunan yang terkena proyek pembangunan. “Kalau saja rumput bisa diganti rugi, akan kami ganti rugi,” kata Ali Mukhni lagi. Terkait permintaan pihak UIN terhadap SK Peruntukkan Lahan yang belum ada, peraih Satya Lencana Pembangunan itu menjelaskan bahwa SK akan segera diserahkan. “Ada perubahan luas peruntukkan untuk UNP dan Politeknik Negeri Padang serta UIN sendiri sehingga perlu dihitung kembali pembagian lahan. Insya Allah dalam seminggu ini sudah siap dan kami antarkan ke UIN,” jelas Ali Mukhni. Terkait d engan biaya pengurusan pengukuran dan sertifikat, dijelaskannya, awalnya BPN akan menggratiskannya. Namun karena ada Surat Edaran (SE) Kepala BPN RI yang baru maka biaya pengukur an diatas 5 hektare harus dikenai biaya. “Menurut keputusan bupati, UIN mendapat 65 Ha. Biaya pengukuran dan pensertifikatan kurang dari Rp100 juta,” jelas Kepala Bagian Humas dan Protokol dan Kasi Survey dan Pemetaan BPN Padang Pariaman, Alferi. (h/rel/tri)

Pejabat Eselon Solsel Akan Dievaluasi SOLOK SELATAN, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Solsel) selesai melaksanakan asesmen bagi pejabat Eselon II dan III pada akhir 2017. Hal ini diungkapkan Bupati Solsel, Muzni Zakaria, Selasa (2/1). Asesmen d ilakukan g una mengevaluasi pejabat eselon II dan III atau pimpinan administrator guna meningkatkan kinerja dan menempatkan pejabat sesuai kemampuannya. “Untuk itu, kita bakal segera melakukan evaluasi bagi pejabat yang belum sesuai kemampuannya dengan jabatan yang dipegangnya saat ini,” ucap Muzni. Menurut Muzni, pejabat yang bekerja kurang baik dan masih memakai gaya lama yaitu “asal bapak senang” dan melaporkan tidak sesuai dengan kenyataanya di lapangan akan diganti. “Pejabat yang tidak cocok di jabatannya tentu saja kita geser supaya pemerintahan terus maju dan kesejahteraan masyarakat bisa dicapai,” ujarnya. Kemudian, imbuhnya, penilaian yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Solsel sudah selesai dan hasilnya telah diterima kepala daerah. Penilaian Kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama pada 2017 bekerja sama dengan Universitas Negeri Padang (UNP) dan dilaksanakan di Bukit Tinggi untuk 12 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP). Penilaian kompetensi kedua dilaksanakan bagi jabatan administrator dan dari 30 orang yang dipanggil mengikuti kegiatan, dua orang tercatat tidak hadir. Selain itu, untuk menguatkan disiplin kerja Aparatur Sipil Negara (ASN), imbuh Muzni sejak 1 Januari 2018 ditetapkan jam masuk kerja 07.30 WIB bagi seluruh ASN di lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 41 Tahun 2017 tentang Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) di lingkungan Pemkab Solsel. Bunyi Pasal 12, hari kerja pegawai mulai dari Senin sampai dengan Jumat, dengan jam kerja mulai pukul 07.30 - 16.00 WIB, khusus hari Jumat pulang kerja pada pukul 16.30 WIB. Untuk memantau kehadiran pegawai, setiap OPD diharuskan memasang mesin absensi berupa finger print. “Setiap hari kerja harus dilakukan 3 (tiga) kali absensi yaitu pagi paling lambat pukul 07.30 WIB, siang paling lambat pukul 13.00 WIB dan sore dimulai pukul 16.00 WIB. Selain itu, setiap pegawai diwajibkan melaporkan kinerja harian yang harus dilaporkan kepada atasannya,” tutupnya. (h/jef)

MELATI

 Redaktur: Heldi Satria

 Layouter: Yohanes


24

SUMBAR

RABU, 3 JANUARI 2018 16 Rabiul Akhir 1439 H

Solsel Bentuk Kebun Kakao Percontohan PADANG ARO, HALUAN -—Pemerintah Kabupaten Solok Selatan fokus mengembangkan kakao di Kecamatan Sangir Jujuan dan akan dijadikan sebagai percontohan di daerah itu. “Sekarang minat masyarakat mengembangkan cokelat cukup rendah sehingga kami fokus di satu kecamatan yang petaninya paling siap untuk dijadikan percontohan,” kata Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Solok Selatan Wandra, di Padang Aro, Selasa (2/1). Dia berharap dengan adanya kebun kakao percontohan bisa meningkatkan minat masyarakat untuk mengembangkan kakao guna menunjang produksi dan perekenomian masyarakat. Sepanjang 2017 pemerintah setempat memberikan bantuan bibit kakao kepada lima kelompok Nagari Padang Gantiang dan Lubuak Malako Kecamatan Sangir Jujuan. Jumlah bibit yang disalurkan 13.500 batang beserta pupuk 2,5 ton. Pengembangan kakao di Sangir Jujuan juga bekerja sama dengan dengan Walhi. Lima kelompok di Sangir Jujuan akan dibina sampai pemasaran sehingga hasilnya tampak dan bisa membangkitkan semangat masyarakat lain untuk budidaya kakao. “Kami bina mereka sampau pemasaran dan bukan hanya memberikan bibit lalu dibiarkan begitu saja,” ujarnya. Bantuan bagi kelompok di Sangir Jujuan diberikan setelah dilakukan kajian dan mereka dianggap paling siap. “Petani daerah lain tidak siap sehingga diberikan untum Sangir Jujuan,” ujarnya. (h/ant)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Empat Wajib Pajak Terima Hadiah Sapi SAWAHLUNTO, HALUAN — Empat Wajib Pajak (WP) di Sawahlunto memperoleh hadiah sapi. Hadiah yang diterima masing-masing Wajib Pajak adalah hasil undian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 2017 yang digelar Badan Pengeloaan Keuangan Aset Daerah Sawahlunto menjelang berakhirnya tahun pelunasan. “Undian ini untuk memotivasi wajib pajak agar rutin membayar PBB lebih awal sebelum jatuh tempo,” kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sawahlunto, Buyung Lapau, didampingi Kepala Bidang PBB dan BPHTB, Afriandes. Wajib pajak yang memperoleh hadiah sapi itu antara lain, Erlinda PYBD dari Desa Pasar Kubang, Kecamatan Lembah Segar. Bainar MLY dari Desa Balai Batu Sandaran, Kecamatan Barangin. Fitri Maiyanti dari Desa Tampuak Tangah, Kecamatan Talawi dan Elda Yetra dari Desa Muarokalaban, Kecamatan Silungkang.

MENYERAHKAN SAPI — Walikota Sawahlunto menyerahkan hadiah sapi kepada Wajib Pajak (WP). RIKI YUHERMAN

Ia mengatakan, peserta yang diikutkan dalam undian, Wajib Pajak yang sudah terdaftar membayar PBB tahun 2017. “Kita tidak melihat nilai objek yang dibayar untuk diikutkan sebagai peserta undian, tetapi telah membayar PBB. Erlina, Bainar, Fitri Maiyanti dan Elda Yetri yang

melunasi PBB pada Mei dan Juli 207 hanya punya kewajiban membayar pajak Rp5.000 hingga Rp18.449, nasib baik, mereka memperoleh hadiah sapi,” ujar Buyung Lapau. Ditambahkan Kabid Adriandes, selain itu ada hadiah hiburan untuk 54 wajib PBB.

Hadiah hiburan itu uang tunai masing-masing Rp500.000, setelah dipotong pajak. Sementara itu Walikota Sawahlunto Ali Yusuf mengatakan, Pemerintah Kota melalui BPKAD, telah membuat dan melaksanakan beberapa program atau kegiatan dalam rangka meningkatkan

penerimaan daerah di sektor pajak bumi dan bangunan. ”Adapun reward ini tentu sebagai bentuk motivasi masyarakat dalam membayar kewajibannya. Pajak nantinya digunakan untuk pembangunan yang hasilnya akan dinikmati oleh masyarakat itu sendiri,” katanya. (h/mg-rki/hel)

Pameran HUT Pasbar Lebih Meriah PASBAR, HALUAN — Perayaan HUT Kabupaten Pasaman Barat ke-14 diwarnai bazar dan

pameran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) serta berbagai lomba untuk memeriahkan hari jadi nagari sawit tersebut. Geliat HUT tersebut, terlihat dari ramainya stan di sekitar kantor Bupati Pasbar. Jika dibandingkan dengan tahu n sebelumnya, HUT Pasbar kali ini lebih meriah. Kemeriahan ini bukan saja dirasakan oleh pemerintah saja. Namun juga dirasakan oleh pelaku usaha, dari berbagai sektor. Pedagang yang memiliki toko juga ambil andil dalam HUT Pasbar tersebut. Bupat i Pasbar, Syahiran yang didampingi oleh Kepala Dinas Koperindag Pasbar Ali Zamar, Selasa (2/1) menyampaikan, iven tersebut memang lebih ba-

SALAH satu stan yang ada di Pasbar Expo. IST

nyak peminatnya serta pengunjungnya dibandingkan dengan tahun lalu. “Jika kita lihat HUT sekarang memang lebih meriah, selain masyarakat Pasbar yang berpartisipasi ada juga masyarakat luar Pasbar yang datang. Ini artinya HUT Pasbar menggema hingga ke luar Pasbar,” tandas Syahiran. Selain itu, produk-produk yang diperkenalkan banyak

produk dari Pasbar. Mulai dari makanan, kerajinan hingga usaha masyarakat. Tidak hanya itu saja, ekonomi menggeliat tenaga kerja juga terserap dengan cukup banyak. “Pasbar sedang berkembang dengan adanya HUT ini memperkenalkan berbagai kerajinan yang ada di Pasbar,” ungkap Syahiran. Kegiatan- kegiatan yang digelar selama HUT Pasbar

yakni lomba karate, sepakbola Bupat i Cup, pertandingan tinju, Pasbar Expo, senam Maumere, Car fre Day, Balap sepeda, lomba Fashion Show anak anak, lomba lagu berpasangan suami isteri antar SOPD, permainan kim, lomba fil da cil antar kecamatan, lomba qasidah antar nagari, lomba drum band antar SD, SMP SMA, lomba modern dance. (h/ows)

Kepala Balai Bahasa Sumbar Berganti PADANG, HALUAN — Masa tugas Agus Sri Danardana sebagai kepala Balai Bahasa Sumatera Barat (Sumbar) berakhir menjelang akhir tahun lalu. Posisi Danar diisi oleh Dwi Sutana, mantan

www.harianhaluan.com

kepala Balai Bahasa Kepulauan Riau (Kepri). Danar mulai bertugas di Sumbar pada Februari 2016 dengan SK mulai Januari, dan berakhir pada 1 November 2017. Sementara itu, Dwi

Sutana dilantik sebagai kepala Balai Bahasa Sumbar oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, pada 15 Desember 2017, tetapi ia baru mulai masuk kantor pada 2 Januari 2018.

 Redaktur: Heldi Satria

Di Sumbar, Dwi Sutana akan meneruskan hal yang terbaik yang sudah dilakukan oleh kepala Balai Bahasa Sumbar sebelumnya dan melakukan apa yang telah menjadi kesepakatan, yang merupakan program prio ritas dengan menyesuaikan dengan kondisi daerah, antara balai dan kantor bahasa sebagai unit pelaksana teknis Badan Bahasa. Selain itu, Dwi Sutana akan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait dalam hal pengutamaan dan sosialisasi penggunaan bahasa Indonesia, baik di media massa maupun di ruang publik. Pihak-pihak terkait tesebut merupakan media massa, Dinas Pendidikan, Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, perguruan tinggi, tokoh masyarakat, dan instansi terkait lainnya. “Dalam waktu dekat saya akan berkunjung ke beberapa media massa di Padang. Saya akan mengajak media massa di Padang untuk memartabatkan dan menyosialisasikan penggunaan bahasa Indonesia. Bagaimana pun, media merupakan mitra yang berada di garda depan dalam memartabatkan bahasa Indonesia yang keberadaannya harus kita jaga dan kita rawat seperti diamanatkan dalam UU No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan,” ujarnya di Padang, Selasa (2/1). (h/dib)      Layouter: Rahmi


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.